KELOMPOK 4
Mayer 171344017
D4 – TEKNIK TELEKOMUNIKASI
2017
1
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
limpahan rahmat dan hadirat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Pancasila sebagai Ideologi Negara”. Makalah ini disusun sebagai salah
satu tugas mata pelajaran Pendidikan Pancasila.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun. Untuk menyempurnakan penulisan makalah ini. Penulis berharap
makalah ini dapat bermanfaat.
Penulis
1
DAFTAR ISI
1. Kesimpulan .............................................................................................. 5
2. Saran ....................................................................................................... 5
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Istilah ideologi untuk pertama kali dicetuskan oleh seorang filsuf Perancis
bernama Antonie Destutt de Tracy (1796), sebagai ilmu tentang pikiran manusia
yang mampu menunjukkan arah yang benar ke arah masa depan. Ideologi adalah
ilmu, seperti juga biologi, psikologi, fisika, dan matematika. Namun, dalam
perkembangannya ideologi bergeser dari semacam ilmu menjadi suatu paham
atau doktrin.
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan
1
BAB II
PEMBAHASAN
Ideologi secara etimologis terdiri atas dua asal kata, yaitu idea dan logos.
Idea memiliki arti gagasan atau cita-cita, juga pandangan, sedangkan logos
diartikan sebagai ilmu ataupun ratio. Ideologi dapat diartikan cita-cita atau
pandangan yang berdasarkan kepada ratio, sedangkan ideologi suatu bangsa
adalah ideologi yang mendukung tercapainya tujuan hidup atau tujuan nasional
suatu bangsa.
Ideologi memiliki beberapa fungsi bagi hidup dan kehidupan bangsa, antara lain:
1
Sebagai pedoman, dalam penentuan jati diri terkadang seseorang
memerlukan ideologi untuk membantunya.
Sebagai pendorong semangat, dengan memiliki ideologi secara tak
langsung akan memberikan seseorang sebuah penyemangat yang
akan mendorongnya menuju cita-cita yang dituju.
Sebagai sarana pendidikan, ideologi bisa jadi merupakan alat untuk
seseorang maupun masyarakat mendidik anak turunnya untuk lebih
memahami, menghayati serta berperilaku sesuai makna yang
terkndung di dalam sebuah ideologi yang di yakini.
Bangsa dan negara RI dengan ideologi Pancasila memiliki arti cita-cita atau
pandangan dalam mendukung tercapainya tujuan nasional negara RI.
1
Ideologi Pancasila yang merupakan kelanjutan dari filsafat Pancasila adalah
pandangan dan tinjauan manusia Indonesia tentang tingkah laku hidup
bermasyarakat dalam rangka usaha mencapai cita-cita yang terkandung di dalam
Pancasiala, sebagaimana yang tercantum di dalam Pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945.
1
BAB II
PENUTUP
1. Kesimpulan
Tanpa Ideologi bangsa akan rapuh dan hilang jati dirinya. Pancasila
sebagai sumber nilai menunjukkan identitas bangsa Indonesia yang memiliki nilai-
nilai kemanusiaan yang luhur, hal ini menandakan bahwa dengan Pancasila
bangsa Indonesia menolak segala bentuk penindasan, penjajahan dari satu
bangsa terhadap bangsa yang lain.
2. Saran
1
DAFTAR PUSTAKA
https://bachtiar52.wordpress.com/materi-pkn-smk/kelas-xi/pancasila-sebagai-
ideologi-terbuka/
Juremi, Radi Anky. 2006. penerapan Ideologi dan Konstitusi Negara Indonesia
Dewasa Ini. Law Review, Fakultas Hukum, Universitas Pelita Harapan, Volume IV
Nomor 2
Waridah, Ernawati. 2014. Pedoman Kata Baku & Tidak Baku. Bandung: Ruang
Kata.