Spesifikasi Teknis dalam Dokumen ini terdiri dari Spesifikasi Umum (disingkat SU) dan
Spesifikasi Teknik (disingkat ST).
A. SPESIFIKASI UMUM
2
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
- Dan lain-lain bangunan yang sesuai dengan dokumen kontrak / Bill of Quantity (BQ) yang
ada.
SU-2.2 IKLIM
Sesuai dengan topografinya, daerah proyek merupakan daerah tepi pantai dengan iklim tropis.
Hujan terjadi setiap bulan dengan rata-rata curah hujan 332,18 mm dan banyak hari hujan
berkisar 12-26 hari.
SU-2.3 GEOLOGI
Daerah pekerjaan termasuk daerah pantai. Geologi daerah penyelidikan berada pada jalur
batuan Malihan Direwo dengan lebar mencapai 50 Km. Daerahnya mencapai peralihan antara
struktur Leher Burung yang berarah utara – barat laut.
3
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
SU-3.2.1 UMUM
Semua gambar yang dibuat oleh Kontraktor, harus sesuai dengan ukuran yang ditetapkan oleh
Direksi. Kontraktor harus menyerahkan gambar-gambar tersebut kepada Direksi untuk dikoreksi
dan disahkan sebelum pekerjaan yang dimaksud dimulai. Sebagai koreksi dari Direksi dapat
menghasilkan gambar-gambar yang sama atau berbeda sama sekali dengan Dokumen Lelang
(tender). Tidak ada tambahan biaya khusus untuk maksud tersebut di atas.
4
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
gambar rinci (detail) dengan skala besar. Gambar-gambar tambahan bila dirasa perlu dapat
dibuat oleh Kontraktor, guna memperjelas dalam pelaksanaan.
c. Semua biaya yang dikeluarkan untuk maksud tersebut di atas menjadi tanggungan
Kontraktor.
5
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
b. Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari setelah penerimaan salinan (copy) dari Kontraktor, 1
(satu) salinan (copy) dikembalikan kepada Kontraktor dengan diberi suatu keterangan
sebagai berikut:
1). Disetujui.
2). Disetujui dengan catatan.
3). Dapat disetujui setelah diperbaiki (direvisi)
4). Ditolak
c. Bila gambar dicap dengan tanda a) atau b) sebagaimana tersebut di atas, Kontraktor sudah
dapat memesan atau memulai pekerjaan sesuai dengan gambar, 1 (satu) set (copy) gambar
yang telah disetujui oleh Direksi dapat diletakkan pada Direksi Keet Kontraktor.
d. Bila gambar dicap dengan tanda c), Kontraktor harus mengadakan perbaikan--
perbaikan/revisi dan kemudian menyerahkan hasil revisi tersebut sebanyak 3 (tiga) copy
kepada Direksi, guna mendapat persetujuannya. Waktu yang diberikan kepada Kontraktor
untuk mengadakan revisi maximum 15 (lima belas) hari setelah gambar dikembalikan dari
Direksi, begitu seterusnya sampai gambar dinyatakan diterima dicap a) atau b).
e. Kontraktor tidak diperbolehkan memulai pekerjaan, sebelum gambar tersebut disetujui oleh
Direksi. Direksi dapat meminta kepada Kontraktor untuk menambah detil-detil gambar yang
dirasa perlu, tanpa tambahan biaya.
6
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Penyerahan tersebut harus tepat pada waktunya, kelalaian/kegagalan untuk melakukan hal
tersebut atau pengaduan dari setiap ekivalen material dan peralatan yang diusulkan sebelum
memperoleh persetujuan Direksi, akan merupakan risiko Kontraktor.
Bilamana suatu referensi dibuat untuk standar atau spesifikasi untuk menyerahkan bahan/material
atau peralatan, seperti the American Society for Testing and Materials, referensi tersebut harus
disebutkan dengan singkatan dari standar atau spesifikasi yang disertai dengan surat tersendiri dan
atau uraian, seperti ASTM : C76.
Biaya untuk penyerahan data dan informasi untuk memperoleh persetujuan ekivalen Standar dan
Spesifikasi atas ekivalen dari bahan/material dan peralatan, termasuk biaya atas sesuatu data
tambahan, test/pengujian dan pengawasan yang diminta oleh Direksi, harus termasuk dalam harga
penawaran dalam daftar kuantitas yang digunakan dalam pekerjaan.
7
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
8
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
c. Rencana kerja harus ditulis dalam format yang telah ditentukan oleh Direksi.
SU-6.1 UMUM
a. Kontraktor harus menyediakan semua bahan/material dan peralatan yang diperlukan
dalam pekerjaan, kecuali dinyatakan lain dalam dokumen kontrak.
b. Bahan/material tersebut harus dalam keadaan baru dan berkualitas baik harus memenuhi
semua terlebih dahulu. Semua pemuatan, pengangkutan dari tempat asal ke lapangan,
pembongkaran muatan di lapangan dan pemasangan semua material dan peralatan
sepenuhnya menjadi tanggung jawab Kontraktor.
c. Semua bahan/material yang akan dikirim ke Indonesia (bila ada) harus dipak sedemikian
rupa untuk menghindari bahan/material dan peralatan tersebut dari kerusakan baik pada
waktu pengiriman lewat laut, selama transit maupun selama penyimpanan di lapangan.
Kontraktor harus bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi akibat pengepakan yang
tidak baik. Semua biaya yang dikeluarkan oleh Kontraktor untuk memenuhi persyaratan
9
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
pada pasal ini harus sudah dimasukkan dalam penawaran untuk berbagai item dalam
Rencana Anggaran Biaya.
d. Dalam hal terjadi kemerosotan nilai atas bahan/material dan peralatan bagi Proyek, dan
berkurangnya harga bagi Kontraktor atas material dan peralatan yang ditentukan, maka
harus dilaksanakan penyesuaian menurut ketentuan Direksi. Penyesuaian tersebut harus
dibuat oleh Direksi pada saat suatu bahan/material dan peralatan yang memadai disetujui
oleh Direksi dan hal itu akan diatasi dengan didasari pada kemajuan pembayaran 2 (dua)
bulanan kepada Kontraktor.
e. Sebelum penyerahan pekerjaan yang terakhir (penyerahan kedua), Kontraktor harus
menyerahkan kepada Proyek, semua kebutuhan akan suku cadang atau alat-alat khusus,
lainnya yang termasuk dalam semua bahan/material dan peralatan yang harus disediakan
oleh Kontraktor, sesuai dengan Kontrak yang telah disepakati.
SU-6.2 PERSETUJUAN
Sebelum melaksanakan pembelian atau pembuatan suatu produk, Kontraktor harus
memberikan keterangan yang diperlukan, untuk memperoleh persetujuan dari Direksi bagi
semua bahan/material dan peralatan tersebut di atas yang diusulkan oleh Kontraktor untuk
diserahkan. Pemberitahuan tersebut harus tepat waktunya dan kegagalan untuk melakukan
hal tersebut ataupun pembelian suatu bahan/material atau peralatan sebelum memperoleh
persetujuan, akibatnya akan ditanggung sendiri oleh Kontraktor. Bilamana gambar-gambar
yang akan diserahkan oleh Kontraktor sesuai dengan informasi yang diberikan oleh
Kontraktor, maka Kontraktor harus menyerahkan informasi tersebut untuk memperoleh
persetujuan selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum Kontraktor meminta penyerahan
gambar-gambar tersebut kepada Pemerintah. Informasi di atas harus terdiri atas : gambar-
gambar, spesifikasi, petunjuk penggunaan dan pemeliharaan dan katalog bergambar.
SU-6.3 INSPEKSI/PEMERIKSAAN
Semua bahan/material dan peralatan harus dapat diperiksa oleh Direksi. Direksi diperbolehkan
memeriksa bahan/material dan peralatan selama pembuatannya dan sebelum dilakukan
persiapan untuk pengirimannya, memeriksa pengepakannya pada waktu siap untuk dikirim dan
menyaksikan uji/test yang dilakukan.
Pemeriksaan dimungkinkan pada satu atau tempat-tempat berikut ini :
1. Tempat barang tersebut diproduksi atau dibuat.
2. Tempat pemberangkatan untuk pengiriman, atau
3. Di lapangan seperti ditentukan Direksi.
Untuk memperoleh waktu yang cukup untuk pemeriksaan, Kontraktor harus memberikan salinan
sebanyak 3 (tiga) copy dari Surat Pesanan, termasuk gambar-gambar atau keterangan lain yang
benar, mengenai bahan/material dan peralatan dimana pemeriksaan akan dilakukan sebagaimana
10
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
diminta oleh Direksi, atau harus memberikan keterangan-keterangan lain pada pelaksanaan
pesanan pengadaan tersebut atau dipesan secara lisan atau dengan surat. Biaya pemeriksaan
merupakan beban Kontraktor dan harus dimasukkan dalam harga penawaran untuk item-item
yang dapat dipakai dalam Rencana Anggaran Biaya. Pemeriksaan bahan/material dan peralatan
atau mengabaikan pemeriksaan tersebut tidak membebaskan Kontraktor dari tanggung jawab
untuk memberikan bahan/material dan peralatan yang memenuhi semua persyaratan yang
tersebut di dalam Kontrak.
