Anda di halaman 1dari 22

BAB I

LATAR BELAKANG, VISI DAN MISI USAHA

A. Latar Belakang
Zaman globalisasi ini, perkembangan kreativitas anak remaja di
Indonesia mengalami perkembanngan yang pesat. Terbukti dengan banyak
munculnya karya - karya baru yang di hasilkan oleh para remaja, salah satu
nya hiasan dinding susun, yang terbuat dari limbah kayu. Munculnya ide ide
baru para remaja zaman sekarang membuat karya kerajinan ini di produksi
dan di kembangkan.
Hal ini juga tidak disia-siakan oleh kami. Peluang untuk memulai usaha
penjualan hiasan dinding susun “C_SET STORE” diharapkan dapat
memberikan berbagai keuntungan karena tingkat kebutuhan dan permintaan
masyarakat semakin besar. Kami pun berharap masyarakat semakin
dimudahkan untuk mendapatkan hiasan dinding yang diinginkan.
Dalam menjalankan usaha, “C_SET STORE” memproduksi sendiri
kerajinan dari bahan limbah kayu berupa hiasan dinding susun. Bahan
utamanya adalah limbah kayu MDF yang didapat dari industri rumahan di
daerah Semarang dan sekitarnya.

B. Konsep Usaha
1. Konsep usaha kerajinan C_SET STORE adalah komersil karena setiap
usaha pasti menginginkan sebuah keuntungan atau profit sebanyak-
banyaknya untuk menjaga kelangsungan hidup perusahaan.
2. Konsep manajemen pada usaha kerajinan C_SET STORE adalah
manajemen kekeluargaan karena dalam menjalankan usaha semua
karyawan mempunyai kedudukan yang sama dan tidak ada istilah atasan
dan bawahan semua karyawan bekerja bersama-sama. Mereka mempunyai
hak dan kewaiban yang sama dalam menjalankan usaha.

C. Visi dan Misi Usaha


Visi usaha C_SET STORE adalah “Menjadi Produk yang Kreatif atau
Unik dan Bermanfaat” .

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 1


Sedangkan Misi usaha C_SET STORE yaitu :
 Memperkenalkan hiasan dinding susun yang terbuat dari limbah yang
bermutu.
 Menciptakan produk yang baru, unik, dan menarik dengan harga yang
memadai.

D. Tujuan Usaha
Tujuan usaha kerajinan C_SET STORE adalah :
 Mendapat keuntungan.
Dalam dunia bisnis, mendirikan sebuah perusahaan berarti sebagai
sumber penghasilan untuk meneruskan kehidupan, menjadikannya
dengan mendapatkan keuntungan dari kegiatan perusahaan.
 Mengembangkan kreatifitas para pegawai di bidang kerajinan tangan.
 Memanfaatkan limbah kayu menjadi kerajinan yang lebih menarik.
Dengan kami membuat produk kerajinan dari limbah kayu itu dapat
membantu mengurangi limbah kayu yang sering menjadi kendala
karena jumlahnya banyak dan hanya ditumpuk
 Membuka lapangan pekerjaan.
Dengan dibukanya usaha kerajinan C_SET STORE akan
membuka peluang atau lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat
sekitar yang belum mendapatkan pekerjaan sehingga dapat membantu
mengurangi jumlah pengangguran di indonesia dan juga dapat
meningkatkan kemakmuran kehidupan mereka.

E. Jenis Usaha
Jenis usaha kerajinan C_SET STORE adalah perusahaan industri karena
kegiatannya memproduksi barang dan menjualnya. Kami memproduksi
sendiri kerajinan hiasana dinding susun dari bahan-bahan berikut :
1. Limbah kayu MDF;
2. Tali Daun Nanas;
3. Tinta;
4. Kertas Perinting;

Kami juga menjual sendiri produk tersebut dengan cara mendistribusikan ke


pasar-pasar.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 2


F. Produk yang dihasilkan
Produk dikelompokan menjadi dua, yaitu barang dan jasa. Produk
C_SET STORE adalah barang, yaitu sesuatu yang bisa dipegang, dilihat,
diukur dan dirasakan manfaatnya. C_SET STORE adalah produk karya
kerajinan dari bahan limbah kayu yang berfungsi sebagai benda hias. Nama
produk yang dihasilkan adalah Hiasan Dinding Susun.

