Anda di halaman 1dari 3

MADJA KIRONO PANGARIBUAN & C0.

ADVOCATE AND COUNSELOR AT LAW

Jakarta, Maret 2019


Nomor : 151/SOMASI/III/MKP/2019
Kepada Yth.
Direktur Utama
CV TIARA BIHAMA EKSPRES
Di Tempat

Perihal: PERINGATAN (SOMASI)

Dengan hormat,
Bahwa untuk kepentingan hukum klien kami atas KONSORSIUM MULTI KARYA
TRANSPORTASI (“Klien”), berkaitan dengan belum dilaksanakannya kewajiban
pembayaran oleh CV TIARA BIHAMA EKSPRES, maka kami sampaikan somasi sebagai
berikut:

1. Bahwa, antara Klien kami telah melakukan beberapa Kontrak Kerja dengan dengan CV
TIARA BIHAMA EKSPRES berdasarkan :
NO. NOMOR PO JENIS PEKERJAAN NILAI TANGGAL

1 TBX.JKT000001_21 WIKA BONTANG/PLTU – REGIONAL Rp. 49.000.000,- 21 Juli 2018


KALIMANTAN TIMUR – ITEMS:
MULTIPLEK FILMS/017-016

2 TBX.JKT000001_16 PKU-LAST MILE DELIVERY DOOR TO Rp. 120.000.000,- 16 Juli 2018


DOOR SERVICES/ CINEMAXX PROJECT
– ITEMS: CHAIR STUDIO

2. Bahwa, berdasarkan PO tersebut diatas perlu kami pertegas, antara Klien kami dengan
CV TIARA BIHAMA EKSPRES telah terjadi suatu hubungan hukum sehingga Para Pihak
wajib untuk menaati hubungan hukum tersebut sesuai dengan Pasal 1338 KUHPerdata
dan Pasal 453 KUH Dagang;
3. Bahwa, Klien kami telah melakukan segala prestasi dengan memenuhi PO yang diajukan
oleh CV TIARA BIHAMA EKSPRES
4. Bahwa, Klien kami selalu melakukan komunikasi dengan Sdr. Dedi Wahyudi sejak bulan
September 2018;
5. Bahwa, pada tanggal 11 Oktober 2018 dilakukan pertemuan antara Klien kami yang
diwakili oleh Sdri. Kiki Anjani Prasetyas dan Sdr. Andhi Nugroho dengan CV TIARA
BIHAMA EKSPRES yang diwakili oleh Sdr. Dedi Wahyudi untuk membicarakan
penyelesaian seluruh kewajiban pembayaran;
6. Bahwa, dalam pertemuan tersebut dicapai kesepakatan bahwa CV TIARA BIHAMA
EKSPRES akan menyelesaikan seluruh kewajiban pembayaran kepada Klien kami pada
akhir bulan Oktober 2018;

