Anda di halaman 1dari 8

[PERIKARDITIS]

Perikarditis

Jantung merupakan sebuah organ yang terdiri dari otot, otot jantung merupakan

jaringan istimewa karena kalau dilihat dari bentuk dan susunannya sama dengan otot

serat lintang, tetapi cara bekerjanya menyerupai otot polos yaitu diluar kemauan kita

(dipengaruhi oleh susunan saraf otonom ).

Pericardium merupakan lapisan jantung sebelah luar yang merupakan selaput

pembungkus terdiri dari dua lapisan parietal dan visceral yang bertemu dipangkal

jantung membentuk kantung jantung, diantara dua lapisan jantung ini terdapat lendir

sebagai pelicin untuk menjaga agar pergeseran antara pericardium pleura tidak

menimbulkan gangguan terhadap jantung. Jantung bekerja selama hewan masih hidup,

karena itu membutuhkan makanan yang dibawa oleh darah, pembuluh darah yang

terpenting dan memberikan darah untuk jantung dari aorta asendens dinamakan arteri

koronaria.

Pericardium dapat terlibat dalam berbagai kelainan hemodinamika, radang,

neoplasi, dan bawaan penyakit pericardium dinyatakan oleh timbunan cairan disebut

efusi pericardium, radang yaitu perikarditis. . Perikarditis adalah penyakit jantung yang

relatif jarang terjadi pada anjing yang ditandai dengan peradangan kantung perikardial

di sekitar jantung. Penyakit ini, yang memiliki etiologi multifaktorial, menghasilkan

bentuk efusi perikardial atau massa perikardial yang menyebabkan kelainan konduksi

dan kontraksi jantung dan dapat menyebabkan gagal jantung kongestif.

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 1


[PERIKARDITIS]

Perikarditis menggambarkan kondisi dimana perikardium menjadi meradang.

Pada perikarditis, ditemukan reaksi radang yang yang mengenai lapisan pericardium

viseratis dan atau parietalis, ditemukan banyak penyebab tetapi yang paling sering ialah

akut, perikarditis non spesifik (viral), infark miokard dan uremia.

Ketika salah satu lapisan perikardium menjadi meradang, reaksi alaminya

adalah agar selaput menghasilkan lebih banyak serum, yang menyebabkan kelebihan

serum di perikardium. Penumpukan cairan memampatkan jantung, memberi tekanan

terlalu banyak padanya, dan pada jaringan di sekitarnya, biasanya menyebabkan lebih

banyak pembengkakan dan pembengkakan lebih lanjut.

Jenis-jenis perikarditis

1). Perikarditis akut

Trias klasik perikarditis akut adalah nyeri dada , pericardial friction rup

dan abnormalitas EKG yang khas.

2). Perikarditis Subkutan dan Kronik

Sindrom perikarditis subakut (6 minggu sampai 6 bulan) menyerupai

perikarditis kronik dalam hal etiologi , manifestasi klinis, diagnosis dan

pengobatannya. Variasi patologis berupa :

 Perikarditis kontriktif

 Perikarditis kronik rekurens tanpa efusi/kontriksi

 Perkarditis kronik bisa muncul dalam 4 bentuk, yaitu :

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 2


[PERIKARDITIS]

1. Efusi perikardial kronik

Kecurigaan efusi perikardial kronik timbul bila ditemukan adanya

kombinasi sebagai berikut : pembengkakan bayangan jantung pada

foto rontgen, tekanan vena meningkat , bunyi jantung lemah tapi

tanpa adanya kegagalan jantung.

2. Perikarditis Efusi-Kontriktif

Jenis ini ditandai oleh penebalan perikard serta efusi, sehingga

terjadi konstriksi akibat penebalan dan tamponade akibat efusi.

Biasanya diketahui setelah aspirasi cairan perikard, sedangkan

tanda-tanda kompresi masih tetap ada. Penyebap paling sering ialah

radiasi. Penyebap lain adalah neoplasma atau tuberkolusis.

Manifestasi klinis berupa lelah (fatique), dysnea d’effot dan

perasaan berat perikardial. Gejalanya meliputi peninggian tekanan

vena, tekanan nadi normal atau sedikit menurun, pulpus paradoksus.

Foto rontgen dada menunjukan adanya pembesaran bayangan

jantung sedang EKG sama seperti perikarditis konstritif.

3. Perikarditis Kontriktif

Perikarditis kontriktif terjadi bila jaringan parut (sikatriks) perikard

viseral dan atau parietal cukup berat sehingga menghambat

pengembangan volume jantung pada fase diastolik.

Manifestasi klinis sangat bervariasi, bergantung pada berat,

distribusi dan kecepatan terjadinya sikatriks.

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 3


[PERIKARDITIS]

4. Perikarditis Adhesif

Perikarditis adhesif merupakan akibat perlengkatan di antara kedua

lapis perikard atau dengan jaringan sekeliling mediastinum.

