Anda di halaman 1dari 10

Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No.

bidang
SOSIAL

PUBLIC RELATIONS DAN MANAJEMEN KRISIS

MELLY MAULIN PURWANINGWULAN, S. Sos.,M. Si.


Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Komputer Indonesia

Krisis dapat terjadi dimana saja, kapan saja dan pada siapa saja. Krisis tidak
pernah memandang bulu ataupun pilih-pilih kasih. Krisis bisa datang tanpa
menunggu kesiapan kita. Ketika krisis yang tidak pernah diperhitungkan terjadi,
semua menjadi bingung, tanpa arah, dan kehilangan kendali. Krisis itu bisa
datang kapan saja, meskipun ada juga yang bisa diperkirakan sebelumnya,
maka yang diperlukan adalah bagaimana mengelola krisis tersebut. Pengel-
olaan krisis atau manajemen krisis itu seharusnya sudah dipersiapkan sejak
awal. Dalam kondisi normal pun tim krisis sudah dibentuk, sehingga begitu kri-
sis terjadi maka tim tersebut dapat langsung bekerja dengan mengikuti prose-
dur operasional standar yang sudah ditetapkan.

PENDAHULUAN alam, pemogokan masal, kebakaran, kece-


lakaan, ancaman pengambilalihan perusa-
Manajemen krisis dan komunikasi haan, kebijakan baru yang merugikan,
krisis adalah dua hal yang sangat penting skandal, resesi ekonomi, dan sebagainya.
dalam Manajemen Public Relations. Betapa Hampir semua organisasi pernah
tidak, krisis menempatkan brand, baik indi- mengalami krisis, wajar apabila kemudian
vidu maupun perusahaan di bawah “lampu sekarang ini timbul kesadaran dari pimpi-
sorot”. Banyak studi kasus yang telah mem- nan perusahaan/organisasi bahwa mereka
buktikan bahwa krisis membangun per- memerlukan kesiapan tersendiri untuk
hatian luar biasa, dan komunikasi krisis menghadapi krisis, terutama yang berkaitan
yang baik membuka kesempatan yang san- dengan media relations atau hubungan
gat besar untuk membangun citra dan repu- dengan pers. Kesadaran seperti ini, juga
tasi. dapat diartikan sebagai peluang yang baik
Seperti diketahui, kemajuan bagi para praktisi Public Relations didalam
teknologi media, akan dengan mudah dan perusahaan /organisasi. Menurut H.Fanyo,
cepat menyampaikan informasi krisis ke “Salah satu sasaran kegiatan Public Rela-
seluruh penjuru dunia. Berita mengenai tions adalah menghadapi krisis (facing of
krisis, isu miring, ataupun berita negatif crisis). Menangani keluhan (complain) dan
akan dengan cepat menyebar kemana- menghadapi krisis dan Public Relations
mana. Teknologi internet yang kini menjadi recovery of image yang bertugas memper-
bagian dari kehidupan kita menyebabkan baiki lost of image and damage.”
mudahnya memperoleh informasi. Penye- Setiap organisasi perlu membentuk
bab terjadinya krisis adalah karena keter- sebuah tim manajemen krisis yang perma-
batasan manusia mengatasi berbagai tun- nen. Struktur tim tersebut bisa saja ber-
tutan lingkungan atau kegagalan lainan dari satu organisasi ke organisasi
teknologi tinggi. Musibah lainnya yang da- lainnya, bergantung dari jumlah staf , se-
pat menyebabkan krisis adalah bencana baran lokasi, dan karakteristik sektor usaha

H a l a ma n 166
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2 Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si.