SU-6.5 BROSUR, DIAGRAM DAN DATA-DATA LAIN UNTUK ALAT DAN BAHAN
Sembilan puluh (90) hari setelah penunjukkan pemenang Kontraktor harus menyerahkan kepada
Direksi untuk mendapat persetujuannya sebanyak 3 (tiga) set data-data yang dipakai berupa
katalog, brosur, spesifikasi dari pabrik pembuat, diagram, gambar atau uraian-uraian lain tentang
material dan alat yang digunakan.
Persetujuan Direksi ini, tidak dapat dijadikan alasan Kontraktor untuk bebas dari tanggung
jawabnya atas cacat yang timbul dikemudian hari.
11
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Petunjuk pemakaian harus disusun dalam bentuk diagram yang mudah dicoba dan dimengerti
untuk setiap orang yang akan melakukan pemakaian/eksploitasi.
Petunjuk manual harus menunjukkan secara keseluruhan gambar-gambar tiap-tiap komponen
yang digunakan serta kode pabrik dari tiap komponennya, sehingga memudahkan dalam
perawatannya.
SU-7.1 UMUM
Pekerjaan ini dibagi tiga tahap:
1. Tahap sebelum pelaksanaan dimulai.
2. Tahap selama pelaksanaan berjalan.
3. Tahap sesudah pelaksanaan selesai dan akan diserahkan untuk pertama kali dan kedua kalinya.
12
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
5. Patok as.
(a) Untuk pekerjaan tanggul, Kontraktor harus memasang patok-patok as sepanjang
tanggul dengan jarak 50 m.
(b) Ukuran dari patok-patok as paling kecil harus : diameter 6 cm, panjang 75 cm dan
dipancangkan ke dalam tanah 60 cm. Patok-patok dicat dan setiap patok diberi kode
nomor.
6. Patok petunjuk.
(a) Harus dibuat patok petunjuk dari kayu kelas 2, yang diikatkan berdasarkan patok as
tanggul.
(b) Patok petunjuk untuk tanggul ditempatkan tegak lurus dengan as tanggul dengan jarak
maksimum 5 m dari kaki luar tanggul rencana.
(c) Ukuran dari patok-patok petunjuk ini paling kecil harus diameter 10 cm, panjang 100
cm, dan dipancangkan ke dalam tanah 60 cm, dicat biru dan harus diberi keterangan-
keterangan dengan warna putih sebagai berikut:
(i) Nomor patok
(ii) Elevasi dari puncak patok
(iii) Jarak dari as rencana
(iv) Elevasi dari pekerjaan rencana
(d) Patok-patok petunjuk ini harus dilindungi selama pelaksanaan pekerjaan dan tidak akan
dipindahkan atau ditimbun.
(e) Profil-profil melintang tanggul rencana harus dibuat tiap 50 meter. Profil-profil harus
dibuat dari bambu utuh lurus dan dengan diameter paling kecil 40 mm dan sambungan-
sambungan dikuatkan dengan paku atau tali.
7. Untuk pekerjaan, Kontraktor harus melakukan setting out dengan menempatkan patok-patok
bantu pada setiap sudut dan bowplank/papan pembantu pada bagian-bagian yang
membutuhkan.
8. Untuk pekerjaan bangunan pelimpah paling sedikit harus memperlihatkan:
(i) Jarak patok bantu maupun papan bantu terhadap bangunan pelimpah.
(ii) As bangunan.
(iii) Elevasi rencana, pondasi, mercu bangunan.
(iv) Profil-profil bangunan yang berbentuk tegak, miring maupun lengkung diperlihatkan
dengan papan-papan bantu paling sedikit 3 (tiga) tempat (kanan, kiri dan tengah).
9. Kontraktor harus menyediakan peralatan ukur dengan perlengkapannya, juru-juru ukur dan
pekerja-pekerja yang diperlukan.
10. Apabila Kontraktor tidak dapat menyediakan semua atau sebagian seperti tercantum dalam
butir 10, Direksi dapat menunjuk pihak ketiga dan seluruh biaya untuk itu menjadi beban
Kontraktor.
13
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
11. Semua patok-patok pengukuran termasuk titik tetap (Bench Mark) yang terdapat pada
daerah/lokasi pekerjaan harus tetap dipelihara dan dijaga dengan baik sampai pekerjaan
tersebut diterima oleh pihak Proyek untuk kedua kalinya.
12. Kontraktor harus melakukan pengukuran terakhir apabila pekerjaan yang dilaksanakannya
telah selesai 100%.
13. Hasil pengukuran akhir ini digambarkan pada lembar gambar pelaksanaan (CID) yang
merupakan gambar purnalaksana (as built drawing) dan diserahkan pada waktu penyerahan
pekerjaan untuk ke dua kalinya.
SU-8.1 UMUM
1. Pekerjaan-pekerjaan pendukung dapat meliputi antara lain : sistem penyediaan air, sistem
pelistrikan, sistem komunikasi, jalan sementara, kistdam / pengeringan air dan fasilitas lain
yang dipasang, dioperasikan, dipelihara dan dibongkar kembali oleh Kontraktor, kecuali
disebut lain dalam Kontrak.
2. Tiga puluh hari setelah pengumuman pemenang, Kontraktor harus menyerahkan kepada
Direksi tentang rencana tata letak, pemasangan, kapasitas pekerjaan pendukung secara rinci
untuk dikoreksi dan disetujui oleh Direksi. Bila Kontraktor bermaksud meletakkan pekerjaan
pendukung ini di luar lokasi Proyek, maka semua biaya dan keterlambatan yang timbul akibat
itu menjadi resiko Kontraktor dan tidak dapat dijadikan alasan untuk minta perpanjangan
waktu pelaksanaan.
SU-8.2 LAPANGAN
1. Kontraktor harus menyiapkan lahan yang akan digunakan untuk merakit atau memasang
bangunan-bangunan sementara beserta fasilitasnya dengan cara membersihkan,
mendongkel, memadatkan dan meratakan sesuai petunjuk Direksi.
2. Kontraktor harus memelihara dan membangun kembali atas kerusakan yang ditimbulkan baik
olehnya atau oleh Sub Kontraktor.
14
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
15
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
16
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
17
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Kontraktor harus mendapat persetujuan Direksi lebih dahulu. Kontraktor harus menyerahkan
laporan hasil pengujian laboratorium kepada Direksi.
Semua biaya yang dikeluarkan untuk sewa laboratorium, pengujian dan laporan, harus sudah
diperhitungkan/dimasukkan ke dalam salah satu item penawaran.
SU-9.1 UMUM
Selama dalam pelaksanaan Kontraktor harus selalu memperhatikan hal-hal antara lain
mengenai sanitasi dan fasilitasnya, penerangan, bahan bakar, sarana olah raga, alat pemadam
kebakaran, ketenangan dll. Untuk itu Kontraktor harus membagi-bagi tugas dengan membentuk
struktur organisasi, sehingga dapat dengan mudah mengontrolnya.
18
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
SU-9.6 KETENANGAN
Kontraktor harus menjaga ketenangan kerja baik antar staff, tenaga kerja atau dengan
tetangga/masyarakat sekitar. Kontraktor harus selalu merawat jalan umum yang berada pada lokasi
pekerjaan dan selalu dipakai untuk lalu lintas masyarakat, selama dalam pelaksanaan.
SU-9.10 PENCEGAHAN
Kontraktor harus memasang rambu-rambu peringatan guna mencegah terjadinya kecelakaan
masyarakat dan lingkungan akibat adanya timbunan material dan galian dalam.
19
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
1. Ukuran papan 100 x 150 cm harus dibuat dari bahan Kayu Kamper yang dilapisi
dengan seng BWG. 30.
2. Tiang penyangga terdiri dari 2 (dua) batang, sedang sebuah penyokong yang
berukuran 5 x 7 cm dibuat dari bahan kayu kruing atau sejenis yang diserut halus.
3. Pemasangan papan sedemikian rupa sehingga tepi bawah papan terletak setinggi 150
cm dari tanah, bawah tiang penyangga dan penyokong ditanam dalam lobang-lobang
yang kemudian di cor dengan beton tumbuk campuran 1:3:5 sedalam 40 cm di dalam
tanah dan 10 cm di atas tanah.
4. Pengecatan papan nama tersebut harus dilakukan dengan cat meni sekali, cat dasar
sekali dan cat penutup sekali.
Warna-warna diatur menurut ketentuan sebagai berikut:
- Warna dasar biru laut (dominan).
- Tulisan putih dengan garis penutup kuning.
- Lambang Departemen P.U. kuning dan hitam.
5. Tulisan-tulisan yang akan dimuat, dari atas ke bawah adalah sebagai berikut :
a. Departemen Pekerjaan Umum
b. Direktorat Jenderal Pengairan
c. Proyek
d. Judul pekerjaan dan lingkup pekerjaan
e. Tanggal-tanggal permulaan dan akhir pekerjaan
f. Besarnya nilai kontrak
g. Nama Konsultan
h. Nama Pemborong
6. Pemborong wajib memelihara dan merawat papan nama dan menjaganya agar tetap
dalam keadaan baik sampai dengan penyerahan pekerjaan yang terakhir kalinya
kepada Direksi.
