Anda di halaman 1dari 103

REVISI RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA)
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AJIBARANG
TAHUN 2014 - 2018

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AJIBARANG
Jl. Raya Pancasan – AjibarangTelp (0281) 6570004 Fax. 6570005
e-mail: rsudajibarang@banyumaskab.go.id
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang


Maha Kuasa, RSUD Ajibarang telah selesai dalam menyusun Revisi
Rencana Strategis RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas 2014 – 2018.
Rencana Strategis ini merupakan dokumen yang sangat penting untuk
menentukan arah program / kegiatan selama lima tahun kedepan.
Dalam proses penyusunan Rencana Strategis ini diupayakan dengan
pengumpulan data internal Rumah Sakit dan Wilayah Kabupaten Banyumas
serta data eksternal RSUD Ajibarang yang mencakup data - data dari
wilayah Kabupaten Banyumas, mengenai data kependudukan dan data -
data kesehatan, dengan maksud membidik segmen pasar RSUD Ajibarang
yang sebagian besar dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Banyumas
serta Kabupaten lain disekitarnya.
Akhirnya dengan mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada Tim Penyusun Revisi Rencana Strategis RSUD
Ajibarang atas jerih payah dan kerjasamanya. Semoga Tuhan Yang Maha
Kuasa senantiasa memberikan bimbingan, kemudahan serta jalan yang
terang dalam melaksanakan tugas – tugas kemanusiaan ini.

Ajibarang, 20 Januari 2017

Revisi Rencana Strategi RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 i


DAFTAR ISI
HALAMAN
KATA PENGANTAR..................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................. ii
DAFTAR TABEL........................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang............................................................. 1
1.2 Landasan Hukum........................................................ 5
1.3 Maksud dan Tujuan.................................................... 7
1.4 Sistematika Penulisan................................................. 8
BAB II GAMBARAN PELAYANAN RSUD AJIBARANG
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi...................... 10
2.2 Sumber Daya............................................................... 15
2.3 Kinerja Pelayanan....................................................... 18
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan.. 34
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN
FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan....................................................... 38
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil
Bupati BanyumasTerpilih............................................. 38
3.3 Telaahan Renstra Kementrian dan Renstra Provinsi... 41
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis........................................ 42
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis........................................ 43

Revisi Rencana Strategi RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 ii


BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN
4.1 Visi dan Misi RSUD Ajibarang.................................. 45
4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah.................. 49
4.3 Strategi dan Kebijakan............................................. 53
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR
KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN
INDIKATIF....................................................................... 54
BAB VI INDIKATOR KINERJA RSUD AJIBARANG YANG
MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD 65
BAB VII PENUTUP....................................................................... 96

Revisi Rencana Strategi RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 iii


DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan Rumah Sakit Umum


Daerah Ajibarang Kabupaten Banyumas..................... 30
Tabel 2.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Rumah Sakit
Umum Daerah Ajibarang Kabupaten Banyumas......... 33
Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja,
Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Rumah
Sakit Umum Daerah Ajibarang Kabupaten
Banyumas................................................................... 56
Tabel 6.1 Target Capaian 2014-2018.......................................... 68
Tabel 6.2 Indikator Awal Pencapaian SPM Pelayanan RSUD
Ajibarang .................................................................... 73

Revisi Rencana Strategi RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 iv


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ajibarang yang awalnya


merupakan Unit Rawat Inap Puskesmas I Ajibarang yang berdiri pada
tahun 1997, kemudian dikembangkan menjadi RSUD Ajibarang yang
beroperasional pada Januari 2007. Tujuan utamanya adalah untuk
meningkatan pelayanan kesehatan pada masyarakat di Kabupaten
Banyumas khususnya Banyumas bagian Barat, meliputi Kecamatan
Ajibarang, Gumelar, Pekuncen, Cilongok, Lumbir, Wangon, Jatilawang
dan Purwojati. RSUD Ajibarang berlokasi di Jalan Raya Pancasan,
Desa Ajibarang Wetan, Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas.
Letak RSUD Ajibarang sangat strategis karena berada di jalur
pertemuan jalan utama pantai utara (Jalur Purwokerto -Tegal/Brebes)
dan jalan utama pantai selatan (Jalur Purwokerto - Cilacap) sehingga
terdapat juga warga Kabupaten Cilacap, Tegal dan Brebes yang
memanfaatkan pelayanan RSUD Ajibarang.
RSUD Ajibarang mempunyai tugas pokok melaksanakan upaya
kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna dengan
mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilakukan
secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan
serta melakukan upaya rujukan. Sedangkan RSUD Ajibarang
mempunyai fungsi antara lain pelayanan medis, pelayanan penunjang
medis dan non medis, pelayanan dan asuhan keperawatan, pelayanan
rujukan, pendidikan dan pelatihan, penelitian pengembangan.
Perkembangan RSUD Ajibarang adalah sebagai berikut :

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 1


1) Berdasarkan Keputusan Menkes Nomor 1339/ Menkes/IX/2005
ditetapkan sebagai Rumah Sakit Tipe D dan tanggal 27 Januari
2007 kegiatan RSUD Ajibarang mulai dilaksanakan. Jumlah
Tempat Tidur sebanyak 122 buah, Luas Lahan: 20.000 m 2, Luas
Bangunan: 16.000 m2;
2) Berdasarkan Keputusan Menkes Nomor 447/MENKES/SK/IV/2012,
tanggal 5 April 2010, RSUD Ajibarang mengalami peningkatan
kelas dari Tipe D ke Tipe C;
3) Berdasarkan Keputusan KARS No: KARS-SERT/46/VIII/2012
tanggal 15 Agustus 2012, RSUD Ajibarang Akreditasi 5 pelayanan
dasar meliputi: Administrasi dan Manajemen, Pelayanan Gawat
Darurat, Pelayanan Keperawatan, Pelayanan Medis dan Rekam
Medis;
4) Berdasarkan Keputusan Bupati Banyumas Nomor :
445.1/967/2011, tanggal 13 Desember 2011 tentang Penetapan
Penerapan Status Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan
Umum Daerah ( PPK-BLUD) dengan status penuh pada RSUD
Ajibarang.
RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas dibentuk dengan Peraturan
Daerah Nomor 2 tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Kabupaten Banyumas nomor 27 Tahun 2009 tentang
Organisasi dan Tata kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten
Banyumas. Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah ini sebagai
amanat Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah. RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas
merupakan lembaga yang dibentuk untuk menjalankan urusan wajib
yaitu urusan wajib bidang Kesehatan, sebagaimana diamanatkan oleh
Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 2


Lahirnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah memberikan dampak terhadap perubahan
Struktur Organisasi Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota
secara Nasional.
Adanya perubahan Struktur Organisasi di Pemerintahan Daerah,
maka berdampak pula terhadap Rencana Strategis di masing-masing
Pemerintah Daerah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada
di lingkungan Pemerintahan Daerah, sehingga terkait dengan
perencanaan yang ada di Pemerintahan Daerah harus dilakukan
penyesuaian berdasarkan struktur organisasi yang baru.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, pemerintah daerah
dalam melaksanakan pembangunan harus menyusun rencana
pembangunan. Dalam rangka memenuhi ketentuan yang diamanatkan
dalam peraturan tersebut Pemerintah Kabupaten Banyumas telah
menyusun Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Tahun 2013-2018.
Sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan
Pemerintah Kabupaten Banyumas yang melaksanakan fungsi
pelayanan kesehatan, RSUD Ajibarang juga menyusun Revisi Rencana
Strategis OPD RSUD Ajibarang Tahun 2014 – 2018.
Pembangunan kesehatan merupakan upaya seluruh potensi
masyarakat, baik oleh pemerintah maupun swasta yang bertujuan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya. Paradigma pembangunan kesehatan yang baru adalah
paradigma sehat yang menekankan kesehatan sebagai hak asasi
manusia, kesehatan sebagai kebutuhan dasar manusia, kesehatan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 3


sebagai investasi bangsa dan kesehatan menjadi titik sentral
pembangunan nasional.
Rumah Sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan
merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan
dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan.
Penyelenggaran pelayanan kesehatan di Rumah Sakit mempunyai
karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks. Berbagai jenis
tenaga kesehatan dengan perangkat keilmuannya masing-masing
berinteraksi satu sama lain. Ilmu pengetahuan dan teknologi
kedokteran yang berkembang sangat pesat yang harus diikuti oleh
tenaga kesehatan dalam rangka pemberian pelayanan yang bermutu,
membuat semakin kompleksnya permasalahan dalam Rumah Sakit.
Rumah sakit yang pada masa lalu lebih dipandang sebagai usaha
sosial, saat ini dikelola dengan pendekatan bisnis dengan tetap
mengutamakan aspek pelayanan. Secara birokrasi RSUD Ajibarang
masih merupakan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Banyumas yang memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat, tetapi pengelolaannya menggunakan pendekatan bisnis
dimana rumah sakit diharapkan dapat menghasilkan pendapatan yang
langsung dapat dikelola oleh Rumas Sakit sebagai pendapatan BLUD.
Pelanggan yang menggunakan jasa rumah sakit tidak berbeda dengan
konsumen yang mengkonsumsi produk dan jasa yang mengharapkan
kepuasan.
RSUD Ajibarang sebagai salah satu rumah sakit pelayanan
kesehatan di Kabupaten Banyumas tidak bisa lepas dari pengaruh
global maupun regional. Hal tersebut menuntut RSUD Ajibarang harus
mempersiapkan diri guna mengantisipasi perubahan yang terjadi
dengan memilih strategi agar dapat meningkatkan kinerjanya untuk
bertahan dan bahkan berkembang.
Untuk dapat memenuhi hal tersebut maka diperlukan adanya
perencanaan yang diharapkan mampu menampung berbagai aspek

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 4


kepentingan, baik stakeholder, manajemen maupun masyarakat pada
umumnya. Kebutuhan dokumen perencanaan tidak bisa dielakkan yang
merupakan kewajiban setiap organisasi baik organisasi bisnis maupun
organisasi publik. Perkembangan lingkungan baik makro maupun mikro
akan memperngaruhi jalannya suatu organisasi, oleh karena itu perlu
adanya langkah-langkah antisipatif dengan memetakan peluang dan
kekuatan sebagai modal dasar menyusun strategi untuk mengatasi
ancaman dan mengurangi kelemahan yang ada.
Penyusunan Rencana Strategis RSUD Ajibarang dilandasi
semangat untuk meningkatkan pelayanan kemandirian rumah sakit.
Untuk meningkatkan kemandirian rumah sakit, perlu adanya fleksibilitas
dalam pengelolaan keuangan. Fleksibilitas dimaksud untuk
memberikan kemudahan dan keleluasaan dalam merencanakan alokasi
sumber daya sesuai dengen perubahan kondisi layanan sehingga akan
membawa dampak meningkatnya daya saing. Disamping itu, Rencana
Strategis merupakan dokumen perencanaan jangka menengah yang
dapat dijadikan pedoman dan petunjuk arah yang jelas dalam
melaksanakan praktek-praktek bisnis yang sehat sesuai dengan
amanat Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK BLU), yang
diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2012, dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Daerah (BLUD).
1.2 Landasan Hukum
Landasan hukum Rencana Strategis RSUD Ajibarang adalah:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Nasional.
2. Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 5


atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
4. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tentang Pola Pengelolaan
Keuangan BLU (PPK BLU) yang diperbaharui dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah.
7. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Badan Layanan Umum Daerah
(BLUD).
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1691/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit.
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit.
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun
2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit.
13. KEPMENKES Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit.
14. KEPMENKES Nomor 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit
15. KEPMENKES Nomor 374/Menkes/SK/V/2009 tentang Sistem
Kesehatan Nasional.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 6


16. KEPMENKES Nomor 447/MENKES/SK/IV/2010 tentang
Peningkatan Kelas Rumah sakit Umum Daerah Ajibarang
Kabupaten Banyumas Milik Pemerintah Kabupaten Banyumas
Provinsi Jawa Tengah menjadi kelas C.
17. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 2 Tahun 2011
tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah
Kabupaten Banyumas
18. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 10 Tahun 2013
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabuaten Banyumas Tahun 2013-2018.
19. Peraturan Bupati Banyumas Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Penjabaran Tugas dan Fungsi RSUD Ajibarang Kabupaten
Banyumas.

1.3 Maksud dan Tujuan


a. Maksud
Maksud Penyusunan Rencana Strategis RSUD Ajibarang
Kabupaten Banyumas adalah sebagai Penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Banyumas tahun 2013-2018, dalam rangka mencapai visi, misi,
tujuan, sasaran dan Program Rumah Sakit Umum Daerah
Ajibarang kabupaten Banyumas.
b. Tujuan
Tujuan penyusunan Rencana Strategis RSUD Ajibarang adalah:
1. Menjamin konsistensi antara visi, misi, tujuan dan sasaran
pembangunan yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten
Banyumas dengan visi, misi, tujuan dan sasaran RSUD
Ajibarang.
2. Sebagai alat pemersatu langkah dan komitmen segenap
sumber daya manusia RSUD Ajibarang dalam meningkatkan
kinerja sesuai standar mutu layanan yang ditargetkan dalam
dokumen perencanaan.
Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 7
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan rencana jangka pendek
(tahunan) serta alat kendali dalam alokasi sumber daya untuk
peningkatan efisiensi dan efektifitas sumber daya.

1.4 Sistematika Penulisan


Rencana Strategis Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang
Kabupaten Banyumas Tahun 2016-2020 disusun dengan sistematika
sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN RSUD AJIBARANG
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi
2.2 Sumber Daya
2.3 Kinerja Pelayanan
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati
BanyumasTerpilih
3.3 Telaahan Renstra Kementrian dan Renstra Provinsi
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN
4.1 Visi dan Misi RSUD Ajibarang

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 8


4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
4.3 Strategi dan Kebijakan
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR
KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN
INDIKATIF
BAB VI INDIKATOR KINERJA RSUD AJIBARANG YANG
MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VII PENUTUP

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 9


BAB II
GAMBARAN PELAYANAN RSUD AJIBARANG

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi


Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 27
Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah
Kabupaten Banyumas sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 2 Tahun 2011 tentang Perubahan
Atas Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 27 Tahun 2009
tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten
Banyumas. Peraturan Bupati Nomor 10 Tahun 2011 tentang Penjabaran
Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Umum Daerah ajibarang Kabupaten
Banyumas.
Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang Kabupaten Banyumas
mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
1. Tugas
Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang pelayanan kesehatan pada RSUD Ajibarang.
2. Fungsi
a. Perumusan kebijakan teknis di lingkup pelayanan kesehatan pada
RSUD Ajibarang;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah
lingkup pelayanan kesehatan pada RSUD Ajibarang;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas pelayanan pada RSUD
Ajibarang;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Untuk melaksanakan tugas dan fungsi tersebut diatas maka :
1) Direktur RSUD Ajibarang mempunyai tugas sebagai berikut :
Memimpin penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah
dibidang pelayanan kesehatan pada RSUD Ajibarang sesuai

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 10


dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka mewujudkan
masyarakat Kabupaten Banyumas yang sehat.
2) Bagian Administrasi dan Keuangan mempunyai tugas :
Mengkoordinasikan penyiapan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, bina
program dan mutu RSUD Ajibarang sesuai dengan ketentuan
yang berlaku guna menyelaraskan pelaksanaan tugas.
a) Sub Bagian Bina Program dan Mutu mempunyai tugas sebagai
berikut :
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan,
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program serta
meningkatkan mutu dan kerja sama pada RSUD Ajibarang
sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna meningkatkan
kinerja RSUD Ajibarang.
b) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas sebagai berikut :
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
pengelolaan pendapatan, belanja dan akuntansi keuangan
RSUD Ajibarang sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna
menyelaraskan pelaksanaan tugas pada RSUD Ajibarang.
c) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas
sebagai berikut :
Menyiapkan perumusan kebijakan teknis administrasi umum
dan kepegawaian pada RSUD Ajibarang sesuai dengan
ketentuan yang berlaku guna meningkatkan kinerja RSUD
Ajibarang.
3) Bidang Pelayanan dan Keperawatan mempunyai tugas sebagai
berikut :
Mengkoordinasikan penyiapan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan pelayanan medis dan keperawatan pada RSUD
Ajibarang sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna
menyelaraskan pelaksanaan tugas.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 11


a) Seksi Pelayanan mempunyai tugas sebagai berikut :
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
pelayanan medis pada instalasi rawat jalan, instalasi rawat
inap, instalasi bedah sentral, instalasi intensive care unit dan
instalasi gawat darurat sesuai dengan ketentuan yang berlaku
guna meningkatkan kinerja RSUD Ajibarang.
b) Seksi Keperawatan mempunyai tugas sebagai berikut :
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
pelayanan keperawatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
guna meningkatkan kinerja RSUD Ajibarang.

