RPP Burdah Rev1 NF

Rancangan Proyek Perubahan DIKLAT PIM IV/XXVIII/2019
RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN
A. Identitas Proyek
Nama : Penataan Arsip Data Pegawai Secara Manual

dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran
Data pegawai pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0
pada Pengadilan Agama Marabahan
Deskripsi : Proyek ini dibuat untuk memaksimalkan
pelayanan kepada para stakeholder Pengadilan
Agama Marabahan, dengan mengoptimalkan
penggunaan Aplikasi Sistem Informasi
Kepegawaian (SIKEP) versi 3.1.0, yang menjadi
salah satu isu strategis yang dicanangkan oleh
Mahkamah Agung Republik Indonesia dalam
upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM)
yang berkompeten dengan penataan arsip data
pegawai secara manual yang tentunya akan
menunjang upaya pemutakhiran data SIKEP
secara elektronik. Hal ini ditujukan untuk upaya
pemenuhan hak-hak pegawai di Pengadilan
Agama Marabahan dan stakeholder terkait, untuk
mendapatkan akses informasi yang up to date
dan dapat dipertanggungjawabkan.
Project Leader : Nama : Hj. Burdatul Aisyiah, S.Ag
NIP : 197504301998032002
Unit Kerja : Pengadilan Agam Marabahan
Pangkat/Gol : Penata Tk. I / III/d
Jabatan : Sekretaris
Alamat Rumah : Marabahan
Mentor : Nama : Rusdiana, S.Ag
NIP : 197401102000032004
Unit Kerja : Pengadilan Agam Marabahan
Pangkat/Gol : Pembina / IV/a
Jabatan : Ketua
Alamat Rumah : Rumah Dinas Ketua –
Page 1 of 63
Marabahan
Coach : Nama : Dr. H. Subhan Sofyan, M.Pd
NIP : 195703011983031004
Unit Kerja :
Pangkat/Gol :
Jabatan :
Alamat Rumah :
B. Latar Belakang
Reformasi Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden

Nomor 81 tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi yang
mengatur tentang pelaksanaan program Reformasi Birokrasi, peraturan
tersebut menargetkan tercapainya tiga sasaran utama yaitu peningkatkan
kapasitas dan akuntabilitas organisasi, pemerintah yang bersih dan bebas
KKN, serta peningkatan pelayanan publik.
Menjalankan RB bukan berarti semata-mata berbangga dengan
menjadi pengadilan yang modern, tetapi yang paling penting adalah
komitmen kuat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kita
harus menuju zona integritas, Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan
Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) sebagai bentuk perwujudan
tanggung jawab kepada masyarakat. Dengan kegiatan ini, Duta RB
diharapkan dapat memenuhi harapan pemerintah dan rakyat Indonesia,
sebagai bentuk implementasi Peraturan Menteri PAN dan RB No. 52
Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju
Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
Zona integritas bukanlah slogan semata-mata tetapi merupakan cita-cita.
Dalam RB misalnya, Mahkamah Agung dan badan peradilan
dibawahnya dituntut mewujudkan good government dan good
governance, yang telah ditetapkan 8 area perubahan, yang digambarkan
sebagai berikut:
Page 2 of 63
Seiring dengan dinamika pelayanan prima, berkembangnya

tuntutan para pencari keadilan dan stakeholder, serta kemajuan teknologi,
Pengadilan Agama Marabahan mengidentifikasi, menganalisa, memantau
dan meninjau faktor yang berdampak terhadap kemampuannya untuk
memuaskan pelanggan dan stakeholder sebagaimana juga yang
berdampak terhadap stabilitas sistem manajemen mutu.
Dalam memberikan pelayanan Pengadilan Agama Marabahan,

tidak lepas dari isu-isu internal maupun isu-isu eksternal yang dapat
menjadi faktor pendorong dan faktor penghambat untuk tetap bertahan
dalam memberikan layanan prima kepada pencari keadilan dan
stakeholder sesuai tujuan dan arahan strategic Organisasi.
Sub Bagian Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana pada

Pengadilan Agama Marabahan adalah bagian yang mengurusi
administrasi kepegawaian untuk semua Pegawai di lingkungan
Pengadilan Agama Marabahan, khususnya untuk pengajuan
penghargaan, kenaikan pangkat otomatis (KPO), dan data pensiun.
Page 3 of 63
Didalam pelaksanaan tugas, kedudukan dan fungsinya Sub Bagian

Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana pada Pengadilan Agama
Marabahan, sering mengalami kesulitan, padahal sarana dan
prasarananya cukup memadai, personil mencukupi, karena menginput
dan memutakhirkan data tidak memerlukan banyak personil, hanya
diperlukan kelengkapan data, sarana dan prasarana, dan disiplin dalam
memutkahirkan data pegawai tersebut. Sangat mungkin, bahwa
ketidaktanggapan dalam memutakhirkan data pada aplikasi SIKEP v
3.1.0, akan memberikan efek negative bagi masyarakat, lembaga, dan
juga personal pegawai pada Pengadilan Agama Marabahan.
Keterlambatan pengajuan KPO karena ditolak oleh Pengadilan Tinggi
Agama Kalimantan Selatan dapat saja terjadi akibat tidak lengkapnya
data-data pegawai yang akan naik pangkat.
Berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 7 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Kepaniteraan dan Kesekretariatan
Peradilan Pasal 323 yang berbunyi “Kesekretariatan Pengadilan Agama
Kelas II mempunyai tugas melaksanakan pemberian dukungan di bidang
administrasi, organisasi, keuangan, sumber daya manusia, serta sarana
dan prasarana di lingkungan Pengadilan Agama Kelas II”. Pada pasal 324,
disebutkan bahwa dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
dalam pasal 323, Kesekretariatan Pengadilan Agama Kelas II
menyelenggarakan fungsi:
a. penyiapan bahan pelaksanaan urusan perencanaan program dan
anggaran;
b. pelaksanaan urusan kepegawaian;
c. pelaksanaan urusan keuangan;
d. penyiapan bahan pelaksanaan penataan organisasi dan tata
laksana;
e. pelaksanaan pengelolaan teknologi informasi dan statistik;
Page 4 of 63
f. pelaksanaan urusan surat menyurat, arsip, perlengkapan, rumah

tangga, keamanan, keprotokolan, dan perpustakaan; dan
g. penyiapan bahan pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan
dokumentasi serta pelaporan di lingkungan Kesekretariatan
Pengadilan Agama Kelas II.
Untuk melaksanakan kedudukan, tugas dan fungsi kesekretariatan
tersebut, maka kesekretariatan Pengadilan Agama Kelas II dibagi menjadi
3 bagian yaitu:
a. Subbagian Perencanaan, Teknologi Informasi, dan Pelaporan;
b. Subbagian Kepegawaian, Organisasi, dan Tata Laksana; dan
c. Subbagian Umum dan Keuangan
Selanjutnya pada Pasal 326 disebutkan bahwa Subbagian
Perencanaan, Teknologi Informasi, dan Pelaporan mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan perencanaan, program, dan
anggaran, pengelolaan teknologi informasi dan statistik, serta
pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan dokumentasi serta pelaporan.
Pasal 327 menyebutkan bahwa Subbagian Kepegawaian,
Organisasi, dan Tata Laksana mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
bahan pelaksanaan urusan kepegawaian, penataan organisasi dan tata
laksana.
Pasal 328 menjelaskan bahwa Subbagian Umum dan Keuangan
mempunyai tugas melaksanakan penyiapan pelaksanaan urusan surat
menyurat, arsip, perlengkapan, rumah tangga, keamanan, keprotokolan,
perpustakaan, serta pengelolaan keuangan.
Berdasarkan peraturan pemerintah Nomor 24 tahun 1976 tentang
cuti Pegawai Negeri Sipil dibagi menjadi cuti tahunan, cuti besar, cuti
sakit, cuti bersalin, cuti alasan penting, dan cuti diluar tanggung Negara.
Dari uraian diatas dan didalam pelaksanaan kedudukan, tugas dan fungsi
Subbagian Kepegawaian, Organisasi, dan Tata Laksana mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan bahan pelaksanaan urusan kepegawaian,
penataan organisasi dan tata laksana sangatlah fital karena menentukan
Page 5 of 63
nasib karier dari pegawai. Dengan demikian diperlukan aplikasi yang

mempermudah perekaman data dan output data yang lengkap dan akurat
guna menunjang upaya reformasi birokrasi pada Mahkamah Agung RI.
Mahkamah Agung telah meluncurkan aplikasi Sistem Informasi

Kepegawaian (Sikep) versi 3.1.0 yang terintegrasi dengan Manajemen
Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi. Aplikasi ini adalah revisi ke
3 sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2010. Fungsi dan tujuan dari
aplikasi ini pada awalnya adalah aplikasi ini hanya dipergunakan untuk
merekam data dan dokumen elektronik pegawai. Dengan aplikasi Sikep,
semua data pegawai tersimpan dalam dokumen elektronik, sehingga
dapat diakses dengan mudah jika dibandingkan dengan penyimpanan
berbasis kertas. Namun dengan berkembangnya inovasi dan upaya
perubahan yang dilakukan oleh Mahkamah Agung RI, saat ini SIKEP
memiliki fungsi dan tujuan meningkatkan Transparansi, Akuntabilitas, dan
Efektivitas Proses Sumber Daya Manusia.
Dengan munculnya kebutuhan untuk mengembangkan aplikasi

tersebut dengan memanfaatkannya sebagai sarana pelayanan
kepegawaian. Karena itu dilakukan pengembangan dengan memasukkan
fitur-fitur layanan kepegawaian seperti layanan Kenaikan Pangkat
Otomatis (KPO) bagi pegawai di seluruh satuan kerja seluruh Indonesia,
layanan ujian dinas bagi pegawai yang diselenggarakan secara online (e-
Exam) dari satuan kerja di seluruh Indonesia, layanan proses promosi dan
mutasi melalui Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan
(Baperjakat) terhadap pegawai di satuan kerja di seluruh Indonesia,
layanan data pengisian LHKPN bagi Pejabat Negara dan pegawai yang
memiliki kewajiban laporan harta kekayaan, layanan dalam Penetapan
Pensiun Otomatis bagi pegawai yang memasuki purna tugas, layanan
pengolahan data lainnya untuk kepentingan lembaga.
Page 6 of 63
Seiring lahirnya aplikasi-aplikasi lain di lingkungan Mahkamah

Agung serta kebutuhan untuk memaksimalkan fungsi aplikasi SIKEP lahir
pemikiran untuk mengintegrasikannya dengan aplikasi-aplikasi tersebut.
Dengan integrasi ini, fungsi SIKEP tidak hanya sebagai sarana
penyimpanan data dan pelayanan kepegawaian, melainkan juga sarana
pengambilan keputusan terkait dengan sumber daya manusia, seperti
promosi dan mutasi, rotasi, pemberian penghargaan, dan penegakan
disiplin pegawai. Karena itu aplikasi ini dalam versi terbaru yang disebut
versi 3.1.0 telah diintegrasikan dengan sistem informasi kediklatan
(Sisdiklat) dan sistem informasi pengawasan (Siwas). Selain itu, versi
3.1.0 ini sudah dilengkapi dengan dashboard yang berisikan statistik
keadaan Pegawai dari berbagai informasi yang dibutuhkan oleh pimpinan.
Pada tataran yang lebih ideal, integrasi ini bertujuan meningkatkan
efektivitas, transparansi dan akuntabilitas sumber daya manusia di
Mahkamah Agung dan peradilan dibawahnya.
Khusus untuk pelayanan kepegawaian, dalam versi 3.1.0 ini juga

ditambahkan fitur-fitur baru, seperti layanan proses Promosi dan mutasi
hingga cetak SK yang terintegrasi dalam satu sistem, layanan perhitungan
biaya pindah bagi pegawai dalam proses mutasi secara otomatis, layanan
absensi online, layanan bagi satuan kerja dalam hal pelaporan yang
sudah diintegrasikan dalam template dan layanan mandiri bagi seluruh
pegawai dalam hal administrasi kepegawaian.
Bahkan Mahkamah Agung melalui Sekretaris Mahkamah Agung RI
telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 10 Tahun 2018 tentang
Peluncuran Integrasi Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis
Kompetensi ke Dalam Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian Mahkamah
Agung Republik Indonesia tanggal 18 Desember 2018. Memang secara
tekstual Surat Edaran tersebut berisi tentang “perintah” menyaksikan
acara peluncuran Integrasi Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis
Kompetensi Peluncuran Integrasi Manajemen Sumber Daya Manusia
Page 7 of 63
Berbasis Kompetensi ke Dalam Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian

Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui chanel youtube, namun
dapat difahami konteksnya bahwa betapa penting aplikasi ini
dikembangkan dan dijalankan di satker-satker di daerah.
Sebagaimana tujuan SIKEP dibuat adalah untuk pelayanan yang

efektif, efesien, transparan, akuntable, dan memenuhi hak-hak dari
seluruh PNS/ASN pada Mahkamah Agung dan badan Peradilan di
bawahnya. Satuan Kerja di daerah wajib memaksimalkan fitur-fitur dalam
SIKEP versi 3.1.0, untuk memenuhi hak-hak pegawai yang ada. Demikian
juga pada Pengadilan Agama Marabahan, SIKEP menjadi sorotan utama,
karena selama ini masih belum berjalan maksimal, hal ini terbukti ketika
Pengadilan Agama Marabahan mendapatkan peringkat ke 79 dengan nilai
91,71 pada Lomba Pengelolaan Data dan E-Doc pada ABS, meskipun ini
bukan lomba tentang SIKEP secara langsung, namun data e-doc pada
ABS dan unsur-unsur penilaiannya berkaitan dengan SIKEP karena
merupakan data backup SIKEP.
Setelah penulis melakukan pengecekan pada Sub Bagian

Kepegawaian, ternyata data dukung yang semestinya telah disiapkan
dalam folder-folder atas nama pegawai, belum terdokumentasikan dengan
baik. Bahkan banyak file data dukung yang belum ada. Padahal
semestinya/idealnya bahwa file data dukung semua pegawai sudah siap
dan hanya ada penambahan apabila ada data dukung yang baru atas
nama pegawai yang bersangkutan. Apabila data dukung telah
didokumentasikan dengan baik, diatur dengan sistematis, maka akan
sangat memudahkan proses pemutakhiran data pegawai Pengadilan
Agama Marabahan. Box File Kepegawaian sudah tersedia, namun tidak
terisi dengan baik, semestinya ketika data pegawai diperlukan, Sub
Bagian Kepegawaian dan Ortala tidak perlu lagi mencari dan bertanya
kepada pegawai yang bersangkutan. Hal ini menandakan bahwa
Page 8 of 63
manajemen kepegawaian Pengadilan Agama Marabahan masih perlu

dibenahi untuk mendukung RB, APM dan ZI.
Diagnosa kebutuhan perubahan: Penataan Arsip Data Pegawai

Secara Manual dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran Data
pegawai pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan Agama
Marabahan.
Unsur-Unsur Kondisi Yang

No Kondisi Saat Ini GAP (Masalah)
Manajemen Diharapkan
Sumber Daya
1 Manusia - - -
(MAN)
Belum Ada
Ruangan
Kasubbag Kepeg
Tersedianya Belum Adanya
Sarana/ dan Ortala
Ruangan Ruangan
2 Prasarana (Masih
Kasubbag Kepeg Kasubbag Kepeg
(Material) bergabung
dan Ortala dan Oratala
dengan
Kasubbag
lainnya)
Usulan
Belum ada
penganggaran
anggaran di
Anggaran Tersedianya scanner tidak
3 tahun 2019 ini
(Money) anggaran masuk dalam
untuk pembelian
prioritas dalam
scanner
RKAKL
1. Arsip/Box
File Data 1. Kurangnya
1. Arsip/Box
Pegawai kesadaran
File Data
belum SDM untuk
Pegawai
tersusun melaksanaka
tersusun
dengan baik n RB, APM,
dengan baik
dan lengkap dan ZI
dan lengkap
Cara/Proses 2. Belum
4 2. Optimalnya
(Metode) 2. Belum optimalnya
pemanfaatan
optimalnya pemanfaatan
Aplikasi
pemanfaatan Aplikasi
SIKEP v3.1.0
Aplikasi SIKEP dan
dan
SIKEP dan Belum
terupdatenya
Belum terupdatenya
data SIKEP
terupdatenya data SIKEP
data SIKEP
Page 9 of 63
Unsur-Unsur Kondisi Yang

No Kondisi Saat Ini GAP (Masalah)
Manajemen Diharapkan
Belum adanya
perangkat
Scanner utk Tersedianya
Perangkat
bagian Perangkat Belum adanya
Scaner dan
5 kepegawaian scanner khusus perangkat
Jaringan
(Masih bagian scanner
(Machine)
menggunakan kepegawaian
laptop bagian
Umum)
Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang dilakukan pada

saat breakthrough 1, ditemukan beberapa isu/koor isu yang menjadi
penyebab masalah di atas yaitu:
1. Masih rendahnya kemampuan dan semangat kerja Sumber Daya
Manusia yang tersedia dalam penataan arsip manual dan elektronik
untuk melaksanakan pemuktahiran data pegawai Pengadilan
Agama Marabahan pada aplikasi SIKEP v. 3.1.0.
2. Masih minimnya anggaran untuk pengadaan Barang Milik Negara
untuk menunjang pelaksanaan pemutakhiran data data pegawai
Pengadilan Agama Marabahan pada aplikasi SIKEP v. 3.1.0
3. Masih rendahnya pemahaman tentang reformasi birokrasi (RB) dan
proyek akreditasi penjaminan mutu (APM) yang telah dilakukan.
Sehingga upaya untuk mewujudkan sebuah alat bantu berupa
aplikasi sederhana untuk permohonan, dan izin cuti belum dapat
dibuat.
Tiga isu tersebut merupakan masalah utama yang menyebabkan
munculnya persoalan di atas, sehingga harus segera ditindak lanjuti
dengan mencari desain teknis yang terbaik untuk upaya pemutakhiran
data pegawa Pengadilan Agama Marabahan dengan cepat, tepat, dan
akurat. Dengan memperhatikan permasalahan dimaksud, maka harus
dilakukan penentuan skala prioritas isu actual melalui isntrumen USG.
Validasi isu dengan menggunakan instrument USG intinya adalah
menilai kualifikasi persoalan dari sisi: pertama, URGENCY artinya
Page 10 of 63
seberapa mendesak isu itu harus dibahas dikaitkan dengan waktu

tersedianya serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
memecahkan masalah yang menyebabkan isu tersebut. Kedua,
SERIOUSNESS, maksudnya sebesara serius isu tersebut dikaitkan
dengan akibat yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang
menimbulkan isu tersebut jika isu tersebut tidak segera dipecahkan, dan
ketiga, GROWTH adalah tingkay laju perkembangan isu jika penyebabnya
dibiarkan.
Tabel 1.1. Validasi isu menggunakan table USG
Unsur Rangk
No. Isu Jml
U S G ing
Masih rendahnya kemampuan dan
semangat kerja sumber daya
manusia yang tersedia dalam
penataan arsip manual dan elektronik
1 5 5 3 13 1
untuk melaksanakan pemuktahiran
data pegawai Pengadilan Agama
Marabahan pada aplikasi SIKEP v.
3.1.0.
Masih minimnya anggaran untuk
pengadaan Barang Milik Negara
untuk menunjang pelaksanaan
2 4 4 2 10 3
pemutakhiran data data pegawai
Pengadilan Agama Marabahan pada
aplikasi SIKEP v. 3.1.0
Masih rendahnya pemahaman
tentang reformasi birokrasi (RB) dan
proyek akreditasi penjaminan mutu
(APM) yang telah dilakukan.
3 5 3 3 11 2
Sehingga upaya untuk mewujudkan
sebuah alat bantu berupa aplikasi
sederhana untuk permohonan, dan
izin cuti belum dapat dibuat.
Keterangan: berdasarkan skala Likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar,

3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil)
Berdasarkan hasil validasi dengan USG di atas, maka yang

menjadi isu prioritas adalah masih rendahnya kemampuan dan semangat
kerja SDM yang tersedia untuk melaksanakan Penataan Arsip Data
Page 11 of 63
Pegawai Secara Manual dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran

Data pegawai pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan Agama
Marabahan, maka untuk menyelesaikan masalah tersebut perlu diberikan
bimbingan dan desain teknis dalam rangka pemutakhiran data tersebut.
Selanjutnya isu masih rendahnya pemahaman tentang reformasi birokrasi
dan proyek akreditasi yang telah dilakukan, maka harus diberikan
pemahaman lewat rapat-rapat koordinasi maupun rapat terbatas bahwa
reformasi birokrasi dan juga akreditasi tidaklah berhenti ketika telah dinilai,
namun harus berlanjut dan berkesinambungan, termasuk dalam
pelayanan pemutakhiran data pegawai ini. Memberikan sebuah mode
alternatif dan solutif bagi kebiasaan permohonan cuti yang masih manual
menjadi permohonan cuti berbasis web atau elektronik.
Selanjutnya adalah isu tentang minimnya anggaran pengadaan

Barang Milik Negara untuk menunjang pelaksanaan pemutakhiran data
data pegawai Pengadilan Agama Marabahan pada aplikasi SIKEP v. 3.1.0,
dimana scanner yang menjadi sarana pokok untuk mendokumentasikan
data pegawai masih berbagi pakai dengan Sub Bagian Umum dan
Keuangan. Sebenarnya hal ini, dapat diselesaikan dengan teknis, karena
pemutakhiran data tidaklah setiap saat atau setiap hari dilakukan,
seharusnya apabila data dukung sudah siap dan terdokumentasi dengan
baik, maka tidak diperlukan waktu lama untuk meminjam scanner dari
bagian umum.
Salah satu contohnya adalah validasi yang belum diselesaikan oleh

Sub Bagian Kepegawaian, sebagai berikut:
Page 12 of 63
Atas permasalahan tersebut, harus dicarikan solusi yang cerdas

mengenai permasalahan yang telah ditentukan untuk diselesaikan. Untuk
menjawab permasalahan itulah, disini penulis melakukan suatu
terobosan/inovasi dengan memanfaatkan dan memaksimalkan fitur SIKEP
versi 3.1.0 untuk meningkatkan pelayanan administrasi kepegawaian pada
Pengadilan Agama Marabahan dengan berusaha menghadirkan sebuah
aplikasi e-cuti yang dapat digunakan untuk mempermudah proses
permohonan cuti, pertimbangan dan surat izin cuti, yang selama ini masih
dibuat manual, dan memakan banyak waktu. Apabila pemutakhiran data
SIKEP telah berlangsung maksimal, data yang dihasilkan adalah data
yang dapat dipertanggungjawabkan keakuratannya, maka dengan aplikasi
bantu e-cuti tersebut, akan sangat bergantung pada keakuratan data pada
aplikasi SIKEP tersebut, karena database pegawai diambil dari aplikasi
tersebut.
Page 13 of 63
Penentuan prioritas tersebut, dapat digambarkan dengan tabel sebagai berikut:
Uraian/Fokus
No Kontribusi Kelayakan Biaya Total Ranking
Proyek Perubahan
1 Penataan Arsip Data
Pegawai Secara
Manual dan
Elektronik Dalam
Rangka
Pemutakhiran Data 5 6 4 15 I
pegawai pada
aplikasi SIKEP Versi
3.1.0 pada
Pengadilan Agama
Marabahan
2 Membuat Aplikasi
Pendukung e-cuti
SIKEP khususnya
4 3 5 12 II
menyangkut
pemenuhan hak
Pegawai
3 Integrasi e-cuti
dengan web
3 3 3 9 III
Pengadilan Agam
Marabahan
Keterangan :
1 = sangat rendah/mahal; 2 = rendah/mahal; 3 = sedang; 4 = tinggi/murah; 5 = sangat
tinggi/murah
Penentuan Rancangan dan Sasaran Perubahan berdasarkan

