Anda di halaman 1dari 21

PROPOSAL

TAS IMPORT

Disusun oleh :
SRI RAHAYU

KELAS : XII PEMASARAN

SMK PGRI PALABUHANRATU


Jl.Badak Putih Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi
Tlp. ( 0266 ) 431 554
i
LEMBAR PENGESAHAN
PENGUJI

Disahkan di Palabuhanratu
Pada Tanggal : ……………………………….

Eksternal Internal

……………………………. UJANG SUPRIATIN, SE

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahat dan
hidayahNya kepada kita semua umumnya dan pada saya khususnya sehingga
dapat menyelesaikan tugas proposal ini.
Tugas ini dapat terlaksana karena adanya dukungan baik material maupun
spiritual dari semua pihak yang telah membantu kelancaran tugas ini. Oleh karena
itu saya mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak yang telah membantu
menyelesaikan tugas ini.
Penulis Menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Praktek Kerja
Industri/Instansi ini tidak lepas dari dukungan dari berbagai Pihak, penulis
menyampaikan terimakasih kepada :
1. DUDI ( Dunia Usaha dan Dunia Industri Instansi Terkait )
2. Bapak Ujang Supriatin,Se selaku Penguji Internal Pelaksana Uji
Kompetensi SMK PGRI Palabuhanratu.
3. Guru guru dan staff Tata Usaha SMK PGRI Palabuhanratu
4. Kedua Orang Tua dan Saudara yang telah Mendukung dan
Memberikan do’a Restu.
5. Pihak pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu,
6. Terimakasih kepada teman teman sejawat yang ada dikelas XII
Pemasaran SMK PGRI Palabuhanratu
Besar harapan saya agar proposal ini dapat bermanfaat bagi semua phak
untuk dijadikan pertimbangan dan koreksi selanjutnya. Saya mohon maaf apabila
dalam penyusunan proposal ini terdapat kesalahan ataupun kerancuan baik dalam
bahasa ataupun tulisan. Saya juga menerima kritik dan saran dari pembaca yang
nantinya akan berguna bagi saya.

Palabuhanratu, 05 Maret 2019


Penyusun

S RI RAHAYU

iii
DAFTAR ISI

Cover
Lembar Pengesahan ............................................................... i
Kata Pengantar ....................................................................... ii
Daftar Isi ................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang ................................................................... 1
B. Tujuan ................................................................................ 2
C. Visi dan misi ...................................................................... 2
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Usaha yang dijalankan ...................................................... 3
B. Analisa peluang usaha ....................................................... 3
C. Analisis persaingan ........................................................... 4
BAB III STRUKTUR ORGANISASI ................................... 5
BAB IV PRODUK USAHA
A. Product (barang) ................................................................ 7
B. Gambaran produk .............................................................. 7
C. Rencana produksi .............................................................. 7
D. Pengembangan produk ...................................................... 8
E. Denah Lokasi ....................................................................... 8
BAB V ASPEK PEMASARAN
A. Aspek makro ..................................................................... 9
B. Aspek mikro ...................................................................... 9
BAB VI RENCANA KEUANGAN ...................................... 11
BAB VII PENUTUP
A. Kesimpulan ....................................................................... 14
B. Saran .................................................................................. 14

iv
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sekarang ini banyak sekali berkembangnya Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) yang sedang dirintis oleh sekelompok orang yang ingin
mempunyai nilai lebih secara ekonomi. Pemerintah pun telah siap untuk membina
bahkan membantu dalam segi dana bagi mereka yang memang ingin
mengembangkan usahanya
Seperti halnya yang di desa undaan kidul terdapat usaha konveksi tas
rumahan yang sedang digeluti oleh bapak agus beserta keluarga. Walaupun hanya
tas sekolah saja yang sedang dijalankan namun usaha yang telah dirintis mulai
tahun 2004 dengan mengontrak rumah untuk tempat tinggal dan usaha konveksi
tas ini belum sepenuhnya mencapai kesuksesan, banyak sekali hambatan yang
dialami. Dalam kurun waktu 5 tahun usaha yang baru dikembangkan ini akhirnya
tidak mencapai hasil yang diinginkan dan semakin lama surut juga diawal tahun
2009. Hal ini disebabkan karena banyaknya persaingan didunia usaha konveksi
tas dan modal yang tidak cukup banyak sehingga usaha ini akhirnya jatuh juga.
Setelah bertahun tahun mencoba usaha yang lain tetapi tidak juga berhasil
mengembangkannya. Di tahun 2011 bapak agus dan keluarga mencoba kembali
untuk memproduksi tas, namun yang diproduksi bukan tas sekolah lagi melainkan
tas cewek. Berbagai cara telah diupayakan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan. Dan usaha ini akhirnya megalami peningkatan dan pengembangan
produksi.

