Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN HASIL KEGIATAN USAHA

“JAMUR CRISPY”

“Studi Kelayakan Bisnis”


Dosen Pengampu :
Eryasi Daryati, SE., M.Si

Oleh Kelompok :
1. Hasni Yumida
2. Siti Nurhayati
3. Randi April Landi
4. Rendyka Lemana
5. Rina Oktapia
6. Riskika Prananda Putri

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUARA BUNGO
2018
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena


berkat rahmat dan karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan
proposal hasil kegiatan ini tepat pada waktunya.
Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari
kesalahan, begitu juga halnya dengan kami. Kami menyadari
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan proposal ini,
baik dari segi penulisan maupun isi. Kamipun menerima dengan
lapang dada kritikan maupun saran yang sifatnya membangun
dari pembaca agar kami dapat membenahi diri.
Walaupun demikian, kami berharap dengan disusunya
proposal ini dapat memberikan sedikit gambaran bagaimana
proses kegiatan dan praktek langsung kami dalam usaha.

Terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Muara Bungo, Juni 2018

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada zaman sekarang ini banyak jenis makanan yang
beredar di pasar baik dalam kemasan ataupun yang di
sajikan secara langsung, akan tetapi kebanyakan
masyarakat pasti memilih makanan dalam bentuk
kemasan. Karena lebih praktis, di samping itu juga
masyarakat cenderung lebih memilih makanan yang enak,
renyah, gurih, bernutrisi dan tentunya murah dan
menyehatkan. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk
melakukan inovasi pada jamur dengan membuat “JAMUR
CRISPY ” yang mempunyai berbagai macam pilihan rasa
pedas juga menembahkan beberapa pilihan rasa antara lain
: rasa jagung bakar, balado, dan rasa original. Sehingga
konsumen dapat memilih rasa yang mereka suka.
Dalam pembuatan masakan jamur ini semuanya di
buat dengan bahan yang halal dan aman di konsumsi.
Kecuali bagi konsumen yang mempunyai penyakit khusus
seperti alergi terhadap jamur. Selain itu juga masakan
jamur ini sudah di periksa melalui tahapan pengecekan
atau pemeriksaan yang sudah banyak dan di jamin untuk
di konsumsi.
B. Tujuan
Tujuan kami dalam usaha menjual aneka masakan jamur
ini adalah :
 Menyarankan bahwa dalam melakukan usaha harus
bisa menciptakan suatu produk yang baru.
 Meningkatkan suatu mutu kerja yang tinggi.
 Mengembangkan jiwa kewirausahaan
 Memenuhi salah satu tugas mata kuliah studi
kelayakan bisnis
BAB II
PEMBAHASAN

A. Proses Produksi
Proses produksi dilakukan secara sederhana.
a. Cuci bersih jamur.
b. Tiriskan jamur.
c. Siapkan tepung bumbu rasa dalam mangkuk.
d. Balurkan jamur ke dalam tepung bumbu yang
tersedia.
e. Panaskan minyak goreng.
f. Masukkan jamur ke dalam wajan yang berisi minyak
goreng.
g. Goreng jamur hingga warnanya keemasan.
h. Angkat jamur dan tiriskan.
i. Kemudian campur dengan bumbu perasa sesuai
keinginan
j. Sajikan

B. Pemasaran
Strategi pemasaran yang dilakukan :
Keterangan Produk
Mutu :Jamur Crispy yang dipasarkan adalah mutunya
terjamin dan berkualitas. Berbeda dari kualitas yang
kebanyakan dijual.
Kemasan :Tidak ada kemasan atau masih berlabel.
Harga Produk
Harga : Rp. 8000/bungkus
Syarat pembayaran : Cash tunai
Jalur Penjualan
Dengan adanya produk yang saya tawarkan di atas,
sehingga ada sistem marketing yang saya terapkan yaitu
Direct Selling & Delivery Ordew kami akan melakukan
penjualan langsung di di rumah dan sekitarnya dan juga
dapat mengantar pesanan konsumen untuk area
Bungo,Bangko dan Tebo.
MODAL USAHA
Biaya-biaya
Biaya tetap

Harga Jumlah
Jumlah
No Perlengkapan satuan Harga
( Rp ) ( Rp )
01 Plastik 1 Kg 10.000 10000
02 Mangkuk 1 10.000 10000
03 Cup 20 15.000 15000
04 Toples 4 5.000 20000
Total 55000

Biaya bahan baku


Bahan Baku
Kebutuhan Rata-Rata Per Hari
Harga Untuk Satu Hari Produksi
Jumlah
Jumlah
No Nama Bahan ( Kg/Liter @
( Rp)
Rp)
01 Jamur Tiram 25000 25000
02 Tepung 20000 20000
03 Merica 5000 5000
2 Saset @
04 Bumbu Rasa 20000
10.000
Biaya lain – lain ( Bumbu
06 seperti gara,merica,bawang 15000 15000
putih Dll )
Total 85000
Total Biaya Usaha
Jumlah
No Jenis Biaya
( Rp )
01 Biaya Tetap 55.000
Biaya Bahan
02 85.000
Baku

