Anda di halaman 1dari 1

Dalam sketsa audit tadi, leslie sangatkecewa terhadap reaksi BOB.

Tai sesungguhnya,
Bob dan KAP yang rugi dengan sikap Leslie yang menunjukan professional. Lupakan sejenak
kekeliruan Bob melarang Leslie melakukan yang tidak diperintah.

Fokusnkan perhatian pada:

1) Apa motif mengapitalisasi biaya pengembangan perangkat lunak sebelum proyek itu
mencapai tahap technological feasibility?

2) Apakah risiko SSM ini ada kaitannya dengan bisnis yang ditekuni Sysco? [lihat sketsa audit
Satyam Computer Services, Inc. di bagian Sketsa Audit]

3) Bob menyatakan: "Tak ada yang salah dengan kapitalisasi biaya pengembangan ini. Fakta
bahwa mereka menjual produk yang berfungsi menunjukkan bahwa tahap technological
feasibility telah dicapai." Apakah Anda setuju dengan pernyataan tersebut?

4) Mengapa SEC menemukan SSM di Sysco, yang tidak terdeteksi Bob Smith?

Prosedur Audit Siklus Penggajian

Buku teks yang menyajikan sketsa audit Sysco di atas, menyarankan prosedur audit
berikut untuk siklus penggajian: uji pengendalian (tests of controls), uji substantif atas transaksi
(substantive tests of transactions), dan prosedur analitikal (analytical procedures)

Dengan penguasaan Anda mengenai ISA, jawablah pertanyaan berikut: Apakah ketiga
lam kapitalisasi biaya pengembangan prosedur audit tersebut dapat mendeteksi SSM da
perangkat lunak? Jika Ya, prosedur atau kombinasi prosedur yang mana?

Dalam menjawab pertanyaan di atas, asumsikan bahwa auditor sudah menyelesaik tahap
audit yang pertama, yakni tahap menilai risiko SSM, dan ia melihat adanya risiko itu dalam
kapitalisasi biaya pengembangan perangkat lunak. perkataan lain, ketiga prosedur audit yang
diusulkan (uji pengendalian, uji substantif atas transaksi, dan prosedur analitikal) dalam istilah
ISA 330, merupa selanjutnya (sesudah prosedur penilaian risiko SSM) kan further audit
procedures atau prosedur audit selanjutnya sesudah prosedur penilaan risiko SSM)

Anda mungkin juga menyukai