DISUSUN OLEH :
KELOMPOK II
Penyusun ,
Kelompok II
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..…i
DAFTAR ISI………………………………………………………………............…ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan….…………………………………….……….….…………10
3.2 Saran……………………………...………………....……………...……11
DAFTAR PUSTAKA…………………………………….…..……………………..12
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
1. Menambah ilmu pengetahuan.
2. Menjadi inspirasi.
3. Menjadi dasar pengetahuan bagi mahasiswa keperawatan.
BAB II
PEBAHASAN
1. Praktik keperawatan.
Praktik Keperawatan adalah pelayanan yang
diselenggarakan oleh Perawat dalam bentuk Asuhan
Keperawatan. ( UU no 38 tahun 2014 pasal 1 ayat 4 )
2. Perlindungan Hukum
a. Pengertian hukum
Hukum adalah seluruh aturan dan undang-undang yang mengatur
sekelompok masyarakat dengan demikian hukum dibuat oleh masyarakat
dan untuk mengatur semua anggota masyarakat.
b. Tujuan
Tujuan hukum dalam keperawatan yaitu untuk mengendalikan cakupan
praktek keperawatan, ketentuaan, perizinan bagi perawat, dan standar
asuhan adalah melindungi kepentingan masyarakat .perawat yang
mengetahui dan menjalankan undang-undang praktik perawat serta
standar asuhan akan memberikan layanan keperawatan yang aman dan
kompeten.
c. Fungsi hukum dalam keperawatan
Hukum memberikan kerangka kerja untuk menetapkan jenis tindakan
keperawatan yang sah dalam asuhan klien, membedakan tanggung jawab
perawat dari tenaga propesional kesehatan lain, serta membantu
memberikan batasan tindakan keperawatan yang mandiri.
d. Sumber hukum
Pedoman legal yang dianut perawat berasal dari hukum perundang-
undangan, hukum peraturan, dan hukum umum.
Perundang-undangan
Hukum yang dikeluarkan oleh badan legislatif.
Menggambarkan dan menjelaskan batasan legal praktek
keperawatan. Undang-undang ini melindungi hak-hak
penyandang cacat di tempat kerja, institusi pendidikan, dan
dalam masyarakat.
peraturan atau administratif pengambilan keputusan yang
dilakukan oleh badan administratif. Salah satu contoh hukum
peraturan adalah kewajiban untuk melaporkan tindakan
keperawatan yang tidak kompeten atau tidak etis.
e. Hukum umum
Berasal dari keputusan pengadilan yang dibuat di ruang pengadilan saat
kasus hukum individu diputuskan. Contoh hukum umum adalah informed
consent dan hak klien untuk menolak pengobatan.
f. Tipe Hukum
1. Hukum Pidana (criminal laws) mencegah terjadinya kejahatan dalam
masyarakat dan memberikan hukuman bagi pelaku tindakan kriminal.
Contohnya antara lain pembunuhan, pembunuhan tidak direncana, dan
pencurian.
2. Hukum Perdata melindungi hak-hak pribadi individu dalam masyarakat
dan mendorong perlakuan yang adil dan pantas di antara individu.
(Praktik keperawatan profesional : konsep dasar dan hukum / robert
priharjo ;editor, yasmin asih – jakarta : EGC, 1995)
Berdasarkan hasil kajian (Depkes & UI, 2005) menunjukkan, bahwa sebagian
besar perawat (56.1%) melakukan asuhan keperawatan dalam gedung Puskesmas
dengan baik, (55.29%) melakukan asuhan keperawatan keluarga dan (52.4%) sudah
menerapkan asuhan keperawatan pada kelompok dengan baik. Disamping itu,
perawat juga melakukan tugas lain, antara lain menetapkan diagnosis penyakit
(92.6%): membuat resep obat (93.1%): melakukan tindakan pengobatan di dalam
maupun di luar gedung puskesmas (97.1%): melakukan pemeriksaan kehamilan
(70.1%): melakukan pertolongan persalinan (57.7%). Hal ini terjadi tidak saja di
Puskesmas terpencil tetapi juga di Puskesmas tidak terpencil. Selain itu (78.8%)
perawat melaksanakan tugas petugas kebersihan dan (63.6%) melakukan tugas
administrasi antara lain sebagai bendahara(1).
Secara garis besar hal-hal substansial yang dimuat dan ditampung dalam
Rancangan Undang-Undang Praktik Keperawatan ini antara lain menyangkut:
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai penyelenggaraan praktik
keperawatan saat ini didominasi oleh kebutuhan formil dan kepentingan pemerintah,
sedangkan peran profesi masih kurang apalagi bila dibandingkan dengan perangkat
hukum negara lain di Asia dan Eropa. Perawat telah memberi konstribusi yang cukup
besar dalam pemberian pelayanan kesehatan, akan tetapi belum mendapat
pengimbangan dari perlindungan hukum, bahkan sering menjadi objek dalam
masalah hukum. Untuk itu sangat dibutuhkan undang-undang yang mengatur dan
melindungi perawat dalam menjalnkan tugas sebagai perawat profesional. Adanya
undang-undang praktik keperawatan merupakan salah satu prasyarat mutlak untuk
ikut berperan dalam kancah global, apalagi Indonesia telah memproduk tenaga
keparawatan dalam jumlah yag besar. Dengan adanya undang-undang praktik
keperawatan merupakan jaminan terhadap mutu dan standard praktik disamping
sebagai perlindungan hukum bagi pemberi dan penerima jasa pelayanan keperawat.
3.2 Saran
1. Adanya berbagai pendekatan yang bersifat persuasif, konsultatif dan
partisipatif semua pihak (Stake Holder) yang terkait dalam penyelenggaran
Praktik Keperawatan berorientasi kepada pelayanan yang bermutu.
2. Perlu adanya peraturan perundang-undangan dibidang keperawatan yang
diselenggarakan oleh tenaga keperawatan dapat mengayomi dan bersikap
mendidik sekaligus bersifat menghukum yang mudah dipahami dan
dilaksanakan, karena penyelenggaraan praktik keperawatan menyangkut
berbagai pihak sehingga yang terkait hendaknya bersifat proaktif dalam
melaksanakan peraturan perundang-undangan tersebut.
3. Setelah mengatahui perkembangan UU yang mengatur tentang praktik
keperawatan, sebagai calon perawat atau mahasiswa keperawatan harus
meningkatkan mutu belajar agar memiliki kemampuan berpikir rasional
dalam menyalankan tugas sebagai perawat profesional.
DAFTAR PUSTAKA
http://e-journal.uajy.ac.id/7404/1/JURNAL.pdf
http://www.highlands.edu/academics/divisions/healthsciences/nursing/.ppt
http://malangnews.com
Kozier, Barbara, dkk. 2010. Fundamental Keperawatan. Jakarta : EGC.
Ilmu keperawatan.Jilid 1 / P.J.M.Stevens,F.Bordui, W.E. van der Weyde; alih
bahasa,J.A. Tomasoa; Editor edisi bahasa indonesia, Mon ica Ester.-Ed. 2- Jakarta:
EGC, 1999. Xix,423 hlm. ;ilus. :15,5x 24 cm.
Potter, Patricia A., dan Anne G. Perry. 2009. Fundamental Keperawatan. Jakarta :
Salemba Medika.
Praktik keperawatan profesional : konsep dasar dan hukum / robert priharjo ;editor,
yasmin asih – jakarta : EGC, 1995.