4) Bidang Penunjang mempunyai tugas sebagai berikut :


Mengkoordinasikan penyiapan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan pelayanan penunjang medis dan non medis pada RSUD
Ajibarang sesuai dengan ketentuan yang berlaku guna
menyelaraskan pelaksanaan tugas.
a) Seksi Penunjang Medis mempunyai tugas sebagai berikut :
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
pelayanan penunjang medis pada instalasi gizi, instalasi
farmasi, instalasi laboratorium, instalasi radiologi dan instalasi
rehabilitasi medis RSUD Ajibarang sesuai dengan ketentuan
yang beraku guna menyelaraskan pelaksanaan tugas.
b) Seksi Penunjang Non Medis mempunyai tugas sebagai berikut:
Menyiapkan penyusunan dan pelaksanaan kebijakkan
pelayanan penunjang non medis pada instalasi pemulasaran
jenazah, instalasi sterilisasi sentral, instalasi perbaikan sarana
dan prasarana Rumah Sakit, instalasi pengolahan limbah,
instalasi rekam medis, instalasi transportasi dan keamanan,
instalasi pemasaran dan kepuasan pelanggan, instalasi
teknologi informatika serta instalasi diklat dan pemberdayaan
sumber daya manusia RSUD Ajibarang sesuai dengan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 12


ketentuan yang berlaku guna menyelaraskan pelaksanaan
tugas.
3. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi Rumah sakit Umum Daerah Ajibarang terdiri dari:
a. Direktur
b. Bagian Administrasi dan Keuangan
1) Subag Bina Program dan Mutu
2) Subag Umum dan Kepegawaian
3) Subag Keuangan
c. Bidang Pelayanan dan Keperawatan
1) Seksi Pelayanan
2) Seksi Keperawatan
d. Bidang Penunjang medis dan non medis
1) Seksi Penunjang Medis
2) Seksi Penunjang Non Medis

Adapun struktur organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang


Kabupaten Banyumas dapat digambarkan sebagai berikut :

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 13


DIREKTUR

KELOMPOK
JABATAN BAG. ADMINISTRASI
FUNGSIONAL & KEUANGAN

SUBBAG SUBBAG UMUM &


SUBBAG BINA
KEUANGAN KEPEGAWAIAN
PROGRAM & MUTU

BIDANG
BIDANG
PELAYANAN & PENUNJANG
KEPERAWATAN

SEKSI PENUNJANG
SEKSI PELAYANAN MEDIS

SEKSI SEKSI PENUNJANG


KEPERAWATAN NON MEDIS

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 14


2.2 Sumber Daya RSUD Ajibarang
1. Pegawai
Jumlah pegawai pada Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang
sebanyak 440 orang yang terdiri dari PNS : 192 orang dan
Pegawai Non PNS : 248 orang. Adapun daftar rincian pegawai
sebagai berikut :

DAFTAR PEGAWAI NEGERI SIPIL


RSUD AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS
PER JANUARI 2017

NO URAIAN PENDIDIKAN JUMLAH KET


1 Direktur Dokter Umum 1
2 Kabag Administrasi dan Keuangan S 2 Ilmu Hukum 1
3 Kabid.Pelayanan Dokter Umum 1
4 Kabid Penunjang Spesialis Kandungan 1
5 Kasubag Umum dan Kepegawaian S2 Lingkungan 1
6 Kasubag Keuangan Sarjana Hukum 1
7 Kasubag Bina Program dan Mutu Sarjana Ilmu Pem. 1
8 Kasi Pelayanan Dokter Umum 1
9 Kasi Keperawatan S1 Keperawatan 1
10 Kasi Penunjang Medis Dokter Umum 1
11 Kasi Penunjang Non Medis Sarjana Kes Mas 1
12 Kepala Instalasi TI Sarjana TI 1
13 Kepala IPSRS S2 Biomed 1
14 Dokter Spesialis S2 10
15 Dokter Umum S1 4
16 Dokter gigi S1 2
17 Apoteker S1 5
18 Asisten Apoteker DIII 3
19 Sarjana Keperawatan S1 Keperawatan 18
20 Perawat DIII Keperawatan 68
21 Perawat DIV (Anestesi) 5
22 Perawat SLTA (SPK) 2
23 Bidan DIV 1
24 Bidan DIII 19
25 Bidan DI 1
DIII Analis
26 Pelaksana Laboratorium
Kesehatan 6
27 Pelaksana Radiologi DIII Radiologi 5
Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 15
28 Pelaksana Gizi DIV 1
29 Pelaksana GiziI DIII 1
30 Pelaksana Elektromedis DIII 1
31 Pelaksana Sanitasi DIII Kesling 3
32 Pelaksana Rekam Medis DIII RM 2
33 Fisioterapi DIV 1
34 Refraksionis optision DIII 1
35 Teknis listrik STM 1
36 Verifikator keuangan DIII Akuntansi 1
37 Administrasi ruang S1 4
38 Administrasi ruang DIII 5
39 Administrasi ruang SMA 9
JUMLAH 192

DAFTAR PEGAWAI NON PNS


RSUD AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS
PER JANUARI 2017

NO URAIAN JUMLAH KET

1 Dokter Spesialis 0

2 Dokter Umum 4
3 Petugas Penunjang Medis

- Perawat 63

- Bidan 15
4 Petugas Penunjang non Medis

- Radiografer 2

- Analis Kesehatan 4
- Nutrisionis 1

- Fisoterapis 3

- Sanitarian 5
- Asisten Apoteker 10

- Apoteker 1

- Pelaksana Rekam Medis 10


- Programer 0

- Teknik Listrik 2

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 16


- Teknik Bangunan 2

- Elektromedis 3
- CSSD 3

5 Petugas Gizi 15

6 Petugas Loundry 7
7 Petugas Pengemudi 5

8 Petugas satpam 17

9 Petugas Pemulasaran Jenazah 3


10 Petugas Kebersihan/Kerumahtanggaan 23

11 Petugas Administrasi 50
JUMLAH 248

1. Aset
Aset tetap terdiri dari :
a. Aset Yang Berasal Dari Pemerintah Kabupaten Banyumas
(APBD Per Juni 2015)
Kode
No. Gol Bidang Nama Bidang Barang Jumlah Harga (Rp.)
Barang

1 01 01 TANAH 7.200.262.964
2 02 PERALATAN DAN MESIN 33.397.376.897
02 a. Alat-alat Besar
03 b. Alat-alat Angkutan 1.614.405.035
04 c. Alat-alat Bengkel dan Alat Ukur
35.566.000
05 d. Alat-alat Pertanian/Peternakan
1.000.000
06 e. Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga 9.103.466.972
07 f. Alat-alat Studio dan Komunikasi 228.696.150
08 g. Alat-alat Kedokteran 19.098.984.640
09 h. Alat-alat Laboratorium 3.315.258.100
10 i. Alat-alat Keamanan
3 03 GEDUNG DAN BANGUNAN 19.177.896.000
11 a. Bangunan Gedung 19.177.896.000
12 b. Bangunan Monumen
4 04 JALAN, IRIGASI DAN JARINGAN 1.581.823.400
13 a. Jalan dan Jembatan
14 b. Bangunan Air/Irigasi 970.577.000
15 c. Instalasi 197.560.000

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 17


16 d. Jaringan 413.686.400
5 05 ASET TETAP LAINNYA
17 a. Buku Perpustakaan
b. Barang Bercorak
18
Kesenian/Kebudayaan
19 c. Hewan Ternak dan Tumbuhan
6 06 KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN
TOTAL 61.357.359.261

b. Aset Yang Berasal Dari Pemerintah Pusat (APBN per JUNI 2015)
No Uraian Jumlah
1 Peralatan Dan Mesin 5.739.500.000
2 Gedung dan Bangunan
3 Kontruksi dalam Pengerjaan
4 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (1.147.900.000)
5 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan
Aset Tetap yang tidak digunakan dalam operasi
6 pemerintahan 7.836.620.500
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak
7 digunakan dalam operasi (2.980.955.260)
JUMLAH 9.447.265.240

1.3 Kinerja Pelayanan


1. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Prasarana Rumah Sakit
/Rumah Sakit Mata.

Program ini ditujukan untuk meningkatkan kegiatan pengadaan


peralatan kesehatan/kedokteran dan meningkatkan sarana serta
prasarana rumah sakit.
Rencana kerja indikatif berupa kegiatan pokok yang dilaksanakan
dalam program ini antara lain :
a. Pembangunan rumah sakit.
Kegiatan pembangunan rumah sakit ajibarang dilaksanakan
mulai tahun 2004 sampai sekarang,sedangkan sumber
anggaran berasal dari APBN (Tugas Pembantuan, Dana
Alokasi Kusus) maupun APBD.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 18


b. Pengadaan peralatan rumah sakit.
Kegiatan pengadaan peralatan rumah sakit Ajibarang
dilaksanakan mulai tahun anggran 2005 berupa peralatan
kesehatan, pearalatan rumah tangga dan peralatan kantor yang
dananya bersumber dari APBN dan APBD.
Indikator Program pengadaan, penigkatan sarana prasarana
rumahsakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah mata ini
antara lain :
a. Jumlah sarana dan prasarana yang dapat dibangun/diadakan :
1. Tahun 2004 pembangunan rumah sakit Ajibarang
sebanyak 3 unit berupa gedung IGD,
selasar, IBS
2. Tahun 2005 pembangunan rumah sakit berupa
perkantoran, rawat jalan, pavingisasi,
pemasangan instalasi listrik dan
penangkal petir
3. Tahun 2006 pembangunan instalasi rawat inap kelas
III, IBS, ICU, VK dan CSSD.
4. Tahun 2007 pembangunan instalasi gizi, instalasi
laundry, instalasi rawat inap kelas II,
instalasi genset, instalasi jenasah, tower
air, selasar, pintu gerbang, pengerasan
jalan dan jembatan
5. Tahun 2008 tidak ada pembangunan
6. Tahun 2009 pembangunan gedung nifas
7. Tahun 2010 pembangunan Mushola dan
pengembangan IGD
8. Tahun 2011 pembangunan rawat inap anak, rawat
inap kelas III, pembangunan IBS,
laboratorium dan Bank Darah serta
instalasi pengolahan air limbah

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 19


9. Tahun 2012 pembangunan selasar dan tower air
10. Tahun 2013 pembangunan gedung instalasi
pemeliharaan sarana rumah sakit
(IPSRS), incenerator dan pembangunan
gedung instalasi rekam medis
11. Tahun 2015 pembangunan Gedung ICU dan IBS
12. Tahun 2016 Pembangunan Rumah Genzet dan
Pembangunan Gedung ICU dan IBS
Tahap II
Dari data cakupan jumlah sarana dan sarana gedung yang
dibangun selama 5 (lima) tahun terahir bahwa rata – rata setiap
tahun ada 2 unit pembangunan gedung, hanya pada tahun
2014 saja yang tidak ada pembangunan.
b. Jumlah ruangan yang dapat ditingkatkan sarana dan
prasarananya.
a. Tahun 2008 ada beberapa ruangan yang
ditingkatkan sarananya berupa
peralatan rumah tangga dan
perkantoran
b. Tahun 2009 sebanyak 4 instalasi antara lain IGD,
Nifas, rawat jalan, dan laboratorium
khususnya peralatan kesehatan
c. Tahun 2010 sebanyak 5 instalasi dan 5 ruang
d. Tahun 2011 ada 5 instalasi berupa bangunan
instalasi rawat inap anak, instalasi
rawat inap kelas III, instalasi
pengolahan air limbah, instalasi bedah
sentral dan instalasi laboratorium
e. Tahun 2012 instalasi air bersih
Dari data tersebut selama 5 tahun terakhir semua instalasi dan
ruangan terdapat peningkatan sarana dan prasarananya. Untuk

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 20


meningkatkan pelayanan kesehatan dan semakin
meningkatnya kunjungan pasien maka sarana dan prasarana
rumah sakit khususnya pada peralatan kesehatan maupun
peralatan rumah tangga dan perkantoran masih perlu
ditingkatkan.

2. Program Pelayanan Kesehatan

Program ini ditujukan untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah


sakit. Rencana kerja indikatif berupa kegiatan pokok yang
dilaksanakan dalam program ini antara lain :
a. Pengadaan obat-obatan, bahan kimia dan BHP kesehatan
rumah sakit.
b. Pengadaan logistik rumah sakit dan perlengkapan dapur.
c. Pengadaan alat kedokteran/kesehatan dan peralatan
penunjang rumah sakit.
Program pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah
Ajibarang adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan, ada
beberapa pelayanan yaitu : Pelayanan Gawat Darurat,
Pelayanan Rawat Jalan, Pelayanan Rawat Inap, Pelayanan
Keperawatan, Pelayanan Rekam Medis, Pelayanan Radiologi,
Pelayanan Laboratorium, Pelayanan Bedah Sentral, Pelayanan
Perinatologi, Pelayanan Kebidanan, Pelayanan Farmasi,
Pelayanan gigi dan mulut, Pelayanan Keluarga Berencana, dan
lain-lain.
Indikator program pelayanan kesehatan ini antara lain :
a. IGD; Jumlah kunjungan pasien IGD
b. Rawat Jalan; Jumlah kunjungan pasien rawat jalan
c. Rawat Inap Pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu
tertentu (BOR), Rata rata lama rawat seorang pasien (ALOS),
Berapa kali satu tempat tidur dipakai oleh pasien dalam periode
tertentu (BTO), Lamanya rata rata tempat tidur kosong atau

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 21


rata-rata tempat tidur tersedia pada periode waktu tertentu
(TOI), Proporsi seluruh pasien rawat inap yang meninggal
dalam periode waktu tertentu (GDR), Proporsi seluruh pasien
rawat inap yang meninggal setelah mendapat perawatan lebih
dari atau sama dengan 48 jam dalam periode waktu tertentu
(NDR);

Adapun pencapaian kinerjanya selama 5 tahun terakhir sebagai


berikut :
a. Kunjungan pasien IGD terdiri dari pasien umum dan
jamkesmas, untuk non bedah, kasus bedah dan kasus
kebidanan dengan data kunjungan sebagai berikut :
1. Tahun 2011 10.469 kasus
2. Tahun 2012 10.990 kasus naik 521 (4,98%)
3. Tahun 2013 12.902 kasus naik 1912 (14,82%)
4. Tahun 2014 14.476 kasus naik 1574 (12,20%)
5. Tahun 2015 15.586 kasus naik 1.110 (7,67%)
Dilihat data kunjungan pasien selama 5 tahun terakhir setiap
tahunnya mengalami kenaikan rata – rata 1.279 pasien.
b. Kunjungan pasien instalasi rawat jalan di rumah sakit umum
Ajibarang terdiri dari pasien umum, jamsostek, jamkesmas,
jampersal dan lain – lain., dengan data sebagai berikut :
1. Tahun 2011 30.570 pasien
2. Tahun 2012 36.374 pasien naik 5.804 (18,98%)
3. Tahun 2013 42.804 pasien Naik 6.430 (17,67%)
4. Tahun 2014 55.765 pasien Naik 12.96 (30,27%)
5. Tahun 2015 65.064 pasien naik 9.299 (16.67 %)
Dilihat kunjungan di instalasi rawat jalan selama 5 tahun
terakhir ada kenaikan setiap tahunnya rata-rata 8.623 pasien.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 22


c. Capaian indikator rawat inap selama 5 tahun terakhir sebagai
berikut :
1) Prosentase Pemakain tempat tidur pada satu satuan waktu
tertentu (BOR) adalah sebagai berikut :
a. Tahun 2011 60% sudah memenuhi standar
depkes yaitu 60-85% .
b. Tahun 2012 51,26% masih dibawah standar
depkes yaitu 60-85%.
c. Tahun 2013 63,14% sudah memenuhi standar
depkes yaitu 60-85%
d. Tahun 2014 69,36% sudah memenuhi standar
depkes yaitu 60-85%
e. Tahun 2015 73,52% sudah memenuhi standar
depkes yaitu 60-85%.
Berdasarkan hasil capaian selama kurun waktu 5 tahun bisa
dilihat rata-rata BOR-nya yaitu 63,46%, pada tahun 2011
dan 2012 belum memenuhi standar depkes.
2) Rata-rata lama rawat seorang pasien (ALOS)
a. Tahun 2011 3 hari belum sesuai standar
depkes yaitu 6-9 hari.
b. Tahun 2012 3,35 hari belum sesuai standar
depkes yaitu 6-9 hari
c. Tahun 2013 3,02 hari belum sesuai dengan
standar depkes yaitu 6-9
hari.
d. Tahun 2014 3,12 hari belum sesuai standar
depkes yaitu 6-9 hari.
e. Tahun 2015 3,28 hari belum sesuai standar
depkes yaitu 6-9 hari.
Melihat dari rata-rata lama rawat seorang pasien dari tahun
2011-2015 belum ada yang memenuhi standar depkes.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 23


3) Berapa kali satu tempat tidur dipakai oleh pasien dalam
periode tertentu (BTO).
a. Tahun 2011 74 kali sudah melebihi standar
depkes yaitu 40-50 kali
b. Tahun 2012 46,97 kali sudah memenuhi standar
depkes yaitu 40-50 kali
c. Tahun 2013 68,32 kali sudah melebihi standar
depkes yaitu 40-50 kali
d. Tahun 2014 52,28 kali sudah melebihi standar
depkes yaitu 40-50 kali
e. Tahun 2015 60,22 kali sudah melebihi standar
depkes yaitu 40-50 kali
Dilihat dari capaian BTO selama 5 tahun, sudah memenuhi
standar depkes.
4) Lamanya rata-rata tempat tidur kosong atau rata-rata tempat
tidur tersedia pada periode waktu tertentu (TOI).
a. Tahun 2011 2 hari sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu 1-3
hari
b. Tahun 2012 2,6 hari sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu 1-3
hari
c. Tahun 2013 1,75 hari sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu 1-3
hari
d. Tahun 2014 2,39 hari sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu 1-3
hari
e. Tahun 2015 1,34 hari sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu 1-3
hari

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 24


5) Proporsi seluruh pasien rawat inap yang meninggal dalam
periode waktu tertentu (GDR)
a. Tahun 2011 25 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 45
0/00
b. Tahun 2012 23 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 45
0/00
c. Tahun 2013 23 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 45
0/00
d. Tahun 2014 14 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 45
0/00
e. Tahun 2015 11 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 45
0/00
Berdasarkan hasil capaian diatas dari tahun 2011 – 2015
sudah sesuai dengan standar yang ditentukan oleh
depkes.
6) Proporsi seluruh pasien rawat inap yang meninggal setelah
mendapat perawatan lebih dari atau sama dengan 48 jam
dalam periode waktu tertentu (NDR)
f. Tahun 2011 11 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 25
0/00
g. Tahun 2012 9,44 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 25
0/00
h. Tahun 2013 8,98 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 25

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 25


0/00
i. Tahun 2014 6,7 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 25
0/00
j. Tahun 2015 6,65 0/00 sudah sesuai dengan
standar depkes yaitu < 25
0/00
Dari hasil capaian tersebut dari tahun 2011 – 2015
semuanya sudah sesuai standar yang ditentukan depkes.