SU-11.1.1 UMUM
1. Kontraktor harus membuat rencana, membangun, mengoperasikan dan memelihara Fasilitas
Pengendalian Pencemaran yang diperlukan untuk mencegah terjadinya pencemaran air sungai
oleh limbah yang masuk kedalam sistim drainasi yang ada. Fasilitas dan prasarana yang harus
mendapatkan persetujuan dari Direksi dapat berupa sebagian atau keseluruhan dari yang berikut
ini:
i. Pengendalian air permukaan dilakukan dengan :
20
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
1). Bangunan pembelokan saluran untuk mencegah air hujan masuk ketempat yang tidak
boleh terkena air.
2). Pembuatan saluran air yang terletak sejajar garis ketinggian.
3). Pembuatan saluran air yang tegak lurus garis ketinggian sebagai saluran pengumpul.
4). Pembuatan kolam penahan sedimen.
ii. Pembatasan lalu lintas kendaraan dan alat-alat berat.
iii. Meminimalkan luas lahan yang terbuka dengan :
1). Operasi pekerjaan secara bertahap.
2). Melakukan pekerjaan pelindungan segera setelah selesainya suatu pekerjaan.
3). Melakukan penggebalan rumput atau perlakuan lainnya pada muka tanah yang
terganggu.
iv. Pembuatan Penangkap Lumpur.
1). Menggunakan tumpukan jerami di sepanjang saluran drainasi atau tempat-tempat
lainnya.
2). Pembuatan galengan-galengan.
2. Semua air yang dibelokkan atau dipompa harus dibuang pada lokasi yang telah disetujui
Direksi dengan ketentuan tidak kembali lagi ketempat kerja dan tidak menimbulkan erosi,
pencemaran dan gangguan suara bagi pemilik lahan, buruh, pekerja Kontraktor lain dan
orang lain disekitar lokasi proyek.
3. Pembuangan sisa bahan bakar dan pelumas dari Barak/Bengkel kerja harus tidak
menimbulkan pencemaran air sungai.
4. Sebelum pekerjaan dilaksanakan diberbagai lokasi, semua peralatan pencegah pencemaran
yang telah disetujui harus sudah ditempatkan di lokasi dan siap dioperasikan
21
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
SU-11.1.4 PENGUJIAN
a. Kontraktor diminta melakukan pengujian kualitas limbah sesuai standar baku mutu. Hasil
pengujian tersebut harus sudah disampaikan dalam waktu 7 (tujuh) hari setelah diterimanya
hasil uji.
b. Jika Direksi mempertimbangkan bahwa kualitas limbah dirasakan memburuk/disebabkan
berbagai kegiatan di lapangan, maka Kontraktor harus melakukan pengujian tambahan
terhadap kualitas limbah, sesuai pengarahan Direksi.
c. Pengujian yang dilakukan harus meliputi, tetapi tidak hanya terbatas pada pengujian
kandungan bahan padat, PH tes yang dilaksanakan langsung oleh Kontraktor dan kandungan
oxygen (DO) dan Biological Oxygen Demand (BOD) yang dilakukan labo'ratorium yang diakui.
SU-11.2.1 PERSYARATAN
Kontraktor diharuskan membuat Tembok pembatas disekitar lokasi penyimpanan bahan bakar.
Tinggi tembok dibuat cukup memadai, menampung 1 (satu) atau 1,5 (satu setengah) kali isi
fasilitas penyimpanan bahan bakar.
SU-11.2.2 DRAINASE
Drainasi dari tempat gudang bahan bakar dan pemeliharaan mesin harus diolah untuk
menghilangkan bahan bakar atau pelumas. Dimana drainasi melewati tembok pembatas
Kontraktor harus melengkapi peralatan untuk mencegah aliran sehingga tumpahan bahan akar
atau bahan cair lainnya dapat tertahan didalam tembok pembatas.
SU-11.3.1 UMUM
a. Pemantauan lingkungan yang ketat akan diterapkan pada seluruh pekerjaan dan kegiatan
yang dilakukan oleh Kontraktor dan sub-Kontraktor.
22
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
23
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
B. SPESIFIKASI TEKNIK
ST-1.1 UMUM
1. Pekerjaan ini meliputi penyediaan bahan-bahan, tenaga kerja dan peralatan sebagai alat
bantu yang dibutuhkan dalam terlaksananya pekerjaan ini untuk mendapatkan hasil yang
baik.
2. Pekerjaan persiapan yang dimaksud adalah seluruh detail yang disebutkan/ditunjukkan
didalam gambar atau sesuai petunjuk Direksi Teknis.
3. Kontraktor wajib memeriksa terhadap kemungkinan kesalahan/ketidakcocokan pada
gambar-gambar rencana baik dari besaran volume, system pelaksanaan dll yang dapat
mempengaruhi pekerjaan tersebut. Diartikan bahwa bila ada ketidak sesuaian secara teknis
maupun fisik maka hal ini harus disampaikan secara tertulis atau berupa gambar pada
waktu penjelasan tender/aanwijzing, hal tersebut akan dilakukan perubahan dilapangan
oleh Direksi Teknis, hal ini akan dicatat didalam risalah rapat dan termasuk didalam
dokumen kontrak. Seluruh biaya yang disebabkan perubahan/perbaikan tersebut harus
sudah tercakup pada unit dari item pekerjaan saat Kontraktor mengajukan penawaran
24
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
25
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
12. Pemasangan patok-patok ataupun titik-titik duga yang telah terpasang maupun bowplank,
jika Direksi menilai/mempertimbangkan merasa perlu merobah bouwnplank dapat diubah.
13. Apabila ada patok yang rusak, harus segera diganti dengan yang baru dan pemasangannya
diketahui dan disetujui oleh Direksi Teknis.
ST-2.1 UMUM
Semua pekerjaan tanah harus dilaksanakan menurut ukuran dan ketinggian yang ditunjukkan
dalam gambar, dan harus sesuai dengan syarat-syarat yang diberikan disini, kecuali ukuran dan
syarat-syarat tersebut ditentukan lain oleh Direksi.
Adapun pekerjaan tanah yang harus dilakukan seperti tersebut di bawah ini:
1). Penggalian
2). Pengerukan
3). Timbunan
26
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
27
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
28
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
29
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
4. Yang termasuk galian tanah biasa adalah semua material terkecuali galian batu. Semua
pecahan-pecahan batu yang keras yang kurang dari 1 m3 akan klasifikasikan tersendiri dalam
volume sebagai galian tanah biasa.
30
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
2. Bahan-bahan yang tidak baik untuk konstruksi atau kelebihan dari yang diperlukan harus
ditempatkan di tempat yang telah direncanakan untuk bahan tersebut atau disetujui oleh
Direksi dengan ketentuan seperti pada pembuangan sisa galian sungai pasal 2-5.2.
ST-3.1 UMUM
Semua pekerjaan pasangan harus dilaksanakan berdasarkan gambar, dan harus sesuai dengan
syarat-syarat yang diberikan disini, kecuali ukuran dan syarat-syarat tersebut ditentukan lain
oleh Direksi.
Adapun pekerjaan pasangan yang harus dilakukan seperti tersebut di bawah ini:
1). Pasangan batu kali saluran
2). Pasangan batu kali storage
3). Siaran pada saluran
4). Plesteran pada storage
5). Pasir pasang bawah saluran
6). Pasir pasang bawah storage
31
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
32
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
33
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
4. Pasir buatan adalah pasir yang dihasilkan oleh mesin pemecah batu. Pasir alam adalah pasir
yang didapat dari sungai atau sumber alam lainnya yang dapat disetujui oleh Direksi.
Kontraktor memberitahukan secara tertulis kepada Direksi mengenai sumber alam/quarry,
guna mendapatkan persetujuan dari Direksi. Kontraktor harus menyerahkan kepada Direksi
contoh pasir yang akan digunakan untuk diadakan uji kualitas. Kontraktor harus
memperoleh semua ijin yang diperlukan dan membayar kewajiban atas pengembalian
bahan tersebut.
5. Pasir yang digunakan harus bersih, bebas dari gumpalan tanah liat, karang, bahan organik
dan alkali dan bahan-bahan lain yang dapat merusak mutu beton. Jumlah prosentase segala
macam bahan yang dapat merusak tidak boleh lebih dari 2%.