hasil analisis alternatif solusi, diketahui Rancangan Perubahan sebagai
berikut:
1. Penataan Arsip Data Pegawai Secara Manual dan Elektronik
Dalam Rangka Pemutakhiran Data pegawai pada aplikasi
SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan Agama Marabahan (ini yang
dilakukan jangka pendek);
2. Membuat Aplikasi Pendukung SIKEP yaitu e-cuti khususnya
menyangkut pemenuhan hak Pegawai (dikerjakan jangka
menengah)
3. Integrasi e-cuti dengan website (dikerjakan jangka panjang)
Page 14 of 63
Adapun yang menjadi alasan kenapa penulis perlu melakukan

suatu terobosan/inovasi tersebut melalui Penataan Arsip Manual dan
Elektronik dalam upaya maksimal pemutakhiran data pada SIKEP versi
3.1.0, adalah sebagai berikut:
1. Untuk mewujudkan pelayanan administrasi kepegawaian di

lingkungan Pengadilan Agama Marabahan, dengan tertib, tepat
waktu dan efisien.
2. Merubah cara pelayanan administrasi kepegawaian dari yang cara
manual menjadi terkomputerasi dengan memaksimalkan fitur-fitur
dalam SIKEP v. 3.1.0., dengan menwujudkan sebuah aplikasi
sederhan yang berkenaan dengan permohonan cuti pegawai.
3. Memenuhi hak-hak pegawai dengan menyediakan data-data
kepegawaian yang akurat dan tepat untuk proses kenaikan pangkat
online dan sejenisnya. Karena unsur pimpinan Mahkamah Agung
pengambilan keputusan mengenai promosi dan mutasi, baik yang
bersifat reguler maupun mendesak, seperti pengisian jabatan
pimpinan pengadilan yang lowong karena pejabat sebelumnya
harus mengisi jabatan lain karena lelang jabatan. Jika dalam
proses pengambilan keputusan mutasi sudah tersedia database
calon-calon yang akan mengisi jabatan pimpinan pengadilan dan
didukung oleh data SIWAS dan SISDIKLAT, maka pimpinan dengan
mudah mengetahui riwayat pekerjaan, riwayat pendidikan dan
pelatihan serta catatan disiplin yang bersangkutan.
Untuk mempermudah dan membantu serta meningkatkan

pelayanan administrasi kepegawaian bagi para pegawai terutama di
lingkungan Pengadilan Agama Marabahan, dibuatlah sebuah rancangan
perubahan dalam upaya pemutakhiran data pegawai pada aplikasi SIKEP
v 3.1.0., sehingga terpenuhi tujuan dan fungsi dari aplikasi tersebut
dengan penataan ulang arsip manual dan juga elektronik data pegawai
pada Pengadilan Agama Marabahan.
Page 15 of 63
Sesuai dengan Rancangan Proyek Perubahan yang telah dibuat

dan dalam rangka mengoptimalkan pelayanan administrasi kepegawaian
pada para pegawai di Pengadilan Agama Marabahan, disini penulis
membuat judul untuk Rancangan Proyek Perubahan adalah: “Penataan
Arsip Data Pegawai Secara Manual dan Elektronik Dalam Rangka
Pemutakhiran Data pegawai pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0 pada
Pengadilan Agama Marabahan.”
C. Tujuan dan Manfaat Proyek Perubahan
1. Tujuan
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam Rancangan Proyek

Perubahan ini, dapat dirangkum dan diformulasikan dalam satu
kalimat yaitu bertujuan untuk mewujudkan pelayanan administrasi
kepegawaian yang prima melalui pemutkahiran data pegawai pada
aplikasi SIKEP versi 3.1.0.
2. Manfaat
Sedangkan manfaat yang akan diperoleh berkenaan dengan

Rancangan Proyek Perubahan yang dibuat baik bagi peserta (Project
Leader) maupun orang di lingkungan kerja disekitarnya, seperti:
a. Bagi masyarakat
Proyek perubahan ini tidak berdampak secara langsung di
masyarakat, namun dengan tertibnya pelaksanaan Cuti Pegawai,
Kenaikan Gaji Berkala (KGB) dan Usul Kenaikan Pangkat (UKP),
agenda-agenda atau kegiatan yang berhubungan langsung dengan
masyarakat dapat terlaksana tanpa terkendala dengan para
pegawai yang melaksanakan cuti.
Page 16 of 63
b. Bagi institusi
1) Mendukung percepatan reformasi birokrasi pada Mahkamah
Agung RI pada umumnya dan Pengadilan Agama
Marabahan pada khususnya.
2) Sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kinerja
khususnya Aparatur Sipil Negara yang berada di Pengadilan
Agama Marabahan.
3) Akan mempermudah kinerja sub Kepegawaian, Organisasi
dan Tata Laksana dalam pelaksanaan mengontrol berbagai
data kepegawaian yang berkenaan dengan statistik
tingkatan jabatan pegawai, jenis kelamin, golongan
pegawai, usia pegawai, pendidikan pegawai, dan jabatan
kosong.
4) Mencapai dan mempertahankan akreditasi yang diberikan,
sebagai wujud komitment APM yang telah dilakukan oleh
Pengadilan Agama Marabahan.
c. Bagi Project Leader

1) Mengetahui cara untuk membuat suatu perubahan di unit
kerja ke arah yang lebih baik, di masa yang akan datang.
2) Dapat meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan
manajerial peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat IV.
3) Sebagai salah satu pemimpin perubahan di unit kerja
bagian kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana pada
khususnya di lingkungan Pengadilan Agama Marabahan
pada umumnya.
4) Peserta dapat mengidentifikasi masalah yang urgen untuk
segera dibenahi, sehingga menuntut peserta untuk dapat
berpikir kreatif dan inovatif.
Page 17 of 63
D. Ruang Lingkup Proyek Perubahan
Ruang lingkup dalam proyek perubahan ini adalah kegiatan–

kegiatan penting yang dilaksanakan dalam melakukan Proyek Perubahan
tersebut. Yang menjadi ruang lingkup dalam Rancangan Proyek
Perubahan ini adalah area tata laksana operasional di Subbagian
Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana pada Pengadilan Agama
Marabahan. Untuk melaksanakan proyek perubahan ini, tahapan-tahapan
yang akan dilaksanakan, yaitu:
1. Melaporkan tentang Rancangan Proyek Perubahan kepada Ketua.
2. Melaporkan tentang Rancangan Proyek Perubahan kepada Mentor
3. Melakukan Konsolidasi dengan Tim Efektif.
4. Merancang dan apabila diperlukan dalam tindakan selanjutnya
merevisi SK Tim Efektif Rencana Proyek.
5. Mengadakan rapat koordinasi dengan Tim Efektif untuk
koordinasi /sosialisasi Rancangan Proyek Perubahan.
6. Melakukan penataan arsip data pegawai secara manual dan
elektronik
7. Melakukan input dokumen KPO, Penghargaan, Pensiun, pada
Aplikasi SIKEP v. 3.1.0.
8. Melakukan sosialisasi pelaksanaan Aplikasi SIKEP v. 3.1.0 kepada
seluruh stakeholders Proyek Perubahan Pengadilan Agama
Marabahan.
9. Melakukan rapat evaluasi Proyek Perubahan dengan Tim Efektif
Proyek Perubahan.
10. Menyusun Laporan Proyek Perubahan.
E. Identifikasi Stakeholder
Adapun dalam kepemimpinan birokrasi, yang dimaksud dengan

Stakeholder adalah perorangan yang dapat berasal dari masyarakat /
Page 18 of 63
tokoh masyarakat / tokoh agama / pejabat organisasi publik / swasta yang

berpengaruh ataupun terpengaruh oleh sebuah kebijakan / program /
kegiatan organisasi publik dalam rangka memberikan nilai tambah kepada
masyarakat.
Berdasarkan jenisnya, Stakeholder dapat dibagi menjadi 3 yaitu:
1. Stakeholder Primer
Yaitu : mereka yang langsung dipengaruhi (bisa bersifat positif
maupun negatif) oleh program yang dijalankan oleh
organisasi publik tertentu.
2. Stakeholder Sekunder
Yaitu : mereka yang tidak langsung dipengaruhi (bisa bersifat
positif maupun negatif) oleh program yang dijalankan oleh
organisasi publik tertentu.
3. Stakeholder Utama
Yaitu : mereka yang bisa memiliki pengaruh positif / negatif
terhadap program pemerintah dan keberadaan mereka
sangat penting bagi organisasi yang memiliki program
tersebut.
Didalam membangun suatu tim yang efektif, Stakeholder dapat

dikelompokkan berdasarkan pengaruh dan kepentingan yang
dimilikinya melalui hasil analisis net-map, yang dibagi menjadi 4
(empat) kelompok, yaitu:
a. Promoters(High Influence / High Interest)

Yaitu : Stakeholder yang memiliki kepentingan besar terhadap
program dan juga kekuatan untuk membantu membuatnya
berhasil (atau menggagalkannya)
b. Defenders(Low Influence / High Interest)
Page 19 of 63
Yaitu : Stakeholder yang memiliki kepentingan pribadi dan dapat

menyuarakan dukungannya dalam komunitas, tetapi
kekuatannya kecil untuk mempengaruhi program
c. Latents(High Influence / Low Interest)
Yaitu : Stakeholder yang tidak memiliki kepentingan khusus
maupun terlibat dalam program, tetapi memiliki kekuatan
besar untuk mempengaruhi program jika mereka menjadi
tertarik.
d. Apathetics (Low Influence / Low Interest)
Yaitu : Stakeholder yang kurang memiliki kepentingan maupun
kekuatan, bahkan mungkin tidak mengetahui adanya
program.
Kemudian berdasarkan kuadran analisis maka stakeholder

dapat dipetakan menjadi:
INFLUENCE/POWER
LATENTS PROMOTERS
Hakim, Panitera; Ketua, Para Kasubbag
INTEREST
DEFENDERS
APATHETICS Wapan. Para Panmud,
Honorer Panitera Pengganti, JSP,
Staf, dan CAKIM;
Sehubungan dengan Rancangan Proyek Perubahan yang di susun

oleh Penulis, dibawah ini akan diuraikan Stakeholder yang ada pada
Pengadilan Agama Marabahan berdasarkan jenis dan hasil net-map sebagai berikut:
IDENTIFIKASI
NO. STAKEHOLDER JENIS STAKEHOLDER PENGARUH STAKEHOLDER
(NET-MAP)
INTERNAL
1 Ketua Utama 1 Org (+) Promoters
2 Hakim Sekunder 3 Org (+) Latents
3 Panitera Sekunder 1 Org (+) Latents
Page 20 of 63
IDENTIFIKASI
NO. STAKEHOLDER JENIS STAKEHOLDER PENGARUH STAKEHOLDER
(NET-MAP)
Kasubbag Perencanaan, TI dan

