Anda di halaman 1dari 2

EVALUASI METODE DRAWDOWN

Pressure Drowdown Test


Pressure Drawdown Testing adalah suatu pengujian yang dilaksanakan dengan jalan
membuka sumur dan mempertahankan laju produksi tetap selama pengujian berlangsung.
Dengan syarat awal, sebelum pembukaan sumur tersebut tekanan hendaknya seragam di
seluruh reservoir yaitu dengan menutup sumur sementara waktu agar dicapai keseragaman
tekanan di reservoirnya. Pada dasarnya pengujian ini dapat dilakukan pada :

1. Sumur baru
2. Sumur-sumur lama yang telah ditutup sekian lama hingga dicapai keseragaman tekanan
reservoir.
3. Sumur-sumur produktif yang apabila dilakukan build-up test, yang punya sumur akan
sangat merugi.

Produksi
Laju alir, q

Tutup sumur

0 Waktu, t

pws
Tekanan, pws

0 Waktu, t

Gambar 1 Grafik Laju Alir dan Respon Tekanan yang Ideal


terhadap Waktu untuk Drawdown Test

Tujuan analisa Pressure Drowdown Test


a. Untuk menentukan permeabilitas formasi (k).
b. Untuk menentukan factor skin (S)
c. Untuk mengetahui volume pori-pori yang berisi fluida (Vp)
Berdasarkan pada rejim aliran yang terjadi, maka metoda analisa pressure drawdown test
dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
a. Pada saat periode transien.
b. Periode transien lanjut.
c. Periode semi mantap ( Pseudo Steady-State atau Semi Steady State )

A
Pwf

Pwf
B
A
B
C

Log t t

A = periode transien

B = periode transien lanjut

Gambar 2 Regional Aliran yang Terjadi selama Pressure Drawdown

Anda mungkin juga menyukai