BAB II

ASPEK PEMASARAN

A. Pasar Keseluruhan
Pasar keseluruhan adalah suatu tempat atau wilayah dimana perusahaan
membuka usaha dan rencana perkembangan usaha ke depan. Produk-produk
“C_SET STORE” ditujukan kepada anak-anak, remaja, dan dewasa karena
daya tarik dari golongan tersebut sangat tinggi. Dengan menghasilkan produk
yang berkualitas sesuai dengan keinginan pelanggan, maka daya beli akan
meningkat.
Usaha kerajinan “C_SET STORE” dapat dikatakan berpotensi di pasar,
karena produk ini dibutuhkan oleh pelanggan karena fungsinya sebagaI
penunjang penampilan. Maka dari itu, untuk pemasaran produk ke depannya,

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 3


usaha kerajinan “C_SET STORE” akan memasarkan hasil produknya di
Kabupaten Tegal dan kota/kabupaten sekitar Tegal.

B. Kondisi Pasar
Yang dipergunakan untuk mengetahui kondisi pasar dengan
mempergunakan segmen pasar adalah :
1. Faktor Demografis
Segmen pasar yang dipilih yaitu tanpa memandang usia, agama
maupun pendidikan. Namun, sasaran utamanya adalah remaja karena
pada sasaran tersebut cocok dengan produk yang dibuat dan memiliki
daya tarik yang cukup besar.
2. Faktor Geografis
Usaha produk “C_SET STORE” memberikan produk untuk
seluruh lapisan masyarakat baik yang tinggal di desa, kota,
pegunungan, panai, maupun msyarakat yang berdomisili warga asing.
Karena usaha “C_SET STORE” tidak memperhatikan konsumen
berdasarkan faktor geografisnya.
3. Faktor Ekonomi dan Sosial
Usaha produk “C_SET STORE” memberikan sesuatu untuk
semu warga masyarakat.
Disetiap usaha pasti terdapat suatu kelemahan dan kelebihan, serta
peluang dan ancaman yang muncul dari pesaing lainnya. Untuk
mengetahui faktor-faktor dari pesaing bisa dilihat melalui analisis
SWOT, yaitu :
 Strenght (Kekuatan)
Kekuatan yang dimiliki oleh “C_SET STORE” adalah
pemberian kualitas produk yang bagus dengan harga yang
bersahabat. Selain itu, kualitas bahan yang terjamin sehingga
menciptakan produk yang kuat dan tahan lama.
 Weakness (Kelemahan)
Karena usaha “C_SET STORE” merupakan usaha yang baru
dibuka, dan jenis produk yang diproduksi sudah banyak diketahui
oleh masyarakat, bahkan sudah banyak yang memproduksi dan
menjualnya, maka banyak calon konsumen yang

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 4


mempertimbangkan dan membandingkan produk ini dengan yang
lain.
Sehingga dari perusahaan kami perlu melakukan promosi secara
terus-menerus untuk memberitahukan kepada calon pelanggan
sekaligus pengenalan produk kepada para calon konsumen. Baik
promosi yang dilakukan melalui media cetak maupun media
elektronik.
 Opportunities (Peluang)
Karena banyaknya pesaing, maka perusahaan kami akan
menciptakan sebuah produk yang berkualitas tetapi dengan harga
yang lebih murah dari para pesaing.
Dengan produk yang berkualitas tetapi dengan harga yang
bersahabat kami harap dapat menarik konsumen baru serta tetap
mempertahankan konsumen lama. Sehingga dapat memudahkan
dalam hal peluasan usaha dengan tidak mengurangi pelanggan yang
ada serta menciptakan sebuah loyalitas dari setiap pelanggan.
 Threath (Ancaman)
Ancaman yang telah kami prediksi dimasa mendatang adalah
adanya perusahaan lain yang memproduksi jenis barang yang sama
dengan model kerajinan yang lebih berfariasi tetapi dengan harga
yang sama dengan produk yang kita jual.

