Anda di halaman 1dari 10

PEMANFAATAN KOLAM ASRAMA MAHASISWA ITS DENGAN

TEKNIK AQUAPONIK

Diusulkan oleh :
Mirza Romi Setiawan 1316100701 Angkatan 2016
Fitria Nur Aida 1316100070 Angkatan 2016
Jusuf Lamirada Habibie 1316100080 Angkatan 2016

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER


SURABAYA
2017
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ................................................................................................. iii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iii
RINGKASAN ....................................................................................................... iv
PENDAHULUAN................................................................................................. 1
Latar Belakang ................................................................................................. 1
Tujuan............................................................................................................... 1
Manfaat............................................................................................................. 1
GAGASAN ........................................................................................................... 1
Kondisi Kekinian .............................................................................................. 1
Solusi yang Pernah Ditawarkan ....................................................................... 2
Gagasan Baru yang Ditawarkan ....................................................................... 2
Pihak yang Dapat Mengimplementasikan Gagasan ......................................... 3
Langkah-Langkah Strategis Implementasi Gagasan ........................................ 4
KESIMPULAN ..................................................................................................... 4
Inti Gagasan ...................................................................................................... 4
Teknik Implementasi Gagasan ......................................................................... 4
Prediksi Keberhasilan Gagasan ........................................................................ 5
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 5
LAMPIRAN .......................................................................................................... 6

ii
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pelaksana, Sumber Dana, Dan Program yang diterapkan ......................... 3


Tabel 2. Peranan Elemen Terkait Dalam Pembangunan Pemanfaatan Kolam di
Asrama Mahasiswa ITS ............................................................................ 3

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Diagram Lingkaran Persentase Kondisi Kekinian ............................... 1


Gambar 2. Porposi Tingkat kelayakan Kolam Untuk Dimanfaatkan .................... 2
Gambar 3. Diagram Metode-metode Pemanfaatan Kolam .................................... 2

iii
RINGKASAN

Kolam merupakan suatu wadah yang berisi air dan memiliki banyak
kegunaan seperti budidaya ikan, penampungan air, dan lainsebagainya. Kampus
ITS emiliki banyak kolam didalamnya, akan tetapi kolam-kolam tersebut tidak
dapat diolah dengan baik. Dampak yang ditimbulksn jugs sangat beragam.
Namun, dampak yang paling kongkrit adalah banyaknya nyamuk dilingkungan
asrama.
Kolam di lingkungan asrama mahasiswa ITS memiliki potensi yang sangat
besar ditinjau dari aspek ekonomi, lingkungan, teknologi dan lain sebagainya.
Akan tetapi kolam di lingkungan mahasiswa ITS tidak dimanfaatkan dengan baik.
Berdasarakan hasil survey kepada mahasiswa ITS menunjukkan bahwa kolam
tersebut layak untuk dimanfaatkan dengan teknik aquaponik.
Karya tulis ini bertujuan memberikan gagasan untuk memanfaatkan kolam
yang berada di lingkungan asrama mahasiswa ITS dengan metode aquaponik.
Konsep tersebut didukung oleh beberapa teori yaitu penggabungan antara
hidropinik dan aquakultur. Gagasan ini ditulis dengan observasi dan sampling dari
permasalahan yang terdapat pada kolam di lingkungan mahasiswa ITS.
Berdasarkan data dari survey terhadap mahasiswa ITS menunjukkan bahwa
sebanyak 84% dari total mahasiswa memperhatikan keberadaan kolam tersebut.
Angka tersebut sudah cukup besar untuk dapat dikatan sebagai mahasiswa yang
peduli lingkungan, akan tetapi banyak juga mahasiswa yang tidak memperhatikan
keberadaan kolam tersebut. Sebanyak 36% mahasiswa memilih teknik aquaponik
sebagai metode untuk dapat memanfaatkan kolam tersebut. Metode ini memiliki
banyak keuntungan, diantaranya adalah murah, mudah dirawat dan hasilnya
dihasilkan cukup optimum. Pemanfaatan kolam tersebut didanai oleh pemerintah,
kampus dan sponsor. Kolam tersebut dimanfaatkan dengan menggunakan teknik
aquaponik. Teknik aquaponik memiliki sistem yang sederhana dengan siklus yang
dapat mengubah kotoran menjadi nutrisi yang berguna bagi pertumbuhan
tumbuhan dan dapat mengubah air dari kolam menjadi air yang lebih jernih dan
memiliki kadar oksigen lebih tinggi.

