Anda di halaman 1dari 46

Kenapa Pelajar di Finlandia Bisa Pintar?

Home » » Kenapa Pelajar di Finlandia Bisa Pintar?

Admin - 06:21 0 komentar

Hardiana Noviantari/hipwee.com/feature/sekolah-cuma-5-jam-tanpa-pr-ujian-nasional-kenapa-orang-
finlandia-bisa-pintar/

Semasa sekolah dulu, rasanya mustahil kamu bisa dijuluki murid pintar kalau dapat ranking bontot.
Apalagi kalau gak lulus Ujian Nasional, rasanya dunia selesai di titik itu. Ketatnya persaingan di sekolah
mungkin memang bertujuan supaya kita berlomba-lomba jadi lebih pintar. Tapi tahukah kamu, negara
dengan pendidikan terbaik dan murid terpintar di dunia yaitu Finlandia justru melakukan hal yang
sebaliknya?

Berbeda dengan kita yang harus menghadapi ujian nasional tiap mau naik jenjang sekolah, seumur-umur
pelajar di Finlandia hanya menghadapi 1 ujian nasional ketika mereka berumur 16 tahun. Tidak hanya
minim pekerjaan rumah, pelajar di Finlandia juga mendapatkan waktu istirahat hampir 3 kali lebih lama
daripada pelajar di negara lain. Namun dengan sistem yang leluasa entah bagaimana mereka justru bisa
belajar lebih baik dan jadi lebih pintar. Makanya kali ini Hipwee bakal mengulas habis rahasia Finlandia
yang satu ini!

Lama KBM (perhari) di sekolah di Indonesia adalah salah satu waktu KBMyang lama di Dunia. (Coba cari
perbandingan KBM dengan negara tetangga (ASEAN), dan Finlandia)

Kita juga masih disibukkan dengan UTS dan UAS yang dilaksanakan satu minggu serta PR yang
banyak. Menurut saya, kadang hal ini dapat membuat pelaksanaan belajar mengajar tidak efektif.
Buktinya, kebanyakan murid kini banyak yang terkesan hanya ingin mengejar nilai tinggi bukan ilmu yang
tinggi.

Pendidikan Bermutu, Pendidikan Impian

Pendidikan yang baik secara sarana prasarana dan berkualitas untuk menghasilkan murid-murid cerdas
secara intelektual serta emosi adalah impian semua orang. Selain itu, sekolah tanpa PR menjadi sekolah
impian untuk kebanyakan murid sekolah dasar dan menengah. Apalagi tanpa UAS dan UTS, mungkin
anak-anak muda berduyun-duyun ingin pergi ke Sekolah. Tahukah kamu Negara yang menerapkan
sekolah tanpa PR dan KBM (perhari) hanya 5 jam? Itulah Negara yang mendapat sanjungan karena
memiliki sistem pendidikan terbaik dan murid terpintar, Finlandia.

Pelajar di Finlandia mendapatkan waktu istirahat 3x lebih lama dari negara lain. Efektifitas pelaksanaan
belajar mengajar terlihat dari waktu belajar ini. Meski hanya 45 menit dan istirahat 15 menit, tapi sukses
membuat pelajar Finlandia mendapat ilmu yang optimal dalam sehari di sekolah. Waktu istirahat pun
diisi dengan makan siang bersama di kafetaria secara gratis. Kelebihan lainnya, pelajar di Finlandia pun
bisa memilih pelajaran-pelajaran yang ingin mereka perdalam.

Guru-guru di Finlandia pun mendapat standar pendidikan yang tinggi secara gratis atau dibiayai oleh
pemerintah. Pekerjaan menjadi guru pun menjadi pekerjaan dengan gaji tertinggi kedua di Finlandia. Hal
lain yang mengagumkan dengan pendidikan di Finlandia yaitu tidak ada UAS/UTS yang full satu minggu,
tidak ada juga sistem peringkat kelas di Finlandia. Para guru punya mainset bahwa murid-murid di
Finlandia pintar-pintar, tidak ada yang bodoh.

Pendidikan Kita, Indonesia Bisa ?

Pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan sistem pendukung, semisal kebijakan pemerintah. Butuh
kebijakan pemerintah yang saling bersinergi untuk membangun pendidikan. Pendidikan tidak boleh
dilihat sebagai pasar, sehingga biayanya malah semakain mahal setiap tahunnya. Dukungan terhadap
tunjangan gaji guru pun harus sangat diperhatikan oleh negara.

Karena dari beliau-beliau lah kita mendapatkan pengajaran. Hal ini tentu belum cukup, harus ditambah
lingkungan sosial yang mendukung pendidikan, jauh dari tontonan yang buruk, pengaruh yang
menyesatkan. Yang kesemuanya kini, mirisnya meniadakan aturan Allah dalam keberlangsungannya.

Bicara tentang sisitem pendidikan nomor 1 di dunia berarti berbicara tentang sistem pendidikan
Finlandia. Beberapa minggu yang lalu iseng-iseng saya bertanya kepada teman SMA saya yang sekarang
ini tinggal di Finlandia tentang sistem pendidikan disana, berhubung saya konsen dan memang sedang
mengambil jurusan perkuliahan pendidikan. Alangkah kagetnya saat dia menjawab bahwa di Finlandia
pendidikan diselenggarakan secara gratis mulai dari tingkat sekolah dasar hingga universitas. WOW :)

Karena penasaran akhirnya saya mencoba mencari informasi tentang sistem pendidikan di Finlandia
melalui Oom Google Dan inilah hasilnya :

 Semua murid mengenyam pendidikan gratis dari tingkat sekolah dasar hingga universitas

 Pemerintah menyediakan bus jemputan untuk murid sekolah dasar, jika tidak ada bus jemputan
maka pemerintah memberikan subsidi uang transport

 Pemerintah menyediakan buku-buku dan perpustakaan lengkap

 Para siswa pun disediakan makan siang bergizi termasuk susu secara gratis. Singkat cerita para
peserta didik di Finlandia datang ke sekolah hanya berbekal diri dan motivasi saja tanpa perlu
memikirkan SPP, buku, transportasi dan makan siang, sluuuuurrrp :)

 UN (Ujian Negara) tidak diselenggarakan setiap tahun dan tidak untuk setiap mata pelajaran.
Hanya beberapa siswa saja yang dipilih secara acak dari beberapa kelompok seperti kelompok
anak-anak yang cerdas, kelompok anak-anak dengan kecerdasan menengah dan kelompok anak-
anak kurang cerdas yang akan mengikuti UN ini. Hasil UN pun dipergunakan untuk evaluasi
sistem pendidikan yang telah berjalan di sekolah tersebut bukan digunakan sebagai standar nilai
perorangan atau standar kelulusan tiap siswa seperti di Indonesia *piiiss

 Ada penanganan khusus untuk “murid khusus”, yaitu murid-murid dengan masalah psikologis,
oleh guru khusus atau psikiater

 Murid yang mengalami ketinggalan pada suatu mata pelajaran tertentu maka akan
mendapatkan kelas extra

 Anak-anak belajar dalam suasana santai dan informal. Murid tampak belajar di mana saja di
hampir semua sudut sekolah. Murid kelas I hingga kelas IX bisa saja belajar di tempat yang sama
dengan mata pelajaran berbeda-beda.

 Ada semacam budaya membaca di rumah bagi anak

 Orang tua dan guru memiliki kontak pertemuan berkala

Bahkan diberitakan
pada Kompas.com(http://edukasi.kompas.com/read/2011/11/16/10421185/Di.Finlandia.Kuliah.Gratis.u
ntuk.Siapa.Saja.Mau) pada 16 November 2011 silam bahwa pemerintah Finlandia menyediakan
pendidikan gratis untuk program S1-S3 baik untuk warga negaranya dan untuk pelajar dari sejumlah
negara termasuk Indonesia. Berikut yang dikatakan Head of International Affairs Aalto University,
Finlandia, Saila Kurtbay kepada Kompas.com :
“Karena kami tidak ada biaya kuliah, termasuk untuk pelajar Indonesia, pelajar hanya membiayai untuk
biaya hidupnya selama di sana (Finlandia). Mereka tidak membayar apa pun untuk biaya
pendidikannya,”ujarnya.

Saila pun menambahkan “para pelajar nonnegara Uni Eropa, seperti Indonesia, diberikan kesempatan
untuk mendapatkan penghasilan tambahan melalui kerja paruh waktu selama maksimal 20 jam per
minggu. Bekerja dengan waktu 20 jam per minggu, menurut dia, akan mencukupi untuk memenuhi
kebutuhan hidup di Finlandia yang sebulan sekitar 600 euro. Selain itu, mereka bisa juga mendapatkan
dukungan dana dari lembaga donor beasiswa”

Wuiiiih…lalu bagaimana caranya bagi yang berminat?


“Bisa mengajukan aplikasi untuk program yang diminati secara online dan memenuhi berbagai
persyaratan. Setiap program berbeda persyaratannya. Everything is online,” kata Saila.
Berbagai informasi mengenai studi di Finlandia dapat digali melalui situs
web http://www.studyinfinland.fi.

Tahukah Anda negara mana yang kualitas pendidikannya menduduki peringkat pertama di dunia? Kalau
Anda tidak tahu, tidak mengapa karena memang banyak yang tidak tahu bahwa peringkat pertama
untuk kualitas pendidikan adalah Finlandia.
Kualitas pendidikan di negara dengan ibukota Helsinki, dimana perjanjian damai dengan GAM
dirundingkan, ini memang begitu luar biasa sehingga membuat iri semua guru di seluruh dunia.

Peringkat I dunia ini diperoleh Finlandia berdasarkan hasil survei internasional yang komprehensif pada
tahun 2003 oleh Organization for Economic Cooperation and Development (OECD). Tes tersebut dikenal
dengan

nama PISA mengukur kemampuan siswa di bidang Sains, Membaca, dan juga Matematika. Hebatnya,
Finlandia bukan hanya unggul secara akademis tapi juga menunjukkan unggul dalam pendidikan anak-
anak lemah mental. Ringkasnya, Finlandia berhasil membuat semua siswanya cerdas. Lantas apa
kuncinya sehingga Finlandia menjadi Top No 1 dunia?

Dalam masalah anggaran pendidikan Finlandia memang sedikit lebih tinggi dibandingkan rata-rata
negara di Eropa tapi masih kalah dengan beberapa negara lainnya. Finlandia tidaklah mengenjot
siswanya dengan menambah jam-jam belajar, memberi beban PR tambahan, menerapkan disiplin
tentara, atau memborbardir siswa dengan berbagai tes.

Sebaliknya, siswa di Finlandia mulai sekolah pada usia yang agak lambat dibandingkan dengan negara-
negara lain, yaitu pada usia 7 tahun, dan jam sekolah mereka justru lebih sedikit, yaitu hanya 30 jam
perminggu.

Bandingkan dengan Korea, ranking kedua setelah Finnlandia, yang siswanya menghabiskan 50 jam
perminggu, Lalu apa dong kuncinya? Ternyata kuncinya memang terletak pada kualitas gurunya.

Guru-guru Finlandia boleh dikata adalah guru-guru dengan kualitas terbaik dengan pelatihan terbaik
pula. Profesi guru sendiri adalah profesi yang sangat dihargai, meski gaji mereka tidaklah fantastis.
Lulusan sekolah menengah terbaik biasanya justru mendaftar untuk dapat masuk di sekolah-sekolah
pendidikan dan hanya 1 dari 7 pelamar yang bisa diterima, lebih ketat persaingainnya ketimbang masuk
ke fakultas bergengsi lainnya seperti fakultas hukum dan kedokteran!

Bandingkan dengan Indonesia yang guru-gurunya dipasok oleh siswa dengan kualitas seadanya dan
dididik oleh perguruan tinggi dengan kualitas seadanya pula. Dengan kualitas mahasiswa yang baik dan
pendidikan dan pelatihan guru yang berkualitas tinggi tak salah jika kemudian mereka dapat menjadi
guru-guru dengan kualitas yang tinggi pula.

