Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

Mananjemen Investasi

“ Investasi di Sektor Riil (Investasi Emas) “

Dosen Pengampu: Dahlia Bonang, M.SI

Disusun Oleh: Kelompok 10

1. Alan Mukti Ali

2. Khairul Fikri

3. Lalu Danang Pramudita

JURUSAN EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

2022
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Manajemen
Investasi, dengan judul “Investasi Di Sektor Riil”. Penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada :

1. Dosen pengampu mata kuliah Manajemen Investasi.

2. Teman-teman yang telah membantu menyumbangkan ide baik itu data


maupun fakta.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak yang tulus memberikan doa, semangat, saran dan kritik
sehingga makalah ini dapat terselesaikaan.Kami menyadari pula sepenuhnya bahwa
makalah ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman
dan pengetahuan yang kami mliiki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala
bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang ekonomi islam.

Mataram, 27 April 2022

Kelompok 10

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I 1

PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. RUMUSAN MASALAH 1

C. TUJUAN 2

BAB II 3

PEMBAHASAN 3

A. Pengertian Investasi di Sektor Riil 3

B. Investasi Logam Mulia (Emas) 3

C. Investasi Dinar Dan Dirham 4

D. Investasi Tabungan Emas 5

E. Potensi Resiko Investasi Emas 7

BAB III 10

PENUTUP 10

A. Kesimpulan 10

B. Saran 10

DAFTAR PUSTAKA 11

2
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Emas merupakan logam mulia yang sering dijadikan sebagai alat


tukardalam perdagangan maupun sebagai standar keuangan berbagai
negara (Joesoef:2008). Nilai emas yang tidak pernah mengalami
penyusutan membuat pelakubisnis atau masyarakat sering memilih emas
untuk berinvestasi. Oleh karena itu,transaksi jual beli emas pada umumnya
banyak mendatangkan keuntungan bagipelaku bisnis. Selain itu, emas juga
bisa dikemas dalam berbagai bentuk sepertiemas batangan, emaskoin,
danemas perhiasan, sehinggamasyarakat
dapatmenentukanjenisinvestasiemasyangdiinginkan.

Bagi sebagian masyarakat yang ingin berinvestasi jangka panjang,


emasmerupakan salah satu pilihan yang cukup menjanjikan karena harga
emas akhir-akhir ini terus mengalami kenaikan. Namun, bagi masyarakat
atau toko yangbergerak di bidang jual beli emas, penentuan waktu
pembelian dan penentuanharga penjualan sangatlah penting karena akan
mempengaruhi keuntungan yangakan diperoleh. Untuk mendapatkan
keuntungan yang optimal, para pedagangpasti berharap mendapatkan
harga yang rendah saat pembelian dan harga yangmahal saat penjualan.
Namun, para pedagang dan individu yang bergerak dibidang perdagangan
emas ini tidak bisa menentukan sendiri harga emas yangdiperdagangkan
karena terdapat patokan harga emas berdasarkan harga
pasarandunia.Hargaemasdipasaraninternasionalitusendiridipengaruhioleh
beberapafaktor.Faktor-
faktortersebutmenurutLevindanWright(2006)meliputifaktor
jangkapendeksepertipermintaandanpenawaran,danfaktorjangkapanjangyan
gantara lain meliputi nilai tukar dolar dan pengendalian modal. Faktor-
faktortersebutmenyebabkanhargaemassulituntukdiperkirakan.

3
B. RUMUSAN MASALAH

1. Jelaskan Pengertian investasi di sektor riil ?

2. Jelaskan bagaimana Investasi logam mulia ?

3. Jelaskan menegenai Investasi dinar dan dirham ?

4. Jelaskan mengenai Investasi tabungan emas ?

5. Jelaskan Potensi resiko investasi emas ?

C. TUJUAN

1. Untuk mennjelaskan Pengertian investasi di sektor riil ?

2. Untuk menjelaskan bagaimana Investasi logam mulia ?

3. Untuk menjelaskan menegenai Investasi dinar dan dirham ?

4. Untuk menjelaskan mengenai Investasi tabungan emas ?

5. Untuk menjelaskan Potensi resiko investasi emas ?

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Investasi di Sektor Riil

Investasi pada sektor riil adalah investasi pada asset yang memiliki
wujud. Adapun contoh dari investasi sektor riil diantaranya adalah :

1. Sektor Manufaktur

Suatu kegiatan ekonomi yang mengelola barang mentah, barang


setengah jadi atau barang jadi untuk dijadikan barang yang lebih tinggi
kegunannya. Misalnya industry logam, tekstil, sepatu dll.