4 Primer 1 Org (+) Promoters
Pelaporan
5 Kasubbag Umum dan Keuangan Primer 1 Org (+) Promoters
6 Kassubag Kepegawaian dan Ortala Primer 1 Org (+) Promoters
7 Wakil Panitera Sekunder 1 Org (+) Defenders
8 Panitera Muda Hukum Sekunder 1 Org (+) Defenders
9 Panitera Muda Gugatan Sekunder 1 Org (+) Defenders
10 Panitera Muda Permohonan Sekunder 1 Org (+) Defenders
11 Panitera Pengganti Sekunder 4 Org (+) Defenders
Staf pada Bagian Kepegawaian dan
12 Primer 1 Org (+) Defenders
Ortala
13 Jurusita Sekunder 1 Org (+) Defenders
14 Jurusita Pengganti Sekunder 3 Org (+) Defenders
16 Honorer Sekunder 7 org (-) Apathetics
17 Staf pada Bagian Keuangan Primer 1 Org (+) Defenders
EKSTERNAL
Biro Kepegawaian Badan Urusan
1 Administrasi Mahkamah Agung RI Sekunder (+) Defenders
(BUA – MARI)
Direktorat Jenderal Badan Peradilan
2 Sekunder (+) Defenders
Agama (DIRJEN BADILAG)
Kanreg VII Badan Kepegawaian
Negara (BKN)
Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) Banjarmasin
PT. Taspen (Persero) Cabang
Marabahan
Pengadilan Pengadilan Tinggi Agama Promoters
8 Sekunder (+)
Kalimantan Selatan
Keterangan:
Tanda (+) Stakeholder mendukung kegiatan
Tanda (- ) Stakeholder yang kemungkinan menghambat kegiatan
Dari jumlah pengelompokan Stakeholder internal dan eksternal
diatas maka dapat dikelompokkan berdasarkan pengaruhnya terhadap
proyek perubahan adalah sebagai berikut:
1. Stakeholder Utama
Stakeholder utama tersebut sangat besar pengaruh positif
dalam mendukung proyek perubahan yaitu: Ketua Pengadilan Agama
Marabahan.
2. Stakeholder Primer
Page 21 of 63
Stakeholder primer disini mereka yang berpengaruh langsung

dalam pelaksanaan proyek perubahan yaitu: Kasubag Kepegawaian
dan Ortala, Kasubag Umum dan Keuangan, Kasubag Perencanaan
dan IT, Staf Kepegawaian, dan Staf keuangan.
3. Stakeholder Sekunder
Stakeholder yang tidak memiliki kepentingan secara langsung
terhadap kebijakan ataupun proyek perubahan tersebut akan tetapi
memiliki kepedulian dalam kegiatan proyek perubahan.yaitu: Hakim,
Panitera, Wakil Panitera, Panmud Gugatan, Panmud Hukum, Panmud
Permohonan, Jurusita, Jurusita Pengganti, Honorer, Badan urusan
Administrasi MARI, Dirjen Badilag, Taspen, BKN, dan KPPN
Banjarmasin, Pengadilan Tinggi Agam Kalimantan Selatan;
Dari identifikasi stakeholder berdasarkan kuadran analisis maka
diketahui tidak semua stakeholder mendukung proyek perubahan, namun
Project leader tetap berupaya untuk menyakinkan stakeholders tersebut
agar turut mendukung proyek perubahan ini.
Adapun cara komunikasi yang project leader lakukan terhadap
stakeholders yang kurang mendukung adalah sebagai berikut:
1. Terhadap Stakeholders Promotor
a. dengan cara kordinasi menyakinkan mereka bahwa bahwa
proyek perubahan ini sangat berpengaruh bagi pegawai
b. melakukan komunikasi dengan memberikan penjelasan dan
melibatkan dalam mengambil kebijakan atau keputusan.
c. Informasi memberikan penjelasan tentang pentingnya peran
promotor dan mamfaat dari proyek perubahan yang dilakukan.
2. Terhadap Stakeholders Latent

a. Menyakinkan mereka bahwa proyek perubahan ini sangat
bermamfaat dan penting dalam pelaksanaan administrasi
kepegawaian khususnya dengan pemenuhan hak hak pegawai.
Page 22 of 63
b. melakukan pendekatan untuk melakukan kerjasama dengan

melibatkan mereka dalam pelaksanaan proyek perubahan.
3. Terhadap stakeholders Defenders
a. memberikan informasi dan melibatkan mereka dalam
pelaksanaan proyek perubahan
b. meluangkan waktu untuk tetap berinteraksi dengan mereka
4. Terhadap stakeholders Apathetics
a. memberikan informasi kepada mereka tentang pentingnya
proyek perubahan yang dilakukan
b. memberikan pemahaman kepada mereka bahwa mereka
sangat dibutuhkan dalam pencapaian proyek perubahan.
Adapun alasan stakeholdes tidak tertarik terhadap proyek
perubahan ini disebabkan karena mereka belum memahami betapa
pentingnya kelengkapan data pegawai pada aplikasi Sikep versi 3.1.0
guna pemenuhan hak-hak pegawai seperti kenaikan pangkat otomatis,
promosi dan mutasi, pemberian penghargaan, kediklatan.
Dalam pelaksanaan rancangan proyek perubahan diharapkan para
stskeholders yang awalnya menolak akan berubah menjadi mendukung
terwujudnya proyek perubahan ini, selain itu dukungan dan bekerjasama
para stskeholders yang mendukung proyek perubahan ini diharapkan turut
serta mempengaruhi para stakeholders yang tidak tertarik sama sekali
untuk mendukung pelaksanaan proyek perubahan ini.
F. Tim Efektif dan Struktur Organisasi Pelaksana
Dalam melaksanakan proyek perubahan ini dibutuhkan sebuah tim

kerja (Tim Efektif) yang solid dan mempunyai dedikasi yang tinggi serta
mempunyai komitmen dan tanggung jawab untuk mewujudkan proyek
perubahan. Tim Efektif tersebut akan membantu mensukseskan
pelaksanaan proyek perubahan ini.
Page 23 of 63
Rancangan Tim kerja Efektif yang akan dibentuk Berdasarkan Surat

Keputusan Ketua Pengadilan Agama Marabahan, yang akan membantu
penulis sebagai project leader. Tim kerja efektif yang akan dibentuk, akan
dapat bekerja secara efektif dan maksimal dengan memperhatikan hal-hal
sebagai berikut:
a. Memiliki tujuan dan sasaran yang jelas atas dasar komitmen

bersama.
b. Ada pembagian peran kepemimpinan.
c. Ada keterbukaan dan kepercayaan atas anggota tim.
d. Mempunyai kemampuan untuk memecahkan masalah.
e. Mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan
stakeholder dengan rencana.
Rancangan Susunan Tim Kerja Efektif yang dibentuk berikut ini:
Jabatan
No Nama Tugas dan Wewenang
dalam Tim
- Memberikan bimbingan dan
arahan dalam proyek
perubahan dan memantau
capaian Project Leader sesuai
dengan milestones yang telah
ditetapkan;
1. Rusdiana, S.Ag Mentor - Pengambil kebijakan apabila
ditemukan permasalahan
dalam pelaksanaan proyek
perubahan dan sangat
berkepentingan dengan
keberhasilan proyek
perubahan;
2 Hj. Burdatul Aisiyah, S.Ag Project Leader - Merencanakan dan
mempersiapkan apa saja yang
diperlukan untuk semua
kegiatan sesuai dengan
milestones yang telah
ditetapkan;
- Melaksanakan seluruh kegiatan
sesuai dengan milestones yang
telah ditetapkan;
- Memberikan petunjuk kepada
tim kerja selama proses
penyelesaian proyek
perubahan;
- Menginformasikan kepada
Mentor dan Coach apabila
Page 24 of 63
Jabatan
dalam Tim
dalam pelaksanaan proyek
perubahan mengalami kendala;
- Melaporkan kepada Mentor dan
Coach untuk setiap
perkembangan dalam kegiatan
pelaksanaan proyek
perubahan;
- Sebagai koordinator dan
bertanggung jawab dalam
pelaksanaan proyek
perubahan;
- Membuat SK Tim Efektif Proyek
Perubahan;
- Membuat dan menyusun jadwal
kegiatan;
- Membuat dan membagikan
Muhammad Nafi, S.Pd.I., Sekretaris undangan rapat dan sosialisasi;
1.
S.H.I., M.Sy Project Leader - Membuat daftar hadir rapat;
- Membuat notulen rapat;
- Membuat laporan kegiatan;
- Membuat time schedule jadwal
kegiatan sosialisasi proyek
perubahan;
- Sebagai Koordinator Kerja dan
validasi data dan operator input
data serta bertanggungjawab
atas input data ke dalam
aplikasi tersebut, hingga bisa
dipergunakan sebagaimana
mestinya;
Koordinator - Mengkoordinir segala kegiatan
Kerja dan dalam pelaksanaan proyek
2. Aries Wahyudi, S.Kom perubahan;
Operator Input - Membuat rancangan/desain
data kerja dalam penataan arsip
manual dan elektronik guna
mendukung upaya
pemutakhiran data pegawai
pada aplikasi SIKEP v 3.1.0 ;
- Melakukan koordinasi
kepadaProject Leader dan
Sekretaris Project Leader;
- Membantu mengisi dan
menyusun arsip manual dan
Penyedia Data elektronik yang telah diisi
- Membantu validasi dan
3. Hj. Norhidayah, S.Sos dan Operator
penginputan data Aplikasi
Input data 1 SIKEP v3.1.0;
- Membuat manual book dan
SOP;
Page 25 of 63
Jabatan
dalam Tim
- Mendigitalisasi data pegawai;
- Membantu menginput data;
Operator input - Membantu membuat manual
4. Nanda Wulandari, S.H. book dan SOP;
data 2 - Membantu membuat laporan
implementasi proyek
perubahan.
- Membantu menyediakan
sarana dan prasarana yang
Bagian Sarana diperlukan dalam proyek
Muhammad Fajrin N, dan Prasarana perubahan
5.
S.Kom serta - Mendokumentasikan segala
Dokumentasi sesuatu yang berhubungan
dengan proses proyek
perubahan.
Tata kelola pelaksanaan proyek perubahan lebih menjelaskan

tentang peran serta urgensi anggota tim yang terlibat dalam pelaksanaan
proyek perubahan ini. Berikut ini digambarkan struktur tata kelola
pelaksanaan proyek perubahan dimaksud:
Page 26 of 63
STRUKTUR TATA KELOLA PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN
Pembina
Ketua Pengadilan Agama
Marabahan
Rusdiana, S.Ag
Mentor Keterangan :
Coach
Widyaiswara Ketua Pengadilan Agama
Marabahan * Garis = Menunjukkan koordinasi
Dr.H.Subhan Sofyan, M.Pd Rusdiana, S.Ag
* Garis = Menunjukkan wewenang
Project Leader
Sekretaris
Hj. Burdatul Aisyiah, S.Ag
Koord. Kerja dan Operator

Sekretaris Project Leader Operator Input Data 1 Operator Input Data 2 Bagian Sarana dan Prasarana
Input Data serta Dokumentasi
Sekretaris Kasubbag Kepegawaian Staf Sub. Bagian
Kasubbag Perencanaan, IT Kasubbag Umum dan Keuangan
Muhammad Nafi, S.Pd.I., dan Ortala Kepegawaian dan Ortala
dan Pelaporan
S.H.I., M.Sy Hj. Norhidayah, S.Sos Nanda Wulandari, S.H.
Aries Wahyudi, S.Kom Muhammad Fajrin N, S.Kom
Page 1 of 63
Adapun peran dan urgensi masing-masing anggota tim

dalam tata kelola pelaksanaan proyek perubahan ini adalah sebagai
berikut:
1. Pembina (Ketua Pengadilan Agama Marabahan)
a. Sangat memiliki kepentingan terhadap keberhasilan
perubahan yang dilakukan karena terkait dengan penilaian
kinerja organisasi yang dipimpinnya terkait pelayanan
informasi. Hal ini juga bertujuan bahwa tujuan Akreditasi
dan Zona Integritas yang telah dilakukan tetap terjaga dan
terpelihara serta mendapatkan evaluasi dan perbaikan
secara berkesinambungan;
b. Sangat berpengaruh dalam mengambil keputusan akhir;
c. Dapat mempengaruhi para stakeholder internal sesuai
dengan kewenangan yang dimiliki untuk ikut serta dalam
proyek perubahan yang akan dilakukan;
d. Menandatangani Surat Keputusan Pembentukan Tim
Proyek Perubahan dan memberikan arahan baik dalam
pelaksanaan, evaluasi, maupun tindak lanjut kegiatan;
e. Mengawasi, memberikan dukungan, arahan, motivasi,
saran-saran dan masukan kepada pilot project demi
kelancaran pelaksanaan proyek perubahan.
2. Mentor (Ketua Pengadilan Agama Marabahan) dan Coach
(Widyaiswara)
a. Memberikan bimbingan dan arahan dalam proyek
perubahan dan memantau capaian project leader sesuai
dengan milestone;
b. Pengambilan kebijakan apabila ditemukan permasalahan
dalam pelaksanaan proyek perubahan dan sangat
berkepentingan dengan keberhasilan proyek perubahan;
c. Menandatangani persetujuan atas proyek perubahan;
Page 28 of 63
d. Menandatangani surat-surat tugas terhadap petugas yang

