Anda di halaman 1dari 33

Asuhan Keperawatan,

Perioperatif
Pasien Dengan Katarak
Outline
Pendahuluan

Tujuan
Umum &
Khusus

Patofisiologi
Katarak

Asuhan
Keperawatan
Katarak

Pre Operasi
Katarak

Post Operasi
Katarak
Pendahuluan
Katarak merupakan penyebab
utama gangguan penglihatan dan kebutaan
di Indonesia dan di dunia.
50% kejadian kebutaan pada masyarakat
disebabkan oleh katarak.
Diperkirakan setiap tahun kasus baru buta
katarak akan selalu bertambah sebesar 0,1%
dari jumlah penduduk atau kira-kira 250.000
orang/tahun.
Pendahuluan
Distribusi Penyebab Kebutaan Tahun 2010

Penyebab kebutaan terbesar di dunia adalah katarak diikuti oleh glaukoma


dan age related macular degeneration (WHO,2012).
Tujuan
Umum Khusus

• Peserta • Peserta memahami patofisiologi katarak (definisi katarak,


etiologi katarak, manifestasi katarak, jenis-jenis katarak,
mampu stadium katarak, dan penatalaksanaan katarak.
memahami • Peserta mampu melakukan pengkajian pada pasien
konsep katarak.
asuhan • Peserta mampu menetapkan diagnosa dan perencanaan
keperawatan (pre operasi, dan post operasi) pada pasien
keperawatan katarak.
katarak • Peserta mampu melakukan persiapan pre operasi katarak.
mulai dari • Peserta mampu melakukan catatan keperawatan
pengkajian perioperatif (pre operasi, intra operasi, dan post operasi)
sampai • Peserta mampu melakukan perawatan post operasi
katarak
evaluasi.
Patofisiologi Katarak

Definisi Katarak

Katarak adalah penurunan


progresif kejernihan lensa
akibat denaturasi protesin
(Corwin, 2001).
Penurunan kejernihan pada
lensa dapat menyebabkan
penglihatan menjadi kabur
dan buta.
Patofisiologi Katarak
Etiologi Katarak
• Trauma pada mata
• Kelainan kongenital; rubella
• Proses penuaan
• Kelainan sistemik atau
metabolik; diabetes melitus
• Gaya hidup; rokok dan
alkohol
• Terpapar sinar matahari dalam
waktu lama
• Penyakit mata lainnya; infeksi
mata seperti uveitis
Patofisiologi Katarak

Manifestasi Klinis
• Pupil yang warnanya hitam
akan tampak kekuningan
• Penurunan tajam penglihatan
tanpa disertai nyeri
• Pada keadaan terang mata
terasa silau
• Perubahan persepsi warna
atau kontras
• Pandangan double
• Penglihatan semakin buram
pada sore hari
Patofisiologi Katarak
Jenis-Jenis Katarak

Katarak • Katarak yang


ditemukan pada
kongenital waktu bayi lahir

• Katarak primer:
Katarak juvenilis,
Katarak proses katarak presenilis,
degeneratif katarak senilis
• Katarak komplikata
Stadium Katarak

Katarak insipien

Katarak imatur

Katarak matur

Katarak hipermatur
Penatalaksanaan

Operasi
Extra capsular Intra capsular
cataract cataract
Fakoemulsifikasi
extraction extraction
(ECCE) (ICCE)
Asuhan Keperawatan Katarak

Pengkajian
Anamnesa: Riwayat Kesehatan Anamnesa: Riwayat Psikososial
• Keluhan utama: Klien mengeluh • Identifikasi Kehidupan sosial klien
pandangan kabur/berkabut • Kaji lingkungan rumah klien
• Riwayat kesehatan sekarang: • Tanggapan klien tentang
Klien menderita DM, Hipertensi, penyakitnya
Jantung. • Kaji kecemasan pasien
• Riwayat kesehatan terdahulu:
Pekerjaan terutama yang
beresiko sering terpapar sinar
matahari. Riwayat Trauma yang
mengenai mata.
• Riwayat kesehatan keluarga: DM,
Hipertensi, Jantung
• Riwayat alergi
Asuhan Keperawatan Katarak

Pengkajian

Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan


Diagnostik
• Ketajaman • Retinometri
penglihatan/visus: • Keratometri
menggunakan • Slit lamp
snellen chart • Oftalmoskop
• Lapang pandang • USG
• Biometri
Asuhan Keperawatan Katarak

Diagnosa

Pre Operasi Post Operasi

• Gangguan persepsi • Nyeri b.d luka insisi dan


sensori penglihatan b.d peningkatan TIO
gangguan penerimaan • Resiko infeksi b.d luka
sensori/status organ insisi
indera
• Ansietas b.d perubahan
pada status kesehatan
• Resiko jatuh b.d
keterbatasan penglihatan.
Asuhan Keperawatan Katarak

Intervensi: Gangguan Persepsi Sensori

 Kaji ketajaman penglihatan, catat apakah satu atau dua mata


melihat.
 Orientasikan klien terhadap lingkungan
 Observasi tanda-tanda disorientasi
 Ingatkan klien menggunakan kacamata yang tujuannya
memperbesar kurang lebih 25% penglihatan perifer yang hilang.
 Letakkan barang yang dibutuhkan dekat dengan klien
 Letakkan bel pemanggil dalam jangkauan atau posisi yang mudah
dilihat.
Asuhan Keperawatan Katarak