2. Sektor Properti

Sektor property adalah semua sektor yang berhubungan dengan


bangunan, seperti perumahan, mall, apartemen, dan lain sebagainya.

3. Sektor Teknologi

Adalah sektor yang meliputi bisnis bisnis yang berhubungan dengan


teknologi seperti pertelevisian, media perfilman, alat alat telekomunikasi,
gadget, dan lain sebagainya.

4. Sektor Jasa

Adalah sektor bisnis yang memfokuskan pada usaha jasa pelayanan


dimana yang diperdagangkan tidak ada wujud fisiknya, oleh karena yang
diperdagangkan adalah jasa pelayanan.

B. Investasi Logam Mulia (Emas)

Investasi emas adalah salah satu jenis alat investasi yang menarik.
Investasi emas dipandang oleh sebagian besar investor sebagai alat investasi
aman adan sudah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Dalam investasi emas
berjangka biasanya memiliki suatu estimasi biaya dan kontrak yang harus
disetujui oleh para investor untuk memulai berinvestasi. Tempat atau pusat

5
running harga yang sedang terjadi di setiap pialang perdagangan berjangka
berkiblat pada negara London, itulah sebabnya mengapa istilah yang digunakan
dalam emas berjangka adalah Loco London Gold.

Emas sebagai logam mulia memiliki harga ekonomis yang tinggi, emas
dalam setiap tahun mempunyai potensi kenaikan dan penurunan harga 10%
sampai 20% .Bukan berarti orang yang berinvestasi pada emas tidak bisa
rugi.Yang paling penting kita harus bias mengetahui kapan harga emas pada titik
terendah, disaat itu kita beli. Dan disaat harga emas naik kita jual.Biasanya harga
emas akan mengalami kenaikan menjelang Hari Raya. Bila hendak digunakan
untuk investasi, emas yang dibeli hendaknya berupa logam mulia batangan atau
koin daripada emas dalam bentuk perhiasan. Emas batangan atau koin tidak
mengalami penyusutan atau ongkos pembuatan yang biasa dikenakan apabila
kita menjual dalam bentuk perhiasan.

C. Investasi Dinar Dan Dirham

Dinar merupakan alat pembayaran berbentuk koin dengan kadar emas


1/7troy ounce. Orang muslim terdahulu menggunakan dirham sebagai
transaksi jual beli. Saat ini, dinar hanya digunakan untuk alat investasi
ketimbang sebagai transaksi, khususnya di Indonesia. Sebagaimana logam
mulia, dinar dan dirham juga relatif kebal terhadap inflasi. Ini karena harga
logam mulia cenderung terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Seiring tren penggunaannya yang semakin meluas, banyak kalangan yang
menggunakan dua koin logam mulia ini sebagai mahar pernikahan, hadiah,
hingga pembayaran zakat. Sama seperti Dinar, dirham juga merupakan alat
pembayarannya. Bedanya dirham terbuat dari perak.

Bank Indonesia (BI) menegaskan penggunaan dinar dan dirham


sebagai alat transaksi melanggar ketentuan dalam Nomor 7 Tahun 2011
tentang Mata Uang. Sebab, ketika dinar dan dirham digunakan untuk
bertransaksi, maka dinar dan dirham menjadi alat pembayaran seperti halnya
mata uang. Pasal 21 UU tentang Mata Uang menyebutkan rupiah wajib
digunakan dalam setiap transaksi yang mempunyai tujuan pembayaran,
penyelesaian kewajiban lainnya yang harus dipenuhi dengan uang, dan
transaksi keuangan lainnya. Namun, lanjutnya, berbeda ketika dinar dan

6
dirham tidak digunakan untuk transaksi, maka dinar dan dirham tersebut
merupakan aset investasi. Dalam hal ini, tidak ada pelanggaran yang
dilakukan masyarakat.