3. Program Pendukung Pelayanan


Program ini ditujukan untuk meningkatkan/mendukung
produktifitas kinerja pelayanan rumah sakit.
Rencana kerja indikatif berupa kegiatan pokok yang dilaksanakan
dalam program ini antara lain :
a. Ketatausahaan
Kegiatan Ketatausahaan meliputi honor pegawai, perjalanan
dinas, belanja rutin seperti air, listrik, bahan pembersih,
perawatan kendaraan, alat tulis kantor, cetakan dan
sebagainya.
b. Peningkatan sumber daya aparatur dan mutu.
Pada kegiatan ini dilaksanakan oleh instalasi diklat berupa
pelatihan pelatihan baik internal maupun eksternal, kerja sama
dengan unit pendidikan dan unit lain yang ada disekitar
Kabupaten Banyumas dan sekitarnya.
c. Promosi kesehatan, kegiatan sosial dan pengelolaan
pelanggan rumah sakit
Kegiatan ini berupa penyuluhan baik langsung maupun tidak
langsung, kegiatan sosial seperti sunatan masal dan kegiatan
survei pelanggan.
d. Pengembangan sistem informasi manajemen rumah sakit.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 26


Kegiatan ini untuk mendukung manajemen kesehatan terutama
akses informasi ketepatan, kecepatan dan perlengkapan,
pemanfaatan data informasi sebagai bahan dalam pengambilan
keputusan.
e. Pemeliharaan rutin/berkala RSU, kalibrasi alat kesehatan dan
peralatan penunjang RS lainnya.
Pada kegiatan ini berupa pemeliharaan gedung, kalibrasi alat
kesehatan, pemeliharaan peralatan rumah tangga dan
perkantoran, pemeliharaan peralatan kesehatan serta peralatan
penunjang rumah sakit lainnya.
Indikator program pendukung pelayanan kesehatan ini antara lain :
a. Tersedianya kebutuhan administrasi perkantoran di seluruh
instalasi dan manajemen rumah sakit.
b. Jumlah sumber daya manusia yang ditingkatkan
pengetahuannya
c. Kepuasan pelanggan rumah sakit.
Adapun pencapaian kinerjanya dapat diuraikan sebagai berikut :
a. Tersedianya kebutuhan administrasi perkantoran di seluruh
instalasi dan manajemen rumah sakit.
b. Jumlah sumber daya manusia yang ditingkatkan
pengetahuannya.
Rumah sakit umum Ajibarang pada kegiatan sumber daya
aparatur dan mutu dilaksanakan oleh instalasi pendidikan,
latihan dan pemberdayaan SDM yang memiliki kontribusi
penting dalam upaya peningkatan mutu pelayanan. Dalam
rangka meningkatkan kualitas SDM instalasi diklat melakukan
koordinasi dalam berbagai kegiatan pelatihan baik internal
maupun eksternal untuk meningkatkan kecakapan kinerja
seluruh pegawai baik medis maupun non medis, kegiatan
pelatihan eksternal yaitu dengan mengirimkan tenaga untuk
mengikuti pelatihan seperti pelatihan manajemen, pelatihan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 27


penghitungan beban kerja, pelatihan kegawatdaruratan
neonatus dan berbagai pelatihan – pelatihan, workshop dan
seminar - seminar lainnya. Selain itu RSUD Ajibarang telah
menjalin kerja sama dengan berbagai intitusi pendidikan dalam
rangka mendukung pendidikan tenaga kesehatan terutama
wilayah Kabupaten Banyumas dan sekitarnya dalam bentuk
MoU dengan beberapa perguruan tinggi seperti Universitas
Jenderal Soedirman, Universitas Muhammadiyah Purwokerto,
Poltekes Kemenkes Purwokerto, Akademi Kebidanan YLPP,
Poltekes Banjarnegara dan STIKES Harapan Bangsa
Purwokerto. Capaian kegiatan instalasi Diklat selama 5 tahun
terakhir yaitu pada tahun 2011 jumlah tenaga yang mengikuti
pelatihan sebanyak 374 orang, pada tahun 2012 sebanyak 382
orang, pada tahun 2013 sebanyak 502 orang, pada tahun 2014
sebanyak 617 orang, pada tahun 2015 sebanyak 863 orang.
Dari data tersebut setiap tahun mengalami peningkatan. Selain
itu juga untuk memenuhi kebutuhan dokter spesialis RSUD
Ajibarang telah mengirimkan/mengijinkan tugas belajar.
c. Promosi kesehatan, kegiatan sosial dan pengelolaan
pelanggan rumah sakit.
Dalam kegiatan ini telah dilaksanakan berbagai promosi baik
secara langsung maupun tidak langsung, promosi yang
dilaksanakan secara langsung seperti penyuluhan- penyuluhan
ke berbagai wilayah kecamatan seperti yang telah
dilaksanakan pada awal berdirinya rumah sakit dan penyuluhan
langsung yang telah dilaksanakan oleh dokter spesialis syaraf
kepada pengunjung pasien di ruang tunggu rawat jalan.
Sedangkan penyuluhan secara tidak langsung melalui
pemasangan baliho, lieflet, dan televisi. Survei kepuasan
pelanggan rumah sakit dilaksanakan mulai tahun 2012 yaitu
kepada pengunjung pasien dengan hasilnya sebagai berikut :

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 28


Tahun 2012, hasil dari survei pelanggan sebanyak 150
kuesioner dengan nilai 72,538 tahun 2013 dengan nilai 71,88
tahun 2014 dengan nilai 73,92. Hal ini menggambarkan
capaian nilai IKM yang meningkat. Dapat disimpulkan mutu
pelayanan dan kinerja unit pelayanan baik, akan tetapi dari 14
unsur pelayanan yang telah dinilai masih ada beberapa unsur
yang perlu ditingkatkan:
1) Kesopanan dan keramahan petugas dalam melayani
penunjung rumah sakit
2) Keamanan pelayanan rumah sakit.
3) Prosedur pelayanan rumah sakit.
Beberapa unsur yang perlu mendapat perhatian serius untuk
dievaluasi dan ditindaklanjuti antara lain Kecepatan pelayanan,
Ketepatan jadwal pelayanan dan Kenyamanan pelayanan.

Pencapaian kinerja dan anggaran selama 5 (lima)


tahun 2011 s.d 2015, dapat dilihat pada tabel 2.1 dan 2.2
dibawah ini :

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 29


Tabel 2.1
Pencapaian Kinerja Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang Kabupaten Banyumas.

Indikator Kinerja Target RSB Tahun Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada Tahun ke-
Target
sesuai Tugas Target Target
NO Indikator
dan Fungsi SPM IKK 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
Lainnya
OPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Jumlah 20685 12216 13175 15537 17466 20685 10469 10990 12902 14476 15586 85,67% 83,42% 83,04% 82,88 75,35%
kunjungan pasien
IGD

2 Jumlah 46017 23554 29319 36280 40886 46017 30570 36374 42804 44.525 54.220 129,8 % 124,1% 118,0% 136,4% 117,8%
kunjungan pasien
rawat jalan

3 Prosentase 60-85 % 63 % 66 % 69 % 72 % 75 % 60% 51,26 % 63,14% 69,36% 73,52% 95,2% 77,67% 91,5% 96,3 % 98,02%
pemakaian
tempat tidur pada
sat satuan waktu
tertentu (BOR)

4 Rata-rata lama 6-9 hr 6,2 hr 6,3 hr 6,4 hr 6,5 hr 6,6 hr 3 hr 3,35 hr 3,02 hr 3,12 hr 3,28 hr 48,4% 53,2% 47,1% 48 % 49,6%
rawat seorang
pasien (ALOS)

5 Berapa kali satu 40-50 kl 43 kl 44 kl 45 kl 46 kl 47 kl 74 kl 46,9 kl 68,32 kl 52,28 60,22 172% 106% 151 % 113 % 128 %
tempat tidur kl kl
dipakai oleh
pasien dalam
periode tertentu
(BTO)

6 Rata-rata tempat 1-3 hr 2 ,1 hr 2,2 hr 2,3 hr 2,4 hr 2,5 hr 2 hr 2,6 hr 1,75 hr 2,39 hr 1,34 hr 100% 104% 76 % 99,5 % 53,6 %
tidur kosong atau
rata-rata tempat
tidur tersedia
pada periode
waktu tertentu
(TOI)

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 30


Indikator Kinerja Target RSB Tahun Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada Tahun ke-
Target
sesuai Tugas Target Target
NO Indikator
dan Fungsi SPM IKK 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
Lainnya
OPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
7 Proporsi seluruh < 45 o/oo 30 o/oo 29 o/oo 28 o/oo 27 o/oo 26 o/oo 25 o/oo 23 o/oo 23 o/oo 14 o/oo 11 o/oo 50% 36,5% 82,1% 92,5% 90%
pasien rawat inap
yang meninggal
dalam periode
waktu tertentu
(GDR)

8 Proporsi seluruh < 25 o/oo 22 o/oo 21 o/oo 20 o/oo 19 o/oo 18 o/oo 11 o/oo 9,44 o/oo 8,98 o/oo 6,7 6,65 20,4% 295% 36,5% 57,8% 52,2%
pasien rawat inap o/oo o/oo
yang meninggal
setelah mendapat
perawatan lebih
dari atau sama
dengan 48 jam
dalam periode
waktu tertentu
(NDR)

9 Tersedianya Semua 95% 95% 95% 95% 95% 95% 90% 99,2% 94,1% 87% 100% 94,7% 104% 99% 91,5%
kebutuhan instalasi
administrasi
perkantoran di
seluruh instalasi
dan manajemen
rumah sakit.

10 Jumlah sumber 300 org 100 150 200 250 300 98 105 260 374 382 98% 70% 130% 149% 127%
daya manusia
yang ditingkatkan
pengetahuanya

11 Kepuasan ≥ 70 % 0 0 0 0 80 % 0 % 0 % 0 % 0 % 72,5% 0 % 0% 0% 0% 90,6%


pelanggan rumah
sakit.

12 Jumlah sarana 14 unit 1 unit 3 unit 5 unit 4 unit 1 unit 0 unit 1 unit 2 unit 5 unit 2 unit 0% 33,3% 40% 125% 200%
dan prasarana
yang dapat di
bangun/diadakan.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 31


Indikator Kinerja Target RSB Tahun Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian pada Tahun ke-
Target
sesuai Tugas Target Target
NO Indikator
dan Fungsi SPM IKK 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
Lainnya
OPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
13 Jumlah ruangan 14 inst 2 inst 2 inst 4 inst 5 inst 1 inst 1 inst 1 inst. 1 inst. 4 inst 1 inst 50% 50% 25% 80% 100%
yang dapat
ditingkatkan
sarana dan
prasarananya.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 32


Tabel 2.2
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang Kabupaten Banyumas

Rata-rata
Anggaran pada Tahun Realisasi Anggaran pada Tahun Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun
Pertumbuhan
PROGRAM/KEGIATAN 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisa
(Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm (Rp dlm
(%) (%) (%) (%) (%) (%) si (%)
ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan) ribuan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
NON PROGRAM 6.275.352 7.612.251 6.232.856 8.315.146 9.236.511 6.147.391 7.228.937 7.513.273 8.129.036 8.982.678 97.96 94.96 91.26 97.76 97.25
Program 5.000.659 4.299.696 7.515.333 3.360.467 11.894.024 4.570.804 4.247.493 7.119.834 3.173.220 8.247.041 91,40 98,78 94.74 94.43 69.34
pengadaan,peningkatan
sarana dan prasarana
rumah sakit/rumah sakit
jiwa/rumah sakit paru-
paru/rumah sakit mata.
Program Pelayanan dan 7.595.163 11.760.630 7.385.054 10.234.269 97.23 87.02
Administrasi Perkantoran
Program Obat dan 4.860.759 7.000.000 4.956.325 6.140.656 101 86,67
Perbekalan Kesehatan
Program 7.716.206 6.038.610 78.26
Pelayanan Kesehatan
Program Pendukung 12.283.794 11.438.564 93.12
Pelayanan Kesehatan
Program Pendukung
Pelayanan Kesehatan 1461.383 1.323.701 90.58
(APBD)
Program Pelayanan
Kesehatan dan
32.000.000 37.429.020 31.773.383 35.875.096 99.29 95.85
Pendukung Pelayanan
Kesehatan
Jumlah
36.427.177 30.672.578 37.209.572 43.675.613 58.559.554 35.015.430 27.851.356 33.433.984 43.075.638 53.104.815 96.12 990.80 89.85 98.63 90.69 14,24% 12,93%

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 33


2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

Analisis meliputi uraian keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan


dengan program dan kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan,
misi dan visi. Analisis juga menjelaskan tentang perkembangan
pencapaian sasaran dan tujuan secara efisien dan efektif sesuai
dengan kebijakan, program dan kegiatan yang telah ditetapkan.
Selanjutnya dilakukan evaluasi kebijakan untuk mengetahui ketepatan
dan efektifitas kebijakan maupun proses pencapaiannya

Analisis SWOT terbagi dalam dua jenis, yakni analisis lingkungan


(faktor eksternal) dan analisis institusional (faktor internal).

1. Analisis institusional diarahkan pada identifikasi kekuatan dan


kelemahan di dalam organisasi.

a.Strengths (Kekuatan) : hal - hal memberi keuntungan atau


aset bagi RSUD Ajibarang meliputi : Tersedianya layanan
kesehatan 4 dasar dan pelayanan syaraf serta layanan
pendukung. (pelayanan/product/service), Tersedianya sarana
dan prasarana alat kesehatan (material/sarana), Tersedianya
gedung, Tersedianya SDM (medis dan non medis) dengan usia
produktif (people/karyawan), Tersedianya SPO, SPM, SAK,
terakreditasi 5 pelayanan, SP (standar pelayanan), BLUD
(performa/kinerja), lokasi strategis sehingga mudah dijangkau
oleh masyarakat (place) dan sebagai pusat rujukan, tarif
terjangkau dan bersaing dari rs dan klinik swasta sekitar.

b. Weaknesses (Kelemahan) : karakteristik atau sifat internal


yang merugikan RSUD Ajibarang meliputi antara lain :
ketersediaan SDM belum sesuai standar layanan 4 dasar dan
pendukung, sarana dan prasarana alat kesehatan yang dimilki
belum mencakup semua kebutuhan pelayanan, terbatasnya
lahan dan tempat parkir, SDM dalam usia produktif komposisi
gender belum seimbang, kurang pemahaman dari petugas

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 34


terhadap SPO, SPM, SAK. Belum terakreditasi versi KARS
2012, Sistem Informasi Manajemen RS untuk mendukung
manajemen kesehatan masih belum optimal, terutama akses
informasi, ketepatan, kecepatan, kelengkapam, pemanfaatan
data informasi sebagai bahan dalam pengambilan keputusan.
Belum tersedianya pelayanan VIP.

2. Analisis lingkungan (faktor eksternal) bertujuan melihat peluang


dan ancaman yang berasal dari lingkungan luar. Dalam hal ini,
yang bisa dikenali adalah peluang dan ancaman.

a. Opportunities (Peluang) : kondisi yang memberi kemungkinan


adanya perbaikan atau penguatan RSUD Ajibarang meliputi :
adanya dukungan dari pemerintah daerah dan instansi terkait,
adanya dukungan alokasi anggaran baik APBN, APBD, DAK,
DAU, hibah dll. Letak strategis (demografi dan geografi).
Terletak di Banyumas bagian barat, Kab.Cilacap bagian utara,
Kab. Brebes bagian timur, dekat dengan jalur selatan, jalur
utara, jalan lalu lintas ramai, Banyaknya perusahaan;
Munculnya kawasan industri; Sebagai pusat rujukan pelayanan
sekitar. Adanya program BPJS Kesehatan, BPJS
Ketenagakerjaan, Jamkesda, Askes PT KAI. Adanya kerjasama
pelayanan (Spesialis Kulit Kelamin, THT dan Mata), pendidikan
dan pelatihan, dari institusi pendidikan. Adanya komitmen
global, regional dan nasional tentang MDGs sehingga memberi
kesempatan rumah sakit mengembangkan (pengembangan
layanan TB DOT, PONEK, Klinik VCT).

b. Threaths (Ancaman) : kondisi di luar organisasi yang potensial


melemahkan suatu organisasi, meliputi : Kurangnya koordinasi
sektor lain tentang prosedur dan produk pelayanan kesehatan,
terbatasnya realisasi anggaran APBN, APBD, DAK, DAU, hibah
dll. Semakin banyaknya RS/Klinik Swasta di Ajibarang, dan
adanya RSUD dan RS/Klinik Swasta di kabupaten sekitar.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 35


Masih rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap
pelayanan RS pemerintah khususnya masyarakat menengah
ke atas. Terbatasnya SDM dan fasilitas pendidikan dan
pelatihan, Berlakunya undang-undang perlindungan konsumen
dan tuntutan akan penerapan hukum.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 36


ANALISA SWOT

Faktor Internal

Strengths (Kekuatan) Weaknesses (Kelemahan)

Tersedianya layanan kesehatan 4 dasar dan Ketersediaan SDM belum sesuai standar layanan
pelayanan syaraf serta layanan pendukung. 4 dasar dan pendukung
(pelayanan/product/service)

Tersedianya sarana dan prasarana alat kesehatan Sarana dan prasarana alat kesehatan yang
(material/sarana) dimilki belum mencakup semua kebutuhan
pelayanan

Tersedianya gedung Terbatasnya lahan dan tempat parkir

Tersedianya SDM (medis dan non medis) dengan SDM dalam usia produktif komposisi gender
usia produktif (people/karywan) belum seimbang

Tersedianya SPO, SPM, SAK, terakreditasi 5 Kurang pemahaman dari petugas terhadap
pelayanan, SP (standar pelayanan), BLUD SPO,SPM,SAK .Belum terakreditasi versi KARS
(performa/kinerja) 2012

Lokasi strategis sehingga mudah dijangkau oleh Sistem Informasi Manajemen RS untuk
masyarakat (place) dan sebagai pusat rujukan mendukung manajemen kesehatan masih belum
optimal, terutama akses informasi, ketepatan,
kecepatan, kelengkapam, pemanfaatan data
informasi sebagai bahan dalam pengambilan
keputusan.

