Anda di halaman 1dari 4

REMIDI PPKN KELAS X SEMESTER GENAP 2019

REMIDI
A. Sistem Pemerintahan Republik Indonesia

N Sistem Pemerintahan Republik Indonesia


O
1 Landasan ....................................................................................................
Hukum Undang undang dasar
Lembaga 1945....................................................................................................
Negara di ....................................................................................................
Indonesia
2 Penjabaran 1. Legistatif pemilihan presiden dan wakil
Trias Politika presiden........................................................................................
dalam Sistem ....................................................................................................
Pemerintahan ....................................................................................................
RI
2. Eksekutif
.Contoh Lembaga Eksekutif
Presiden. Presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan yang
menjalankan roda pemerintahan suatu negara. ...
Wakil presiden. ...
Menteri. ...
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ...
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) ...
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) ...
Mahkamah Agung (MA) ...
Mahkamah
Konsitusi..................................................................................................
....................................................................................................
....................................................................................................
3. Yudikatif
....Contoh Lembaga Yudikatif
Mahkamah Agung (MA) MA merupakan lembaga Yudikatif yang punya
wewenang kehakiman. ...
Mahkamah Konsitusi (MK) MK adalah lembaga Yudikatif yang
berwenang sebagai pengadilan di tingkat pertama dan terakhir. ...
Komisi Yudisial
(KY)...............................................................................................
....................................................................................................
....................................................................................................

B. Analisa studi kasus


1. Mengapa akhir-akhir ini partisipasi politik warga negara dalam kegiatan Pemilihan Kepala
Daerah cenderung menurun?
Partisipasi politik warga negara dalam kegiatanPemilihan Kepala Daerah cenderung menurun
karena terjadinya voter vatigue ataukelelahan pemilih
Penyebabnya bisa karena pemilih terlalu sering
harus memilih dalam waktu yang berdekatan atau karena pemilih kecewa akan hasil
pemilihan sebelumnya, misalnya jika calon yang menang pemilihan Dan juga
Voter fatigue atau kelelahan pemilih adalah
fenomena yang terjadi di beberapa negara dimana pemilih di negara tersebut
makin lama makin berkurang partisipasinya dalam pemilihan.Ada beberapa hal yang
mengakibatkan hal ini.
Pertama adalah pemilihan yang terlalu sering.
Misalnya bila dalam setahun pemilih harus memilih berkali-kali sehingga mereka
bosan.
Contohnya bila dalam waktu berdekatan, pemilih
harus memilih dalam pemilihan walikota, pemilihan babak kedua walikota,
pemilihan dewan, pemilihan presiden dan seterusnya.Alasan kedua adalah

2. Apa saja yang menjadi penyebabnya?

Karena memilih bukan sebuah hak maka bisa digunakan dan bisa juga tidak digunakan karena
tidak ada konsekuensi hukum dan moral politik bagi mereka yangtidakmemilih,"kata pembantu
Rektor I UMK itu.
3. Bagimana cara untuk meningkatkan kembali partisipasi warga negara dalam pemilihan kepala
daerah?
Strategi untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat dapat dilakukan melalui :
1. Pendidikan politk
2. Memaksimalkan fungsi partai politik
3. Memaksimalkan sosialisasi oleh penyelenggaran pemilu

C. Ratusan Siswa SMA Ikuti Latihan Bela Negara


Ratusan siswa-siswi kelas 1 SMAN 70 Bulungan, Jakarta Selatan sudah bersiap di halaman
sekolahnya pagi tadi. Mereka terjadwal mengikuti acara pramuka yang digabungkan dengan latihan bela
negara di Batalyon Infantri (Yonif) 203 Arya Kamuning. Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV,
Jumat (13/11/2015), satu per satu siswa pun naik ke truk tronton TNI Angkatan Darat. Mereka ikut
pelatihan bela negara hingga 2 hari ke depan. “Sebenarnya secara detailnya enggak tahu ya, cuma
sepintas kita dengar bahwa bela negara itu untuk melatih kedisiplinan, kemandirian untuk membela
negara,” ucap salah seorang orangtua siswa. Dimulai dengan menumpang truk tronton tentara mungkin
jadi hal baru bagi para siswa yang sekolahnya dikenal sering terlibat tawuran ini.
Setibanya di markas Yonif 203 Arya Kamuning, Tangerang, Banten, para siswa langsung
mengikuti upacara pembukaan yang dipimpin Komandan Batalyon. Ada sejumlah atraksi khas TNI
Angkatan Darat yang dipertunjukkan kepada mereka. “Untuk meningkatkan kerja sama, jiwa korsa, jadi
ada psikologi lapangan. Ada beberapa permasalahan yang harus diselesaikan oleh kerja sama tim yang
baik, kemudian ada juga yang sifatnya teori. Akan saya sampaikan juga masalah kebangsaan dan juga
prinsip-prinsip dasar kepemimpinan lapangan,” ungkap Komandan Yonif Inf Agus Yudhoyono. Agus
Yudhoyono menegaskan, acara ini berbeda dengan program bela negara yang diselenggarakan
Kementerian Pertahanan, namun punya tujuan yang serupa yaitu cinta tanah air. (Vra/Mvi).
Sumber: www.tv.liputan6.com
1. Bagaimana pendapat kalian tentang program bela negara?
(saya sangat setuju sekali akan program itu karena hal tersebut sangat di butuhkan untuk generasi
milenial di era 4.0.)
2. Apa yang akan dilakukan jika kalian termasuk dalam program bela negara?
1.memupuk jiwa patriot
2.rasa cinta kepada tanh air
3.melakun sosialisai bela negara
4.melakukan pelatiah bela negara
3. Setujukah kalian dengan program pemerintah tersebut?
(setuju ,karena untuk mendidik para siswa untuk memiliki pendirian ,ketertipan,tangung jawab
dan toleran.)
4. Apakah kesediaan untuk mengikuti program bela negara ini menunjukkan sikap cinta tanah air?
Sebutkan alasannya.
(iya karena di saat mereka melakukan tugas pasti di setiap tugas itu memiliki makna cinta akan
negara dan menumbuhkan sikap kita untuk ikut menjaga nkri tanpa perbedaan.)
5. Bagaimana mempertahankan jiwa dan semangat bela negara?
1.dengan mengikuti kegiatan kebangsaan
2.melakuakn sosialisasi mengenai perlunya mempertahankan jiwa dan semangat bela negara

D. Carilah informasi di internet tugas dari perangkat dusun sebagai berikut.


a. Struktur organisasi RW dan ini contoh nya
b. Dewan Penasehat :
1) Ketua : Yos

2) Anggota : 1. Nainggolan

2. Rukmana

Kepengurusan :

1) Ketua RW : Bambang Pudjiadi

2) Sekretaris : H. Budiono

3) Bendahara : Dadan

Seksi-seksi :

1) Keagamaan : Abdul Hasib


2) Keamanan dan Ketertiban : Dedi Setiadi

3) Hubungan dan Pemberdayaan Masyarakat : Rudi Rhamdani

4) Infrastruktur dan Lingkungan Hidup : Dedi AF

5) Pemberdayaan Perempuan/ PKK :

6) Pemuda dan Olahrga : Ucu

Rukun Tetangga :

1) Ketua RT 01 :

2) Ketua RT 02

c. Hubungan RW dan RT
Organisai Rw terdiri dari kumpulan beberapa rt, jadi Rw mengkoordinir beberapa Rt, terkadang
sebulan sekali ada rapat Rw yang dihadiri oleh para Rt di rumah pak Rw. Rt menerima tugas dari
Rw, dan penduduk dalam membuat administrasi juga melalu Rt, baru diketahui rw.
d. Tugas dan kewenangan masing-masing
TUgas rt dan rw....
membantu menjalankan tugas pelayanan pada masyarakat yang menjadi tanggung jawab
pemerintah daerah.
memelihara kerukunan hidup warga.
menyusun rencana dan melaksanakan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi dan
swadaya murni masyarakat.
WEWENANG RT DAN RW
Membatu warga nya yang kesulitan
misal ada warga yang rumah nya kecuria
dapat memecahkan sesuatu kasus
dan dapat membimbing warganya kejalan yang benar
dikerjakan kirim ke email sunarsihnew65@gmail.com

dikirim maksimal hari Kamis tanggal 14 Juni 2019

Untuk pertanyaan 1 sampai dengan 6, tulis masing-masing huruf (A/B/C/D) sesuai


dengan pendapatmu jika:• A = Selalu • B = Sering • C = Jarang • D = Tidak pernah
N Pertanyaan A B C D
o
1 Saya memiliki motivasi selama proses pembelajaran dan A
kesiapan menjelang ulangan harian.
2 Saya menguasai materi Bab/Subbab yang akan diujikan dalam B
ulangan harian nanti.
3 Saya bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok. A
4 Saya menunjukkan sikap disiplin dalam menyelesaikan tugas A
individu maupun kelompok.
5 Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam mengemukakan B
gagasan, bertanya, atau menyajikan hasil diskusi.
6 Saya menunjukkan sikap toleran terhadap perbedaan A
pendapat/cara dalam menyelesaikan masalah.
Pedoman Penskoran:
Skor 4, jika A = Selalu, Skor 3, jika B = Sering, Skor 2, jika C = Jarang, dan Skor 1,
jika
D = Tidak pernah
Skor Perolehan = Jumlah Skor Perolehan
24

Anda mungkin juga menyukai