Sejarah dinar dan dirham di Indonesia sudah dimulai sejak abad ke-14,
kehadiran dinar dan dirhm sangat erat kaitannya dengan syiar islam yang
memang sejak abad ke-16 masehi telah menggunakan bimetal emas dan
perak sebagai mata uang. Pada masa khalifah umar ibn al-khatab, standar
berat dinar dan dirham ditentukan dengan perbandingan 10 keping dirham
sama beratnya dengan 7 keping dirham. Hingga hari ini, rasio dinar dan
dirham dijaga seperti demikian. Dikutip dari buku yang pernah ditulis oleh ma
huan – juru tulis dan penterjemah laksaman musllim cheng ho dari china saat
musibah ke sumatera utara (1405-1433) dinar dan dirham adlah mata uang
utama diberbagai pasar di kerajaan samudera pasai.

Setelah aceh menaklukan pasai pada tahun 1524, tradisi mencetak


dinar emas (yang oleh orang lokal disebut dengan derham )menyebar
keseluruh sumatera, bahkan semenanjung malaka. Derham tetap berlaku
sampai tentara jepang mendarat seulilmeum, aceh besar pada tahun 1942.
Keeping dinar juga digunakan dimalaka, banten, Cirebon, demak, tuban, gresik,
gowa dan kepulauan Maluku. Bahkan, ketika VOC mulai menjajah nusantara,
selamam 116 tahun mereka mencetak dinar dan dirham, sebelum akhirnya
mereka membawa gulden uang kertas berjaminkan tembaga- pada tahun
1827.

Saat penjajah jepang, semua mata uang diganti dengan mata uang
kertas keluaran jepang. Baru kemudian setelah merdeka, presiden soekarno
dan menteri keuangan Safroedin Prawiranegara menegesahkan undang-
undang no 19 tahun 1946 tentang pengeluaran uang Republik Indonesia
dimana Rp10.000 dipatok sama dengan harga 5 gram emas murni (pasal 1).
1
Ini artinya Rp2.000 bisa digunakan untuk membeli 1 gram emas murni.

Kelebihan dari berinvestasi dari dinar emas sama seperti emas


batangan. Nilai intrinsiknya tidak akan pernah berkurang akibat inflasi yang

1
Ella Syafputri, investasi Emas, Dinar, dan Dirham, (Niaga Swadaya, Jakarta, 2012), hlm 31.

7
terjadi di suatu negara. Oleh karena itu, dinar emas akan lebih
menguntungkan dibandingkan dengan media perbankan. Namun, pemikiran
yang salah seperti dinar itu harus digunakan oleh orang muslim saja
menyebabkan investasi pada emas dinar masih sedikit. Namun, pada masa
yang akan datang masyarakat akan memiliki pola pikir yang terbuka akan
pentingnya berinvestasi emas.2

D. Investasi Tabungan Emas

Tabungan emas adalah layanan pembelian dan penjualan emas


dengan cara membeli emas dalam bentuk logam mulia 24 karat melalui
fasilitas selayaknya menabung. Emas adalah pelindung terghadap nilai dan
kekayaan (protector value and wealth). Semakin tinggi inflasi biasanya akan
semakin baik kenaikan harga emas.

Pakar investasi dan keuangan, Roy Sembel, berpendapat bahwa emas


memang sangat menarik sebagai sarana lindung nilai atau hedging jangka
pendek (Tabloid kontan, Edisi minggu 11 maret 2008, hlm 12). Menurut Roy,
untuk jangka sekitar lima tahun, kinerja emas masih lebih menarik ketimbang
obligasi. Keuntungan emas hanya sekitar 2-3 kali lipat dibandingkan dengan
saham keuntungan bisa 5-7 kali lipat. Menyimpan emas tidak memerlukan
keterampilan apa-apa, hanya butuh sedikit biaya untuk menyewa safe deposit
box. Emas memang bisa digunakan untuk meminimalkan risiko terkikisnya
3
kekayaan.

Keuntungan dalam memiliki tabungan emas sebagai investasi. Nilai


aset yang jarang mengalami perubahan, pembelian dan penjualan yang bisa
dilakukan di mana saja, serta modal yang relatif terjangkau merupakan hanya
sebagian kemudahan yang bisa Anda rasakan ketika memiliki tabungan emas.
Terutama untuk Anda yang baru ingin memulai investasi emas. Kemudahan
tersebut dapat dianggap sebagai sebuah kemudahan dari investasi emas.
Berikut adalah informasi rinci mengenai keuntungan yang bisa Anda dapatkan
dalam berinvestasi emas.