B. TUJUAN
1. Proposal ini dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran kewirausahaan
2. Sebagai penilaian atas pemahan dan praktek dari tugas mata Pelajaran

Kewirausahaan.
3. Inisiatif wirausaha sebagai pemilik usaha dalam membuka usaha
4. Memajukan kehidupan masyarakat dan memperbaiki perekonomian

v
Masyarakat
5. Menjadikan Siswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha
6. Melatih Siswa agar dapat berwirausaha dengan baik
7. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
8. Sebagai pekerjaan sambilan yang menjanjikan

C. VISI DAN MISI


Visi
- Sebagai produsen Tas import yang sukses, maju dan mempunyai prestasi.
- Mendapatkan laba dari setiap penjualan hasil produksi dan mempunyai
banyak pelanggan tetap.
- Membuka usaha online shop dibidang fashion khususnya “Tas Import”
dengan harga yang fleksibel dan terjangkau ditangan konsumen dengan
kualitas premium.

Misi
- Bekerjasama dengan para distributor yang memproduksi tas-tas import yang
diminati konsumen berkualitas premium.
- Dapat memuaskan pelanggan dengan produk yang premium.
- Menjual beragam tas import wanita yang lengkap dengan berbagai model
yang menarik mulai dari remaja sampai ibu-ibu melalui social media.

vi
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

A. USAHA YANG DIJALANKAN


“Tas Import” menjual Tas berbahan kulit binatang .Proses penjahitan Tas
menggunakan sistem jahit rantai sehingga lebih kuat dan awet.Desain Tas selain
mengacu pada desain yang sedang naik daun, juga merupakan desain orisinil dari rumah
produksi.Kualitas Tas mengacu pada standar internasional sehingga lebih terjamin.

“Tas Import” selain menggunakan kualitas sebagai kekuatan juga menggunakan


jaringan pemasaran via offline dan online guna memasarkan produknya ke berbagai
wilayah.Penggunaan media sosial seperti blog, facebook, dan twitter pun dipergunakan
untuk memasarkan produknya.

Untuk Tas kulit, “Tas Import” menggunakan bahan baku kulit binatang asli
Indonesia yang sudah terjamin kualitasnya. Kulit binatang tersebut didatangkan dari
perusahaan pengolahan kulit sapi dari daerah Garut, Jawa Barat yang terkenal sebagai
sentra penghasil kulit untuk bahan baku kerajinan dan industri. Sebagai bahan alternatif
apabila bahan baku kulit sedang sulit dicari, daerah Nusa Tenggara dan Sulawesi juga
menghasilkan bahan baku kulit serupa.

“Tas Import” melayani pemesanan Tas dengan sistem by order. Lama proses
produksi sepatu tergantung pada banyaknya antrian, dan dilakukan paling lambat 1 (satu)
minggu.

B. ANALISA PELUANG USAHA

Untuk menjalankan usaha kami disini ada beberapa analisa yang


menjelaskan kelebihan, kelemahan, keuntungan dan ancaman.

1. Strangt (kelebihan)
a. Harga terjangkau
b. Berbeda dari produk yang lain dikarenakan di desain sedemikian mungkin agar
lebih menonjol dan lebih menarik untuk di kenakan
c. Desain sesuai dengan keinginan konsumen

vii
d. Tidak terasa panas saat dikenakan dan tidak muda kusam
e. Bahan produk yang terjamin dan berkualitas

2. Weakness (Kelemahan)
a. Ada beberapa bahan baku yang susah untuk di produksi ulang kembali
b. Produk mudah ditiru

3. Opportunity (Peluang)
· Tas Import sekarang sudang menjadi trand sebagai fashion bagi para wanita
,maka banyak sekali para wanita yang mencari dan mengginginkan tas yang bagus
dan beranaka ragam jenis terbaru untuk di kenakan.