terlibat dalam proyek perubahan;
e. Menghadiri dan memberikan pengarahan dalam setiap
rapat;
f. Mengarahkan dalam Tim Proyek Perubahan dalam setiap
tahapan yang dibangun oleh Tim Perubahan;
g. Mengarahkan kepada Project Leader untuk membuat
langkah-langkah perubahan sesuai dengan tahapan /
ketentuan yang ada dan sekaligus bagaimana
pengadministrasiannya dalam proyek perubahan.
3. Project Leader (Sekretaris)
a. Merencanakan, mempersiapkan dan melaksanakan apa saja
yang dibutuhkan untuk semua kegiatan sesuai dengan
milestone yang telah ditetapkan;
b. Memberikan petunjuk kepada tim kerja selama proses
penyelesaian proyek perubahan;
c. Menginformasikan kepada mentor dan coach setiap
perkembangan dalam pelaksanaan kegiatan proyek
perubahan, terutama apablia mengalami kendala;
d. Sebagai koordinator dan bertanggungjawab dalam
pelaksanaan proyek perubahan;
e. Mengkoordinasikan antara Mentor, Pengawas dan anggota
Tim;
f. Melaksanakan hasil rapat perubahan sesuai dengan rencana;
g. Membuat dan menandatangani hasil notulensi;
h. Menggerakkan seluruh elemen tim efektif dan stakeholder
yang terkait demi kelancaran pelaksanaan proyek perubahan.
4. Sekretaris Project Leader
a. Membantu setiap apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab
Project Leader apabila Project Leader (Sekretaris)
berhalangan;
Page 29 of 63
b. Membuat SK Tim Efektif Proyek Perubahan;

c. Membuat dan menyusun jadwal kegiatan;
d. Membuat dan membagikan undangan rapat dan sosialisasi;
e. Membuat daftar hadir rapat;
f. Membuat notulen rapat;
g. Membuat laporan kegiatan;
h. Membuat time schedule jadwal kegiatan sosialisasi proyek
perubahan;
5. Koordinator Kerja dan Operator Input Data

a. Membuat desain penataan ulang arsip manual dan arsip
elektronik yang menjadi proyek perubahan.
b. Memeriksa aplikasi SIKEP v. 3.1.0 apakah terdapat trouble
atau error atau permasalahan lainnya yang mengakibatkan
tidak bekerjanya aplikasi, baik yang berhubungan dengan
aplikasi secara langsung maupun sarana penunjang seperti
koneksi internet dan sejenisnya.
c. Mendesain sebuah aplikasi bantu sebagai wujud inovasi
perimbangan setelah pemutakhiran data dikerjakan dengan
baik (direncanakan e-cuti).
d. Sebagai Koordinator operator input data dan bertanggung
jawab atas input data kedalam aplikasi tersebut, hingga bisa
dipergunakan sebagaimana mestinya.
e. Melakukan koordinasi kepada Project Leader dan Sekretaris
Project Leader.
6. Operator Input data 1
a. Memastikan bahwa data dukung pegawai telah
didokumentasikan dengan baik dan lengkap sesuai dengan
form isian yang ada pada SIKEP v 3.1.0.
b. Melakukan penginputan data seluruh Pegawai Agama Sipil di
lingkungan Pengadilan Agama Marabahan
Page 30 of 63
c. Bertanggungjawab atas kebenaran data yang diinput kedalam

sistem aplikasi SIKEP v. 3.1.0.
d. Melakukan koordinasi kepada Project Leader dan Sekretaris
Project Leader atas segala kegiatan dan kesulitan yang
ditemui di lapangan
7. Operator Input data 2
a. Melakukan penginputan data seluruh Pegawai Agama Sipil di
lingkungan Pengadilan Agama Marabahan.
b. Bertanggungjawab atas kebenaran data yang diinput kedalam
sistem aplikasi SIKEP v. 3.1.0.
c. Melakukan koordinasi kepada Project Leader dan Sekretaris
ditemui di lapangan
8. Bagian Sarana dan Prasarana serta Dokumentasi
a. Memastikan bahwa sarana dan prasarana untuk pemutakhiran
data pegawaian pada aplikasi SIKEP V 3.1.0 tersedia dan siap
digunakan;
b. Meliput semua kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing
anggota Tim dalam setiap kesempatan;
c. Bertanggungjawab atas data dokumentasi dan keamanannya
d. Melakukan koordinasi kepada Project Leader dan Sekretaris
ditemui di lapangan.
G. Anggaran
Adapun untuk melaksanakan Kegiatan Rancangan Proyek

Perubahan ini adalah menggunakan biaya/anggaran DIPA Pengadilan
Agama Marabahan tahun 2019 sedangkan fasilitas-fasilitas yang
digunakan dalam pelaksanaan Proyek Perubahan seperti
computer/laptop, printer dan kertas telah tersedia di Pengadilan Agama
Marabahan, sehingga menghemat Belanja Negara.
Page 31 of 63
H. Rencana Tahapan dan Capaian (Milestone)
Untuk mencapai tujuan dari kegiatan proyek perubahan ini perlu

dilakukan tahapan-tahapan atau milestone sehingga setiap kegiatan yang
dilakukan dalam proyek perubahan dapat menghasilkan suatu output yang
tepat dan sesuai dengan tujuan proyek perubahan itu sendiri. Tahapan-
tahapan tersebut terdiri dari tahapan jangka pendek, tahapan jangka
menengah dan tahapan jangka panjang. Adapun Milestone proyek
perubahan ini dibagi kepada 3 (tiga) tahapan sebagai berikut:
Page 32 of 63
MATRIK RENCANA TAHAPAN DAN CAPAIAN (MILESTONE)

1. Tahapan Jangka Pendek dilakukan dalam waktu 60 hari.
Milestone
No Tujuan Kegiatan Output Waktu Bukti Ouput
(Tahapan)
I Jangka Pendek
1. Pemetaan 1) Menghadap a) Melaporkan dan berkonsultasi kepada Dokumen 1 Hari Fhoto dan
Ulang Pimpinan/Mento Ketua/Mentor tentang Rancangan Proyek RPP dan Surat
Rancangan r melaporkan Perubahan; Surat Persetujuan
Proyek Rancangan b) Menjelaskan konsep Rancangan Proyek Rekomen
Perubahan Proyek Perubahan; dasi
Perubahan c) Meminta saran dan masukan atas
Rancangan Proyek Perubahan yang
akan dilaksanakan;
d) Mendokumentasikan kegiatan;
2) Membuat TIM a) Membuat draf/konsep TIM Efektif yang Draf SK 2 Hari Fhoto dan
Efektif akan di ajukan pada pimpinan untuk di dan SK Draf SK, SK
SK-kan; TIM TIM Efefktif
b) Menghadap Ketua/Mentor Efektif
menyampaikan konsep TIM Efektif untuk yang
dikoreksi dan disetujui; disetujui
c) Membuat SK yang telah dikoreksi dan
disetujui;
d) Meminta pengesahan SK TIM Efektif
dengan di tanda tangani Ketua/Mentor;
e) Menggandakan SK TIM Efektif dan
mendistribusikannya;
f) Mengarsipkan SK TIM Efektif.
Page 33 of 63
Milestone
(Tahapan)
3) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen 2 Hari Fhoto dan
Rapat menandatangani surat undangan rapat Notulen Daftar Hadir
Konsolidasi tim efektif, dengan agenda: Rapat
dengan TIM  Pemaparan Proyek akan
Efektif untuk dilaksanakan;
brainstroming  Pembagian tugas tim efektif;
b) Mendistribusikan surat undangan rapat;
c) Mendokumentasikan surat undangan
rapat;
d) Membuat daftar hadir rapat tim efektif;
e) Mengadakan rapat konsolidasi dan
sharing informasi tentang proyek
perubahan serta pembagian tugas;
f) Mendokumentasikan kegiatan.
4) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen 2 Hari Fhoto dan

Rapat dengan menandatangani surat undangan rapat Notulen Daftar Hadir
TIM Efektif tim efektif, dengan agenda : Rapat
Menyusun Time  Menyusun time schedule pelaksanaan
Schedule Rancangan Proyek Perubahan;
Pelaksanaan b) Mengonsep time schedule;
Rancangan c) Mengoreksi time schedule;
Proyek d) Mengesahkan time schedule;
Perubahan e) Mendokumentasikan kegiatan.
Page 34 of 63
Milestone
(Tahapan)
2. Penataan Arsip 1) Analisa a) Melakukan cek lapangan tentang List 4 hari Foto
Manual dan penataan arsip penataan arsip data pegawai manual Pegawai
Elektronik guna manual dan b) Melakukan cek data elektronik dan Sampel
Pemutakhiran elektronik di sistem penyusunan dan sortirnya yang
Data Aplikasi Sub Bag c) Mendokumentasikan kegiatan datanya
SIKEP v3.1.0 Kepegawian tidak
dan Ortala lengkap
2) Analisa Validasi d) Melakukan Login ke Aplikasi SIKEP Screen 3 Hari Fhoto/Screen
Data hasil v3.1.0; Shot, Shot
integrasi e) Melakukan validasi data pada menu Daftar/Lis
Aplikasi SIKEP validasi data hasil integrasi v3.1.0; t data
v3.1.0 f) Mencetak/print out hasil validasi Aplikasi pegawai
SIKEP v3.1.0; belum
g) Membuat list/formulir data pegawai yang valid
belum valid;
h) Mendokumentasikan kegiatan.
Page 35 of 63
Milestone
(Tahapan)
3) Analisa a) Melakukan Login ke Aplikasi SIKEP Screen 5 Hari Fhoto/Screen
Kelengkapan v3.1.0; Shot, Shot
Data Pegawai b) Melakukan pengecekan kelengkapan Daftar/Lis
pada Aplikasi data Pegawai pada sub menu Data t data
SIKEP v3.1.0 Pokok: pegawai
c) Melakukan pengecekan kelengkapan yang
data Pegawai pada sub menu Data belum
Riawat Pekerjaan: terisi/leng
d) Melakukan pengecekan kelengkapan kap
data Pegawai pada sub menu Data
Riwayat Pendidikan Formal dan Informal:
e) Melakukan pengecekan kelengkapan
Riwayat Diklat:
f) Melakukan pengecekan kelengkapan
Penilaian:
g) Melakukan pengecekan kelengkapan
Riwayat Lain-lain:
h) Membuat list/formulir kelengkapan data
pegawai;
i) Mendokumentasikan kegiatan.
Page 36 of 63
Milestone
(Tahapan)
4) Melengkapi a) Menyiapkan formulir/check list Formulir 5 Hari Fhoto, form
Data yang kelengkapan data pegawai; data kelengkapan
belum ada/terisi b) Mencari data dalam file/arsip pegawai yang data
pada Aplikasi pada Boks Pegawai; harus
SIKEP v3.1.0 c) Meminta langsung kepada pegawai yang dilengkap
bersangkutan apabila data yang dicari i dan
tidak ditemukan; dokumen
d) Mendokumentasikan kegiatan. pegawai
5) Mendigitalisasi a) Menyiapkan peralatan Scanner; Formulir 5 Hari Fhoto, Form
data pegawai b) Menyiapkan data yang akan dijadikan file data data elektronik
untuk diinput/ elektronik (digital); elektronik
diupload pada c) Memilah data sesuai nama pegawai dan dan
Aplikasi SIKEP sub menu pegawai pada Aplikasi SIKEP dokumen
v3.1.0 v3.1.0; elektronik
d) Melakukan digitalisasi dokumen yang (PDF)
akan diinput/diupload pada Aplikasi
SIKEP v3.1.0. dengan format PDF;
e) Mendokumentasikan kegiatan.
Page 37 of 63
Milestone
(Tahapan)
6) Pemutakhiran a) Melakukan login Aplikasi SIKEP versi Screen 5 Hari Fhoto/Screen
Data Aplikasi 3.1.0; shot shot
SIKEP v3.1.0 b) Melakukan perbaikan data yang belum menu
Valid hasil integrasi ke v3.1.0;
c) Melakuan penginputan data/update data
pegawai yang masih belum lengkap
(hasil digitalisasi data) khususnya
mengenai hak-hak pegawai pada sub-
sub menu Aplikasi SIKEP v3.1.0;
d) Mendokumentasikan kegiatan.
7) Mengevaluasi a) Melakukan login Aplikasi SIKEP versi Screen 1 Hari Fhoto/Screen

