Perbedaan Paten Dan Paten Sederhana (Utility Models)
Perbedaan Paten Dan Paten Sederhana (Utility Models)
Abstract
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada penemu atas
pihak lain untuk melaksanakannya. (UU RI no. 14 tahun 2001, ps. 1, ay.1)
Paten Sederhana adalah setiap penemuan berupa produk atau alat yang baru
Suatu penemuan dianggap baru, jika pada saat pengajuan permintaan paten
penemuan tersebut tidak sama atau tidak merupakan bagian dari penemuan terdahulu.
Pemberian hak paten bersifat teritorial, yaitu, mengikat hanya dalam lokasi tertentu.
wilayah tersebut.
1
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
17
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
Saat ini, masalah paten perangkat pada tahun 1994, The American
lunak (dan juga metode bisnis) masih Medical Association (AMA) House of
18
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
19
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
20
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
terlihat pula dalam pengolahan dan khawatir tidak ada buyer terhadap
pengelolaan energi berbasis biomassa paten yang dimilikinya, sementara
(biofuel). Untuk sektor biofuel sampai mereka telah mengeluarkan biaya
saat ini Indonesia praktis masih besar dalam pengurusan dan
berjalan ditempat. Mengapa soal pemeliharaannya, proses pengurusan
energi kita begitu tertinggal jauh dari paten terkesan rumit dan
negara-negara lain? Salah satu berkepanjangan, ketidakpercayaan
penyebabnya adalah rendahnya terhadap lembaga paten Indonesia dan
penemuan-penemuan baru dalam sebagainya.
bidang teknologi energi yang sudah
Sebenarnya prosedur
dipatenkan yang memungkinkan kita
pembuatan dan pengurusan paten tidak
bisa mengembangkan industri sendiri
serumit maupun semahal yang
tanpa perlu membeli lisensi asing.
dibayangkan, memang untuk
Kalau kita membaca Berita Paten yang
sampai granted diperlukan waktu yang
diterbitkan oleh Kementrian Hukum
lama karena berbagai pertimbangan
dan HAM RI, maka dapat kita lihat
seperti pengecekan apakah di negara
bahwa aplikasi maupun perolehan
lain sudah ada paten sejenis atau
paten di sektor energi sangat sedikit.
belum, dan berbagai alasan teknis
Hal ini sangat memprihatinkan karena
lainnya. Untuk membantu para peneliti
paten merupakan salah satu indikator
dan praktisi energi mematenkan hasil
apakah sebuah Negara dapat
invensinya maka pada tulisan berikut
diklasifikasikan sebagai negara
ini kami paparkan tentang seluk-beluk
industri atau belum. Sesungguhnya
rezim paten, seperti apa itu paten,
Indonesia memiliki cukup banyak
persyaratan pembuatannya, biaya
pakar-pakar energi, namun sayangnya
registrasi, dan masa berlakuknya
tidak banyak yang mematenkan atau
paten. Apa yang dipaparkan di sini
tertarik untuk mematenkan
tidak terbatas pada invensi paten di
penemuannya karena beberapa alasan
bidang energi saja namun berlaku pula
seperti: proses sampai granted terlalu
lama dan memakan biaya besar,
21
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
Pemegang paten adalah penemu yang telah ada, dan dapat diterapkan
22
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
Kesimpulan dari paten sederhana ini yang baru dan mempunyai nilai
yaitu, sebuah temuan merupakan p
kegunaan praktis disebabkan oleh
engembangan dari
temuan sebelumnya yang sudah ada bentuk, konfigurasi, konstruksi, atau
23
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
24
Fakultas Komputer Edri Wahyudi
Section Class Content
25