Anda di halaman 1dari 4

Register adalah suatu rangkaian logika yang

dibentuk oleh beberapa flip-flop atau bistabil


multivibrator (JK flip atau D flip-flop) yang disusun
sedemikian rupa sehingga mampu menyimpan
dan memproses informasi dalam bentuk biner.
Jumlah flip-flop yang digunakan bergantung pada
banyaknya bit dari informasi yang akan disimpan
atau diproses. Sebagai contoh register yang Pada gambar di atas nilai dari input J dan K
terdapat pada komputer digital (mini computer) tergantung pada output Q dan not Q pada
biasanya terdiri dari 16 bit. rangkaian counter. Jika input C (clock) = 1, maka
informasi yang berada pada output counter (yang
Menurut fungsinya register dapat dibedakan masuk ke input register J dan K) akan berpindah
menjadi dua macam: ke output storage register (Q0, Q1, Q2, Q3).
1. Storage register Selanjutnya jika input C (clock) berubah menjadi
2. Shift register 0, maka informasi tadi akan tetap tersimpan
Storage Register walaupun output counter (yang masuk ke input
register J dan K) berubah nilainya.
Untuk membuat storage register kita dapat
memanfaatkan flip flop jenis D Flip flop dan JK Shift Register
flip-flop. Karena D flip flop dan JK flip flop
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa
kerjanya dapat menyimpan 1 bit bilangan biner,
register dibentuk dari beberapa buah flip-flop
maka kedua jenis flip flop ini dapat kita gunakan
yang mampu menyimpan informasi dalam
untuk storage register. Untuk membentuk
bilangan biner (0 atau 1). Setiap bit informasi
rangkaian register yang mampu menyimpan 4 bit
akan diwakili oleh satu buah flip flop atau bistabil
diperlukan empat buah flip flip dalam jenis yang
multivibrator ( D flip-flop atau JK flip-flop).
sama. Berikut ini adalah contoh pengunaan D
Dengan menghubungkan flip-flop sedemikian
Flip - flop untuk membuat rangkaian storage
rupa kita dapat membuat informasi bisa
register.
dimasukkan untuk disimpan sementara dan bisa
dikeluarkan juga bilamana diperlukan. Register
yang bisa melakukan fungsi seperti di atas
deisebut dengan shift register.

1. SISO (Serial Input Serial Output


Gambar Register SISO yang menggunakan
JK FF

Pada rangkaian di atas, informasi atau data yang


masuk pada input D0, D1, D2, dan D3 biasanya
datang dari rangkaian counter atau pencacah.
Jika input clock diberika harga 0, maka informasi
apapun yang berada pada input D tidak akan
mempengaruhi nilai pada output Q. Akan tetapi, Prinsip kerja:
jika input clock (CLK) diberi nilai 1 maka output Q Informasi/data dimasukan melalui word in dan
akan sama nilainya dengan input D dan
seterusnya. Jika input clock (CLK) kembali akan dikeluarkan jika ada denyut lonceng berlalu
menjadi 0, maka informasi terakhir akan tetap
dari 1 ke 0. Karena jalan keluarnya flip-flop satu
tersimpan pada output Q walaupun input D
nilainya berubah-ubah. Untuk membersihkan dihubungkan kepada jalan masuk flip-flop
(refresh) isi memory dapat digunakan input clear.
Sedangkan untuk membentuk storage register berikutnya, maka informasi didalam register akan
dari JK flip flop, maka kita dapat menyusun digrser ke kanan selama tebing dari denyut
rangkaian JK flip-flip seperti terlihat pada gambar
berikut ini. lonceng (Clock).
Tabel Kebenaran (Misal masuknya 1101) berikutnya sehingga dengan proses ini terjadi
Clock ke Word in Q1 Q2 Q3 Q4
pergeseran ke kanan.
0 0 0 0 0 0 TABEL KEBENARAN (jika input 1101)
1 1 1 0 0 0 Clock ke Input Q1 Q2 Q3 Q4
2 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
3 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0
4 1 1 1 0 1 2 1 1 1 0 0
Register geser SISO ada dua macam yaitu: 3 0 0 1 1 0
4 1 1 0 1 1
a) Shift Right Register (SRR)/Register geser kanan
Informasi digit digeser kekanan setiap ada
b) Shift Left Register (SLR)/Register geser kiri
perubahan pulsa clock tebing atas. Geser kanan
c) Shift Control Register dapat berfungsi sebagai SSR
berfungsi sebagai operasi aritmatika yaitu pembagi
maupun SLR
dua untuk tiap-tiap flip-flop.
Rangkaian Shift control adalah sebagi berikut:
Jika SC = 1 , maka akan mengaktifkan input geser
kiri. Output NAND masuk ke input D-FF4 dan
setelah diberi pulsa clock informasi dikeluarkan
melalui Q4 dan keluaran Q4 dihubungkan ke input
D-FF3, keluaran D-FF3 dimasukan ke D-FF
berikutnya, sehingga dengan demikian terjadi
Rangkaian ini untuk mengaktifkan geser kanan/kiri pergeseran informasi bit ke arah kiri.
yang ditentukan oleh SC. Jika SC=1, maka akan TABEL KEBENARAN (jika input 1101)
Clock
mengaktifkan SLR. Jika SC=0, maka akan Input Q1 Q2 Q3 Q4
ke
mengaktifkan SRR. Gambar rangkaian 0 0 0 0 0 0
1 1 0 0 0 1
selengkapnya adalah sebagai berikut:
2 1 0 0 1 1
3 0 0 1 1 0
4 1 1 1 0 1

Register geser kiri berfungsi sebagai operasi


aritmatika yaitu sebagai pengali dua untuk tiap-tiap
flip-flop.

