Anda di halaman 1dari 12

MANUAL MIKROBIOLOGI

Compact DryTM

Prosedur Perhitungan Jumlah Kuman dalam Ruangan


Prosedur Pengujian E. coli dalam Pangan
Prosedur Pengujian Koliform dalam Pangan
Prosedur Pengujian E. coli dalam Air
Prosedur Pengujian Koliform dalam Air

PT KURNIA SARANA ABADI


2018
Manual Mikrobiologi
Penyimpanan reagen: reagen disimpan pada suhu +1o sampai dengan 30oC. Ketika akan
digunakan reagen harus mencapai suhu kamar terlebih dahulu.

Catatan:
 Selama inokulasi jangan menyentuh permukaan medium dan cegahlah mikroorganisme dari
udara memasuki media.
 Selama proses inkubasi plate Compact Dry harus dalam keadaan tertutup rapat untuk
menghindari kemungkinan terjadinya dehirasi.
 Direkomendasikan untuk menggunakan stomacher® atau sampel filter homogenizer untuk
mencegah partikel-partikel makanan mengotori permukaan medium.
 Spesimen harus diencerkan dengan larutan dapat agar kadarnya kurang dari 300 cfu/plate.
 Jika kadar sampel yang ditanam pada plate melebihi 300 cfu/ml, tidak ada koloni yang dapat
dibedakan tetapi plate secara keseluruhan akan menjadi berwarna.
 Jika sifat dasar sampel bereaksi dengan medium, inokulasi hanya dilakukan setelah faktor-
faktor yang tidak diinginkan (misalnya kekentalan sampel tinggi, sampel berwarna, bereaksi
dengan substrat kromogenik, dan pH terlalu tinggi atau terlalu rendah) dihilangkan dengan
pengenceran atau teknik lain.
 Bagian belakang plate memiliki grid yang berukuran 1 x 1 cm. Jika perhitungan jumlah koloni
sulit dilakukan karena banyaknya jumlah koloni yang tumbuh pada medium, jumlah total
hitung hidup (total viable count) diperoleh dengan menhitung rata-rata koloni per grid (1x1
cm) dari beberapa grid dikalikan dengan 20.
 Beberapa jenis mikroorganisme tidak mereduksi TTC sehingga tidak membentuk warna
merah/pink.
 E. coli O-157 tidak dapat dideteksi sebagai E. coli pada Compact Dry EC, karena E. coli O-157
tidak menghasilkan b-glucoronidase yang bereaksi dengan X-Gluc. E. coli O-157 koloninya
berwarna pink/merah-purple pada Compact Dry EC.
 Kualitas produk tidak dijamin jika tanggal kedaluwarsa terlampaui.
 Setelah membuka kantung Alumunium, setiap plate yang tidak digunakan harus dikembalikan
ke dalam kantung Alumunium yang harus segera ditutup rapat dengan tape untuk
menghindari paparan cahaya dan kelembaban. Isi dalam kemasan dalam keadaan terbuka
harus digunakan segera. Compact Dry TC sensitive terhadap cahaya.
Persiapan Media

2. Keluarkan sejumlah piringan compact


1. Bukalah pembungkus Alumumunium.
dry sesuai kebutuhan.

3. Tuliskan informasi sampel di bagian


memorandum piringan.

Prosedur Perhitungan Jumlah Kuman dalam Ruangan


1. Bukalah penutup piringan compact dry TC.
2. Tambahkan 1 ml aquadest steril pada compact dry TC di bagian tengah lembaran kering.
Tutup kembali piringan dengan penutupnya, dan masukan ke dalam kantung Alumunium
agar terlindung dari cahaya selama satu jam pada suhu kamar.
3. Setelah paling kurang 1 jam, keluarkan piringan compact dry TC dari kantung Alumunium,
kemudian bukalah kembali penutup piringan tanpa menyentuh daerah pertumbuhan yang
bundar.
4. Letakkan piringan dalam keadaan terbuka no. 3 di atas, pada permukaan yang tingginya lebih
kurang 2 meter dari lantai, kemudian paparkan dalam ruangan selama 30 menit. Hindari
paparan cahaya yang berlebihan, jika perlu matikan lampu dalam ruangan selama masa
pemaparan.
5. Tutup piringan compact dry TC dengan penutupnya. Balikkan hingga sisi media pertumbuhan
ada di bagian atas, kemudian inkubasikan pada suhu 35oC selama 48 jam.
6. Dari bagian belakang, ditandai dengan adanya grid 1x1 cm, hitunglah jumlah koloni dalam
lingkaran pertumbuhan yang berwarna merah. Contoh berikut memperlihatkan adanya 25
koloni bakteri aerobik.
7. Jumlah bakteri aerobik di dalam ruangan dihitung dengan rumus Omeliansky berikut:
𝑁 = 5𝑎. 104 (𝑏𝑡)−1
Dimana N = jumlah bakteri aerobik per m3 dalam ruangan; a = jumlah koloni pada plate; b =
luas permukaan pertumbuhan Petrifilm, 20 cm2; t = waktu paparan, 30 menit.

𝑁 = 5𝑎. 104 (20𝑥30)−1


𝑁 = 83,33 𝑥 𝑎
Berdasarkan PMK nomor 1077/MENKES/PER/V/2011, jumlah kuman yaitu nilai N < 700 CFU/m3, jadi
nilai a harus 8 atau kurang.
Prosedur Pengujian E. coli/Koliform dalam Pangan
1. Buatlah 10% b/v homogenate makanan (misalnya 50 gram makanan dalam 450 ml salin,
kemudian diblender). Disarankan proses blending selama 2 menit pada kecepatan 8.000 rpm.
2. Letakkan Compact Dry EC di atas permukaan yang datar, buka penutup plate, kemudian
inokulasikan 1 ml 10% b/v homogenate di atas ke bagian tengah lingkaran menggunakan
transfer pipet steril yang disediakan. Tutuplah kembali Compact Dry EC dengan penutupnya.

