PROTOCOL ICMP
Disusun Oleh :
Dina Ayu Tri Maryana
NIM: 1541160056
Kelas/No: 2D/6
1.1 Tujuan
1. Mengetahui protocol yang digunakan ping
2. Mengetahui perbedaan TTL, average time, % loss
3. Mengetahui karakteristik ICMP
IP Address
Merupakan bilangan biner 32 bit yang dipisahkan oleh tanda pemisah berupa tanda titik setiap 8
bitnya. Tiap bit ini disebut sebagai oktet. Untuk memudahkan dibaca dan ditulis, IP address ditulis dalam
bentuk 4 bilangan desimal yang masing-masing dipisahkan oleh sebuah titik.
Pembagian kelas IP address :Pembagian kelas-kelas IP address didasarkan pada dua hal yaitu
Network ID (bagian dari IP address yg digunakan utk menunjukkan jaringan tempat komputer ini
berada).
Host ID (bagian dari IP address yg digunakan utk menunjukkan workstation, server, router, dan semua
host TCP/IP lainnya dalam jaringan tersebut).
• Byte pertama 224 – 255 digunakan untuk kepentingan khusus dan tidak digunakan secara
luas.
• IP Address 10.x.x.x, 172.16.x.x, 192.168.x.x digunakan sebagai alamat lokal menggunakan
Network Address Translation (NAT)
• IP Address 127.x.x.x dicadangkan.
• IP Address 127.0.0.1 adalah alamat loopback interface pada komputer kita.
3. Subnetting dan Supernetting
Subnetting
Subnetting adalah teknik atau metode yang digunakan utk memecah network ID yang dimiliki
oleh suatu IP menjadi beberapa subnetwork ID lain dengan jumlah anggota jaringan yg lebih kecil.
Masking adalah proses mengekstrak alamat suatu physical network dari suatu IP Address. Masking ini
berupa angka biner 32 bit yang digunakan untuk :
• Membedakan network ID dan host ID
• Menunjukkan letak suatu host, apakah berada di jaringan local atau jaringan luar.
Masking yang digunakan untuk subnetting disebut subnetmask.
Contoh:
Misalnya kita akan membagi alokasi IP kelas B 132.92.121.1 menjadi jaringan kecil yaitu sebanyak 254.
Cara menentukan subnet masknya ialah:
Mengubah jumlah network yg dibutuhkan menjadi bilangan biner. Satu network kelas B dapat diubah
menjadi 255 network kelas C. Angka 255 jika direprensetasikan dalam biner adalah 11111111. Materi
Praktikum Jaringan Komputer Teknik Industri 2 dari 14
Internetworking dengan TCP/IP
Menghitung jumlah bit yg dibutuhkan utk merepresentasikan angka 255 dalam biner dibutuhkan 8
bit.Bit sebanyak inilah yang dibutuhkan oleh subnet ID. Jumlah bit host ID sekarang adalah jumlah bit
host ID yang lama dikurangi oleh jumlah bit yang diperlukan oleh subnet ID.
Sehingga kita harus mengeset host ID baru diset nol semua sedangkan network ID diset 1 semua utk
menghasilkan subnet mask yg akan digunakan.
CIDR (Classless Interdomain Routing)Teknik CIDR merupakan suatu teknik mengurangi banyaknya
network address pada table routing dengan menggunakan supernetmask dan network address yang
terkecil dari supernet mewakili anggota network address yang lainnya.
1.3 Langkah Percobaan
1. Cari 3 website yang akan anda lakukan percobaan
2. Aktifkan wireshark
3. Ping salah satu website tersebut
4. Lihat data di website, protocol apa yg digunakan
5. Lihat route yg dipakai untuk mengakses web tersebut dan tentukan dimana lokasi
servernya
1.6 Kesimpulan
1. Ping menggunakan protocol ICMP.
2. TTL, Avarage Time dan % loss setiap webesite berbeda karena waktu maksimum, jarak,
dan koneksi yang berbeda.
3. ICMP type 8 berati melakukan request pada destinasi sebesar 8, ICMP type 0 berarti
melakukan reply sebesar 0.