6. Semua pasir yang dipakai adalah pasir dengan ukuran butir maksimum 5 mm dan modulus
kehalusan antara 2,3 -2,8 jika diselidiki dengan saringan standard untuk beton (sesuai PBI -
1971) atau dengan ketentuan sebagai berikut :
No Saringan
Prosentase Tertinggal Saringan
(U.S. Standart)
4 0 - 15
8 6 - 15
16 10 - 25
30 10 - 30
50 15 - 35
100 12 - 20
pan 3-7
34
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
’bm Katagori
’bk
Mutu (kg/cm2) bangunan Pengawasan
(kg/cm 2)
s=46 (tujuan)
Pemeriksaan
B1 - - Struktur Tidak diuji
dengan mata
Pengujian dengan
K125 125 200 Struktur diuji
analisa saringan
Pengujian dengan
K175 175 250 Struktur diuji
analisa saringan
Pengujian dengan
K225 225 300 Struktur diuji
analisa saringan
Pengujian dengan
K350 350 425 Struktur diuji
analisa saringan
35
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
’bk adalah kekuatan tekan karakteristik yang ditentukan dari hasil percobaan benda uji,
’bm ada!ah harga kekuatan tekan rata-rata.
Bilamana tidak ditentukan lain, maka kekuatan desak dari beton adafah kekuatan tekan
hancur dari contoh kubus yang diuji da umur 28 hari.
Rumus untuk menghitung ’bk adalah sebagai berikut: ’bk = ’bm - 1,64.s
Dengan:
S
( b ' bm)
' 2
n 1
' bm
n
Untuk mencegah adukan beton yang terlalu kental atau terlalu encer, dianjurkan menggunakan
nilai slump sebagai berikut:
Slump (cm)
Jenis Pekerjaan
Maximum Minimum
Untuk maksud-maksud dan alasan tertentu, maka dengan persetujuan Direksi, dapat dipakai
nilai slump yang menyimpang dari tabel di atas, asal memenuhi hal-hal sebagai berikut:
a). Beton dapat dikerjakan denngan baik
b). Tidak terjadi pemisahan adukan
c). Mutu beton yang disyaratkan tetap terpenuhi
36
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
jumlah benda uji (minimum 20 buah) kekuatan tekan tiap benda uji (kg/cm 2) kekuatan tekan
beton rata-rata (kg/cm2) deviasi standar (kg/cm2)
Kontraktor harus mengerjakan pekerjaan-pekerjaan pasangan batu seperti tertera pada gambar atau
ditentukan oleh Direksi. Pada bagian tertentu dari permukaan konstruksi pasangan batu perlu
diplester atau disiar sepertii dicantumkan dalam gambar atau ditunjukkan oleh Direksi.
37
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
7. Kontraktor harus menyiapkan peralatan dan bahan yang cukup dan memadai selama proses
pengadukan
8. Pengangkutan, pengadukan beton dari tempat pengadukan ke tempat pengecoran harus
dilakukan dengan cara yang ditentukan Direksi, dan dijamin tidak ada pemisahan bahan-
bahan adukan.
9. Pengangkutan adukan beton harus lancar sehingga tidak terjadi perbedaan waktu
pengikatan yang menyolok antara beton yang tefah dicor dengan yang akan dicor.
Pengangkutan adukan beton dengan peralatan seperti, agitator, truck belt conveyor, talang
miring hanya dapat dilakukan dengan persetujuan dari Direksi.
10. Adukan beton sudah harus dicor dalam waktu 1-2 jam setelah pengadukan dengan air
dimulai. Apabila diperlukan jangka waktu lebih lama lagi oleh karena proses pengangkutan
harus ditambahkan bahan penghambat pengikatan sesuai petunjuk Direksi.
Pengecoran beton tidak dapat dimulai sebelum cetakan beton/acuan, tulangan dan bagian-
bagian yang harus tertanam terpasang dengan lengkap dan telah diperiksa dan disetujui oleh
Direksi. Kecuali ditentukan lain oleh Direksi, Kontraktor tidak dibenarkan melakukan pengecoran
dalam genangan air dan dalam aliran air atau dalam kondisi hujan. Bilamana diperlukan oleh
Direksi, Kontraktor harus menyediakan satu set atau lebih alat komunikasi antara tempat-
tempat pengadukan dan tempat pengecoran beton. Tidak ada pembayaran khusus untuk
pengadaan, pemeliharaan alat komunikasi tersebut di atas.
ST-4.2.6 SUHU
Suhu beton sewaktu dicor/dituang tidak boleh lebih dari 32 oC dan tidak boleh kurang dari 4,5
o
C. Bila suhu beton melebihi 32 oC seperti yang ditetapkan oleh Direksi, maka Kontraktor
mengambil langkah-langkah pendinginan misal dengan mendinginkan agregat / menyiram air.
38
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
1). Beton hanya bisa dicor pada waktu Direksi ada ditempat pekerjaan dan Kontraktor harus
memberi pemberitahuan yang layak akan maksud pengecoran itu.
2). Beton harus dituang ke acuan secepat mungkin dan dengan cara-cara sedemikian sehingga
tidak menyebabkan pemisahan bahan atau hilangnya slump.
3). Tinggi jatuh pengecoran tidak boleh lebih dari 1 (satu) meter agar tidak terjadi pemisahan
atas bahan-bahannya. Pemisahan yang berlebihan karena menjatuhkan beton dari suatu
ketinggian yang cukup besar atau membentur acuan atau tulangan tidak diperbolehkan.
Kontraktor harus menyediakan peluncur jatuh yang baik untuk mengendalikan dan
menahan jatuhnya beton.
4). Beton-beton dituang secara menerus dalam lapisan kira-kira horizontal, tidak boleh terjadi
rongga-rongga dan harus menutup seluruh permukaan acuan.
5). Untuk mencegah adanya rongga dalam beton, adukan beton harus dipadatkan selama
pengecoran dengan cara penggetaran dengan menggunakan alat penggetar mekanis
(Vibrator).
6). Mengolah lagi campuran beton bekas tidak diperbolehkan. Untuk beton yang telah
mengeras sehingga sulit untuk dicor, harus dibuang dan tidak ada perhitungan pembayaran.
7). Pada setiap pengecoran (Concrete placing) harus diadakan pemeriksaan "Slump" dan
pengambilan kubus (cylinder sample) untuk pemeriksaan kuat tekan (compression test)
pada umur: 3 hari, 7 hari dan 28 hari, masing-masing 3 (tiga) buah.
ST-4.2.9 PERBAIKAN
1. Bilamana setelah pembongkaran acuan beberapa beton dijumpai tidak sesuai bentuknya
dengan gambar, atau menyimpang dari ukuran atau elevasi seperti dalam gambar atau
terdapat permukaan-permukaan yang rusak, maka Kontraktor harus memperbaiki sesuai
petunjuk Direksi atas pembiayaan Kontraktor.
2. Pekerjaan perbaikan beton harus dilaksanakan segera setelah acuan dibongkar
3. Tempat-tempat atau bagian-bagian yang diperbaiki, harus dikupas, sepenuhnya dibatasi,
dan diisi dengan bahan pengisi yang disetujui sampai penuh/rapat.
39
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
(b) Pada permukaan-permukaan yang akan tertutup tanah, tidak perlu penanganan
kecuali untuk perbaikan-perbaikan dan koreksi-koreksi penurunan yang melebihi 2,5
cm.
(c) Untuk semua permukaan yang dibentuk lain, perubahan-perubahan secara tiba-tiba
harus tidak melebihi 10 mm.
(d) Acuan untuk permukaan yang terbuka (exposed) untuk pandangan atau untuk
saluran-saluran harus dikerjakan seteliti mungkin dan dengan penuh keahlian serta
harus kuat. Permukaan, yang terlihat tidak boleh memperlihatkan retakan-retakan,
cembung atau tidak lurus.
5. (a) Permukaan-permukaan yang terbentuk yang akan ditutup dengan urugan harus
diratakan sehingga didapat satu permukaan yang seragam.
(b) Permukaan-permukaan yang terbuka dengan maksud untuk pandangan atau
mengalirkan air harus disempurnakan dengan alat dari logam yang keras. Pada
tempat-tempat atau bagian-bagian untuk pejalan kaki atau lalu lintas kendaraan
harus disempurnakan dengan sapu lidi. Peralihan permukaan tidak boleh lebih dari 7
mm dan tidak boleh secara tiba-tiba.
6. Permukaan-permukaan yang terbuka dan terpengaruh oleh cuaca harus diberi kemiringan
untuk drainasi
40
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Kontraktor harus mengerjakan pekerjaan-pekerjaan pasangan batu seperti tertera pada gambar atau
ditentukan oleh Direksi. Pada bagian tertentu dari permukaan konstruksi pasangan batu perlu
diplester atau disiar sepertii dicantumkan dalam gambar atau ditunjukkan oleh Direksi.
ST-4.4.2 PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Dilaksanakan pada pasangan pondasi atau pekerjaan lain yang dinyatakan memakai
pasangan batu kali.
2. Batu belah sebelum dipasang harus bersih dari segala kotoran.
3. Pemasangan batu kali harus bersilang, pemberian adukan harus penuh berisi/tidak boleh
ada yang berongga.
4. Tinggi pasangan batu kali tidak boleh lebih dari 0,50 m’ pada setiap harinya.
5. Bagian pasangan batu kali harus diplester kaprot sesuai dengan jenis adukan yang dipakai
pasangan.
6. Proses pengeringan pasangan harus dibantu dengan siraman air.
7. Selama pasangan batu kali belum secara utuh selesai (persekian meter), lubang pondasi
tidak dibenarkan diurug.
