Anda di halaman 1dari 10

BAB I

DASAR TEORI

1. Cat
Adalah produk yang digunakan untuk melindungi dan memberikan
warna pada suatu objek atau permukaan dengan melapisinya dengan lapisan
berpigmen. Cat dapat digunakan pada hampir semua jenis objek, antara lain
untuk menghasilkan karya seni (oleh pelukis untuk membuat lukisan), salutan
industri (industrial coating), bantuan pengemudi (marka jalan), atau
pengawet (untuk mencegah korosi atau kerusakan oleh air).

Bahan baku

Secara umum, bahan baku cat terdiri dari 4 bagian, yaitu:

 Binder: komponen pokok dalam cat yang berfungsi sebagai bahan


perekat yang akan merekatkan lapisan cat pada media, bahan binder juga
berperan membangun karakteristik lapisan cat atau coating.
 Solvent: atau biasa disebut bahan pelarut yang berfungsi untuk
melarutkan bahan bahan utama seperti binder, filler/ pigment, dan
additive. bahan solvent juga digunakan sebagai bahan mengencerkan cat
sebelum di aplikasikan ke barang.
 Pigment/filler: yaitu bahan pengisi yang berfungsi sebagai komponen
utama pembentuk lapisan cat serta sebagai bahan pewarna untuk
menciptakan tapilan warna lapisan film cat. kombinasi jenis dan
komposisi bahan filler yang baik akan menciptakan sifat daya tutup cat
yang baik.
 Additive: bahan tambahan untuk menjadikan cat mudah di aplikasikan
dan hasilnya sesuai dengan keinginan.
2. Dempul

Dempul adalah bahan yang digunakan untuk menutup lubang pada kayu
maupun logam dengan menggunakan media cat air maupun kapur.

Pendempulan dan Macam-macam Dempul

Pendempulan bertujuan untuk mendasari pengecatan, maratakan dan


menghaluskan bidang kerja serta menambal bidang kerja yang tergores atau
penyok. Pendempulan ini kemudian dikerjakan setelah pembersihan dan
pengamplasan selesai. Dempul banyak dijual di toko-toko. Onderdel mobil
dan motor. Macam-macam dempul antara lain: Dempul plamer, Dempul
plastik, Dempul buatan, Dempul duco.

a. Dempul planer, Dempul ini tidak memerlukan bahan campuran. Dempul


ini dempul yang sudah jadi dan siap pakai. Praktis tetapi agak lambat
kering. Karena itu cara menggunakannya atau mengoleskannya dengan
sekrap cat cukup tipis-tipis dan bertahap.
b. Dempul plastik, Dempul ini harus dicampur dengan pasta pengeras. Cara
penggunaannya mencampur dengan plastik dan pasta pengerat
secukupnya, diperkirakan jangan sampai tidak habis sebelum mengering.
Karena sifat dempul ini cepat mengering, maka mengerjakannya harus
cepat.
c. Dempul buatan, Dempul ini adalah campuran dari dempul plamir, cat
dasar. Dempul ini mutunya rendah sehingga harganya murah.
d. Dempul duco, Dempul ini adalah dempul yang sudah jadi dan siap pakai.
Dempul duco dapat dicampur bahan pengencer sesuai dengan
kebutuhan.
3. Epoxy

Epoxy coating atau Epoxy paint atau cat epoxy adalah sebuah material
coating atau cat yang terdiri dari dua komponen campuran, yaitu base resin
dan hardener resin. Jika kedua komponen tersebut diatas belum tercampur
makan kondisi epoxy coating dapat bertahan dalam waktu lama apabila
disimpan, tetapi setelah tercampur kedua komponen tersebut diatas maka
harus segera diaplikasikan, karena epoxy coating akan mengalami proses
kimiawi pengeringan dalam jangka waktu yang relaif cepat. Dalam dunia
coating produk yang termasuk deretan heavy duty adalah Epoxy Coating.
Produk yang satu ini dikenal karena performance nya atau hasil yang didapat
ketika kondisi epoxy coating mengering. Tampilan epoxy coating setelah
kering adalah keras, anti gores, tahan kimia dan tahan benturan. Epoxy
coating umumnya diaplikasikan untuk pengecatan tank storage, pipeline,
steel structure, machinery dan dapat juga diaplikasikan sebagai decorative
coating. Bengkel cat menggunakan jenis epoxy ini sebelum mereka
menggunakan bahan lain untuk lapisan berikutnya. Dikarenakan Epoxy ini
Tahan terhadap air maka berfungsi juga untuk :

