Anda di halaman 1dari 4

AP STANDAR EP L / TL CATATAN

PPA
◻ ● PPA yang kompeten dan berwenang AP 3 EP 1 Kebiajakan /SK
melakukan asesmen awal, asesmen ulang DIREKTUR
dan gawat darurat
◻ ● SPK dan RKK KKS 10
KKS 12
KKS 14
KKS 17

ASESMEN AWAL
◻ Regulasi tentang penetapan isi spesifik dari MIRM 13.1 EP 1 Kebijakan
berkas rekam medis
◻ Regulasi tentang isi, jumlah dan jenis asesmen AP 1 EP 1 Panduan,SPO
awal medis dan keperawatan sesuai d) sampai
dengan n) di maksud dan tujuan, sesuai MIRM
13.1, termasuk:
o harus selesai dalam waktu 24 jam
o pelaksanaan pasien rajal dgn penyakit akut
/non kronis, asesmen awal diperbaharui
setelah 1 (satu) bulan
o pelaksanaan pasien rajal dengan penyakit
kronis, asesmen awal diperbaharui setelah 3
(tiga) bulan
◻ Regulasi tentang kriteria risiko nutrisional AP 1.4 EP 1 Panduan
◻ Regulasi tentang kriteria asesmen kebutuhan AP 1.4.1 EP 1 panduan
fungsional dan risiko jatuh
◻ Regulasi tentang skrining nyeri, termasuk AP 1.5 EP 1 Panduan,SPO
asesmen nyeri
◻ Regulasi tentang asesmen tambahan sesuai AP 1.6 EP 1 Panduan
populasi
◻ Regulasi tentang kerangka waktu penyelesaian AP 1.2 EP 1 Panduan
asesmen awal pasien rawat jalan
◻ Regulasi tentang kerangka waktu penyelesaian AP 1.3 EP 1 Panduan
asesmen awal pasien gawat darurat
◻ Regulasi tentang penetapan rekam medis MIRM 13.1.1 EP 1 panduan
pasien gawat darurat yang memuat waktu
kedatangan dan keluar pasien, ringkasan
kondisi pasien saat keluar dari gawat darurat
dan instruksi tindak lanjut asuhan
ASESMEN ULANG
◻ Regulasi tentang asesmen ulang oleh DPJP, AP 2 EP 1 Kebijakan,
PPJA dan profesional pemberi asuhan (PPA) panduan
lainnya untuk evaluasi respons pasien
terhadap asuhan yang diberikan sebagai
tindak lanjut
o Asesmen ulang medis AP 2 EP 2 SPO
Asesmen ulang perawat
o AP 2 EP 3
Asesmen ulang PPA lainnya
o AP 2 EP 4
Asesmen ulang nyeri
o AP 1.5 EP 3
Bukti koordinasi asuhan
o
● Asesmen ulang dicatat di dokumen Catatan AP 2.1 EP 2
Perkembangan Pasien Terintegrasi
◻ Regulasi tentang pengaturan urutan AP 2.1 EP 1 Panduan
penyimpanan lembar RM