pemutakhiran 3.1.0; shot shot
data Aplikasi b) Melakukan monitoring kenaikan pangkat menu
SIKEP v3.1.0 pegawai pada sub menu pangkat; dan
khususnya bagi c) Melakukan pengecekan kelengkapan Daftar
Pegawai yg data pendukung untuk kenaikan pangkat Naik
akan Naik pada sub menu: CPNS; PNS; Jabatan Pangkat
Pangkat dan SKP (2 Tahun berturut);
Page 38 of 63
Milestone
(Tahapan)
8) Mengevaluasi a) Melakukan login Aplikasi SIKEP v3.1.0; Screen 1 Hari Fhoto/Screen
pemutakhiran b) Melakukan monitoring kenaikan gaji shot shot
data Aplikasi berkala pada sub menu KGB; menu
SIKEP v3.1.0 c) Melakukan pengecekkan data dan
khususnya bagi pendukung untuk usul kenaikan gaji Daftar
Pegawai yg berkala pada sub menu Pangkat dan Kenaikan
akan Naik Gaji KGB terakhir; Gaji
Berkala d) Mendokumentasikan kegiatan. berkala

data Aplikasi b) Melakukan monitoring Pegawai yang menu
SIKEP v3.1.0 telah mengikuti DIKLAT dan yang belum dan dafar
khususnya bagi mengikuti DIKLAT pada sub menu-menu: yang
Pegawai yg Diklat Penjenjangan; Diklat Teknis; Diklat sudah
telah mengikuti Fungsional; Riwayat Ujian Dinas; mengikuti
DIKLAT c) Melakukan pengecekan data pendukung dikat dan
untuk usul mengikuti DIKLAT; belum
data Aplikasi b) Melakukan monitoring usul penghargaan menu
SIKEP v3.1.0 pada Menu Penghargaan; dan
khususnya bagi c) Melakukan pengecekkan data daftar
Pegawai yg pendukung untuk menerima usul
akan menerima penghargaan; penerima
penghargaan d) Mendokumentasikan kegiatan. pengharg
aan
Page 39 of 63
Milestone
(Tahapan)
3. SOP 1) Membuat SOP a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen 3 Hari Fhoto dan
Pemutakhiran Pemutakhiran menandatangani surat undangan rapat Notulen Daftar Hadir
Data Aplikasi Data Aplikasi tim efektif, dengan agenda: Rapat
SIKEP v3.1.0 SIKEP v3.1.0  Membuat SOP Pemutakhiran data
Aplikasi SIKEP v3.1.0;
b) Mengonsep draf SOP Pemutakhiran
data;
c) Mengajukan draf SOP Pemutakhiran data
kepada Ketua/Mentor;
d) Mengoreksi/memperbaiki SOP
Pemutakhiran data;
e) Mengajukan pengesahan SOP
Pemutakhiran data kepada Ketua/Mentor;
4. Manual Book 1) Membuat a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen 3 Hari Fhoto dan
Pemutakhiran Manual Book menandatangani surat undangan rapat Notulen Daftar Hadir,
Data Aplikasi Pemutakhiran tim efektif, dengan agenda : Rapat Manual Book
SIKEP v3.1.0 Data Aplikasi  MenyusunManual Book Pemutakhiran
SIKEP v3.1.0 Data Aplikasi SIKEP v3.1.0;
b) Mengonsep Manual Book;
c) Mengoreksi Manual Book;
d) Mengesahkan Manual Book;
5. Laporan 2) Menyusun a) Menyusun dan mengkoreksi draf laporan Dokumen 5 Hari Fhoto, Draf
Implementasi laporan implementasi proyek perubahan; Laporan dan Laporan
Proyek implementasi b) Menyampaikan draf laporan
Perubahan Proyek implementasi proyek perubahan kepada
Page 40 of 63
Milestone
(Tahapan)
Perubahan Ketua/Mentor;
c) Menyusun laporan proyek perubahan;
d) Menyiapkan bahan presentasi laporan
proyek perubahan;
e) Mendokumentasikan kegiatan proyek
perubahan.
2. Tahapan jangka menengah yang akan dilaksanakan selama 6 bulan

Milestone
(Tahapan)
II Jangka Menengah
Page 41 of 63
1. Persetujuan 1) Menghadap a) Mempersiapkan dokumen Dokumen Mei 2019 Fhoto dan

Pimpinan dan Pimpinan/Mento Pengembangan Proyek Perubahan untuk LPP dan Surat
Dukungan TIM r meminta Jangka Menengah; Surat Persetujuan
Efektif Persetujuan b) Melaporkan dan berkonsultasi kepada Rekomen
pelaksanaan Ketua/Mentor tentang Pengembangan dasi
Pengembangan Proyek Perubahan;
Proyek c) Menjelaskan konsep Pengembangan
Perubahan Proyek Perubahan;
d) Meminta persetujuan atas
Pengembangan Proyek Perubahan yang
akan dilaksanakan;
2) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Mei 2019 Fhoto dan

Rapat menandatangani surat undangan rapat Notulen Daftar Hadir
Konsolidasi tim efektif, dengan agenda : Rapat
dengan TIM  Pemaparan Pengembangan Proyek
Efektif untuk Perubahan yang akan dilaksanakan;
rapat;
sharing informasi tentang pengembangan
proyek perubahan serta pembagian
tugas;
Page 42 of 63
3) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Juni Fhoto dan

Rapat dengan menandatangani surat undangan rapat Notulen 2019 Daftar Hadir
TIM Efektif tim efektif, dengan agenda: Rapat
Menyusun Time  Menyusun time schedule pelaksanaan
Schedule Pengembangan Proyek Perubahan;
Pengembangan c) Mengoreksi time schedule;
2. Aktivasi User 1) Mengaktifkan a) Melakukan Login ke Aplikasi SIKEP Daftar Juni Fhoto/screen
Masing-Masing akun para v3.1.0; Aktivasi 2019 shot dan
Pegawai pada pegawai untuk b) Melakukan Aktivasi User pada Menu User daftar aktivasi
Aplikasi SIKEP dapat akses ke Administrasi System; Pegawai user pegawai
v3.1.0 Aplikasi SIKEP c) Membuat daftar login nama-nama
v.3.1.0 pegawai sebagai Arsip;
d) Meminta kepada pegawai untuk
membuka HP atau e-mail aktivasi
e) Meminta kepada pegawai mencoba
membuka Aplikasi SIKEP v3.1.0 dengan
user dan password yang telah diaktifkan
system;
3. Sosialisasi 1) Mensosialisasik a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Juni Fhoto dan

Aplikasi SIKEP an menu-menu menandatangani surat undangan Notulen 2019 Daftar Hadir
v3.1.0 kepada yang ada pada sosialisasi Aplikasi SIKEP v3.1.0, dengan Rapat
Pegawai Aplikasi SIKEP agenda:
v3.1.0 kepada  Pengenalan menu-menu;
seluruh pegawai  Mengontrol data pegawai yang belum
Page 43 of 63
lengkap dan perlu

perbaikan/pembaharuan;
b) Mendistribusikan surat undangan;
c) Mendokumentasikan surat undangan;
d) Membuat daftar hadir sosialisasi;
4. Aplikasi 1) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Juni s.d. Fhoto dan
Pendukung e- Rapat Desain e- menandatangani surat undangan rapat Notulen Juli 2019 Daftar Hadir
cuti cuti Hak tim efektif, dengan agenda: Rapat
Pegawai off line  Desain e-cuti Hak Pegawai;
dengan TIM b) Mendistribusikan surat undangan rapat;
Efektif untuk c) Mendokumentasikan surat undangan
brainstroming rapat;
e) Mengadakan rapat desain e-cutihak
pegawai;
2) Mengimplement a) Mempersiapkan program komputer e- Aplikasi Juli s.d. Fhoto/screen

asikan desain cuti; e-cuti; Septemb shot
aplikasi e-cuti b) Membuat tampilan e-cutir; er 2019
ke dalam c) Membuat dan menyusun source code
pemrograman pemrograman e-cuti;
komputer d) Uji coba aplikasi e-cuti;
e) Mendokumentasikan kegiatan
5. Laporan 1) Menyusun a) Menyusun dan mengkoreksi draf laporan Dokumen Oktober Fhoto, Draf
Implementasi Laporan implementasi proyek perubahan; Laporan 2019 dan Laporan
pengoperasian Implementasi b) Menyampaikan draf laporan
Aplikasi e-cuti pengoperasian implementasi proyek perubahan kepada
Aplikasi e-cuti Ketua/Mentor;
Page 44 of 63
c) Menyusun laporan proyek perubahan;

d) Menyiapkan bahan presentasi laporan
proyek perubahan;
perubahan.
Page 45 of 63
3. Tahapan jangka panjang yang akan dilaksanakan selama 1 tahun

Milestone
(Tahapan)
III Jangka Panjang
1. Persetujuan 1) Menghadap a) Mempersiapkan dokumen Dokumen Nopemb Fhoto dan
pimpinan dan Pimpinan/Mento Pengembangan Proyek Perubahan untuk LPP dan er 2019 Surat
dukungan Tim r meminta Jangka Panjang; Surat Persetujuan
Efektif Persetujuan b) Melaporkan dan berkonsultasi kepada Rekomen
pelaksanaan Ketua/Mentor tentang Pengembangan dasi
Pengembangan Proyek Perubahan;
Proyek c) Menjelaskan konsep Pengembangan
Perubahan Proyek Perubahan;
Pengembangan Proyek Perubahan yang
akan dilaksanakan;
Page 46 of 63
2) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Nopemb Fhoto dan

Rapat menandatangani surat undangan rapat Notulen er 2019 Daftar Hadir
Konsolidasi tim efektif, dengan agenda : Rapat
dengan TIM  Pemaparan Pengembangan Proyek
Efektif untuk Perubahan yang akan dilaksanakan;
rapat;
sharing informasi tentang pengembangan
proyek perubahan serta pembagian
tugas;
3) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Desembe Fhoto dan

Rapat dengan menandatangani surat undangan rapat Notulen r 2019 Daftar Hadir
TIM Efektif tim efektif, dengan agenda : Rapat
Menyusun Time  Menyusun time schedule pelaksanaan dan Time
Schedule Pengembangan Proyek Perubahan; Schedule
Pengembangan c) Mengoreksi time schedule;
Page 47 of 63
2. Integrasi 1) Melakukan a) Mengonsep, mengoreksi dan Dokumen Januari Fhoto dan

aplikasi rapat membuat menandatangani surat undangan rapat Notulen s.d. April Daftar Hadir
pendukung desain integrasi tim efektif, dengan agenda : Rapat 2020
SIKEP e-cuti aplikasi bantu  Desain e-cuti yang terintegrasi dengan dan
dengan untuk web site; Desain
Website optimalisasi b) Mendistribusikan surat undangan rapat;
Pengadilan SIKEP v3.1.0 e- c) Mendokumentasikan surat undangan
Agama cutikhususnya rapat;
Marabahan hak-hak d) Membuat daftar hadir rapat tim efektif;
pegawai e) Mengadakan rapat desain e-cuti yang
dengan website terintegrasi dengan web site Pengadilan
Pengadilan Agama Marabahan;
Agama f) Mendokumentasikan kegiatan.
Marabahan
2) Mengintegrasik a) Mempersiapkan program komputer e-cuti Aplikasi April s.d. Fhoto/screen

an aplikasi untuk integrasi; e-cuti Oktober shot
bantu untuk b) Membuat tampilan e-cuti berbasis web yang 2020
optimalisasi site; terintegra
SIKEP v3.1.0 e- c) Membuat dan menyusun source code si
cuti khususnya pemrograman e-cuti yang terintegrasi; dengan
hak-hak d) Uji coba aplikasi e-cuti yang terintegrasi web site
Pegawai dengan web site;
dengan website e) Mendokumentasikan kegiatan.
Pengadilan
Agama
Marabahan
3. Laporan 1) Menyusun a) Menyusun dan mengkoreksi draf laporan Dokumen Nopemb Fhoto, Draf
Implementasi Laporan implementasi proyek perubahan; Laporan er 2020 dan Laporan
pengoperasian Implementasi b) Menyampaikan draf laporan
Aplikasi e-cuti pengoperasian implementasi proyek perubahan kepada
Page 48 of 63
yang Aplikasi e-cuti Ketua/Mentor;

