BAB 3

KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, DAN HIPOTESIS

A. Kerangka Konsep

Menurut Notoatmodjo (2010) kerangka konsep adalah merupakan formulasi atau

simplikasi dari kerangka teori atau teori-teori yang mendukung penelitian tersebut.

Kerangka konsep dalam penelitian ini digambarkan seperti gambar berikut:

Pemberian terapi antibiotik

Variable Independen Variable Dependen

- Umur - Tepat Pasien

- Jenis Kelamin - Tepat Obat

- Tingkat - Tepat Indikasi

keparahan - Tepat Pasien

- Tepat durasi
pemberian

Rasionalitas penggunaan
antibiotik

Gambar 3.1 kerangka konsep penelitian

B. Definisi operasional

Definisi operasional adalah penelitian dimaksudkan untuk memehami atri setiap

variable penelitian sebelum dilakukan analisis (surjaweni, 2014)

Table 3.2 Definisi Operasional

No Variabel Definisi operasional Alat ukur Hasil ukur Skala ukur
penelitian
1. Variable penelitian

a. Umur Kategori umur pasien Rekam - 0-12 bulan Interval

anak yang menjalani medis - 1-5 tahun
pengobatan di
puskesmas karang kitri - 5-6 tahun
tahun 2017. Umur anak - 7-12 tahun
menurut kemenkes
(2014)
b. Jenis kelamin Laki –laki Rekam - laki-laki Nominal
Perempuan medis - perempuan

c. Tingkat keparahan Tingkat keparahan ispa Rekam - Tahap satu Ordinal

penyakit ISPA pada pada anak yang terdapat medis sampai
anak dalam rekam mediik
tahap tiga

2 Variabel dependen

a. Parameter pengobatan Antibiotik

1. Tepat pasien Pemberian obat yang - Rekam - Tepat Nominal

diberikan tidak memiliki medis pasien
kontra indikasi terhadap - Tidak
kondisi pasien (pedoman tepat
standar panduan klinik pasien
bagi dokter di fasilitas
pelayanan kesehatan,
2014)
2. Tepat indikasi Dapat dilihat dari panduan - Tepat Nominal
pemberian antibiotik indikasi
klinik bagi
kepada pasien yang telah - Tidak
dokter di
sesuai dengan diagnosa tepat
dokter, gejala serta fasilitas indikasi
keluhan yang diderita
pelayanan
pasien
kesehatan

primer tahun

2014)

3. Tepat obat Tepat obat adalah - IONI - Tepat obat Nominal

ketepatan dalam - Tidak
Pemilihan obat tepat obat
berdasarkan data yang
tertera dalam rekam
medis

4. Tepat dosis Tepat dalam pemberian - Esensial - Tepat nominal

dosis obat, yang antibiotik dosis
berpengaruh terhadap - DIH - Tidak
efek terapi pasien. tepat dosis

5. Tepat lama Tepat lama pemberian - Esensial - Tepat Nominal

pemberian adalah lama pemberian antibiotik lama
obat sesuai dengan - DIH pemberian
penyakit pasien - Tidak
tepat lama
pemberian