Halaman 1 | 3 Halaman
MADJA KIRONO PANGARIBUAN & C0.
ADVOCATE AND COUNSELOR AT LAW

7. Bahwa, setelah pertemuan pada tanggal 11 Oktober 2018 tersebut, Klien kami selalu
melakukan komunikasi dengan Sdr. Dedi Wahyudi untuk menindaklanjuti mengenai
kesepakatan yang telah dicapai yaitu menyelesaikan seluruh kewajiban pembayaran
pada akhir bulan Oktober 2018, namun tidak ada tanggapan dari CV TIARA BIHAMA
EKSPRES ;
8. Bahwa, pada tanggal 24 Oktober 2018, Klien kami melakukan penyetoran giro yang telah
diberikan CV TIARA BIHAMA EKSPRES ke Bank Mandiri, namun hasil kliring ditolak oleh
Bank Mandiri dikarenakan saldo pada giro tersebut tidak mencukupi;
9. Bahwa, pada tanggal 30 Oktober 2018, Klien kami kembali melakukan penyetoran giro
tersebut ke Bank Mandiri, namun hasil kliring ditolak oleh Bank Mandiri dikarenakan
saldo pada giro tersebut masih juga tidak mencukupi;
10. Bahwa, melalui surat tanggal 5 November 2018, Klien kami telah memberikan waktu
hingga tanggal 9 November 2018 kepada CV TIARA BIHAMA EKSPRES untuk segera
menyelesaikan seluruh kewajiban pembayarannya kepada Klien kami;
11. Bahwa, pada tanggal 14 Desember 2018, seharusnya Klien kami bertemu dengan CV
TIARA BIHAMA EKSPRES untuk membicarakan penyelesaian seluruh kewajiban
pembayaran, namun CV TIARA BIHAMA EKSPRES menunda pertemuan tersebut
dengan alasan sedang ada meeting di luar kota;
12. Bahwa, pada tanggal 4 Februari 2019, telah diadakan pertemuan antara CV TIARA
BIHAMA EKSPRES yang diwakili Sdr. Dedi Wahyudi dengan tim kuasa hukum
KONSORSIUM MULTI KARYA TRANSPORTASI di sekitaran daerah Cawang, Jakarta
Timur.
13. Bahawa, pada pertemuan tanggal 4 Februari 2019 Sdr Dedi Wahyudi berjanji untuk
menyelesaikan kewajibannya kepada Klien kami tanggal 10 Februari 2019, dengan cara
mencicil.
14. Bahwa, sampai dengan tanggal yang telah dijanjikan Sdr. Dedi Wahyudi, Klien kami
belum juga menerima realisasi pembayaran dari CV TIARA BIHAMA EKSPRES.
15. Bahwa, dengan pada tanggal 11 Februari 2019, KONSORSIUM MULTI KARYA
TRANSPORTASI melalui tim kuasa hukum langsung melakukan komunikasi dengan Sdr
Dedi Wahyudi dan menekankan untuk melakukan realisasi pembayaran pada tanggal
13 Februari 2019 dan Sdr Dedi Wahyudi menjawab akan mengupayakan semaksimal
mungkin dilakukan pembayaran pada tanggal 13 Februari 2019.
16. Bahwa, sampai dengan surat somasi ini dibuat, CV TIARA BIHAMA EKSPRES tidak
mempunyai itikad baik untuk menyelesaikan seluruh kewajibannya, dan tindakan CV
TIARA BIHAMA EKSPRES tersebut adalah melanggar prinsip itikad baik (Utmost Good
Faith) dalam KUH Dagang;
17. Bahwa, akibat keterlambatan dan tidak adanya kepastian dari CV TIARA BIHAMA
EKSPRES jelas sangat merugikan Klien kami dan merupakan perbuatan melawan

Halaman 2 | 3 Halaman
MADJA KIRONO PANGARIBUAN & C0.
ADVOCATE AND COUNSELOR AT LAW

hukum yang dapat kami tuntut secara hukum karena patut diduga melanggar
ketentuan Pasal 378 KUHP dan Pasal 1234 KUHPerdata;

18. Bahwa kami dengan tegas meminta kepada CV TIARA BIHAMA EKSPRES agar
memenuhi seluruh kewajibannya kepada Klien kami selambat – lambatnya 7 (tujuh)
hari terhitung sejak tertanggal surat ini;
19. Bahwa, dalam hal CV TIARA BIHAMA EKSPRES tidak juga segera menyelesaikan
seluruh kewajibannya kepada Klien kami, maka kami berkesimpulan bahwa CV TIARA
BIHAMA EKSPRES tidak mempunyai itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini,
selanjutnya kami akan menempuh penyelesaian sesuai ketentuan hukum yang berlaku,
baik mengajukan tuntutan hukum secara pidana maupun perdata.

Demikian SOMASI ini kami sampaikan untuk menjadi perhatian, atas kerja samanya kami
ucapkan terima kasih.

Hormat kami,
Kuasa Hukum Konsorsium Multi Karya Transportasi

Freddy Pangaribuan, SH., MH

David Madja K. Sirait, SH

Wilfrid Fernando Sihombing, SH

Halaman 3 | 3 Halaman

Anda mungkin juga menyukai