atau bidang yang digeluti oleh organisasi PEMBAHASAN


yang bersangkutan. Sebuah tim manajemen
krisis biasanya terdiri dari seorang direktur , Definisi Krisis Dan Manajemen Krisis
manajer PR, manajer operasional, petugas
keamanan dan pejabat personalia. Tim ini Kata krisis berasal dari bahasa
hendaknya dibuat seramping mungkin agar Yunani krisis (kpion), yang berarti
masing-masing anggotanya mudah berko- “keputusan”. Ketika krisis terjadi, perusa-
munikasi satu sama lainnya. Bila salah satu haan harus memutuskan apa yang harus
diantara mereka berhalangan anggota- dilakukan bergerak ke kiri, atau bergeser ke
anggota tim yang lainnya bisa menunjuk kanan, ke bawah atau ke atas, bertarung
satu atau beberapa deputi. Mereka ini harus atau melarikan diri. Dalam bahasa Cina,
mudah untuk dihubungi oleh siapa krisis diucapkan dengan wei-ji dan mempun-
saja,kapan saja dan dimana saja, serta yai dua arti, yaitu “bahaya” dan “peluang”.
senantiasa siap sedia melakukan tindakan- Two side in the same coin.
tindakan drastis tertentu guna menanggu- Krisis Public Relations adalah
langi krisis. Memang, dalam kondisi da- peristiwa, rumor, atau informasi yang mem-
rurat , kita tidak mengharapkan anggota tim bawa pengaruh buruk terhadap reputasi,
hadir secara lengkap. citra, dan kredibilitas perusahaan. Banyak
Dalam menangani krisis Public Re- perusahaan berpikir bahwa krisis Public
lations mengikuti salah satu prosedur op- Relations hanya akan menyerang perusa-
erasional standar berkenaan dengan cara haan besar, padahal krisis dapat menyerang
berkomunikasi dengan publik melalui media siapa aja, baik individu, organisasi, maupun
massa. Begitu krisis terjadi, maka media perusahaan, kapan dan di mana saja. Ste-
massa akan cepat berusaha mengali infor- ven Fink dalam Crisis Management Planning
masi sebanyak-banyaknya. Krisis memang for the Inevitable mendefinisikan krisis se-
tidak terduga datangnya. Namun pada saat bagai berikut “A crisis is an unstable time or
krisis, justru kita kerap menjadi perhatian state of affairs in which a decisive change is
media massa. Krisis merupakan peristiwa impending-either one with the distinct possi-
yang bernilai berita. Pada saat krisis, media bility of a highly desirable and extremely
massa akan menyoroti perusahaan/ positibe outcome, or one with the distinct
organisasi lebih dari pada sebelumnya. Itu possibility of a highly undesirable outcome.
sebabnya ada pendekatan dan praktik It is usually a 50-50 proposition, but you
tersendiri dalam media relations untuk can improve the odds ”.
menangani krisis. Fearn-Banks (1996:1) mendefinisi-
Sehubungan dengan masalah kri- kan krisis sebagai “a major occurrence with
sis, orang yang mempunyai peranan penting a potentially negative outcome affecting an
untuk mengembalikan citra perusahaan organization, company or industry, as well
yang baik adalah seorang Public Relations as its publics, products, services or good
(Humas). Seorang PR tidak hanya harus name”. Biasanya sebuah krisis mengganggu
mempunyai technical skill dan managerial transaksi normal dan kadang mengancam
skill dalam keadaan normal, tapi PR juga kelangsungan hidup atau keberadaan or-
harus memiliki kemampuan dalam mengan- ganisasi. Krisis pada dasarnya adalah se-
tisipasi, menghadapi atau menangani suatu buah situasi yang tidak terduga, artinya or-
krisis kepercayaan (crisis of trust) dan penu- ganisasi umumnya tidak dapat menduga
runan citra (lost of image) yang terjadi. Se- bahwa akan muncul krisis yang dapat men-
lanjutnya merupakan tantangan berat gancam keberadaanya. Sebagai ancaman ia
adalah pemulihan citra positif (recovery of harus ditangani secara cepat agar or-
image) masyarakat terhadap kepercayaan ganisasi dapat berjalan normal kembali
perusahaan. setelah itu. Krisis membawa keterkejutan
dan sekaligus mengancam nilai-nilai

H a l a m a n 167
Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si. Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2