Intervensi: Ansietas
 Kaji tingkat kecemasan klien dan catat adanya tanda- tanda verbal dan
non verbal.
 Beri kesempatan klien untuk mengungkapkan isi pikiran dan perasaan
takutnya.
 Observasi tanda vital dan peningkatan respon fisik klien.
 Beri penjelasan pada klien tentang prosedur tindakan operasi, harapan
dan akibatnya.
 Lakukan orientasi dan perkenalan klien terhadap ruangan, petugas,
dan peralatan yang akan digunakan.
 Beri penjelasan dan dukungan pada klien setiap melakukan prosedur
tindakan.
Asuhan Keperawatan Katarak

Intervensi: Risiko Infeksi

 Diskusikan pentingnya mencuci


 Dorong klien untuk melaporkan tangan sebelum menyentuh/
tipe, lokasi dan intensitas nyeri, mengobati mata.
rentang skala.  Ajarkan tekhnik yang tepat untuk
membersihkan bola mata.
 Pantau tanda tanda vital
 Tekankan pentingnya tidak
 Berikan tindakan kenyamanan menyentuh/mengucek mata yang
dioperasi.
 Ajarkan teknik relaksasi napas
 Berikan obat sesuai indikasi.
dalam, teknik distraksi  Anjurkan klien untuk tetap
menggunakan pelindung mata (dop
 Kolaborasi pemberian analgetik
mata) ketika tidur.
Persiapan Operasi Katarak

Persiapan
Mental

Persiapan
Fisik
Persiapan Mental
1. Memberikan penjelasan kepada pasien tentang tindakan yang
akan di lakukan
Misalnya pada saat operasi: pasien dalam keadaan sadar karena
menggunakan bius lokal, sedangkan operator bekerja menggunakan
mikroskop. Oleh karena itu, letak dan posisi kepala jangan banyak bergerak.
Posisi kepala yang tidak bergerak akan memudahkan operator bekerja,
karena pergerakan sedikit saja sudah mengganggu penglihatan operator
pada mikroskop. Pasien sebaiknya mengosongkan kandung kemih sebelum
operasi.

2. Anjurkan pasien untuk mendekatkan diri kepada Tuhan YME


dan berdoa agar operasi berjalan dengan lancar, agar
mencapai hasil yang optimal.

2. Memberikan kesempatan kepada pasien dan keluarga untuk


bertanya tentang prosedur yang akan di lakukan, efek
samping dan komplikasinya
Persiapan Fisik

• Jadwal operasi • Jadwal operasi

Bius Total
Bius lokal

• Hentikan pemakaian obat • Hentikan pemakaian obat


pengencer darah seminggu pengencer darah seminggu
sebelum operasi sebelum operasi
• Pemeriksaan DPL, PT/ APPT, • Pemeriksaan darah lengkap
gula darah (DPL, PT, APTT, gula darah,
• Pemeriksaan biometri elektrolit, Ur/ Cr, SGOT/ SGPT,
• Pasien tidak perlu puasa AGD)
• Surat izin operasi • Ro Thorax, EKG, Echo
• Site marking • Konsul anestesi, IPD, IKA
• Mandi menggunakan • Pemeriksaan biometri
chlorhexidine 4% • Puasa 6 jam sebelum operasi
• Monitor TTV • Surat izin operasi
• Site marking
• Mandi menggunakan
chlorhexidine 4%
• Monitor TTV
• Tidak menggunakan perhiasan,
gigi palsu dan kuteks.
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak

A. Catatan keperawatan pra operasi


(Diisi 1 jam sebelum diantar ke kamar operasi)
 Tanda tanda vital
 Status mental
 Riwayat penyakit
 Pengobatan saat ini
 Alat bantu yang digunakan
 Operasi sebelumnya
 Alergi
 Hasil laboratorium
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak

B. Checklist Persiapan Operasi


1. Verifikasi pasien:
• Periksa identitas pasien
• Periksa gelang identitas/gelang alergi
• Surat pengantar operasi
• Jenis dan lokasi pembedahan dipastikan bersama
pasien
• Masalah bahasa/komunikasi
• Surat ijin operasi
• Surat persetujuan anestesi
• Kelengkapan hasil konsul
• Kelengkapan status rawat inap/rawat jalan
• Kelengkapan X- ray/CT Scan/MRI/EKG dll
• Ketersediaan imlpant untuk operasi.
• Mandi Chlorhexidine 2x sore dan pagi
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Pre Operasi Katarak

B. Checklist Persiapan Operasi


2. Persiapan fisik pasien
• Puasa
• Prothesa luar dilepas seperti gigi palsu, lensa kontak
• Tidak mengunakan make up
• Obat yang disertakan
• Obat terakhir yang diberikan
3. Persiapan lain-lain (site marking)
Catatan Keperawatan Intra Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Intra Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Intra Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Intra Operasi Katarak
Catatan Keperawatan Post Operasi Katarak
Perawatan/edukasi post operasi katarak

Beri obat tetes sesuai program

Pakai pelindung mata/dop saat tidur atau keluar


rumah

Mata yang dioperasi tidak boleh basah

Hand hygiene sebelum dan sesudah melakukan


tindakan

Tidak boleh mengangkat benda berat, mengejan,


batuk terlalu keras, dan membungkuk

Tidak boleh tidur miring pada mata yg dioperasi

Kontrol teratur pasca tindakan


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai