KAK KEGIATAN FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

DINAS PERHUBUNGAN

KERANGKA ACUAN
“FORUM KESELAMATAN PELAYARAN”

TAHUN ANGGARAN 2019

KERANGKA ACUAN KERJA

B I D A N G P E L A Y A R A N - D I S H U B P R O V . K A L T I M 1
 KAK KEGIATAN FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

KERANGKA ACAUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN
FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

I. PENDAHULUAN

Laut dan sungai sebagai salah satu prasarana perhubungan hakekatnya

merupakan unsur penting dalam usaha meningkatkan kehidupan berbangsa dan
bernegara serta pembinaan kesatuan dan persatuan bangsa guna mencapai tujuan
nasional sebagaimana diamanatkan dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Disamping itu juga laut dan sungai mempunyai peranan penting dalam mendukung
pembangunan ekonomi, politik, sosial dan budaya, perkembangan antar daerah
(terutama yang akses jalannya terbatas) yang seimbang, pemerataan hasil-hasil
pembangunan serta pemantapan pertahanan dalam rangka mewujudkan sasaran
pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

Pendekatan dalam pengaturan mengenai transportasi laut dan sungai,

selanjutnya disebut pelayaran, sebagai salah satu unsur lalu lintas dan angkutan
pelayaran, dilakukan dengan pendekatan kesisteman atau satu kesatuan sistem. Hal
ini sesuai dengan yang diamanatkan dalam penjelasan umum Undang-Undang, bahwa
pengembangan lalu lintas dan angkutan pelayaran yang ditata dalam satu kesatuan
sistem, dilakukan dengan mengintegrasikan dan mendinamisasikan unsur-unsurnya
yang terdiri dari jaringan transportasi pelayaran, kapal beserta pengemudinya serta
peraturan-peraturan, prosedur dan metoda sedemikian rupa sehingga terwujud suatu
totalitas yang utuh, berdaya guna dan berhasil guna.

Perkembangan teknologi transportasi, baik di bidang darat, laut maupun udara,

telah mendorong terjadinya perubahan paradigma dalam penyelenggaraan
transportasi, khususnya transportasi pelayaran. Berbagai perubahan teknologi,
sebagai contoh aplikasi sistem navigasi pribadi, tidak hanya menambah peningkatan
kinerja pelayanan lalu lintas pelayaran, namun juga menimbulkan tuntutan baru bagi
pemerintah, sebagai pemberi layanan publik untuk membangun sebuah sistem
transportasi yang lebih cerdas, terintegrasi, handal, dan murah guna mewujudkan lalu
lintas dan angkutan pelayaran yang tertib, teratur, tepat waktu, bersih dan nyaman
serta memiliki tingkat aksesibilitas yang tinggi.

B I D A N G P E L A Y A R A N - D I S H U B P R O V . K A L T I M 2
 KAK KEGIATAN FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

Efektifitas dan efisiensi lalu lintas kendaraan pelayaran, merupakan tujuan utama
dari sistem transportasi di laut dan sungai selain untuk mendukung kegiatan ekonomi
yang lebih produktif. Tujuan tersebut dapat dipenuhi dengan dukungan koordinasi
seluruh SDM stake holder di pelayaran (laut dan sungai) yang berwenang diseluruh
jaringan ruas laut dan sungai di Prov. Kaltim.

II. MAKSUD DAN TUJUAN STUDI

Kegiatan Forum Keselamatan Pelayaran Kalimantan Timur ini dimaksudkan

untuk mendukung pelaksanaan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur No.
551.44/ K.402/2018 tanggal 24 Juli 2018 tentang Pembentukan Forum Keselamatan
Pelayaran Kalimantan Timur.

Adapun tujuan Kegiatan Forum Keselamatan Pelayaran Kalimantan Timur

adalah untuk menyinergikan (mempadupadankan) tupoksi instansi penyelenggara
transportasi dalam mengatasi permasalahan lalu lintas pelayaran sehingga tidak
tumpang tindih atau menimbulkan kekosongan kewenangan.

III. TARGET ATAU SASARAN

Target yang ingin dicapai dalam Kegiatan Forum Keselamatan Pelayaran

Kalimantan Timur adalah :

1. Peningkatan pelayanan transportasi di pelayaran yang tertib, teratur, bersih, aman,

dan nyaman

2. Sinergitas antar instansi terkait transportasi pelayaran dalam persepsi, visi dan misi,
terutama dalam solusi penanganan masalah transportasi di masyarakat.