penting organisasi serta hanya ada waktu Faktor-faktor Penyebab Krisis


yang singkat untuk mengambil keputusan.
Shrivastava dan Mitroff (1987) Krisis tidak bisa diprediksi
mendefiniskan krisis perusahan sebagai datangnya. Jalan terbaik untuk menghadap-
“Events that threaten their most important inya adalah mengetahui dan membuat
goals of survival and profitability”. Krisis perencanaan. Menurut Firsan Nova dalam
menurut mereka diasosiasikan dengan bukunya Bagaimana Public Relations
kerusakan yang berskala luas terhadap ke- (Humas) Menangani Krisis Perusahaan,
hidupan manusia, lingkungan alam dan in- krisis terjadi karena disebabkan oleh hal-hal
stitusi social dan politik. Krisis menurut di bawah ini :
Linke (Linke,1989) juga me rupakan suatu
ketidaknormalan dari konsekuensi negatif 1) Krisis karena bencana alam
yang mengganggu operasi sehari-hari se-
buah organisasi. Bagi Barton, (1993) Tipe paling relevan dari krisis
“Sebuah krisis adalah peristiwa besar yang adalah disebabkan oleh bencana alam. Ben-
tidak terduga yang secara potensial ber- cana alam seperti gempa bumi, letusan
dampak negatif terhadap organisasi dan gunung berapi, banjir,dan kebakaran dapat
publiknya. Peristiwa ini mungkin secara cu- terjadi di lingkungan sekitar kita dan manu-
kup berarti merusak organisasi, karyawan, sia selalu tidak berdaya menghadapinya.
produk dan jasa yang dihasilkan organisasi, Contoh: Tsunami Aceh dan Gempa bumi
kondisi keuangan dan reputasi perusa- Yogyakarta.
haan.”
Krisis juga dianggap sebagai 2) Krisis karena kecelakan Industri
“turning point in history life”, yaitu suatu titik
balik dalam kehidupan yang dampaknya Krisis karena kecelakaan industri
memberikan pengaruh signifikan, kearah cukup bervariasi, mulai dari mesin yang ti-
negatif maupun positif, tergantung reaksi dak berfingsi sebagaimana mestinya, ke-
yang diperlihatkan oleh individu, kelompok bakaran, hingga kecelakaan kerja. Jika kri-
masyarakat, atau suatu bangsa. sis ini terjadi maka perusahaan harus mem-
Krisis dapat terjadi secara alamiah, berikan perhatian secara penuh dengan
tidak terprediksi dan tidak selalu meru- memanfaatkan sumber daya yang ada. Ke-
pakan hal buruk. Hasil riset menunjukkan celakaan industri yang dapat menyebab-
hasil bahwa ternyata outcome dari situasi kan kematian biasanya menjadi magnet
krisis memberikan skor yang berimbang bagi media. Salah satu contoh kasusnya
atau sama antara yang positif (seperti yang semburan lumpur Lapindo yang mengaki-
diharapkan) dan yang negatif (yang tidak batkan ribuan orang kehilangan tempat ting-
diharapkan). Dalam menghadapi krisis, opti- gal.
misme untuk menyusun langkah-langkah
agar dapat keluar dari krisis merupakan 3) Krisis karena produknya yang kurang
modal utama. Pemberitaan media massa sempurna
yang menggiring kearah sisi negatif harus
diseimbangkan. Hal penting yang dapat dila- Dalam bisnis perusahaan mengha-
kukan adalah mempengaruhi pola pikir silkan produk yang terdiri dari barang
masyarakat bahwa krisis tidak selalu (goods) dan jasa (service). Barang dan jasa
memiliki sisi negatif, tetapi juga sisi positif. juga memiliki potensi krisis. Hal ini mungkin
saja terjadi karena produk yang dihasilkan
cacat (defect) atau kurang sempurna,
Walaupun sebelumnya perusahaan telah
melakukan riset dan teknik pengembangan
produk. Salah satu contoh kasus krisis

H a l a ma n 168
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2 Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si.

karena produk yang kurang sempurna yang secara tidak langsung berimbas pada
adalah konsumen nilai Honda Vario gagal bisnis perusahaan. Walaupun tidak dapat
pada tahun 2007. diprediksi sebelumnya, manajemen harus
bertanggung jawab atas krisis tersebut.
4) Krisis karena persepsi publik Salah satu contoh kasus krisis karena ke-
salahan strategi bisnis adalah kasus peru-
Saat krisis terjadi, perusahaan yang sahaan Enron yang arus menanggung
mengalaminya mungkin akan menjumpai kerugian tidak kurang dari $50 miliar pada
krisis lain karena krisis yang terjadi sebe- tahun 2002.
lumnya tidak teratasi dengan baik. Inilah
yang menyebabkan potensi kerugian men- 7) Krisis karena terkait masalah kriminal
jadi berlipat ganda, baik dari segi keuangan
maupun moral karyawan karena citra peru- Krisis yang terkait masalah kriminal
sahaan yang terus memburuk. Krisis karena belakangan sering terjadi.Krisis jenis ini
persepsi publik biasanya disebabkan kerena merupakan ancaman besar untuk beberapa
perusahaan melakukan hal-hal yang berten- industry, seperti pariwisata, perbankan
tangan dengan norma yang ada di masyara- dan penerbangan, Contoh krisis ini antara
kat atau yang bertentangan dengan keingi- lain terorisme, pembajakan, kekerasan, per-
nan dan kepentingan publik. Salah satu judian, pemalsuan dan pencurian. Krisis
contoh kasus krisis karena persepsi publik ini membutuhkan respon yang tepat
adalah kinerja PLN di mata konsumen. karena menjadi magnet media.