41
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
1. Pelat Baja.
Persyaratan pekerjaan besi dan baja harus mengikuti sesuai dengan SNI 03-6861-2-2002.
Spesifikasi Bahan bangunan bagian B (bahan bangunan dari besi/baja)
2. Kayu.
Tebal pintu kayu pada umumnya diprergunakan ukuran tebal 80 mm, 100 mm dan 120 mm.
Kayu yang akan dipergunakan harus mempunyai persyaratan kekuatan lentur yang pengujian
sesuai SNI 03–3959–1995, Metode Pengujian Kuat Lentur Kayu di Laboratorium dan
persyaratan pengujian kuat Tekan sesuai SNI 03–3958–1995, Metode Pengujian Kuat tekan
Kayu di Laboratorium dan sebelum dipasang harus diawetkan terlebih dahulu sesuai SNI 03–
3233–1009, Tata Cara Pengawetan kayu untuk bangunan rumah dan gedung.
42
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
43
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
3. Sebelum pekerjaan dimulai, kontraktor harus membuat photo dari 4 sisi pengambilan
pada kondisi fisik lahan calon lokasi pekerjaan.
4. Apabila kontraktor akan mendirikan bangunan sementara (direksi keet dan
gudang) maupun tempat penimbunan bahan, maka kontraktor harus merundingkan
terlebih dahulu kepada pengelola kegiatan/penanggung jawab kegiatan tentang
penggunaan halaman.
5. Semua biaya untuk prasarana, fasilitas untuk memasuki daerah pekerjaan, serta
akomodasi tambahan diluar daerah/areal kerja menjadi tanggung jawab kontraktor.
6. Apabila terjadi kerusakan pada jalan komplek, saluran air atau bangunan lainnya yang
disebabkan adanyapembangunan ini, kontraktor berkewajiban memperbaiki kembali
selambat- lambatnya dalam masa pemeliharaan pekerjaan.
7.
44
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
d) Setelah pekerjaan selesai dilaksanakan maka galian tanah tersebut harus diurug
kembali dan diratakan dengan permukaan tanah semula.
45
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
3. Syarat Pelaksanaan
a) Bekisting
Pemasangan bekisting harus rapi, cukup kuat dan kaku untuk menahan
getaran dan kejutan gaya yang diterima tanpa berubah bentuk.
Kerapian dan ketelitian pemasangan bekisting harus diperhatikan
agar setelah bekisting dibongkar memberikan bidang-bidang yang rata.
Celah-celah antara papan harus rapat agar pada waktu pengecoran air
tidak merembes keluar.
46
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
b) Penulangan
Sebelum pengecoran rangkaian tulangan harus sudah dilengkapi
dengan beton decking, yang jumlah, penempatan, mutunya harus
disetujui Direksi.
Perlakuan pelaksanaan tulangan (Penyambungan, Pembengkokan,
pemasangan tulangan lewatan dan lain-lain) harus memenuhi SNI-1991.
Penyetelan dan pemasangan besi tulangan. Semua tulangan harus
dipasang pada posisi yang tepat hingga tidak dapat berubah dan
bergeser pada waktu adukan digetarkan atau dipukul-pukul dengan
palu/cetok. Penyetelan besi tulangan harus diperhitungkan dengan
tebal selimut beton terhadap ukuran yang ditentukan.
c) Pengecoran beton
Sebelum pengecoran dilaksanakan, bekisting harus dicek terhadap
kelurusan, baik arah vertikal maupun horisontal.
Untuk memadatkan spesi beton waktu pengecoran
menggunakan pukulan palu/cetok pada begisting atau
dirojok/ditusuk dengan besi.
Pengadukan harus rata dan sama kentalnya setiap kali membuat
adukan, untuk bagian yang mengeras tidak boleh dipakai.
Pembongkaran bekisting baru diperbolehkan setelah beton
mengalami periode pengerasan sesuai dengan SNI 03-2847-2002/seijin
Direksi Teknik.
Pekerjaan yang tidak sesuai dengan ketentuan ini, harus dibongkar dan
diperbaiki atas biaya pemborong.
Sebelum pengecoran dilakukan, sisi dalam papan bekisting harus
bebas dari segala macam kotoran dan harus tersiram dengan air
sampai merata.
Adukan beton sloof, dan jembatan dengan campuran K 225
Adukan beton rabat dengan Camp K100.
d) Perawatan Beton
Semua pekerjaan beton harus dirawat secara baik dengan cara yang
disetujui Direksi.
47
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Segera setelah beton di cor, maka permukaan yang tidak tertutup oleh
cetakan harus dijaga terhadap kelembabannya dengan cara ditutup
dengan bahan pelindung dan terhindar dari panas dan hujan
e) Pengujian Beton
Secara umum, semua pengujian beton harus sesuai dengan peraturan
SNI 03-2847-2002.
Pengujian beton harus dibuat pada masing- masing jenis
pekerjaan pada setiap 5 m3 pengecoran beton kecuali ditentukan
lain oleh Direksi.
Untuk satu pengujian beton dibutuhkan empat buah benda uji silinder.
Hasil pengujian merupakan rata-rata dan harus sama dengan atau lebih
besar dari kekuatan karakteristik f ' c = 19,3 MPa (untuk beton K-
225.
Bila diperlukan dapat ditambahkan dengan satu benda uji lagi yang
ditinggalkan di lapangan, dibiarkan mengalami proses perawatan yang
sama dengan keadaan sebenarnya.
1. Suatu landasan dari adukan semen minimal setebal 3 cm harus dipasang pada
formasi yang telah disiapkan. Landasan adukan ini harus dikerjakan sedikit demi
sedikit sedemikian rupa sehingga permukaan batu akan tertanam pada adukan
sebelum mengeras.
2. Batu harus ditanam dengan kuat diatas landasan adukan semen sedemikian
rupa sehingga satu batu berdekatan dengan lainnya sampai mendapatkan tebal pelapisan
yang diperlukan dimana tebal ini akan diukur tegak lurus terhadap lereng. Rongga yang
terdapat diantara satu batu dengan lainnya harus diisi adukan dan adukan ini harus
dikerjakan sampai hampir sama rata dengan permukaan lapisan tetapi tidak sampai
menutupi permukaan lapisan.
3. Pekerjaan harus dimulai dari dasar lereng menuju ke atas, dan permukaan harus
segera diselesaikan setelah pengerasan awal (initial setting) dari adukan dengan cara
menyapunya dengan sapu yang kaku.
48
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
4. Permukaan yang telah selesai dikerjakan harus dirawat seperti yang disyaratkan untuk
Pekerjaan Beton diatas.
5. Lereng yang bersebelahan dengan bahu jalan harus dipangkas dan dirapikan untuk
memperoleh bidang antar muka yang rapat dan rata dengan pasangan batu dan
mortar sehingga akan memberikan drainase yang lancer dan mencegah gerusan pada tepi
pekerjaan pasangan batu dengan mortar dan tidak menimbulkan sedimentasi pada dasar
saluran.
2. Bahan-Bahan
a) Semen Potland
Cemen potland/potland semen (PC) mengunakan semen type 1 dan
mendapat persetujuan dari direksi.
b) Pasir Pasang
49
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Pasir pasang, berbutir lembut, tajam, warna putih, boleh mengandung lumpur
yang berasal dari pasir yang sejenis tapi tidak boleh melebihi 10 % dari berat
kering.
c) Pompa
Pompa dengan kapasitas 2 m3/dt
3. Syarat-syarat Pelaksanaan
a) Plesteran
Seluruh permukaan yang akan diplester harus dibersihkan,
dibasahi/disiram dengan air bersih terlebih dulu sampai rata serta
dinding yang telah diplester harus selalu dijaga kelembabannya.
Hal ini dimaksudkan untuk mencegah pengeringan plesteran terlalu cepat
yang berakibat timbul retak- retak.
Plesteran dikerjakan dengan tebal minimal 15 s/d 20 mm.
Setelah plesteran kering dijamin tidak akan retak- retak kemudian
dihaluskan dengan acian Pc.
Semua pekerjaan plesteran harus rata, halus, merupakan suatu
bidang tegak lurus dan siku.
Plesteran dan acian yang telah selesai harus bebas dari retak-
retak/noda-noda dan cacat lainnya.
Pekerjaan ini mencakup pekerjaan galian gorong-gorong, pemasangan box culvert dan
timbunan tanah gorong-gorong sesuai dengan gambar dan spesifikasi ini pada lokasi
yang ditunjukkan oleh Direksi Pekerjaan.
50
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
hal itu Kontraktor tidak berhak untuk mengajukan suatu tambahan harga atas harga satuan
pekerjaan tersebut di atas yang telah tercantum dalam Rencana Anggaran Biaya.
4. Kecuali apabila ditentukan lain oleh Proyek bahwa harga satuan dapat dirubah sesuai
dengan perubahan pekerjaan dan penyesuaian harga kontrak akan diadakan menurut
ketentuan-ketentuan dalam kontrak.