C. Rencana Pemasaran
Promosi merupakan salah satu faktor untuk memperkenalkan barang atau
jasa kepada masyarakat. Promosi adalah salah satu media kesuksesan dalam
suatu usaha. Karena dengan promosi, para pelanggan dapat mengenal barang
atau jasa yang ditawarkan.
Apabila promosinya menarik, maka pelanggan atau pengunjung akan
membeli produk atau menggunakan jasa. Untuk itu diperlukan strategi dalam
menentukan promosi agar para pengunjung tertarik dengan promosi yang
disajikan.
Sehingga mereka tertarik dengan barang yang kita tawarkan. Beberapa
cara yang dilakukan usaha “C_SET STORE” adalah :
1. Penjualan produk secara tunai

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 5


Usaha “C_SET STORE” menggunakan sistem penjualan tunai,
dikarenakan usaha “C_SET STORE” merupakan usaha yang baru
berdiri, apabila menggunakan sistem penjualan kredit dikhawatirkan
akan terjadi risiko, seperti tidak kembalinya modal yang dapat
menghambat perkembangan usaha.
2. Menyebarkan brosur di media sosial
Dengan membuat brosur dan menyebarkannya diharapkan usaha
“C_SET STORE” dapat semakin dikenal masyarakat luas, sehingga
usaha yang kami rintis dapat semakin berkembang.

3. Melakukan Personal Selling


Melakukan personal selling dengan melakukan penawaran di
hadapan calon konsumen secara langsung seperti membawa contoh
produk, sehingga konsumen dapat mengerti kualitas dan mutu dari
produk yang ditawarkan.
4. Dengan display atau pameran pada acara tertentu
Dengan memanfaatkan acara-acara besar sebagai perantara
pengenalan produk, seperti melakukan display pada pameran atau acara
tertentu. Sehingga dapat meningkatkan ketertarikan masyarakat
terhadap produk “C_SET STORE”.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 6


BAB III

ASPEK PRODUKSI

A. Analisis Lokasi Usaha


Lokasi yang digunakan oleh “C_SET STORE” berada di Jln. AIP KS
Tubun No 4, Slawi. Berikut denah lokasi usaha “C_SET STORE”.

Jln. Prof. Moh. Yamin


SATELIT Shop

Jln. AIP KS Tubun

SMA N 1 Slawi
Jln. KH Wakhid Hasyim

“SATELIT Shop” memilih lokasi tersebut karena letaknya


strategis, ramai dan terjangkau oleh transportasi umum. Pemilihan lokasi
yang tepat, aman dan nyaman akan menunjang keberhasilan usaha.
Disertai dengan pengaplikasian strategi pemasaran yang tepat.

Lokasi tersebut sangat mendukung usaha “SATELIT Shop” karena


dilihat dari beberapa faktor, yaitu :

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 7


1. Faktor Ekonomis
Jika dilihat dari faktor ekonomis, lokasi usaha “SATELIT
Shop” cukup strategis yaitu sekolah dan ruko-ruko dan bisa
dikatakan kondisi perekonomian disana memadai.
2. Faktor Geografis
Berdasarkan faktor geografis, lokasi usaha “SATELIT
Shop” dekat dengan sekolah-sekolah dimana terdapat banyak
siswa yang berlalu lalang dan ruko-ruko dimana pasti ada banyak
pembeli disana.

B. Fasilitas dan Peralatan yang Diperlukan


Dalam menjalankan suatu usaha, tentu dibuutuhkan peralatan dan
fasilitas yang digunakan untuk melakukan kegiatan produksi usaha
“SATELIT Shop”.
Berikut ini adalah fasilitas dan peralatan yang digunakan dalam
produksi “SATELIT Shop” :
 Fasilitas
Adalah segala sesuatu yang dapat memudahkan dalam
melancarkan pelaksanaan suatu usaha. Dalam hal ini berupa
benda, antara lain :
1. Meja;
2. Kursi;
3. Jam dinding;
4. Kipas angin; dan
5. Alat-alat kebersihan.
 Peralatan Operasional
Yaitu peralatan utama yang digunakan dalam proses
produksi “SATELIT Shop”, antara lain :

1. Mesin jahit;
2. Gunting;

 Peralatan Pelengkap
Yaitu alat pelengkap peralatan operasional yang digunakan
dalam proses operasi perusahaan, antara lain:
1. Pakaian kerja.
 Peralatan Pelayanan
Yaitu alat yang digunakan dalam setiap kegiatan pelayanan
konsumen, antara lain :