terintegrasi yang c) Menyusun laporan proyek perubahan;
dengan web terintegrasi d) Menyiapkan bahan presentasi laporan
site dengan web site proyek perubahan;
perubahan.
Page 49 of 63
I. Identifikasi Kendala / Masalah dan Strategi Mengatasinya
Identifikasi potensi kendala/masalah dan strategi mengatasinya

yang penulis lakukan dalam melaksanakan Proyek Perubahan dengan
melakukan terobosan melalui ”Penataan Arsip Data Pegawai Secara
Manual dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran Data pegawai
pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan Agama Marabahan”.
Namun Project Leader tetap optimis dan yakin akan mampu mencari
solusinya sehingga pelaksanaan implementasi proyek perubahan tetap
dapat terlaksana dengan baik sesuai visi dan misi Project Leader.
Masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan proyek
perubahan adalah sebagai berikut:
a. Aplikasi SIKEP v 3.1.0., merupakan aplikasi migrasi dari versi
sebelumnya dengan penambahan fitur-fitur yang membuat data
yang telah diisi pada aplikasi SIKEP v 2.1.0 hilang dan aplikasi baru
tersebut masih banyak mengalami trouble, seperti tidak adanya
menu delete/hapus pada form unggahan, sehingga apabila terjadi
double upload data yang sama, belum dapat dilakukan
penghapusan oleh operator SIKEP Pengadilan Agama Marabahan.
b. Data tentang cuti pegawai, kenaikan gaji berkala dan usul kenaikan
pangkat, belum seluruhnya lengkap terutama pegawai yang baru
pindah.
c. Adanya pencatatan yang tidak teliti tentang penundaan pelaksanaan
cuti, kenaikan gaji berkala dan usul kenaikan pangkat.
d. Untuk pengembangan inovasi berupa pembuatan aplikasi e-cuti
diperlukan database pegawai yang sudah mutakhir, dan data yang
sudah mutakhir tersebut ada di database SIKEP pusat, dalam hal ini
diperlukan kerjasama dengan pengelola SIKEP pusat untuk
memberikan kemudahan untuk akses database tersebut guna
pengembangan dan inovasi yang dilakukan satuan kerja.
Page 47 of 63
Masalah yang mungkin dijumpai dalam pelaksanaan proyek

perubahan ini adalah keterbatasan waktu dan kesibukan pekerjaan
anggota tim.
Untuk mengatasi masalah tersebut akan perlu disusun strategi
mengatasi masalah, yakni:
a. Menanyakan langsung kepada pegawai tentang kelengkapan data
cuti pegawai, kenaikan gaji berkala dan usul kenaikan pangkat,
atau meminta klarifikasi dari satker sebelumnya.
b. Melakukan validasi ulang tentang data cuti pegawai, kenaikan gaji
berkala dan usul kenaikan pangkat, tersebut dan mengumpulkan
bukti fisik sebagai data dukung.
c. Melakukan permohonan akses database sikep pusat, guna
pengembangan aplikasi e-cuti yang direncakan akan digunakan.
J. Faktor Kunci Keberhasilan
Adapun factor-faktor yang sangat berpengaruh dan menjadi factor

atas keberhasilan pelaksanaan Proyek perubahan yang dilakukan di
Pengadilan Agama Marabahan adalah sebagai berikut:
1. Adanya dukungan yang tinggi dari pimpinan, dalam hal ini Ketua
Mahkamah Agung, Kepala Pusdiklatkumdil, Dirjen Badilag, juga
Ketua Pengadilan Agama Marabahan, yang merupakan atasan
langsung juga sebagai mentor.
2. Tim efektif yang solid dan mempunyai komitmen yang tinggi dalam
pelaksanaan proyek perubahan.
3. Tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung proyek
perubahan.
4. Terencananya proyek perubahan dengan baik.
5. Tersusunnya time schedule proyek perubahan dengan rapi dan
sistematis.
Page 48 of 63
1. Adanya monitoring dan evaluasi yang berkesinambungan antara

project leader dengan anggota Tim lainnya.
K. Rencana Kegiatan (Time Schedule) Pelaksanaan Proyek

Perubahan
Dalam Pelaksanaan Proyek Perubahan ini Tim Efektif beserta

dengan Stakeholder yang lain telah merencanakan schedule agar tercapai
dan terlaksana proyek perubahan ini sesuai dengan yang telah ditentukan,
adapun schedule kegiatan dimaksud antara lain:
1. Jangka Pendek
No Kegiatan Pelaksana Tanggal Hasil

1. a) Melaporkan dan berkonsultasi Project 19 Maret 2019 Fhoto dan
kepada Ketua/Mentor tentang Leader dan Surat
Rancangan Proyek Perubahan; Petugas Persetujuan
b) Menjelaskan konsep Dokumenta
Rancangan Proyek Perubahan; si
c) Meminta persetujuan atas
Rancangan Proyek Perubahan
yang akan dilaksanakan;
2. a) Membuat draf/konsep TIM Sekretaris 20-21Maret Fhoto,

Efektif yang akan di ajukan TIM 2019 SK TIM
pada pimpinan untuk di SK-kan; Project Efefktif
b) Menghadap Ketua/Mentor Leader
menyampaikan konsep TIM Petugas
Efektif untuk dikoreksi dan Dokumenta
disetujui; si
c) Membuat SK yang telah
dikoreksi dan disetujui;
d) Meminta pengesahan SK TIM
Efektif dengan di tanda tangani
Ketua/Mentor;
e) Menggandakan SK TIM Efektif
dan mendistribusikannya;
f) Mengarsipkan SK TIM Efektif.
3. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris 21-25 Maret Fhoto,

menandatangani surat TIM 2019 Notulen
undangan rapat tim efektif, Project Rapat dan
dengan agenda : Leader Uraian
 Pemaparan Proyek akan Petuga Tugas
dilaksanakan; Dokumenta
 Pembagian tugas tim efektif; si
Page 49 of 63

b) Mendistribusikan surat Tim Efektif
undangan rapat;
c) Mendokumentasikan surat
undangan rapat;
d) Membuat daftar hadir rapat tim
efektif;
e) Mengadakan rapat konsolidasi
dan sharing informasi tentang
proyek perubahan serta
pembagian tugas;
4. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris 26-27 Maret Fhoto,

menandatangani surat TIM 2019 Notulen
undangan rapat tim efektif, Project Rapat dan
dengan agenda : Leader Time
 Menyusun time schedule Tim Efektif Schedule
pelaksanaan Rancangan Petugas
Proyek Perubahan; Dokumenta
b) Mengonsep time schedule; si
c) Mengoreksi time schedule;
d) Mengesahkan time schedule;
5. a) Melakukan Penataan Arsip Data Tim Efektif 28 Maret sd 4 Fhoto/Scre

Pegawai Manual dan Elektronik April 2019 en Shot
b) Melakukan Login ke Aplikasi dan List
SIKEP v3.1.0; Data
c) Melakukan validasi data pada
menu validasi data hasil
integrasi v3.1.0;
d) Mencetak/print out hasil validasi
e) Membuat list/formulir data
pegawai yang belum valid;
f) Mendokumentasikan kegiatan
6. a) Melakukan Login ke Aplikasi Tim Efektif 5 April 2019 Fhoto/Scre

SIKEP v3.1.0; en Shot
b) Melakukan pengecekan dan List
kelengkapan data Pegawai Data
pada sub menu Data Pokok:
c) Melakukan pengecekan
kelengkapan data Pegawai
pada sub menu Data Riawat
Pekerjaan:
d) Melakukan pengecekan
pada sub menu Data Riwayat
Pendidikan Formal dan
Informal:
e) Melakukan pengecekan
Page 50 of 63

Diklat:
f) Melakukan pengecekan
pada sub menu Data Penilaian:
g) Melakukan pengecekan
Lain-lain:
h) Membuat list/formulir
kelengkapan data pegawai;
i) Mendokumentasikan kegiatan.
7. a) Menyiapkan formulir/check list Tim Efektif 8-12 April Fhoto, form

kelengkapan data pegawai; 2019 kelengkapa
b) Mencari data dalam file/arsip n data
pegawai pada Boks Pegawai;
c) Meminta langsung kepada
pegawai yang bersangkutan
apabila data yang dicari tidak
ditemukan;
8. a) Menyiapkan peralatan Scanner; Tim Efektif 15-19 April Fhoto,

b) Menyiapkan data yang akan 2019 Form data
dijadikan file elektronik (digital); elektronik
c) Memilah data sesuai nama
pegawai dan sub menu pegawai
pada Aplikasi SIKEP v3.1.0;
d) Melakukan digitalisasi dokumen
yang akan diinput/diupload pada
Aplikasi SIKEP v3.1.0. dengan
format PDF;
9. a) Melakukan login Aplikasi SIKEP Tim Efektif 22-26 April Fhoto/Scre

versi 3.1.0; 2019 en Shot
b) Melakukan perbaikan data yang
belum Valid hasil integrasi ke
v3.1.0;
c) Melakuan penginputan
data/update data pegawai yang
masih belum lengkap (hasil
digitalisasi data) khususnya
mengenai hak-hak pegawai
pada sub-sub menu Aplikasi
SIKEP v3.1.0;
10. a) Melakukan login Aplikasi SIKEP Tim Efektif 29 April 2019 Fhoto/Scre
versi 3.1.0; en Shot
b) Melakukan monitoring kenaikan
pangkat pegawai pada sub
menu pangkat;
c) Melakukan pengecekan
Page 51 of 63

kelengkapan data pendukung
untuk kenaikan pangkat pada
sub menu: CPNS; PNS;
Jabatan dan SKP (2 Tahun
berturut);
11. a) Melakukan login Aplikasi SIKEP Tim Efektif 30 April 2019 Fhoto/Scre
v3.1.0; en Shot
b) Melakukan monitoring kenaikan
gaji berkala pada sub menu
KGB;
c) Melakukan pengecekkan data
pendukung untuk usul kenaikan
gaji berkala pada sub menu
Pangkat dan KGB terakhir;
12. a) Melakukan login Aplikasi SIKEP Tim Efektif 2Mei 2019 Fhoto/Scre
versi 3.1.0; en shot
b) Melakukan monitoring Pegawai
yang telah mengikuti DIKLAT
dan yang belum mengikuti
DIKLAT pada sub menu-menu:
Diklat Penjenjangan; Diklat
Teknis; Diklat Fungsional;
Riwayat Ujian Dinas;
c) Melakukan pengecekan data
pendukung untuk usul mengikuti
DIKLAT;
13. a) Melakukan login Aplikasi SIKEP Tim Efektif 3 Mei 2019 Fhoto/Scre
versi 3.1.0; en shot
b) Melakukan monitoring usul
penghargaan pada Menu
Penghargaan;
c) Melakukan pengecekkan data
pendukung untuk menerima
penghargaan.
14. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris 6-8 Mei 2019 Fhoto,

menandatangani surat Project Notulen
undangan rapat tim efektif, Leader Rapat dan
dengan agenda: Tim Efektif SOP
 Membuat SOP Pemutakhiran Petugas
data Aplikasi SIKEP v3.1.0; Dokumenta
b) Mengonsep draf SOP si
Pemutakhiran data;
c) Mengajukan draf SOP
Pemutakhiran data kepada
Ketua/Mentor;
d) Mengoreksi/memperbaiki SOP
Page 52 of 63

Pemutakhiran data;
e) Mengajukan pengesahan SOP
Pemutakhiran data kepada
Ketua/Mentor;
15. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris 9-13Mei 2019 Fhoto,

menandatangani surat Tim Efektif Notulen
undangan rapat tim efektif, Rapat dan
dengan agenda: Manual
 MenyusunManual Book Book
Pemutakhiran Data Aplikasi
SIKEP v3.1.0;
b) Mengonsep Manual Book;
c) Mengoreksi Manual Book;
d) Mengesahkan Manual Book;
16. a) Menyusun dan mengkoreksi Tim Efektif 14-18 Mei Fhoto dan
draf laporan implementasi 2019 Laporan
proyek perubahan;
b) Menyampaikan draf laporan
implementasi proyek perubahan
c) Menyusun laporan proyek
perubahan;
d) Menyiapkan bahan presentasi
laporan proyek perubahan;
proyek perubahan.
2. Jangka Menengah
No Kegiatan Pelaksana Waktu Hasil
1. a) Mempersiapkan dokumen Project Mei 2019 Fhoto dan
Pengembangan Proyek Leader Surat
Perubahan untuk Jangka Petugas Persetujuan
Menengah; Dokumenta
b) Melaporkan dan berkonsultasi si
kepada Ketua/Mentor tentang
Pengembangan Proyek
Perubahan;
c) Menjelaskan konsep
Pengembangan Proyek
Perubahan;
Pengembangan Proyek
Perubahan yang akan
dilaksanakan;
Page 53 of 63

2. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Mei 2019 Fhoto,
undangan rapat tim efektif, Leader Rapat,Uraia
dengan agenda: Tim Efektif n Tugas
 Pemaparan Pengembangan Petugas
Proyek Perubahan yang Dokumenta
akan dilaksanakan; si
 Pembagian tugas tim efektif;
b) Mendistribusikan surat
undangan rapat;
undangan rapat;
efektif;
pengembangan proyek
perubahan serta pembagian
tugas;
3. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Juni 2019 Fhoto,

undangan rapat tim efektif, Leader Rapat,
dengan agenda: Tim Efektif Time
 Menyusun time schedule Petugas Schedule
pelaksanaan Pengembangan Dokumenta
Proyek Perubahan; si
b) Mengonsep time schedule;
4. a) Melakukan Login ke Aplikasi Tim Efektif Juni 2019 Fhoto,

SIKEP v3.1.0; Daftar User
b) Melakukan Aktivasi User pada Nameyang
Menu Administrasi System; aktif
c) Membuat daftar login nama-
nama pegawai sebagai Arsip;
d) Meminta kepada pegawai untuk
membuka HP atau e-mail
aktivasi Aplikasi SIKEP v3.1.0;
e) Meminta kepada pegawai
mencoba membuka Aplikasi
SIKEP v3.1.0 dengan user dan
password yang telah diaktifkan
system;
5. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Juni 2019 Fhoto dan

menandatangani surat Project Daftar
undangan sosialisasi Aplikasi Leader Hadir
SIKEP v3.1.0, dengan agenda: Tim Efektif Sosialisasi
 Pengenalan menu-menu; Petugas
Page 54 of 63

 Mengontrol data pegawai Dokumenta
yang belum lengkap dan si
perlu
perbaikan/pembaharuan;
undangan;
undangan;
d) Membuat daftar hadir
sosialisasi;
6. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Juni s.d Juli Fhoto,

menandatangani surat Project 2019 Notulen
dengan agenda: Tim Efektif Desain
 Desain e-cuti Hak Pegawai; Petugas
b) Mendistribusikan surat Dokumenta
undangan rapat; si Tim
c) Mendokumentasikan surat Efektif
undangan rapat;
efektif;
e) Mengadakan rapat desain e-cuti
hak pegawai;
7. a) Mempersiapkan program Tim Efektif Juli s.d. Fhoto dan
komputer e-cuti; September Aplikasi
b) Membuat tampilan e-cuti; 2019
c) Membuat dan menyusun source
code pemrograman e-cuti;
d) Uji coba aplikasi e-cuti;
8. a) Menyusun dan mengkoreksi Project Oktober 2019 Fhotodan
draf laporan implementasi Leader dan Laporan
proyek perubahan; Tim Efektif
perubahan;
proyek perubahan.
Page 55 of 63
3. Jangka Panjang
1. a) Mempersiapkan dokumen Project Nopember Fhoto dan
Pengembangan Proyek Leader 2019 Surat
Perubahan untuk Jangka Petugas Persetujuan
Panjang; Dokumenta
b) Melaporkan dan berkonsultasi si
kepada Ketua/Mentor tentang
Pengembangan Proyek
Perubahan;
c) Menjelaskan konsep
Pengembangan Proyek
Perubahan;
Pengembangan Proyek
Perubahan yang akan
dilaksanakan.
2. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Nopember Fhoto,

dengan agenda : Tim Efektif Uraian
 Pemaparan Pengembangan Tugas
Proyek Perubahan yang
akan dilaksanakan;
 Pembagian tugas tim efektif;
undangan rapat;
undangan rapat;
efektif;
pengembangan proyek
perubahan serta pembagian
tugas;
3. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Desember Fhoto,
dengan agenda : Tim Efektif Time
 Menyusun time schedule Schedule
pelaksanaan Pengembangan
Proyek Perubahan;
b) Mengonsep time schedule;
4. a) Mengonsep, mengoreksi dan Sekretaris Januari s.d. Fhoto,

menandatangani surat Project April 2019 Notulen
undangan rapat tim efektif, Leader Tim Rapat dan
Page 56 of 63

dengan agenda : Efektif Desain
 Desain e-cuti yang Aplikasi
terintegrasi dengan web site; terintegrasi
undangan rapat;
undangan rapat;
efektif;
e) Mengadakan rapat desain e-cuti
yang terintegrasi dengan web
site Pengadilan Agama
Marabahan;
5. a) Mempersiapkan program Project April s.d. Fhoto dan

komputer e-cuti untuk integrasi; Leader Oktober 2020 Aplikasi
b) Membuat tampilan e-cuti Tim Efektif yang
berbasis web site; terintegrasi
c) Membuat dan menyusun source
code pemrograman e-cuti yang
terintegrasi;
d) Uji coba aplikasi e-cuti yang
terintegrasi dengan web site;
6. a) Menyusun dan mengkoreksi Project Nopember Fhoto dan

draf laporan implementasi Leader 2020 Laporan
proyek perubahan; Tim Efektif
perubahan;
proyek perubahan.
L. Rencana Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dalam suatu proyek

perubahan, sangat penting dilakukan dalam rangka pegendalian kerja.
Monitoring kerja yang dilaksanakan Project Leader pada proyek
perubahan “Penataan Arsip Data Pegawai Secara Manual dan
Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran Data pegawai pada aplikasi
Page 57 of 63
SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan Agama Marabahan”, antara lain

yaitu:
a. Membuat ceklist pelaksanaan kerja penataan arsip data pegawai
yang dilakukan secara manual dan elektronik guna mendukung
upaya pemutakhiran data pegawai Pengadilan Agama Marabahan
ke dalam Aplikasi SIKEP v. 3.1.0 dan diisi oleh tim kerja proyek
perubahan.
b. Membuat buku kontrol pelaksanaan kerja pemutakhiran data
pegawai Pengadilan Agama Marabahan ke dalam Aplikasi SIKEP
v. 3.1.0.
c. Melakukan pendampingan pekerjaan anggota tim kerja proyek
perubahan
d. Melaporkan perkembangan proyek perubahan ke mentor dan
coach setiap minggunya.
Sedangkan evaluasi kinerja Tim Kerja Proyek Perubahan yang

dilaksanakan oleh Project Leaders adalah:
a. Mengadakan rapat koordinasi dan evaluasi tim kerja efektif
b. Membuat form penilaian kerja
c. Melakukan evaluasi atas proyek perubahan berupa penataan arsip
data pegawai yang dilakukan secara manual dan elektronik dalam
upaya pemutakhiran data pegawai Pengadilan Agama Marabahan
ke dalam Aplikasi SIKEP v. 3.1.0, apakah ada kendala yang
berkenaan dengan sarana prasarana atau aplikasi e-cuti yang
hendak dibuat, sebagai perimbangan pemutakhiran data pegawai
telah berhasil dengan baik.
Demikian Rancangan Proyek Perubahan “Penataan Arsip Data

Pegawai Secara Manual dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran
Data pegawai pada aplikasi SIKEP Versi 3.1.0 pada Pengadilan
Agama Marabahan” ini dibuat dengan harapan dapat terealisasi sesuai
Page 58 of 63
dengan rencana dan dapat meningkatkan pelayanan administrasi

kepegawaian di Lingkungan Pengadilan Agama Marabahan.
Bandung, 18 Februari 2019
Mengetahui:
Coach Project Leader
Dr. H. Subhan Sofyan, M.Pd Hj. Burdatul Aisyiah, S.Ag
Page 59 of 63

RPP Burdah Rev1 NF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Burdah Rev1 NF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rancangan Proyek Perubahan DIKLAT PIM IV/XXVIII/2019

RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN

Nama : Penataan Arsip Data Pegawai Secara Manual

Reformasi Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden

Seiring dengan dinamika pelayanan prima, berkembangnya

Dalam memberikan pelayanan Pengadilan Agama Marabahan,

Sub Bagian Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana pada

Didalam pelaksanaan tugas, kedudukan dan fungsinya Sub Bagian

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 7 Tahun 2015

f. pelaksanaan urusan surat menyurat, arsip, perlengkapan, rumah

nasib karier dari pegawai. Dengan demikian diperlukan aplikasi yang

Mahkamah Agung telah meluncurkan aplikasi Sistem Informasi

Dengan munculnya kebutuhan untuk mengembangkan aplikasi

Seiring lahirnya aplikasi-aplikasi lain di lingkungan Mahkamah

Khusus untuk pelayanan kepegawaian, dalam versi 3.1.0 ini juga

Berbasis Kompetensi ke Dalam Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian

Sebagaimana tujuan SIKEP dibuat adalah untuk pelayanan yang

Setelah penulis melakukan pengecekan pada Sub Bagian

manajemen kepegawaian Pengadilan Agama Marabahan masih perlu

Diagnosa kebutuhan perubahan: Penataan Arsip Data Pegawai

Unsur-Unsur Kondisi Yang

Unsur-Unsur Kondisi Yang

Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang dilakukan pada

seberapa mendesak isu itu harus dibahas dikaitkan dengan waktu

Keterangan: berdasarkan skala Likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar,

Berdasarkan hasil validasi dengan USG di atas, maka yang

Pegawai Secara Manual dan Elektronik Dalam Rangka Pemutakhiran

Selanjutnya adalah isu tentang minimnya anggaran pengadaan

Salah satu contohnya adalah validasi yang belum diselesaikan oleh

Atas permasalahan tersebut, harus dicarikan solusi yang cerdas

Penentuan prioritas tersebut, dapat digambarkan dengan tabel sebagai berikut:

Penentuan Rancangan dan Sasaran Perubahan berdasarkan

Adapun yang menjadi alasan kenapa penulis perlu melakukan

1. Untuk mewujudkan pelayanan administrasi kepegawaian di

Untuk mempermudah dan membantu serta meningkatkan

Sesuai dengan Rancangan Proyek Perubahan yang telah dibuat

C. Tujuan dan Manfaat Proyek Perubahan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam Rancangan Proyek

Sedangkan manfaat yang akan diperoleh berkenaan dengan

c. Bagi Project Leader

D. Ruang Lingkup Proyek Perubahan

Ruang lingkup dalam proyek perubahan ini adalah kegiatan–

Adapun dalam kepemimpinan birokrasi, yang dimaksud dengan

tokoh masyarakat / tokoh agama / pejabat organisasi publik / swasta yang

Berdasarkan jenisnya, Stakeholder dapat dibagi menjadi 3 yaitu:

Didalam membangun suatu tim yang efektif, Stakeholder dapat

a. Promoters(High Influence / High Interest)

Yaitu : Stakeholder yang memiliki kepentingan pribadi dan dapat

Kemudian berdasarkan kuadran analisis maka stakeholder

Sehubungan dengan Rancangan Proyek Perubahan yang di susun

Kasubbag Perencanaan, TI dan

Stakeholder primer disini mereka yang berpengaruh langsung

2. Terhadap Stakeholders Latent

b. melakukan pendekatan untuk melakukan kerjasama dengan

F. Tim Efektif dan Struktur Organisasi Pelaksana

Dalam melaksanakan proyek perubahan ini dibutuhkan sebuah tim

Rancangan Tim kerja Efektif yang akan dibentuk Berdasarkan Surat

a. Memiliki tujuan dan sasaran yang jelas atas dasar komitmen

Tata kelola pelaksanaan proyek perubahan lebih menjelaskan

STRUKTUR TATA KELOLA PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN

Koord. Kerja dan Operator

Adapun peran dan urgensi masing-masing anggota tim

d. Menandatangani surat-surat tugas terhadap petugas yang