5. Pekerjaan-pekejaan galian lain yang diselenggarakan di galian terbuka yang dikerjakan atas
kehendak Kontraktor harus dijaga agar dalam batas-batas yang disetujui oleh Direksi, atas
biaya Kontraktor. Galian-galian yang demikian bisa dimanfaatkan untuk urug kembali, atas
biaya Kontraktor.
ST-6.2.2 PENGGALIAN
1. Semua galian harus dilaksanakan sesuai dengan kontrak dan dengan detail
seperti yang dikehendaki untuk pekerjaan galian.
2. Tidak diperbolehkan ada bahan galian yang terlewati sampai di atas garis
rencana, sesuai gambar.
3. Sebelum mengadakan, Kontraktor harus menyerahkan uraian lengkap dan
metode-metode yang diusulkan kepada Proyek untuk mendapatkan persetujuannya.
4. Uraian-uraian ini harus termasuk lokasi serta persiapan-persiapan dari daerah
pembuangan, angkutan material galian, tanggul-tanggul penahan lumpur serta
perlengkapan untuk keselamatan kerja. Sewa tanah dan tanaman untuk daerah buangan
menjadi tanggung jawab Kontraktor.
5. Daerah pembuangan harus dipersiapkan dan disetujui dulu oleh Proyek sebelum
mengadakan penggalian dengan alat berat. Persiapan-persiapan harus meliputi ketentuan
volumenya cukup, tindakan untuk mengetahui material yang tergali serta cara-cara untuk
menangani kelebihan air.
6. Kontraktor harus merancang dan memikul seluruh pembiayaan untuk
mendapatkan air bagi penggalian itu.
7. Kontraktor dianggap sudah cukup mengetahui tentang sifat bahan yang akan
digali oleh penyelidikannya sendiri.
8. Apabila selama pelaksanaan pekerjaan Direksi menghendaki adanya penggalian
tambahan pada lokasi antara profil, maka harus dilaksanakan dengan biaya ditanggung
Kontraktor.
9. Apabila terjadi klaim atas kesalahan ini, maka menjadi tanggung jawab
Kontraktor.
51
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
2. Bahan-bahan yang tidak baik untuk konstruksi atau kelebihan dari yang diperlukan harus
ditempatkan di tempat yang telah direncanakan untuk bahan-bahan tersebut atau disetujui
oleh Proyek.
3. Bahan tersebut harus dihamparkan lapis demi lapis yang kira-kira datar tetapi tidak
diperlukan pemadatan khusus. Bahan-bahan yang jenuh air harus dihamparkan lapis demi
lapis dengan tebal tidak lebih dari 1 meter, dan air yang terkandung bisa mengalir keluar
menurut pengarahan Pengawas sebelum lapisan-lapisan selanjutnya ditempatkan diatasnya.
4. Setelah pekerjaan buangan selesai, permukaan daerah itu harus diratakan dan diatur
baik/rapi, sehingga kelihatan seragam setelah pelaksanaan.
52
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
Yang dimaksud dengan timbunan kedap air adalah urugan dengan bahan kedap air
seperti tanah liat atau lempung yang bebas dari campuran kerikil atau batu-batu keciI.
c. Timbunan pasir (sand back fill)
Yang dimaksud dengan timbunan pasir yaitu urugan dengan bahan pasir yang pada
umumnya diperlukan di bawah pondasi bangunan dengan ketebalan sesuai gambar.
d. Timbunan sirtu / pasir batu (granular backfill)
timbunan pasir-batu (granular material) adalah timbunan dengan campuran pasir dan
batu yang bergradasi baik guna mendapatkan timbunan dengan penurunan
('settlement') sekecil-kecilnya seperti pada lokasi lapis dasar jalan, perkerasan jalan
inspeksi, timbunan di bawah bronjong dan lain-lainnya.
e. Timbunan batu/lapisan batu (gravel bedding/filling)
Timbunan batu adalah Timbunan dengan batu yang bergradasi baik untuk mendapatkan
lapisan yang tidak kedap air seperti pada pelindung tebing dan lainnya.
53
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
54
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
REKAPITULASI PEKERJAAN
NO URAIAN PEKERJAAN KODE VOLUME SATUAN HSP (Rp) JUMLAH HARGA (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
I Pekerjaan Persiapan
1 Mobilisasi Peralatan dan SDM 1 LS 10.000.000,00 10.000.000,00
2 Pembuatan Papan Nama Proyek SI.1 2,00 m² 206.363,30 412.726,61
203.500,8
3 Pembersihan Lokasi SI.2 8 m² 3.420,31 696.035.489,84
4 Pemasangan Bowplank dan Pengukuran SI.3 16.749,54 m¹ 342.989,57 5.744.917.522,30
SUB TOTAL 6.451.365.738,75
II Pekerjaan Tanah
612.024,5
1 Galian Tanah Saluran TA.1 8 m³ 69.381,35 42.463.092.268,79
2 Galian Tanah Storage TA.2 4.375,00 m³ 69.381,35 303.543.412,81
3 Galian Bangunan Pelimpah TA.3 708,96 m³ 69.381,35 49.188.602,96
SUB TOTAL 42.815.824.284,56
III Pekerjaan Pasangan
288.872,5
1 Pasangan Batu Kali Saluran PA.1 7 m³ 1.122.724,29 324.324.249.497,69
2 Pasangan Batu Kali Storage PA.2 292,50 m³ 1.122.724,29 328.396.854,39
3 Siaran 1:2 Saluran PA.3 81.066,19 m² 52.908,74 4.289.109.747,28
4 Plesteran Storage PA.4 700,00 m² 53.247,99 37.273.593,00
5 Pasir Pasang Saluran PA.5 239,30 m³ 251.576,30 60.201.705,44
6 Pasir Pasang Storage PA.6 125,00 m³ 251.576,30 31.447.037,50
SUB TOTAL 329.070.678.435,30
IV Pekerjaan Bangunan Pelimpah
1 Beton K225 Dinding Bangunan Pelimpah PE.1 26,59 m³ 963.325,79 25.610.979,45
2 Beton K225 Dasar Bangunan Pelimpah PE.2 30,38 m³ 963.325,79 29.269.690,80
55
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
NO URAIAN PEKERJAAN KODE VOLUME SATUAN HSP (Rp) JUMLAH HARGA (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
3 Pembesian Dinding Bangunan Pelimpah PE.3 26,59 m³ 177.658,10 4.723.218,11
4 Pembesian Dasar Bangunan Pelimpah PE.4 30,38 m³ 177.658,10 5.397.963,56
5 Pondasi Dinding Bangunan Pelimpah PE.5 6,33 m³ 789.626,23 4.998.334,00
6 Pondasi Dasar Bangunan Pelimpah PE.6 20,26 m³ 789.626,23 15.994.668,81
7 Plesteran Dinding Bangunan Pelimpah PE.7 177,24 m² 53.247,99 9.437.673,75
8 Plesteran Dasar Bangunan Pelimpah PE.8 202,56 m² 53.247,99 10.785.912,85
9 Pintu Air PE.9 8,00 bh 29.745.055,64 237.960.445,09
10 Pengecatan Pintu Air PE.10 8,00 bh 213.203,85 1.705.630,84
11 Beton Jembatan Bangunan Pelimpah PE.11 7,20 m³ 963.325,79 6.935.945,69
12 Pembesian Jembatan Bangunan Pelimpah PE.12 7,20 m³ 177.658,10 1.279.138,28
13 Bakesting Jembatan PE.13 48,00 m² 574.252,01 27.564.096,26
14 Beton Railling Jembatan PE.14 0,60 m³ 963.325,79 577.995,47
15 Pembesian Railling Jembatan PE.15 0,60 m³ 177.658,10 106.594,86
16 Besi Railling Jembatan PE.16 32,00 m¹ 136.301,37 4.361.643,90
17 Pengecatan Railling Jembatan PE.17 32,00 m¹ 213.203,85 6.822.523,34
SUB TOTAL 393.532.455,09
V Pekerjaan Rumah Pompa dan Pompa
1 Galian Tanah Pondasi RU.1 9,52 m³ 69.381,35 660.510,47
2 Pasir Pasang Pondasi RU.2 1,12 m³ 251.576,30 281.765,46
3 Batu Kosong Pondasi RU.3 1,68 m³ 400.543,39 672.912,90
4 Pas. Pondasi Batu Kali RU.4 4,80 m³ 789.626,23 3.790.205,88
5 Urugan Tanah Kembali RU.5 9,52 m³ 161.041,62 1.533.116,21
6 Bakesting sloof RU.6 0,36 m² 574.252,01 206.730,72
7 Beton sloof RU.7 0,36 m³ 963.325,79 346.797,28
8 Tulangan Sloof Beton RU.8 0,36 m³ 177.658,10 63.956,91
9 Pasangan Tembok Batu Bata RU.9 62,60 m³ 931.328,43 58.301.159,81
10 Pintu Besi RU.10 3,00 m² 2.530.795,99 7.592.387,98
11 Jendela Besi RU.11 3,00 m² 1.879.046,30 5.637.138,90
12 Cat Batu Bata RU.12 42,00 m² 170.872,88 7.176.660,91
13 Cat Pintu Besi RU.13 3,00 m² 213.203,85 639.611,56
56
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
NO URAIAN PEKERJAAN KODE VOLUME SATUAN HSP (Rp) JUMLAH HARGA (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
