Anda di halaman 1dari 11

I.

Judul kerja praktek


Tahapan Kegiatan Penambangan sirtu Sirtu di PT.Bias Sinar Abadi
Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.

II. Latar Belakang


Pada dasarnya Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya
alam, salah satu dari sumber tersebut adalah melimpahnya sumber daya alam
berupa mineral. Mineral-mineral yang memiliki nilai ekonomis tinggi yang
terdapat di wilayah Indonesia sangat banyak. Melimpahnya jumlah mineral di
Indonesia menimbulkan hadirnya perusahaan-perusahaan tambang.

Pertambangan merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka upaya


pencarian, penambangan (penggalian), pengolahan, pemanfaatan dan penjualan
bahan galian. Bahan galian seperti mineral,batubara, dan migas.

PT. Bias Sinar Abadi merupakan perusahaan yang terletak di Kabupaten


Manokwari, Provinsi Papua Barat yang bergerak di bidang konstruksi dalam
bidang pertambangan khususnya bahan galian sirtu.Kegiatan kerja Praktek yang
akan di lakukan Pada PT. Bias Sinar Abadi mencangkup tahapan kegiatan
penambangan yang di terapkan pada perusahaan.

III. Permasalahan

Permasalahan yang akan dibahas pada kerja praktek ini adalah tahapan
kegiatan penambangan sebagai berikut:
1. Bagaimana tahapan kegiatan penambangan pada PT.Bias Sinar Abadi?
2. Alat apa saja yang digunakan pada perusahaan?
3. Kendala-kendala apa saja yang dihadapi ?

IV. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu:
1. Menguraikan tahapan kegiatan penambangan pada PT.Bias Sinar Abadi
2. Menguraikan alat apa saja yang digunakan pada PT.Bias Sinar Abadi

1
3. Menguraikan kendala apa saja yang dihadapi pada perusahaan

V. Waktu dan Tempat


Waktu dan tempat kerja praktek direncanakanpada bulan juni-juli 2019,
yang berlokasi di PT.Bias Sinar Abadi Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua
Barat

Namun rencana kerja praktek tersebut dapat disesuaikan dengan rencana


yang telah ditetapkan oleh pihak perusahaan.

Tabel 5.1 Waktu Kegiatan Penelitian Kerja Praktek


Juni Juli
No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Studi Literatur
2 Pengambilan Data
3 Pengolahan Data
4 Penyusunan Laporan KP

: Pelaksanaan

VI. Tinjauan Pustaka

6.1 Pengertian Tambang Terbuka

Tambang terbuka merupakan kegiatan penambangan bahan galian yang


berhubungan langsung dengan udara luar. Terdapat tahapan umum dalam kegiatan
penambangan terbuka yaitu, pembersihan lahan, pengupasan tanah pucuk dan
menyimpannya di tempat tertentu, pembongkaran dan penggalian tanah penutup
(overburden) dengan menggunakan bahan peledak ataupun tanpa bahan peledak
dan memindahkannya ke disposal area, penggalian bahan galian atau eksploitasi,
dan membwanya ke stockpile untuk diolah dan dipasarkan serta melakukan
reklamasi lahan bekas penambangan.

2
6.2 Tahapan Kegiatan Penambangan
Tujuan utama dari kegiatan penambangan merupakan pengambilan endapan
dari batuan induknya, sehinggah mudah untuk diangkut dan di proses pada proses
selanjutnya. Kegiatan penambangan terbagi atas tiga,yaitu pembongkaran,
pemuatan dan pengangkutan yang meliputi:

a. Pembersihan Lahan (Land clearing)


Pembersihan lahan pada lokasi penambangan dilakukan secara
simultan dengan pengupasan tanah penutup. Pekerjaan ini dilakukan
bertahap sesuai dengan arah kemajuan penambangan yang
direncanakan.
b. Pengupasan Tanah Penutup (Stripping of Overburden)
Pada kegiatan pengupasan tanah penutup, hal ini hal yang perlu di
perhatikan yaitu pengupasan top soil. Top soil merupakan unsur yang
sangat berguna sehingga dalam pengupasan perlu dilakukan dengan
cermat dan hati-hati agar kerusakan dan kehilangan tanah humus dapat
diminimalisir sehingga dapat dipergunakan kembali. Pengupasan tanah
penutup dilakukan pada saat pembukaan jenjang di tiap-tiap front
tambang.
c. Pembongkaran / penggalian
Pembongkaran atau penggalian merupakan serangkaian kegiatan
pekerjaan yang dilakukan untuk membebaskan batuan atau endapan
bijih dari batuan induknya yang kompak (massive). Untuk melakukan
pembongkaran di perlukan alat-alat yang sesuai dan tepat untuk
berbagai macam batuan. Pemilihan alat-alat yang akan dipakai
tergantung dari factor-faktor teknik misalkan (jenis dan lokasi batuan)
dan ekonomis misalnya (harga alat, biaya pembongkaran, serta biaya
pemiliharaan alat). Kegiatan pembongkaran atau penggalian dapat
dilakukan dengan menggunakan alat, alat gali (excavator), power
shovel, dragline, bulldozer, power shovel dan clam shell dan dapat
menggunakan bahan peledakan jika batuan atau endapan bijih yang
keras.