Dengan kompetensi tersebut mereka bebas untuk menggunakan metode


kelas apapun yang mereka suka, dengan kurikulum yang mereka rancang
sendiri, dan buku teks yang mereka pilih sendiri. Jika negara-negara lain percaya bahwa ujian dan
evaluasi bagi siswa merupakan bagian yang sangat penting bagi kualitas pendidikan, mereka justru
percaya bahwa ujian dan testing itulah yang menghancurkan tujuan belajar siswa.

Terlalu banyak testing membuat kita cenderung mengajar siswa untuk lolos ujian, ungkap seorang guru
di Finlandia. Padahal banyak aspek dalam pendidikan yang tidak bisa diukur dengan ujian. Pada usia 18
th siswa mengambil ujian untuk mengetahui kualifikasi mereka di perguruan tinggi dan dua pertiga
lulusan melanjutkan ke perguruan tinggi.

Siswa diajar untuk mengevaluasi dirinya sendiri, bahkan sejak Pra-TK!


Inimembantu siswa belajar bertanggungjawab atas pekerjaan mereka sendiri, kata Sundstrom, kepala
sekolah di SD Poikkilaakso, Finlandia. Dan kalau mereka bertanggungjawab mereka akan bekeja lebih
bebas. Guru tidak harus selalu mengontrol mereka.

Siswa didorong untuk bekerja secara independen dengan berusaha mencari sendiri informasi yang
mereka butuhkan. Siswa belajar lebih banyak jika mereka mencari sendiri informasi yang mereka
butuhkan. Kita tidak belajar apa-apa kalau kita tinggal menuliskan apa yang dikatakan oleh guru.

Disini guru tidak mengajar dengan metode ceramah, Kata Tuomas Siltala, salah seorang siswa sekolah
menengah. Suasana sekolah sangat santai dan fleksibel. Terlalu banyak komando hanya akan
menghasilkan rasa tertekan dan belajar menjadi tidak menyenangkan, sambungnya.

Siswa yang lambat mendapat dukungan yang intensif. Hal ini juga yang membuat Finlandia sukses.
Berdasarkan penemuan PISA, sekolah-sekolah di Finlandia sangat kecil perbedaan antara siswa yang
berprestasi baik dan yang buruk dan merupakan yang terbaik menurut OECD.

Remedial tidaklah dianggap sebagai tanda kegagalan tapi sebagai kesempatan untuk memperbaiki.
Seorang guru yang bertugas menangani masalah belajar dan prilaku siswa membuat program individual
bagi setiap siswa dengan penekanan tujuan-tujuan yang harus dicapai, umpamanya: Pertama, masuk
kelas; kemudian datang tepat waktu; berikutnya, bawa buku, dlsb. Kalau mendapat PR siswa bahkan
tidak perlu untuk menjawab dengan benar, yang penting mereka berusaha.

Para guru sangat menghindari kritik terhadap pekerjaan siswa mereka.

Menurut mereka, jika kita mengatakan “Kamu salah” pada siswa, maka hal tersebut akan membuat
siswa malu. Dan jika mereka malu maka ini akan menghambat mereka dalam belajar. Setiap siswa
diperbolehkan melakukan kesalahan.

Mereka hanya diminta membandingkan hasil mereka dengan nilai sebelumnya, dan tidak dengan siswa
lainnya. Jadi tidak ada sistem ranking-rankingan. Setiap siswa diharapkan agar bangga terhadap dirinya
masing-masing.

Ranking-rankingan hanya membuat guru memfokuskan diri pada segelintir siswa tertentu yang dianggap
terbaik di kelasnya. Kehebatan sistem pendidikan di Finlandia adalah gabungan antara kompetensi guru
yang tinggi,kesabaran, toleransi dan komitmen pada keberhasilan melalui tanggung jawab pribadi.

Kalau saya gagal dalam mengajar seorang siswa, kata seorang guru, maka itu berarti ada yang tidak
beres dengan pengajaran saya! Benar-benar ucapan guru yang sangat bertanggungjawab.

Diambil dari Top of the Class – Fergus Bordewich

Sebuah data liga global baru (A new global league). Yang di rilis oleh Economist Intelligence Unit For
Pearson, telah menemukan bahwa Finlandia memilki sistem pendidikan terbaik di dunia. Hal ini di
dasarkan pada Urutan gabungan data hasil tes internasional, seperti tingkat kelulusan antara tahun 2006
dan 2010. (laporan BBC), semenjak Finlandia menerapkan reformasi besar dan konsisten pada sistem
pendidikannya 40 tahun yang lalu, sistem sekolah negeri mereka telah secara konsisten muncul di
bagian atas peringkat internasional untuk sistem pendidikan.
Tapi bagaimana Finlandia melakukannya?
Beberapa hal yang mungkin bisa ditiru, dari sistem pendidikan yang ada di Finladia, diantaranya :

1. Anak Finlandia tidak memulai sekolah sampai usia mereka 7 Thn. (Bandingkan dengan para
orangtua di Indonesia justru bangga anaknya sekolah pada usia dibawah usia 7 tahun. bahkan
dengan beben pembelajaran yang berat)

2. Tidak di bebani Ujian dan PR, sampai menjelang usia mereka remaja.
3. Anak-anak tidak diukur sama sekali selama enam tahun pertama pendidikan mereka. (Pada
sistem pendidikan kita , Murid SD sampai stress karena sering ditakuti Pihak sekolah, dengan
seabreg Ujian, Padahal terkadang anak sering tidak diajar).

4. Hanya ada satu tes standar wajib di Finlandia, yang diambil ketika anak-anak berusia 16 Tahun.
(Bandingkan dengan sistem ujian ujian di SMP dan SMA, Ditambah UN, bukan saja membuat
Lembaga pendidikan tidak jujur, Anak hanya dihargai Otaknya saja, Minus bakat dan Minat).

5. Tidak ada Kelas Unggulan,semua kemampuan berada pada kelas yang sama. Dan terbukti
akhirnya RSBI /RSI di indonesia oleh MK dicabut keberadaanya, karena akan tercipta kasta kasta
baru dalam dunia pendidikan.

6. Finlandia menghabiskan sekitar 30 persen lebih untuk biaya pendidikan per siswa
mengungguli Amerika Serikat.

7. 30 persen anak-anak menerima bantuan tambahan selama sembilan tahun pertama mereka
sekolah.

8. 66 persen siswa masuk ke perguruan tinggi. Dan tertinggi di eropa.

9. Nyaris semua siswa memilki kemampuan akademis yang merata.

10. Kelas sains maksimal 16 siswa sehingga mereka dapat melakukan eksperimen praktis dalam
setiap kelas.

11. 93 persen masyarakat Finlandia lulus dari SMA. bahkan 17,5 peresen lebih tinggi dari AS.

12. 43 persen dari Finlandia siswa sekolah menengah pergi ke sekolah kejuruan.

13. Siswa SD mendapatkan 75 menit dari istirahat sehari di Finlandia dibandingkan rata-rata 27
menit di Amerika Serikat.

14. Guru hanya menghabiskan 4 jam sehari di dalam kelas, dan mengambil 2 jam seminggu untuk
“pengembangan profesional".

15. Finlandia memiliki jumlah guru sebanyak di New York City, namun siswa jauh lebih sedikit.
Dengan perbandingan 600.000 siswa di finlandia dengan 1,1 juta di NYC.

16. Sistem sekolah di danai 100 % oleh negara.

17. Semua guru di Finlandia harus memiliki gelar master, yang sepenuhnya disubsidi.

18. Guru yang dipilih dari 10% lulusan terbaik di kampusnya ( yang ini jangan bandingkan dengan di
Indonesia

19. Pada 2010, 6.600 pelamar bersaing untuk kuota 660 penempatan di sekolah dasar.
20. Gaji awal rata-rata untuk seorang guru Finlandia adalah $ 29.000 pada 2.008, atau kurang lebih
berkisar 30 Juta Rupiah/ Bulan.

21. Guru diberi status yang sama seperti dokter dan pengacara.

Pada tingkatan standar internasional, pada tahun 2001 saja, rata rata kemampuan Ilmu pengetahuan,
membaca, dan Matematika anak anak Finlandia menempati posisi teratas didunia, melewati US dan
negara negara sedemografi dengan Finlandia.
Indonesia melalui kurikulum 2013, akankah mampu meniru hasil yang dicapai Finlandia?
Sumber : http://www.nytimes.com
Sumber rujukan lain : http://edukasi.kompasiana.com

Sumber Berita: www.teraskreasi.com

http://sdkstxaverius-sby.sch.id/berita-mengapa-finlandia-memiliki-sistem-pendidikan-terbaik-di-dunia-
.html#ixzz3qUfHGqdy

1|

Page

GURU: FAKTOR UTAMA MAJUNYA PENDIDIKAN DI FINLANDIA

Ada banyak hal yang membuat pendidikan di Finlandia sangat terkenal di seluruh dunia, beberapa
diantaranya adalah pendidikan wajib 9 tahunnya yang disebut

peruskoulu
untuk semua anak tanpa terkecuali, kurikulum yang sangat modern, anak yang
membutuhkan perhatian khusus punya sistem perhatian lebih, pendidikan yang dikelola secara lokal (ot
onomi) dan tanggung jawab juga dibagi. Diantara berbagai faktor tersebut ada faktor penentu yang
paling menentukan keberhasilan pendidikan di Finlandia adalah guru-gurunya yang sangat bagus. Bab ini
akan membahas bagaimana guru-guru di Finlandia mengubah sistem
dan pandangan pendidikan di Finlandia sehingga menjadi sangat terkenal di dunia sekarang ini. Bab ini
akan menunjukkan apa yang membuat sistem pendidikan di Findlandia sangat bagus hanya karena
bagaimana negara Finlandia melatih calon-calon guru ataupun karena sistem masuk sekolah bagi
siswanya, namun ada hal lain yang membuat bagaimana pendidikan di Findlandia sangat baik. Ternyata
di Findlandia, guru-guru bekerja karena mereka punya rasa tanggung jawab yang besar sebagai guru,
dan mereka bangga menjadi guru, selain itu, profesi sebagai guru ternyata sama dihormati sama seperti
profesi lain yang sangat dicari, seperti dokter, insinyur, ekonom, dan lain-lain, selain itu, karena profesi
guru adalah salah satu profesi paling banyak di minati di Finlandia. Di Finlandia, juga
ditekankan bagaimana guru-guru disana tidak bekerja sendiri, namun mereka selalu berusaha bekerja
sama dengan orang lain dan orang dari profesi lain yang juga sama-sama professional dalam bidang
pekerjaan mereka selama mereka merancang dan melaksanakan pelajaran di kelas. Beberapa hal di
atas dianggap dalam bab ini, sebagai salah satu alasan mengapa profesi guru menjadi pilihan utama
anak-anak yang baru saja lulus sekolah. Sebelum membahas bagaimana kebijakan tentang guru-guru di
Finlandia sehingga mereka sangat berhasil, sebelumnya juga akan dibahas bagaimana budaya dan kultur
di Finlandia ternyata sangat mempengaruhi pendidikan dan pengajaran dan bagaimana guru-guru
bekerja secara profesional di Finlandia.

GURU DAN PENDIDIKAN BAGIAN TIDAK TERPISAHKAN DARI BUDAYA FINLANDIA

Pendidikan di Findlandia adalah bagian integral budaya dan kehidupan masyarakat di Findlandia. Bahkan
pendidikan wajib 6 tahun di Finlandia sudah dilaksanakan dari tahun 1922, sebelum tahun 1922 saja,
masyarakat Findlandia sudah memahami bahwa untuk

Dengan menjadi salah satu negara dengan sistem pendidikan yang terbaik di dunia, Finlandia berhasil
membawa nama baik negaranya di berbagai bidang dimana pendidikan merupakan salah satu kunci
utama dari kemajuan negara tersebut. Kesejahteraan bersama, kesetaraan di bidang gender, kemajuan
di bidang teknologi dan informasi, dan rendahnya level korupsi, merupakan nilai-nilai terkuat negara
Finlandia yang berada di belahan bumi utara, kawasan Skandinavia dan merupakan bagian dari Uni
Eropa ini.