Tarif terjangkau dan bersaing dari rs dan klinik Belum tersedianya pelayanan VIP
swasta sekitar

Faktor Eksternal

Opportunities (Peluang) Threaths (Ancaman)

Adanya Dukungan dari Pemerintah Daerah dan Kurangnya koordinasi sektor lain tentang
Instansi terkait prosedur dan produk pelayanan kesehatan

Adanya dukungan alokasi anggaran baik APBN, Terbatasnya realisasi anggaran APBN, APBD,
APBD, DAK, DAU, hibah dll. DAK, DAU, hibah dll.

Letak strategis (demografi dan geografi) Semakin banyaknya RS/Klinik Swasta di


Terletak di Banyumas bagian barat, Kab.Cilacap Ajibarang, dan adanya RSUD dan RS/Klinik
bagian utara, Kab. Brebes bagian timur, dekat Swasta di kabupaten sekitar
dengan jalur selatan, jalur utara, jalan lalu lintas
ramai, Banyaknya perusahaan;Munculnya kawasan
industri; Sebagai pusat rujukan pelayanan sekitar

Adanya program BPJS Kesehatan, BPJS Masih rendahnya tingkat kepercayaan


Ketenagakerjaan, Jamkesda, Askes PT KAI masyarakat terhadap pelayanan RS pemerintah
khususnya masyarakat menengah ke atas.

Adanya kerjasama pelayanan (Spesialis Kulit Terbatasnya SDM dan fasilitas pendidikan dan
Kelamin, THT dan Mata), pendidikan dan pelatihan, pelatihan
dari institusi pendidikan

Adanya komitmen global, regional dan nasional Berlakunya undang-undang perlindungan


tentang MDGs sehingga memberi kesempatan rumah konsumen dan tuntutan akan penerapan hokum
sakit mengembangkan (pengembangan layanan TB
DOT, PONEK, Klinik VCT)

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 37


BAB III
ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi


Pelayanan RSUD Ajibarang
Dari analisis SWOT meliputi faktor intern (kekuatan dan kelemahan)
dan faktor ekstern (peluang dan ancaman), maka dapat diidentifikasi
permasalahan yang dihadapai RSUD Ajibarang adalah:
1. Belum optimalnya pelayanan yang dibutuhkan pasien karena
masih terbatasnya jumlah dan jenis tenaga medis spesialis;
2. Sulitnya menjaring / rekruitmen dokter spesialis yang dibutuhkan;
3. Terbatasnya sarana dan prasarana alat kesehatan sehingga
menghambat pelaksanaan kegiatan;
4. Belum optimalnya sistem informasi manajemen rumah sakit
sehingga menghambat upaya pelayanan, arus informasi dan
pelaporan data;
5. Akses masyarakat terhadap informasi layanan rumah sakit belum
optimal sehingga dapat menimbulkan kesalahan informasi dan
kurangnya minat masyarakat datang berobat;
6. Terbatasnya lahan untuk mengembangkan sarana dan prasarana.

3.2 Telaah Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
Visi Kabupaten Banyumas Tahun 2013 – 2018 adalah “Terwujudnya
Pemerintahan Banyumas yang bersih dan adil menuju masyarakat
yang sejahtera, berdaya saing dan berbudaya berlandaskan iman dan
taqwa.” Untuk melaksanakan visi tersebut, maka misi yang akan
dilaksanakan adalah :
1. Menciptakan birokrasi pemerintahan yang profesional, bersih,
partisipatif dan inovatif agar terbangun pemerintahan yang efektif
dan terpercaya melayani masyarakat.
2. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses layanan
pendidikan dan kesehatan yang murah berkualitas.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 38


3. Mengembangkan pusat pusat keunggulan ekonomi pedesaan
berbasis komoditi sektor pertanian sebagai usaha inti dan sektor
lainnya sebagai penunjang melalui penataan kelembagaan,
permodalan, sumberdaya manusia, akses pasar dan perlindungan
dari pemerintah.
4. Meningkatkan dan mengembangkan daya saing agribisnis dan
usaha mikro, kecil dan menengah.
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur daerah yang
menunjang kegiatan sosial ekonomi masyarakat.
6. Menciptakan keterkaitan, kesejajaran dan keadilan pembangunan
antar kawasan perkotaan dan pedesaan.
7. Mewujudkan tatanan masyarakat yang berbudaya, berkepribadian
dan memiliki keimanan serta menjunjang tinggi kemajemukan dan
kerukunan antar umat beragama agar hidup toleran dan damai.
Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih terkait dengan
tugas dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang adalah misi
kedua Bupati Banyumas yaitu “Meningkatkan kualitas hidup
masyarakat melalui akses layanan pendidikan dan kesehatan yang
murah dan berkualitas” dengan pokok-pokok program sebagai berikut :
1. Program Pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah
sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru paru/rumah sakit mata;
2. Program Pelayanan Kesehatan dan Pendukung Pelayanan
Kesehatan BLUD.

Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan RSUD Ajibarang


terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati
Terpilih.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 39


Visi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih :
Terwujudnya Pemerintahan Banyumas yang bersih dan adil menuju masyarakat yang
sejahtera, berdaya saing dan berbudaya berlandaskan iman dan taqwa

Misi dan Faktor


Permasalahan
Program
No Pelayanan RSUD
Bupati dan Wakil Penghambat Pendorong
Ajibarang
terpilih
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Misi no 2 : a. Terbatasnya a. Terbatasnya a. Dukungan dari
Meningkatkan sarana prasarana realisasi pemerintah
kualitas hidup alat kesehatan anggaran baik pusat untuk
masyarakat sehingga banyak dari APBN mengalokasik
melalui akses pasien yang maupun an anggran
layanan dirujuk. APBD APBN.
pendidikan dan b. Terbatasnya lahan b. Terbatasnya b. Dukungan
kesehatan yang menyebabkan pendapatan Pemerintah
murah sulitnya Rumah Sakit Daerah untuk
berkualitas pengembangan (Anggaran mengalokasik
gedung di masa BLUD) an anggaran
Program 1: depan dan APBD.
Pengadaan, sempitnya parkir. c. Adanya
peningkatan komitmen
sarana dan yang tinggi
prasarana rumah dari para
sakit / rumah stakeholder
sakit jiwa / untuk
rumah sakit paru meningkatnya
paru / rumah pendapatan
sakit mata. Rumah Sakit.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 40


Program 2 : a. Kurangnya tenaga a. Belum a. Dukungan dari
Pelayanan dokter spesialis sempurnanya pemerintah
Kesehatan dan dan tenaga peralatan SIM daerah,
Pendukung kesehatan lainya. RS komitmen
Pelayanan b. Kurang optimalnya b. Belum dokter yang
Kesehatan system informasi terbentuknya mengikuti
BLUD manajemen tim PPDS untuk
Rumah Sakit pemasaran kembali ke
menyebabkan RSUD
lambatnya upaya Ajibarang
pelayanan b. Dukungan dari
kesehatan dan pemerintah
penyelesaian daerah, dan
laporan untuk steakholder
pengambilan lainnya.
keputusan. c. Kebijakan
c. Kurang optimalnya SIRS online
akses masyarakat dari
terhadap layanan kementrian
Rumah Sakit kesehatan.
Ajibarang. d. Pemberlakuan
SIM GOS.

3.3 Telaah Renstra Kementerian dan Renstra Provinsi


Arah Kebijakan dan Strategi Nasional Bidang Pembangunan
Kesehatan ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan adalah
peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan yang difokuskan
pada 8 (delapan) prioritas, yaitu:
1) Peningkatan kesehatan ibu, bayi, balita dan Keluarga
Berencana;
2) Perbaikan status gizi masyarakat;
3) Pengendalian penyakit menular serta penyakit tidak menular
diikuti penyehatan lingkungan;
4) Pemenuhan, pengembangan dan pemberdayaan SDM
kesehatan;
5) Peningkatan ketersediaan, keterjangkauan, pemerataan,
keamanan, mutu dan penggunaan obat serta pengawasan obat
dan makanan;
6) Pengembangan Sistem Jaminan Kesehatan Masyarakat;
7) Pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan bencana dan
krisis kesehatan;

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 41


8) Peningkatan pelayanan kesehatan primer, sekunder, dan tersier.
9) Selain itu, untuk dapat meningkatkan akses dan kualitas
pelayanan kesehatan kedelapan fokus prioritas pembangunan
kesehatan didukung oleh peningkatan kualitas manajemen dan
pembiayaan kesehatan, sistem informasi dan ilmu pengetahuan
serta teknologi kesehatan.

3.4 Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan


Hidup Strategis

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan


Hidup Strategis (KLHS) adalah arahan kebijakan dan strategi
pemanfaatan ruang wilayah dan lingkungan strategis yang dijadikan
acuan untuk perencanaan jangka panjang.
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banyumas tahun 2011
sampai 2031 dengan payung Peraturan Daerah Kabupaten
Banyumas Nomor 10 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten Banyumas. Secara umum ruang lingkup
Peraturan Daerah tersebut terdiri dari 8 bagian besar yaitu :
1. Tujuan, kebijakan, strategi penataan ruang wilayah Kabupaten
Banyumas.
2. Rencana struktur ruang wilayah Kabupaten banyumas
3. Wilayah Kabupaten Banyumas
4. Strategis di Kabupaten Banyumas
5. Ruang wilayah dan indikasi program pembangunan di Kabupaten
Banyumas
6. Ruang wilayah yang berisi ketentuan umum, peraturan zonasi,
ketentuan perijinan, ketentuan insentif dan disinsentif serta arahan
sangsi di Kabupaten Banyumas
7. Peran masyarakat dalam penataan ruang di Kabupaten
Banyumas
8. Kelembagaan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 42


Untuk mewujudkan tujuan penataan ruang wilayah Kabupaten
Banyumas ditetapkan kebijakan perencanaan ruang wilayah yang
berkaitan dengan RSUD Ajibarang meliputi :
1. Pengembangan pusat kegiatan yang terintegrasi dan terpadu
2. Pengembangan sistem jaringan prasarana utama dan sistem
jaringan prasarana lainnya sebagai pendukung potensi wilayah
3. Pengembangan dan pengendalian kawasan strategis sesuai
dengan penetapannya.
KLHS tertuang dalam Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009
tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pembuatan
KLHS ditujukan untuk memastikan penerapan prinsip pembangunan
berkelanjutan dalam pembangunan suatu wilayah, serta penyusunan
kebijakan dan program pemerintah.
Sejalan dengan hal ini RSUD Ajibarang yang telah memiliki
lahan seluas 20,000 m2 telah memiliki tinjauan UKL-UPL pada kegiatan
penambahan gedung. Tahun selanjutnya dimana luas bangunan di
RSUD Ajibarang telah melebihi 10.000 m2 maka proses tinjauan
lingkungan menggunakan AMDAL.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

No. Isu-Isu Strategis


(1) (2)
1. Diversifikasi layanan kesehatan
Membuka layanan baru (yang profit center) yang belum ada di
RSUD Ajibarang dan menyelenggarakan pelayanan trauma
center dan PONEK sebagai layanan unggulan.
2. Membuka unit layanan VIP
3. Menjadi rumah sakit yang terakreditasi paripurna versi 2012
oleh KARS
4. Peningkatan kuantitas dan kualitas (kompetensi dan
profesionalisme) SDM

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 43


5. Pengembangan sarana dan fasilitas pendukung layanan
kesehatan berupa lahan, bangunan dan alat-alat kesehatan
lainnya.
6. Peningkatan akses pelayanan kesehatan melalui e-service

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 44


BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi

1. Visi
Visi merupakan suatu kondisi yang diinginkan oleh seluruh
komponen RSUD Ajibarang. Cita-cita ini menjadi arah dalam
menyusun strategi dan kegiatan dalam setiap tahunnya. Visi berkaitan
dengan pandangan kedepan menyangkut kemana RSUD Ajibarang
harus dibawa dan diarahkan agar dapat berkarya secara konsisten
dan tetap eksis, antisipatif, inovatif, serta produktif. Visi adalah suatu
gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan
cita dan citra yang ingin diwujudkan RSUD Ajibarang.
Mempertimbangkan berbagai aspek penting yang terkait
dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi rumah sakit yang di
amanatkan dalam :
a. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1339/Menkes/IX/2005 yang
menetapkan RSUD Ajibarang menjadi Rumah Sakit Tipe D,
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 447/MENKES/SK/IV/2012
yang meningkatkan kelas RSUD Ajibarang dari Tipe D ke Tipe C.
b. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 27 Tahun 2009
tentang Organisasi dan Tata kerja Lembaga Teknis Daerah
Kabupaten Banyumas sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas nomor 2 Tahun 2011
tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas
nomor 27 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Banyumas.
c. Keputusan Bupati Banyumas Nomor 445.1/967/2011 tanggal 13
Desember 2011 tentang Penetapan Penerapan Pola Pengelolaan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 45


Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) dengan
status penuh pada RSUD Ajibarang.
d. Peraturan Bupati nomor 10 Tahun 2011 tentang Penjabaran
Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang
Kabupaten Banyumas.

maka RSUD Ajibarang menetapkan VISI sebagai berikut:

“ Menjadi Rumah Sakit Unggulan Dengan Pelayanan Profesional”

Visi sebagaimana yang telah ditetapkan tersebut


mengandung makna berdasarkan kata atau penggalan kalimat
sebagai berikut:
a. Rumah Sakit unggulan, mengandung makna bahwa Rumah
Sakit Umum Daerah Ajibarang menjadi rumah sakit dengan
pelayanan terbaik di wilayah sekitarnya, dengan pelayanan
unggulan menjadi RS Trauma Center.
b. Pelayanan profesional, mengandung makna bahwa pelayanan
dilaksanakan oleh sumber daya manusia yang menguasai ilmu
pengetahuannya secara mendalam, mampu melakukan
kreativitas dan inovasi atas bidang yang digelutinya, harus
selalu berfikir positif dengan menjunjung tinggi etika dan
integritas profesi, serta bekerja sesuai dengan prosedur yang
berlaku, agar mendapatkan proses dan hasil yang optimal dari
pelayanan yang diberikan.

Dengan rumusan visi yang jelas tersebut diharapkan mampu :


a. Menarik komitmen dan menggerakkan seluruh karyawan
RSUD Ajibarang.
b. Dapat menciptakan makna bagi kehidupan seluruh karyawan
RSUD Ajibarang.
c. Mampu menciptakan standar keunggulan.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 46


d. Dapat menjembatani keadaan sekarang dan keadaan masa
depan.
Visi tersebut perlu ditanamkan kepada setiap karyawan RSUD
Ajibarang sehingga menjadi visi bersama yang pada gilirannya
mampu mengarahkan dan menggerakkan segala sumber daya
yang ada di RSUD Ajibarang.

Bila dikaitkan dengan visi dalam RPJMD Kabupaten Banyumas


tahun 2013-2018 sebagaimana tercantum dalam Peraturan
Daerah Kabupaten yaitu:
“ Terwujudnya Pemerintah Kabupaten Banyumas yang bersih
dan adil menuju masyarakat yang sejahtera, berdaya saing,
dan berbudaya berlandaskan iman dan taqwa”, maka visi
RSUD Ajibarang tersebut sangat mendukung visi dalam RPJMD
terutama dalam pelayanan kesehatan.

2. Misi
Misi adalah sesuatu yang barus diemban atau dilaksanakan
oleh RSUD Ajibarang, sebagai penjabaran visi yang telah
ditetapkan. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh karyawan
rumah sakit dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui
dan mengenal keberadaan dan peran RSUD Ajibarang dalam
penyelenggaraan pemerintahan. Misi suatu RSUD Ajibarang
harus jelas dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas
Nomor 27 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata kerja
Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Banyumas sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas
nomor 2 Tahun 2011 tentang perubahan atas Peraturan Daerah
Kabupaten Banyumas nomor 27 Tahun 2009 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Banyumas,
serta Peraturan Bupati nomor 10 Tahun 2011 tentang Penjabaran

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 47


Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang
Kabupaten Banyumas, bahwa RSUD Ajibarang mempunyai tugas
dan fungsi sebagai berikut:
a. Tugas
Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
daerah di bidang pelayanan kesehatan pada RSUD Ajibarang.
b. Fungsi
1) Perumusan kebijakan teknis di lingkup pelayanan
kesehatan pada RSUD Ajibarang;
2) Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan
daerah lingkup pelayanan kesehatan pada RSUD
Ajibarang;
3) Pembinaan dan pelaksanaan tugas pelayanan pada RSUD
Ajibarang;
4) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi tersebut, dan dalam rangka


mewujudkan visi RSUD Ajibarang yaitu “Menjadi Rumah Sakit
Unggulan Dengan Pelayanan Profesional”, maka RSUD
Ajibarang menetapkan MISI sebagai berikut :

“Menyelenggarakan Pelayanan Bermutu Yang Berorientasi


Pada Pasien “

Agar lebih mudah memahami dan melaksanakan misi


tersebut, maka penjelasan atas masing-masing kata atau
penggalan kalimat dimaksud adalah sebagai berikut:
a. Pelayanan bermutu, mengandung makna derajat
kesempurnaan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan
standar profesi dan standar pelayanan dengan menggunakan
potensi sumber daya yang tersedia di Rumah Sakit secara
wajar, efisien dan efektif serta diberikan secara aman dan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 48


memuaskan, sesuai dengan norma etika, hukum dan sosial
budaya dengan memperhatikan keterbatasan dan kemampuan
pemerintah serta masyarakat konsumen( Wijono, 1999).
b. Pelayanan berorientasi pada pasien, mengandung makna
bahwa pelayanan yang diberikan merupakan asuhan yang
menghormati dan tanggap terhadap pilihan, kebutuhan, dan
nilai-nilai pribadi pasien, serta memastikan bahwa nilai-nilai
pasien menjadi panduan bagi semua keputusan klinis (IOM-
Institute of Medicine).

Dengan misi tersebut diharapkan dapat menunjang salah satu


misi Kabupaten Banyumas, yaitu: “Meningkatkan Kualitas Hidup
Masyarakat Melalui Akses Layanan Pendidikan Dan Kesehatan
Yang Murah Dan Berkualitas“.