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 8


1. Rak display;
2. Kursi; dan
3. Meja kasir.

C. Kebutuhan Bahan Baku


Dalam menjalankan suatu usaha, tentu dalam pembuatan suatu produk
harus memiliki bahan baku yang memiliki kualitas yang bagus dan tahan
lama. Dalam usaha “SATELIT Shop” terdapat 2 jenis bahan yatu bahan
utama dan bahan penolong. Berikut bahan-bahan yang digunakan oleh
usaha kerajinan “SATELIT Shop” :
BAHAN UTAMA HARGA SATUAN
Limbah kain velboa/kg Rp 7.000,-
2
Karet gabus/m Rp 15.000,-
Dakron/bks Rp 3.000,-
Kain flanel Rp 2.000,-
Jumlah Rp 27.000,-
BAHAN PENOLONG HARGA SATUAN
Benang Rp 2.000,-
Plastik kemasan besar/buah Rp 500,-
Jumlah Rp 2.500,-
Total biaya bahan : Rp 27.000,- + Rp 2.500,- = Rp 29.500,-

D. Kebutuhan Tenaga Kerja


Dalam usaha yang kami dirikan sangat dibutuhkan tenaga kerja
yang memiliki keterampilan. Dengan mempekerjakan tenaga yang
memiliki keterampilan, maka akan menghasilkan produk yang berkualitas,
sehingga dapat bersaing di pasar.
Tenaga kerja dalam usaha yang kami dirikan berjumlah 6 (enam)
orang. Yang selain menjadi tenaga kerja, 6 (enam) orang ini juga sebagai
pemilik usaha.
Dalam tatanan kerjanya usaha “SATELIT Shop” memiliki kriteria
dalam merekrut tenaga kerja. Berikut kriteria tenaga kerja yang dimiliki
“SATELIT Shop” :

No Jabatan Jml Kriteria/Spesifikasi Gaji Tugas & Wewenang


. Tenaga Kerja Perorang
(Rp)
1. Pimpinan 1  Lulusan minimal 800.000  Mengatur dan

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 9


SMA/SMK mengawasi tugas
sederajat; setiap bagian;
 Memiliki jiwa  Memimpin rapat;
 Menerima
kepemimpinan;
 Pekerja keras; laporan
 Disiplin;
keuangan;
 Bertanggung
 Menentukan
jawab;
keputusan yang
 Mampu mengelola
tepat bagi
perusahaan.
manajemen
perusahaan.
2. Bagian 1  Minimal lulusan 625.000  Melakukan
Keuangan SMK/SMA pencatatan
sederajat; pendapatan serta
 Menguasai
pengeluaran dana
pengelolaan
perusahaan dan
keuangan;
pembukuan
 Disiplin;
 Pekerja keras; persediaan barang
 Mampu bekerja
dagang;
sama;  Membuat laporan
 Bertanggung
keuangan.
jawab.
3. Bagian 2  Pandai 575.000  Melakukan
pemasaran memasarkan promosi;
 Melaporkan hasil
produk;
 Disiplin; penjualan kepada
 Pekerja keras;
bagian
 Mampu bekerja
peembukuan.
saoma;
 Bertanggung
jawab.
4. Bagian 2  Terampil dan 525.000  Merancang
Produksi kreatif; desain produk
 Disiplin;
yang akan
 Pekerja keras;
 Mampu bekerja diproduksi;

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 10


sama;  Melakukan
 Bertanggung
proses produksi.
jawab.
JUMLAH GAJI PEGAWAI 3.225.000

STRUKTUR ORGANISASI “SATELIT Shop”

E. Proses Produksi
Dalam setiap penciptaan suatu produk kerajinan, pasti memiliki
suatu proses dalam pembuatannya. Tahapan produksi secara umum terbagi
atas : Pengolahan bahan atau Pembahanan, Pembentukan, Perakitan dan
Finishing.

Tahapan-tahapan dalam proses produksi tersebut antara lain :


Bahan limbah : Limbah Kain Velboa
Daerah asal limbah : Adiwerna dan sekitarnya.
Nama produk : Sandal Boneka

Tahap Jenis Aktivitas & Teknik Metode dan


Alat / Bahan
Produksi yang Digunakan Peralatan K3

Pembahanan  Mengumpulkan dan Limbah Kain Pakaian kerja,


menyortir limbah kain Velboa sarung tangan,
sesuai warna dan masker.
ukuran.
 Membuat pola untuk

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 11


sandal dan boneka pada
kain.
 Membuat pola untuk
alas kaki pada gabus.
Pembentukan Memotong kain velboa Gunting, Pakaian kerja
dan kain flanel serta karet pemotong karet
gabus sesuai pola yang gabus, kain
dibuat rasfur, kain
flanel
Perakitan  Menyelipkan karet Mesin jahit, Pakaian kerja
gabus pada kain rasfur benang, dakron.
yang akan dibuat alas
kaki, lalu dijahit
menggunakan mesin
jahit.
 Menjahit dan
membentuk serta
menghias boneka yang
akan dipasang sebagai
bagian atas sandal,
kemudian diisi dengan
dakron dan dijahit
sempurna.
 Menyatukan bagian
alas dan bagian boneka.
Finishing Mengemas sandal dengan Plastik kemasan Pakaian kerja
plastik kemasan besar. besar.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 12


F. Kapasitas Produksi
Dalam suatu proses produksi tentunya akan menghasilkan barang
produksi dalam jumlah atau kapasitas produk yang ditargetkan masing-
masing perusahaan. Pada usaha “SATELIT Shop” ditargetkan dalam
setiap produksi menghasilkan 5 (lima) pasang sandal setiap harinya.
Dikarenakan terdapat 2 (dua) pengrajin, maka dalam satu hari kapasitas
produksi yang dihasilkan yaitu 10 (sepuluh) pasang sandal boneka. Dalam
satu bulan (26 hari) dapat menghasilkan 260 pasang sandal boneka (10
pasang x 26 hari).

G. Struktur Biaya Produksi


Dalam pembuatan suatu produk tentunya akan mengeluarkan
biaya. Agar dalam proses produksi tidak mengalami kerugian, maka
pengolahan biaya produksi harus lebih teliti dan konsekuen terhadap biaya
yang dikeluarkan.
Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku,
tenaga kerja dan biaya lain yang disebut overhead. Dalam tatanan kerjanya
“S4TELIT Shop” memiliki struktur biaya produksi harian sebagai berikut
:

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 13


Jumlah Harga Satuan Biaya
(Rp) (Rp)
No. Bahan Baku
1. Limbah Kain Velboa 1 Kg 7.000 7.000
2. Kain Flanel 5 lembar 2.000 10.000
3. Karet Gabus 10 m2 15.000 30.000
4. Dakron 5 bks 3.000 15.000
5. Benang 3 buah 2.000 6.000
6. Plastik Kemasan Besar 10 buah 500 5.000
No Tenaga Kerja
1. Pengrajin 2 orang 20.000 40.000
No. Overhead
1. Biaya Angkut 10.000 10.000
Biaya Produksi Total 135.000

Biaya Produksi : Jumlah Produksi = Harga Pokok Produksi

Rp 243.000,- :6 = Rp 24.300,-

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 14


BAB IV

ASPEK KEUANGAN
A. Tahapan Pelaksanaan
Dalam tahapan pelaksanaan terdapat 4 tahap, yaitu :
- Pembahanan
Tahap pembahanan adalah mempersiapkan bahan baku agar siap
diproduksi.
- Pembentukan
Tahap pembentukan adalah membentuk bahan baku menjadi produk
kerajinan.
- Perakitan
Tahap perakitan adalah tahap menyatukan satu bahan dengan bahan
lainnya sehingga menjadi produk kerajinan.]
- Finishing
Tahap finishing adalah tahap penyelesaian dalam pembuatan produk.

Biaya-biaya yang diperlukan dalam tahapan pelaksanaan, antara lain :

B. Biaya Pra Investasi

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 15


Biaya Pra Investasi merupakan biaya yang harus dikeluarkan sebelum
melakukan kegiatan produksi/pembuatan produk “SATELIT Shop”, yang
digunakan untuk memperlancar kegiatan produksi “SATELIT Shop”.
Berikut rincian mengenai biaya pra investasi “SATELIT Shop” :

C. Biaya Investasi
Biaya investasi merupakan jenis modal atau kebutuhan yang harus
dikeluarkan pada saat dimulainya usaha dan dipergunakan untuk jangka
panjang. Diantaranya biaya tersebut sebagai berikut :

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 16


D.Biaya Pemasaran, Administrasi dan Umum
Biaya pemasaran adalah biaya-biaya yang dikeluarkan untuk aktivitas
kegiatan pemasaran produk sedangkan biaya administrasi dan umum adalah
biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan
produksi dan pemasaran produk.
Berikut rincian mengenai biaya pemasaran, administrasi dan umum
dalam “SATELIT Shop” :