Pendidikan tingkat tinggi mempunyai peranan penting dalam lingkungan masyarakat Finlandia dalam hal
ketenaga kerjaan, keilmuwan dan sistem inovasi nasional. Seiring dengan situasi meningkatnya jumlah
tenaga kerja yang memasuki masa pensiun dan minimnya tenaga kerja yang memasuki usia efektif kerja,
negara yang hanya berpenduduk sekitar 5 juta ini mempunyai target strategi untuk menambah
mahasiswa internasional mencapai lebih dari 20.000 pada tahun 2015. Saat ini Finlandia mempunyai
sekitar 14.000 mahasiswa internasional yang merangkap sekitar 2.2% dr jumlah pelajar.

Institusi pendidikan tingkat tinggi di Finlandia menawarkan berbagai program Sarjana hingga Doktoral
dengan berbahasa pengantar inggris dalam dua opsi institusi, yaitu melalui Universitas dan Politeknik,
atau dikenal juga sebagai University of Applied Science/UAS. Universitas merupakan institusi pendidikan
yang mempromosikan bidang riset, keilmuwan, pembelajaran seni dan pendidikan untuk negara dan
masyarakat, sedangkan University of Applied Science (UAS) merupakan institusi pendidikan yang
memberikan penekanan terhadap bisnis setempat, industri dan sektor servis terutama di level regional.
Universitas menawarkan sebagian besar program S2 dan S3 berbahasa pengantar inggris, sedangkan
program S1 berbahasa pengantar inggris sebagian besar ditawarkan oleh University of Applied Science
(UAS).

Terdapat 16 universitas yang bekerja dibawah Kementrian Pendidikan dan Budaya Finlandia dimana
listnya dapat dilihat disini. Sedangkan list dari 25 University of Applied Science di seluruh Finlandia dapat
dilihat disini.

Merupakan kebijakan dari pemerintah setempat untuk menyediakan pendidikan gratis bagi semua
pelajar dan mahasiswa di negara yang beriklim ekstrim di musim dingin ini. Selain terbebas dari tuition
fee, institusi pendidikan tingkat tinggi juga sangat didukung oleh sistem fasilitas yang sangat memadai.
Perpustakaan, internet, laboratorium, online learning platform, hanya merupakan sebagian dari fasilitas-
fasilitas yang disediakan secara cuma-cuma untuk para mahasiswa dalam memperlancar studi mereka.

Berbagai macam buku dapat diakses di berbagai perpusatakaan, baik perpustakaan institusi maupun
kota, melalui sistem yang sangat baik dan efektif. Setiap jurusan program selalu mendapat akses
laboratori yang lengkap dan mudah diakses, dan setiap institusi selalu mempunyai online learning
platform dimana para mahasiswa dapat mengakses berbagai materi pelajaran kelas secara online.

Antusiasme mahasiswa setempat yang cukup tinggi kepada internasionalisasi dan didukung dengan
kehidupan perkuliahan yang tidak pernah lepas dari pertukaran pelajar dari berbagai negara telah
membuka atmosfir sosialisasi yang sangat luas bagi mahasiswa yang tengah menuntut ilmu di Finlandia.
Uniknya, disaat yang sama negara yang juga dikenal sebagai ”Land of thousand lakes” ini juga
memberikan sebuah atmosfir kesunyian, kedamaian dan ketenangan kepada para mahasiswa. Berbagai
macam beasiswa pun ditawarkan untuk menarik minat para mahasiswa internasional dalam menuntut
ilmu di negeri asal Nokia ini.

Finlandia merupakan negara dimana sistem dapat bekerja dengan sangat baik, efektif dan efisien. Servis
publik seperti perpustakaan, transportasi, polisi, pendidikan, kesehatan, perpajakan, perbankan,
mempunyai infrastruktur yang dapat diandalkan. Dengan tata kota yang bagus, sistem pemerintahan
yang efektif dan transparan, kualitas pendidikan yang merata, tersubsidi penuh, berperingkat
internasional dan ditopang dengan fasilitas yang memadai, membuat Finlandia wajib untuk dijadikan
bahan pertimbangan bagi para pelajar Indonesia yang tertarik untuk mengemban pendidikan berskala
internasional dan berkualitas tinggi.

Penulis : Bimo Murti / 19.06.2012

Sumber : Study in Finland dan Finland's Ministry of Education and Culture


Artikel ini juga dipublikasikan di: Republika

Program S1 di Finlandia

Dalam bab ini akan dirangkum cara-cara pendaftaran untuk program S1 di Finlandia. Perlu diketahui
terlebih dahulu bahwa informasi di posting ini adalah hasil rangkuman dari beberapa website resmi
seperti Study in Finland oleh CIMO, Admissions oleh Finnish National Board of Education dan Migri oleh
Finnish Police Immigration, ditambah dengan pengalaman dari berbagai rekan-rekan pelajar lainnya.

Rangkuman ini dibuat tidak untuk dijadikan pedoman utama dikarenakan jumlah informasi yang sangat
banyak. Oleh karena ini, artikel berikut mempunyai tujuan sebagai ringkasan/rangkuman dari berbagai
informasi dan tautan yang dianggap penting bagi penulis untuk diketahui oleh semua calon mahasiswa
yang akan mendaftar program S1 ke Finlandia.

Maka dari itu, sikap pro-aktif dengan bertanya dan mencari data yang lebih lengkap dan akurat di
berbagai website yang sudah/akan disambungkan di artikel ini sangatlah dianjurkan agar proses
pendaftaran kuliah bisa berlangsung dengan lancar dan benar.

Untuk pendaftaran kuliah S1 di Finlandia, langkah pertama yang harus dilakukan adalah...

1. Pilih jurusan yang diminati

Institusi pendidikan yang menawarkan program sarjana di Finlandia bisa didapat dari database
universitas dan jurusan. UAS adalah institusi pendidikan yang paling banyak menawarkan program
sarjana berbahasa pengantar Inggris dengan total jumlah program sarjana mencapai lebih dari 100
program jurusan. Dengan total sebanyak 24 UAS, masing-masing UAS menawarkan program yang
bervariasi. Perlu diketahui bahwa sangat sedikit universitas yang menawarkan program sarjana
berbahasa inggris, maka dari itu pilihannya sangatlah terbatas.

Rata-rata durasi program adalah 3,5 - 4 tahun dengan total ECTS sebanyak 210 – 240 ECTS. Selain
melihat info dari website institusi masing-masing, link terkait dibawah juga akan membantu para calon
pendaftar untuk memilah institusi berdasarkan jurusan yang paling diminati. Pemilihan universitas
melalui link diatas bisa dilakukan berdasarkan topik area yang diminati, bahasa pengantar, jenjang
pendidikan, dsb.

Link terkait: Study in Finland – Study Programmes Database

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

2. Siapkan persyaratan pendaftaran

Untuk proses pendaftaran/aplikasi, diperlukan beberapa dokumen yang harus dipersiapkan terlebih
dahulu. Secara umum dokumen-dokumen tersebut adalah

 Kopi ijazah resmi SMA

 Ijazah resmi yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Inggris / Finlandia / Swedia dengan cap
dan tanda tangan dari translator tersumpah

 Bukti kemampuan bahasa Inggris, salah satu dari list berikut:

o IELTS: Skor 6

o TOELF PBT: Skor 550/ TOEFL IBT: Skor 79-80

o Grade C di Finnish Matriculation Exam, grade 4 di IB-examination yang dilakukan di


Finlandia, grade 7 di Reifeprüfung exam yang dilakukan di Finlandia, dan grade 6.00 –
6.95 di EB-examination

o Kemampuan bahasa Inggris level 4 di Finnish National Certificate of Language


Proficiency

Persyaratan bahasa bisa bervariasi antara satu jurusan dengan jurusan lain, maka dari itu sikap pro-aktif
pendaftar dalam mengecek ke website institusi yang diminati sangat diwajibkan pada saat proses
pendaftaran.

Bukti bahasa inggris tidak perlu dimasukkan ke dalam aplikasi apabila pendaftar sudah menyelesaikan
sekolah menengah atas (SMA) yang berbahasa Inggris di negara Great Britain, Ireland, United States,
Canada, Australia atau New Zealand. Begitu juga bagi yang sudah menyelesaikan program sarjana atau
pascasarjana berbahasa Inggris di negara European Union / European Economic Area (EU/EEA). Info
lengkap mengenai persyaratan bahasa dapat di akses melalui link ini. Dan info lengkapnya mengenai
evaluasi sertifikat sekolah yang dibutuhkan dapat dilihat dengan mengklik disini.

3. Ikuti proses pendaftaran dengan teliti

Table 1. Timeline pendaftaran sarjana

Kriteria Institusi: UAS

Proses pendaftaran Studyinfo

Waktu pendaftaran (secara umum) Januari

Penyerahan dokumen terkait (paling lambat) Februari

Pilihan saat mendaftar (maksimum) 6 pilihan

Ujian masuk (secara umum) April

Pengumuman Mei - Juni

Tahun ajaran baru Agustus

Timeline diatas adalah gambaran secara umum timetable pendaftaran dimana studi akan dimulai di
tahun ajaran baru, Agustus. Pendaftaran perkuliahan dibagi dalam 2 period, yaitu spring dan autumn.
Pendaftaran spring akan memulai studinya di tahun ajaran baru, bulan Agustus. Pendaftaran autumn
akan memulai kuliahnya di tengah tahun ajaran, Januari. Sebagian besar program S1 ditawarkan di
periode pendaftaran spring, sedangkan sebagian kecil membuka registrasi di periode autumn.
Untuk program sarjana di universitas, dikarenakan jadwal yang bisa sangat berbeda antara satu dengan
lainnya, maka informasi detail diwajibkan untuk dilihat langsung di website universitas terkait.

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

4. Persiapkan diri untuk ujian masuk

Apabila pendaftar lolos tahap seleksi, maka institusi akan mengirimkan surat undangan test masuk via
pos sekitar bulan Maret. Test masuk akan diadakan sekitar bulan April, dan di dalam surat undangan
tersebut akan terdapat info seperti waktu, lokasi test, material yang akan diujikan, dan hal-hal lain yang
menyangkut proses penerimaan dan test masuk.

Secara umum, test masuk dilakukan di Finlandia.

Akan tetapi, untuk pendaftar dari negara lain (contohnya Indonesia) test masuk bisa dilakukan melalui
institusi FINNIPS (Finnish Network for International Programmes). Melalui institusi tersebut, pendaftar
dari Indonesia bisa melakukan test masuk melalui cabang FINNIPS terdekat yaitu
di Vietnam: Hanoiand Ho Chi Minh City.

5. Siapkan akomodasi dan visa

Untuk akomodasi, sebagian besar kota-kota di Finlandia mempunyai badan usaha rumah pelajar yang
ditujukan untuk pelajar di institusi kota tersebut. Contohnya di Helsinki Metropolitan Area
mempunyai HOAS, Vaasa mempunyai VOAS, Tampere dengan TOAS, dan begitupun dengan kota-kota
lainnya.

Setiap apartemen pelajar dilengkapi oleh pemanas sentral, kulkas, fasilitas memasak, mencuci, dan
internet. Agar tidak terlambat dalam mengikuti orientasi dan awal mula studi, pembuatan visa dan
pendaftaran akomodasi disarankan untuk langsung dilakukan saat surat konfirmasi penerimaan
(acceptance letter) dari institusi sudah keluar.

Pembuatan visa ke Finlandia dapat dilakukan di Kedutaan Besar Finlandia di Indonesia. Saat proses
pendaftaran sudah mencapai tahap penerimaan, visa bisa langsung dibuat di Kedutaan tersebut. Info
mengenai proses pembuatan izin tinggal juga dapat dilihat lebih detail di bagian visa dan izin tinggal.
Artikel terkait: Akomodasi

Artikel terkait: Visa dan Izin Tinggal

Artikel terkait: Links

6. Ikuti orientasi

Orientasi mahasiswa baru di Finlandia biasanya dimulai akhir Agustus, jadi setiap calon mahasiswa
diharapkan bisa hadir sebelum masa orientasi mulai. Setiap institusi mempunyai tutor-tutor yang akan
membantu semua pelajar yang akan datang mengenai hal-hal praktikal seperti info mengenai kota
tersebut, tempat administrasi lokal yang perlu diketahui, dsb. Para tutor juga seringkali memberikan
bantuan dalam penjemputan di bandara, ataupun info terkait hal-hal praktikal seperti akomodasi,
barang-barang, supermarket terdekat, bank, dsb.