2
Sholeh Dipraja, Golden Planner, (PT.Tangga Pustaka, Jakarta, 2011), hlm 45.
3
William Tanuwidjaja, Cerdas Investasi Emas, (Yogyakarta: MedPress, 2009), hlm 23.

8
1. Nilai aset yang cenderung stabil

Sebagaimana yang diketahui sebelumnya, keuntungan dari memiliki


tabungan emas adalah nilai aset emas yang Anda miliki memiliki
kecenderungan untuk tetap stabil dari waktu ke waktu. Salah satu faktor
harga emas yang cenderung tetap stabil di dalam tabungan emas Anda
salah satunya karena adanya permintaan dan penawaran pada pasar yang
jelas. Emas sebagai komoditas tidak hanya berperan sebagai instrumen
investasi, namun juga untuk melengkapi gaya hidup seseorang. Maka,
ketika transaksi emas masih terus berjalan dengan kuat, risiko harga aset
emas turun dapat terbilang cukup minim.

2. Mudah dicairkan dalam bentuk uang tunai

Keuntungan lain yang bisa Anda rasakan dalam memiliki tabungan


emas adalah mencairkan atau mengonversikan emas ke dalam bentuk
uang tunai secara mudah. Sifat investasi yang menyerupai tabungan
konvensional, membuat Anda dengan mudah bisa mencairkan aset yang
ada di dalam tabungan emas Anda menjadi uang tunai. Baik Anda memiliki
emas dalam bentuk fisik ataupun digital, keberadaan emas sebagai salah
satu jenis logam mulia saat ini masih diakui keabsahannya di hampir
seluruh dunia. Hal tersebut juga membantu proses pencairan aset emas
menjadi lebih mudah di mana saja.

3. Bebas bunga

Jika Anda telah melakukan investasi lain di luar emas, Anda tentu
menyadari saat Anda ingin melakukan likuidasi aset, nilai yang Anda
terima cenderung memiliki selisih yang cukup signifikan dari nilai aset
yang dimiliki berkat adanya bunga. Namun tidak dengan emas. Transaksi
dalam tabungan emas cenderung mengikuti hukum syariah. Dengan
mengikuti hukum syariah, Anda pun terbebas dari bunga yang termasuk ke
dalam nilai investasi. Sehingga, jika Anda melakukan transaksi dalam
penjualan, nilai emas yang Anda cairkan akan setara dengan apa yang
Anda miliki di dalam tabungan. 

9
4. Bersifat seperti dana darurat

Sama halnya dengan menabung secara konvensional, Anda bisa


menganggap tabungan emas Anda sebagai sumber dana darurat. Dengan
rutin menabung emas sebagai salah satu bentuk investasi, semakin besar
juga kemungkinan dalam memperkuat finansial Anda. Dengan nilai aset
yang cenderung stabil dan kemudahan dalam mengonversikan emas ke
dalam bentuk uang tunai, Anda bisa membuat tabungan emas yang Anda
miliki sebagai salah satu sumber darurat atau mungkin persiapan dana
pensiun.4

E. Potensi Resiko Investasi Emas

Ada beragam jenis pilihan investasi yang dapat dijalankan, salah


satunya yaitu investasi emas. Investasi yang satu ini tentunya dapat
memberikan keuntungan di masa mendatang khususnya secara finansial.
Dengan melakukan investasi secara tepat dan konsisten, seseorang dapat
mencapai target tujuan hingga beberapa tahun ke depan. Meski demikian,
perlu diketahui bahwa di balik aktivitas investasi tak hanya terdapat
keuntungan saja. Ada berbagai risiko dalam setiap investasi yang perlu
diketahui. Hal ini juga berlaku jika Anda memilih komoditas emas sebagai
sumber investasi. 

1. Memerlukan Ruang Penyimpanan Khusus

Sudah umum diketahui bahwa emas merupakan komoditas logam


mulia yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Oleh sebab itu, diperlukan tempat
khusus untuk menyimpan logam mulia tersebut. Tentunya hal ini menjadikan
seseorang sebagai investor dalam investasi emas perlu memutar otak untuk
menemukan tempat penyimpanan yang aman. Hal ini dilakukan agar terhindar
dari berbagai gangguan. Tak hanya tempat penyimpanan yang lebih besar,
Anda juga memerlukan pengamanan ekstra seiring semakin tingginya nilai
investasi emas yang dimiliki saat ini. Untuk itu, wajib memiliki tempat khusus
untuk menyimpan semua emas tersebut. 

