ABSTRACT
The city is the center of many human activities. Increasing human demand for land use can reduce
existing vegetation density levels. The use of digital data intercepts data distribution of vegetation
density on each type of land use. Thanks to the density of vegetation can be done quickly by way of
digital image interpretation using NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) transformation.
The purpose of this research is to know the land arrangement in Tasikmalaya City and for vegetation
index of residential area in Tasikmalaya City. The object of this research is residential area in
Tasikmalaya City. The data used are Landsat Image 8 OLI TIRS Path 122 Row 64 year 2017. The
software used is ENVI 5.1 and ArcGIS 10.3 software. The method used is the classification of land
use and the calculation of NDVI in ENVI which then classified based on the range of NDVI index
values. The results show that land use in Tasikmalaya City is still dominated by rice field, moor,
plantation and forest, and vegetation index in residential area in Tasikmalaya area is quite low.
Keywords: NDVI, Vegetation Density, Landsat Satellite Imagery
ABSTRAK
Kota merupakan pusat dari berbagai macam aktivitas manusia. Semakin bertambahya kebutuhan
manusia akan pemanfaatan lahan dapat menngurangi tingkat kerapatan vegetasi yang ada.
Penggunaan data digital memungkinkan penyadapan data sebaran kerapatan vegetasi pada tiap jenis
penggunaan lahan. Identifikasi kerapatan vegetasi dapat dilakukan dengan cepat dengan cara
interpretasi citra secara digital menggunakan transformasi NDVI (Normalized Difference Vegetation
Index). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tata lahan di Kota Tasikmalaya dan untuk
mendapatkan nilai indeks vegetasi area pemukiman di Kota Tasikmalaya. Objek dalam penelitian
ini adalah kawasan pemukiman penduduk di Kota Tasikmalaya. Data yang digunakan adalah Citra
Landsat 8 OLI TIRS Path 122 Row 64 tahun 2017. Perangkat lunak yang digunakan adalah software
ENVI 5.1 dan ArcGIS 10.3. Metode yang digunakan adalah pengklasifikasian tata guna lahan dan
perhitungan NDVI di ENVI yang kemudian di klasifikan berdasarkan range value nilai indeks
NDVI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata guna lahan di Kota Tasikmalaya masih didominasi
oleh sawah, tegalan, perkebunan dan hutan, dan nilai indeks vegetasi di area pemukiman di kawasan
Tasikmalaya cukup rendah.
Kata Kunci : NDVI, Kerapatan Vegetasi, Citra Satelit Landsat
Subseting Region
Koreksi Atmosfer
Gambar 3. Hasil Layer Stacking
3.3.3 Subseting Wilayah Studi
Enhancement
Subseting atau pemotongan
data citra digunakan untuk memotong
Proses NDVI scene data citra sesuai dengan daerah
pengamatan. Proses ini dilakukan di
software ArcGIS 10.3.
Klasifikasi Lahan Langkah-langkah dalam
melakukan subseting pada data citra
yaitu sebagai berikut:
Pembuatan Peta
1. Membuka software ArcGIS, add
data, masukan file shapefile
administrasi Kota Tasikmalaya
Peta (*.shp)