Total 140.000
LAPORAN KEUANGAN
NO TANGGAL KETERANGAN DEBIT KREDIT SALDO
01 04/05/2018 KAS 200000 200000
02 07/06/2018 BAHAN BAKU (TETAP) 55000 145000
BAHAN BAKU (VARIABEL) 85000 60000
03 09/06/2018 PENJUALAN 11 BUNGKUS 88000 148000
Nama pembeli :
1.Tante Devi 8 bungkus
2. Sintia 4 Bungkus
04 11/05/2018 PENJUALAN 10 BUNGKUS 80000 228000
Nama Pembeli :
1.Tante kak hasni 5
Bungkus
2. Yuk nadia 5 bungkus
05 13/05/2018 BAHAN BAKU ( DAUN 30000 198000
BAWANG,MINYAK,PERASA,
BAKSO,SOSIS)
06 15/05/2018 PENJUALAN 5 BUNGKUS 40000 238000
Nama pembeli :
1.Dara 5 Bungkus
07 18/05/2018 PENJUALAN 6 BUNGKUS 48000 286000
Nama Pembeli :
1.Duvan 3 Bungkus
2.Desi 3 Bungkus
08 20/05/2018 BELI BAHAN BAKU 70000 216000
09 21/05/2018 PENJUALAN 10 BUNGKUS 80000 304000
Nama Pembeli :
1.Mafaza 5 Bungkus
2.Kiki 5 Bungkus
10 23/05/2018 PENJUALAN 7 BUNGKUS 56000 360000
Nama pembeli :
1.Tante ijah 7 Bungkus
11 28/05/2018 PENJUALAN 5 BUNGKUS 40000 400000
Nama pembeli :
1.Nabila 5 Bungkus
12 05/06/2018 BELI BAHAN BAKU 50000 350000
13 07/06/2018 PENJUALAN 15 BUNGKUS 120000 470000
Nama Pembeli :
1.Kak Rika 5 Bungkus
2. Bg billy 5 Bungkus
3. Kak Chandika 5
Bungkus
14 25/06/2018 BELI BAHAN BAKU 68000 402000
15 27/06/2018 PENJUALAN 20 BUNGKUS 160000 562000
Nama Pembeli :
1. Dek Putra Dkk 10
Bungkus
2. Ibu Hariyah 5 Bungkus
3. Ovi 5 Bungkus
16 02/07/2018 BELI BAHAN BAKU 25000 537000

Jadi keuntungan yang diperoleh selama kegiatan kami laksanakan


yaitu :
Modal awal : Rp.200.000
Penjualan ( 89 bungkus x 8000 ) : Rp.712.000
Pengeluaran beli bahan baku : (Rp.383.000 ) +
Laba Akhir Rp. 529.000

Jadi laba yang kami peroleh adalah Rp. 529.000


Analisis SWOT
Perkembangan dunia usaha saat ini mengalami
kemajuan cukup pesat, namun tingkat persaingan cukup
ketat, disamping itu banyak bermunculan berbagai macam
jenis produk baru, yang mempunyai satu tujuan yang sama
yaitu keinginan untuk bisa menghasilkan produk yang
bermutu dan dapat memberikan kepuasan bagi pelanggan
atau konsumen serta memperoleh keuntungan yang besar.
Analisis disini diperlukan untuk menentukan apakah usaha
yang dilakukan sekarang cukup layak dari segi bisnis dalam
arti bisa dipasarkan secara luas namun bisa diterima
masyarakat sekitar dan siswa-siswi sekitar oleh karena itu
saya mencoba menganalisis pemasaran jamur crispy sesuai
SWOT, sedangkan ANALISIS SWOT adalah suatu audit
pemasaran yg rutin dan menyeluruh dalam suatu langkah
yang terstruktur dapat memberi suatu perusahaan
pengetahuan akan bisnis, trend di pasar, dan dimana
perusahaan pesaing member nilai tambah.

1. Strengths (Kekuatan)
Dalam usaha produk Jamur Crispy ini memiliki
Strengths (Kekuatan), antara lain :
Harga jual relative stabil, sehingga resiko kerugian sangat
kecil
Bisa dijalankan oleh siapa saja tanpa melihat latar
belakang pendidikan, asal ada kemauan dan keseriusan
pasti bisa menjalankan usaha ini
Perawatan yang mudah dan murah, karena tidak
memerlukan biaya tambahan
2. Weakness (Kelemahan)
Dalam usaha produk Jamur Crispy ini memiliki
Weakness (Kelemahan), antara lain :
Bahan baku yang mudah di dapat dan murah
Tidak tergantung pada musim, karena jamur crispy lebih
mudah di dapatkan dan di gemari konsumen
Jamur yang mudah busuk sehingga dapat menurunkan
kualitas
Susah menjaga kepercayaan terhadap pelanggan jika
bisnis ini secara online
Jika terjadi perubahan suhu atau cuaca yang sangat
ekstrim bisa mengakibatkan penurunan kualitas produk
Produk kami tidak tahan lama
3. Opportunities (Peluang/Kesempatan
Dalam usaha produk jamur crispy ini memiliki
Opportunities (Peluang/kesempatan), antara lain :
Peluangnya cukup besar untuk di kembangkan
Memberikan keuntungan yang cukup besar
Banyak orang indonesia yang menyukai jenis makanan
vegetarian
4. Threats (Ancaman)
Tentu dalam suatu usaha produk pasti memiliki
ancaman, bagi kelompok kami, ancaman di dalam usaha
jamur crispy kami antara lain:
Produk mudah ditiru
Terbatasnya bahan-bahan yang di butuhkan
Banyak pesaing yang menawarkan harga yang lebih
murah
LAMPIRAN
Foto Proses Produksi Jamur

Anda mungkin juga menyukai