Setiap institusi juga memiliki organisasi mahasiswa dimana mahasiswa dapat mendaftar untuk
mendapatkan kartu pelajarnya. Organisasi tersebut juga berfungsi sebagai wadah dimana mahasiswa
untuk beraktivitas dan menambah pertemanan dengan mahasiswa-mahasiswa lainnya. Mempunyai
kartu pelajar di Finlandia sangat berguna dan disarankan karena berbagai macam diskon yang bisa
didapat dalam kehidupan sehari-hari menggunakan kartu tersebut, contohnya untuk tiket transportasi,
tiket kereta ke luar kota, restoran, hostel, salon, dsb.

Penulis: Bimo Murti

Per tanggal: 18.06.2012


Update terkini: 11.05.2015

Program S2 di Finlandia

Halo teman-teman, setahun terakhir ini sepertinya makin banyak mahasiswa/i Indonesia yang mulai
melirik Finlandia sebagai tujuan melanjutkan studi. Berbagai pertanyaan dikirimkan ke email PPI
Finlandia (ppi.finland@gmail.com). Untuk sekaligus menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, artikel
berikut saya tulis untuk memberikan gambaran bagi teman-teman yang ingin melanjutkan studi S2 di
Finlandia.
Seperti yang sudah ditulis di artikel sebelumnya, informasi di artikel ini merupakan general guidelines
yang didapat dari beberapa website resmi (Study in Finland, Admissions, Migri) dan juga hasil sharing
pengalaman pribadi dan pelajar-pelajar lainnya.

PPI di sini berperan untuk membantu memberikan dan mengumpulkan informasi yang sebenarnya
sudah ada, dan harap diingat PPI bukan education consultant dan search engine yang serba tahu. Untuk
itu, plisssss banget teman-teman dituntut untuk pro-aktif dan rajin browsing info. Untuk studi S2,
langkah-langkah yang harus ditempuh kurang lebih 95% sama dengan aplikasi S1 dengan tambahan dan
pengurangan di beberapa poin yang akan saya terangkan lebih detil di bawah ini.

1. Memilih jurusan yang diminati

Di Finlandia terdapat dua jenis institusi yang menawarkan program pascasarjana:

 UAS

 Universitas

Seperti disebutkan di artikel sebelumnya, UAS adalah institusi dengan tipe pengajaran yang
mengedepankan praktek, dan universitas lebih mengacu kepada teori dan riset.

Untuk program pascasarjana, ada sekitar 200 program jurusan yang ditawarkan dengan berbahasa
Inggris. Link terkait dibawah memberikan platform yang sangat mudah digunakan untuk memilih jurusan
dan universitas yang diminati berdasarkan berbagai kategori seperti area studi, lokasi, bahasa
pengantar, jenjang pendidikan, dsb.

Untuk dinyatakan lulus dari program pascasarjana, kredit minimum yang dibutuhkan adalah 120 ECTS
dengan masa durasi 2 tahun. Tetapi, sesuai dengan peraturan di Finland, setiap mahasiswa diberikan
waktu maksimal 4 tahun untuk menyelesaikan program pascasarjana nya.

Link terkait: Study in Finland – Study Database


Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

2. Melengkapi persyaratan untuk mendaftar

Dokumen-dokumen yang harus dipersiapkan bisa berbeda dari setiap jurusan di setiap universitas,
contoh dibawah hanyalah panduan dan rangkuman secara umum. Untuk info spesifik, disarankan
kepada semua calon pendaftar dalam memastikan dokumen yang dibutuhkan untuk melihatnya
langsung dari website universitas yang dituju.

Secara umum persyaratan pendaftaran program pascasarjana di universitas adalah sebagai berikut:
 Form aplikasi yang mencakup:

o Biodata

o CV

o Motivation letter

o Surat rekomendasi

o Dan lain-lain

 Ijasah resmi S1 yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris / Finlandia / Swedia dengan
cap dan tanda tangan dari pihak institusi asal atau penerjemah yang terakreditasi

 Transkrip nilai rapor yang diterjemahkan

 Bukti kemampuan bahasa Inggris, salah satu diantara list dibawah:

Jenis Tes Kemampuan Akademik Kemampuan Komunikasi

The National Certificate of Skills level 5 in at least Skills level 4 in all sub-tests
Language Proficiency three sub-tests

TOEFL PBT 580 550

TOEFL IBT 92 79

CPE Pass levels A, B, or C Pass levels A, B, or C

CAE Pass levels A, B, or C Pass levels A, B, or C

IELTS Academic 6.5 with a minimum of 5.5 6.0 with a minimum of 5.5
in each of thesubtests in each of the subtests

University of Helsinki Average: skills level 5 Average: skills level 4

Language Services Test

Serupa dengan program sarjana, bukti kemampuan bahasa tidak diperlukan apabila calon pendaftar
telah sebelumnya menyelesaikan program sarjana di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai
bahasa utama (Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Australia atau New Zealand). Info lebih lengkap
mengenai evaluasi sertifikat sekolah dapat dibaca di tautan berikut.

Info tambahan terkait persyaratan pendaftaran program pascasarjana di institusi UAS, dibutuhkan
pengalaman kerja selama 3 tahun sebagai salah satu persyaratan pendaftaran. Hal ini
dikarenakan UASadalah institusi yang lebih memberi penekanan pada praktik dan servis bisnis/industri
di level regional.

Artikel terkait: Beasiswa dan Tuition Fee di Finlandia

3. Proses pendaftaran

Dimulai tahun 2015, proses pendaftaran program pascasarjana di universitas harus dilakukan melalui
portal University Admission Finland (UAF). Biasanya dimulai dengan pendaftaran form online, lalu
dilanjutkan dengan pengiriman dokumen via pos.

Kriteria/Institusi Universitas UAS

Waktu pendaftaran December - Januari Maret - April

Proses pendaftaran UAF Studyinfo

Metode seleksi Aplikasi dandokumen Test masuk


penerimaan

Penerimaan April June

Tahun ajaran baru Agustus Agustus

Seleksi penerimaan mahasiswa di Finlandia biasanya cukup ketat dikarenakan sebagian besar universitas
yang tidak memungut biaya sehingga intake penerimaan mahasiswa baru berkisar di 20 kursi atau
kurang dalam setiap jurusan. Hanya aplikasi yang lengkap, tepat waktu dan memenuhi syarat yang bisa
dipertimbangkan dalam proses seleksi.

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia


4. Akomodasi dan visa

Menemukan akomodasi di Finlandia, terutama di kota besar seperti Helsinki dan Tampere, merupakan
hal yang cukup sulit dan bisa memakan waktu. Hampir di setiap kota yang mempunyai institusi
pendidikan, disediakan badan usaha rumah pelajar yang khusus menyediakan akomodasi untuk para
pelajar yang akan melanjutkan studi di kota tersebut.

Artikel terkait: Akomodasi

Berkaitan dengan visa dan izin tinggal, untuk memasuki Finlandia semua calon mahasiswa
membutuhkan residence permit yang perlu diperpanjang setiap tahun. Untuk pembuatan pertama
residence permit bisa melalui Kedutaan Finlandia yang berlokasi di Jakarta. Harap diperhatikan untuk
memulai pengurusan izin tinggal dari jauh hari sebelumnya dikarenakan waktu yang dibutuhkan bisa
mencapai 2-3 bulan.

Artikel terkait: Visa dan Izin Tinggal


Artikel terkait: Links

Penulis: Tessa Ayuningtyas Sugito

Per tanggal: 28.6.2012

Update: 22.11.2014

Program S3 di Finlandia

Dimulai di tahun 2014, sistem pendidikan untuk program doktoral di Finlandia mengalami perubahan
sistem. Beralih dari sentralisasi sistem institusi Finnish Graduate School untuk program doktoral, saat
ini setiap universitas juga mempunyai dan menjalankan program doktoral masing-masing, dimana
biasanya program tersebut merupakan gabungan dari beberapa departemen dan fakultas yang berujung
pada riset topik tertentu. Calon mahasiswa bisa mendaftar ke program doktoral yang sesuai dengan
area risetnya yang sudah tersedia di masing-masing universitas, serta mendapatkan beberapa opsi
untuk pendanaan selama durasi perkuliahan.
Selain mendaftar pada program doktoral yang sudah tersedia, calon mahasiswa juga harus
mendaftarkan diri di fakultas terkait agar memenuhi syarat dalam menjadi mahasiswa doktoral dan
mendapatkan gelar doktor di akhir masa kuliah.

Setiap tahunnya, sekitar bulan September, akan dibuka pendaftaran untuk pendanaan mahasiswa
doktoral di beberapa posisi yang ada. Itu merupakan sebuah sistem pendanaan dalam bentuk gaji dari
universitas dengan durasi pendanaan dimulai dari 1-4 tahun. Jumlahnya tergantung dari peraturan
setiap universitas untuk level gaji (1-4) dan tambahan gaji berbasis kinerja. Total pendapatan untuk
pendanaan mahasiswa doktoral ini bisa mencapai sekitar 2000 - 3000€ (sebelum pajak).

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

Finlandia tidak memungut bayaran untuk menjalankan program doktoral. Untuk mempunyai izin tinggal
di Finlandia, setiap calon mahasiswa diharuskan mempunyai bukti pendanaan untuk dirinya dalam
jangka waktu minimal satu tahun ke depan. Dalam point 3 terkait pendanaan, akan dibahas lebih lanjut
opsi-opsi pendanaan yang bisa didapat dari berbagai sumber (tunjangan badan usaha, beasiswa, pribadi,
dll).

Bagi calon mahasiswa yang sudah mendapatkan pendanaan untuk program doktoralnya, langkah
berikutnya adalah mendaftarkan diri dalam matching fund program doktoral di universitas terkait.
Kandidat doktoral matching fund adalah full member dari doktoral program sebuah universitas dimana
sumber pendanaannya datang dari luar Finnish Graduate School (e.g. tunjangan badan usaha, beasiswa,
pribadi, dll).

Beberapa contoh program doktoral di beberapa universitas di Finlandia:

● Universitas Helsinki

● Biocity, Turku

● Universitas Turku

● Åbo Akademi, Turku

● Universitas Vaasa

● Universitas Tampere
● Universitas Jyväskylä

● Universitas Eastern Finland

● Biocenter, Universitas Oulu

Seperti dijelaskan sebelumnya, dengan diterimanya pendaftar di sebuah program doktoral tidak berarti
langsung resmi menjadi mahasiswa doktoral. Pendaftaran untuk menjadi mahasiswa doktoral di
Finlandia bisa dilakukan dengan beberapa cara, dengan info lengkap bisa didapat di link berikut.

Akan tetapi pada umumnya, persyaratan untuk menjadi mahasiswa doktoral di Finlandia bisa dirangkum
secara garis besar seperti di bawah ini.

Persyaratan:

 Ijazah resmi S2 yang di terjemahkan ke bahasa Inggris oleh penerjemah tersumpah

 Persyaratan kemampuan berbahasa Inggris (setiap universitas bisa mempunyai persyaratan


yang berbeda, harap cek website universitas terkait)

 Surat motivasi

 Supervisor (dianjurkan untuk berkomunikasi secara berkala dan komprehensif dengan calon
supervisor)

 Program doktoral di Finlandia

 Proyek berbasis dana / beasiswa / biaya pribadi

 Penerimaan program doktoral di fakultas universitas terkait

 Program riset dan program studi

 Izin tinggal peneliti (OLE_TUT)

Prosedur:

1. Mencari calon supervisor di universitas terkait.


Banyak kemudahan/keuntungan yang bisa didapat apabila calon mahasiswa sudah memiliki calon
supervisor untuk program doktoralnya. Tips pertama bagi mahasiswa yang menjalani
program pascasarjana di Finlandia, disarankan untuk mengontak supervisor thesis masing-masing. Yang
kedua adalah untuk mencoba memasuki universitas melalui ‘summer trainee’ untuk lebih mengetahui
tentang calon supervisor maupun area riset yang diminati.

Untuk yang menempuh pendidikan pascasarjana diluar Finlandia, disarankan untuk melihat grup riset
yang ada di setiap universitas di Finlandia untuk menemukan area riset apa yang diminati. Jangan
sungkan untuk mengontak pimpinan grup riset tersebut baik email maupun telepon dan menanyakan
terkait kemungkinan posisi doktoral yang terbuka. Kontak disarankan untuk dilakukan sebelum
September.

2. Program riset

Program ini diperlukan sebagai salah satu persyaratan pendaftaran. Harap diingat bahwa program riset
yang dibuat bisa menjadi sangat fleksibel dalam kurun waktu 4 tahun program doktoral. Ide program
riset bisa didapat dengan mengikuti saran/tawaran dari calon supervisor, tapi ide dari calon mahasiswa
sendiri juga tidak menutup kemungkinan. Apabila calon mahasiswa belum menemukan calon supervisor,
staf universitas yang akan ikut membantu mencarikan atau memberikan info terkait.

3. Pendanaan

3.1. Pihak Universitas

Seperti dibahas di awal bab bahwa pada setiap tahunnya di sekitar bulan September, universitas akan
membuka pendaftaran untuk pendanaan mahasiswa doktoral di berbagai area riset. Harap di perhatikan
persyaratan untuk pendaftaran dari masing-masing universitas.

3.2. Proyek berbasis dana


Apabila supervisor di universitas terkait memiliki proyek yang terkait/berbasis dana, terdapat
kemungkinan bagi calon mahasiswa/pendaftar untuk terlibat dalam proyek tersebut dan mendapatkan
pendanaan dari proyek tersebut.

3.3. Tunjangan (grant)

Persyaratan untuk mendapatkan tunjangan (grant) bervariasi dari setiap badan usaha. Diwajibkan bagi
calon pendaftar untuk mengikuti secara teliti instruksi tentang prosedur pendaftaran untuk tunjangan
yang ditawarkan dari website masing-masing badan usaha. Contoh beberapa tunjangan yang ditawarkan
di berbagai badan usaha di Finlandia:

 Maj and Tor Nessling foundation

 Kone foundation

 Finnish Cultural foundation

 Olvi foundation

Secara umum, tunjangan juga meliputi tidak hanya gaji bulanan tetapi juga biaya untuk perjalanan dan
bahan-bahan yang dibutuhkan selama proses riset. Maka dari itu, penerima tunjangan badan usaha
pada umumnya akan menjalankan agenda riset nya secara mandiri dengan dana tunjangan tersebut.
Peraturan, keuntungan maupun tata cara penerima tunjangan badan usaha pada umumnya berbeda
dengan mahasiswa lainnya yang mendapatkan pendanaan dari pihak universitas maupun proyek riset
berbasis dana.

3.4. Beasiswa

Beasiswa di Finlandia bisa didapat dari CIMO (Center for International Mobility) dimana mereka
menawarkan beberapa program beasiswa. Beasiswa juga memungkinkan untuk didapat dari badan
usaha di dalam negeri Indonesia.

Pendanaan untuk penerima beasiswa program doktoral di Finlandia tidak terhubung dengan pihak
universitas, oleh karena itu mereka akan memperoleh izin tinggal sebagai mahasiswa (student) dan akan
mendapat semua subsidi layaknya mahasiswa di jenjang S1 dan S2. Sedangkan untuk mahasiswa lainnya
yang pendanaan atau tunjangannya terhubung dengan universitas ataupun badan usaha, maka akan
memperoleh izin tinggal sebagai peneliti (researcher).

4. Konfirmasi penerimaan

Pendaftaran untuk program doktoral dilakukan di setiap fakultas universitas terkait. Konfirmasi
penerimaan dibutuhkan untuk mendapatkan status sebagai mahasiswa terdaftar di universitas tersebut
dan menjalankan riset yang sudah di rencanakan.

Harap diperhatikan bahwa setiap universitas mempunyai peraturan dan tata cara sendiri dalam proses
aplikasi mereka. Sangat dianjurkan bagi semua calon pendaftar untuk bersikap pro-aktif dan
mengadakan komunikasi secara berkala dan komprehensif kepada calon supervisor terkait program
riset, publikasi, dan program studi calon pendaftar.

Artikel terkait: Akomodasi


Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

5. Izin tinggal

Seperti disebut di bagian awal bab ini, penerima beasiswa (ataupun dana pribadi) dalam menjalankan
pendidikan risetnya harus mendaftarkan status izin tinggalnya sebagai mahasiswa (OLE_OPI) dimana
mereka bisa mendapatkan semua subsidi (rumah, transportasi, makan, dst) untuk mahasiswa pada
umumnya. Sedangkan calon pendaftar dengan metode pendanaan lainnya (tunjangan badan usaha,
proyek berbasis dana, universitas) harus mendaftarkan izin tinggal sebagai peneliti/researcher
(OLE_TUT) dan tidak mendapat subsidi sebagai mahasiswa.

5.1. Untuk yang tidak berlokasi di Finlandia

Saat pengurusan izin tinggal, bisa diurus di Kedutaan Finlandia di Indonesia. Pendaftaran dilakukan
dengan form:

 OLE_TUT apabila mendaftar sebagai peneliti, atau


 OLE_OPI apabila mendaftar sebagai pelajar

Penulis: Windi Indra Muziasari

Update: 15.11.2014

Beasiswa dan Tuition Fee di Finlandia

Seperti yang sudah disebutkan di artikel belajar di Finlandia, pemerintah Finlandia pada umumnya
menyediakan pendidikan gratis bagi semua mahasiswa di berbagai jenjang pendidikan mulai
dari sarjana, pascasarjana, doktoral hingga post-doktoral. Dalam arti kata lain, pemerintah Finlandia
memberikan subsidi penuh agar bebas tuition fee untuk para mahasiswa yang akan mengemban
pendidikannya di Finlandia.

Akan tetapi perlu diketahui bahwa tahun 2010 – 2014 merupakan sebuah periode percobaan bagi
pemerintah Finlandia dimana universitas diberikan wewenang untuk menetapkan biaya tuition fee
kepada mahasiswa pascasarjana dengan perkiraan biaya sebesar 8000€ per tahun. Oleh sebab
itu beberapa universitas di Finlandia, i.e. Lapperanta University of Technology, Aalto University,
menetapkan tuition fee ke beberapa program pascasarjana yang ditawarkan.

Untuk sebagian kecil universitas tersebut, biasanya mereka juga menawarkan beasiswa institusi
(institutional scholarship) bagi para calon mahasiswa yang mendaftar program beasiswa tersebut.
Beasiswa tersebut berupa bebas tuition fee yang diberikan oleh universitas kepada calon mahasiswa
yang mendaftar program beasiswa universitas tersebut dan lolos seleksi.

Hal lain yang perlu diketahui adalah bahwa biaya hidup selama masa pendidikan adalah biaya yang tidak
ditanggung oleh pemerintah Finlandia sebagai pemberi beasiswa. Itu merupakan tanggung jawab setiap
mahasiswa internasional di Finlandia.

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

Untuk beasiswa yang mencakup biaya hidup, pada umumnya hanya diberikan di beberapa jenjang
pendidikan seperti pendidikan doktoral, post-doktoral, ataupun pascasarjana yang berasal dari beasiswa
badan usaha tertentu. Berikut beberapa contoh beasiswa yang ditawarkan untuk berkuliah di Finlandia:
 CIMO
Diperuntukkan secara umum untuk mahasiswa doktoral dan peneliti

 Erasmus Mundus
Diperuntukkan secara umum untuk pascasarjana, doktoral, dan exchange

 LPDP
Beasiswa Departemen Keuangan RI

 Sumber lain

CIMO Scholarship merupakan beasiswa yang ditujukan untuk doktoral dan bidang riset. Beasiswa ini
dapat diperoleh melalui beberapa program yang ditawarkan CIMO, seperti CIMO Fellowships, Finnish
Government Scholarship Pool, dsb.

Erasmus Mundus merupakan program beasiswa pascasarjana dan doktoral yang terdiri dari 2 program,
yaitu :

● Erasmus Mundus Master Course

● Erasmus Mundus Joint Doctorate Programmes

Program beasiswa ini merupakan program berkualitas tinggi yang melibatkan beberapa partner
universitas di Eropa dimana partisipan bisa mendapat kesempatan untuk mengemban pendidikan
pascasarjana di minimal 2 negara di Eropa dan mendapatkan double/joint degree.

Artikel terkait: Erasmus Mundus in Finland 2012 - 2013

Lembaga LPDP merupakan beasiswa dari pemerintah Republik Indonesia - Departemen Keuangan yang
memberikan kesempatan untuk menempuh pendidikan di berbagai universitas ternama diseluruh
dunia. Beasiswa ini mencakup beberapa universitas di Finlandia, yaitu University of Helsinki, University
of Turku, Aalto University dan University of Oulu.

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

Finlandia merupakan negara dimana pendidikan dianggap sebagai salah satu prioritas dalam
menjalankan roda kehidupan negara dan merupakan faktor peranan penting dalam kehidupan
masyarakat setempat. Berbagai tunjangan banyak diberikan oleh pemerintah setempat kepada para
mahasiswa, dimulai dari diskon makanan, transportasi, hingga kebutuhan sehari-hari seperti salon,
restoran, museum, dsb.
Penulis : Bimo Murti

Per tanggal : 07.08.2012


Update: 21.11.2014

Akomodasi di Finlandia

Akomodasi untuk mahasiswa di Finlandia khususnya kota-kota besar seperti Helsinki dan Tampere
merupakan hal yang cukup memakan perhatian dan waktu; maka dari itu pengantisipasian akan hal
tersebut harus dilakukan jauh hari sebelumnya. Di Finlandia, setiap kota pada umumnya mempunyai
badan usaha yang menyediakan akomodasi bagi setiap mahasiswa yang menuntut ilmu di kota/region
tersebut, biasa juga disebut student housing foundation.

Student housing foundation tersebut mempunyai jumlah apartment yang cukup signifikan dan paling
diharapkan mampu untuk menampung, at least sebagian besar, semua mahasiswa di kota/region
tersebut. Disamping itu, terdapat juga student housing foundation lainnya yang dimiliki contohnya oleh
Universitasnya sendiri yang mungkin lebih diperuntukkan ke mahasiswa Universitas tersebut. Begitupun
dengan private market juga merupakan salah satu pilihan akomodasi.

Di kota besar seperti Helsinki & Tampere, proses pencarian tempat tinggal bisa berkisar antara 3-6
bulan. Waktu yang cukup lama untuk mencari tempat tinggal yang dikarenakan pertambahan
apartemen yang kurang memadai dan kenaikan biaya hidup pada umumnya yang menjadikan rental
apartment pilihan yang lebih menarik terutama bagi kalangan muda. (Souce: Helsingin-Sanomat)

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

Maka dari itu, urgency untuk pencarian akomodasi harus dilakukan sedini mungkin. Langkah dimulai
dengan apply ke student housing foundation tersebut dan diikuti dengan preference kita mengenai
kamar, lokasi dan budget yang diinginkan.

 Apply kamar langsung pada saat study place kita confirmed. Point ini extremely important
terutama bila kita apply di kota besar seperti Helsinki & Tampere karena seperti yang sudah
disebutkan diatas bahwa proses pencarian apartment dapat memakan waktu
lama dikarenakan keterbatasan tempat; maka dari itu kita menyarankan apply sedini mungkin
hingga sejauh 4-6 bulan sebelum waktu kedatangan.
 Bersikap pro-aktif dengan mengirimkan email atau bahkan menelpon ke student housing
foundation tersebut untuk memberikan sense of urgency kepada kebutuhan kita akan
apartment.Semakin aktif kita melakukan follow-up dengan status aplikasi rumah kita, semakin
besar kemungkinan untuk aplikasi kita diproses lebih cepat.

 Tidak mempermasalahkan lokasi apartment terkadang bisa menjadi faktor penentu kita untuk
mendapatkan apartment. Apabila kita bersedia ditempatkan di suburban dan daerah yang
berada diluar kampus area ataupun center, itu memperbesar kemungkinan kita untuk lebih
cepat mendapatkan apartment.

Student housing foundation yang dimiliki setiap kota di Finlandia dan berjumlah total 22 foundations
tergabung dalam Suomen opiskelija-asunnot (SOA) dimana list website masing-masing foundation dapat
dilihat disini. Beberapa contoh student housing foundation yang terdapat di list tersebut mencakup
Helsinki (HOAS), Tampere (TOAS), Vaasa (VOAS).