5) Krisis karena hubungan kerja yang buruk 8) Krisis karena pergantian manajemen

Hubungan kerja yang buruk antara Kadang-kadang perubahan dalam


pekerja dan perusahaan dapat menjurus organisasi dianggap sebagai suatu krisis.
pada krisis besar. Krisis ini dapat mengarah Beberapa perusahaan menempatkan CEO
pada kondisi tidak terkendali yang serius mereka sebagai figur penting tidak terganti-
dalam operasional perusahaan. Kekuatan kan sehingga figur penting yang tidak ter-
pekerja dapat memaksa industri untuk tu- gantikan sehingga kepergiannya betul-betul
tup sehingga perusahaan terpaksa bertin- meninggalkan krisis. Beberapa perusahaan
dak agresif. Hubungan antara pekerja dan perlu menyiapkan rencana pergantian
perusahaan seharusnya dijaga agar tidak pimpinan sehingga krisis semacam itu tidak
sampai pada level saling merusak. Salah perlu terjadi. Berikut contoh krisis karena
satu contoh krisis karena hubungan kerja pergantian manajemen, pada saat Menteri
yang buruk adalah pada saat karyawan Perhubungan mengusulkan pergantian
Sampoerna demo, Raya Rungkut industry manajemen PT KAI pada tahun 2005.
lumpuh pada pada tahun 2008.
9) Krisis karena persaingan bisnis
6) Krisis karena kesalahan strategi bisnis
Ketatnya persaingan bisnis dapat
Penyebab utama dari krisis ini menyebabkan persaingan bisnis ini menjadi
adalah perencanaan atau implementasi semakin sering terjadi. Beberapa perusa-
strategi bisnis yang keliru atau tidak tepat, haan yang memonopoli pasar dapat men-
yang dilakukan oleh manajemen. Krisis jenis gontrol pasar dan menyerang pesaing .
ini biasanya tidak dapat diprediksi sebelum- Contoh kasus krisis karena persaingan bis-
nya. Hal ini terjadi karena pergeseran pasar nis adalah salah satunya Micrososft ter-
mendadak yang tidak diantisipasi oleh sandung kasus monopoli di tahun 2008.
manajemen, kegagalan untuk menyesuai-
kan dengan kebijakan pasar; krisis global

H a l a m a n 169
Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si. Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2

10) Krisis keuangan tusan yang tepat). Namun, kebanyakan kri-


sis berada pada kategori terakhir.
Krisis keuangan adalah krisis yang
terjadi karena perusahaan mempunyai ma- Tahapan-Tahapan Krisis pada suatu Perusa-
salah cash flow atau likuidasi jangka haan
pendek dan kemungkinan pailit di masa
yang akan datang. Krisis keuangan yang Seperti aktivitas bisnis lainnya, kri-
terjadi di Amerika sepanjang tahun 2008 sis memiliki siklus kehidupan. Lamanya
membuat banyak perusahaan bangkrut. waktu untuk masing-masing tahapan ter-
Sebut saja Lehman Brothers, AIG, dan lain- gantung dari beberapa efisien manajemen
lain. menghadapi krisis tersebut.
Manajemen bertanggung jawab
11) Krisis Public Relations untuk mencari pemecahan masalah dari
krisis yang timbul dengan menggunakan
Krisis Public Relations sering dise- berbagai cara yang mungkin dilakukan.
but krisis komunikasi, terjadi karena dise- Diawali dengan rasa percaya diri yang
babkan pemberitaan negatif yang kemudian tinggi, mengunakan semua kemampuan
berimbas buruk pada bisnis perusahaan. dan keahlian yang dimiliki dan diakhiri den-
Pemberitaan media atau isu yang beredar gan kemampuan untuk meminimalkan
bisa jadi benar atau mungkin saja tidak, kemarahan atau ketakutan publik tanpa
tetapi berpotensi mempengaruhi citra se- membahayakan cash flow atau reputasi
seorang atau perusahaan. Salah satu tugas perusahaan. Jika seorang manajer berhasil
Public Relations adalah mengklarifikasi mengatasi krisis tampa diketahui oleh pub-
pemberitaan di media yang tidak seimbang lik maka manajer tersebut telah membukti-
atau yang memojokkan perusahaan Salah kan kapasitas dan kemampuannya.
satu contoh kasus krisis public relations Krisis tidak bergerak spontan, ia
adalah ketika Uni Eropa meneruskan laran- selalu diawali dengan gejala.Y ang kadang
gan terbang maskapai Indonesia pada ta- tidak terlihat atau terdeteksi oleh perusa-
hun 2008. haan, sehingga kurang tepat jika ada state-
ment dari perusahaan/organisasi yang men-
12) Krisis strategi gatakan bahwa krisis di perusahaan mereka
datangnya tiba-tiba. Mengapa ? karena kri-
Krisis strategi adalah perubahan sis bergerak dari satu tahap ke tahap lain-
dalam lingkungan bisnis yang menyebabkan nya. Ketika tidak diantisipasi pada tahap
kelangsungan hidup perusahaan terganggu. awal, ia akan makin meluas dan merugikan
Perusahaan sebaiknya memiliki ren- organisasi dan publiknya.
cana dalam menghadapi krisis dan Dalam buku Crisis Public Relations
menghindari keputusan yang justru akan (2009), ada lima tahapan dalam siklus
membuat perusahaan terperosok jauh hidup krisis yang harus dikenal dan dipa-
dalam krisis. Mereka harus tahu skenario hami adalah sebagai berikut :
terburuk yang akan terjadi dan mempunyai
contingency plan dalam menghadapinya. 1. Tahap pre-crisis (sebelum krisis)
Salah satu contoh kasus krisis strategi
adalah perusahaan penerbangan Adam Air. Tahap ini adalah kondisi sebelum
Kesimpulan dari semua penyebab sebuah krisis muncul. Benih krisis sudah
krisis yang telah dibahas di atas, masuk ada seningga jika muncul suatu kesalahan
dalam empat kategori, yaitu bencana alam, yang kecil saja, krisis dapat terjadi. Benih
masalah teknis, kesalahan manusia (human yang mulai timbul pada tahap ini biasanya
error), dan keputusan manajemen tidak diperhatikan karena beberapa aspek
(manajemen tidak dapat mengambil kepu- dalam perusahaan memang penuh re-