iv
1

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kolam yang berada di lingkungan asrama mahasiswa ITS memiliki jumlah
yang cukup banyak dengan luas yang cukup besar. Akan tetapi, kolam-kolam
tersebut tidak dirawat dan dibiarkan terbengkalai sehingga menjadikan kolam
tersebut kehilangan nilai gunanya. Pada kenyataannya sebanyak 84% dari hasil
survey mneyatakan bahwa mahasiswa meperhatikan kolam tersebut. Banyak
mahasiswa yang memperhatikan kolam tersebut, akan tetapi mereka tidak
menghiraukan tentang pemanfaatan kolam di lingkungan asrama mahasiswa ITS.
Tujuan
Karya tulis ini bertujuan memberikan gagasan untuk memanfaatkan kolam
yang berada di lingkungan asrama mahasiswa ITS dengan metode aquaponic.
Manfaat
Manfaat karya tulis ini adalah dapat menerapkan aplikasi teknologi
aquaponic untuk mengolah dan mengembangkan sumber daya yang sudah ada
pada kolam dan mendistribusikan hasil dari pengolahan kolam kepada masyarakat
umum.

GAGASAN
Kondisi kekinian
Gambar 1 menunjukkan dampak dari kondisi kekinian kolam tersebut.
Sebanyak 60% dari responden menjawab bahwa dampak dari kondisi kekinian
kolam tersebut adalah banyak nyamuk. Memang dampak yang paling terlihat
adalah banyak nyamuk. Nyamuk bersarang pada kolam yang menggenang. Kolam
tersebut adalah sebuah genangan yang memungkinkan nyamuk untuk bersarang.
Sebanyak 28% dari responden menjawab bahwa kolam tersebut menyebabkan
tidak enak dipandang. Banyak sampah organik maupun anorganik yang
ditemukan disekitar kolam tersebut.

Gambar 1. Diagram Lingkaran Persentase Kondisi Kekinian

Kolam yang tidak dimanfaatkan akan menimbulkan banyak kerugian.


Berdasarkan gambar 2, dapat disimpulkan bahwa proporsi tingkat kelayakan
paling tinggi adalah terletak pada tingkat layak. Banyak kemungkinan yang dapat
2

dilakukan untuk dapat mengembangkan kolam di lingkungan asrama mahasiswa


ITS. Berdasarkan gambar 2 sebanyak 44% responden mengatakan bahwa kolam
tersebut layak untuk dimanfaatkan. Potensi yang dimiliki kolam juga sangat besar
sehingga apabila kolam dapat dimanfaatkan dengan baik maka akan dapat
menghasilkan keuntungan yang sangat tinggi.

Gambar 2. Porposi Tingkat kelayakan Kolam Untuk Dimanfaatkan

Solusi yang Pernah Ditawarkan


Masih belum ada gagasan yang ditawarkan hingga saat ini.
Gagasan Baru yang Ditawarkan
Gambar 3 menunjukkan hasil survey terhadap metode yang akan
digunakan untuk mengolah kolam. Berdasarkan gambar 3 dapat disimpulkan
bahwa metode yang paling efektif adalah dengan metode aquaponik. Aquaponic
merupakan perpaduan sistem bercocok tanam secara hidroponik dan budi daya
ikan. Dalam aquaponic, air kolam ikan yang sebenarnya merupakan limbah akan
dialirkan secara terus-menerus sebagai nutrisi bagi tanaman yang ditanam dalam
media tertentu, seperti batu, genting, dan arang sehingga berbagai kandungan
nutrisi dalam air kolam akan diserap dan dimanfaatkan tumbuhan sebagai bahan
metabolisme sel-sel tumbuhan tersebut (Wiguna, 2015).

Gambar 3. Diagram Metode-metode Pemanfaatan Kolam


3

Teknik tersebut sangat sesuai karena kondisi kolam, kadar air, dan
kehidupan di dalam kolam tersebut. Adanya kandungan mineral yang cukup pada
kolam juga semakin mendukung teknik aquaponik karena sangat bermanfaat bagi
kebutuhan nutrisi tanaman yang akan dibudidayakan. Kejernihan air dari kolam
tersebut juga sangat sangat berpengaruh terhadap teknik aquaponik karena dapat
mempermudah proses dari penjernihan itu sendiri sehingga air yang dihasilkan
pada siklus terakhir bisa lebih jernih dan kaya akan oksigen.
Teknik aquaponik memiliki sebuah siklus yang bertahap untuk dapat
mengolah kotoran dari ikan menjadi nutrisi bagi tanaman serta dapat
menjernihkan air untuk didistribusikan kepada ikan-ikan yang berada dikolam.
Tahap yang pertama adalah ikan mengeluarkan kotoran. Kotoran ikan sama
seperti kotoran hewan pada umumnya yang memiliki sifat dapat diuraikan
menjadi unsur-unsur yang bernutrisi sehingga dapat diguaan kembali. Kemudian,
kotoran yang dikeluarkan akan disedot oleh pompa air dan akan disalurkan
melalui pipa menuju sebuah tempat dimana terdapat bakteri pengurai didalamnya.
kotoran selanjutnya akan diuraiakan menjadi nutrisi untuk tanaman. Selanjutnya,
nutrisi tersebut disalurkan menuju tanaman melalui pipa bersamaan dengan air
yang mengalir. Nutrisi tersebut akan diserap tanaman untuk pertumbuhan tanaman
tersebut. Nutrisi tersebut akan diserap tumbuhan. Nutrisi tersebut akan terpisah
dari air sehingga dapat menyebabkan air menjadi bersih dan kaya oksigen. Air
yang sudah bersih selanjutnya akan didistribusikan kembali menuju kolam.

Pihak-pihak yang Dapat Mengimplementasikan Gagasan


Gagasan ini dapat terwujud melalui partisipasi aktif pihak-pihak sebagai
berikut.
Tabel 1. Pelaksana, Sumber Dana, Dan Program yang diterapkan
Pelaksana Sumber dana Program yang diterapkan
Pemanfaatan Kolam di
Pemerintah, kampus, dan Asrama Mahsiswa ITS
Mahasiswa ITS
sponsor Menggunakan Teknik
Aquaponik
Sumber: Penulis, 2017
Untuk pengembangan permanfaatan kolam di lingkungan asrama
mahasiswa ITS sebagai dasar peningkatan nilai guna kolam yang ada, berkut ini
merupakan pihak-pihak yang terkait dalam pengembangan pemanfaatan kolam di
lingkungan asrama mahasiswa ITS.
Tabel 2. Peranan Elemen Terkait Dalam Pembangunan Pemanfaatan Kolam di Asrama
Mahasiswa ITS
No. Pihak Peranan
Sebagai pihak pemberi sumber dana utama untuk
1. Pejabat ITS
merealisasikan proyek ini proyek ini.
4