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah

Pada hakekatnya tujuan dan sasaran program pelayanan


kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat
melalui akses layanan kesehatan yang murah dan berkualitas. Kondisi
yang diinginkan kedepan adalah jawaban atas isu-isu dan
permasalahan yang ada di RSUD Ajibarang, meliputi:
1. Belum optimalnya pelayanan yang dibutuhkan pasien terutama
oleh karena terbatasnya jenis pelayanan medis spesialis;
2. Terbatasnya jumlah dan jenis tenaga medis spesialis;
3. Sulitnya menjaring / rekruitmen dokter spesialis yang kompeten
dan dibutuhkan;
4. Terbatasnya sarana dan prasarana alat kesehatan sehingga
menghambat pelaksanaan kegiatan;
5. Belum optimalnya sistem informasi manajemen rumah sakit
sehingga menghambat upaya pelayanan, arus informasi dan
pelaporan data;

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 49


6. Akses masyarakat terhadap informasi layanan rumah sakit
belum optimal sehingga dapat menimbulkan kesalahan
informasi dan kurangnya minat masyarakat datang berobat;
7. Terbatasnya lahan untuk mengembangkan sarana dan
prasarana.

Isu strategis yang yang diangkat dalam hal ini meliputi :


No. Isu-Isu Strategis
(1) (2)
1. Diversifikasi layanan kesehatan
Membuka layanan baru (yang profit center) yang belum ada di
RSUD Ajibarang dan menyelenggarakan pelayanan trauma
center dan PONEK sebagai layanan unggulan.
2. Membuka unit layanan VIP
3. Menjadi rumah sakit yang terakreditasi paripurna versi 2012
oleh KARS
4. Peningkatan kuantitas dan kualitas (kompetensi dan
profesionalisme) SDM
5. Pengembangan sarana dan fasilitas pendukung layanan
kesehatan berupa lahan, bangunan dan alat-alat kesehatan
lainnya.
6. Peningkatan akses pelayanan kesehatan melalui e-service

1. Tujuan
Pernyataan visi dan misi merupakan cita-cita yang ingin
dicapai oleh RSUD Ajibarang pada masa yang akan datang,
pencapaian visi dan misi tentu saja dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan internal dan lingkungan eksternali. Agar langkah
organisasi rumah sakit dalam pencapaian visi dan misi menjadi
lebih terarah, perlu ditetapkan tujuan strategis dan sasaran

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 50


strategis beserta indikatornya sebagai pedoman dalam
menentukan arah kebijakan organisasi.
Tujuan adalah sesuatu (apa) yang akan dicapai atau
dihasilkan dalam jangka waktu 2 (dua) sampai dengan 5 (lima)
tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan
visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis.
Tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan
tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai
dimasa mendatang. Tujuan akan mengarahkan perumusan
sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka
merealisasikan visi.
Secara umum hal tersebut dapat disajikan dalam diagram berikut
ini:

kekuatan/
kelemahan

tujuan sasaran
visi misi
strategis strategis

peluang/ indikator
ancaman kinerja

Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eskternal dapat


dipetakan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh RSUD
Ajibarang serta peluang dan ancaman yang dihadapi. Hasil
analisis SWOT tersebut menunjukkan bahwa posisi RSUD
Ajibarang berada pada kuadran I sehingga strategi yang tepat
untuk dilaksanakan dalam pengembangan organisasi adalah
strategi dengan menggunakan kekuatan untuk meraih peluang.
Berdasarkan kondisi tersebut, tujuan strategis yang menjadi
kebijakan dasar dalam penyusunan sasaran strategis adalah:

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 51


“ Meningkatnya Cakupan, Jenis, dan Kualitas Layanan
Rumah Sakit ”

2. Sasaran Jangka Menengah


Untuk mencapai tujuan strategis yang telah ditetapkan, perlu
disusun sasaran strategis/arah bisnis yang lebih konkrit, tajam dan
terukur. Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh
instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur,
dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Dalam sasaran
dirancang pula indikator sasaran. Yang dimaksud dengan
indikator sasaran adalah ukuran tingkat keberhasilan pencapaian
sasaran untuk diwujudkan pada tahun bersangkutan. Setiap
indikator sasaran disertai dengan rencana tingkat capaiannya
(targetnya) masing-masing.
Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu
tertentu/tahunan secara berkesinambungan dalam rencana
strategis. Sasaran strategis yang ditetapkan oleh RSUD Ajibarang
tahun 2014 sampai dengan tahun 2018 dengan tujuan tersebut
diatas adalah sebagai berikut:
a. Meningkatnya kuantitas dan kualitas pelayanan Rumah
Sakit
b. Meningkatnya sarana dan prasarana rumah sakit sesuai
standar

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 52


4.3 Strategi dan Kebijakan

VISI : Menjadi Rumah Sakit Unggulan Dengan Pelayanan Profesional

MISI : Menyelenggarakan Pelayanan Bermutu Yang Berorientasi Pada


Pasien

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

a. Pemberian
kesempatan
kepada semua
karyawan
untuk
mengikuti
pendidikan dan
a. Peningkatan pelatihan.
kompetensi
dan b. Perekrutan
profesionalis tenaga dokter
me spesialis dan
karyawan tenaga teknis
melalui diklatlainnya sesuai
dengan
a. Meningkatnya b. Penambaha
kebutuhan dan
kuantitas dan n jumlah ketentuan yang
kualitas tenaga berlaku.
pelayanan dokter
Meningkatnya
Rumah Sakit spesialis dan c. Pembangunan
Cakupan,
tenaga sarana
Jenis, dan b. Meningkatnya
teknis prasarana
Kualitas sarana dan
lainnya rumah sakit
Layanan prasarana sesuai dengan
Rumah Sakit rumah sakit c. Pemenuhan standar yang
sesuai standar sarana dan berlaku sesuai
prasarana master plan
rumah sakit yang
sesuai direncanakan.
dengan
kebutuhan. d. Pengadaan
sarana
prasarana
berupa
peralatan baik
peralatan
kantor maupun
kesehatan
sesuai dengan
ketentuan yang
berlaku.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 53


BAB V
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Program dan kegiatan Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang


Tahun 2014-2018, terdiri atas dua program, yaitu :
1. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit.
2. Program Peningkatan Pelayanan;

Kegiatan dari masing-masing program tersebut di atas dijabarkan


dalam kegiatan sebagai berikut :

1. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit,


dengan kegiatan sebagai berikut :
a. Pembangunan gedung ICU, IBS tahap I
b. Pembangunan ruang TB DOT dan Ruang Peralatan Gizi
c. Pembangunan gedung ICU, IBS tahap II
d. Pembangunan gedung IPS RS lantai II
e. Pengembangan poliklinik dan rehabilitasi medik
f. Pembangunan gedung VK dan Perina
g. Pengadaan peralatan kesehatan di seluruh instalasi dari dana APBD
Provinsi
h. Penyusunan DED Pengembangan Poliklinik
i. Pembangunan jalan aspal dalam RSU
j. Pendamping DAK
k. Pengadaan Alat Kesehatan dari dana DAK P3K2
l. Pengadaan Alat Kesehatan Jantung dan Paru dari Dana DBHCHT
m.Pembangunan Gudang Non Farmasi
n. Pengadaan peralatan kesehatan diseluruh instalasi dari dana DAK
dan APBN TP
o. Pengadaan Genzet dan kelengkapannya
p. Pengadaan peralatan kesehatan diseluruh instalasi dari dana APBD

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 54


q. Perluasan lahan untuk pengembangan rumah sakit
r. Penyusunan master plan pengembangan rumah sakit
s. Penyusunan AMDAL
t. Pembangunan Gedung CSSD
u. Pembangunan Gedung Peralatan Kelas III
v. Pengadaan sarana rumah tangga dan perkantoran
w. Penyusunan Dokumen UKL-UPL
x. Pengembangan Poliklinik dan Instalasi Farmasi
y. Pengadaan Genzet dan kelengkapannya
z. Pengembangan gedung instalasi radiologi

2. Program Peningkatan Pelayanan terdiri atas satu kegiatan, yaitu


kegiatan pelayanan dan kegiatan pendukung pelayanan, dan dibagi
dalam beberapa sub kegiatan sebagai berikut :
a. Pengadaan obat-obatan, Gas Medis dan bahan kimia laboratorium
b. Pengadaan alat kedokteran/kesehatan, BHP Alkes dan peralatan
penunjang Rumah Sakit lainya
c. Pengadaan bahan logistik dan perlengkapan dapur
d. Ketatausahaan
e. Peningkatan sumber daya aparatur dan mutu
f. Promosi kesehatan, kegiatan sosial dan pengelolaan pelanggan RS
g. Pengembangan SIM RS
h. Pemeliharaan rutin/berkala RS dan kalibrasi alat kedokteran
i. Akreditasi RS
j. Pembuatan tempat Parkir
k. Penyusunan DED Pengembangan Gedung Instalasi Radiologi

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 55


Tabel 5.1
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif
Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang
Kabupaten Banyumas

Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan


Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Terselenggara
nya kegiatan
Tercapainya
Meningkatnya PROGRAM pengadan
Meningkatkan indikator
akses dan PENGADAAN, peralatan
Cakupan, jenis kesehatan dan
kualitas PENINGKATAN kesehatan/ked
dan kualitas standar 02 03 26
pelayanan SARANA DAN okteran dan
layanan rumah pelayanan
terhadap PRASARANA peningkatan
sakit minimal rumah
masyarakat RUMAH SAKIT sarana dan
sakit
prasarana
rumah sakit

Jumlah sarana
Pembangunan dan prasarana
RSUD
02 03 26 01 gedung ICU, IBS yang dapat - - - - 1 unit 8,000 - - - - - - 1 unit 8,000 Ajibarang
Ajibarang
tahap I dibangun/diad
akan

Jumlah sarana
Pembangunan
dan prasarana
Ruang TB DOT RSUD
02 03 26 02 yang dapat - - 1 unit 200 - - - - - - - - 1 unit 200 Ajibarang
dan Ruang Ajibarang
dibangun/diad
Peralatan Gizi
akan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 56


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Jumlah sarana
Pembangunan dan prasarana
RSUD
02 03 26 03 gedung ICU, IBS yang dapat - - - - - - 1 unit 6,000 - - - - 1 unit 6,000 Ajibarang
Ajibarang
tahap II dibangun/diad
akan

Jumlah sarana
dan
Pembangunan
prasarana RSUD
02 03 26 04 gedung IPS RS - - - - - - - - 1 unit 300 - - 1 unit 300 Ajibarang
yang dapat Ajibarng
lantai II
dibangun
/diadakan

Jumlah sarana
dan
Pengembangan
prasarana RSUD
02 03 26 05 poliklinik dan - - - - - - - - 1 unit 2,000 - - 1 unit 250 Ajibarang
yang dapat Ajibarang
rehabilitasi medik
dibangun/dia
dakan

Jumlah sarana
Pembangunan dn prasana
RSUD
02 03 26 06 gedung VK dan yang dapat - - - - - - - - - - 1 unit 8,000 1 unit 8,000 Ajibarang
Ajibarang
Perina dibangun/dia
dakan

Pengadaan Jumlah
peralatan ruangan yang
Kesehatan si dapat RSUD
02 03 26 07 - - - - 1 paket 5,619 1 paket 2,200 1 paket 2,000 1 paket 2,000 4 paket 11.819 Ajibarang
seluruh Instalasi ditingkatkan Ajibarang
dari dana APBD sarana dan
Provinsi prasarananya

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 57


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Penyusunan Tersedianya
DED dokumen DED RSUD
02 03 26 08 - - - - 1 dok 50 - - - - - - 1 unit 200 Ajibarang
Pengembangan Pengembanga Ajibarang
Poliklinik n Poliklinik

Jumlah sarana
Pembangunan dan prasarana
300 X 4 300 X 4 RSUD
02 03 26 09 jalan aspal dalam yang dapat - - - - - - 100 - - - - 100 Ajibarang
meter meter Ajibarang
rsu dibangun/diad
akan

Terlaksananya
Pengadaan
Pendamping RSUD
02 03 26 10 pearalatan - - - - 1 paket 532 - - - - - - 1 unit 1,500 Ajibarang
DAK Ajibarang
kkesehatan
dari dana DAK

Jumlah
ruangan yang
Pengadaan Alat
dapat RSUD
02 03 26 11 Kesehatan dari - - - - 115 unit 578,2 - - - 1 unit 1,000 115 unit 578,2 Ajibarang
ditingkatkan Ajibarang
dana DAK P3K2
sarana dan
prasarananya

Jumlah
Pengadaan Alat
ruangan yang
Kesehatan
dapat di RSUD
02 03 26 12 Jantung dan - - - - 3 uni 307,7 - - - - - - 3 unit 307,7 Ajibarang
tingkatkan Ajibarang
Paru dari dana
sarana dan
DBHCHT
prasarananya

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 58


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Jumlah sarana
Pembanguan dan prasarana
RSUD
02 03 26 13 Gudang Non yang dapat - - - - - - - 1 unit 1,300 - - 1 unit 1,300 Ajibarang
Ajibarang
Farmasi dibangun/diad
akan

Pengadaan
peralatan Jumlah
kesehatan ruangan yang
RSUD
diseluruh dapat
02 03 26 14 517 1,838 - - - - 1 th 7,605 1 th 8,000 1th 9,000 5 th 45,605 Ajibanran Ajibarang
instalasi dari ditingkatkan
g
dana DAK dan sarana dan
APBN TP prasarananya

Jumlah sarana
Pengadaan
dan prasarana
Genzet dan RSUD
02 03 26 15 yang dapat - 2,600 - - - - 1 paket 2,600 - - - - 1 paket 2,600 Ajibarang
kelengkapannya Ajibarang
dibangun/diad
akan

Pengadaan
Jumlah
peralatan
ruangan yang
kesehatan
dapat RSUD
02 03 26 16 diseluruh 3,360 1,500 - - - - 1 th 2,000 1 th 2,000 1 th 2,000 5 th 10,000 Ajibarang
ditingkatkn Ajibarang
instalasi dari
sarana dan
dana APBD
prasarana

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 59


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Perluasan lahan
untuk Luas lahan
RSUD
02 03 26 17 pengembangan yang akan 20,000 m 20,000 m - - - - - - 10,000 m 10,000 20,000 m 20,000 30,000 m 30,000 Ajibarang
Ajibarang
rumah sakit dibangun

Penyusunan
Tersusunya
master plan RSUD
02 03 26 18 dokumen - - - - - - - - - - 1 dok 250 1 dok 250 Ajibarang
pengembangan Ajibarang
master plan
rumah sakit

Tersusunya
Penyusunan RSUD
02 03 26 19 dokumen - - - - - - 1 dok, 500 - - 1 dok 500 Ajibarang
AMDAL Ajibarang
AMDAL

Jumlah sarana
dan prasarana
Pembangunan RSUD
02 03 26 20 yang dapat - - - - - - - - 1 unit 1,000 - - 1 unit 1,000 Ajibarang
Gedung CSSD Ajibarang
dibangun/diad
akan

Jumlah sarana
Pembangunan
dan prasarana
gedung RSUD
02 03 26 21 yang dapat - - - - - - - - - - 1 unit 10,000 1 unit 10,000 Ajibarang
perawatan kelas Ajibarang
dibangun/diad
III
akan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 60


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Pengadaan
Jumlah sarana
sarana rumah RSUD
02 03 26 22 yang dapat - - 1 paket 2,035,7 - - - - - - - - 1 paket 2,035,7 Ajibarang
tangga dan Ajibarang
diadakan
perkantoran

Penyusunan Tersedianya
- - - - - - - - - - RSUD
02 03 26 23 Dokumen UKL- Dokumen 1 dok 50 1 dok 50 Ajibarang
Ajibarang
UPL Lingkungan

Jumlah sarana
Pengembangan dan prasarana
- - - - - - - - 1 unit 2,000 - - 1 unit 2,000 RSUD
02 03 26 24 Poliklinik dan yang dapat Ajibarang
Ajibarang
Instalasi Farmasi dibangun/diad
akan

Jumlah sarana
Pengembangan dan prasarana
02 03 26 25 Gedung yang dapat
- - - - - - - - - - 1 unit 2,000 1 unit 2,000 RSUD
Ajibarang
Ajibarang
Radiologi dibangun/diad
akan

Tercapainya Terpenuhinya
Meningkatnya indikator PROGRAM
standar
kuantitas dan kesehatan dan PENINGKATAN
pelayanan
kualitas standar 02 03 35 PELAYANAN
publik
pelayanan pelayanan
rumah sakit minimal rumah
sakit

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 61


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Tersedianya
Pengadaan obat-
obat-obatan,
obatan, Gas
gas medis dan
Medis dan bahan RSUD
02 03 35 01 bahan kimia 7,891 5,597.3 - - - - 1 tahun 7,500 1 tahun 8,500 1 tahun 9,500 5 tahun 47,500 Ajibarang
kimia Ajibarang
laboratorium
laboratorium
kesehatan
rumah sakit

Pengadaan alat Tersedianya


kedokteran/kese alat
hatan, BHP kedokteran/ke
Alkes dan sehatan, BHP RSUD
02 03 35 02 2,428 5,920 - - - - 1 tahun 6,467 1 tahun 7,500 1 tahun 8,500 5 tahun 42,467 Ajibarang
peralatan Alkes dan Ajibarang
penunjang Peralatan
Rumah Sakit penunjang RS
lainya lainnya

Pengadaan Tersedianya
bahan logistik bahan logistik
RSUD
02 03 35 03 dan dan 1,225 1,568 - - - - 1 tahun 600 1 tahun 800 1 tahun 850 5 tahun 4,100 Ajibarang
Ajibarang
perlengkapan perlengkapan
dapur dapur

Tersedianya
kebutuhan RSUD
02 03 35 04 Ketatausahaan 18,206 20,995 1 tahun 21,791 1 tahun 22,500 1 tahun 23,500 5 tahun 117,791 Ajibarang
administrasi Ajibarang
perkantoran

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 62


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Meningkatnya
pengetahuan
Peningkatan
dan
sumber daya RSUD
02 03 35 05 ketrampilan 348 648 - - - - 200 org 750 200 org 1,000 200 org 1,100 1,000 org 5,350 Ajibarang
aparatur dan Ajibarang
aparatur dan
mutu
mutu
pelayanan RS