PELAYANAN LABORATORIUM
◻ 1) Pedoman pengorganisasian unit AP 5 EP 1
laboratorium sesuai dengan TKRS 9 EP 1
2) Pedoman pelayanan unit laboratorium
secara terintegrasi sesuai dengan TKRS 10
EP 1
◻ Regulasi tentang penetapan seorang (atau AP 5.1 EP 1 Kebiajakan /SK
lebih) tenaga profesional yang kompeten dan DIREKTUR
berwenang untuk memimpin pelayanan
laboratorium terintegrasi disertai uraian
tugas, tanggung jawab dan wewenang
◻ Program tentang manajemen risiko di AP 5.3 EP 1
laboratorium sesuai​ dengan MFK 2, MFK 4,
MFK 5 dan PKPO 3.1
◻ Regulasi tentang penetapan hasil laboratorium AP 5.3.2 EP 1 Panduan
yang kritis termasuk pelaporan dan tindak
lanjutnya, yang disusun secara kolaboratif
◻ Regulasi tentang kerangka waktu penyelesaian AP 5.4 Panduan
pemeriksaan laboratorium, termasuk waktu
penyelesaian pemeriksaan cito sesuai dengan EP 3
dan pelaksanaan evaluasinya sesuai dengan EP 2
◻ Program tentang pengelolaan peralatan AP 5.5 EP 1
laboratorium​( lihat MFK 8 ), termasuk alat
yang tersedia melalui kontrak
◻ Regulasi tentang pengelolaan logistik AP 5.6 EP 1 Panduan
laboratorium, reagensia essensial termasuk
bila terjadi kekosongan
◻ Regulasi tentang spesimen meliputi: AP 5.7 EP 1 SPO
1) Pengambilan
2) Pengumpulan
3) Identifikasi
4) Pengerjaan
5) Pengiriman
6) Pembuangan
◻ Regulasi tentang penetapan dan evaluasi AP 5.8 EP 1 Panduan
rentang nilai normal
◻ Program mutu laboratorium klinik,termasuk AP 5.9 EP 1
AP 5.9.1 sesuai dengan TKRS 11 EP 2 dan PMKP
6 EP 2
PELAYANAN DARAH
Regulasi tentang penyediaan dan pelayanan AP 5.11 EP 1
darah, termasuk bank darah RS
Regulasi tentang penetapan penanggung AP 5.11.1 EP 1 Kebiajakan /SK
jawab pelayanan darah dan transfusi yang DIREKTUR
kompeten dan berwenang
Regulasi tentang program kendali mutu sesuai AP 5.11.2 EP 1
dengan TKRS 11 EP 2 dan PMKP 6 EP 2

PELAYANAN RADIODIAGNOSTIK, IMAJING DAN


RADIOLOGI INTERVENSIONAL (RIR)
1) Pedoman pengorganisasian AP 6 EP 1 Pedoman
Radiodiagnostik, Imajing dan Radiologi pengorganisasian
Intervensional (RIR ) sesuai dengan TKRS 9 radiologi
EP 1 termasuk
2) Pedoman pelayanan Radiodiagnostik, penetapan
Imajing dan Radiologi Intervensional (RIR) Kepala unit
secara terintegrasi, termasuk EP 4 dan EP 5, beserta uraian
sesuai dengan TKRS 10 EP 1 jabatannya (AP
6.1),

pola ketenagaan
(AP 6.2)

Pedoman
pelayanan,
termasuk:
•persetujuan
sebelum
prosedur
dilakukan (AP
6.3.1)
•kerangka waktu
penyelesaian
pemeriksaan
radiologi (AP 6.4
Regulasi tentang penetapan seorang (atau AP 6.1 EP 1 Kebiajakan /SK
lebih) tenaga profesional yang kompeten dan DIREKTUR
berwenang untuk memimpin pelayanan RIR
disertai uraian tugas, tanggung jawab dan
wewenang
Program tentang manajemen risiko di RIR AP 6.3 EP 1
sesuai dengan MFK 2, MFK 4, MFK 5 dan
PKPO 3.1
Regulasi tentang: AP 6.3.1 EP 1 Sama dengan
1) Proses identifikasi dosis maksimun radiasi AP 6
untuk setiap RIR sesuai EP 2
2) Penjelasan dari Radiolog sebelum dilakukan
RIR
3) Persetujuan dari pasien atau keluarga
sebelum dilakukan pemeriksaan RIR
4) Risiko radiasi diidentifikasi sesuai EP 4
Regulasi tentang kerangka waktu penyelesaian AP 6.4 EP 1 Sama dengan
pemeriksaan ​RIR​, termasuk waktu penyelesaian AP 6
pemeriksaan cito sesuai dengan EP 3 dan
pelaksanaan evaluasinya sesuai dengan EP 2
Program tentang pengelolaan peralatan AP 6.5 EP 1
Radiodiagnostik, Imajing Dan Radiologi
Intervensional ( lihat MFK 8 ), termasuk alat
yang tersedia melalui kontrak
Regulasi tentang film x-ray dan bahan lain AP 6.6 EP 1 Panduan
yang diperlukan
Regulasi tentang pengelolaan logistik Film AP 6.6 EP 2 Panduan
x-ray, reagens, dan bahan lainnya termasuk
bila terjadi kekosongan
Program mutu RIR, sesuai dengan TKRS 11 EP AP 6.7 EP 1
2 dan PMKP 6 EP 2

AP 6.8 Sertifikasi
radiologi rujukan
Pelayanan dan
Asuhan Pasien

Anda mungkin juga menyukai