Anda di halaman 1dari 4

METODE PENELITIAN ARSITEKTUR

“ANALISIS PERILAKU MAHASISWA TERHADAP DIBERLAKUKANNYA PARKIRAN


DI SETIAP DEPARTEMEN”
(STUDI KASUS : KAMPUS TEKNIK UNHAS GOWA)

NAMA : ANDI DIAN ADELIA


NIM : D51116517

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN ARSITEKTUR
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Perparkiran bukanlah suatu fenomena yang baru. Perparkiran
merupakan masalah yang sering dijumpai dalam sistem transportasi.
Masalah perparkiran terjadi di kota-kota besar dan kota-kota yang
sedang berkembang. Masalah perparkiran dapat mempengaruhi
pergerakan kendaraan, dimana kendaraan yang melewati tempat-
tempat yang mempunyai aktivitas tinggi laju pergerakannya akan
terhambat oleh kendaraan yang parkir di badan jalan.
Masalah perparkiran dapat terjadi di berbagai tempat, termasuk di area
kampus. Tingginya angka mahasiswa pengguna kendaraan memberikan
masalah tersendiri dalam mengatur dan menyediakan lahan parkiran di
wilayah kampus. Hal tersebut mengakibatkan dampak lanjutan yang
terjadi, misalnya tidak teraturnya mahasiswa dalam memarkir
kendaraan, memarkir kendaraan di tempat yang tidak sesuai dan
sebagainya.
Dari permasalahan di atas dibuatlah desain parkiran di Kampus Teknik
Gowa yang disesuaikan dengan perletakan bangunannya. Sehingga
desain parkiran tidak hanya berada dalam satu wilayah saja, tetapi
dibuatkan lahan parkiran di setiap gedung untuk memudahkan
mahasiswa maupun warga kampus dalam memarkirkan kendaraan
mereka.
Namun, masih ada saja mahasiswa yang tidak memahami mengenai
penzoninga parkiran setiap departemen yang diberlakukan. Masih
banyak mahasiswa yang memarkirkan kendaraan mereka di sisi bahu
jalan, padahal sudah disediakan lahan parkir pada setiap area gedung.
Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi lahan parkir di wilayah
kampus Teknik Universitas Hasanuddin. Evaluasi ini diharapkan dapat
mengidentifikasi bagaimana perilaku mahasiswa terhadap penzoningan
parkiran yang dibuat di dalam kampus Teknik. Evaluasi ini dibatasi
dengan kebutuhan lahan parkir mahasiswa setiap departemen dan
perilaku mahasiswa dalam menerapkan penzoningan parkiran sesuai
departemen.
1.2 Rumusan Masalah
Melihat pemaparan latar belakang diatas, maka dapat disimpulkan
bahwa rumusan masalah dari penelitian ini adalah, (1) bagaimana
pengetahuan mahasiswa mengenai parkiran di setiap departemen, (2)
apakah mahasiswa sudah dapat menerapkan aturan mengenai parkiran
pada setiap departemen, (3) bagaimana perilaku mahasiswa terhadap
diberlakukannya parkiran setiap departemen.
1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum: Untuk menganalisis perilaku mahasiswa mengenai


diberlakukannya konsep penzoningan lahan parkir sebagai fasilitas
transportasi di area kampus teknik gowa
1.3.2 Tujuan khusus: Untuk mengetahui diberlakukannya konsep lahan
parkir setiap departemen sudah sesuai fungsi yang ingin
diterapkan.
1.4 Lingkup Penelitian
1. Penelitian ini dilakukan di parkiran 6 gedung departemen Kampus
Teknik Unhas Gowa, yaitu gedung departemen arsitektur dan
pwk, gedung departemen sipil dan lingkungan, gedung
departemen mesin dan industri, gedung departemen elektro dan
informatika, gedung departemen perkapalan, sistem perkapalan
dan kelautan dan gedung departemen tambang dan geologi.
2. Lingkup faktor yang mempengaruhi lingkup internal dan eksternal
mahasiswa
Faktor Internal merupakan faktor yang terkait dengan keinginan
pribadi mahasiswa, sedangkan faktor eksternal merupakan faktor
yang terkait dengan penyediaan fasilitas yang kurang memadai.

Anda mungkin juga menyukai