14 Cat Jendela Besi RU.14 3,00 m² 213.203,85 639.611,56
15 Bakesting Kolom Rumah Pompa RU.15 0,27 m² 574.252,01 155.048,04
16 Beton Kolom RU.16 0,27 m³ 963.325,79 260.097,96
17 Tulangan Kolom Beton RU.17 0,75 m³ 177.658,10 133.243,57
18 Bakesting Balok Rumah Pompa RU.18 0,48 m³ 574.252,01 275.640,96
19 Balok Rumah Pompa RU.19 0,48 m³ 963.325,79 462.396,38
20 Tulangan Balok Beton RU.20 0,48 m³ 177.658,10 85.275,89
21 Beton Dudukan Genset dan Pompa RU.21 0,36 m³ 963.325,79 346.797,28
22 Tulangan Beton Dudukan Genset dan Pompa RU.22 0,30 m³ 177.658,10 53.297,43
23 Lantai Beton RU.23 2,40 m³ 963.325,79 2.311.981,90
24 Pembesian Lantai Rumah Pompa RU.24 2,40 m³ 177.658,10 426.379,43
25 Pemasangan Pompa Submersible RU.25 4,00 bh 54.464.000,00 217.856.000,00
26 Pemasangan Panel Pompa RU.26 4,00 bh 2.875.000,00 11.500.000,00
27 Pemasangan Pipa Pompa RU.27 56,00 m¹ 1.789.958,31 100.237.665,23
28 Bakesting Atap Rumah Pompa RU.28 58,32 m² 574.252,01 33.490.376,96
29 Beton Rumah Pompa RU.29 8,75 m³ 963.325,79 8.427.174,01
30 Pembesian Atap Rumah Pompa RU.30 8,75 m3 177.658,10 1.554.153,02
SUB TOTAL 465.118.094,61
VI Pekerjaan Tanggul
1 Timbunan Tanggul TG.1 33.350,57 m³ 161.041,62 5.370.830.511,49
SUB TOTAL 5.370.830.511,49
VII Pekerjaan Gorong-gorong
1 Galian Gorong-gorong GR.1 2.760,66 m³ 69.381,35 191.538.321,83
2 Gorong-gorong Box Culvert GR.2 87,64 m¹ 18.052.776,08 1.582.145.296,00
3 Timbunan Gorong-gorong GR.3 87,64 m³ 161.041,62 14.113.687,45
SUB TOTAL 1.787.797.305,28
Jumlah 386.355.146.825,07
Pajak PPN: 10% 38.635.514.682,51
Jumlah Total 424.990.661.507,57
57
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
B. BAHAN
1 Multiplek tebal 12 mm lbr 1 135.000,00 135.000,00
2 Paku biasa 4cm - 7 cm M.77 kg 0,25 12.500,00 3.125,00
3 Cat kayu kg 1 37450 37450
C. ALAT
58
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
L.02 Pemasangan Bouplank dan Pengukuran
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,1 67.595,00 6.759,50
2 Tukang kayu L.06 OH 0,1 92.175,00 9.217,50
3 Kepala tukang L.05 OH 0,01 98.320,00 983,20
4 Mandor L.15 OH 0,005 98.320,00 491,60
B. BAHAN
1 Kayu 5/7 x 4m kayu sengon m³ 0,1 1.550.000,00 155.000,00
2 Paku biasa 2"-5" kg 0,15 12.000,00 1.800,00
3 Kayu papan 2/20 sengon m³ 0,08 1550000 124000
C. ALAT
59
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
L.03 Pembersihan Lapangan
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,008 67.595,00 540,76
2 Tukang tebas L.13 OH 0,024 86.030,00 2.064,72
3 Mandor L.15 OH 0,001 98.320,00 98,32
B. BAHAN
C. ALAT
1 Chainsaw E.26 jam 0,011 24.580,00 270,38
60
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.01 Galian Tanah Biasa
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Tukang gali L.02 OH 0,675 86.030,00 58.070,25
2 Mandor L.15 OH 0,023 98.320,00 2.261,36
B. BAHAN
C. ALAT
61
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.02 Timbunan Tanah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,33 67.595,00 22.306,35
2 Mandor L.15 OH 0,012 98.320,00 1.179,84
B. BAHAN
1 Bahan timbunan M.08 m³ 1,2 96.500,00 115.800,00
C. ALAT
1 Pemadat timbunan E.4 unit/m3 0,05 15.000,00 750,00
62
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.03 Pekerjaan Batu Kali
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 2,73 67.595,00 184.534,35
2 Tukang batu L.04 OH 0,9 86.030,00 77.427,00
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,09 98.320,00 8.848,80
4 Mandor L.15 OH 0,135 98.320,00 13.273,20
B. BAHAN
1 Batu Belah 15/20 M.11 m³ 1,2 155.591,40 186.709,68
2 Portland Cement M.18 kg 252 1.812,78 456.820,56
3 Pasir Pasang M.08 m³ 0,44 110.610,00 48.668,40
C. ALAT
63
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.04 Pekerjaa Siaran 1:2
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,3 67.595,00 20.278,50
2 Tukang batu L.04 OH 0,15 86.030,00 12.904,50
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,015 98.320,00 1.474,80
4 Mandor L.15 OH 0,015 98.320,00 1.474,80
B. BAHAN
1 Portland Cement M.18 kg 6,34 1.250,00 7.925,00
2 Pasir Pasang M.08 m³ 0,012 162.500,00 1.950,00
C. ALAT
64
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.05 Pekerjaan Beton (K225)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,32 67.595,00 89.225,40
2 Tukang batu L.04 OH 0,25 86.030,00 21.507,50
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,02 98.320,00 1.966,40
4 Mandor L.15 OH 0,06 98.320,00 5.899,20
B. BAHAN
1 Portland Cement M.18 kg 371 1.240,00 460.040,00
2 Pasir Beton M.09 kg 698 100,00 69.800,00
3 Krikil M.16 kg 1047 103,70 108.573,90
4 Air M.01 ltr 215 3,08 662,20
C. ALAT
1 Molen E.8 Hari-sewa 0,2 400.000,00 80.000,00
65
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.06 Pekerjaan Pondasi 1:3
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,5 67.595,00 101.392,50
2 Tukang batu L.04 OH 0,75 86.030,00 64.522,50
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,075 98.320,00 7.374,00
4 Mandor L.15 OH 0,075 98.320,00 7.374,00
B. BAHAN
1 Portland Cement M.18 kg 202 1.240,00 250.480,00
2 Pasir pasang M.09 m³ 0,485 100,00 48,50
3 Batu belah M.11 m³ 1,2 146.200,00 175.440,00
C. ALAT
1 Molen E.8 Hari-sewa 0,2 400.000,00 80.000,00
66
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.07 Pekerjaan Lantai Kerja
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,2 67.595,00 81.114,00
2 Tukang batu L.04 OH 0,2 86.030,00 17.206,00
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,02 98.320,00 1.966,40
4 Mandor L.15 OH 0,06 98.320,00 5.899,20
B. BAHAN
1 Portland Cement M.18 kg 230 1.240,00 285.200,00
2 Pasir Beton M.09 kg 893 100,00 89.300,00
3 Krikil M.16 kg 1027 103,70 106.499,90
4 Air M.01 ltr 200 3,08 616,00
C. ALAT
67
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.08 Pekerjaan Pembesian Pagar
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,7 67.595,00 47.316,50
2 Tukang besi L.08 OH 0,7 86.030,00 60.221,00
3 Kepala tukang L.03 OH 0,07 98.320,00 6.882,40
4 Mandor L.15 OH 0,04 98.320,00 3.932,80
B. BAHAN
1 Besi tebal 4mm kg 0,985 1.035.000,00 1.019.475,00
2 Cat Besi M.112 kg 1 50.542,63 50.542,63
C. ALAT
1 Mesin potong besi E.14 Hari-sewa 0,05 400.000,00 20.000,00
68
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.09 Pekerjaan Plesteran
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,3 67.595,00 20.278,50
2 Tukang batu L.04 OH 0,15 86.030,00 12.904,50
3 Kepala tukang L.03 OH 0,015 98.320,00 1.474,80
4 Mandor L.15 OH 0,015 98.320,00 1.474,80
B. BAHAN
1 Pasir pasang M.08 m³ 0,082 90.000,00 7.380,00
2 Portland cement M.18 kg 2,25 1.240,00 2.790,00
C. ALAT
69
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.10 Bekisting Beton Biasa
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,66 67.595,00 44.612,70
2 Tukang kayu L.06 OH 0,33 92.175,00 30.417,75
3 Kepala tukang L.05 OH 0,033 98.320,00 3.244,56
4 Mandor L.15 OH 0,033 98.320,00 3.244,56
B. BAHAN
1 Papan 3/10 cm kayu kelas II M.45 m³ 0,04 7.048.250,00 281.930,00
2 Kaso 5/7 cm M.54 m³ 0,02 6.500.000,00 130.000,00
3 Paku 5 cm dan 7 cm M.77 kg 0,4 12.500,00 5.000,00
4 Minyak Bakesting M.95 ltr 0,2 4.500,00 900,00
