BAB 4

LINE CODE ENCODER

Manchester

4.1Tujuan Percobaan
5.untuk memahami teori dan aplikasi dari line encoder.
6. Untuk memahami teori encode dan rangkaian Manchester.

4.2 Dasar Teori

Line coding adalah bagian dari sumber coding .sebelum sinyal PCM
dikirim kemodulator, kita menggunakan modus sinyal tertentu dalam
aplikasi tertentu.ada empat hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih
mode sinyal digital untuk membawa data biner yaitu:

1. jenis modulasi
2. jenis demodulasi
3. keterbatasan bandwidth
4. jenis menerima
Line coding dapat menjadi dua jenis yaitu 1.kembali ke nol(RZ)
dan 2.non-return-to-zero (NRZ). RZ line coding menunjukan untuk waktu
bit tunggal(biasanya setengah waktu bit tunggal), gelombang akan kembali
ke 0V antara pulsa data. aliran data ditunjukkan pada gambar 1-1 (c). NRZ
line coding menunjukkan untuk waktu bit tunggal, gelombang tidak akan
kembali ke 0V.aliran data ditampilkan i angka 1-1 (a). sebagai hasil dari
karakteristik sinyal,line coding juga dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. sinyal unipolar dan bipolar 2. sinyal. sinyal unipolar menunjukkan
bahwa amplitudo sinyal bervariasi antara sinyal bipolar dan unipolar karies
sinyal amplitudo antara positif dan tingkat tegangan negatif yang +V dan
0V. satu-satunya perbedaan antara sinyal bipolar dan sinyal unipolar
adalah amplitudo sinyal bervariasi antara positif dan tingkat tegangan +V
negatif dan 0V. Gambar 1-1 menunjukkan berbagai jenis sinyal kode garis
dan kami akan membahas sinyal encoding di bagian berikutnya.
6.Manchester
Sinyal manchester juga dikenal sebagai sinyal split-fase aliran data
dari sinyal manchester ditunjukkan pada Gambar 1-1 (e). ketika bit data
"1"amplitudo sinyal pada awalnya 1/2 kali bit adalah tingkat tegangan
positifdan yang lain waktu 1/2 bit tingkat tegangan negatif. ketika bit data
"0",amplitudo sinyal pada awalnya 1/2 kali bit adalah tingkat tegangan
negatifdan yang lain waktu 1/2 Lit tingkat tegangan positif. jenis sinyal
encode memiliki keuntungan dari memori, oleh karena itu, bandwidth
yangdibutuhkan tebih besar dari sinyal encode lainnya. dapat diterapkan
untuk jaringan seperti Ethernet. Dari angka 1-1. membandingkan sinyal
data sinyal clock dan data setelah encoding, kita tahu bahwa untuk
mendapatkandata pengkodean Manchester, kita perlu “XNOR” sinyal data
dan sinyal clock.Gambar i-7 adalah diagran sirkuit dari Manchester sinyal
encoder.

Figure 1-7 Circuit diagram of Manchester signal

encoder.
4.4 Pertanyaan

1. Apa persamaan jenis common dari line coding

2. Jelaskan bagaimana sinyal keluaran encode unipolar dan bipolar Non

Return to Zero?

3. Jelaskan bagaimana sinyal keluaran encode unipolar dan bipolar Return to

Zero?

4. Jelaskan bagaimana sinyal keluaran encode AMI?

5. Jelaskan bagaimana sinyal keluaran encode Manchester?

6. Jelaskan mengapa kita membutuhkan Line Coding?