Memipet 1 ml homogenate. Membuka penutup Compact Dry EC.

Menginokulasikan homogenate ke bagi- Menutup kembali Compact Dry EC.


an tengah lingkaran Compact Dry EC.

3. Balikkan plate, kemudian inkubasikan pada suhu 35oC + 2oC selama 24 jam.
4. Hitunglah jumlah koloni yang terbentuk dari bagian belakang plate. Contoh perhitungan
ditampilkan pada gambar di bawah.
5. Dalam hal ini jumlah koloni yang terbentuk adalah E. coli = 6 koloni, sedangkan Coliform 6
koloni ditambah 6 koloni E. coli (karena E. coli adalah bagian dari Coliform) = 12 koloni. Untuk
perhitungan jumlah E. coli dan Coliform dalam 1 gram sampel makanan dengan prosedur di
atas adalah sbb:

Sampel makanan 25 gram, ditambah 225 ml salin (10% homogenate makanan):


Jumlah E. coli per gram sampel makanan = jumlah koloni E. coli yang terbentuk pada plate x
250/25 = 6 x 10 = 60 CFU/gram sampel makanan
Jumlah Coliform per gram sampel makanan = jumlah koloni Coliform yang terbentuk pada
plate x 250/25 + jumlah E. coli per gram sampel makanan = 6 x 10 + 60 = 120 CFU/gram sampel
makanan.
Prosedur Pengujian Coliform dalam Pangan
1. Buatlah 10% b/v homogenate makanan (misalnya 50 gram makanan dalam 450 ml salin,
kemudian diblender). Disarankan proses blending selama 2 menit pada kecepatan 8.000 rpm.
2. Letakkan Compact Dry CF di atas permukaan yang datar, buka penutup plate, kemudian
inokulasikan 1 ml 10% b/v homogenate di atas ke bagian tengah lingkaran menggunakan
transfer pipet steril yang disediakan. Tutuplah kembali Compact Dry CF dengan penutupnya.

Memipet 1 ml homogenate. Membuka penutup Compact Dry CF.

Menginokulasikan homogenate ke bagi- Menutup kembali Compact Dry CF.


an tengah lingkaran Compact Dry CF.

3. Balikkan plate, kemudian inkubasikan pada suhu 37oC + 1oC selama 24 + 2 jam.
4. Hitunglah jumlah koloni yang terbentuk yang berwarna biru atau biru/hijau dari bagian
belakang plate. Contoh perhitungan ditampilkan pada gambar di bawah.
5. Dalam hal ini jumlah koloni Coliform yang terbentuk adalah 60 koloni maka jumlah Coliform
dalam 1 gram sampel makanan dengan prosedur di atas adalah sbb:

Sampel makanan 25 gram, ditambah 225 ml salin (10% homogenate makanan):


Jumlah Coliform per gram sampel makanan = jumlah koloni Coliform yang terbentuk pada
plate x 250/25 = 60 x 10 = 600 CFU/gram sampel makanan.
Prosedur Pengujian E. coli/Koliform dalam Air
1. Siapkan sampel air yang akan diuji dalam wadah plastik steril yang disediakan atau langsung
diambil dari sumbernya menggunakan pipet steril yang disediakan.
2. Letakkan Compact Dry EC di atas permukaan yang datar, buka penutup plate, kemudian
teteskan perlahan-lahan 1 ml sampel air di bagian tengah lingkaran menggunakan transfer
pipet steril yang disediakan. Tutuplah kembali Compact Dry EC dengan penutupnya.

Memipet 1 ml homogenate. Membuka penutup Compact Dry EC.

Menginokulasikan homogenate ke bagi- Menutup kembali Compact Dry EC.


an tengah lingkaran Compact Dry EC.

3. Balikkan plate, kemudian inkubasikan pada suhu 35oC + 2oC selama 24 jam.
4. Hitunglah jumlah koloni yang terbentuk dari bagian belakang plate. Contoh perhitungan
ditampilkan pada gambar di bawah.
5. Dalam hal ini jumlah koloni yang terbentuk adalah E. coli = 6 koloni, sedangkan Coliform 6
koloni ditambah 6 koloni E. coli (karena E. coli adalah bagian dari Coliform) = 12 koloni per ml
sampel air.
Prosedur Pengujian Coliform dalam Air
1. Siapkan sampel air yang akan diuji dalam wadah plastik steril yang disediakan atau langsung
diambil dari sumbernya menggunakan pipet steril yang disediakan.
2. Letakkan Compact Dry CF di atas permukaan yang datar, buka penutup plate, kemudian
teteskan perlahan-lahan 1 ml sampel air di bagian tengah lingkaran menggunakan transfer
pipet steril yang disediakan. Tutuplah kembali Compact Dry CF dengan penutupnya.

Memipet 1 ml homogenate. Membuka penutup Compact Dry CF.

Menginokulasikan homogenate ke bagi- Menutup kembali Compact Dry CF.


an tengah lingkaran Compact Dry CF.

3. Balikkan plate, kemudian inkubasikan pada suhu 37oC + 1oC selama 24 + 2 jam.
4. Hitunglah jumlah koloni yang terbentuk yang berwarna biru atau biru/hijau dari bagian
belakang plate. Contoh perhitungan ditampilkan pada gambar di bawah.
5. Dalam hal ini jumlah koloni Coliform yang terbentuk adalah 60 koloni, maka jumlah Coliform
dalam 1 ml air sampel adalah 60.

Anda mungkin juga menyukai