Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Industri merupakan suatu usaha atau kegiatan pengolahan bahan mentah

atau barang setengah jadi menjadi barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk

mendapatkan keuntungan. pada umumnya, semakin maju suatu negara ataupun

suatu daerah, maka semakin banyak jumlah dan juga macam-macam industri,

dakn akan semakin kompleks pula sifat kegiatan dan juga usaha tersebut. Berikut

ini merupakan kalsifikasi Industri berdasarkan SK Menteri Perindustrian No.

19/M/I/1986 :

1. Industri Kimia dasar, contohnya seperti industri semen, obat-obatan, kertas,

pupuk, dsb.

2. Industri mesin dan logam dasar, misalnya sepertiindustri pesawat terbang,

kendaraan bermotor, tekstil, dll.

3. Industri kecil, contohnya seperti industri roti, kompor minyak, makanan

ringan, es, minyak goreng curah, dll.

4. Aneka industri, misalnya seperti industri pakaian, industri makanan dan

minuman, dll.

Kenaikan pertumbuhan hingga double digit ini didorong permintaan besar dari

pasar domestik dan ekspor seiring tren masyarakat yang mulai memperhatikan

produk perawatan tubuh sebagai kebutuhan utama. Kementerian Perindustrian,

menurut Airlangga, telah menempatkan industri kosmetik sebagai sektor andalan

sebagaimana tertuang dalam Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional

(RIPIN) tahun 2015-2035. Industri kosmetik di dalam negeri bertambah sebanyak

153 perusahaan pada tahun 2017, sehingga saat ini jumlahnya mencapai lebih dari
760 perusahaan. Dari total tersebut, sebanyak 95% industri kosmetik nasional

merupakan sektor industri kecil dan menengah (IKM) dan sisanya industri skala

besar.

Airlangga mengungkapkan, Indonesia merupakan salah satu pasar kosmetik

yang cukup besar sehingga bisnis ini akan prospektif dan menjanjikan bagi

produsen yang ingin mengembangkannya di dalam negeri. Potensi pasar domestik

ini, antara lain meningkatnya jumlah populasi penduduk usia muda atau generasi

millenial. Potensi lainnya, kata dia, adalah tren masyarakat untuk menggunakan

produk alami (back to nature), sehingga membuka peluang munculnya produk

kosmetik berbahan alami seperti produk-produk spa dan lain sebagainya.

Berdasarkan uraian tersebut, maka yang melatarbelakangi makalah ini

adalah tentang produk lipstik sariayu dari industri kosmetik terbesar di indonesia

yaitu PT Sari Ayu Indonesia.

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah:

1. Bagaimana sejarah dan perkembangan PT Sari Ayu Indonesia?

2. Apa sajakan produk-produk PT sari Ayu Indonesia?

C. Tujuan

Tujuan dari makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui sejarah dan perkembangan PT Sari Ayu Indonesia.

2. Untuk mengetahui produk-produk PT sari Ayu Indonesia.


BAB II

PEMBAHASAN

A. Sejarah dan Perkembangan PT Sari Ayu Indonesia

PT. Sari Ayu Indonesia Jakarta berdiri sebagai realisasi dan keinginan besar

DR. Martha Tilaar sebagai pendiri perusahaan. Ibu Martaha Tilaar memulai

usahanya dengan membuka salon kecantikan kecil di rumah orang tuannya di

Jakarta pada tahun 1972. Usaha membuat dan memasarkan jamu-jamuan

komersial sudah dimulai melalui salon kecil ini. Tahun 1976, usaha salon ibu

Martha Tilaar mulai berkembang ditandai dengan dibukanya salon kecantikan

yang kedua. Beberapa tahun kemudian, usaha salon kecantikan tersebut telah

berkembang pesat. Berikut adalah foto ibu Martha Tilaar.

Gambar 2.1 : Foto Ibu Martha Tilaar

Pada tahun 1997, ibu martha Tilaar mulai memproduksi jamu-jamuan

komersial berskala home industri yang diberi merek dagang Sari Ayu Martha

Tilaar. Tahun 1981, home industri ini telah memproduksi 46 item produk. Home
industri ini menghadapi permintaan produk yang melebihi kapasitas, sehingga

sebuah industri modern yang menghasilkan produk dalam skala besar mulai

diperlukan. Maka pada tahun tahun 1981 itu juga, usaha home industri Ibu Martha

Tilaar ini dilakukuhkan dengan berdirinya PT Martina berto yang menempati

pabrik 1 unit seluas 4200 M2 di kawasan industri Pulogadung Jakarta yang

diresmikan oleh Ibu nelly Adam malik istri Wakil Presiden RI pada waktu itu.

Pada tahun 1983, Sariayu sudah menjadi kosmetik yang sangat terkenal di

tanah air. Untuk itu, peningkatan distribusi harus tetap dilakukan. Pada tahun

itulah didirikan PT Sari Ayu Indonesia sebagai distributor kosmetik Martha Tilaar

Group ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1997 PT sariayu Indonesia mendapat ISO

9002. Alamat PT Sari Ayu pusat adalah : JL. Rawa bali II No 5. Kawasan Industri

Pulogandung Jakarta – 13920. Telp 021-4600045.

B. Filosofi Dasar perusahaan

Filosofi dasar yang dimiliki PT Sari Ayu Indonesia adalah:

1. Menjadi produktif dan berpandangan kedepan untuk mencapai hasil

yang tertinggi.

2. Membuat kepuasan pelanggan menjadi prioritas utama.

3. Untuk mempromosikan kerjasama antar departemen ditengah pusat

pelayanan.

C. Visi dan Misi PT Sari Ayu Indonesia

Adapun Visi PT Sari Ayu Indonesia adalah:

Menjadi perusahaan distribusi yang paling terkemuka di Asia, aliansi

stratwgis, keamanan dalam memasok barang dan mengantarkan pelayanan

yang paling baik ke pelanggan.

Sedangkan Misi PT Sari Ayu Indonesia adalah:


1. Membantu pelanggan mendistrbusikan barang-barang mereka jika

diperlukan.

2. Mengembangkan distribusi yang luas melalui aliansi stategis.

3. Menyediakan sebuah lingkungan kerja yang akan membantu para

karyawan untuk mengembangkan karir, kesejahteraan dan idealisme

mereka.

D. Strategi Porfolio Produk

Sesuai dengan filosofi yang dianut Martha Tilaar Group, maka produksi

difokuskan pada perawatan kecantikan, berupa jamu, kosmetika dan minuman

kesehatan dari bahan alami. Jumlah produk yang dihasilkan oleh Martha Tilaar

Group mencapai 700 item yang dikategorikan berdasarkan jenis produk dan

perusahaan pembuatnya. Beberapa contoh produk tersebut ditampilkan dalam

tabel 2.1.

Tabel 2.1 : produk-produk yang di jual PT Sari Ayu Indonesia Jakarta.

No Merek Jenis Produk

1 Sari Ayu Kosmetik Tradisional dan jamu

2 Biokos/Caring Perawatan Kulit Dewasa

3 Belia Kosmetik Remaja

4 PAC (Profesional Artist Cosmetic) Kosmetik artis profesional

5 Berto/Slimming Tea Minuman

6 Oil of java Minyak Aromatik

7 Martina Jamu Indonesia

8 Dewi Sari Spa Produk perawatan tubuh

9 Jamu Garden Perawatan kesehatan dan tubuh


E. Produk Kosmetik Sari Ayu (Lipstik)

Lipstik merupakan kosmetik yang diterapkan pada bibir untuk menentukan

bentuk dan memberi warna serta perlindungan terhadap lingkungan sekitar.

Produk bibir telah digunakan sejak jaman kuno. Lipstik digunakan secara luas

oleh kalangan wanita dan lipstik menjadi sangat populer di akhir dekade ini,

popularitasnya dapat diukurdari fakta pasar yang telah dibanjiri produk lipstik

dengan ratusan nuansa. Komponen utama dari formulasi lipstik adalah bahan

pewarna dan basisi lipstik. Bahan pewarna pada umumnya yang digunakan adalah

pewarna sintetis seperti bromoacid, eoasin, pigmen titanium dioksid, bismut

oksiklorid serta bahan pewarna lain yang di izinkan oleh food and drug

administration (FDA). Hal tersebut untuk diperhatikan karena penggunaan

langsung pada bibir akan terlihat atau ikut dengan makanan atau minuman yang

dimakan sehingga dalam formula lipstik bahan-bahan yang digunakan harus

dipastikan aman.