4
https://www.cimbniaga.co.id/id/inspirasi/perencanaan/keuntungan-dan-kekurangan-
tabungan-emas. Akses 1 mei 2021, pukul 21:15pm.

10
2. Warna emas dapat memudar

Risiko lainnya yang bisa saja didapatkan ketika berinvestasi dengan


emas adalah warna pada emas dapat memudar sehingga menurunkan nilai
jual emas. Warna emas bisa memudar dengan cepat apalagi jika tidak
melakukan perawatan dengan benar. Maka Nilai jual emas yang turun
tentunya akan membuat anda mengalami kerugian. Sehingga sangat
disarankan bagi yang berivestasi dengan emas agar merawat dengan baik
emas-emas anda agar nilai jualnya tetap tinggi.

3. Resiko Emas palsu

Bagi yang masih awam dalam bisnis investasi emas, tentunya harus
sangat memperhatikan risiko yang satu ini karena sangat rawan terjadi.
Bahkan tidak hanya pihak individual saja yang dapat mengalami penipuan
seperti ini, pihak bank atau pegadaian juga bisa saja mengalami penipuan
seperti ini.Baik emas dalam bentuk batang, perhiasan, koin, dan lainnya dapat
mudah dipalsukan saat ini. Oleh sebab itu, akan lebih baik jika melakukan
transaksi jual beli emas di tempat yang mas misalnya saja seperti bank
syariah, pegadaian, toko-toko emas yang memang sudah tepecaya.

4. Resiko Masalah pada teknis

Banyak sekali orang yang belum memahami dengan benar tentang


standar dan perhitungan harga emas yang berlaku. Sehingga pada saat ingin
menjual emas, hasil yang didapatkan akan kurang maksimal.Bahkan bagi
yang masih awam, anda bisa saja ditipu dengan perhitungan yang tidak
transparan sehingga nilai jual emas anda tidak terlalu tinggi. Oleh sebab itu,
akan lebih baik jika anda mempelajari terlebih dahulu standar harga serta
perhitungan yang tepat dari emas sehingga proses jual beli emas tepat dan
5
tidak merugikan anda nantinya.

5. Bahaya Risiko Kehilangan Jika Tidak Bijak

Apabila tidak mampu memenuhi keamanan penyimpanan, maka risiko

5
https://economy.okezone.com/amp/2017/04/28/320/1679221/risiko-investasi-emas-yang-
sebaiknya-diketahui. Akses 30 april 2021, pukul 22:15pm.

11
berikutnya yang dapat Anda alami dalam investasi emas adalah kehilangan
emas tersebut. Mengetahui bahwa emas adalah logam mulia yang harganya
menggiurkan. Maka, logam yang satu ini kerap mengundang aksi pencurian
atau bahkan perampokan. Bahkan pencurian emas pun dapat terjadi
meskipun penyimpanannya sudah di dalam brankas yang aksesnya sangat
terbatas. Apalagi jika jenis investasi emas yang Anda miliki berupa emas
perhiasan, risiko kehilangannya biasanya juga besar. Perhiasan berbahan
emas biasanya dipakai sebagai aksesoris yang mempercantik
penampilan.Pemakaian perhiasan emas yang berlebihan tentunya dapat
mengundang niat buruk orang jahat untuk melakukan pencurian atau
penjambretan. Jika Anda ingin mengenakan perhiasan emas yang dimiliki,
hendaknya tidak memakainya secara berlebihan. Selain itu, perhatikan pula
tempat yang akan Anda kunjungi.

6. Resiko Investasi Emas Bodong

Di era yang serba digital ini ada banyak pihak yang menawarkan kerja
sama investasi dengan berbagai promosi menarik dan meyakinkan, namun
justru cenderung tak masuk akal. Penawaran investasi dengan keuntungan
tinggi tanpa memberikan informasi secara detail adalah indikasi investasi
bodong yang harus di waspadai.  Meskipun zaman kian modern, ternyata
praktik investasi bodong masih saja ditemukan. Dan ada pula masyarakat
yang termakan tawaran tersebut sehingga mengalami banyak kerugian.
Investasi emas juga merupakan salah satu incaran para perusahaan abal-abal
dengan memberikan janji palsu kepada calon investor.