Tersedianya
Promosi
kegiatan
kesehatan,
promosi, RSUD
02 03 35 06 kegiatan sosial 54 81.5 - - - - 1 tahun 148 1 tahun 150 1 tahun 200 5 tahun 1,048 Ajibarang
social dan Ajibarang
dan pengelolaan
survey
pelanggan RS
pelanggan

Tersedianya
Pengembangan SIM RS yang RSUD
02 03 35 07 50 50 - - - - 1 tahun 100 1 tahun 100 1 tahun 100 5 tahun 500 Ajibarang
SIM RS sesuai dengan Ajibarang
kebutuhan RS

Terpeliharanya
Pemeliharaan
gedung, sarana
rutin/berkala RS Seluruh Seluruh Seluruh Seluruh RSUD
02 03 35 08 dan prasarana 1,798 2,021 - - - - 986 1200 1300 6,386 Ajibarang
dan kalibrasi alat instalasi Instalasi instalasi instalasi Ajibarang
RS serta alat
kedokteran
kesehatan RS

Jumlah sarana
dan prasarana
Pembuatan RSUD
02 03 35 10 yang dapat 0 0 - - - - 1 paket 80 1 paket 100 2 paket 180 Ajibarang
tempat Parkir Ajibarang
dibangun/diad
akan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 63


Data Capaian pada Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Indikator Unit
Tahun Awal
Kinerja Kondisi Kinerja Kerja
Perencanaan
Indikator Program dan Program 2014 2015 2016 2017 2018 pada akhir periode OPD
Tujuan Sasaran Kode Lokasi
Sasaran Kegiatan (outcome) dan Renstra OPD Penang-
Kegiatan gung-
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
(output) Target Target Target Target Target Target jawab
2014 2015 (juta) (juta) (juta) (juta) (juta) (juta)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)

Jumlah sarana
Pembangunan/p
dan prasarana
engembangan RSUD
02 03 35 11 yang dapat 0 0 - - - - 1 paket 200 1 paket 200 1 paket 200 3 paket 600 Ajibarang
Fasilitas Umum Ajibarang
dibangun/diad
Rumah Sakit
akan

Jumlah
Perencanaan dokumen
RSUD
02 03 35 12 Pembangunan perencanaan 0 0 - - - - 1 dok 50 3 dok 150 2 dok 100 6 dok 300 Ajibarang
Ajibarang
Rumah Sakit pembangunan
rumah sakit

Jumlah sarana
Pengadaan
dan prasarana
sarana RSUD
02 03 35 13 yang dapat 0 0 - - - - - - 1 paket 500 1 paket 500 2 paket 1,000 Ajibarang
penunjang RS Ajibarang
dibangun/diad
lainnya
akan

Penyusunan Jumlah
DED dokumen
RSUD
02 03 35 14 Pengembangan perencanaan 0 0 - - - - - - 1 dok 50 1 dok 50 Ajibarang
Ajibarang
Gedung pembangunan
Radiologi rumah sakit

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 64


BAB VI
INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indiaktor kinerja digunakan sebagai alat untuk mengukur kinerja atau


keberhasilan Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang didalam melaksanakan
tugas pokok dan fungsinya yang pada akhirnya akan berperan terhadap
pencapaian target target yang ada dalam RPJMD. Rumah Sakit Umum
Daerah Ajibarang mempunyai tugas untuk mendukung keberhasilan Misi ke
dua yaitu Sehat dalam arti sempit diartikan sebagai seseorang yang
terbebas dari segala macam penyakit, namun dalam arti luas dapat diartikan
sebagai kondisi normal, aman, nyaman, terjamin baik fisik maupun mental,
dan lingkungan alam serta lingkungan social sehingga manusia mampu
menjalankan kehidupan social, ekonomi, dan politik.
Dengan demikian, masyarakat yang sehat dilihat dari berbagai syarat
berupa sehat badan, mental, lingkungan alam dan social, dan pelayanan
yang dapat membantu masyarakat dalam hal tidak terpenuhinya syarat sehat
tersebut dengan memberikan pelayanan peningkatan kesehatan masyarakat.
Upaya peningkatan pelayanan kesehatan dimaksudkan untuk
memberikan pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Upaya ini ditempuh
dengan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan terhadap
masyarakat, peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, peningkatan
pengawasan terhadap obat dan makanan, dan peningkatan pelayanan
bidang kesejahteraan sosial, serta peningkatan pengendalian pertumbuhan
penduduk.
Tercapainya tujuan dan sasaran tersebut dengan tersedianya sarana
dan prasarana serta terpeliharanya sarana dan prasarana Rumah Sakit
Umum Daerah Ajibarang dengan menentukan idikator kinerja SKPD yang
bersumber dari RPJMD Kabupaten Banyumas tahun 2013-2018.
Ada 2 ( dua) indikator pelayanan rumah sakit yang dapat dipakai untuk
mengetahui tingkat keberhasilan yaitu:

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 65


A. Indikator pemanfaatan, mutu, dan efisiensi pelayanan rumah sakit.
Indikator indikator tersebut bersumber dari sensus harian rawat inap,
yang meliputi:
1. BOR (Bed Occupancy Ratio = Angka penggunaan tempat tidur)
BOR menurut Depkes RI (2005), BOR adalah prosentase pemakaian
tempat tidur pada satuan waktu tertentu. Indikator ini memberikan
gambaran tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah
sakit. Nilai parameter BOR yang idial adalah antara 60-85% (Depkes
RI, 2005).
Rumus
(jumlah hari perawatan di rumah sakit) X 100%
(jlh tempat tidur X jlh hari dalam satu periode)

2. ALOS (Average Legth of Stay = Rata rata lamanya pasien dirawat)


ALOS menurut Depkes RI (2005) adalah rata rata lama rawat seorang
pasien. Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi
juga dapat memberikan gambaran mutu pelayanan, apabila
diterapkan pada diagnosis tertentu dapat dijadikan hal yang perlu
pengamatan yang lebih lanjut. Secara umum nilai ALOS yang ideal
Antara 6-9 hari (Depkes RI,2005).
Rumus
(jumlah lama dirawat)
(jlh pasien keluar (hidup + mati))

3. TOI (Turn Over Interval = Tenggang perputaran)


TOI menurut Depkes RI (2005) adalah rata rata hari dimana tempat
tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indikator
ini memberikan gambaran tingkat efisiensi penggunaan tempat
tidur.Idialnya tempat tidur kosong tidak terisi pada kisaran 1-3 hari.
Rumus (jumlah tempat tidur X periode) – Hari perawatan)
(jlh pasien keluar (hidup + mati))

4. BTO (Bed Turn Over = Angka putaran tempat tidur)


BTO menurut Depkes RI (2005) adalah frekwensi pemakaian tempat
tidur pada satu periode, berapa kali tempat tidur dipakaidalan satu

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 66


satuan waktu tertentu. Idialnya dalam satu tahun, satu tempat tidur
rata rata dipakai 40-50 kali.
Rumus
Jumlah pasien dirawat (hidup + mati)
(jumlah tempat tidur)

5. NDR (Net date Rate)


NDR menurut Depkes RI (2005) adalah angka kematian 48 jam
setelah dirawat untuk tiap tiap 1000 penderita keluar. Indikator ini
memberikan gambaran mutu pelayanan dirumah sakit.
Rumus
(jumlah pasien mati > 48 jam) X 100%
(jumlah pasie keluar (hidup + mati)

6. GDR (Gross Death Rate)


GDR menurut Depkes RI (2005)adalah angka kematian umum untuk
setiap 1000 penderita keluar.
Rumus (jumlah pasien mati seluruhnya) X 100%
(jlh pasien keluar (hidup + mati)

7. Pelayanan terhadap masyarakat miskin (baru + lama)


Indikator Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Banyumas
2013 – 2018 tersebut diatas dapat dilihat pada Lampiran 5.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 67


Tabel 6.1. Target Capaian 2014-2018

Kondisi Awal Target Capaian Setiap Tahun


Bidang
NO SKPD
Urusan/Indikator
2014 2015 2014 2015 2016 2017 2018

ASPEK KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT
ASPEK PELAYANAN UMUM
1.Fokus Layanan Urusan Wajib
2.Kesehatan
Cakupan pelayanan kesehatan
rujukan pasien masyarakat
miskin
1 BOR (Bed
Occupancy
Rate)Pemanfaatan RSUD 69.36% 73.52 % 69.36% 73.52 % 75.4% 78% 79%
TT rawat inap (%)
Nilai idial 60-85%
2 ALOS (Average
length of stay
(ALOS) Rata-rata
hari perawatan RSUD 3.12 hr 3.28 hr 3.12 hr 3.28 hr 7 hr 7 hr 7 hr
pasien (hari)
Nilai idial 6 – 9
hari
3 TOI (Turn Over
Interval)/Rata-rata
TT tidak
RSUD 2.39 hr 1.34 hr 2.39 hr 1.34 hr 1.5 hr 1.7 hr 2 hr
digunakan (hari)
Nilai idial 1 – 3
hari
4 BTO (Bed Turn
Over)/Frekuensi
pemakaian TT 52.28
RSUD 52.28 kl 60,22 kl 60,22 kl 42kl 47kl 48kl
(kali) kl
Nilai idial 40 – 50
kali/thn
5 GDR (Gross
Death
Rate)/Proporsi
seluruh pasien
RSUD 14.86 11.46 14.86 11.46 10,5 8,5 7,5
rawat inap yang
meninggal dalam
periode waktu
tertentu (45 0/00)
6 NDR (Net Death
Rate)/Proporsi
seluruh pasien
rawat inap yang
meninggal setelah
mendapatkan
RSUD 6.7 6.65 6.7 6.65 6,45 5,65 5,5
perawatan lebih
dari atau sama
dengan 48 jam
dalam periode
waktu tertentu (25
0/00)
7 Kunjungan pasien
masyarakat miskin 15.110 31.428 15.110 31.428 40.856 53.112 69.045
RSUD
(baru + lama)

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 68


Berdasarkan tabel 6.1 berkaitan dengan RPJMD Kabupaten
Banyumas Tahun 2013-2018, maka ada 7 indikator kinerja yang menjadi
ukuran keberhasilan kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang, yaitu
sebagai penyedia pelayanan kesehatan dan pelayanan lainya kepada
masyarakat di Kabupaten Banyumas dan sekitarnya.

B. Indikator dan capaian standar pelayanan minimal bidang rumah sakit

Maksud ditetapkannya Standar Pelayanan Minimal (SPM) bagi


rumah sakit adalah guna memberikan pedoman standar pelayanan atau
kegiatan minimal yang harus dilakukan rumah sakit sebagai tolok ukur
kinerja dalam menentukan capaian jenis dan mutu pelayanan kesehatan
rujukan di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas.

Tujuan ditetapkannya SPM bagi rumah sakit adalah:


1. Terlaksananya peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui
pelayanan rumah sakit yang bermutu dan terjangkau;
2. Terlaksananya kegiatan peningkatan mutu berkelanjutan yang
sesuai standar berbasis profesionalisme dengan tetap
mengedepankan aksesibilitas bagi masyarakat;
3. Telaksananya pelayanan rujukan yang tepat guna dan berjalan
lancar sesai dengan tuntutan masyarakat diwilayah cakupannya.
Standar Pelayanan Minimal bagi rumah sakit meliputi jenis indikator dan
standar pencapaian kinerja pelayanan rumah sakit, jenis pelayanan
rumah sakit yang wajib disediakan oleh rumah sakit, yang meliputi :
1. Pelayanan gawat darurat;
2. Pelayanan rawat jalan;
3. Pelayanan rawat inap;
4. Pelayanan bedah;
5. Pelayanan persalinan dan perinatologi;
6. Pelayanan intensif;
7. Pelayanan radiologi;
8. Pelayanan laboratorium patologi klinik;

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 69


9. Pelayanan rehabilitasi medik;
10. Pelayanan farmasi;
11. Pelayanan gizi;
12. Pelayanan tranfusi darah;
13. Pelayanan keluarga miskin;
14. Pelayanan rekam medis;
15. Pengolahan limbah;
16. Pelayanan administrasi manajemen;
17. Pelayanan ambulance / kereta jenazah;
18. Pelayanan pemulasaraan jenazah;
19. Pelayanan laundry;
20. Pelayanan pemeliharaan sarana rumah sakit;
21. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.

Dari Tabel 6.2 terdapat 21 indikator Awal Pencapaian SPM Pelayanan


RSUD Ajibarang dapat jabarkan sebagai berikut:
1. Gawat Darurat, dari 9 indikator yang ada 7 (tujuh) indicator sudah
tercapai, dan 2 (dua) indicator belum tercapai, yaitu:
a. Pemberi pelayanan kegawat daruratan bersertifikat yang masih
berlaku : BLS/PPGD/GELS/ALS baru tercapai 75%, hal ini disebabkan
karena dari masing-masing unit pelayanan khusus (ICU, IBS,
Perinatologi) harus bersertifikat BLS/PPGD/GELS/ALS, sehingga
SDM yang mempunyai sertifikat BLS/PPGD/GELS/ALS yang ada
harus diditribusikan ke unit pelayanan khusus lainnya;
b. Kematian pasien < 24 jam. (≤ dua perseribu (pindah ke pelayanan
rawat inap setelah 8 jam) pencapaian baru 0,99% belum tercapai
karena rawat inap penuh, sehingga pasien harus di IGD terlebih
dahulu.
2. Rawat Jalan, dari 7 (tujuh) indicator yang ada, 6 (enam) sudah tercapai
dan 1 (satu) belum tercapai, yaitu; waktu tunggu di rawat jalan belum
tercapai (136 menit), hal ini disebabkan karena masih ada keterbatasan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 70


jumlah dokter. Dokter harus melakukan visite ruangan dan pemeriksaan di
Instalasi Rawat Jalan;
3. Rawat Inap, dari 15 (lima belas) indicator yang ada, 6 (enam) sudah
tercapai dan 1 (satu) belum tercapai, yaitu;
a. Kejadian infeksi nosokomial belum tercapai (4,58%) terutama
angka kejadian infeksi luka infuse (plebitis). Hal ini disebabkan
karena kurangnya kepatuhan petugas dalam melaksanakan SPO
tentang pemasangan infus, selain itu factor-faktor lain yang
mempengaruhi adalah jenis cairan yang diberikan kepada pasien,
lokasi insersi vena, pemantauan terhadap tanda-tanda infeksi serta
pembatasan aktivitas pasien. Usaha-usaha yang akan dilakukan
untuk menurunkan angka kejadian infeksi nosokomial adalah
monitoring evaluasi kepatuhan terhadap SPO tentang pemasangan
infuse;
b. Kematian pasien > 48 Jam (≤ 0.24%), belum tercapai (0,39%), hal
ini disebabkan karena rumah sakit rujukan PPK Tk 3 sebagai
tempat rujukan sering penuh, sehingga pasien yang seharusnya
ditangani di RS PPK Tk 3 tersebut tidak terlayani.
4. IBS, dari 6 (enam) indicator yang ada, semua indicator sudah tercapai;
5. Persalinan, Perinatologi (Kecuali RS khusus diluar RS ibu dan anak) dan
KB dari 8 (delapan) indicator yang ada, 2 (dua) belum sesuai standar
yaitu:
1) Pemberi pelayanan persalinan dengan penyulit belum tersedia
karena persyaratan PONEK sudah cukup lengkap, akan tetapi
SDM dokter SpOG minimal 2 orang belum terpenuhi;
2) Pertolongan persalinan melalui seksio cesaria belum melebihi
standar (21%) karena RS merupakan pusat rujukan khususnya
kasus maternal perinatal. Sejauh ini pasien-pasien yang dirujuk
merupakan pasien dengan peyulis dan sudah melewati PPK 1;
6. Intensif dari 2 (dua) indikator yang ada, sudah tercapai semua.
7. Radiologi dari 4 (empat) indikator yang ada, sudah tercapai 2 (dua) dan
belum tercapai 2 (dua), yaitu:

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 71


a. Pelaksanaan ekpertise dokter SpRad (91,57%) hal ini disebabkan
karena ada beberapa tindakan yang bersifat cyto, sehingga expertise
dilakukan oleh dokter yang meminta pemeriksaan rontgen.
b. Kejadian kegiatan pelayaan rontgen kerusakan foto, belum tercapai
(2,42%) hal ini disebabkan karena sarana dan prasarana masih belum
optimal.
8. Lab. Patologi Klinik dari 4 (empat) indicator sudah tercapai semua;
9. Rehabilitasi Medik, dari 3 (tiga) indicator yang ada, ada 1 (satu) indikator
yang belum disurvei dan akan dilaksanakan pada rencana program kerja
tahun berikutnya;
10. Farmasi dari 4 (empat) indikator yang ada sudah tercapai semua;
11. Gizi,dari 3 (tiga) indicator yang ada, 1 (satu) indicator belum dapat
dianalsiis karena belum ada data yang mendukung.
12. Transfusi Darah, dari 2 (dua) indikator yang ada 1 (satu) belum tercapai
yaitu kejadian reaksi transfusi (2,40%), hal ini dikarenakan deteksi dini
terhadap reaksi transfusi belum optimal dan reaksi tranfusi pada pasien
bersifat spesifik.
13. Pelayanan Jamkesmas, dari 1 (satu) indicator sudah tercapai.
14. Rekam Medik, dari 4 (empat) indicator yang ada, baru 1(satu) yang
terpenuhi, dan 3(tiga) belum terpenuhi, yaitu:
a. Kelengkapan pengisian rekam medik 24 jam setelah selesai
pelayanan (90%) hal ini dikarenakan ratio dokter dan pasien belum
ideal, sehingga kelengkapan dokumen rekam medis belum bisa
diseslesaikan dalam waktu < 2 x 24 jam;
b. Kelengkapan Informed Concent setelah mendapatkan informasi yang
jelas (93%), hal ini disebabkan faktor sosial budaya masyarakat masih
banyak pertimbangan dalam melakukan persetujuan operasi;
c. Waktu penyediaan dokumen rekam medik pelayanan rawat inap ≤ 15
menit belum tercapai (40 menit) hal ini disebabkan karena pasien di
IGD harus melalui proses observasi terlebih dahulu selama 2 jam;
15. Pengelolaan limbah, dari 2 (dua) indiaktor ada 1 (satu) yang belum
tercapai yaitu baku mutu limbah cair (94,44%) hal ini dikarenakan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 72


masih ada permasalahan alat pengolahan limbah di IPAL antara inlet
dan outlet belum optimal. Selain itu belum adanya system pembersihan
secara kontinue dan berkala.
16. Administrasi dan Manajemen, dari 9 (Sembilan) ada 2 (dua) indikator
yang belum terpenuhi yaitu:
a. Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan direksi (86,40%) hal ini
disebabkan karena penyelesaian masalah dilakukan dengan
menggunakan skala prioritas dan sumber daya yang ada di RS;
b. Karyawan yang mendapat pelatihan minimal 20 jam setahun sudah
sesuai standar.
17. Ambulance / Kereta jenazah, dari 3 (tiga) indikator yang ada, 2 (dua)
belum tercapai, yaitu:
a. Kecepatan memberikan pelayanan ambulance / kereta jenazah di
RS (67%) hal ini disebabkan karena keterbatasan SDM driver;
b. Response time pelayanan ambulance/kereta jenazah bagi
masyarakat yang membutuhkan belum ada data yang mendukung
karena sampai saat ini RS belum ada kebijakan yang mengatur
tentang pelayanan ambulance jenazah bagi masyarakat selain yang
dirawat di RS, kecuali pelayanan untuk kasus KLB dan KLL masal
18. Pemulasaraan Jenazah dari 1 (satu) indikator sudah sesuai standar.
19. Pelayanan pemeliharaan RS, dari 3 (tiga) indikator yang ada 1 (satu)
indikator yang belum sesuai standar karena belum ada data dukung.
20. Pelayanan Laundry, dari 2 (dua) indikator yang ada, 1 (satu) indikator
belum sesuai standar yaitu Tidak adanya kejadian linen yang hilang
(99,15%), hal ini disebabkan kontrol pasien pulang optimal.
21. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dari 3 (tiga) indikator yang ada
sudah sesuai standar.
Dari 21 jenis pelayanan beserta indikatornya sebagian besar telah
tercapai. Sedangkan yang belum tercapai akan diupayakan pencapaiannya.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 73


TABEL 6.2
INDIKATOR AWAL PENCAPAIAN SPM PELAYANAN
RSUD AJIBARANG

Kondisi Kinerja Awal


periode penyusunan 2015 2016 2016 2017 2018
JENIS Renstra Tahun 2014
NO INDIKATOR STANDAR FORMULA DATA
PELAYANAN

Tahun KETERANG Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun

0 AN 1 2 3 4 5
1. Gawat Darurat 1 Kemampuan 100% Jml kumulatif pasien yg
menangani life saving mendapatkan
anak dan dewasa. pertolongan life saving 48 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
di UGD.