a. Melindungi bahan yang terbuat dari logam dari karat


b. Melekat sangat bagus pada logam dan menghasilkan lapisan dasar yang
sempurna untuk pengecatan.

4. Thinner
Thinner adalah zat cair yang biasanya berfungsi untuk mengencerkan cat kayu
dan besi,politur serta bahan-bahan finishing lain. Bahan-bahan
finishing biasanya merupakan bahan padat yang sifatnya kental sehingga sulit
untuk diaduk dan diratakan tanpa diencerkan terlebih dahulu.
Fungsi Thinner
Thinner berguna untuk menurunkan viskositas(kekentalan) dari bahan-bahan
yang akan diaplikasikan dengan menggunakan alat penyemprot maupun
kuas.Alat penyemprot cat maupun kuas cat adalah alat yang berguna
untuk mengaplikasikan bahan finishing dan hanya dapat bekerja dengan
batas viskositas tertentu.Oleh karena itu suatu bahan finishing harus
diencerkan terlebih dahulu dengan thinner agar viskositasnya turun sehingga
bahan-bahan tersebut bisa diaplikasikan dengan mudah. Selain berguna
untuk menurunkan viskositas, thinner juga berguna untuk mengatur sifat-sifat
dari bahan finishing sehingga bahan tersebut bisa diaplikasikan sesuai dengan
kebutuhan. Dengan menggunakan thiner suatu bahan finishing bisa diatur
kecepatan waktu pengeringannya serta ketebalan lapisan finishing bisa
ditentukan dengan ukuran tertentu sesuai dengan kebutuhan

5. Amplas
Amplas berfungsi untuk mengikis/menghaluskan permukaan benda kerja
dengan cara digosokkan. Halus dan kasarnya kertas amplas ditunjukkan oleh
angka yang tercantum dibalik kertas amplas tersebut. Semakin besar angka
yang tertulis menunjukkan semakin halus dan rapt susunan pasir amplas
tersebut. Pada pekerjaan dan penyelesaian bodi otomotif, amplas digunakan
untuk menggosok lapisan cat, dempul atau surface.

6. Gelas ukur
Gelas ukur adalah peralatan laboratorium yang biasanya berbahan kaca yang
digunakan untuk mengukur volume cairan. Karena fungsi utamanya adalah
mengukur volume, maka gelas ukur biasanya berbentuk silinder, dengan
garis-garis penanda volume di bagian luarnya.
7. Kompresor
Kompresor berfungsi untuk menghasilkan tekanan udara/angin yang baik dan
bersih selama berlangsungnya proses pengecatan. Lubang hisap udara
dilengkapi dengan filter yang dapat mencegah uap air, debu dan kotoran
masuk.
Konstruksinya terdiri dari motor penggerak, kompresor udara dan tangki
penyimpanan yang dilengkapi dengan katup pengaman tekanan.
Motor penggerak yang digunakan yaitu motor listrik atau motor bakar (motor
bensin 2 tak dan 4 tak atau motor diesel).

8. Air Transformer
Udara yang telah dimampatkan di dalam tangki dapat
menimbulkan kondensat atau uap air meskipun pada lubang hisap kompresor
telah dilengkapi dengan filter udara, maka diperlukan penyaringan
dan pengaturan kembali tekanan udara dari dalam tangki dengan
air transformer. Air transformer terdiri dua bagian yaitu kondensor/filter
dan regulator. Kondensor/filter berfungsi untuk menyaring dan
mendinginkan/mengembunkan uap air yang ada pada udara yang masuk ke
saluran pipa-pipa karena dapat menggangu proses dan hasil
pengecatan. Regulator berfungsi untuk mengurangi tekanan dan
mengaturnya tetap stabil sesuai dengan tekanan yang dibutuhkan, regulator
juga dilengkapi dengan pressure gauge untuk mengetahui tekanan masuk
dari kompresor dan tekanan pemakaian juga dilengkapi katup kran yang
dapat diatur.

9. Selang udara
Selang udara berfungsi untuk menyalurkan udara bertekanan dari unit
penyalur ke unit pengguna seperti Air Sander, Air Polish, spray gun dan
sejenisnya, selang udara terbuat dari campuran plastic dan karet yang dilapisi
anyaman nilon supaya lentur namun tetap kuat terhadap tekanan sehingga
memudahkan bergerak selama proses pengecatan dan pekerjaan sejenisnya.

10. Spraygun
Spraygun adalah suatu peralatan pengecatan yang menggunakan udara
kompresor untuk mengaplikasi cat yang diatomisasikan pada permukaan
benda kerja. Spraygun menggunakan udara bertekanan
untuk mengatomisasi/mengabutkan cat pada suatu permukaan.

Konstruksi ini lebih ringan, sangat sesuai untuk mengecat permukaan yang
relatif sempit atau mengecat dengan warna yang berganti-ganti.
Kerugiannya adalah kotoran yang mengendap pada bagian bawah
penampung akan ikut terhisap.
11. Pengaduk/Paddle
Pengaduk digunakan untuk mencampur putty/surfacer supaya membentuk
kekentalan yang merata dan juga membantu mengeluarkan cat atau surfacer
dari kaleng ke wadah pencampur. Bahan ini terbuat dari metal kayu atau
plastik, dan beberapa diantaranya memiliki skala untuk mengukur campuran
hardener dan thinner.

12. Spatula (Kape)


Spatula digunakan untuk mencampur dempul atau aplikasi pada permukaan
benda kerja. Bahan ini terbuat dari plastik, kayu dan karet.

Setelah digunakan spatula harus dibersihkan secara menyeluruh sebelum


mengering. Apabila masih ada dempul yang tertinggal dan mengering pada
spatula, maka dempul akan mengeras dan membuat spatula tidak dapat
digunakan kembali.
BAB II

Degreasing merupakan prosen penghilangan cat lama pada bentuk kerja agar
saat proses pengecatan, cat yang baru akan menempel dengan baik pada benda
kerja. Saat praktikum, kami menggunakan kertas gosok untuk menghilangkan cat
lama pada benda plastik dan cairan remover pada benda logam.

Proses degreasing dengan kertas gosok dan cairan remover

Untuk komposisi pecampuran antara cat dengan tiner epoxy+hardener dengan tiner
clear dengan tiner dapat dilihat pada tabel berikut :

Proses Tinner Epoxy Hardener Cat dasar dan


inti
Epoxy 150 ml 100 ml 25 ml -
Cat dasar 100 ml 50 ml
Cat inti 100 ml 50 ml

Dari data diatas disimpulkan perbandingan untuk proses pengecatan adalah :


1. Proses Epoxy yaitu 0,66:1:4
2. Proses Cat dasar yaitu 1;2
3. Proses Cat inti yautu 1:2
Untuk lama pengerjaan mulai dari degreasing sampai finishing membutuhkan
waktu sekitar 28,5 jam

Rincian biaya pada proses pengecatan dapat dilihat pada tabel berikut :

Nama Barang Harga (Total)

Sand paper/Kertas Rp, 52.000


Gosok
Epoxy Rp. 60.000

Hardener Rp. 20.000

Cat Dasar Rp. 35.000

Cat Inti Rp. 135.000

Clear Rp. 50.000

Remover Rp. 23.000

Sewa Spray Gun dan Rp. 280.000


Kompressor
Lain-Lain Rp. 20.000

Anda mungkin juga menyukai