0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
70 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut berisi tentang tata tertib umum penggunaan laboratorium yang mencakup 31 poin pedoman untuk menjaga keselamatan dan kerapihan laboratorium, seperti memakai peralatan keselamatan, menandai bahan kimia dengan jelas, membersihkan peralatan setelah digunakan, dan melaporkan kerusakan peralatan. Poin-poin tersebut bertujuan untuk menjamin penggunaan laboratorium secara aman dan bertanggung jawab.
Dokumen tersebut berisi tentang tata tertib umum penggunaan laboratorium yang mencakup 31 poin pedoman untuk menjaga keselamatan dan kerapihan laboratorium, seperti memakai peralatan keselamatan, menandai bahan kimia dengan jelas, membersihkan peralatan setelah digunakan, dan melaporkan kerusakan peralatan. Poin-poin tersebut bertujuan untuk menjamin penggunaan laboratorium secara aman dan bertanggung jawab.
Dokumen tersebut berisi tentang tata tertib umum penggunaan laboratorium yang mencakup 31 poin pedoman untuk menjaga keselamatan dan kerapihan laboratorium, seperti memakai peralatan keselamatan, menandai bahan kimia dengan jelas, membersihkan peralatan setelah digunakan, dan melaporkan kerusakan peralatan. Poin-poin tersebut bertujuan untuk menjamin penggunaan laboratorium secara aman dan bertanggung jawab.
1. Harus mempelajari lebih dahulu metode, cara kerja alat atau jenis pekerjaan yang akan dilakukan di laboratorium. 2. Harus membaca buku manual dan SOP alat yang akan digunakan. Jika tidak terdapat buku manual, tanyakan kepada teknisi/penanggung jawab/dosen pembimbing bagaimana cara mengoperasikan alat tersebut secara benar. 3. Harus mengetahui fasilitas laboratorium, mengenal dan berkoordinasi dengan penanggung jawab, teknisi dan teman sekerja di laboratorium. 4. Harus memakai jas laboratorium dan tanda pengenal yang ditanda tangani Sekretaris Departemen BDP. 5. Harus memakai alas kaki laboratorium atau sepatu laboratorium apabila sedang bekerja di dalam lab. uji (lab kering) 6. Untuk tahap-tahap pekerjaan yang membahayakan seperti bekerja dengan UV, bahan kimia yang berbahaya arus menggunakan peralatan-peralatan/sarana-sarana keamanan selama di laboratorium seperti kacamata/google, masker mulut, sarung tangan 7. Harus memperhatikan keadaan diri sendiri, orang lain dan fasilitas laboratorium. 8. Harus ikut menjaga dan merawat fasilitas laboratorium. 9. Harus membersihkan dan merapikan alat setelah digunakan. 10. Harus melaporkan segera kepada teknisi/penanggung jawab laboratorium jika terjadi kondisi yang tidak aman, kecelakaan atau kerusakan alat. 11. Jika terjadi kebakaran, singkirkan/jauhkan semua bahan/barang dari api dan gunakan alat pemadam kebakaran yang tersedia. Jika jas/baju laboratorium terbakar, lepaskan dan padamkan dengan air. 12. Harus memberi label yang jelas pada semua bahan/larutan/ sampel/media/kultur yang meliputi nama bahan, informasi tentang keamanan, konsentrasi, pemilik/pembuat, tanggal dibuat, tanggal kadaluarsa. 13. Harus bekerja di laboratorium dengan mematuhi dan memenuhi standard bekerja di laboratorium yang baik, seperti tidak memipet dengan mulut, tidak mencium dan melihat bahan kimia secara langsung dan lain-lain. 14. Harus menuliskan semua bahan habis/kerusakan alat yang digunakan. 15. Harus mengetahui tindakan awal apabila terjadi keadaan darurat (emergency). 16. Harus membuang barang/bahan yang tidak diperlukan di tempat yang disediakan. 17. Bahan-bahan kimia berbahaya harus dibuang pada tempat yang telah disediakan dan tidak dibuang ke tempat pembuangan umum (saluran air, tempat sampah biasa). 18. Mikroorganisme patogen bagi manusia/hewan harus disterilkan sebelum dibuang ke tempat umum/saluran pembuangan 19. Jangan meninggalkan alat bekerja sendiri tanpa pengawasan. 20. Tidak diperkenankan makan, minum, merokok atau berhias di laboratorium. 21. Tidak diperkenanan menyimpan makanan di lemari pendingin atau tempat lain di dalam laboratorium. 22. Tidak diperkenankan bergurau di laboratorium. 23. Praktikum kelas memiliki prioritas dalam penggunaan fasilitas laboratorium. Tidak diperkenankan mengganggu praktikum kelas. 24. Tidak diperkenankan berkeliaran di luar lingkungan laboratorium dengan mengenakan jas laboratorium. 25. Mahasiswa yang melakukan penelitian dengan dana penelitian dosen tidak diperkenankan meminjam alat gelas yang umum dipakai seperti Erlenmeyer, tabung reaksi dll. 26. Menanggung sendiri biaya setiap pemakaian barang habis (bahan kimia,gas, kertas dan lain-lain) serta mengganti biaya perawatan fasilitas laboratorium sebagaimana telah dijelaskan. 27. Kerusakan alat karena kecerobohan pengguna harus ditanggung oleh pengguna yang bersangkutan baik pada saat melakukan praktikum atau penelitian. 28. Tidak diperkenankan membuang sisa bahan/larutan/sampel/media/kultur ke dalam saluran air. 29. Staf pengajar BDP, koordinator lab, teknisi atau petugas keamanam FPIK IPB diberi kewenangan untuk memberhentikan pekerjaan mahasiswa yang tidak memiliki ijin. 30. Mahasiswa menerima sangsi yang diputuskan oleh Departemen BDP jika melanggar ketentuan-ketentuan yang berlaku. Khusus yang berkenaan dengan pelanggaran yang dapat membahayakan diri sendiri, orang lain maupun laboratorium (Tata tertib umum no. 7) akan dikenakan sanksi berupa pencabutan ijin lab dan tidak diperkenankan bekerja di lab BDP untuk waktu yang ditentukan. 31. Setelah selesai penelitian diharuskan membuang semua sisa bahan penelitian yang sudah tidak dipakai lagi. 32. Jika mengalami kesulitan atau memerlukan konsultasi dapat menghubungi koordinator laboratorium BDP atau dosen pembimbing.