Sebagai pemberi ide dan cetak biru untuk


merealisasikan proyek ini. Selain itu, mahasiswa
2. Mahasiswa juga dapat membantu dalam pembuatan,
pengoperasian, dan pemeliharaan alat – alat dalam
proyek ini.
Sebagai konsumen produk – produk yang nantinya
3. Masyarakat
akan dihasilkan oleh proyek ini.
Sumber: Penulis, 2017
Langkah-langkah Strategis Implementasi Gagasan
Ada beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan untuk
mengimplementasikan gagasan ini. Yang pertama adalah dengan menggunakan
gagasan ini untuk lomba pimnas. Dengan langkah ini, apabila ide kita lolos
sampai tahap pendanaan, maka realisasi gagasan ini menjadi lebih mudah. Selain
itu, apabila gagasan ini dapat meraih medali di pimnas, maka sudah pasti pihak its
akan membantu realisasi gagasan ini.
Langkah yang kedua adalah dengan mengajak warga asrama untuk
merealisasikan gagasan ini. Sebagai warga asrama, tentu sense of belonging
mereka terhadap lingkungan asrama cukup besar. Oleh sebab itu, warga asrama
seharusnya akan tertarik untuk membantu merealisasikan gagasan ini. Warga ITS
tentunya juga dapat membantu merealisasikan proyek ini.

KESIMPULAN
Inti Gagasan
Inti dari gagasan yang ditawarkan adalah pemanfaatan kolam di asrama
mahasiswa ITS dengan menggunakan teknik aquaponik. Teknik aquaponik
memiliki sistem yang sederhana dengan siklus yang dapat mengubah kotoran
menjadi nutrisi yang berguna bagi pertumbuhan tumbuhan dan dapat mengubah
air dari kolam menjadi air yang lebih jernih dan memiliki kadar oksigen lebih
tinggi.
Teknik Implementasi Gagasan
Gagasan pemanfaatan kolam di Asrama Mahasiswa ITS sebagai salah satu
upaya pemberdayaan lingkungan yang menggunakan teknik aquaponik ini dapat
diimplementasikan dengan baik apabila didukung oleh hal-hal sebagai berikut.
a. Ramah lingkungan.
b. Adanya dukungan dari pihak asrama, ITS, dan bekerjasama dengan
mahasiswa.
c. Dana pembangunan yang cukup.
d. Bibit tanaman murah dan berkualitas, terutama tanaman toga, sayur
organik, ataupun tanaman hias.
e. Kolam dapat digunakan sebagai tambak agar ikan-ikan dan tanaman dapat
bersimbiosis mutualisme.
5

Prediksi Keberhasilan Gagasan


Gagasan pemanfaatan kolam di Asrama Mahasiswa ITS sebagai salah satu
upaya pemberdayaan lingkungan yang menggunakan teknik aquaponik ini
memiliki potensi yang besar. Dengan melihat besarnya potensi dari gagasan ini
yaitu banyaknya kolam di lingkungan asrama ITS dan besarnya nilai produk yang
dihasilkan oleh gagasan ini seperti ikan, sayur mayur, tanaman hias, dan toga
maka kemungkinan besar gagasan ini dapat berhasil. Selain itu, metode aquaponik
ini merupakan metode yang cukup mudah untuk di implementasikan.

DAFTAR PUSTAKA
Salem, Z. B., dkk. 2014. “First Evidence of Fish Genotoxicity Induced by Heavy
Metals from Landfill Leachates: The Advantage of Using The RAPD-PCR
Technique” dalam Ecotoxicology and Environmental Safety 101: 90—96.
Sanchez, A. 2014. “Sifat dan Pengelolaan Tanah Tropika”. Jurusan Ilmu Tanah
North Carolina, State University. Institut Teknologi Bandung, Bandung.
Wiguna, Imam. 2015. “Panen Ganda Aquaponic” dalam Trubus 549. Edisi
Agustus 2015/ XLVI:11—19, Depok.
6

LAMPIRAN
1. Foto

2. video
https://www.youtube.com/watch?v=o4nRulVy0Gg&t=60s

Anda mungkin juga menyukai