Anda di halaman 1dari 1

Steering Head sering di sebut Komstir.

Steering Head adalah rangkaian komponen


kemudi yang terikat pada chasis, tapi umumnya yang di sebut Komstir adalah hanya
bagian bearingnya.
Komstir memiliki peran penting sebagai menyelaras agar kendali motor tetap stabil.
Sebagai salah satu pengendali arah pada sepeda motor. Komstir yang bermasalah akan
menyebabkan oleng yang artinya bagian tersebut bermasalah, dalam hal ini bearing
dan peranti lainnya. Dapat membuat stang susah untuk dibelok, kemudian akan terasa
lebih berat dari biasanya untuk diputar kemudinya sehingga sangat mengganggu dalam
handling motor. Biasanya Kerusakan ini diakibatkan karena motor sering melewati
kondisi perjalanan yang ekstrim sedangkan perawatannya kurang maksimal selain itu
usia pemakaian komstir yang sudah cukup lama. Pada umumnya jika komstir dalam
keadaan sehat atau normal akan selalu stabil jika kita mengendarai. Namun jika
komstir dalam keadaan rusak pasti efeknya bermacam macam sesuai dengan tingkat
kerusakannya. Adapun kerusakan yang diakibatkan dari komstir tersebut adalah:
1. Kemudi liar
Setang yang susah dikendalikan bisa menjadi pertanda awal adanya kerusakan pada
komstir. Biasanya saat diajak berbelok setang akan sedikit melawan, artinya susah
untuk dikendalikan.
2. Berat
Dalam situasi tertentu, kerusakan komstir juga bisa membuat putaran setang menjadi
berat saat diajak bermanuver. Handling motor terasa kaku sehingga pengendara
kesulitan saat akan berbelok.
3. Suara
Selain berat dan kaku, efek lain yang biasa terjadi adalah timbulnya suara
gemelutuk pada sektor setang terutama ketika sedang melewati jalan bergelombang
atau melakukan pengereman mendadak.
4. Oblak
Akibat rusaknya komstir membuat keausan pada pelor bearing. Setelah lama dibiarkan,
akan timbul gejala longgar, terutama saat pelor tersebut sudah mulai lepas. Hal ini
membuat komstir tidak lagi stabil sehingga dudukan setang akan terasa oblak dari as
bagian tengah.
5. Getar
Umumnya getaran akan terasa saat melajukan kendaraan diputaran tinggi. Getaran pada
setang akan sangat terasa sampai ke seluruh badan, beda dengan getaran yang
dihasilkan akibat pelek.
6. Rem blong
Rusaknya komstir membut adanya gap atau jarak saat akan menggunakan rem depan.
Akibatnya, jarak pengereman akan berubah, bahkan terasa seperti rem yang blong
karena tidak pakem saat akan digunakan.

Model komponen komstir yang sering digunakan ialah tipe race ball baja atau sering
disebut gotri, mimis, pelor.

"Komstir tipenya ada dua macam yaitu race ball dan laher bambu,

Anda mungkin juga menyukai