4. Threats (Ancaman)
a. Munculnya variasi model Tas Import
b. Munculnya pesaing baru

C. ANALISIS PERSAINGAN

Berdasarkan analisis ancaman bahwa suatu usaha pasti mempunyai suatu


saingan perusahaan lain. Akan tetapi karena usaha Tas Import ini mempunyai ciri
khas yaitu dalam pemesanannya desain bentuk yang bisa sesuai dengan kehendak
pemakai. Jadi, hal ini merupakan kekuatan untuk menarik pelanggan agar tidak
memudar kepercayaannya serta menarik konsumen lain agar menjadi pelanggan.

Selain dengan ciri khas produk, untuk menghadapi persaingan kami


memberikan pelayanan yang ramah terhadap pembeli/konsumen/pelanggan.
Dengan adanya pelayanan yang baik, maka mereka akan merasa nyaman dan puas
membeli produk usaha kami.

viii
BAB III

STRUKTUR ORGANISASI

Tim Manajeman
Usaha ini ditangani sendiri oleh pemilik usaha.
Masalah yang Potensial
Masalah potensial yang muncul adalah harga barang yang berubah-ubah sehingga
dapat mempengaruhi dalam penentuan harga jual.
Risiko dan Hambatan
- Naik turunnya harga barang
- Terlambatnya suplay barang
- Banyaknya pesaing online shop yang sama
Tindakan Alternatif
-Naik turunnya harga barang dapat diatasi dengan mengurangi banyaknya produk
yang dijual.
-Memberikan pelayanan yang baik, kemudahan dan kenyamanan dalam
berbelanja.
- memberikan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau dari
olshop lainnya.

PEMILIK : SRI RAHAYU

PENANGGUNG JAWAB : SITI AMINAH

PRODUKSI : AMI

LAPANGAN : ILA AMELIA

ADMIN : ANDARA

ix
1. Partner
Dalam proses produksi Tas tentu saja kami tidak dapat langsung berdiri dengan
semuanya ditangulangi oleh sendiri. Oleh karena itu dibutuhkan partner yang bisa
mempermudah dalam proses produksi. Pabrik Tas dan toko Tas merupakan
partner yang dituju.
2. Struktur Organisasi Bisnis
Kami berencana membentuk sebuah badan hukum untuk bisnis kami. Kami
bermaksud mengembangkan usaha kami menjadi sebuah perusahana besar.
Seluruh biaya operasional awal dan berikutnya sebagai sebuah badan hukum akan
menjadi pengeluaran bisnis yang penting. Manajemen usaha Tas Import ini
terdiri atas:
a. Manajer
Manajer usaha ini adalah kami sendiri. Tugas utama kami sebagai manajer adalah
mengelola, memimpin dan mengawasi semua jalannya usaha.
b. Produksi
Bagian produksi terdiri dari desainer, cutting man, penjahit dan finishing produk.
Peran dari desainer adalah merancang Tas sesuai dengan pesanan maupun
mengikuti trend masyarakat. Peran dari cutting man adalah memotong bahan Tas
sesuai pola. Peran penjahit adalah membuat menjahit sepatu sampai produk siap
ke tahap berikutnya sedangkan peran finishing produk adalah merapikan hasil dari
penjahit serta mengemas sepatu hingga siap dipasarkan. Bagian produksi
bertanggung jawab atas pengeluaran biaya produksinya.
c. Accounting
Peran accounting adalah mengatur aliran kas masuk dan keluar. Bagian
accounting bertanggung jawab atas kelancaran keuangan. Lancar tidaknya
keuangan mempengaruhi berkembangnya suatu usaha.
d. Pemasaran
Peran pemasaran adalah mempromosikan produk Tas Import, menjual dan
menitipkan ke toko-toko sasaran, serta menerima pesanan.

x
BAB IV
PRODUK USAHA

A. PRODUCT (BARANG)

Produk yang akan kami didistribusikan seperti:

1. Merek Tas – Dhamash


2. Merek Tas – Andhalas Jordan
3. Merek Tas – Coparth
4. Merek Tas – Janny
5. Merek Tas – Asics
6. Merek Tas – Puma
7. Merek Tas – New Balance
8. Merek Tas – Reebok
9. Merek Tas – Vans
10. Merek Tas – Converse
11. Merek Tas – Saucony
12. Merek Tas – Skechers
13. Merek Tas – Macbeth
14. Merek Tas – DC Shoes
15. Merek Tas – Fila

B. GAMBARAN PRODUK

Produk yang akan diluncurkan didesain sedemikian rupa sehingga


membuat sepati tersebut dapat terlihat indah dan menarik, praktis untuk
digunakan, nyaman dipakai, tidak membuat penggunanya merasa nyaman, serta
modis dan selalu mengikuti perkembangan trend masa kini.
Dalam proses pembuatannya, sepatu “Tas Import” menggunakan mesin jahit
dengan sistem jahit rantai sehingga lebih kuat. Untuk beberapa bagian dikerjakan secara
handmade karena mengingat nilai estetika dan desain.

xi
Proses produksi dimulai dari pembuatan desain menggunakan CorelDraw.
Desain sepatu yang telah jadi kemudian diimplementaskan ke dalam pola. Pemotongan
kulit dilakukan secara hati-hati dan sebisa mungkin tidak memotong terlalu lebar karena
mengingat bahan baku kulit terbatas dan harganya mahal. Hasil desain kemudian dicetak
dan diserahkan kepada para penjahit beserta pola yang sudah dipotong.Penjahit diberi
penjelasan mengenai bagian-bagian penting mana yang membutuhkan perlakuan
khusus.Ketika produk sudah jadi, kemudian dilakukan proses finishing, pelabelan serta
pengemasan. Produk “Dakosta shoes” pun siap dipasarkan.

C. RENCANA PRODUKSI

Untuk memulai usaha ini, rencana awal adalah memproduksi Tas dalam
skala kecil yang ditanggulangi oleh sendiri dan beberapa orang karyawan.
Kemudian setelah mengalami perkembangan atau produk Tas laku terjual
dipasaran, langkah selanjutnya adalah memproduksi dalam skala besar yaitu
menambah daya produksi dengan memperbanyak karyawan serta membuka
cabang-cabang dengan fasilitas berupa satu gedung utama dan tentu saja beberapa
gedung untuk cabang-cabangnya.

D. PENGEMBANGAN PRODUK
Produk Tas merupakan produk yang peminatnya selalu tersedia di seluruh
dunia. Terkenalnya kota Jakarta sebagai kota tujuan wisata bukan tidak mungkin
akan ikut meningkatkan nilai jual dari produk sepatu “Tas Impor” ini. Pemerintah
Indonesia juga sedang gencarnya mempromosikan produk dalam negeri untuk dapat
menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Pasar ekspor yang semakin meningkat setiap
tahunnya bukan tidak mungkin akan membuat rumah produksi “Tas Import” menjadi
semakin besar dan berkembang. Keikutsertaan dalam berbagai pameran produk UMKM
di dalam maupun luar negeri diharapkan akan dapat meningkatkan kuantitas produk.
Semakin banyak pesanan yang diterima tentu saja akan dapat membuka lapangan
pekerjaan bagi masyarakat, mengurangi pengangguran, dan meningkatkan produk
domestik bruto (PDB) negara.

xii
E. DENAH LOKASI

TOKO
SPARTPART
MOTOR
LAPANGAN SEPAK BOLA

MESJID
AGUNG

JL.JAJAWAI PALABUHANRATU

TAS LAPANGAN MASJID


VOLLI JAMI
IMPORT ALFATAH

xiii
BAB V

ASPEK PEMASARAN

A. ASPEK MAKRO

Pasar yang menjadi sasaran kami adalah seluruh masyarakat umum baik
konsumen langsung atau penyalur. Selain itu, juga musim lebaran tiba banyak
menyalur yang memesan berbagai Tas. Oleh karena itu, usaha Tas Inport ini
mempunyai peluang untuk dijalankan dan memberi potensi mendatangkan profit
yang lumayan besar.