C. ALAT
70
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.11 Pemasangan Pipa Saluran Diameter 2m
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,05 67.595,00 3.379,75
2 Mandor L.15 OH 0,005 98.320,00 491,60
3 Operator crane L.18 OH 0,05 208.930,00 10.446,50
B. BAHAN
1 Pipa Saluran diameter 2m m 1,01 10.657.321,46 10.763.894,67
C. ALAT
1 Crane besar E.43 Hari-sewa 1 1.149.115,00 1.149.115,00
71
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.12 Pemasangan Pipa Drainase Pada Pas Batu Kali
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,05 92.175,00 4.608,75
2 Tukang pipa L.06 OH 0,03 92.175,00 2.765,25
3 Kepala Tukang L.05 OH 0,003 98.320,00 294,96
4 Mandor L.15 OH 0,003 98.320,00 294,96
B. BAHAN
1 Pipa PVC 2" tipe AW m 0,25 95.000,00 23.750,00
C. ALAT
72
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.13 Pembesian Beton
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,2 67.595,00 81.114,00
2 Tukang besi beton L.08 OH 0,4 86.030,00 34.412,00
3 Kepala tukang batu L.07 OH 0,04 98.320,00 3.932,80
4 Mandor L.15 OH 0,05 98.320,00 4.916,00
B. BAHAN
1 Besi Beton M.70 kg 1 12.290,00 12.290,00
2 Kawat besi / bendrat M.75 kg 1 17.820,50 17.820,50
C. ALAT
73
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.14 Pasangan Pasir Pondasi
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,2 67.595,00 81.114,00
2 Mandor L.15 OH 0,05 98.320,00 4.916,00
B. BAHAN
1 Pasir pasang M.08 m³ 1,2 110.610,00 132.732,00
C. ALAT
74
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.15 Pintu Besi
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 5,78 67.595,00 390.699,10
2 Tukang las L.14 OH 2,89 86.030,00 248.626,70
3 Kepala tukang L.07 OH 0,34 98.320,00 33.428,80
4 Mandor L.15 OH 0,017 98.320,00 1.671,44
B. BAHAN
1 Baja L.40.40.4 M.90 m 24,48 20.484,66 501.464,48
2 Baja pelat tebal 3mm M.102 m2 1,225 122.900,00 150.552,50
3 Ulir kasar d16 mm M.103 kg 5,335 61.450,00 327.835,75
4 Stang ulir d16 mm M.104 bh 1 153.625,00 153.625,00
C. ALAT
1 Mesin las listrik 250 A E.44 hari-sewa 1,36 288.815,00 392.788,40
75
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.16 Jendela Besi
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 5,78 67.595,00 390.699,10
2 Tukang las L.14 OH 2,89 86.030,00 248.626,70
3 Kepala tukang L.07 OH 0,34 98.320,00 33.428,80
4 Mandor L.15 OH 0,017 98.320,00 1.671,44
B. BAHAN
1 Baja L.40.40.4 M.90 m 12,24 20.484,66 250.732,24
2 Baja pelat tebal 3mm M.102 m2 0,6125 122.900,00 75.276,25
3 Ulir kasar d16 mm M.103 kg 2,6675 61.450,00 163.917,88
4 Stang ulir d16 mm M.104 bh 0,5 153.625,00 76.812,50
C. ALAT
1 Mesin las listrik 250 A E.44 hari-sewa 1,36 288.815,00 392.788,40
76
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.17 Pekerjaan Cat Tembok
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,5 67.595,00 33.797,50
2 Tukang cat L.10 OH 1 86.030,00 86.030,00
3 Mandor L.15 OH 0,05 98.320,00 4.916,00
B. BAHAN
1 Cat dinding M.110 kg 1,2 19.868,01 23.841,61
C. ALAT
77
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.18 Pekerjaan Cat Besi
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,5 67.595,00 33.797,50
2 Tukang cat L.10 OH 1 86.030,00 86.030,00
3 Mandor L.15 OH 0,05 98.320,00 4.916,00
B. BAHAN
1 Cat besi M.112 kg 1,2 50.542,63 60.651,16
C. ALAT
78
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.19 Pekerjaan Atap
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1,2 67.595,00 81.114,00
2 Tukang kayu L.06 OH 0,4 92.175,00 36.870,00
3 Kepala tukang kayu L.05 OH 0,04 98.320,00 3.932,80
4 Mandor L.15 OH 0,05 98.320,00 4.916,00
B. BAHAN
1 Kaso 4/6 M.54 m³ 0,05 7.988.500,00 399.425,00
Plafon asbes 3 mm Paku biasa 4cm -
2 7 cm Asbes gelombang lbr 1 16.500,00 16.500,00
3 Paku biasa 4cm - 7 cm M.77 kg 0,75 12.500,00 9.375,00
4 Asbes gelombang lbr 0,3 59.950,00 17.985,00
5 Paku asbes bh 9 825,00 7.425,00
C. ALAT
79
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.20 Pasangan Batu Kosong
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 1 67.595,00 67.595,00
2 Tukang batu L.04 OH 0,4 86.030,00 34.412,00
3 Kepala tukang L.03 OH 0,04 98.320,00 3.932,80
4 Mandor L.15 OH 0,08 98.320,00 7.865,60
B. BAHAN
1 Batu/ Batu belah M.11 m³ 1,2 155.591,40 186.709,68
2 Pasir Pasang M.08 m³ 0,432 110.610,00 47.783,52
C. ALAT
80
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.21 Pasangan Tembok Batu Bata
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 2,73 67.595,00 184.534,35
2 Tukang batu L.04 OH 0,9 86.030,00 77.427,00
3 Kepala tukang batu L.03 OH 0,09 98.320,00 8.848,80
4 Mandor L.15 OH 0,135 98.320,00 13.273,20
B. BAHAN
1 Batu Bata M.15 m³ 1,2 16.898,75 20.278,50
2 Portland Cement M.18 kg 252 1.812,78 456.820,56
3 Pasir Pasang M.08 m³ 0,44 110.610,00 48.668,40
C. ALAT
81
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.22 Pemasangan Pompa Submersible 3 Ltr Had 100
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
B. BAHAN
1 Pompa Submersible 3ltr Had 100 bh 1 47.360.000,00 47.360.000,00
2 Selling D16mm
3 Kabel Pompa
C. ALAT
B. BAHAN
1 Pompa Submersible 1,5 ltr Head 100 bh 1 2.500.000,00 2.500.000,00
C. ALAT
82
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.24 Pekerjaan Pipa Pompa
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,055 67.595,00 3.717,73
2 Tukang pipa L.11 OH 0,04 86.030,00 3.441,20
3 Kepala tukang L.03 OH 0,004 98.320,00 393,28
4 Mandor L.15 OH 0,004 98.320,00 393,28
B. BAHAN
1 Pipa PVC D 12" M.87 m 1,05 1.474.800,00 1.548.540,00
C. ALAT
83
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.25 Gorong-gorong Box Culvert
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,05 67.595,00 3.379,75
2 Mandor L.15 OH 0,005 98.320,00 491,60
B. BAHAN
1 Box Culvert 4300 x 2500 M.42.b m 0,833 18.840.570,00 15.694.194,81
C. ALAT
1 Exsavator E.28 hari 1 206.472,00 206.472,00
84
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.26 Pintu Angkat
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,62 67.595,00 41.908,90
2 Tukang las L.02 OH 0,31 86.030,00 26.669,30
3 Kepala tukang L.03 OH 0,031 98.320,00 3.047,92
4 Mandor L.04 OH 0,062 98.320,00 6.095,84
B. BAHAN
1 Besi pengaku M.113 kg 1,86 14.748,00 27.431,28
2 Kawat las listrik M.80 kg 0,413 30.417,75 12.562,53
3 Pintu Air satu drad (b=2,00, h=1,00) M.114 bh 1 25.747.550,00 25.747.550,00
C. ALAT
1 Tackle/Tripod tinggi 4-5 m E.39 sewa-hari 0,093 399.425,00 37.146,53
2 Mesin las listrik 250A, diesel E.44 sewa-hari 0,093 288.815,00 26.859,80
85
Spesifikasi Teknis
Analisis Saluran Drainase Bandara Nabire
____________________________________________________________________________
T.27 Besi Railing
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (RP) Jumlah (Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A. TENAGA
1 Pekerja L.01 OH 0,62 19.458,76 12.064,43
2 Tukang las L.02 OH 0,31 10.206,85 3.164,12
3 Kepala tukang L.03 OH 0,031 55.305,00 1.714,46
4 Mandor L.04 OH 0,062 16.898,75 1.047,72
B. BAHAN
1 Pipa GI Medium Class dia 2 1/2" M.155.f m' 1 100.532,20 100.532,20
C. ALAT
1 Mesin las listrik 250A, diesel E.44 sewa-hari 0,093 288.815,00 26.859,80
86