Disusun Oleh:
Kelompok 4
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat izin dan hidayah-Nya, kami
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Investasi Emas” untuk memenuhi tugas mata
kuliah Pembiayaan Syariah. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran
umum mengenai investasi emas dalam perspektif hukum islam.
Terselesaikannya makalah ini tidak terlepas dari dukungan, doa, dan kerjasama dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, kami sebagai penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya untuk setiap pihak yang telah membantu dalam penulisan makalah ini.
Penulis berharap semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca sebagai penambah
wawasan mengenai ekonomi islam dan implementasinya. Kritik dan saran yang membangun
sangat penulis harapkan demi karya yang lebih baik lagi untuk kedepannya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Meskipun emas dianggap sebagai investasi yang berbasis syariat islam namun jika tidak
dilakukan dengan aturan syariah akan bertentangan dengan nilai-nilai islam. Terdapat
beberapa hadits melarang tukar menukar emas dengan emas karena takut jatuh kepada
riba’ fadhl. Selain itu, beberapa hadits juga melarang jual beli emas secara tidak tunai
(murabahah) atau dengan cicilan. Kebolehan pengelolaan emas hanya dalam penggunaan
sebagai mata uang.
Jika dilihat produk pembiayaan bank Syariah di Indonesia, ada dua jenis produk yang
berkaitan dengan pembiayaan emas pada perbankan Syariah, yakni gadai (rahn) emas
dan cicil (murabahah) emas. Gadai (rahn) emas merupakan bentuk gadai bagi nasabah
yang membutuhkan dana dengan menggadaikan emasnya. Sementara, cicilan
(murabahah) emas merupakan pembelian emas secara cicilan. Tetapi tidak semua bank
Syariah melakukan produk pembiayaan gadai (rahn) emas seperti Bank Muamalat
Indonesia, Tbk
1
BAB II
TINJAUAN TENTANG INVESTASI EMAS
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, emas merupakan logam mulia berwarna kuning
yang dapat ditempa serta dibentuk, umumnya dibuat sebagai perhiasan seperti cincin,
gelang dan kalung. Kemudian dalam Kamus Indonesia Arab, emas disebut zahab. Selain
itu, dapun pengertian emas menurut W.J.S Poerwadarminta yang menyebutkan bahwa
emas ialah logam mahal harganya, warnanya kuning dan biasanya dibuat perhiasan.
Emas yang demikian banyaknya diperuntukan bagi manusia, tetapi bersamaan dengan itu
ada kelompok manusia yang diharamkan memakainya yaitu kaum pria. Namun,
dikhalayak ramai saat ini pria pun banyak yang menyukai memakai emas, dikarenakan
emas mengandung keindahan dan lambang kemewahan. Dalam agama Islam pun
dijelaskan bahwa seorang pria diharamkan memakai emas ditubuhnya.
Selain kegunaan emas sebagai perhiasan, emas pun dapat digunakan sebagai media bisnis.
Berikut definisi emas dalam kegiatan bisnis. Emas merupakan komoditas investasi
tradisional yang sudah diperdagangkan sejak zaman dahulu kala. Logam mulia ini sejak
dahulu diasosiasikan pada sesuatu yang bernilai tinggi. Sehingga kerajaan-kerajaan pada
zaman dahulu biasa menggunakan bahan emas padalambang kedudukannya untuk
menambah kesan kkemuliaan.
Pada zaman modern saat ini, nilai emas sebagau logam mulia masih bertahan. Bahkan
emas saat ini menjadi komoditi investasi favorit. Nilai emas terhadap rupiah dan terhadap
mata uang lainnya berfluktuasi namun cenderung meningkat pada jangka waktu panjang.
2
Lokasi persebaran emas di Indonesia diantaranya ialah sebagai berikut:
1. Mimika (Papua) 9. Sarolangun (Jambi)
2. Cikotok (Jawa Barat) 10. Merangin (Jambi)
3. Bengkalis (Riau) 11. Meuleboh (Nangroe Aceh
4. Anggamus (Lampung) Darussalam)
5. Bombana (Sulawesi Tenggara) 12. Monterado (Kalimantan Barat)
6. Rejang Lebong (Bengkulu) 13. Malinau (Kalimantan Timur)
7. Bolaang Mangondow (Sulawesi 14. Kotabaru (Kalimantan Selatan)
Utara) 15. Kapuas (Kalimantan Tengah)
8. Logas (Riau) 16. Banyuwangi (Jawa Timur)
Di Indonesia sendiri belum jelas penentuan dan patokan hubungan karat dengan kadar
kandungan emas. Hampir setiap toko emas berbeda-beda mengenai karat tersebut.
Terutama toko emas yang berbeda daerah. Namun, untuk mempermudah telah tersedia
tetapan untuk menentukan karat berdasarkan kadarnya. Menurut SNI (Standart Nasional
Indonesia) – NO : SNI 13-3487-2005 standard karat sebagai berikut:
3
2.3 Metode Mengukur Kadar Emas
Secara umum, terdapat beberapa metode untuk mengukur kadar emas. Diantaranya ialah
sebagai berikut ini:
Metode Fire Assay (Cupellation) dengan akurasi 0,02% memerlukan sampel 250 mg
Metode Inductively Coupled Plasma (ICP) dengan akurasi 0,1% memerlukan sampel
20 mg
Metode X-Ray Fluoroscence (XRF) dengan akurasi 0,5% merupakan uji
nondestruktif yang cocok pada bidang datar yang luas, tetapi hanya mampu
mengukur kandungan lapisan permukaan.
Metode Pengukuran Berat Jenis, merupakan metode pengukuran tertua hasil temuan
Archimedes.
4
2.5 Perbedaan Emas dan Uang
Emas
Uang
Merupakan suatu benda yang dengan mudah diterima oleh masyarakat untuk
pembayaran pembelian barang, jasa dan barang berharga lainnya serta untuk
pembayaran utang. Berikut fungsi uang dalam masyarakat.
Uang sebagai alat tukar guna mempermudah kita untuk mendapatkan suatu
barang. Dengan begitu, kita dapat menghemat waktu serta tenaga karena tinggal
menukarkan uang untuk membeli kebutuhan.
Uang sebagai alat ukur mampu menentukan besaran nilai suatu barang. Misalnya,
harga penggaris yang akan dibeli Tedy senilai Rp3.000, menunjukkan bahwa
Tedy cukup membayar uang sejumlah Rp3.000 untuk mendapatkan penggaris.
2. Inflasi
Hal lain yang mempengaruhi harga emas adalah inflasi dan devaluasi mata uang.
Beberapa investor akan berfikir untuk membeli emas jika harga uang kertas mereka turun.
3. Nilai Dolar AS
Dolar Amerika Serikat masih menjadi mata uang cadangan dominan di dunia dan
menjadikan dolar AS sebagai mata uang utama dalam perdagangan internasional. Jadi,
ketika dolar menguat maka emas melemah, dan sebaliknya.
5
4. Suku Bunga
Emas memang tidak ada kaitannya dengan bunga bank, seperti obligasi atau pun
rekening tabungan. Namun, kenaikan harga emas seringkali membuat penurunan suku
bunga. Dan, ketika suku bunga meningkat, maka harga emas bisa menurun.
2. Bebas Pajak
Keuntungan yang didapat dari investasi emas lainnya adalah terbebas dari pajak. Pada
umumnya para pemegang investasi mendapatkan keuntungan dan juga mendapatkan
pajak ataupun keuntungan yang lembar saham dari sesuatu yang dia investasikan
6
dana untuk menyewa safe deposit box yang merupakan fasilitas sebuah bank untuk
menyimpan berkasbarang milik nasabah.
2. Harga Fluktuatif
Emas juga terkadang mengalami penurunan harga jual meski tak jarang mengalami
kenaikan. Perubahan tersebut berpotensi mempersulit investor emas untuk dapat
menghitung nilai investasi emas yang dimiliki di masa mendatang.
7
BAB III
HUKUM INVESTASI EMAS DAN CARANYA DALAM PERSPEKTIF KAJIAN
HUKUM ISLAM
4. At-Taubah(9), ayat 34
34. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebagian besar dari orang-orang alim
yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan yang
batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang
menyimpan EMAS dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka
beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih, (QS.
9:34)
8
5. At-Taubah(9), ayat 35
35. pada hari dipanaskan EMAS perak itu di dalam neraka Jahannam, lalu dibakarnya
dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: Inilah
harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang
(akibat dari) apa yang kamu simpan. (QS. 9:35)
6. Al-Israa'(17), ayat 93
93. Atau kamu mempunyai sebuah rumah dari EMAS, atau kamu naik ke langit. Dan
kami sekali-kali tidak akan mempercayai kenaikanmu itu hingga kamu turunkan atas
kami sebuah kitab yang kami baca. Katakanlah: Mahasuci Rabbku, bukankah aku ini
hanya seorang manusia yang menjadi rasul (QS. 17:93)
1. Surat At-Taubah : 34
“Yā ayyuhallażīna āmanū inna kaṡīram minal-aḥbāri war-ruhbāni laya`kulụna
amwālan-nāsi bil-bāṭili wa yaṣuddụna 'an sabīlillāh, wallażīna yaknizụnaż-żahaba
wal-fiḍḍata wa lā yunfiqụnahā fī sabīlillāhi fa basysyir-hum bi'ażābin alīm”
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim
Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan batil
dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang
menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka
beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih.”
Artinya : dari Yahya bin Yahya dari Malik dari Nafi’ dari Abu Sa’id Al-Khudriy:
bahwa Rasulullah SAW bersabda : “ Janganlah kamu menjual emas dengan emas
kecuali sama kadarnya dan janganlah melebihkan sebagiaanya dengan mengurangi
sebagai yang lain. Janganlah menjual perak dengan perak kecuali sama kadarnya dan
janganlah melebihkan sebagiannya dengan mengurangi sebagian yang lain. Dan
janganlah menjual sesuatu yang berjangka dengan yang kontan.”
9
Dari hadits di atas, dijelaskan bahwa adanya bebrapa syariat islam dalam kaitannya
dengan transaksi yang menggunakan emas sebagai instrumen dalam berinvestasi.
3.3 Hukum dan Cara Investasi Emas dengan Metode Berkebun Emas
10
berbasis emas. Secara garis besar, program investasi tersebut terbagi menjadi tiga,
diantaranya ialah sebagai berikut.
11
3.3.2.3 Simulasi Investasi Emas dengan Metode Berkebun Emas
Investasi berkebun emas merupakan tren baru cara berinvestasi emas yang marak
digeluti oleh para investor emas. Metode kebun emas ini sendiri pertama kali
dikenalkan oleh Rully Kustandar, seorang investoe emas. Metode yang beliau
temukan pada tahun 2007 lalu, melibatkan perbankan syari’ah dan pegadaian.
Metode Rully cukum sederhana. Setelah membeli batang emas yang pertama
investor harus menggadaikannya ke bank syari’ah atau pegadaian. Di bank
syari’ah, metode kebun emas ini menggunakan produk gadai syari’ah yang
merupakan instrument utama dari investasi tersebut.
Salah satu bank syari’ah yang banyak didatangi oleh pada investor ialah BRI
Syari’ah. Pihak BRI Syari’ah mengadakan kerjasama langsung dengan penemu
metode investasi berkebun emas. Pihak BRI Syari’ah melihat investasi berkebun
emas tersebut sebagai salah satu teknik pemasarannya guna meningkatkan produk
Gadai iB BRIS. Jadi, investasi tersebut bukanlah sebuah produk yang terdapat di
BRI Syari’ah, namun BRI Syari’ah hanya memfasilitasi Gadai iB BRIS sebagai
instrument utama dari metode investasi berkebun emas tersebut. Langkah-
langkah melakukan investasi berkebun emas ialah sebagai berikut:
a. Langkah Pertama
Investor harus membeli emas untuk investasi awal. Disarankan emas yang
digunakan untuk investasi ialaha emas batangan murni produksi unit
Logam Mulia PT Aneka Tambang yang memiliki sertifikat.
b. Langkah Kedua
Setelah memiliki sebatang emas, investor harus menggadaikannya ke bank
syari’ah atau pegadaian yang menawarkan biaya penitipan terendah dan
nilai pembiayaan tertinggi.
c. Langkah Ketiga
Investor akan menerima dana hasil gadai kurang lebih 60-80% dari nilai
emas yang digadaikan. Uang tersebut nantinya kaan menjadi modal untuk
membeli emas lagi serta mengeluarkan tambahan uang agar dapat membeli
emas seberat emas yang pertama. Begitu seterusnya untuk emas kedua atau
selanjutnya hingga investor merasa cukup. Emas terakhir jangan digadaikan
karena akan menjadi modal menebus emas-emas yang lain saat harganya
naik.
12
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, emas merupakan logam mulia berwarna kuning
yang dapat ditempa serta dibentuk, umumnya dibuat sebagai perhiasan seperti cincin,
gelang dan kalung. Nilai emas terhadap rupiah dan terhadap mata uang lainnya
berfluktuasi namun cenderung meningkat pada jangka waktu panjang. Kemurnian emas
diukur berdasarkan jumlah persentase emas murni yang terkandung dalam suatu logam.
Yang mana kemurnian emas dapat diukur dengan beberapa metode, diantaranya ialah
Metode Fire Assay (Cupellation); Metode Inductively Coupled Plasma (ICP); Metode X-
Ray Fluoroscence (XRF); dan Metode Pengukuran Berat Jenis.
Faktor-faktor yang dapat menentukan harga emas diantaranya ialah Krisis Global, Inflasi,
Nilai Dolar AS, Suku Bunga, serta Perhiasan dan Industri. Disamping itu kegunaan emas
bukan hanya sebagai perhiasan, namun juga dapat sebagai alat investasi. Dalam
berinvestasi emas, terdapat kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum
melakukan investasi yang diantaranya ialah sebagai berikut. Kelebihan investasi emas
ialah 1) Sifatnya yang Mudah dicairkan; 2) Bebas Pajak; 3) Melindungi Nilai Kekayaan.
Disamping itu adapula kekurangan menjadikan emas sebagai media investasi,
diantaranya ialah 1) Risiko Kehilangan yang Cukup Tinggi; 2) Harga Fluktuatif; 3)
Dampaknya sangat kecil terhadap Ekonomi Riil; 4) Merupakan Investasi Jangka Panjang;
5) Harganya cenderung melambat ketika kondisi Ekonomi Stabil.
Dalam agama islam investasi emas diperbolehkan, dengan catatan dikeluarkan zakatnya
sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu telah mencapai nasabnya 85 gram, akad jual
beli emas ditukar dengan uang secara tunai tanpa ada jeda waktu dan uang dan emas
bentuknya jelas. Dalam berinvestasi emas sendiri dapat dilakukan di bank-bank syari’ah
atau pegadaian.
4.2 Saran
1. Dalam melakukan investasi emas perlu dipelajari terlebih dahulu mengenai kelebihan
dan kekurangan dari emas sebagai media investasi
2. Dalam agama islam diwajibkan untuk mengeluarkan zakatnya ketika berinvestasi
emas
3. Sebaiknya dalam berinvestasi emas dilakukan pada badan-badan keuangan syari’ah
13
DAFTAR PUSTAKA
2015. Cara menghitung Karat dan Tingkat Kemurnian Emas oleh Pakar Investasi
http://www.kompasiana.com/ (Diakses pada tanggal 23 Maret 2019)
Tempo.co. 2015. Ini Dia Cara Mengukur Kadar Emas yang Aman. https://gaya.tempo.co/
(Diakses pada tanggal 23 Maret 2019)
Antonio, Muhammad Syafi’i. 2011. Bank Syariah dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani
Press, Cet 1.
https://www.maxmanroe.com/vid/finansial/pengertian-uang.html
https://www.cermati.com/artikel/tentang-emas-dan-manfaatnya-dari-berbagai-sektor
14