Oleh :
Bagus Setiawan 190536645613
Claryan Ramadhan Witjaksono 190536645641
Fadhillah Hasbi 190536645689
Hibatul Haqqi 190536645603
Irvan Arjuna Saputra 190536645615
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
2.3.1 Hasil..................................................................................................................... 6
LAMPIRAN............................................................................................................................ 14
ii
BAB I
PT. Banda baru mas berada di kota Batam, kepulauan riau, tempat yang
1
strategis juga memungkinkan PT. Banda Baru Mas dapat melakukan penjualan
langsung kepada costmer jadi seltelah perhiasan di produksi,erhiasan akan langsung di
jual di toko yang dimiliki juga oleh PT. Banda Baru Mas.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui alur proses produksi pembuatan produk di PT. Banda Baru
Mas
2. Untuk mengetahui pelaksanaan manajemen industri di PT. Banda Baru Mas
3. Untuk mengetahui cara PT. Banda Baru Mas menjagakualitas produksi disetiap
produk yang dihasilkan.
4. Bagaimana cara pengolahan limbah pada PT. Banda Baru Mas
2
BAB II
Toko Mas Banda Baru memiliki 8 cabang aktif dan cabang utamanya beralamat di
Jl Raja Ali Haji, Kompleks Tanjung Pantun Blok O No. 1-2, Sei Jodoh, Kec. Batu
Ampar, Kota Batam, Kepulauan Riau yang bergerak di bidang transaksi jual beli
emas yang mempunyai karakteristik bisnis yang spesifik. Dikategorikan sebagai
kegiatan bisnis yang spesifik karena pembelian dari pelanggan dan penjualan emas
secara tunai. Toko Mas Banda Baru menjual emas batangan dan perhiasan seperti:
cincin, kalung, anting, gelang tangan dan gelang kaki dengan beragam model dan
berbagai macan karat emas mulai dari 24 karat, 23 karat dan 22 karat. Toko Mas
Banda Baru sendiri bisa memproduksi emas 24 karat mulai dari bentuk batangan
hingga menjadi perhiasan dengan dua acara yaitu dengan cara tradisional dan cara
modern, cara tradisional sendiri yakni menggunakan pengrajin emas sedangankan
cara modern dengan menggunakan mesin cor.
2.1.2 Emas
Emas adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Au (bahasa
Latin: 'aurum') dan nomor atom 79. Sebuah logam transisi (trivalen dan univalen)
yang lembek, mengkilap, kuning, berat, "malleable", dan "ductile". Emas tidak
bereaksi dengan zat kimia lainnya tetapi terserang oleh klorin, fluorin dan aqua
regia. Logam ini banyak terdapat di nugget emas atau serbuk di bebatuan dan di
3
deposit alluvial dan salah satu logam coinage. Kode ISOnya adalah XAU. Emas
melebur dalam bentuk cair pada suhu sekitar 1000 derajat Celsius.
Emas merupakan logam yang bersifat lunak dan mudah ditempa, kekerasannya
berkisar antara 2,5 – 3 (skala Mohs), serta berat jenisnya tergantung pada jenis dan
kandungan logam lain yang berpadu dengannya. Mineral pembawa emas biasanya
berasosiasi dengan mineral ikutan (gangue minerals). Mineral ikutan tersebut
umumnya kuarsa, karbonat, turmalin, flourpar, dan sejumlah kecil mineral non
logam. Mineral pembawa emas juga berasosiasi dengan endapan sulfida yang telah
teroksidasi. Mineral pembawa emas terdiri dari emas nativ, elektrum, emas telurida,
sejumlah paduan dan senyawa emas dengan unsur-unsur belerang, antimon, dan
selenium.
