Pembayaran
Kalkulasi - Form Pengambilan Upah - Payroll list ke bank
Entry Data
- Entry Data ke System - Entry Data ke System
1. Pengupahan (Pekerja Pabrik) dan Penggajian (karyawan kantor) dimulai dari update data karyawan. - Master Data - Master Data
Mulai dari jumlah tanggungan keluarga (untuk penentuan PTKP) dan memastikan gaji tidak berubah
sebelum ada perubahan tahunan (jika ada) dan nomor induk karyawan.
2. Untuk pekerja harian yang perlu diperhatikan adalah absensi karena penghasilan di dasarkan oleh - Data Karyawan - Data Karyawan
jumlah hari masuk ke pabrik. Untuk pekerja borongan terdapat bebera[a satuan hitung. Mulai dari - Data Upah - Data Upah
tonase produksi/ouput, pcs/jumlah item, container, pallet dan lain - lain tergantung dari jenis - Data Tunjangan - Data Tunjangan
pekerjaan. Tugas dari bagian HRD untuk dapat memilah, merekap dan menghitung jumlah upah
- Data Absensi - Data Absensi
terhutang dari para pekerja pabrik, termasuk tunjangan lainnya, seperti lembur, premi kerajinan (jika
ada), insentif (jika ada), BPJS dan pesangon (untuk karyawan yang mengakhiri hubungan kerja). - Data Produksi
3. Untuk karyawan kantor atau bulanan, selain gaji bulanan juga perlu diperhatikan mengenai lembur, - Laporan Gaji - Laporan Gaji
premi kerajinan (jika ada), insentif (jika ada), BPJS dan pesangon (untuk karyawan yang mengakhiri - Laporan Lembur - Laporan Lembur
hubungan kerja). - Laporan Tunjangan - Laporan Tunjangan
4. Data pada aktifitas no 2 diatas dimaksukkan kedalam format manual untuk perhitungan untuk
selanjutnya dimasukkan ke dalam komputer dengan format secara excel. Dilakukan secara manual - Form Pengambilan Upah - Payroll list ke bank
karena tiap laporan hasil perhitungan dibtuhkan tanda tangan pekerja. Sementara untuk karyawan
bulanan bersifat tetap tiap bulannya (kecuali ada penambahan insentif) dan langsung dibuat dalam
- Rekap Upah - Rekap Gaji
spreadsheet excel.
5. Setelah dilakukan rekap pembayaran atau seluruh jenis penghasilan dan menghitung berapa kewajiban - Entry Data ke System - Entry Data ke System
perpajakan dan BPJS per tiap karyawan, dibayarkan penghasilan tersebut secara cash (pekerja pabrik)
dan lewat payroll (karyawan kantor/bulanan).
6. Pembayaran dilakukan setelah mendapatkan otoritas dari pimpinan perusahaan.
7. Data pembayaran secara cash di pabrik dan pembayaran secara payroll lewat bank akan - Laporan upah & BIK - Laporan upah & BIK
digabungkan/merge untuk mendapatkan jumlah pajak yang dipungut dari karyawan dan kewajiban - Laporan Pajak - Laporan Pajak
BPJS karyawan + perusahaanyang keduanya harus disetorkan dan dilaporkan ke instansi terkait. - Laporan BPJS - Laporan BPJS