H a l a ma n 170
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2 Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si.

siko.Selain itu perusahaan tidak mempunyai krisis tidak akan pernah terulang lagi.
perencanaan menghadapi krisis.
5. Tahap post-crisis (sesudah krisis)
2. Tahap warning (peringatan)
Inilah tahap yang telah disebutkan
Tahap ini dianggap sebagai salah sebelumnya, yakni perusahaan seharusnya
satu tahap yang paling penting dalam daur bereaksi saat suatu krisis muncul ke tahap
hidup krisis. Di dalamnya, suatu masalah warning. Jika sejak awal tidak dihentikan,
untuk pertama kalinya dikenali,dapat dipe- krisis akan terjadi. Namun, jika perusahaan
cahkan, diakhiri selamanya atau dibiarkan dapat memenangkan kemabali keper-
berkembang menuju kepada kerusakan cayaan publik dan dapat beroperasi kembali
yang menyeluruh.Krisis dapat dengan mu- dengan normal maka secara formal dapat
dah muncul pada tahap ini karena ketaku- dikatakan krisis telah berakhir.
tan menghadapi badai atau masalah dan Jika dipandang dari kacamata bis-
menganggapnya tidak ada. Reaksi yang nis, suatu krisis akan menimbulkan hal-hal
umun terjadi pada tahap ini adalah kaget, berikut :
menyangkal dan pura-pura merasa aman. 1. Intensitas Permasalahan akan bertam-
bah
3. Tahap acute (akut) 2. Masalah akan menjadi sorotan publik
baik melalui media masa ,atau informasi
Pada tahap ini krisis mulai terben- dari mulut ke mulut
tuk, media dan publik mulai mengetahui 3. Masalah akan menganggu kelancaran
adanya masalah. Jika krisis sudah sampai bisnis sehari-hari
pada tahap ini,perusahaan tidak dapat ber- 4. Masalh menggangu nama baik suatu
diam diri karena sudah mulai menimbilkan perusahaan
kerugian. Saat inilah berbagai dokumen dan 5. Masalah dapat merusak sistem kerja
modul untuk menghadapi krisis harus dike- dan mengguncang perusahaan secara
luarkan dan digunakan.Saat-saat seperti keseluruhan
ini dapat diketahui, apakah para staf telah 6. Masalah yang dihadapi selain dapat
dibekali pengetahuan mengenai mana- membuat perusahaan menjadi
jemen krisis atau tidak.Jika tidak maka su- panik ,tidak jarang juga membuat
dah terlambat bagi manajemen untuk me- masyarakat menjadi panik
mulai dan menyelesaikan masalahnya. 7. Masalah akan membuat pemerintah ikut
melakukan intervensi
4. Tahap clean-up (pembersihan) Ciri-ciri Perusahaan yang sedang dilanda
Krisis :
Saat masalah melewati tahap warn- 1. Keadaan fisik tidak terurus, lampu
ing tampa diselesaikan maka kerusakan redup, toilet kotor, mobil tua, seragam
perusahaan mulai timbul. Inilah waktunya petugas lama tidak diganti, pabrik
untuk memulihkan perusahaan dari bekerja dibawah titik optimal dan lain-
kerugian. Setidaknya menyelamatkan apa lain.
saja yang tersisa, baik sisa produk (jika 2. SDM malas, datang dan pulang
dapat diaplikasikan), reputasi, citra perusa- seenaknya, pemimpin jarang hadir, ban-
haan, kinerja, dan lini produksi. Saat pemuli- yak terlihat tidak bekerja dan kongko-
han, perusahaan harus menghadapi hal-hal kongko. Dimana tenaga yang berkualitas
yang terkait dengan hukum, media, tekanan sudah resign.
publik, dan litigasi. Tetapi hikmah yang da- 3. Produk andalan hampir tidak ada,
pat diambil yaitu perusahaan dapat melihat Hanya menyelesaikan yang sudah ada
bagaimana suatu krisis akan timbul, bagai- saja banyak retur dan defect.
mana menghadapi krisis, dan memastikan 4. Konflik hampir setiap hari terdengar,

H a l a m a n 171
Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si. Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2

perasaan resah dimana-mana. dikasikan kemungkinan terjadinya krisis,


5. Energi (gairah) hampir tidak ada sama misalnya menurunnya produktifitas kerja
sekali. karyawan dan penurunan penjualan. Pada
6. Demo karyawan tinggi, rasa takut akan tahap akut terjadi kerusakan, pada tahap
PHK. kronik akan berlanjut lebih parah, dan pada
7. Proses hukum meningkat dan datang tahap pengakhiran, krisis berakhir atau tera-
dari mana-mana. tasi. Perencanaan pra-krisis dapat dilakukan
8. Bagian keuangan hidup dalam sua- dengan membentuk tim yang bertanggung
sana stress dikejar-kejar dengan tagihan jawab dalam mengelola krisis. Masing-
yang tidak terbayar oleh debt collector. masing orang di dalam tim memiliki tang-
gung jawab yang spesifik dan tugas
Strategi Public Relations dalam Merespons yang jelas.Lebih dari itu, kontak akan
Krisis dibuat agar komunikasi bisa terjadi dengan
Perusahaan sebaiknya selalu cara dan waktu yang tepat, tampa perlu
memiliki rencana dalam menghadapi krisis mencari tahu.siapa yang harus dihubungi
dan menghindari keputusan yang justru dan bagaimana menghubungi mereka di
akan mebuat perusahaan terperosok lebih saat krisis. Perencanaan krisis yang baik
jauh dalam krisis. Mereka harus tahu ske- akan membantu Public Relations mema-
nario terburuk yang akan terjadi dan harus hami bagaimana cara mengelola krisis beri-
mempunyai contingency plan dalam kut langkah-langkahnya.
menghadapinya. Apabila pencegahan krisis
tidak berhasil maka menurut enam langkah 2. Upaya Penanggulangan krisis
berikut segera harus di ambil : Public relations di dalam manajemen krisis
1. Melakukan Penilaian yang objektif terha- dapat menanggulangi krisis dengan melaku-
dap penyebab Krisis akn langkah-langkah sebagai berikut :
2. Menentukan apakah penyebab terjad-
inya krisis memiliki dampak jangka pan- • Peramalan krisis (forecasting)
jang atau hanyalah fenomena sesaat. Manajemen krisis bertujuan untuk menekan
3. Perhitungkan setiap kejadian dalam kri- faktor-faktor resiko dan faktor ketidakpas-
sis dengan cermat sehingga setiap tian seminal mungkin.Setiap perusahaan
peristiwa yang terjadi dapat diantisipasi menghadapi masa depan yang selalu
dengan baik. berubah dan arah perubahannya tidak bisa
4. Memusatkan perhatian pada upaya men- diduga. Untuk itu peramalan terhadap krisis
yelesaikan masalah. dilakukan pada situasi pra-krisis. Hal ini
5. Memanfaatkan setiap peluang yang ada dapat dilakukan dengan cara mengindentifi-
untuk memperbaiki keadaan. kasi dan menganalisa peluang (opportunity)
6. Segera bertindak untuk melindungi cash dan ancaman (threat) yang terjadi di dunia
flow perusahaan. bisnis. Untuk memudahkannya manajemen
dapat melakukan peramalan dengan me-
Beberapa yang harus diperhatikan oleh Pub- metakan krisis pada peta barometer krisis.
lic Relations dalam merespon krisis adalah :
• Pencegahan krisis (prevention)
1. Perencanaan pra-krisis Langkah-langkah pencegahan sebaiknya
Manajemen krisis membedakan situasi kri- diterapkan pada situasi pra-krisis. Untuk
sis menjadi pra-krisis dan krisis. Situasi pra- mencegah kemungkinan terjadinya krisis.
krisis adalah situasi yang tenang dan stabil, Namun, jika krisis tidak dapat dicegah,
tampa tanda-tanda terjadinya krisis.Situasi manajemen harus mengupayakan agar kri-
krisis dirinci dalam tahap-tahap peringatan, sis tidak menimbulkan kerugian yang lebih
akut, kronik, dan pengakhiran.Pada tahap besar. Untuk itu, begitu terlihat tanda-tanda
peringatan, hadir tanda-tanda awal mengin- kritis, segera arahkan ke tahap penyele-