Dari sudut pandang kualitas, lipstik harus memenuhi persyaratan sebagai

berikut:

1. Tidak iritasi atau menimbulkan alergi pada bibir.

2. Penampilan menarik, baik warna, bau rasa maupun bentuknya.

3. Memberikanwarna yang merata pada bibir.

4. Stabil dalam penyimpanan.

5. Tidak meneteskan minyak, permukaannya mulus, tidak berbintik-bintik

atau memperlihatkan hal-hal yang tidak menarik

6. Dapat bertahan dibibir.

7. Cukup melekat pada bibir, tetapi tidak sampai lengket.

8. Melembabkan bibir dan tidak mengeringkanya .


Lipstik terdiri dari zat warna yang terdispersi dalam pembawa yang terbuat

dari campuran lilin dan minyak, dalam komposisi yang sedemikian rupa sehingga

dapat memberikan suhu lebur dan viskositas yang dikendaki. Suhu lebur lipstik

yang ideal sesungguhnya diatur hingga suhu yang mendekati suhu bibir,

bervariasi antara 36-38oC. Tetapi karena harus memperhatikan faktor ketahanan

terhadap suhu cuaca sekelilingnya, terutama suhu daerah tropik, suhu lebur lipstik

dibuat lebih tinggi, yang dianggap lebih sesuai diatur pada suhu lebih kurang

62oC, biasanya berkisar antara 55-75oC (Ditjen POM, 1985).

Tren warna lipstik memang tak ada habisnya. Brand asal Indonesia, Sariayu

juga tak mau kalah dalam merilis produk lipstik yang akan membuat penampilan

wanita jadi makin menawan. Yuk, simak beberapa warna lipstik pilihan BP-Guide

berikut yang bisa jadi warna favoritmu di bawah ini:

Gambar : lipstik BP-Guide

Lipstik, item kosmetik yang satu ini memang punya banyak variasi.

Berguna sebagai pewarna bibir, lipstik hadir dengan varian pilihan teksur, fungsi,

bahan pembuat, warna, dan hasil finishing yang berbeda. Perbedaan karakteristik

pada lipstik yang beredar di pasaran membuatnya dikategorikan ke dalam tipe

atau jenis lipstik yang berbeda.


Sebagai contoh, Anda akan mendapatkan tampilan bibir yang berkilau,

lembap, dan berisi dengan menggunakan lipstik tipe glossy, sedangkan lipstik tipe

matte akan membuat warna bibir Anda menyatu dengan warna lipstik matte yang

Anda pakai. Anda tak perlu bingung dan galau selama memilih tipe lipstik apa

yang hendak Anda pakai untuk menyempurnakan hasil riasan wajah.

Gambar : lipstik sariayu duo lip color

Sariayu Duo Lip Color, lipstik dengan dua tipe yang berbeda, matte dan

glossy. Kegalauan Anda dalam memilih tipe lipstik glossy dan matte akan segera

berakhir dengan memiliki lipstik dari brand kosmetik legendaris, Sariayu. Sedikit

berbeda dengan lipstik Sariayu yang bertajuk Duo Lip color, Inspirasi Gili

Lombok Lipstick hadir dengan tekstur matte yang glossy yang diperkaya dengan

ekstrak tanaman Flamboyan, vitamin E alami, dan kandungan UV Filter yang ada

di dalamnya. Dan masih banyak lagi produk lipstik sari ayu yang lain.

1. Manfaat Lipstik Sari Ayu.

Manfaat lipstik sariayu yaitu untuk Melembabkan Bibir dengan warna yang

tidak pernah ketinggalan trend karena merupakan warna-warna abadi.


2. Komposisi Lipstik Sari Ayu

Komposisi lipstik Sari Ayu terdiri dari : Ricinus Communis (Castor) Seed

Oil, Prunus Amygdalus Dulcis (Sweet Almond) Oil, Arachis Hypogaea (Peanut)

Oil, Tocopherol, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed, Oil, Persea Gratissima

(Avocado), Oil, Mineral Oil.


BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan pada makalah ini adalah berdasarkan sejarah

perkembangan PT Sari Ayu Indonesia yang didirikan oleh ibu Martha

Tilaar, pada tahun 1972 itulah didirikan PT Sari Ayu Indonesia sebagai

distributor kosmetik Martha Tilaar Group ke seluruh Indonesia. Pada

tahun 1997 PT sariayu Indonesia mendapat ISO. Adapun jenis produk sari

ayu Indonesia terdiri dari kosmetik , makanan dan minuman serta obat-

obatan.

B. Saran

Saran yang dapat diberikan pada makalah selanjutnya yaitu

sebaiknya dilakukan penelitian tentang produk Sari Ayu Indonesia.


DAFTAR PUSTAKA

M. soeripto. Higiene industri, jakarta : uin Jakarta Press. 2008.

Profil PT. Sari Ayu Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai