Anda di halaman 1dari 2

UTS FILSAFAT HUKUM

1.a)PENGERTIAN :
(-)Sajipto Raharjo -> Filsafat hukum mempelajari pertanyaan” dasar dari hukum. Pertanyaan ttg hakikat hukum &
ttg dasar kekuatan mengikat dari hukum
(-)Plato -> Filsafat adalah pengetahuan yg berminat mencapai pengetahuan kebenaran yg sejati
(-)Cicero -> Filsafat adalah ibu dari semua ilmu pengetahuan. Filsafat adalah ilmu pengetahuan leluhur & keinginan
u/ mendapatkan’y
b)TUJUAN MEMPELAJARI FILSAFAT : Menjelaskan nilai” & dasar” hukum pd dasar filosofis’y  Ditemukan
hakikat, esensi, substansi, ruh-nya hukum  Sbg hukum mampu hidup dlm masyarakat (kejujuran, kemanusian,
keadalian & equity)
c)TUGAS HUKUM FILSAFAT
(-)Tugas Kritis -> Mencoba mempertanyakan kembali ukuran” penilaian yg digunakan bahkan mempertanyakan kita
sebagai subjek yg mengeluarkan penilaian
(-)Tugas Konstruktif -> Mencoba menyusun sebuah gambar besar dari semesta realitas yg kita hadapi, dimana
setiap unsur tsb menempati tempat yg tepat dlm gambar yg kita susun tsb & itu menjadi pengalaman hidup kita.
Tugas konstruktif membuat kita dpt mengedintifikasi sesuatu sbg entitas atau kesatuan dari mozaik” pengalaman
d)KAJIAN HUKUM DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT BERSIFAT :
(-)Menyeluruh -> Bahwa cara berfikir filsafat tdk sempit tetapi selalu melihat persoalan dari berbagai sudut
(-)Mendalam -> Bahwa cara berfikir filsafat itu radikal (diluar kebiasaaan)
e)SISTEM FILSAFAT HUKUM :
(-)Epistemologi -> Cara yg membantu kita utk mendapatkan ilmu pengetahuan (-)Ontologi -> Hasil penerapan ciri
berfikir filosofis radikal (-)Aksiologi -> utk apa ilmu pengetahuan itu dipergunakan
f)FILSAFAT SEBAGAI ILMU:
(-)Berobjek Material: segala sesuatu yg ada, Formal: dari segi hakikat
(-)BermetodeAnalisis abstraksi
(-)Bersistem adanya kesatuan dari unsur ontologi,epistemologi, aksiologi.
(-)Universal kebenaran hasil pemikirannya dapat diterima dimana saja,kapan saja,dan oleh siapa saja.
g)FUNGSI DAN PERAN FILSAFAT HUKUM :
(-)Menumbuhkan kesadaran akan penting’y hukum dlm hidup bersama
(-)Menumbuhkan ketaatan pd hukum (-)Menemukan ruhnya hukum
(-)Menghidupkan hukum dalam masyarkat (-)Memacu Penemuan hukum baru

2.a)Faktor” ada’y Filsafat Hukum :


(-)Ada’y kebimbangan ttg kebenaran & keadilan dari hukum yg berlaku & ketidakpuasan thdp aturan hukum yg
berlaku, karena tdk sesuai dgn keadaan masyarakat yg diatur dlm hukum tsb
(-)Ada’y kesangsian thdp nilai peraturan hukum yg berlaku
(-)Ada’y aliran yg berpendapat bahwa satu”nya sumber hukum adalah hukum positif
(-)Ada’y landasan bahwa hukum adalah suatu gejala masyarakat yg harus melayani kepentingan masyarakat,
sehingga landasan hukum adalah penghiudpan sendiri
b)Cabang” Ilmu Filsafat :
(-)Metafisika -> filsafat ttg hakikat yg ada di balik fisika, hakikat yang bersifat transenden, di luar jangkauan
pengalaman manusia
(-)Logika -> filsafat ttg pikiran yg benar & yg salah (-)Etika -> filsafat ttg perilaku yg baik & yg buruk
(-)Estetika -> filsafat ttg kreasi yg indah & yg jelek (-)Epistomologi -> filsafat ttg ilmu pengetahuan
(-)Filsafat-filsafat khusus lainnya-> filsafat agama, filsafat manusia, filsafat hukum, filsafat sejarah, filsafat alam,
filsafat pendidikan, & sebagainya
c)TEORI KEBENARAN :
(-)Teori Koherensi -> Suatu pernyataan benar bila pertanyaan itu koheren/konsisten dgn pertanyaan sblm’y yg
dianggap benar (Semua hakim adalah SH -> Plato Hakim -> Plato seorang SH
(-)Teori Pragmatis -> Kebenaran ditentukan oleh kegunaan suatu ide, konsep/pengetahuan
(-)Teori Performatif -> Pernyataan dianggap benara kalau pernyataan membentuk realitas
d)Terbentuk’y Hukum :
(-)Aliran Legisme -> Hukum terbentuk melalui pembuatan UU, sehingga hukum identik dgn UU & dianggap sbg
satu”nya sumber hukum. Jadi apabila terdapat pembentukan hukum diluar uu dianggap tdk dpt menjamin kepastian
hukum (John austin)
(-)Freirechtslehre -> Hukum terbentuk didlm lingkungan peradilan & dilakukan oleh peradilan, sehingga peran
hakim sangat dominan sbg pembentuk hukum
(-)Heersende Leer -> Lewat pembentukan UU, Intepretasi UU, Penjabaran & penyempurnaan UU oleh hakim,
Melalui pergaulan hidup & lewat kasasi
2.ALIRAN HUKUM ALAM
a)Hukum alam -> Hukum yg berlaku secara universal & bersifat abadi
b)#Hukum Alam Irasional -> Hukum yg berlaku universal & abadi itu berasal dari Tuhan secara Langsung
#Tokoh’y -> Thomas Aquinas -> Hukum adalah Ketentuan akal u/ kebaikan umum yg dibuat oleh orang yg mengurus
masyarakat
#4 Macam Hukum Menurut Thomas Aquinas :
(-)Lex Aeterna -> Hukum abadi yg menguasai seluruh dunia, hukum ini bersumber dari tuhan & menjadi dasar bagi
semua hukum yg ada
(-)Lex divina -> Bagian dari rasio tuhan yg dpt ditangkap atas dasar wahyu yg diterima’y
(-)Lex naturalis -> Penjelmaan lex aeterna dlm ratio manusia, sehingga manusia dpt melakukan penilaian mana yg
yg baik & mana yg buruk
(-)Lex positivis -> Terbagi atas hukum positif yg dibuat oleh tuhan yg terdapat dlm kitab” suci & hukum positif yg
Dibuat manusia
c)Prinsip” Hukum Kodrat :
(-)Prinsip hukum kodrat primer -> Prinsip hukum yg telah dirumuskan oleh para pemikir stoa pada zaman klasik
(Hidup secara terhormat, tdk merugikan orang lain)
(-)Prinsip Hukum kodrat sekunder -> Norma” moral (jgn membunuh)
d)#Hukum Alam Rasional -> Hukum yg berlaku universal & abadi itu bersumber dari rasio manusia
#Tokoh’y -> Grotius -> Hukum alam dipandang sbg pencetusan rasio manusia yg berkaitan dgn apakah suatu
tingkah laku manusia itu dianggap baik/buruk, apakah tindakan manusia itu dpt diterima/ditolak atas dasar kesusilaan
alam
#4 Prinsip Dasar :
(-)Prinsip kupunya & kau punya (-)Prinsip kesetiaan pd janji (-)Prinsip ganti rugi (-)Prinsip perlu’y hukuman

3. ALIRAN HUKUM POSITIVISME ->Didasari oleh pemikiran hukum legisme


a)Aliran Hukum Positif Analitis :
#Tokoh -> John Austin -> Hukum sbg suatu sistem yg logis, tetap & bersifat tertutup. Ada 4 unsur hukum :
Perintah, Sanski, Kewajiban, & Kedaulatan
#Austin Membagi Hukum Atas :
(-)Hukum ciptaan tuhan
(-)Hukum yg dibuat manusia -> Hukum dlm artian yg sebenar’y yaitu disebut sbg hukum positif & Hukum dlm artia
yg tdk sebenar’y yaitu hukum yg tdk memenuhi persyaratan sbg hukum
b)Ciri” Positivsime (HLA Hart) :
(-)Hukum merupakan perintah dari manusia
(-)Tdk ada hubungan mutlak antara hukum disatu sisi dgn moral pihak lain
(-)Analisis thdp konsepsi hukum dinilai penting u/ dilakukan & harus dibedakan dari studi historis maupun sosiologis
(-)Sistem hukum merupakan sistem yg logis & bersifat tertutup
(-)Bahwa pertimbangan” moral tdk dpt dibuat/dipertahankan sbg pernyataan kenyataan yg harus dibuktikan dgn
argumentasi rasional
c)Aliran Hukum Murni (Hans Kelsen) :
(-)Hukum harus dibersihkan dari anasir” yg non yuridis (sosiologis, politis)
(-)Yg dipersoalkan oleh hukum bukanlah “bagaimana hukum itu seharus’y tetapi apa hukum’y”
(-)Yg dipakai dlm hukum positif bukan yg dicita”kan
(-)Dikenal jg yg melahirkan Stuffenbau theorie

Anda mungkin juga menyukai