Rate per kamar untuk sharing apartment berkisar antara 160-340€ (Sumber: 2010 SOA statistik).
Berbagai tipe kamar biasanya ditawarkan oleh student housing foundation, contohnya kamar dalam
sharing apartment, ataupun studio, friends apartment dan family apartment. Untuk sharing apartment
di Helsinki, biasanya 1 apartment bisa mencakup 2-3 kamar, dengan size masing-masing kamar berkisar
antara 9-13 m2. Rent sewa kamar biasanya mencakup listrik, internet dan air. Sharing apartment pada
umumnya diperuntukkan untuk mahasiswa S1 dan S2, sedangkan studio apartment lebih diperuntukkan
kepada mahasiswa S2 dan S3.

Selain student housing foundation, ada juga beberapa pilihan apartemen lain. Berikut adalah link
dimana berbagai pilihan, tips and tricks, saran dan hal-hal lainnya yang menyangkut akomodasi dapat
ditemukan.

 Helsinki.

o http://www.helsinki.fi/newstudents/housing.html

o http://www.infopankki.fi/en/helsinki/life-in-helsinki/housing-in-helsinki

o http://www.laurea.fi/en/studies/Information_for_International_Students/Living_in_the
_Greater_Helsinki_Region/Private_sector_housing/Pages/default.aspx

o http://www.arcada.fi/en/application-and-admission/bachelors-degrees-
english/information-foreign-applicants/accomodation

o http://www.nuorisosaatio.fi/files/734/briefly_in_english_30122010.pdf

o http://www.arcada.fi/en/news/1594

 Tampere
o http://www.tampere.fi/english/housingandbuilding/studentsandyoungpeople.html

o http://opiskelijantampere.fi/node/17

o http://www.uta.fi/verkostot/sitr/living/housing.html

o http://www.uta.fi/admissions/newstudents/accommodation/forenom.html

 Vaasa

o http://www.vaasa.fi/Suomeksi/Julkiset_palvelut/Asuminen/Asunnon_vuokraus

o http://www.pikipruukki.com/Etusivu

Selamat berjuang, good luck and hope to see you soon in this land of thousand lakes.

Penulis: Bimo MurtiPer tanggal: 09.08.2012


Sumber: Study in Finland, SOA, Infopankki

Visa dan Izin Tinggal

Untuk memudahkan proses aplikasi surat izin tinggal di Finlandia, alangkah baiknya dimulai dengan
menjawab pertanyaan pada diagram dibawah ini. Form yang dibutuhkan untuk mengisi aplikasi untuk
pengurusan izin tinggal dan visa dapat ditemukan di Kedutaan Besar Finlandia di Indonesia dan website
Kantor Imigrasi Finlandia.
Adapun informasi aplikasi surat izin tinggal (Residence Permit) di Finlandia dapat dirangkum secara
umum di beberapa pilihan aplikasi sebagai berikut:

OLE_OPI

Form ini adalah yang akan digunakan saat mengurus izin tinggal sebagai mahasiswa. Dokumen yang
harus disiapkan secara umum adalah:

 Dokumen perjalanan valid (paspor)

 Pas foto sesuai dengan guideline imigrasi Finlandia


 Surat konfirmasi penerimaan dari Universitas di Finlandia

 Dokumen klasifikasi keuangan

 Asuransi kesehatan

 Appendix lainnya:

 Sertifikat pendidikan terakhir yang telah diterjemahkan ke bahasa Inggris (untuk


pengurusan pertama kali)

 Transkrip nilai (untuk perpanjangan izin tinggal)

Beberapa informasi tambahan terkait aplikasi pelajar (OLE_OPI), yaitu adalah tentang bukti finansial dan
asuransi kesehatan. Salah satu persyaratan dalam pengurusan izin tinggal pelajar adalah dengan
menunjukkan bukti keuangan/finansial aplikan selama satu tahun ke depan, dengan maksud bahwa
imigrasi ingin memastikan bahwa aplikan mampu membiayai seluruh biaya hidupnya selama durasi
tinggal satu tahun ke depan.

Sesuai dengan ketentuan imigrasi Finlandia, jumlah deposit yang harus dimiliki di laporan rekening saat
proses izin tinggal pelajar ini adalah sebesar 6720€. Jumlah ini bisa dipakai saat izin tinggal sudah
dikeluarkan untuk membiayai kehidupan sehari-hari, tetapi harap diingat saat memperpanjang izin
tinggal di tahun berikutnya, jumlah deposit yang sama harus dimiliki kembali di laporan rekening
aplikan.

Begitupun dengan asuransi yang merupakan salah satu persyaratan. Untuk mahasiswa di Finlandia yang
akan menempuh pendidikannya dalam kurun waktu 2 tahun atau lebih, asuransi yang dipakai harus bisa
mempunyai coverage sebanyak 30.000€. Untuk yang dibawah 2 tahun, asuransi tersebut harus
mempunyai coverage sebesar 100.000€. Adapun beberapa asuransi yang disebutkan di FAQ website
imigrasi Finlandia adalah sebagai berikut:

 French Assurances Courtages et Services (ACS)

 AON Students Insurance

 US company International Student Insurance

 Swiss insurance Swisscare – ESI Finland plan


OLE_TUT

Form ini adalah yang akan digunakan saat mengurus izin tinggal sebagai peneliti (researcher). Dokumen
yang harus disiapkan secara umum adalah:

 Dokumen perjalanan valid (paspor)

 Pas foto sesuai dengan guideline imigrasi Finlandia

 Surat undangan (invitation letter) dari Kepala Lab/Grup Riset di Universitas/ Institusi/
Perusahaan di Finlandia tempat kita melakukan penelitian untuk program S3 yang juga
menyatakan jumlah gaji yang diterima, berapa lama rencana penelitian, dan informasi singkat
mengenai topik penelitian

 Surat klarifikasi pendanaan atau surat kontrak dengan Universitas/ Institusi/ Perusahaan tempat
kita melakukan penelitian di Finlandia seperti tercantum dalam Council Directive 2005/71/EC

 Appendix lainnya:

o Ijazah resmi pendidikan sebelumnya

o Surat keterangan pegawai

o Sertifikat tambahan lainnya

Visa Schangen

Sejak 26 Maret 1995, setiap orang yang wajib untuk memiliki visa sebelum memasuki satu atau lebih
negara wilayah Schengen baik untuk alasan bisnis atau pribadi, bisa mengurus untuk mendapatkan visa
jangka pendek untuk satu masa tinggal 1 - 90 hari, berlaku di seluruh negara Schengen.

Di Indonesia, permohonan visa harus diajukan kepada Kedutaan Besar dari salah satu negara.

Schengen yang dituju sebagai tujuan utamanya atau dari negara yang akan paling lama dikunjungi. Info
lebih lanjut dapat dibaca di website Kedutaan Besar Finlandia di Indonesia.
Biaya aplikasi izin tinggal di Finlandia

Izin Tinggal Aplikasi di kedutaan (Euro) Aplikasi secara online (Euro)

Pertama kali OLE_OPI 330 300

OLE_OPI extention 118 118

Pertama kali OLE_TUT 540 450

OLE_TUT extention 158 158

Visa Schangen 60

Semua proses aplikasi surat izin tinggal di Finlandia dapat dilakukan secara online disini atau dengan
mendatangi Kedutaan Besar Finlandia terdekat dengan membawa dan mengisi formulir aplikasi izin
tinggal di Finlandia beserta semua dokumen yang dibutuhkan.
Informasi dan alamat Kedutaan Besar Finlandia di berbagai negara dapat dilihat di link ini. Di Indonesia,
proses aplikasi izin tinggal di Finlandia bisa diurus di dua lokasi, yaitu:

 Kedutaan Finlandia di Jakarta

 Konsulat Finlandia di Bali

Durasi proses aplikasi izin tinggal di Finlandia bisa bervariasi. Berdasarkan data statistik (2012) untuk
OLE_OPI adalah 20 hari kerja dan untuk OLE_TUT adalah 22 hari kerja. Pada umumnya proses aplikasi
izin tinggal di Finlandia tidak lebih dari 3 bulan. Informasi lebih detail mengenai surat izin tinggal di
Finlandia dapat di lihat di website Kantor Immigrasi Finlandia

Bacaan terkait: Buku Panduan Belajar ke Finlandia

Penulis: Windi Muziasari

Per tanggal: 10.06.2012


Update: 22.11.2014
Links

Berikut ini adalah kumpulan link-link yang dapat memberikan info lebih terkait berbagai informasi
seputar perkuliahan di Finlandia. Link-link ini dikumpulkan dan diusulkan oleh berbagai pelajar PPI
Finlandia dari waktu ke waktu, maka dari itu link-link ini akan selalu ter-update dari waktu ke waktu
untuk mempermudah semua pembaca mendapatkan pengetahuan yang lebih jelas mengenai Finlandia
dan perkuliahan disini.

Rajinlah membaca, telaah semua informasi dengan detil dan teliti, tetap berpikiran positif, berusaha
keras dan salam sukses untuk semua.

Links:

Buku Panduan Belajar ke Finlandia


http://issuu.com/ppifinland/docs/bpf

Pendidikan di Finlandia
http://www.oph.fi/english/education
http://republika.co.id/r/m75t1b
bit.ly/ppif-bui
http://www.berkuliah.com/2014/07/kuliah-di-finlandia-nikmati-fasilitas.html

List jurusan di seluruh UAS & Universitas di Finlandia


http://www.studyinfinland.fi/database

Profil seluruh UAS & Universitas di Finlandia


https://drive.google.com/open?id=0B9Lxxc5aivzaY25IdGVxejJZX2M&authuser=0

Info residence permit untuk pelajar dan peneliti di Finlandia:


http://www.studyinfinland.fi/living_in_finland/before_your_arrival/residence_permits
http://www.migri.fi/studying_in_finland
http://www.migri.fi/working_in_finland/an_employee_and_work/researcher
http://www.relipe.com/info/forms/nationality/finnishpermit.html

Asuransi kesehatan
http://www.studyinfinland.fi/living_in_finland/before_your_arrival/insurance_and_health
http://www.migri.fi/services/faq/residence_permits/students

Biaya hidup
http://www.studyinfinland.fi/living_in_finland/before_your_arrival/cost_of_living
http://www.numbeo.com/cost-of-living/country_result.jsp?country=Finland
http://www.aalto.fi/en/studies/about/for_future_student/living_expenses/
http://opinto-opas.metropolia.fi/en/general-information-for-students/cost-of-living/

Presentasi tentang cara pendaftaran kuliah di Finlandia


https://prezi.com/xpha3x4-e9ji/study-in-finland-how-to-apply-to-higher-education/

Testimoni mahasiswa Indonesia di Finlandia


http://www.berkuliah.com/2014/12/raihana-d-mahasiswa-yang-kuliah-di-finlandia-nyamannya-
selangit.html
http://www.berkuliah.com/2014/09/ingin-tahu-kisah-berkuliah-dari-pendiri.html
http://www.berkuliah.com/2014/11/pengalaman-berkuliah-di-finlandia-dari-riva-sandhiajaya.html
http://www.berkuliah.com/2014/10/cerita-finlandia-asiknya-maryam-ahyani-siddiqah.html
http://www.berkuliah.com/2014/10/ajimufti-azhari-jatuh-hati-kuliah-di.html
http://www.berkuliah.com/2014/09/ariesta-milanti-tempat-kuliah-paling.html
http://www.berkuliah.com/2014/09/aloina-ginting-senangnya-kuliah-gratis.html
http://www.berkuliah.com/2014/09/serunya-cerita-perkuliahan-di-finlandia.html
http://www.berkuliah.com/2014/09/finlandia-pengalaman-berkuliah-di.html
http://liputanislam.com/indonesiana/kisah-seorang-mahasiswa-indonesia-yang-kuliah-di-finlandia/

Posted 10th June 2012 by PPI Finlandia Blog

Hal Unik Tentang pendidikan di Finlandia. Check This!