H a l a ma n 172
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2 Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si.

saian. gan kecelakaan tersebut. Tetapi ten-


• Intervensi krisis (intervention) tunya isi pesannya berbeda, karena
Langkah intervensi dalam situasi krisis ber- dibutuhkan empati yang luar biasa
tujuan untuk mengakhiri krisis pengenda- dalam hal ini.
lian terhadap kerusakan dilakukan pada 3. Internalizing Information Informasi yang
tahap akut. Langkah-langkah pengendalian akan diserap khalayak yang pada
terhadap kerusakan diawali dengan identi- akhirnya akan membentuk penilaian
fikasi, isolasi, (pengucilan), membatasi public terhadap sebuah organisasi
(limitation), menekan (reduction) dan dalam jangka panjang.Isi komunikasi
diakhiri pemulihan (recovery). biasanya menyangkut inti krisis yang
sedang dihadapi organisasi. Langkah-
3. Penyelesaian krisis langkah yang sedang ditempuh perusa-
haan, dan sebagainya. Publik perlu men-
Untuk menyelesaikan krisis, manajemen getahui hal ini, karena ini menyangkut
harus memiliki crisis manajemen plans yang kepercayaan publik pada perusahaan.
didesain secara teliti untuk menghadapi Biasanya Public Relations akan mengge-
berbagai level krisis yang mungkin terjadi. lar jumpa pers atau press conference
Oleh karena itu jika terjadi kondisi kritis, dan mengundang media untuk
perusahaan dapat mengidentifikasikan dan menghadiri, kemudian ada tim krisis dari
merespon dengan baik. Melalui persiapan crisis centre perusahaan dan kemudian
yang matang, pemimpin dapat memerin- narasumber utama dari pimpinan peru-
tahkan bagaimana dan apa sebaiknya sahaan dan keluarga korban (kalau ada)
dilakukan saat krisis terjadi, Mengan- dan tentunya Public Relations tetap ada
tisipasi krisis dapat dilakukan dengan untuk memantau dan membuat report
menggunakan perencanaan strategi dan atas krisis tersebut. Dan satu hal yang
manajemen resiko. Setiap krisis harus diha- tidak bisa dihindari dan masih jarang
dapi secara serius oleh pimpinan dan dilakukan Public Relations di Indonesia
disampaikan kepada public secara ju- (kecuali Public Relations dari corporate
jur. Pemimpin harus belajar dari setiap krisis yang besar) adalah HP atau mobile
yang terjadi. phone harus selalu aktif 24 (dua puluh
Ketika terjadi krisis,hal-hal yang empat) jam. Hal ini penting karena me-
harus dilakukan oleh Public Relations dia percaya pada perusahan melalui
antara lain mengemas informasi terhadap Public Relations dan dari hubungan
publik dapat dilakukan dengan cara : mutual understanding ini akan tercipta
1. Instructing Information Informasi yang mutual benefit yang berguna bagi ke-
pada dasarnya berisi petunjuk atau pe- langsungan hidup organisasi sebagai
doman apa yang harus dilakukan oleh suatu organisme sosial yang membu-
publik atau bagaimana publik bertindak tuhkan lingkungan internal dan ekster-
dalam krisis. Misalnya pada kasus likui- nalnya. Yang diperlukan Public Relations
dasi bank. Publik yang disasar bukan adalah kemampuan untuk melakukan
hanya publik eksternal tetapi jugabinter- komunikasi yang jujur dan terbuka yang
nal, yakni karyawan, keluarga karyawan, berlangsung two way symmetrical (dua
direksi, pemegang saham/investor. arah dan simetris) dengan publiknya,
2. Adjusting Information Informasi yang sehingga aktivitas media relations ter-
memungkinkan publik untuk mengatasi masuk ketrampilan untuk menjalin
masalah-masalah emosional mereka. hubungan yang harmonis dengan pers,
Misalnya pada kasus jatuhnya pesa- harus menjadi bagian yang terintegrasi
wat terbang, keluarga penumpang perlu dalam lingkup pekerjaan Public Rela-
diberi informasi yang jelas dan akurat tions, bukan hanya ketika krisis terjadi,
tentang kondisi terkini atau perkemban- maka wartawan pun dilirik.