IV. NAMA ORGANISASI PENGADAAN BARANG JASA

SKPD Dinas Perhubungan Prov. Kalimantan Timur

V. SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA

a. Sumber dana adalah Anggaran Pelaksanaan Belanja Daerah (APBD) Prov.

Kaltim

b. Total perkiraan biaya Rp. 291.990.000,- (Dua ratus sembilan puluh satu juta
sembilan ratus sembilan puluh ribu rupiah)

VI. LINGKUP PEKERJAAN

B I D A N G P E L A Y A R A N - D I S H U B P R O V . K A L T I M 3
 KAK KEGIATAN FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, pengawasan dan kewenangan kegiatan

Kegiatan Forum Keselamatan Pelayaran Kalimantan Timur berada di wilayah
administrasi Provinsi Kalimantan Timur.

Sementara ruang lingkupnya sebagai berikut :

a. Kegiatan rapat kecil (Sesuai SK Gubernur Kaltim No. 551.44/ K.402/2018

tanggal 24 Juli 2018 tentang Pembentukan Forum Keselamatan Pelayaran
Kalimantan Timur) dengan melibatkan instansi terkait langsung dilaksanakan
4 bulan sekali

b. Kegiatan rapat besar yang melibatkan tim forum Keselamatan Pelayaran,

instansi terkait, akademisi, masyarakat/pengusaha jasa angkutan transportasi
laut dan sungai, dengan manghadirkan narasumber (pusat dan daerah)

Lokasi pelaksanaan :

a. Rapat kecil dilaksanakan di Dinas Perhubungan Prov. Kaltim. Tidak menutup

kemungkinan dilaksanakan di instansi lain apabila situasi memungkinkan.

b. Rapat besar dilaksanakan di ruang pertemuan yang memiliki kapasitas daya

tampung besar (hotel)

Fasilitas yang disediakan :

a. Ruang rapat/ pertemuan di kantor pemerintah / hotel

b. Belanja makan minum rapat

c. Belanja honorarium narasumber dan peserta rapat yang tertuang dalam SK

gubernur (besaran sesuai standar biaya pemerintah)

d. Belanja honorarium panitia kesekretariatan Forum Keselamtan pelayaran

sesuai SK Kepala Dinas Perhubungan Prov. Kaltim

VII. PRODUK YANG DIHASILKAN

Produk yang dihasilkan dari kegiatan ini antara lain menyangkut:

a. Berita Acara (BA) hasil rapat beserta lampirannya

b. Dokumen pelaksanaan Forum Keselamatan Pelayaran (persiapan,

pelaksanaan, pelaporan dan evaluasi serta dokumentasi pelaksanaan)

VIII. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

B I D A N G P E L A Y A R A N - D I S H U B P R O V . K A L T I M 4
 KAK KEGIATAN FORUM KESELAMATAN PELAYARAN KALIMANTAN TIMUR

Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan ini selama 1 tahun

anggaran, yaitu sebagai berikut :

a. Kegiatan rapat kecil, minimal 4 bulan sekali.

b. Kegiatan rapat besar, minimal 6 bulan sekali

c. Tentatif, menyesuaikan dengan kebutuhan lapangan

IX. TENAGA AHLI

Tenaga ahli yang dibutuhkan meliputi :

a. Peserta rapat/ tim forum keselamatan pelayaran merupakan personil yang

kompeten dalam bidangnya, mampu memberikan input yang konstruktif serta
problem solving.

b. Tenaga adminstrasi/ pendukung kegiatan adalah mereka yang kompeten

X. METODE KERJA

Metode kerja yang harus dilakukan dalam melaksanakan pekerjaan sesuai

dengan persyaratannya, antara lain meliputi :

a. Pemerintah Prov. Kaltim melalui Dinas Perhubungan Prov. Kaltim

menyampaikan surat undangan (perihal isu/ permasalahan aktual)

b. Dalam rapat kecil disampaikan permasalahan yang akan dibahas agar

didapat solusi komprehensif.

c. Dalam rapat besar narasumber akan memaparkan isu dan solusi, yang
ditindaklanjuti dengan diskusi interaktif dengan peserta

XI. LAPORAN KEMAJUAN PEKERJAAN

Laporan pekerjaan akan memuat seluruh pelaksanaan mulai proses awal

sampai dengan akhir kegiatan dilengkapi dengan data dukung (bukti pengeluaran dan
dokumentasi).

Kepala Bidang Pelayaran,

PRAKOSA PRIAMBODO, ST. MT.

P E M B I N A TK. I (IVb)
NIP. 19640415 199603 1 002

B I D A N G P E L A Y A R A N - D I S H U B P R O V . K A L T I M 5