Perkembangan pendidikan sangat penting di suatu negara, karena berpengaruh pada kemajuan negara
kedepannya. semakin bagus sistem pendidikannya maka perkembangan negara tersebut kedepannya
akan semakin baik untuk kedepannya.Seperti Negara Finlandia Pernah Mendapatkan penghargaan
sebagai salah satu Negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia dari World Economy Forum.

Pada Tahun 2000 TIdak ada satupun warganya yang buta huruf, wow luar biasa sekali bukan Negara
Finlandia ini! Patut di contoh nih di Negara kita hehe, Dan Hebatnya Lagi Negara ini tidak pernah
mengganti sistem Pendidikannya Sejak Tahun 1970.

Pendidikan Di findlandia dimulai dari usia 7 Tahun, Tidak Boleh Kurang dari itu Jika Umur kurang dari 7
tahun tidak diperbolehkan untuk menempuh pendidikan. Anak-anak yang usianya kurang dari 7 tahun
hanya diperbolehkan bermain , tanpa ada beban untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Menurut pemerintah finlandia otak anak-anak akan rusak jika diberikan pelajaran sebelum usianya
cukup.

Pilihan Guru yang berkualitas, Untuk Menjadi Guru di finlandia haruslah berpendidikan, Minimal
Magister (S2) , dan termasuk 10 besar lulusan terbaik dari universitasnya, Sehingga menjadi guru di
finlandia adalah suatu kehormatan yang luar biasa, dan Gaji yang di berikan pemerintah tentunya sangat
baik. Guru difinlandia hanya menghabiskan 4 jam saja dalam 1 hari di dalam kelas, dan mengambil 2 jam
seminggu untuk "PENGEMBANGAN PROFESIONAL" Finlandia Memiliki Banyak Jumlah Guru , Sehingga
tidak ada istilah kekurangan guru di Negara ini.

Jumblah Siswa Di batasi , Disini kalian tidak akan menemukan kelas yang kelebihan siswa. Dalam suatu
Ruang kelas maksimal hanya boleh Diisi 16 siswa saja, Sehingga Mereka memiliki ruang gerak yang
cukup, Disamping itu mereka dapat melakukan eksperimen praktis dalam setiap kelas. Tetapi kelas tidak
menjadi satu-satunya tempat belajar , para murid kebanyakan menghabiskan waktu belajar di luar
ruangan agar suasana menjadi tidak membosankan, Unik Sekali Bukan Sangat kebalik Sekali Dengan
Negara kita.

Tidak ada ujian Dan PR Anak-anak yang sekolah di Negara ini Tidak dibebani dengan tugas-
tugas,pekerjaan Rumah, Maupun Ujian, sampai Usia Mereka Menginjak Remaja. Dan Selama Enam
tahun pertama pendidikan mereka melaksanakan kompetensinya tidak di ukur sama sekali!

Hanya ada satu Tes Di Finlandia untuk Mengikuti pendidikan anak-anak hanya dites hanya sekali, dan
itu pun saat mereka berusia 16 Tahun. Bisa DIpastikan Tidak ada Ujian Nasinal Kelulusan Tingkat
SD,SMP,Maupun SMA

Semua Kelas Disamakan Sekolah-sekolah di Finlandia Memiliki kelas-kelas dengan siswa-siswa yang
memiliki berbagai macam kemampuan atau kompetensi, Jadi tidak ada kelas Unggulan Atau Apapun,
Anak Pintar dan anak Bodoh merata di semua kelas

Dukungan biaya dari Pemerintah Dalam hal biaya pemerintah Finlandia Menganggarkan sekitar 30%
lebih anggarannya untuk membiayai pendidikan anak-anak muridnya, Hal ini tentu Mengungguli Negara-
Negara lain di dunia bahkan Amerika Sekalipun

Pendidikan Selama 9 Tahun Pertama , Sebanyak 30 persen siswa-siswa di Finlandia menerima Bantuan
Tambahan selama sembilan Thun pertama Mereka sekolah. Jadi anak-anak berprestasi tidak akan
Mengalami Putus Sekolah.

Istirahan Yang Lama Untuk Siswa SD Di Finlandia siswa-siswa pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar
(SD) beristirahat Selama 75 Menit Dalam sehari jam Sekolah. Hal ini membuat para murid Tidak Stres
terhadap beban Pelajaran yang diterima saat KBM,dan menjadikan mereka lebih bersosialisasi dengan
lingkungannya.

Guru Bekerja Esktra Untuk Mendidik murid yang berkebutuhan khusus Tidak ada pengacakan
pemisahan siswa berdasarkan kemampuannya. Mereka Semua diajarkan dikelas yang sama,Untuk
Memastikan mereka dapat belajar dengan baik dan tidak tertinggal khususnya bagi keadaan yang
terbatas (dissabilitas), Ataupun para imigran yang sedang menempuh pendidikan di Finlandia.Sekolah
memperkerjakan dan mentraining para pengasuh anak kurang lebih 1-1,5 tahun untuk membantu upaya
guru dalam mendidik para peserta.
43% Menghindari sekolah Kejuruan , pada Usia16 Tahun.Peserta didik dapat memutuskan pakah
mereka ingin melanjutkan pendidikannya ke SMA untuk mempersiapkan untuk universitas atau ingin
melanjutkan ke SMK. siswa yang bersekolah kejuruan dapat mendaftar ke universitas yang tersedia
sesuai nilai ujian matrikulasi

Sumber: (Berbagai Sumber)

FINLANDIA Negara dengan sistem pendidikan terbaik di Dunia

Oleh Admin 09-06-2015 14:50:44

Posted by Inpres samata

Pendidikanterbaik di dunia? Bukan Harvard, bukan Amerika, juga bukan Inggris, apalagi Indonesia -
melainkan Finlandia, negeri yang paling tidak korup di muka bumi ini. Hebatnya, Finlandia tak cuma
jagoan mendidik anak-anak "normal," tapi juga unggul dalam pendidikan bagi anak-anak yang lemah
mental. Pendek kata, Finlandia berhasil membuat seluruh anak didiknya cerdas - tak peduli yang normal
atau yang lemah mental.

Finlandia mengalahkan 40 negara lain di dunia berdasar survei PISA yang dilakukan oleh OECD tahun
2003. Tes komprehensif dilakukan melalui pengukuran kemampuan mathematics, reading, science, dan
problem solving yang nantinya ditujukan untuk peningkatan kualitas sistem pendidikan.

Di Finlandia untuk menjadi guru jauh lebih ketat persaingannya ketimbang melamar Fakultas Hukum
atau Kedokteran. Guru juga diberi kebebasan dalam kurikulum, text-book, hingga metode pengajaran
dan evaluasi.

Amerika Serikat sendiri berada jauh dibawah level Finlandia, tepatnya di urutan ke-17. Lalu, dimana
daya tariknya sistem pendidikan di Finlandia dengan negara-negara lainnya khususnya Indonesia?
Jawabannya adalah di kemandirian siswa dan gurunya.

Di Finlandia kemandirian dalam mengikuti proses belajar mengajar itu tidak hanya dinikmati oleh guru-
gurunya yang begitu dihormati tetapi juga ditularkan kepada para pelajar melalui berbagai kesempatan-
kesempatan penting.

Salah satunya dimana setiap pelajar diberi otonomi khusus untuk menentukan jadwal ujiannya untuk
mata pelajaran yang menurutnya sudah dia kuasai.

Sistem inilah yang dipertahankan oleh Finlandia hingga akhirnya berhasil mengantarkan negara ini
berada pada posisi puncak sebagai negara yang paling berhasil mengelola pendidikan nasionalnya.
Fantastiknya, dalam evaluasi belajar, angka ketidak lulusan secara nasional tidak pernah melebihi 2
persen pertahunnya. Finlandia juga tidak mengenal istilah ujian semester apalagi ujian nasional layaknya
ditanah air.

Evaluasi belajar secara nasional dilakukan tanpa ada intervensi pemerintah sekali pun. Karena setiap
sekolah bahkan guru berkuasa penuh untuk menyusun kurikulumnya sendiri.

Jadi jangan pernah berhayal bahwa guru-guru di Finlandia disibukkan untuk mengejar terget-target
tertentu karena di negeri ini guru selalu menyesuaikan bahan ajarnya dengan kebutuhan setiap pelajar.

Jadi, di Finlandia siapa pun presidennya dan menteri pendidikannya tidak akan berpengaruh signifikan
terhadap masa depan pendidikan. Karena fungsi pemerintah dalam memajukan sektor pendidikan
adalah dukungan finansial dan legalitas.

Di Finlandia hanya ada guru-guru dengan kualitas terbaik dengan pelatihan terbaik pula. Profesi guru
sendiri adalah profesi yang sangat dihargai, meski gaji mereka tidaklah fantastis. Lulusan sekolah
menengah terbaik biasanya justru mendaftar untuk dapat masuk di sekolah-sekolah pendidikan, dan
hanya 1 dari 7 pelamar yang bisa diterima. Persaingannya lebih ketat daripada masuk ke fakultas hukum
atau kedokteran!

Jika negara-negara lain percaya bahwa ujian dan evaluasi bagi siswa merupakan bagian yang sangat
penting bagi kualitas pendidikan, Finlandia justru percaya bahwa ujian dan testing itulah yang
menghancurkan tujuan belajar siswa. Terlalu banyak testing membuat kita cenderung mengajarkan
kepada siswa untuk semata lolos dari ujian, ungkap seorang guru di Finlandia.

Pada usia 18 th siswa mengambil ujian untuk mengetahui kualifikasi mereka di perguruan tinggi dan dua
pertiga lulusan melanjutkan ke perguruan tinggi.

Siswa diajar untuk mengevaluasi dirinya sendiri, bahkan sejak Pra-TK!


Ini membantu siswa belajar bertanggungjawab atas pekerjaan mereka sendiri, kata Sundstrom, kepala
sekolah di SD Poikkilaakso, Finlandia.

Siswa didorong untuk bekerja secara independen dengan berusaha mencari sendiri informasi yang
mereka butuhkan. Suasana sekolah sangat santai dan fleksibel. Adanya terlalu banyak komando hanya
akan menghasilkan rasa tertekan, dan mengakibatkan suasana belajar menjadi tidak menyenangkan.

Kelompok siswa yang lambat mendapat dukungan intensif. Hal ini juga yang membuat Finlandia sukses.

Berdasarkan penemuan PISA, sekolah-sekolah di Finlandia sangat kecil perbedaan antara siswa yang
berprestasi baik dan yang buruk dan merupakan yang terbaik menurut OECD. Remedial tidaklah
dianggap sebagai tanda kegagalan tapi sebagai kesempatan untuk memperbaiki. Seorang guru yang
bertugas menangani masalah belajar dan prilaku siswa membuat program individual bagi setiap siswa
dengan penekanan tujuan-tujuan yang harus dicapai, umpamanya: Pertama, masuk kelas; kemudian
datang tepat waktu; berikutnya, bawa buku, dlsb. Kalau mendapat PR siswa bahkan tidak perlu untuk
menjawab dengan benar, yang penting mereka berusaha.
Para guru sangat menghindari kritik terhadap pekerjaan siswa mereka. Menurut mereka, jika kita
mengatakan “Kamu salah” pada siswa, maka hal tersebut akan membuat siswa malu. Dan jika mereka
malu maka ini akan menghambat mereka dalam belajar. Setiap siswa diperbolehkan melakukan
kesalahan. Mereka hanya diminta membandingkan hasil mereka dengan nilai sebelumnya, dan tidak
dengan siswa lainnya.

Setiap siswa diharapkan agar bangga terhadap dirinya masing-masing. Ranking hanya membuat guru
memfokuskan diri pada segelintir siswa tertentu yang dianggap terbaik di kelasnya.

Beberapa hal yang mungkin bisa ditiru, dari sistem pendidikan yang ada di Finladia, diantaranya :

1. Anak Finlandia tidak memulai sekolah sampai usia mereka 7 Thn. ( Bandingkan dengan para
orangtua di Indonesia justru bangga anaknya sekolah pada usia dibawah usia 7 tahun. bahkan dengan
beben pembelajaran yang berat.)