B. ASPEK MIKRO

Produk : Desain tempat yang dapat sesuai dengan menggunakan


bahan yang terjamin dan berkualitas.
Price : Strategi harga yang diambil merupakan harga yang terjangkau
Place :Pendistribusian dilakukan pada promosi-promosi melalui iklan
berbentuk brosur dan iklan melalui jejaring sosial.
Promotion :Pendekatan dengan promosi secara langsung, melalui
website dan social media lainnya.

C. BUKU PERSEDIAAN BARANG ( FIFO & LIFO )


1. FIFO
Fifo adalah barang yang pertama masuk itulah yang lebih dahulu di keluarkan
Contohnya :
Tanggal : 10 dibeli 150 barang @ 10.000
: 11 dibeli 100 barang @ 11.000
: 12 dibeli 150 barang @ 10.000
Jawab : pertama ambil 100 unit dari harga masing masing 100.000 baru
sebagian harga lagi diambil 50 unit dari harga masing masing 11.000 jadi
yang dijual 100 unit, jadi sisa persedian barang 150 unit dengan harga masing
masing 11.000 ( terakhir masuk )

xiv
2. LIFO
100@Unit 10 = 1.000
(100 Unit Diambil Dari Sediaan Awal )
100 Unit @ 12 = 1.200
( Karena Persediaan Akhir 200 Unit Dan Tadi Sudah Memakai 100 Unit Dari
Persediaan awal, maka 200-100=100, sisa 10 unit dengan harga pembelian
tanggal terhitung)

xv
BAB VI

RENCANA KEUANGAN

a. Operasional
JENIS HARGA
NO JUMLAH HARGA
ITEM SATUAN
1. Sewa tempat 1 Tahun Rp. 7.000.000,00
2. Gaji 4 orang Rp. 750.000,00 Rp. 3.000.000,00
karyawan
3. Biaya listrik 1 bulan Rp. 300.000,00
dan air
4. Perawatan 1 bulan Rp. 200.000,00
mesin
TOTAL Rp. 10.500.000,00

b. Alat
JENIS HARGA
NO JUMLAH HARGA
ITEM SATUAN
1. Roling door 2 buah Rp. 3.500.000,00 Rp. 7.000.000,00
2. Etalase 1 buah Rp. 2.500.000,00 Rp. 2.500.000,00
3. Lemari kaca 1 buah Rp. 3.000.000,00 Rp. 3.000.000,00
4. Peralatan 1 buah Rp. 2.000.000,00 Rp. 2.000.000,00
listrik
TOTAL Rp. 14.500.000,00

xvi
c. Bahan
HARGA
NO JENIS ITEM JUMLAH HARGA
SATUAN
1. mesin jahit 1 unit Rp. 8.000,00 Rp. 400.000,00
2. Gunting mesin 4 unit Rp. 1.500.000,00 Rp. 15.000.000,00
3. komputer 1 unit Rp. 120.000,00 Rp. 600.000,00
beserta
program
aplikasi desain
4. alat pelubang 1 paket Rp. 80.000,00 Rp 240.000,00
kulit
5. Pisau karet 1 pak Rp. 60.000,00 Rp. 3.000.000,00
otomatis
6. Kulit binatang 1 pak Rp. 60.000,00 Rp. 1.800.000,00
7. Lakban 1 buah Rp. 3.000,00 Rp. 150.000,00
8. Sol karet 1 dus Rp 120.000,00 Rp. 120.000,00
9. Benang 1 gulung Rp 15.000,00 Rp. 75.000,00
10. Jarum 1 pak Rp 15.000,00 Rp. 75.000,00
11 Tikar mendong 1 gulung Rp 26.000,00 Rp. 130.000,00
12 Perekat bahan 5 gulung Rp 50.000,00 Rp. 250.000,00
TOTAL Rp. 21.840.000,00

Total semua modal yang dibutuhkan


a. Operasional : Rp. 10.500.000,00
b. Alat : Rp. 14.500.000,00
c. Bahan : Rp. 21.840.000,00 +

TOTAL MODAL AWAL : Rp. 46.840.000,00

xvii
d. Penetapan Harga

NO NAMA BARANG VOLUME HARGA (RP)

