Menjangan)
Tanduk Rusa (Paltycerium bifurcatum) adalah tanaman jenis paku-pakuan yang memiliki bentuk unik
dan eksotis. Tak heran jika tanaman ini sering ditemukan atau dipelihara di pekarangan rumah sebagai
tanaman hias karena pesona juntaian daunnya yang indah. Sesuai namanya, tanaman ini memang
memiliki penampilan mirip seperti tanduk rusa yang menjuntai ke bawah. Paku tanduk rusa atau juga di
daerah jawa orang menyebutnya sebagai simbar menjangan ini, selain memiliki pesona sebagai tanaman
hias ternyata juga telah lama dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional. Daun tanduk rusa yang
mengandung saponin, flavonoid dan polifenol ini memiliki khasiat sebagai bahan ramuan obat herbal.
Produsen
Mencegah erosi
Sebagai penyerap dan penyimpan air
(karena sifat selnya yang menyerupai spons)
Spagnum sebagai pembalut atau
pengganti kapass, jika Spagnum
ditambahkan ke tanah dapat menyerap air dan menjaga kelembaban tanah.
Marchantia dapat dimanfaatkan sebagi alternatif obat penyakit
Sebagai penyedia oksigen
sebagai ornamen tata ruang.
lumut ini dipercaya bisa digunakan sebagai bahan obat, meski masih diperlukan penelitian lebih
lanjut, termasuk uji klinis. Secara tradisional lumut dari marga Usnea dipakai untuk obat diare
atau sakit perut dengan cara direbus.. Sementara dari marga lumut spagnum dikenal sebagai obat
penyakit kulit dan mata.
Tanaman pakis dapat untuk mengobati diabetes mellitus dan pendarahan menstruasi.
Buah pakis dapat mengobati diabetes mellitus dan perdarahan menstruasi
Batang pakis dapat mengobati Hepatitis
Daun pakis dapat mengobati bisul, radang kulit bernanah, atau luka bakar.Karena daun pakis
mempunyai vitamin C yang sangat tinggi, yaitu sekitar 30 mg per 100 g.
hal ini bertujuan untuk pembentukan kolagen pada kulit dan penyembuhan luka.
Daun pakis juga dapat mengobati penyakit rematik, karena dalam komposisinya, pakis juga
memiliki kalsium dan fosfor yang sangat tinggi.
Pada daun pakis rambat berguna untuk penyakit amandel dan darah tinggi.