2. Tidak di bebani Ujian dan PR, sampai menjelang usia mereka remaja.

3. Anak-anak tidak diukur sama sekali selama enam tahun pertama pendidikan mereka. ( Pada sistem
pendidikan kita , Murid SD sampai stress karena sering ditakuti Pihak sekolah, dengan seabreg Ujian,
Padahal terkadang anak sering tidak diajar )

4. Hanya ada satu tes standar wajib di Finlandia, yang diambil ketika anak-anak berusia 16 Tahun. (
Bandingkan dengan sistem ujian ujian di SMP dan SMA, Ditambah UN, bukan saja membuat Lembaga
pendidikan tidak jujur, Anak hanya dihargai Otaknya saja, Minus bakat dan Minat,)

5. Tidak ada Kelas Unggulan,semua kemampuan berada pada kelas yang sama. Dan terbukti akhirnya
RSBI /RSI di indonesia oleh MK dicabut keberadaanya, karena akan tercipta kasta kasta baru dalam
dunia pendidikan.

6. Finlandia menghabiskan sekitar 30 persen lebih untuk biaya pendidikan per siswa
mengungguli Amerika Serikat.

7. 30 persen anak-anak menerima bantuan tambahan selama sembilan tahun pertama mereka
sekolah.

8. Kelas sains maksimal 16 siswa sehingga mereka dapat melakukan eksperimen praktis dalam setiap
kelas.

9. Siswa SD mendapatkan 75 menit dari istirahat sehari di Finlandia dibandingkan rata-rata 27 menit di
Amerika Serikat..

10. Guru hanya menghabiskan 4 jam sehari di dalam kelas, dan mengambil 2 jam seminggu untuk
“pengembangan profesional.”

11. Finlandia memiliki jumlah guru sebanyak di New York City, namun siswa jauh lebih sedikit. Dengan
perbandingan 600.000 siswa di finlandia dengan 1,1 juta di NYC.
Sumber : http://esqsmartplus.com |/mengapa finlandia memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia

- See more at: http://inpressamata.blogspot.com/2014/04/finlandia-negara-dengan-


sistem.html#sthash.BWMNcqpb.dpuf

1. Di Finlandia, Anak-Anak Baru Boleh Bersekolah Setelah Berusia 7 Tahun

beri kesempatan mereka untuk


belajar dengan caranya sendiri via freeenglishlessonplans.files.wordpress.com

Orang tua jaman sekarang pasti udah rempong kalau mikir pendidikan anak. Anaknya belum genap 3
tahun aja udah ngantri dapat pre-school bagus gara-gara takut kalau dari awal sekolahnya gak bagus,
nantinya susah dapat SD, SMP, atau SMA yang bagus. Di Finlandia tidak ada kekhawatiran seperti itu.
Bahkan menurut hukum, anak-anak baru boleh mulai bersekolah ketika berumur 7 tahun.

Awal yang lebih telat jika dibandingkan negara-negara lain itu justru berasal dari pertimbangan
mendalam terhadap kesiapan mental anak-anak untuk belajar. Mereka juga meyakini keutamaan
bermain dalam belajar, berimajinasi, dan menemukan jawaban sendiri. Anak-anak di usia dini justru
didorong untuk lebih banyak bermain dan bersosialisasi dengan teman sebaya. Bahkan penilaian tugas
tidak diberikan hingga mereka kelas 4 SD. Hingga jenjang SMA pun, permainan interaktif masih
mendominasi metode pembelajaran.

Pelajar di Finlandia sudah terbiasa menemukan sendiri cara pembelajaran yang paling efektif bagi
mereka, jadi nantinya mereka tidak harus merasa terpaksa untuk belajar. Maka dari itu meskipun mulai
telat, tapi pelajar umur 15 di Finlandia justru berhasil mengungguli pelajar lain dari seluruh dunia dalam
tes internasional Programme for International Student Assessment (PISA). Itu membuktikan faedah dan
efektivitas sistem pendidikan di Finlandia.
2. Cara Belajar Ala Finlandia: 45 Menit Belajar, 15 Menit Istirahat

Cara belajar ala FInlandia: banyak istirahat! via edudemic.com

Tahukah kamu bahwa untuk setiap


45 menit siswa di Finlandia belajar, mereka berhak mendapatkan rehat selama 15 menit? Orang-orang
Finlandia meyakini bahwa kemampuan terbaik siswa untuk menyerap ilmu baru yang diajarkan justru
akan datang, jika mereka memilliki kesempatan mengistirahatkan otak dan membangun fokus baru.
Mereka juga jadi lebih produktif di jam-jam belajar karena mengerti bahwa toh sebentar lagi mereka
akan dapat kembali bermain.

Di samping meningkatkan kemampuan fokus di atas, memiliki jam istirahat yang lebih panjang di
sekolah juga sebenarnya memiliki manfaat kesehatan. Mereka jadi lebih aktif bergerak dan bermain,
tidak hanya duduk di kelas. Bagus juga kan jika tidak membiasakan anak-anak dari kecil untuk terlalu
banyak duduk.

3. Semua Sekolah Negeri di Finlandia Bebas Dari Biaya. Sekolah Swasta Pun Diatur Secara Ketat Agar
Tetap Terjangkau

Gak mungkin konsen belajar kalau perut kosong. Finlandia adalah negara pertama dengan program
makan siang gratis untuk semua siswa
Satu lagi faktor yang membuat orang
tua di Finlandia gak usah pusing-pusing milih sekolah yang bagus untuk anaknya, karena semua sekolah
di Finlandia itu setara bagusnya. Dan yang lebih penting lagi, sama gratisnya. Sistem pendidikan di
Finlandia dibangun atas dasar kesetaraan. Bukan memberi subsidi pada mereka yang membutuhkan,
tapi menyediakan pendidikan gratis dan berkualitas untuk semua.

Reformasi pendidikan yang dimulai pada tahun 1970-an tersebut merancang sistem kepercayaan yang
meniadakan evaluasi atau ranking sekolah sehingga antara sekolah gak perlu merasa berkompetisi.
Sekolah swasta pun diatur dengan peraturan ketat untuk tidak membebankan biaya tinggi kepada siswa.
Saking bagusnya sekolah-sekolah negeri di sana, hanya terdapat segelintir sekolah swasta yang biasanya
juga berdiri karena basis agama.

Tidak berhenti dengan biaya pendidikan gratis, pemerintah Finlandia juga menyediakan fasilitas
pendukung proses pembelajaran seperti makan siang, biaya kesehatan, dan angkutan sekolah secara
cuma-cuma. Memang sih sistem seperti ini mungkin berjalan karena kemapanan perekonomian
Finlandia. Tapi jika memahami sentralnya peran pendidikan dalam membentuk masa depan bangsa,
seharusnya semua negara juga berinvestasi besar untuk pendidikan. Asal gak akhirnya dikorupsi aja sih.

4. Semua Guru Dibiayai Pemerintah Untuk Meraih Gelar Master. Gaji Mereka Juga Termasuk Dalam
Jajaran Pendapatan Paling Tinggi di Finlandia.

Profesional S2 yang dibayar tinggi via i.dell.com


Di samping kesetaraan fasilitas dan
sokongan dana yang mengucur dari pemerintah, penopang utama dari kualitas merata yang ditemukan
di semua sekolah di Finlandia adalah mutu guru-gurunya yang setinggi langit. Guru adalah salah
satu pekerjaan paling bergengsi di Finlandia. Pendapatan guru di Finlandia pun lebih dari 2 kali lipat dari
guru di Amerika Serikat.Tidak peduli jenjang SD atau SMA, semua guru di Finlandia diwajibkan
memegang gelar master yang disubsidi penuh oleh pemerintah dan memiliki tesis yang sudah
dipublikasi.

Finlandia memahami bahwa guru adalah orang yang paling berpengaruh dalam meningkatkan mutu
pendidikan generasi masa depannya. Maka dari itu, Finlandia berinvestasi besar-besaran untuk
meningkatkan mutu tenaga pengajarnya. Tidak saja kualitas, pemerintah Finlandia juga memastikan ada
cukup guru untuk pembelajaran intensif yang optimal. Ada 1 guru untuk 12 siswa di Finlandia, rasio yang
jauh lebih tinggi daripada negara-negara lain. Jadi guru bisa memberikan perhatian khusus untuk tiap
anak, gak cuma berdiri di depan kelas.

Jika Indonesia ingin semaju Finlandia dalam urusan pendidikan, guru-guru kita selayaknya juga harus
mendapatkan sokongan sebagus ini. Kalau perhatian kita ke guru kurang, kenapa kita menuntut mereka
harus memberikan yang terbaik dalam proses pembelajaran? Tidak adil ‘kan?

5. Guru Dianggap Paling Tahu Bagaimana Cara Mengevaluasi Murid-Muridnya. Karena Itu, Ujian Nasional
Tidaklah Perlu.

Guru yang selalu mendampingi tahu yang dibutuhkan siswanya via itec.aalto.fi
Kredibilitas dan mutu tenaga
pengajar yang tinggi memungkinkan pemerintah menyerahkan tanggung jawab membentuk kurikulum
dan evaluasi pembelajaran langsung kepada mereka. Hanya terdapat garis pedoman nasional longgar
yang harus diikuti. Ujian Nasional pun tidak diperlukan. Pemerintah meyakini bahwa guru adalah orang
yang paling mengerti kurikulum dan cara penilaian terbaik yang paling sesuai dengan siswa-siswa
mereka.

Diversitas siswa seperti keberagaman tingkatan sosial atau latar belakang kultur biasanya jadi tantangan
sendiri dalam menyeleraskan mutu pendidikan. Bisa jadi gara-gara fleksibilitas dalam sistem pendidikan
Finlandia itu, semua diversitas justru bisa difasilitasi. Jadi dengan caranya sendiri-sendiri, siswa-siswa
yang berbeda ini bisa mengembangkan potensinya secara maksimal.

6. Siswa SD-SMP di Finlandia Cuma Sekolah 4-5 Jam/hari. Buat Siswa SMP dan SMA, Sistem Pendidikan
Mereka Sudah Seperti di Bangku Kuliah

Belajar karena pingin pasti hasilnya lebih efektif via i.huffpost.com


Tidak hanya jam istirahat yang lebih
panjang, jam sekolah di Finlandia juga relatif lebih pendek dibandingkan negara-negara lain. Siswa-siswa
SD di Finlandia kebanyakan hanya berada di sekolah selama 4-5 jam per hari. Siswa SMP dan SMA pun
mengikuti sistem layaknya kuliah. Mereka hanya akan datang pada jadwal pelajaran yang mereka pilih.
Mereka tidak datang merasa terpaksa tapi karena pilihan mereka.

Pendeknya jam belajar justru mendorong mereka untuk lebih produktif. Biasanya pada awal semester,
guru-guru justru menyuruh mereka untuk menentukan target atau aktivitas pembelajaran sendiri. Jadi
ketika masuk kelas, mereka tidak sekadar tahu dan siap tapi juga tidak sabar untuk memulai proyeknya
sendiri.

7. Gak Ada Sistem Ranking di Sekolah. Finlandia Percaya Bahwa Semua Murid Itu Seharusnya Ranking 1
Gak ada yang putus sekolah
via www.trigger-proof.com

Upaya pemerintah meningkatkan mutu sekolah dan guru secara seragam di Finlandia pada akhirnya
berujung pada harapan bahwa semua siswa di Finlandia dapat jadi pintar. Tanpa terkecuali. Maka dari
itu, mereka tidak mempercayai sistem ranking atau kompetisi yang pada akhirnya hanya akan
menghasilkan ‘sejumlah siswa pintar’ dan ‘sejumlah siswa bodoh’.

Walaupun ada bantuan khusus untuk siswa yang merasa butuh, tapi mereka tetap ditempatkan dalam
kelas dan program yang sama. Tidak ada juga program akselerasi. Pembelajaran di sekolah berlangsung
secara kolaboratif.

Bahkan anak dari kelas-kelas berbeda pun sering bertemu untuk kelas campuran. Strategi itu terbukti
berhasil karena saat ini Finlandia adalah negara dengan kesenjangan pendidikan terkecil di dunia.

sumber : ppifinland-belajar.blogspot.co.id/search/label/Pengalaman dan


xelahwd.blogspot.co.id/2015/09/hal-unik-tentang-pendidikan-di-finlandia.html

Anda mungkin juga menyukai