0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan1 halaman
Komstir adalah bagian penting dari rangkaian kemudi sepeda motor yang terpasang pada sasis. Komstir bertugas menstabilkan kendali motor dan mengendalikan arahnya. Kerusakan komstir dapat menyebabkan oleng, susah dikendalikan, berat, bising, oblong, bergetar, dan rem blong. Ada dua jenis komstir yang umum digunakan yaitu race ball baja dan laher bambu.
Komstir adalah bagian penting dari rangkaian kemudi sepeda motor yang terpasang pada sasis. Komstir bertugas menstabilkan kendali motor dan mengendalikan arahnya. Kerusakan komstir dapat menyebabkan oleng, susah dikendalikan, berat, bising, oblong, bergetar, dan rem blong. Ada dua jenis komstir yang umum digunakan yaitu race ball baja dan laher bambu.
Komstir adalah bagian penting dari rangkaian kemudi sepeda motor yang terpasang pada sasis. Komstir bertugas menstabilkan kendali motor dan mengendalikan arahnya. Kerusakan komstir dapat menyebabkan oleng, susah dikendalikan, berat, bising, oblong, bergetar, dan rem blong. Ada dua jenis komstir yang umum digunakan yaitu race ball baja dan laher bambu.
kemudi yang terikat pada chasis, tapi umumnya yang di sebut Komstir adalah hanya bagian bearingnya. Komstir memiliki peran penting sebagai menyelaras agar kendali motor tetap stabil. Sebagai salah satu pengendali arah pada sepeda motor. Komstir yang bermasalah akan menyebabkan oleng yang artinya bagian tersebut bermasalah, dalam hal ini bearing dan peranti lainnya. Dapat membuat stang susah untuk dibelok, kemudian akan terasa lebih berat dari biasanya untuk diputar kemudinya sehingga sangat mengganggu dalam handling motor. Biasanya Kerusakan ini diakibatkan karena motor sering melewati kondisi perjalanan yang ekstrim sedangkan perawatannya kurang maksimal selain itu usia pemakaian komstir yang sudah cukup lama. Pada umumnya jika komstir dalam keadaan sehat atau normal akan selalu stabil jika kita mengendarai. Namun jika komstir dalam keadaan rusak pasti efeknya bermacam macam sesuai dengan tingkat kerusakannya. Adapun kerusakan yang diakibatkan dari komstir tersebut adalah: 1. Kemudi liar Setang yang susah dikendalikan bisa menjadi pertanda awal adanya kerusakan pada komstir. Biasanya saat diajak berbelok setang akan sedikit melawan, artinya susah untuk dikendalikan. 2. Berat Dalam situasi tertentu, kerusakan komstir juga bisa membuat putaran setang menjadi berat saat diajak bermanuver. Handling motor terasa kaku sehingga pengendara kesulitan saat akan berbelok. 3. Suara Selain berat dan kaku, efek lain yang biasa terjadi adalah timbulnya suara gemelutuk pada sektor setang terutama ketika sedang melewati jalan bergelombang atau melakukan pengereman mendadak. 4. Oblak Akibat rusaknya komstir membuat keausan pada pelor bearing. Setelah lama dibiarkan, akan timbul gejala longgar, terutama saat pelor tersebut sudah mulai lepas. Hal ini membuat komstir tidak lagi stabil sehingga dudukan setang akan terasa oblak dari as bagian tengah. 5. Getar Umumnya getaran akan terasa saat melajukan kendaraan diputaran tinggi. Getaran pada setang akan sangat terasa sampai ke seluruh badan, beda dengan getaran yang dihasilkan akibat pelek. 6. Rem blong Rusaknya komstir membut adanya gap atau jarak saat akan menggunakan rem depan. Akibatnya, jarak pengereman akan berubah, bahkan terasa seperti rem yang blong karena tidak pakem saat akan digunakan.
Model komponen komstir yang sering digunakan ialah tipe race ball baja atau sering disebut gotri, mimis, pelor.
"Komstir tipenya ada dua macam yaitu race ball dan laher bambu,