Peradangan kronik biasanya tidak ada. Gangguan hemodinamik

biasanya juga tidak ada.

Etiologi

 Trauma

 Feline menular virus peritonitis

 Penyakit bakteri termasuk S. aureus, E. coli, Peptostreptococcus spp , Nocardia

spp, Streptococcal spp, Actinomyces spp, Mycobacterium spp

 Infeksi jamur termasuk Cryptoccocus spp, Coccidioides spp

 Penyakit protozoa termasuk Toxoplasma spp

Perikaridits pada hewan biasanya akan berkembang menjadi perikarditis

hemoragik (darah di kantong jantung), yang dapat menyebabkan penumpukan cairan

yang mengancam jiwa di kantong jantung, dan tamponade (kompresi jantung oleh

cairan di kantong jantung). Perikarditis hemoragik terlihat pada hewan usia menengah

sampai besar.

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 4


[PERIKARDITIS]

Gejala Klinis

 Hewan yang terkena mungkin sering ditandai dengan dispnea sekunder akibat

efusi pleura chylous

 Sebuah 'perikardial knock' kadang-kadang terdengar di diastole awal karena

tekanan end-diastolik ventrikel meningkat dengan cepat

 Anjing yang terkena dampak klinis biasanya hadir dengan gejala gagal jantung

kongestif sisi kanan, termasuk kelemahan umum, sinkop, asites dan dyspnea.

Komplikasi klinis meliputi takiaritmia dan atrial fibrilasi, edema paru,

chylothorax dan tromboembolisme.

Diagnosa

1. Melalui riwayat penyakit

2. Pemeriksaan fisik

3. Pemeriksaan Laboratorium

4. Pemeriksaan Radiografi

5. Elektrokardiografi

6. Ekokardiografi

Pengobatan

1. Pericardiocentesis

2. Pembedahan

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 5


[PERIKARDITIS]

3. Terapi Adjuvant

Prognosa

Prognosis untuk anjing yang mengalami perikarditis sangat bervariasi

tergantung pada penyebabnya. Prognosis untuk anjing dengan efusi perikardial

sekunder akibat hemangiosarcoma umumnya buruk, dengan durasi rata-rata

kelangsungan hidup dilaporkan dari 1 sampai 3 bulan. Banyak anjing awalnya

menanggapi pericardiocentesis, tak lama kemudian penyakitnya terjadi lagi. Karena

tumor tubuh aorta membuat proses penyembuhannya lambat, prognosis untuk anjing

yang menderita tumor bisa menjadi baik (129 hari tanpa perikardiektomi; 661 hari

dengan perikardiektomi).

Anjing dengan mesothelioma yang diobati dengan perikardiektomi juga

memiliki prognosis yang baik. Durasi rata – rata kelangsungan hidup setelah diagnosis

mesothelioma dan selanjutnya pericardiectomy dilaporkan 13,6 bulan, dengan 80%

dari pasien bertahan 1 tahun dan 40% bertahan 2 tahun.

Anjing dengan ruptur atrium kiri sekunder akibat degenerasi myxomatous

memiliki prognosis buruk dari tingkat keparahan penyakit jantung yang mendasarinya

dan kemungkinan kambuhnya yang tinggi. Perikarditis konstriktif harus diobati dengan

menggunakan perikardiektom.

Prognosis jangka panjang untuk anjing dengan perikarditis konstriktif dijaga;

Dalam suatu kasus, enam dari sembilan anjing tidak bertahan dalam periode

perioperatif. Efusi perikardif idiopatik memiliki prognosa yang baik.

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 6


[PERIKARDITIS]

Ini mungkin secara spontan menyelesaikan setelah satu atau lebih

perikardiocenteses terapeutik atau memerlukan perikardiektomi bedah. Dalam satu

penelitian, 13 50% pasien masih hidup 1.500 hari setelah diagnosis awal. Studi lain

melaporkan tingkat kelangsungan hidup 72% setelah 18 bulan. Secara umum,

perikardiektomi bedah menggunakan salah satu teknik yang dibahas ditunjukkan pada

anjing dengan efusi perikardial kronis.

KESIMPULAN

Efusi perikardial dapat meningkatkan tamponade jantung, yang membutuhkan

pericardiocentesis darurat. Prognosis yang terkait dengan efusi perikardial sangat

bervariasi, tergantung penyebabnya. Perikardiektomi bedah atau torakoskopik dapat

digunakan sebagai pengobatan definitif atau paliatif efusi perikardial.

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 7


[PERIKARDITIS]

DAFTAR PUSTAKA
Carpentino, Lynda Juall.2001.Buku Saku : Diagnosa keperawatan edisi : 8
penterjemah Monica Ester.EGC.Jakarta

Sudoyo, Aru W.2006. Ilmu Penyakit dalam. Jilid III edisi IV. Penerbit Ilmu
Penyakit Dalam : Jakarta

[Faculty of Veterinary Medicine] | Ilmu Penyakit Dalam Hewan Kecil 8

Anda mungkin juga menyukai