E. Sumber Pembiayaan dan Penggunaan Dana


Sumber pembiayaan dana dapat diartikan sebagai modal bersih
yang dikeluarkan dalam membuka suatu usaha. Dalam suatu usaha terdapat
sumber pembiayaan, yaitu berupa modal. Modal dalam suatu perusahaan
dapat dibedakan menjadi modal internal dan modal eksternal.
1. Modal internal
Modal internal merupakan modal yang berasal dari pihak internal
(pendiri atau dari dalam perusahaan).
2. Modal Eksternal
Modal eksternal merupakan modal yang diperoleh dari pihak eksternal
(investor atau lembaga-lembaga keuangan).
Sedangkan penggunaan dana adalah semua modal usaha yang
dikeluarkan atau digunakan dalam aktivitas usaha “SATELIT Shop”.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 17


Berikut rincian mengenai sumber pembiayaan dan penggunaan dana
“SATELIT Shop” :

F. Proyeksi Rugi – Laba


Dalam setiap usaha, pelaku usaha harus siap menghadapi situasi dimana
perusahaan mengalami laba/rugi. Laba merupakan keutungan yang diperoleh
dalam menjalankan usaha, sedangkan rugi merupakan suatu resiko yang harus
ditanggung karena dalam menjalankan usahanya tidak memperoleh
keuntungan.
Laporan laba/rugi adalah laporan yang disusun secara sistematis untuk
mencari atau memperhitungkan keuntungan yang diperoleh perusahaan dengan
cara mengurangi pendapatan dengan beban-beban yang terjadi dalam kegiatan
usaha perusahaan selama periode tertentu. Berikut adalah proyeksi laba-rugi dari
perusahaan “SATELIT Shop”.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 18


G. Proyeksi Aliran Kas
Cash flow adalah laporan mengenai jumlah uang kas yang masuk dan
keluar sebagai akbat dai aktivitas perusahaan.
Manfaat cash flow :
1. Memberikan seluruh rencana penerimaan kas yang berhubungan
dengan rencana keuangan.
2. Sebagai dasar untuk menaksir kebutuhan dana untuk masa yang akan
datang dan memperkirakan jangka waktu pengambilan kredit.
3. Membantu manajer untuk mengambil keputusan kebijakan financial.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 19


Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 20
H. Analisis Manfaat Finansial Usaha
Analisis manfaat financial usaha bertujuan menguraikan pos-pos laporan
keuangan menjadi unit informasi yang lebih kecil. Berdasarkan laporan
keuangan usaha “SATELIT Shop”. Yang diuraikan diatas, usaha “SATELIT
Shop” dianggap sudah layak dijalankan karena usaha “SATELIT Shop”
prospeknya cukup menjanjikan di masa datang.
Manfaat analisis financial usaha :
1. Dapat dijadikan sebagai salah satu dasar dalam pengambilan
keputusan.
2. Dengan mengetahui anggaran kas dapat digunakan untuk memprediksi
pengeluara dana di masa mendatang.
3. Untuk mengetahui posisi dan perkembangan laporan keuangan pada
masa lalu dan masa sekarang sehingga dapat meningkatkan kualitas
keuangan perusahaan pada masa yang akan datang.
Laporan keuangan memberikan menfaat ke banyak pihak. Pihak-pihak
tersebut terbagi dalam 2 kelompok, yaitu :
1. Pihak internal
a. Pimpinan
Bagi pimpinan laporan keuangan digunakan sebagai dasar
dalam pengambilan suatu keputusan. Bagi perusahaan “SATELIT
Shop” yang baru berdiri, pengambilan keputusan oleh pimpinan
perusahaan sangatlah penting terutama keputusan untuk menambah
modal perusahaan dan mengembangkan perusahaan agar lebih
maju dan inovatif sehingga dapat bersaing dengan perusahaan-
perusahaan lain.
b. Karyawan
Karyawan membutuhkan informasi keuangan yang terkait
dengan stabilitas dan profitabilitas usaha kerajinan “SATELIT
Shop”.

2. Pihak Eksternal

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 21


a. Investor
Laporan keuangan digunakan untuk mencari informasi yang
berhubungan dengan risiko yang terkait dengan investasi modal.
b. Pemberi pinjaman
Pihak yang memberi pinjaman berkepentingan mengetahui
informasi yang menunjukkan kemampuan usaha “SATELIT
SHOP” dalam membayar kewajibannya secara tepat waktu.

Prakarya dan Kewirausahaan Kelas XII SMK | 22

Anda mungkin juga menyukai