Anda di halaman 1dari 3

I.

Urutan pembuatan formula tablet :

1. Tentukan banyaknya kandungan bahan obat (aktif) tiap tab


2. Tentukan metode pembuatan tablet
3. Tentukan bobot tiap tablet. Berdasarkan ukuran matrij (pencetak
tablet) yg tersedia
4. Tentukan secara kualitatif (jenis) maupun kuantitatif ( jumlah) dari
bahan pengikat, penghancur & pelicin
5. Tentukan jenis & jumlah bahan pengisi ( bahan pengisi ditentukan
terakhir karena rangenya lebar, & itu tidak berlaku untuk bahan
yang lain

II. Macam-macam tablet :


1. Tablet kunyah > antasida
2. Tablet hisap > fg troches > kekerasan cukup, kira-ira 5 menit
sudah larut dimulut,rasanya disenangi, bahannnya manitol.
3. Tablet sublingual > ISDN
4. Tablet fdt (fast disintegrating tablet) > loratadin > adalah tablet
yang cepat hancur dimulut yang membantu mempermudah
penggunaannya, khususnya saat tidak tersedia air.
 Permasalahan yang dihadapi pada tablet FDT: waktu
hancur yang sangat singkat & masalah rasa untuk zat
aktif yang rasanya tidak enak
5. Tablet salut gula > capivlex > karena memperbaiki penampilan
sehingga menjadi berwarna dan mengkilap.
 Kelemahan : kesulitan pembuatan lebih tinggi, waktu
produksi lebih lama
 Waktu hancur : 30 menit
 Tab inti harus speris > memiliki
kekerasan/kekuatan yang tinggi karena mengalami
banyak proses.
6. Tablet salut tipis (film) > asmef
7. Tablet salut enteric > hancur diusus
8. Tablet hipodermic > KB
9. Tablet SR (sustained release) > lepas lambat
10. Tablet effervescent > sediaan tablet yang penggunaannya
dilarutkan dalam air kemudian akan menghasilkan gas CO2
kemudian diminum
 Keunggulan :
i. Memberikan rasa yg enak
ii. Merupakan alternatif bagi pasien yang sulit menelan
tablet/kapsul
iii. Karena sudah terlarut dalam air maka absorbsi akan
semakin cepat
iv. Untuk obat-obat yang bermasalah dalam hal
stabilitas maka dapat stabil pada sediaan
effervescent
 Kerugian :
i. Memerlukan kondisi ruangan yang khusus untuk
memproduksi sediaan tersebut
ii. Memerlukan kemasan khusus, baik untuk kemasan
tube, maupun kemasan strip.
iii. Biaya produksi relative lebih mahal dibandinng
tablet biasa.
Dalam pembuatan effervescent dibutuhkan sumber asam ( asam
organik yang bisa untuk makanan) contohnya asam sitrat, asam
tartat, asam malat, asam fumarat, asam adipat & garam
karbonat contohnya Na bikabornat, Na karbonat, Ca karbonat,
Ca bikarbonat, Arginin karbonat, L-lisin karbonat, Na
seskuikarbonat.

Anda mungkin juga menyukai