1 DHAMASH 1 PCS 300.000


2 ANDHALAS JORDAN 1 PCS 400.000
3 COPARTH 1 PCS 350.000
4 JANNY 1 PCS 250.000
5 JANNY 1 PCS 400.000
6 ASICS 1 PCS 170.000
7 NEW BALANCE 1 PCS 370.000
8 REEBOK 1 PCS 425.000
9 PUMA 1 PCS 250.000
10 VANS 1 PCS 320.000
11 CONVERSESER 1 PCS 300.000
12 SAUCONY 1 PCS 400.000
13 SKECHERS 1 PCS 350.000
14 SAUCONY 1 PCS 250.000
15 SKECHERS 1 PCS 400.000
16 MACBETH 1 PCS 170.000
17 MUCHIGAN 1 PCS 370.000
18 ANDO 1 PCS 425.000
19 BATA 1 PCS 250.000
20 CONVERT 1 PCS 320.000

xviii
BAB VII
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Melalui usaha kosmetik ini kami berharap nantinya akan menjadi tempat
pengapresiasi kreatifitas masyarakat dan bisa menjadi peluang bisnis yang
menjanjikan. Bisnis ini nantinya mungkin akan menjadi motivator untuk para
remaja di Indonesia bisa kreatif dan membuka usaha sendiri. Sehingga dapat
meminimalkan angka pengangguran.

B. SARAN
Penyusunan proposal ini memerlukan perbaikan dan kritik serta saran
yang sifatnya membangun. Sehingga penyusunan proposal di masa mendatang
akan lebih baik lagi. Untuk itu penyusun mohon saran dalam melengkapi proposal
ini.

xix
LAMPIRAN - LAMPIRAN

A. SURAT PESANAN BARANG

TAS IMPORT
Jalan empang Raya Km.01– Palabuhanratu - Sukabumi
Palabuhanratu, 23 Februari 2019

Nomor : 10/DS /EJ/2019


Hal : Pemesanan perlengkapan Kosmeti

Yth. Manager PT. Magetan Jaya


Jalan Surti Kenari – Bandung Selatan

Dengan hormat,
Mengingat persedian barang semakin menipis, maka kami bermaksud untuk
memesan pakaian muslim sebagai berikut :

NO NAMA BARANG QUANTITY VOLUME

1 SKECHERS LUSIN 10
2 SAUCONY LUSIN 10
3 MACBETH LUSIN 10
4 MUCHIGAN LUSIN 10
5 CONVERT LUSIN 10
6 CONVERSESER LUSIN 10

Keseluruhan barang yang kami pesan sebanyak 650 Item dan kami harap bisa
diterima selambat-lambatnya tanggal 30 Februari 2019.

Pembayaran terhadap seluruh pesanan kami, akan dilaksanakan 2 hari setelah


barang-barang pesanan seluruhnya kami terima. Sebagai bukti, kami akan
mengirimkan fotocopy tanda bukti pembayaran.
Atas perhatian dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,

SRI RAHAYU

xx
B. SURAT IJIN USAHA

SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN (SIUP) KECIL


NOMOR : ………………………….

NAMA USAHA : TAS IMPORT


NAMA PENANGGUNG
: SRI RAHAYU
JAWAB DAN JABATAN
ALAMAT USAHA : JL.JAJAWAY - PALABUHANRATU
MODAL DAN KEKAYAAN : Rp. 100.000.000
BERSIH PERUSAHAAN
(TIDAK TERMASUK TANAH
DAN BANGUNAN)
KELEMBAGAAN : PERDAGANGAN ECERAN DAN GROSIR

KEGIATAN USAHA (KBLI) : 2561789


BARANG/JASA DAGANGAN : PERDAGANGAN SEPATU
UTAMA
IZIN INI BERLAKU UNTUK MELAKUKAN KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN DI
SELURUH WILAYAH REPUBLIK INDONESIA, SELAMA PERUSAHAAN MASIH
MENJALANKAN USAHANYA, DAN WAJIB DIDAFTAR ULANG SETIAP 5 (LIMA)
TAHUN SEKALI

DI KELUARKAN DI : SUKABUMI
PADA TANGGAL : 29 JANUARI 2019

CAMAT PALABUHANRATU

SUGIYARTO,SP
NIP.196811241

xxi

Anda mungkin juga menyukai