7. Bersifat Jangka Panjang

Investasi emas ini merupakan pilihan yang dianjurkan untuk jangka


panjang. Jadi, bagi Anda yang hendak berinvestasi namun menginginkan
keuntungan dalam jangka pendek, investasi ini dinilai kurang cocok. Artinya,
untuk memilih investasi ini Anda perlu memiliki tujuan jangka panjang.
Misalnya seperti naik haji, membeli rumah, atau menyiapkan biaya pendidikan
anak. Emas memang dikenal sebagai instrumen investasi yang lebih likuid.
Anda dapat menjualnya dan mendapatkan uang tunai kapan saja. Namun,
hasil keuntungan investasi emas ini jika dijalankan dalam waktu singkat tidak

12
bisa memberikan nilai yang besar. Lain halnya jika Anda mulai mengumpulkan
emas selama beberapa tahun. Selisih harga emas dari tahun ke tahun inilah
yang akan memberi keuntungan tersendiri bagi investor. Akan tetapi, jika
Anda memiliki tujuan investasi emas dalam jangka waktu beberapa bulan saja,
hasil yang diperoleh kemungkinan tidak terlalu signifikan. Sebaiknya simpan
emas Anda dalam beberapa tahun lalu menjualnya kembali di saat yang
tepat.6

BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan

Investasi pada sektor riil adalah investasi pada asset yang memiliki
wujud.Investasi emas adalah salah satu jenis alat investasi yang menarik.
Investasi emas dipandang oleh sebagian besar investor sebagai alat investasi
aman adan sudah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Dalam investasi emas
berjangka biasanya memiliki suatu estimasi biaya dan kontrak yang harus
disetujui oleh para investor untuk memulai berinvestasi.Dinar merupakan alat
pembayaran berbentuk koin dengan kadar emas 1/7troy ounce. Orang muslim
terdahulu menggunakan dirham sebagai transaksi jual beli. Saat ini, dinar
hanya digunakan untuk alat investasi ketimbang sebagai transaksi, khususnya
di Indonesia.Tabungan emas adalah layanan pembelian dan penjualan emas
dengan cara membeli emas dalam bentuk logam mulia 24 karat melalui
fasilitas selayaknya menabung. Emas adalah pelindung terghadap nilai dan
kekayaan (protector value and wealth). Semakin tinggi inflasi biasanya akan
semakin baik kenaikan harga emas. Keuntungan dalam memiliki tabungan
emas sebagai investasi. Nilai aset yang jarang mengalami perubahan,
pembelian dan penjualan yang bisa dilakukan di mana saja, serta modal yang

6
https://www.modalrakyat.id/blog/inilah-risiko-investasi-emas-yang-perlu-anda-ketahui, akses 30 april
2021, 22: 37 pm.

13
relatif terjangkau merupakan hanya sebagian kemudahan yang bisa Anda
rasakan ketika memiliki tabungan emas.

B. Saran

Semoga dengan adanya makalah ini dapat memberikan pengetahuan


dan menambah wawasan bagi pembaca. Tidak lupa pula kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca agar
kami dapat menyusun makalah yang lebih baik lagi kedepannya, karena kami
menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang ada di dalamnya.

14
DAFTAR PUSTAKA
Syafputri Ella, (2012), investasi Emas, Dinar, dan Dirham, Niaga Swadaya,
Jakarta.

Dipraja Sholeh, (2011), Golden Planner, PT.Tangga Pustaka, Jakarta.

Tanuwidjaja William, (2009), Cerdas Investasi Emas, MedPres, Yogyakarta.

https://www.modalrakyat.id/blog/inilah-risiko-investasi-emas-yang-perlu-anda
-ketahui,

https://www.cimbniaga.co.id/id/inspirasi/perencanaan/keuntungan-dan-
kekurangan-tabungan-emas

https://economy.okezone.com/amp/2017/04/28/320/1679221/risiko-
investasi-emas-yang-sebaiknya-diketahui.

15

Anda mungkin juga menyukai