3
d. Pemuatan
Setelah pekerjaan pembongkaran dilakukan, pekerjaan selanjutnya
yaitu pemuatan. Pemuatan merupakan serangkaian pekerjaan yang
dilakukan untuk mengambil dan memuat material ke suatu alat angkut,
yang akan dibawa ke tempat penampungan (stockyard). Alat-alat yang
umum di pakai ada macam-macam baik ditinjau dari bentuk maupun
cara kerjanya. Ada beberapa alat muat yang dapat berfungsi sebagai
alat gali dan sekaligus alat angkut atau sebaliknya. Hal ini disebabkan
karena alat tersebut direncanakan untuk dapat berfungsi lebih dari satu
pekerjaan. Beberapa alat muat antara lain, backhoe, clam shell, shovel
dozer dan wheel excavator.
e. Pengangkutan
Pengankutan merupakan serangkaian pekerjaan yang dilakukan untuk
mengangkut material yang sudah dilepaskan/digali. Beberapa alat
angkut yang dipakai pada tambang terbuka yaitu, dump truck, belt
conveyor dan yang lainnya,

6.3 Peralatan penambangan


Adapun peralatan penambangan yang digunakan untuk kegiatan
penambangan pada antara lain:
a. Alat Gali
1. Backhoe(pull shovel) merupakan alat dari golongan shovel yang
khusus dibuat untuk menggali material dibawah permukaan tanah atau
dibawah tempat kedudukan alatnya.
2. Power Shoveldengan memberikan shovel attachment pada excavator,
maka didapatkan alat yang disebut dengan power shovel. Alat ini baik
untuk pekerjaan menggali tanah tanpa bantuan alat lain, dan sekalian
memuatkan ke dalam truk atau alat angkut lainnya.
3. Draglinemerupakan alat untuk menggali tanah dan memuatkan pada
alat-alat angkut.
4. Clamshell merupakan alat gali yang mirip dengan dragline yang hanya
tinggal mengganti bucketnya saja. Clamshell digunakan terutama

4
untuk mengerjakan bahan-bahan lepas seperti, pasir, kerikil, lumpur
dan lainnya.
5. Excavator juga merupakan alat gali

b. Alat Muat
1. Backhoe berfungsi sebagai alat gali yang mempunyai tingkat
kedalaman yang lebih teliti, juga dapat digunakan sebagai alat pemuat
bagi truk.
2. Whell loadermerupakan alat muat yang akan memindahkan material ke
alat angkut atau alat lainnya dan dapat digunakan sebagai alat angkut
dengan jarak tertentu.
c. Alat Angkut
1. Dumpturck merupakan alat yang digunakan untuk memindahkan
material pada jarak tertentu atau dengan jarak tempuh yang jauh.
2. Belt Conveyor digunakan untuk mebawa material yang diangkut dari
lokasi penambangan dan dapat digunakan untuk mengangkut material
baik yang berupa unit load atau bulk.

VII. Data dan Hasil yang diharapkan

Data yang diharapakan dalam penelitian ini, terdiri dari data utama dan data
pendukung yang meliputi:
a. Data Utama
Adapun data utama yang peniliti harpakan yaitu, tahapan kegiatan
penambangan, alat yang digunakan dan Kendala yang di hadapipada PT.
Bias Sinar Abadi
b. Data Pendukung
Data pendukung yang peniliti harapkan pada PT. Bias Sinar Abadi yaitu,
sejarah singkat perusahaan, lokasi dan kesampaian daerah, vegetasi dan
keadaan geologi (memuat geomorfologi, stratigrafi, dan struktur geologi).

5
Hasil yang diharapakan dalam penelitian ini yaitu penelitidapat
menguraikan Tahapan kegiata penambagan, alat yang digunakan dan kendala apa
saja yang temukan pada saat kegiatan penambangan di PT.Bias Sinar Abadi
Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.

VIII. Penutup

Demikianlah proposal usulan kegiatan kerja praktek ini yang direncanakan


akan dilakukan diPT. Bias Sinar Abadi Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua
Barat.

Akhir kata saya ucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari semua
pihak yang turut membantu suksesnya kerja praktek yang akan saya laksanakan
nantinya.

6
DAFTAR PUSTAKA

Anonimus. 2014/11. Kegiatan Dasar Penambangan. http://dekabopass.


blogspot.com/.20 4/11/pekerjaan-dasar-penambangan.html (12 Mei 2019)
Mustari.2015/5. Alat Gali dan Alat Muat. http://id.com/do/307287597/PTM-alat-
gali-dan-alat-muat. (21 Mei 2019)
Adipratama.M.R. Resume Pemuatan dan Pengangkutan.http://www.acedemia.
Edu/3040068/Resume-pemuatan-pengangkutan (21 Mei 2019)
Siregar.M.A.2016/4. Menurut Sukandarrumidi 2008.http://idscribd.com/doc/
doc/31022347/Menurut-Sukandarrumidi-2008 (12 Mei 2019)

7
LAMPIRAN

8
BIODATA MAHASISWA

Nama : Try Bunga Manurung


Tempat/Tanggal Lahir : Sorong, 08 Juli 1997
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen Protestan
Status Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jln. Gunung Salju manunggal
besar amban, Manokwari – Papua Barat
No HP : 0853-5417-1368
E-Mail : trybungamanurung17@gmail.com

Formal

SD : Inpres 50 Malaingkedi Kota Sorong

SMP : Negeri 9 Unggulan Kota Sorong

SMA : Negeri 2 Kota Sorong

Perguruan Tinggi : Kampus 1 Universitas Papua Manokwari masih


dalam pendidikan di jurusan S1 Teknik
Pertambangan

Organisasi
Ada dalam keanggotaan Himpunan Teknik Pertambangan Unipa (HMTP) dengan
jabatan sebagai kordinator internal dan keanggotaan Association Of Mining
Assitant (INTANT)

9
10
11

Anda mungkin juga menyukai