Jml seluruh pasien yg


membutuhkan
penanganan life saving `48
di UGD.

2 Jam buka pelayanan 100% Jml kumulatif jam buka


Gawat Darurat/(24 UGD dlm satu bulan 30 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
Jam)
Jml hari dlm satu bulan.
30

3 Pemberi pelayanan 100% Jml tenaga yg


kegawat daruratan bersertifikat BELUM
12 75% 100% 100% 100% 100% 100%
bersertifikat yang ATLS/BTLS/ACLS/PPG TERCAPAI
masih berlaku : D.
BLS/PPGD/GELS/ALS Jml tenaga yg
memberikan pelayanan
kegawat daruratan. 16

4 Ketersediaan tim 100% Jml tim penanggulangan


penanggulangan bencana yg ada di
bencana/ (satu tim) rumah sakit. 1 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 74


5 Waktu tanggap 100% Jml kumulatif waktu
pelayanan dokter di yang diperlukan sejak
Gawat Darurat/ (< lima kedatangan semua
menit terlayani setelah pasien yang di sampling
pasien datang) secara acak sampai 2000 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
dilayani dokter.

Jumlah seluruh pasien


yang di sampling
(minimal n = 50). 500

6 Kepuasan pelanggan. 100% Jumlah komulatif rerata


(>70%) penilaian kepuasan
pasien Gawat Darurat 76 76% TERCAPAI 76% 80 % 85% 90% 100%
yang disurvei.

Jumlah seluruh pasien


gawat darurat yang
disurvei (minimal n = 100
50).

7 Kematian pasien < 24 0,20% Jumlah pasien yang


jam. (≤ dua perseribu meninggal dalam
(pindah ke pelayanan periode ≤ 24 jam sejak TIDAK 0,20%
rawat inap setelah 8 pasien datang di Gawat 120 0,99% 0,20% 0,20% 0,20% 0,20%
TERCAPAI
jam) Darurat.

Jumlah seluruh pasien


yang ditangani di gawat
darurat. 12674

2. Rawat Jalan 1 Dokter pemberi 100% Jumlah hari buka klinik


pelayanan di Poliklinik spesialis yang dilayani
Spesialis.(100% oleh dokter spesialis
dokter spesialis) dalam waktu satu bulan. 248 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah seluruh hari


buka klinik spesialis
dalam satu bulan. 248

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 75


2 Ketersediaan a. Klinik Anak Tidak ada
Pelayanan a. Klinik
Anak

b. Klinik Peny. b. Klinik


Dalam Peny.
TERCA TERCA TERCA TERCA TERC
100 Dalam TERCAPAI
PAI PAI PAI PAI APAI
c. Klinik c. Klinik
Kebidanan Kebidanan
d. Klinik Bedah
d. Klinik
Bedah

3 Jam buka Pelayanan 100% Jumlah hari pelayanan


(Jam 08.00 – 13.00 rawat jalan spesialistik
setiap hari kerja yang buka sesuai
kecuali Jum’at 08.00 – ketentuan dalam satu 248 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
11.00) bulan.

Jumlah seluruh hari


pelayanan rawat jalan
spesialistik dalam satu 248
bulan.

4 Waktu tunggu di rawat 100% Jumlah kumulatif waktu


jalan. (≤ 60 menit) tunggu pasien rawat 60
jalan yang di survey. BELUM 100 60 Menit 60 Menit Menit
8815 136 Menit 80 Menit
TERCAPAI Menit (100%) (100%) (100%
)

Jumlah seluruh pasien


rawat jalan yang di 65
survey.
5 Kepuasan Pelanggan. 100% Jumlah komulatif rerata
(≥ 90%) penilaian kepuasan
pasien rawat jalan yang 49 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
di survey.

Jumlah seluruh pasien


rawat jalan yang di
survey (minimal n = 50) 51

6 a. Penegakan 100% Jumlah semua pasien


diagnosa TB melalui rawat jalan TB yang
pemeriksaan ditangani dengan 118 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
mikroskop TB. (≥ 60%) strategi DOTS.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 76


b. Terlaksananya 100% Jumlah seluruh pasien
kegiatan pencatatan rawat jalan TB yang
dan pelaporan TB di ditangani di rumah sakit
RS. (≥ 60%) dalam waktu tiga bulan. 118

3. Rawat Inap 1 Pemberi Pelayanan di 100% Jumlah tenaga dokter


Rawat Inap. dan perawat yang
memberikan pelayanan
di ruang rawat inap yang 168 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
sesuai dengan
ketentuan.

a. Dokter Jumlah seluruh tenaga


Spesialis dokter dan perawat yang
bertugas di rawat inap. 168

b. Perawat
minimal D3

2 Dokter penanggung 100% Jumlah pasien dalam


jawab pasien rawat satu bulan yang
inap mempunyai dokter 1038 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
sebagai penaggung
jawab
Jumlah seluruh pasien
rawat inap dalam satu
bulan 1038

3 Ketersediaan 100% Tidak ada


Pelayanan Rawat
Inap.
a. Anak

b. Peny. Dalam 100% 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

c. Kebidanan

d. Bedah

4 Jam Visite Dokter 100% Jumlah visite dokter


Spesialis spesialis antara jam
08.00 s/d 14.00 yang BELUM
1279 99,96% 100% 100% 100% 100% 100%
disurvei TERCAPAI

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 77


08.00 – 14.00 setiap Jumlah pelaksanaan
hari visite dokter spesialis 1283
yang disurvei.

5 Kejadian infeksi pasca 100% Jumlah pasien yang


operasi mengalami infeksi pasca
operasi dalam satu 0,12%
1 0,12% TERCAPAI 0,12% 0,12% 0,12% 0,12%
bulan.

≤ 1.5% Jumlah seluruh pasien


yang dioperasi dalam 850
satu bulan
6 Kejadian infeksi 100% Jumlah pasien rawat
nosokomial inap yang terkena 1.5% 1.5% 1.5% 1.5%
infeksi nosokomial TIDAK
49 4,58% 2,40% (TERCA (TERCA (TERCA (TERC
dalam satu bulan. TERCAPAI
PAI) PAI) PAI) APAI)

≤ 1.5% Jumlah pasien rawat


inap dalam satu bulan 1071

7 Tidak adanya kejadian 100% Jumlah pasien dirawat


pasien jatuh yang dalam bulan tersebut
berakibat kecacatan/ dikurangi jumlah pasien
kematian. yang jatuh dan berakibat
kecacatan atau 1038 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
kematian

Jumlah pasien dirawat


dalam bulan tersebut 1038

8 Kematian pasien > 48 100% Jumlah kejadian


Jam kematian pasien rawat
inap > 48 Jam dalam BELUM 0.24%
4 0,39% 0.24% 0.24% 0.24% 0.24%
satu bulan TERCAPAI

≤ 0.24% Jumlah seluruh pasien


rawat inap dalam satu 1038
bulan.
9 Kejadian pulang 100% Jumlah pasien pulang
paksa. paksa dalam satu bulan
1.68%
18 1.68% TERCAPAI 1.68% 1.68% 1.68% 1.68%

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 78


≤ 5% Jumlah seluruh pasien
yang dirawat dalam satu 1074
bulan
10 Kepuasan Pelanggan. 100% Jumlah kumulatif hasil
penilaian kepuasan dari
pasien yang disurvei
(dalam prosen). 90 90% TERCAPAI 95% 97% 98% 98% 98%

≥ 90% Jumlah total pasien


yang disurvei (n minimal 100
50)
11 Rawat Inap TB Jumlah semua pasien
rawat inap tuberculosis
yang ditangani dengan
strategi DOTS. 17 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

a. Penegakan a. Jumlah seluruh pasien


diagnosa TB melalui ≥ 60 % rawat inap tuberculosis
pemeriksaan yang ditangani di rumah
mikroskopis TB sakit dalam waktu tiga 17
bulan.

b. Terlaksananya b.
kegiatan pencatatan ≥ 60 %
dan pelaporan TB di
RS.

4. Bedah Sentral 1 Waktu Tunggu operasi 100% Jumlah kumulatif waktu


elektif tunggu operasi yang
terencana dari seluruh
pasien yang dioperasi
dalam satu bulan. 231 1.16 HARI TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

≤ 2 hari Jumlah pasien yang


dioperasi dalam bulan 207
tersebut

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 79


2 Kejadian kematian di 100% Jumlah pasien yang
meja operasi meninggal di meja
0 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
operasi dalam satu
bulan
≤ satu % Jumlah pasien yang
dilakukan tindakan
pembedahan dalam satu 207
bulan

3 Tidak adanya kejadian 100% Jml pasien yang


operasi salah sisi. dioperasi dalam waktu
satu bulan dikurangi
jumlah pasien yang
dioperasi salah sisi 207 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
dalam waktu satu bulan.

Jumlah pasien yang


dioperasi dalam waktu 207
satu bulan.
4 Tidak adanya kejadian 100% Jml pasien yang
operasi salah orang dioperasi dalam waktu
satu bulan dikurangi
jumlah operasi salah 207 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
orang dalam waktu satu
bulan.

Jumlah pasien yang


dioperasi dalam waktu 207
satu bulan
5 Tidak adanya kejadian 100% Jml pasien yang
salah tindakan pada dioperasi dalam satu
operasi bulan dikurangi jumlah
pasien yang mengalami
salah tindakan operasi 207 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
dalam satu bulan.

Jumlah pasien yang


dioperasi dalam satu 207
bulan.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 80


6 Tidak adanya kejadian 100% Jml pasien yang
tertinggalnya benda dioperasi dalam satu
asing/ lain pada tubuh bulan dikurangi jumlah
pasien setelah operasi pasien yang mengalami
tertinggalnya benda
asing dalam tubuh
akibat operasi dalam 207 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
satu bulan.

Jumlah pasien yang


dioperasi dalam satu 207
bulan.
7 Komplikasi anestesi 100% Jumlah pasien yang
karena overdosis mengalami
reaksi anestesi dan komplikasianastesi 0 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
salah penempatan dalam satu bulan
anestesi endotracheal
tube.(≤ 6 %) Jumlah pasien yang
dioperasi dalam waktu
satu bulan 207

5. Persalinan, 1 Kejadian kematian ibu 100% Jumlah kematian pasien


Perinatologi karena persalinan. persalinan karena
(Kecuali RS perdarahan, pre-
khusus diluar eklampsia / eklampsia, 0%
RS ibu dan sepsis (masing-masing
anak) dan KB penyebab).

a. Perdarahan ≤ Jumlah pasien-pasien


1% persalinan dengan
perdarahan, pre
eklampsia / eklampsia 0%
dan sepsis.

b. Pre-eklampsia
≤ 30%
SUDAH ≤ 0,13 ≤ 0,13 ≤ 0,13 ≤ 0,13 ≤ 0,13
≤ 0,13 %
TERCAPAI % % % % %

c. Sepsis ≤ 0.2%

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 81


2 Pemberi pelayanan 100% Jumlah tenaga dokter
persalinan normal Sp.OG, dokter umum
terlatih (asuhan
persalinan normal ) dan
bidan yang memberikan BELUM
pertolongan persalinan 26 84% 100% 100% 100% 100% 100%
TERCAPAI
normal

a. Dokter Sp.OG Jumlah seluruh tenaga


yang memberi
pertolongan persalinan 31
normal

b. Dokter Umum
terlatih (Asuhan
Persalinan
Normal)

c. Bidan

3 Pemberi pelayanan 100% Tersedianya tim dokter


persalinan dengan SpOG, dokter umum,
penyulit bidan, dan perawat
terlatih
BELUM TERSE TERSE TERSE TERSE TERS
5
TERSEDIA DIA DIA DIA DIA EDIA

Tim PONEK yang


terlatih
4 Pemberi pelayanan 100% Jumlah tenaga dokter
persalinan dengan Sp.OG, dokter spesialis
tindakan operasi. anak, dokter spesialis
anastesi yang
memberikan
pertolongan persalinan 2 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
dengan tindakan operasi

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 82


a. Dokter Sp.OG Jumlah seluruh tenaga
dokter yang melayani
persalinan dengan BELUM
3 1 2 2 2 3 3
tindakan operasi TERCAPAI

b. Dokter Sp.A.
1

c. Dokter Sp.An.
1

5 Kemampuan 100% Jumlah BBLR 1500 gr –


menangani BBLR 2500 gr yang berhasil 97 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
1500 – 2500 gr ditangani
Jumlah seluruh BBLR
1500 gr – 2500 gr yang 97
ditangani
6 Pertolongan 100% Jumlah persalinan
persalinan melalui dengan seksio cesaria 20% 20% 20% 20% 20%
BELUM
seksio cesaria dalam satu bulan 162 21% (TERCA (TERCA (TERCA (TERCA (TERC
TERCAPAI
PAI) PAI) PAI) PAI) APAI)

≤ 20% Jumlah seluruh


persalinan dalam satu 763
bulan
7 Keluarga Berencana 100% Jenis pelayanan KB
86
mantap
a. Persentase KB Jumlah peserta KB
(vasektomi &
tubektomi) yang
dilakukan oleh tenaga
kompeten dr. Sp.OG,
dr.Sp.B, dr.Sp.U, dr.
86 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
Umum terlatih

b. Persentase Jumlah konseling


peserta KB mantap layanan KB mantap
yang mendapat 86 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
konseling KB mantap
oleh bidan terlatih. Jumlah peserta KB
mantap 86

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 83


8 Kepuasan pelanggan. 100% Jumlah kumulatif hasil
penilaian kepuasan dari
pasien yang disurvei
(dalam prosen) 86 81 % TERCAPAI 90% 90% 100% 100% 100%

≥ 80% Jumlah total pasien


yang disurvei ( n 70
minimal 50 )
6. Intensif 1 Rata-rata Pasien yang 100% Jumlah pasien yang
kembali ke perawatan kembali ke perawatan
intensif dengan kasus intensif dengan kasus
yang sama < 72 jam. yang sama < 72 jam 0 0% TERCAPAI 0% 0% 0% 0% 0%
dalam satu bulan

≤ 3% Jumlah seluruh pasien


yang dirawat di ruang
intensif dalam satu 43
bulan

2 Pemberi pelayanan 100% Jumlah tenaga dokter


Unit Intensif Sp.An dan spesialis
yang sesuai dengan
kasus yang ditangani,
Perawat D3 dengan
sertifikat perawat mahir 100%(T 100%(T 100%(T 100%(T 100%(
BELUM
ICU / setara yang 11 59% ERCAP ERCAP ERCAP ERCAP TERC
TERCAPAI
melayani pelayanan AI) AI) AI) AI) APAI)
perawatan intensif

a. Dokter Jumlah seluruh tenaga


Sp.Anestesi dan dokter dan perawat yang
dokter spesialis melayani perawatan
sesuai dengan intensif
kasus yang 11 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
ditangani.

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 84


b. 100% perawat
minimal D3
dengan sertifikat
Perawat Mahir
BELUM
ICU / setara D4 35,71% 100% 100% 100% 100% 100%
TERCAPAI

7. Radiologi 1 Waktu tunggu hasil 100% Jumlah kumulatif waktu


pelayanan thoraks tunggu hasil pelayanan
foto. thorax foto dalam satu 0,52 0,52 0,52 0,52 0,52
30,15 0,52 JAM TERCAPAI
bulan JAM JAM JAM JAM JAM

≤ 3 jam Jumlah pasien yang di


foto thorax dalam bulan
tersebut 421

2 Pelaksanaan 100% Jumlah foto rontgen


ekspertis. yang dibaca dan
diverifikasi oleh dokter 100%(T 100%(T 100%(T 100%(T 100%(
spesialis radiology BELUM
946 91,57% ERCAP ERCAP ERCAP ERCAP TERC
dalam satu bulan TERCAPAI
AI) AI) AI) AI) APAI)

dokter Sp.Rad. Jumlah seluruh


pemeriksaan foto
1033
rontgen dalam satu
bulan
3 Kejadian kegagalan 100% Jumlah foto rusak yang
pelayanan Rontgen. tidak dapat dibaca 100%(T 100%(T 100%(T 100%(T 100%(
dalam satu bulan BELUM
25 2,42% ERCAP ERCAP ERCAP ERCAP TERC
TERCAPAI
AI) AI) AI) AI) APAI)

Kerusakan foto ≤ 2% Jumlah seluruh


pemeriksaan foto dalam 1033
satu bulan
4 Kepuasan Pelanggan. 100% Jumlah pasien yang
disurvei yang 99,60
55 99,60% TERCAPAI 99,60% 99,60% 99,60% 99,60%
menyatakan puas %

≥ 80% Jumlah total pasien


yang disurvei ( n 56
minimal 50 )

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 85


8. Lab. Patologi 1 Waktu tunggu hasil 100% Jumlah kumulatif waktu
Klinik pelayanan tunggu hasil pelayanan
laboratorium. laboratorium pasien
yang disurvey dalam 65 65 65 65 65
703820 65 Menit TERCAPAI
satu bulan Menit Menit Menit Menit Menit

≤ 140 menit Kimia Jumlah pasien yang


darah dan darah rutin. diperiksa di laboratorium
yang disurvey dalam 10903
bulan tersebut

2 Pelaksanaan 100% Jumlah hasil lab yang


ekspertisi diverifikasi hasilnya oleh
dokter spesialis patologi 27281 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
klinik dalam satu bulan

Dokter Sp.PK Jumlah seluruh


pemeriksaan
27281
laboratorium dalam satu
bulan
3 Tidak adanya 100% Jumlah seluruh pasien
kesalahan pemberian yang diperiksa
hasil pemeriksaan laboratorium dalam satu
laboratorium bulan dikurangi jumlah
100%
penyerahan hasil 27281 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100%
laboratorium salah
orang dalam satu bulan

Jumlah pasien yang


diperiksa di laboratorium
dalam bulan tersebut 27281

4 Kepuasan Pelanggan. 100% Jumlah kumulatif hasil


penilaian kepuasan dari
pasien yang disurvei
(dalam prosen ) 155.44% 155.44%
300 155.44% TERCAPAI 160 % 160 % 160%

≥ 80% Jumlah total pasien


yang disurvei ( n 193
minimal 50 )

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 86


9. Rehabilitasi 1 Kejadian drop out 100% Jumlah seluruh pasien
Medik pasien tehadap yang drop out dalam tiga
pelayanan Rehabilitasi bulan
Medik yang BELUM
140 51,85% 45 % 40 % 40 % 40 % 40 %
direncanakan. TERCAPAI

≤ 50% Jumlah seluruh pasien


yang diprogram
rehabilitasi medik dalam 270
tiga bulan

2 Tidak adanya kejadian 100% Jumlah seluruh pasien


kesalahan tindakan yang diprogram
rehabilitasi medik rehabilitasi medik dalam 100%
140 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100%
tiga bulan

Jumlah seluruh pasien


yang diprogram
rehabilitasi medik dalam 140
satu bulan

3 Kepuasan Pelanggan. ≥ 80% Jumlah kumulatif hasil


penilaian kepuasan dari
pasien yang disurvei
(dalam prosen ) 100%
80 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100%

Jumlah total pasien


yang disurvei ( n 80
minimal 50 )
10. Farmasi 1 Waktu tunggu Jumlah kumulatif waktu
pelayanan tunggu pelayanan obat
jadi pasien yang
disurvey dalam satu 22,64
bulan

a. Obat jadi ≤ 30 100% Jumlah pasien yang


menit disurvey dalam bulan 22.64 22.64 22.64 22.64 22.64 21.OO
769 TERCAPAI
tersebut Menit Menit Menit Menit Menit Menit

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 87


b. Obat racikan ≤ 60 100% Jumlah kumulatif waktu
menit tunggu pelayanan obat
racikan pasien yang
disurvey dalam satu 22.8 22.8 22.8 22.8 22.8
22,8 22.8 Menit TERCAPAI
bulan Menit Menit Menit Menit Menit

Jumlah pasien yang


disurvey dalam bulan 44
tersebut
2 Tidak adanya kejadian 100% Jumlah seluruh pasien
kesalahan pemberian instalasi farmasi yang
obat. disurvey dikurangi
jumlah pasien yang 813 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
mengalami kesalahan
pemberian obat
Jumlah seluruh pasien
instalasi farmasi yang 813
disurvey
3 Kepuasan Pelanggan 100% Jumlah kumulatif hasil
penilaian kepuasan dari
pasien yang disurvey (
dalam prosen ) 56 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%

≥ 80% Jumlah total pasien


yang disurvey (n 56
minimal 50)
4 Penulisan resep 100% Jumlah resep yang
sesuai formularium. diambil sebagai sample
yang sesuai formularium 813 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
dalam satu bulan

Jumlah seluruh resep


yang diambil sebagai
sample dalam satu
bulan ( n minimal 50 ) 813

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 88


11. Gizi 1 Ketepatan waktu 100% Jumlah pasien rawat
pemberian makanan inap yang disurvei yang
kepada pasien. mendapat makanan
tepat waktu dalam satu 10056 99,73% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
bulan

≥ 90% Jumlah seluruh pasien


rawat inap yang disurvei 10083

2 Sisa makanan yang 100% Jumlah kumulatif porsi


tidak termakan oleh sisa makanan dari 20% 20% 20% 20% 20%
pasien pasien yang disurvei BELUM
1052,6 34,94% (TERCA (TERCA (TERCA (TERCA (TERC
dalam satu bulan TERCAPAI
PAI) PAI) PAI) PAI) APAI)

≤ 20% Jumlah pasien yang


disurvei dalam satu 3013
bulan
3 Tidak adanya kejadian 100% Jumlah pemberian
kesalahan pemberian makanan yang disurvei
diet. dikurangi jumlah
pemberian makanan 3593 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
yang salah diet

Jumlah pasien yang


disurvei dalam satu 3593
bulan
12. Transfusi Darah 1 Kebutuhan darah bagi 100% Jumlah permintaan
setiap pelayanan kebutuhan darah yang
transfusi dapat dipenuhi dalam 1685 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
satu bulan

100% terpenuhi Jumlah seluruh


permintaan darah dalam 1685
satu bulan
2 Kejadian reaksi 100% Jumlah kejadian reaksi 0.01
0.01 % 0.01 % 0.01 %
transfusi. transfusi dalam satu BELUM %
38 2,40% 1,50% (TERAP (TERAP (TERAP
bulan TERCAPAI (TERA
AI) AI) AI)
PAI)
≤ 0.01% Jumlah seluruh pasien
yang mendapat transfusi
dalam satu bulan 1583

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 89


13. Pelayanan 1 Pelayanan terhadap 100% Jumlah pasien
Jamkesmas pasien Jamkesmas Jamkesmas yang
yang datang ke RS dilayani rumah sakit
pada setiap unit dalam satu bulan 16155 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan.

100% terlayani Jumlah seluruh pasien


Jamkesmas yang
datang ke rumah sakit 16155
dalam satu bulan

14. Rekam Medik 1 Kelengkapan 100% Jumlah rekam medik


pengisian rekam yang disurvei dalam
medik 24 jam setelah satu bulan yang diisi BELUM
50 90% 100% 100% 100% 100% 100%
selesai pelayanan. lengkap TERCAPAI

Jumlah rekam medik


yang disurvei dalam 50
satu bulan
2 Kelengkapan Informed 100% Jumlah pasien yang
Concent setelah mendapat tindakan
mendapatkan medik yang disurvey
informasi yang jelas. yang mendapat
informasi lengkap
sebelum memberikan BELUM
persetujuan tindakan 50 93% 100% 100% 100% 100% 100%
TERCAPAI
medik dalam satu bulan

Jumlah pasien yang


mendapat tindakan
medik yang disurvey 50
dalam satu bulan

3 Waktu penyediaan ≤ 10 menit Jumlah kumulatif waktu


dokumen rekam medik penyediaan rekam
pelayanan rawat jalan. medis sampel rawat
jalan yang diamati SUDAH 65 65 65 65 65
100 65 Menit
TERCAPAI Menit Menit Menit Menit Menit

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 90


Total sampel
penyediaan rekam
medis yang diamati ( n 100 40 Menit
tidak kurang dari 100 )

4 Waktu penyediaan 100% Jumlah kumulatif waktu


dokumen rekam medik penyediaan rekam 15
pelayanan rawat inap. medis rawat inap yang BELUM 15 15 15 15
1500 17 MENIT MENI
diamati TERCAPAI MENIT MENIT MENIT MENIT
T

≤ 15 menit Total penyediaan rekam


medis rawat inap yang 90
diamati
15. Pengelolaan 1 Baku mutu limbah 100% Hasil laboratorium
limbah cair. pemeriksaan limbah cair
rumah sakit yang sesuai
dengan baku mutu BELUM
34 94,44% 100% 100% 100% 100% 100%
TERCAPAI

a. BOD < 30mg/l Jumlah seluruh


pemeriksaan limbah cair 36

b. COD < 80mg/l


c. TSS < 30
mg/l

d. pH 6 – 9

2 Pengelolaan limbah 100% Jumlah limbah padat


padat infeksius sesuai yang dikelola sesuai
dengan aturan. dengan Standar
Prosedur Operasional 22721,96 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
yang diamati

Jumlah total proses


pengolahan limbah
padat yang diamati 22721,96

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 91


16. Administrasi 1 Tindak lanjut 100% Hasil keputusan
dan Manajemen penyelesaian hasil pertemuan direksi yang
pertemuan direksi. ditindaklanjuti dalam BELUM 86,40
108 86,40% 86,40% 86,40% 86,40% 86,40%
satu bulan TERCAPAI %

Total hasil keputusan


yang harus
ditindaklanjuti dalam 125
satu bulan

2 Kelengkapan laporan 100% Laporan akuntabilitas


akuntabilitas kinerja. kinerja yang lengkap
dan dilakukan minimal
tiga bulan dalam satu 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
tahun

Jumlah laporan
akuntabilitas yang
seharusnya disusun
dalam satu tahun

3 Ketepatan waktu 100% Jumlah pegawai yang


pengusulan kenaikan diusulkan tepat waktu
pangkat. sesuai periode kenaikan
pangkat dalam satu 106 100 % TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
tahun

Jumlah seluruh pegawai


yang seharusnya
diusulkan kenaikan
pangkat dalam satu 106
tahun

4 Ketepatan waktu 100% Jumlah pegawai yang


pengusulan gaji mendapatkan SK
berkala. kenaikan gaji berkala
tepat waktu dalam satu 101 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
tahun

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 92


Jumlah seluruh pegawai
yang seharusnya
memperoleh kenaikan
gaji berkala dalam satu 101
tahun

5 Karyawan yang 100% Jumlah karyawan yang


mendapat pelatihan mendapat pelatihan
minimal 20 jam minimal 20 jam pertahun 388 95% TERCAPAI 95% 95% 95% 95% 100%
setahun.

≥ 60% Jumlah seluruh


karyawan rumah sakit 370

6 Cost Recovery. 100% Jumlah pendapatan


fungsional dalam satu 30.642,10 111,71% 111,71% 111,71% 111,71% 111,71
111,71% TERCAPAI
bulan 1.291 %

≥ 40% Jumlah pembelanjaan


operasional dalam satu 27.430.29
bulan 1.270

7 Ketepatan waktu 100% Jumlah laporan


penyusunan laporan keuangan yang
keuangan. diselesaikan sebelum
tanggal 10 setiap bulan 100%
3 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100%
berikutnya dalam tiga
bulan

Jumlah laporan
keuangan yang harus
diselesaikan dalam tiga 3
bulan

8 Kecepatan waktu 100% Jumlah kumulatif waktu


pemberian informasi pemberian informasi
tentang tagihan pasien tagihan pasien rawat
rawat inap. inap yang diamati dalam 100%
100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100%
satu bulan

≤ 2 jam Jumlah total pasien


rawat inap yang diamati
dalam satu bulan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 93


9 Ketepatan waktu 100% Jumlah bulan dengan
pemberian imbalan kelambatan pemberian 0 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
(insentif) sesuai insentif
kesepakatan waktu.
Jumlah bulan
pemberian insentif 10

17. Ambulance / 1 Waktu pelayanan 100% Total waktu buka (


Kereta jenazah Ambulance / Kereta dalam jam ) pelayanan
Jenazah. ambulance dalam satu 7296 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
bulan

24 jam Jumlah hari dalam bulan


tersebut 7296

2 Kecepatan 100% Jumlah penyedia


memberikan ambulance yang tepat
pelayanan ambulance waktu dalam satu bulan BELUM
69 67% 85% 100% 100% 100% 100%
/ kereta jenazah di RS. TERCAPAI

≤ 30 menit Jumlah seluruh


permintaan ambulance 103
dalam satu bulan
3 Response time 100% Tidak ada TIDAK ADA
pelayanan ambulance PELAYANA
oleh masyarakat yang N
membutuhkan. 0 0 AMBULAN 0 0 0 0 0
SESUAI
SPM
TERSEBUT
sesuai ketentuan
0
daerah
18. Pemulasaraan Waktu tanggap 100% Total kumulatif waktu
Jenazah (response time) pelayanan
pelayanan pemulasaraan jenazah
pemulasaraan jenazah pasien yang diamati 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51
97,5 0.51 JAM TERCAPAI
dalam satu bulan JAM JAM JAM JAM JAM

≤ 2 jam Total pasien yang


diamati dalam satu 371
bulan

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 94


19. Pelayanan 1 Kecepatan waktu 100% Jumlah laporan
Pemeliharaan menanggapi kerusakan alat yang
RS kerusakan alat. ditanggapi kurang atau
sama dengan 15 menit 97,29
611 97,29% TERCAPAI 97,29% 97,29% 97,29% 97,29%
dalam satu bulan %

≤ 80% Jumlah seluruh laporan


kerusakan alat dalam
satu bulan 628

2 Ketepatan waktu 100% Jumlah alat yang


pemeliharaan alat dilakukan pemeliharaan
/ servis tepat waktu 601 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
dalam satu bulan

Jumlah seluruh alat


yang seharusnya
dilakukan pemeliharaan
dalam waktu satu bulan 601

3 Peralatan 100% Jumlah seluruh alat


Laboratorium dan alat laboratorium yang
ukur yang digunakan dikalibrasi tepat waktu 8 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
dalam pelayanan dalam satu tahun
terkalibrasi tepat
waktu sesuai Jumlah alat laboratorium
ketentuan kalibrasi.
yang perlu dikalibrasi
dalam satu tahun 8

20. Pelayanan 1 Tidak adanya kejadian 100% Jumlah linen yang


Laundry linen yang hilang. dihitung dalam empat
hari sampling dalam BELUM
4876 99,15% 100% 100% 100% 100% 100%
satu bulan TERCAPAI

Jumlah linen yang


seharusnya ada pada
hari sampling tersebut 4918

2 Ketepatan waktu 100% Jumlah hari dalam satu


penyediaan linen bulan dengan 31 100% TERCAPAI 100% 100% 100% 100% 100%
untuk ruang rawat penyediaan linen tepat

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 95


inap. waktu

Jumlah hari dalam satu


31
bulan
21. Pencegahan 1 Adanya anggota Tim 100% Jumlah anggota tim PPI
dan PPI yang terlatih. yang sudah terlatih 93,8%
15 93,8% TERCAPAI 93,8% 93,8% 93,8% 93,8%
Pengendalian
Infeksi Anggota Tim PPI yang Jumlah anggota tim PPI
terlatih 75% 16

2 Tersedia APD di 100% Jumlah instalasi yang


setiap Instalasi. menyediakan APD 73,7%
14 73,7% TERCAPAI 73,7% 73,7% 73,7% 73,7%

60% Jumlah instalasi di


Rumah Sakit 19

3 Kegiatan pencatatan 100% Jumlah instalasi yang


dan pelaporan infeksi melakukan pencatatan
nosokomial/ (HAI) dan pelaporan
Health care 85,7%
assosiated infection di 6 85,7% TERCAPAI 85,7% 85,7% 85,7% 85,7%
RS (minimal 1
parameter)

75% Jumlah instalasi yang


7
tersedia

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 96


BAB VII

PENUTUP

Rencana Strategis Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang Kabupaten


Banyumas merupakan dokumen perencanaan jangka menengah lima tahunan yang
akan digunakan Rumah Sakit sebagai :
a. Pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA).
b. Pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT).
b. Acuan bagi perencanaan dan pengendalian pembangunan.
c. Dasar evaluasi dan laporan atas kinerja tahunan dan lima tahunan.
dengan demikian rencana stategis ini nantinya tidak lagi sekedar sebagai dokumen
administrasi semata, namun lebih utama sebagai parameter keberhasilan OPD
RSUD Ajibarang dalam melaksanakan kegiatan selama lima tahun.
Secara substansi Rencana Strategis sudah diamanatkan dalam
Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah, sehingga wajib menyusun dokumen tersebut.
Penyusun menyadari bahwa dalam menyusun dokumen ini masih
banyak kekurangan, sehingga saran dan masukan membangun sangat kami
harapkan demi kemajuan Rumah Sakit Umum Daerah Ajibarang.
Demikian Revisi Rencana Strategis ini kami susun, semoga bisa
berguna dan bermanfaat dalam pengembangan pelayanan kesehatan di RSUD
Ajibarang.

Ajibarang, Januari 2017


Direktur RSUD Ajibarang
Kabupaten Banyumas

dr. DANI ESTI NOVIA


Pembina
NIP. 19701113 200212 2 006

Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 97


Revisi Rencana Strategis RSUD Ajibarang Tahun 2014-2018 98

Anda mungkin juga menyukai