2. Register Geser SIPO Serial Input Pararel


Output

Keterangan: Adalah register geser dengan masukan data


Jika SC=0,maka input geser kanan akan aktif. secara serial dan keluaran data secara parelel.
Keluaran NAND diumpamakan ke input DFF1 dan Gambar rangkaiannya adalah sebagai berikut:
setelah denyut lonceng berlaku (saat tebing (SIPO menggunakan D-FF)
depan), maka informasi diteruskan ke output Q1.
Dan output Q1 terhubung langsung keoutput DFF2
Sebelum dimasuki data rangkaian direset dulu agar
keluaran Q semuanya 0. Setelah itu data dimasukkan
secara paralel pada input D-FF dan data akan
diloloskan keluar secara paralel setelah flip-flop
mendapat pulsa clock dari 0 ke 1.
Cara kerja: Contoh:
Masukan-masukan data secara deret akan TABEL KEBENARAN:
Cloc D1 D2 D3 QD QC QB
dikeluarkan oleh D-FF setelah masukan denyut
k D4 QA
lonceng dari 0 ke 1. Keluaran data/informasi 0 1101 0000
1 1101 1101
serial akan dapat dibaca secara paralel setelah
2 1001 1001
diberikan satu komando (Read Out). Bila dijalan 3 0001 0001
masuk Read Out diberi logik 0, maka semua 4. Register geser PISO Paralel Input Serial
keluaran AND adalah 0 dan bila Read Out diberi Output
logik 1, maka pintu-pintu AND menghubung Adalah register geser dengan masukan data
langsungkan sinyal-sinyal yang ada di Q masing- secara paralel dan dikeluarkan secara
masing flip-flop. deret/serial.
Contoh: Bila masukan data 1101 Gambar rangkaian register PISO menggunakan
TABEL KEBENARANNYA: D-FF adalah sebagai berikut:
Read Q1 Q2Q3 Q4 A B CD
Clock Input
Out
0 0 0 0000 0000
0 1 1 1000 0000
0 2 1 1100 0000
0 3 0 0110 0000
0 4 1 1011 0000
1 1011 1011
3. Register Geser PIPO Paralel Input Paralel
Outpu
Adalah register geser dengan masukan data secara
Rangkaian diatas merupakan register geser
jajar/paralel dan keluaran jajar/paralel.
dengan panjang kata 4 bit. Semua jalan masuk
Gambara rangkaiannya adalah sebagai berikut:
clock dihubungkan jajar. Data-data yang ada di
(PIPO menggunakan D-FF)
A, B, C, D dimasukkan ke flip-flop secara
serempak, apabila dijalan masuk Data Load
diberi logik 1.
Cara Kerja:
§ Mula-mula jalan masuk Data Load = 0, maka
semua pintu NAND mengeluarkan 1, sehingga
Cara kerja:
jalan masuk set dan rerset semuanya 1 berarti
bahwa jalan masuk set dan reset tidak
berpengaruh.
§ Jika Data Load = 1, maka semua input paralel akan
dilewatkan oleh NAND. Misal jalan masuk A=1,
maka pintu NAND 1 mengeluarkan 0 adapun
pintu NAND 2 mengeluarkan 1. Dengan demikian Rangkaian selengkapnya adalah sbb:

flip-flop diset sehingga menjadi Q=1. Karena flip-


flop yang lainpun dihubungkan dengan cara yang
sama, maka mereka juga mengoper informasi
pada saat Data Load diberi logik 1. Setelah
informasi berada didalam register, Data Load
diberi logik 0. Informasi akan dapat dikeluarkan
dari register dengan cara memasukkan denyut
lonceng, denyut-demi denyut keluar deret/seri. Catatan:
Untuk keperluan ini jalan masuk D dihubungkan
Jika IC=0, maka input yang dimasukan ke D0, D1, D2, D3 tidak
kepada keluaran Q. mempengaruhi keadaan output QA, QB, QC, QD
Ada juga register yang dapat digunakan sebagai tetapi yang mempengaruhinya adalah data yang
Shift register SISO maupun PIPO dengan dimasukkan ke input D-FF secara serial, maka
bantuan suatu control sbb: pada kondisi ini rangkaian akan bekerja senagai
register geser SISO.
Jika IC=1, maka input yang dimasukkan ke gate D seri tidak
akan mempengaruhi output, tetapi output
Input Control = 0, berfungsi sebagai register dipengaruhi oleh data paralel (D0, D1, D2, D3).
geser SISO Input dimasukkan secara serempak dan keluaran
Input Control = 1, berfungsi sebagai register ditunjukkan secara serempak begitu pulsa clock
geser PIPO berguling dari 1 ke 0, maka pada kondisi ini
Data IC Preset Reset
0 1 1 0 rangkaian akan bekerja sebagai registeer geser
1 1 0 1 PIPO.
0 0 1 1
1 0 1 1
Rangkaian kontrol diatas dapat disimbolkan sbb:

Anda mungkin juga menyukai