A. Sejarah RS POLINEMA
Visi
Misi
26
BAB IV
27
Meningkatkan pelayanan.
Fungsi
Pelaksanaan tugas dan kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
C. Struktur Oganisasi
Peraturan Bupati No. 103 Tahun 2013 Tentang Penjabatan Tugas Pokok, Fungsi
yang dipimpin oleh Direktur. Direktur dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh
Wakil Direktur Pelayanan dan Wakil Direktur Umum dan Keuangan yang
membawahi kepala bagian yang terdiri dari kepala bagian pelayanan, bidang
bagian membawahi sub bagian dan seksi, setiap sub bagian dan seksi mempunyai
yaitu:
1. Rawat Jalan
Poli anak
Poli Bedah
Poli Gigi
Poli Jiwa
Poli Mata
Poli Psikologi
Poli Saraf
Poli THT
30
2. Rawat Inap
menginap di rumah sakit. Ruang rawat inap merupakan ruang tempat pasien
dirawat, ruang rawat inap yang ada pada RSUD Saras Husada Purworejo
antara lain :
Ruang VVIP
Ruang VIP
Ruang Utama
Ruang Kelas 1
Ruang Kelas 2
Ruang Kelas 3
Ruang ICU
Radiologi
Anastesi
Laboratorium
Instalasi Gizi
Instalasi Farmasi
31
Pelayanan Ambulan
tenaga medik dan tenaga non medik, adapun jumlah tenaga kerjanya sebagai
berikut:
pembantu dalam bidang non medis untuk menjalankan kerja Rumah Sakit.
Adapun jumlah tenaga non medik RSUD Saras Husada Purworejo adalah 316
orang.
2) Tenaga Medik
jumlah tenaga medik RSUD Saras Husada Purworejo adalah 397 orang, yang
terdiri dari :
Analisis SWOT
a. Strength (kekuatan)
Brand image
Secara luas nama RSUD Saras Husada sudah banyak dikenal oleh
2) Dukungan Pemerintah
3) Jaringan kerja
Jawa Tengah dan DIY. Lembaga lembaga tersebut antara lain adalah
PNPB, PMI, Dinas Kesehatan, Laboratorium Cito, dan lembaga lain yang
Rumah sakit lain yang berada di wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Weakness (kelemahan)
3) Kurangnya sosialisasi
yang tergolong baru, yaitu adanya poli psikologi, poli saraf dan poli
Opportunities (peluang)
peluang tersebut.
35
2) Tanggap Bencana
banjir dan tanah longsor. Oleh karena itu RSUD Saras Husada harus
tanggap bencana.
3) Kerjasama
Selama ini RSUD Saras Husada telah menjalin kerja sama kepada
412/R/6/2 Kostrad.
d. Treats (ancaman)
ancaman dari RSUD Saras Husada ialah adanya Rumah sakit lain yang
Oleh karena itu, maka RSUD Saras Husada harus terus melakukan
Tabel 4.1
Matriks SWOT
pelayanan
terhadap program
Jamkesmas,
Jamkesda dan
BPJS
37
terkait. prosedur
- Meningkatkan pelayanan
hubungan
dengan
pemerintah
kualitas efisien
38
pelayanan - Meningkatkan
kualitas pelayanan
terhadap pasien
program
Jamkesmas dan
BPJS
Dari matrik SWOT diatas dapat dilihat bahwa faktor kekuatan lebih besar
Husada Purworejo dan faktor peluang juga lebih besar bila dibandingkan
dengan faktor ancaman. Oleh karena itu konddisi RSUD Saras Husada
Strategi yang berdasar pada kekuatan dan peluang yang dimiliki oleh
yang matang agar pasar yang akan dimasuki tidak salah sasaran.
Saras Husada.
2) Memperkuat kerjasama
menguntungkan.
40
apabila tidak ada pasien maka tidak aka nada rumah sakit. RSUD
bahwa suatu produk mempunyai daur hidup yaitu lahir, tumbuh atau
kerjasama dengan RSUD Saras Husada. Rumah sakit yang ada tidak
atau program RSUD Saras Husada dalam hal ini khususnya produk
Hal ini agar kekurangan yang menjadi salah satu kelemahan RSUD
perusahaan.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
beberapa simpulan yang bisa diambil dari hasil penelitian yaitu hasil analisis
Saras Husada Purworejo dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada,
terdiri dari :
Strategi ST (StrenghtbTreaths)
44
45
Saran
oleh rumah sakit lain baik itu menyangkut kualitas maupun bagi hasilnya
46
LAMPIRAN
47