4
Menurut SNI (Standar Nasional Indonesia) - No. SNI 13-3487-2005 standard karat sbb:
24 K = 99,00 - 99,99%
23 K = 94,80 - 98,89%
22 K = 90,60 - 94,79%
21 K = 86,50 - 90,59%
20 K = 82,30 - 86,49%
19 K = 78,20 - 82,29%
18 K = 75,40 - 78,19%
Emas 22 karat seharusnya mempunyai kadar sekitar 90.6% sampai 94.79%. Namun
ternyata pada prakteknya ketentuan ini tidak digunakan. Seringkali toko emas memiliki
ketentuan sendiri yang tidak mengacu pada SNI. Emas dengan kandungan 80% dapat
diklaim sebagai emas 22 karat. Emas 20 karat di Indonesia mungkin memiliki
kandungan emas yang sama dengan emas 18 karat di luar negeri. Karena itu janganlah
terpaku pada karat. Namun perhatikan kadar kandungan emasnya. Jika anda ingin
membeli emas, jangan ragu tanyakan berapa kadarnya dalam %. Karena sesungguhnya
yang menjadi patokan harga adalah kandungan kadar emas dalam perhiasan. Semakin
tinggi kadar emas dalam perhiasan, akan semakin tinggi pula harganya.
5
BAB III
6
9. Dari struktur organisasi yang sudah ada bagaimana kah pembagian tugas masing masing
jabatan?
10. Apa yang dilakukan pimpinan PT. BANDA BARU MAS dalam menjaga kualitas kerja
pegawai nya?
11. Bagaimana penerapan SOP pada proses produksi?
12. Bagaimana SOP keselamatan kerja yang dilakukan apakah sudah memenuhi standar K2
dan K3?
13. Bagaimana perusahaan memonitor produk yang dihasilkan sehingga sesuai dengan
standar kualitas produk yang ada?
14. Sertifikasi apa saja yang di miliki oleh PT. BANDA BARU MAS?
15. Jenis limbah apa saja yang di hasilkan dari pabrik ini?
16. Bagaimana cara pengolahan limbahnya?
2. Pada sektor bahan baku dari manakah sumber bahan baku didapat?apakah
membeli dari luar atau mempunyai bagian produksi bahan baku pada pabrik ini
sendiri?
Bahan baku didapati dalam bentuk emas murni berbentuk Batangan
3. Bagaimana proses pembuatan produk mulai dari bahan baku menjadi barang
jadi?
Proses pembuatan perhiasan sendiri menggunakan teknik cetak dimana denagn
bahan baku yang dilelehkan sehingga terbentuk semen yang nantinya dibentuk
menjadi perhiasan. Dalam proses pembuatannya dibedakan menjadi tradisional
dan modern.
4. Berapakah jumlah pegawai yang ada pada PT. BANDA BARU MAS?
Divisi Reparasi 7 orang
Divisi Tradisional 13 orang
7
Divisi Cor 22 orang
Total 42 orang
7. Bagaimana sistem informasi yang digunakan untuk media pemasaran pada PT.
BANDA BARU MAS?
Marketing yang dilakukan melalui sosial media, dimana dimulai whatsapp,
facebook, Instagram, hingga youtube. Di sisi lain melakukan kerja sama dengan
para toko retail.
8. Seperti apakah struktur organisasi yang ada pada PT. BANDA BARU MAS?
Direksi
SDM sendiri dibagi menjadi 2 divisi yakni produksi dan pengadaan
9. Dari struktur organisasi yang sudah ada, bagaimana kah pembagian tugas masing
masing jabatan?
Direksi : Mengatur dan merencakan perusahaan
SDM Produksi : Memproduksi produk
SDM Pengadaan : Bertugas dalam pemasaran dan juga menyediakan bahan baku
untuk divisi produksi
10. Apa yang dilakukan pimpinan PT. BANDA BARU MAS dalam menjaga
kualitas kerja pegawai nya?
Diberikan tunjangan hari idul fitri, dan akhir tahun. Juga gathering perusahaan di
hari ulang tahun PT. BANDA BARU MAS
12. Bagaimana SOP keselamatan kerja yang dilakukan apakah sudah memenuhi
standar K2 dan K3?
8
13. Bagaimana perusahaan memonitor produk yang dihasilkan sehingga sesuai
dengan standar kualitas produk yang ada?