H a l a m a n 173
Melly Maulin Purwaningwulan, S Sos., M. Si. Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2

KESIMPULAN bicara dan memberikan keterangan


mengenai krisis ke publik dan media.
1. Krisis tidak bisa menjadi pilihan yang c. Bergerak cepat (jam pertama ketika
dapat ditolak oleh organisasi atau peru- krisis terjadi sangat krusial karena
sahaan. Krisis hidup dan terus berkem- media sering memberikan informasi
bang seiring dengan lajunya organisasi berdasarkan kejadian awal).
dan lajunya komunikasi organisasi terse- d. Gunakan konsultan manajemen krisis
but. Ketika krisis muncul maka pe- (saran dari konsultan Public Relations
luangnya adalah memanage krisis terse- sangat penting).
but menjadi lebih terkendali. Public e. Memberikan informasi yang akurat
relations semestinya hadir sebagai dan benar (mencoba untuk mema-
bagian dalam organisasi yang men- nipulasi informasi akan berbalik men-
jembatani antara organisasi dengan pub- jadi bahaya jika kebenaran ditemu-
liknya kan). Ketika memutuskan bertin-
2. Keputusan Public Relations bukanlah dak, jangan hanya mempertim-
keputusan yang mengandalkan intuisi bangkan kerugian jangka pendek,
belaka melainkan berdasar pada kepu- tetapi pikirkan juga efek jangka pan-
tusan top manajemen dengan dasar per- jang.
timbangan dari Public Relations, di-
mana posisi Public Relations seharus- DAFTAR PUSTAKA
nya berdekatan atau memiliki akses
langsung dengan top manajemen. Terle- Ardianto, Elvinaro. 2011. Handbook of Pub-
bih jika krisis tengah melanda, karena itu lic Relations. Bandung: Simbiosa
peran dan fungsi Public Relations yang Rekatama Media.
dewasa ini lebih ditekankan pada mem- Fearn-Banks,K. 1996. Crisis Communica-
bantu pemecahan masalah di perusa- tion : A Case book Approach. Mahwah,
haan, menjadi suatu keharusan NY: Lawrence Erlbaum.
3. Manajemen Krisis (Crisis Management) Gonzales-Herrero, A and Pratt, C.B. 1995.
merupakan area keahlian yang harus How to Manage a Crisis Before or When-
dimiliki oleh setiap Public Relations, yang ever – Public Relations Quaterly. Spring.
berorientasi kepada masa depan dan Nova, Firsan. 2011. Crisis Public Relations.
mencoba mengantisipasi kejadian yang Jakarta : Rajawali Pers.
dapat mengganggu hubungan-hubungan Panuju, Redi. 2002. Krisis Public Relations.
penting. Public relations memiliki peran Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
dan fungsi penting dalam merencanakan Wasesa, Silih Agun. 2005. Strategi Public
program persiapan krisis, manajemen Relations. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
krisis itu sendiri pada waktu terjadi krisis Utama.
dan strategi setelah krisis selesai ditang- Jurnal Ilmu Komunikasi Universitas Kristen
gulangi. Petra. 2008. Vol.II/Oktober.
4. Pedoman umum berikut yang dapat
membantu Public Relations atau tim
manajemen krisis pada saat krisis,
yaitu :
a. Mempersiapkan contingency plan
(anggota tim krisis managemen dapat
dibentuk dalam waktu singkat, se-
lalu adakan pelatihan untuk mengha-
dapi berbagai macam krisis).
b. Segera umumkan official spokesper-
son (anggota tim krisis) yang berhak

H a l a ma n 174
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.11 No. 2

H a l a m a n 175

Anda mungkin juga menyukai