Pengecekan dilakukan mulai dari hingga proses produksi
14. Sertifikasi apa saja yang di miliki oleh PT. BANDA BARU MAS?
Dalam sejenis bisnis PT BANDA BARU MAS belum ada smaa sekali sertifikasi
yang ada
15. Jenis limbah apa saja yang di hasilkan dari pabrik ini?
Jenis limbah yang ada berupa semen dan juga emas sisa yang dapat didaur ulang
3.2.2 Analisis
PT. Bandar Baru Mas merupakan salah satu industry mineral berupa emas yang berdiri
sejak tahun 1971. PT. Bandar Baru Mas juga bekerja sama dengan beberapa Mitra yang berada
di kota Surabaya dan para pedagang emas yang tersebar di beberapa tempat. Pada PT. Bandar
Baru mas terdiri dari beberapa divisi yang di pimpin oleh direksi perusahaan yang bertugas
mengatur perencanaan dan tugas – tugaas dari pada pegawainya, contohnya adalah SDM
produksi yang bertugas memproduksi produk secara berskla maupun secara massal, SDM
pengadaan bertugas untuk pemasaran produk dan menyediakan bahan baku untuk
berlangsungnya proses produksi. Perekrutan pegawai pada PT. Banda Baru Mas diadakan saat
industry kekurangan pegawai dan tidak ada ketentuan khusus pada perekrutanya dikarenakan
adanya sebuah program training untuk para pegawai baru yang akan bergabung industry.
Pegawai di PT. Bandar Baru Mas terdiri dari beberpa divisi contohya divisi reparasi yang
bertugas mengolah barang – barang yang tidak layak untuk di pasarkan, divisi tradisional
bertugas melakukan produksi tradisional yang bertujuan mandapatkan hasil uji yang lebih
kompleks, divisi cor bertugas mengolah limbah yang berupa semen dan juga emas sisa yang
akan di daur ulang kembali yang akan dilakukan oleh pihak ketiga dalam proses pengolahanya
Sistem yang di terapkan pada produksi di PT. Bandar Baru Mas sendiri dilkukan
dengan dua cara yang terdiri dari cara tradisional dan cara modern, dimana cara produksi secara
tradisional dilakukan dengan cara manual, mulai dari melebur, memukul hingga pembentukan
perhiasan. Namun dengan cara ini hasil produksi tidak bisa dilakukan secara massal, sedangkan
produksi secara modern dilakukan oleh tenaga robot yang dimana produksi bisa berjalan secara
otomatis dan produksi bisa dilakukan secara massal. Pada proses pembuatan perhiasannya
menggunakan teknik cetak yang menggunakan cetakan yang telah di sediakan dengan berbagai
bentuk sesuai dengan kebutuhan. Alat yang digunakan pada proses produksi modern adalah alat
pabrikan yang biasa digunakan dalam proses percetakan emas, alat yang digunakan pada proses
9
produksi tradisional berupa tanah liat sebagai cetakanya dan sebagai bahan dasar alat
peleburnya.
Asal dari bahan baku produksi emas sendiri di dapat dari penambangan ataupun dari limbah –
limbah perhiasan dari beberapa pedagang yang bermitra pada PT. Bandar Baru Mas. Dengan cara
tersebur PT. Bandar Baru Mas bisa mendapatkan hasil yang lebih tanpa perlu memikirkan kekurangan
bahan dalam proses produksi dan mengurangi beberapa pengeluaran serta memperbesar peluang
keuntungan yang didapat.
Proses marketing atau pemasaran dilakukan secara online menggunakan media sosial yang
berupa Facebook, Instagram, Whatsapp, E commerce ( Shoppe, Toko Pedia, Blibi dll ), dan beberapa
mitra kerja yang bermitra pada PT. Banda Baru Mas.
10
BAB IV
Kesimpulan
11
DAFTAR PUSTAKA
https://accurate.id/marketing-manajemen/manajemen
industri/#:~:text=Fungsi%20utama%20manajemen%20industri%20berdasarkan,da
[3] “Emas” Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. Diakses: 5 Mei 2022.
12
LAMPIRAN
13