Anda di halaman 1dari 4

BIOLOGI ESSENTIALS-008

ISOLASI DAN SPESIASI REPRODUKSI


(REPRODUCTIVE ISOLATION AND SPECIATION)

Bagaimana kita pergi dari satu spesies kedua. Dilakukan melalui isolasi reproduktif atau megisolasi secara
reproduktif. Contoh Diane Dood pada th. 1980- an, mengambil sekelompok lalat buah dan dia hanya
memberi makan berbagai hal. Jadi kelompok ini hanya makan kanji (amilum) dan yang kelompok lainnya
memakan maltose.
Dan setelah 8 generasi, ketika mereka. Setelah selesai, sekelompok individu yang semula akan kawin
silang saling mengabaikan.
Di lain kata-kata kelompok yang baru saja makan pati dan kelompok yang makan maltose.
Meskipun mereka berada di toples yang sama, mereka tidak akan kawin. Dan apa yang telah dia lakukan?
Apakah dia menciptakan isolasi reproduksi. Itulah komponen pertama yang anda butuhkan untuk
menciptakan merek spesies baru, itu aneh. Bayangkan jika kita memiliki sekelompok manusia dimana
beberapa makan hamburger dan yang lainnya semuanya vegetarian dan akhirnya mereka tidak bias kawin
lagi. Ini mungkin tidak akan terjadi tetapi pada lalat buah itu terjadi.
Dan inilah yang saya bicarakan : Kita harus mulai dengan satu kelompok, satu spesies jadi ini adalah
kelompok individu yang dapat kawin silang dan menghasilkan keturunan yang subur. Dan akhirnya kita
pergi berakhir dengan dua spesies dimana proses itu disebut spesiasi.
Jadi apa hal pertama yang harus dilakukan? Kita harus membuat penghalang dan penghalang itu bersifat
fisik. Begitu bias jadi penghalang geografis, dengan kata lain satu populasi terisolasi. Dan kita juga bisa
memiliki perubahan hanya dalam populasi itu. Mereka bisa pra dan pasca-zygotik. Zygote berarti telur
yang dibuahi. Dan itu bisa menjadi sesuatu sebelum telur dibuahi atau setelah dibuahi. Tapi hambatan ini
akhirnyya menciptakan isolasi reproduksi. Dan apa fungsinya? Kami menambahkan satu spesies yang tak
dapat memiliki aliran gen (menghilangkan aliran gen). Sehingga memiliki ketidakmampuan untuk
berkembangbiak. Terkadang spesiasi terjadi secara sangat cepat. Contohnya : Implan polyplodian dan
kadang bisa terjadi lebih dari jutaan tahun. Setelah ada spesiasi maka dibuat suatu kelompok yang tidak
bisa kawin dengan yang lain.

ISOLASI GEOGRAFIS
Isolasi geografis adalah isolasi dalam populasi karena keberadaannya.
Spesiasi allopatric dan Sympatric.
Patric berarti tanah dan allopatric adalah kapan memiliki dua kelompok yang memiliki tanah berbeda atau
mereka tinggal di tanah berbeda.
Simpatric adalah ketika mereka tinggal di tanah yang sama tetapi kita bisa mengubahnya. Contoh padang
rumput. Bunga padang rimput di Amerika Utara ketika zaman es terakhir ketika es bergerak turun melalui
tengah benua , e situ pecah padang rumput itu menjadi dua populasi yang disebut sebagai allopatric.
Sekarang es meleleh, mereka kembali lagi dan mereka tidak kawin silang, umumnya di tengah itu area
hibrida. Dan itu akan menjadi spesies baru. Spesiasi sympatric terjadi ketika memiliki sesuatu dalam
populasi, contohnya : pada tanaman dapat memiliki kesalahan dalam jumlah kromosom yang mereka
memiliki sehingga mereka tidak bisa kawin lagi.
Gradien bergerak, parapatric : Gajah Afrika dan Gajah India. Ada beberapa perbedaan fenotip yang dapat
diketahui (gajah Jantan besar sabana Afrika) dan yang tak mungkin diketahui ada sekelompok gajah hutan,
yang terkadang disebut gajah kerdil tinggal di daerah yang berbeda, dan jika kita membandingkan DNA
kedua gajah hutan ini beberapa ilmuwan menganggap sebagai subspecies dan beberapa bahkan mungkin
mengatakan itu adalah spesies yang terpisah. DNAnya 2/3 perbedaan antara gajah Afrika dan India.
Ini mungkin sedang dalam perjalanan membentuk spesies baru, bagaimana bisa melakukan hal itu.
Mungkin satu populasi atau kelompok dimana mereka pindah ke yang lain
Jenis isolasi :
Temporal : American Toad dan (flower toad)
Kodok Amerika umumnya berkembang biak di musim semi dan kodok Flowers berkembang biak di musim
gugur, dan ini temporal. Mereka berkembang biak dalam waktu berbeda dalam setahun meskipun mereka
menghasilkan keturunan yang subur
Mekanikal : Penelitian siput jepang hidup bersebelahan dan sangat mirip DNA hamper identic ( kita
perhatikan benar-benar siput berputar satu arah ke kanan dan yang satunya kekiri (kidal), mereka tidak
kawin silang karena bagian seks mereka tidak bisa bersebelahan. Jadi tidak bisa memindahkan sperma ke
sel telur karena terisolasi secara mekanik
Perilaku/behavior : Dua jenis padang rumput Barat dan Meadowark Timur. Yang dipisahkan selama
zaman es terakhir, dimana es mulai turun melalui bagian tengah Amerika Utara. Ada Western
Meaddowlark, burung Negara bagian Montana. Eastern Meaddowlark> dan sekarang isolasi dihilangkan.
Mereka tinggal di zona hibrida, mereka tidak kawin. Mereka adalah pasangan yang menarik sehingga
burung jantan tertarik dg suaranya. Suara yang menarik sekarang terpisah karena memiliki perilaku yang
berbeda. Jadi tidak ada sel sperma yang bertemu. Ini adalah pembatas pre-zygonic. Terkadang kita benar-
benar memiliki organisme yang hidup di area yang sama dan sperma telur akan berkumpul tetapi zygot
itu bisa mati demikian juga di terumbu karang akan kita temukan sperma dipindahkan dari satu karang ke
satu karang lainnya. Yang akan membuahi sel telur, membuatnya zygot, tetapi zygot itu akan segera mati
dan itulah contoh kematian zygot.

Terkadang ada spesies yang berbeda yang hidup di daerah yang sama , missal kuda dan keledai. Ia
sebenarnya dapat membuahi sel telur, dan dapat membuat keturunan baru disebut bagal tetapi itu steril
dan tak dapat menghasilkan keturunan yang banyak. Ini merupakan hambatan post-zygotic. Mereka
berada di area yang sama, mereka dapat membuahi sel telur tetapi p[ergerakannya lambat dan aliran gen
berkurang.
Jadi jika pernah memiliki isolasi reproduksi , gen tidak dapat mengalir dari satu area ke area lain. Contoh
dilakukan penelitian di tembok Cina Raksasa. Tembok ini dibangaun , memiliki tanaman disisi lain. Tetapi
beberapa tanaman terkena dampaknya, tanaman tumbuh di kedua sisi dinding ( Ulmus pumila),
pembuahan melalui angina, serbuk sari harus ditransfer oleh angina dan tembok itu berfungsi sebagai
blok untuk angina itu. Dan terciptalah populasi di kedua sisi terisolasi secara reproduktif. Disini terlihat
penurunan DNA, Penurunan DNA variabilitas genetic, sekarang ada tanaman lain yang hidup di kedua sisi
dinding yang tidak diserbuki oleh angindan sebenarnya diserbuli oleh serangga. Dan serangga tidak punya
masalah melewati blok. Jadi kita dapat melihat bahwa sebenarnya ada keanekaragaman genetic.
Isolasi reproduktif pada dasarnya dapat menghancurkan spesies turun menjadi dua populasi berbeda yang
tidak bisa kawin. Pada akhirnya kita dapat membuat merek spesies baru melalui itu. Sekarang tingkat
spesiasi bervariasi dan terjadi secara cepat atau lambat seiring waktu.
Jadi poliploidi adalah contoh spesiasi yang sangat cepat. Dan pada dasarnya apa yang dimiliki adalah
kesalahan dalam jumlah kromosom. Jadi kita beralih dari organisme diploid ke organisme tetraploid.
Organisme ini tidak bisa kawin dengan organisme yang biasanya diploid dan akhirnya terbentuk spesies
baru. Dan ditemukan pada tanaman yang sangat umum, 30% dari spesies pakis baru terbentuk melalui
kesalahan . 15 % dari angiosperma, yang semua tanaman berasal dari ploipoidi atau kesalahan dalam
kromosom. Gandum telah terbentuk melalui berbagai peristiwa poliploid. Hewan jarang yang polipoid.
Contoh tikus Viscacha.
Pada tikus terjadi duplikasi kromosomseks . apakah

ISolasi reproduksi terjadi karena :


1. Isolasi ekologi : isolasi karena menempati habitat yang berbeda.
2. Isolasi musim : akibat berbeda waktu pematangan gamet
3. Isolasi tingkah laku : akibat berbeda tingkah laku dalam hal perkawinan.
4. Isolasi mekanik : karena bentuk morfologi alam kelamin yang berbeda.
5. Isolasi gamet : karena gamet jantan tidakmemiliki viabilitas dalam alat reproduksi betina.
6. Terbentuknya basta mandul
7. Terbentuk bastar mati bujang

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id – https://brainly.co.id/tugas/9210633#readmore

Untuk Diposting

Percobaan Dianne Dodd pada th. 1980- an yang meneliti pengaruh isolasi geografis dan seleksi pada
populasi lalat buah yang menghasilkan spesies baru

Persebaran organisme di muka bumi ini sangat merata. Kadang-kadang antara satu individu satu dan individu lain
yang sejenis tidak saling bertemu karena adanya penghalang tertentu. Alfred Russel Wallace mengungkapkan suatu
pola mengenai penyebaran organisme. Adanya barrier menyebabkan kelompok-kelompok organisme yang saling
terpisah dan tidak melakukan interhibridisasi, sehingga bila terjadi terus menerus akan menyebabkan terjadinya isolasi
reproduksi dan menyebabkan adanya organisme endemis. Penyebaran organisme terjadi karena asal usul species
organisme, migrasi organisme tersebut pada masa silam dan terdapatnya barrier (rintangan atau sawar) yang
ditemuinya. Barrier ini dapat berupa lautan, gunung, gurun, iklim dan interaksi satu sama lainnya. Adanya barrier
tersebut mencegah terjadinya penyebaran organisme di permukaan bumi. Isolasi repruduksi, barier (hambatan)
geografik dapat memungkinkan terjadinya permisahan dua populasi (allopatric): Hal tersebut terjadi karena adanya
penimbunan pengaruh faktor-faktor luar (ekstrinsik) yang menyebabkan terjadinya isolasi faktor-faktor intrinsik.
Keadaan ini memungkinkan terjadinya isolasi reproduksi, meskipun kedua populasi tersebut berada dalam satu
lingkungan kembali (sympatric). Macam-macam mekanisme isolasi intrinsik adalah: ~ mekanisme yang
mencegah/menghalangi terjadinya perkawinan, ~ mekanisme yang mencegah terbentuknya hibrida, ~ mekanisme
yang mencegah kelangsungan hibrida Faktor yang mempengaruhi terbentuknya species baru disebabkan oleh 3 hal
utama yaitu: 1. Isolasi Geografis Terjadinya species baru disebabkan karena karena dua populasi yang berasal dari
satu species yang sama terisolir oleh faktor-faktor geografis (samudra, gunung) sehingga menghambat terjadinya
interhibridisasi antara individu-individu dalam satu populasi. Hal ini lebih dikenal dengan istilah isolasi
reproduksi. Gambar 1. Sub species Burung hantu bulu tutul-tutul yang hidup di lokasi geografi berbeda (meksiko dan
belahan utara meksiko) menunjukkan beberapa perbedaan morfologi dan genetik. Percobaan dari Dianne Dodd yang
meneliti pengaruh isolasi geografis dan seleksi pada populasi lalat buah. Berikut hasil eksperimennya: Gambar 2 :
Eksperimen Dianne Dodd isolasi geografi buatan 2. Isolasi reproduksi Dua populasi yang berbeda menghuni tempat
yang sama dinamakan populasi simpatrik. Faktor yang menghambat atau menghalangi terjadinya interhibridisasi
antara populasi simpatriks disebut sebagai isolasi reproduksi. Isolasi reproduksi disebabkan karena faktor-faktor
berikut: a. Isolasi ekologi Terjadi apabila dua species simpatrik (habitat sama) tidak dapat melakukan interhibridisasi
karena kondisi habitat yang berbeda. b. Isolasi musim Terjadi apabila dua species simpatrik tidak dapat melakukan
interhibridisasi karena masing-masing species mempunyai masa pemakasan kelamin yang berbeda. Pinus radiata
dan Pinus muricata keduanya terclapat di beberapa tempat di California dan tergolong simpatrik. Kedua jenis Pinus
tersebut dapat disilangkan tetapi perkawinan silang ini boleh dikatakan tidak pernah terjadi di alam. Hal ini disebabkan
karena perbedaan masa berbunga Pinus radiata terjadi pada awal Februari sedang Pinus muricata pada bulan April.
Berikut ini adalah contoh empat jenis katak yang tergolong pada genus Rana. Meskipun hidup di daerah yang sama
tetapi tidak terjadi persilangan, karena perbedaan masa aktif perkawinan. c. Isolasi tingkah laku Terjadi apabila dua
species simpatrik tidak dapat melakukan interhibridisasi karena pola tingkah kawinnya berbeda. Pada berbagai jenis
ikan ternyata kelakuan meminang ikan betina oleh ikan jantan berbeda. Sebagai contoh diambil 2 perbandingan
sebagai berikut : Yang satu : membuat sarang dengan 2 lubang untuk masuk dan keluar, sarang digantungkan
pada tumbuhan air. Yang lain : pada sarang hanya ada satu lubang ialah tempat masuk saja, sarang dibuat pada
dasar kolam d. Isolasi mekanik Terjadi apabila dua species simpatrik tidak dapat melakukan interhibridisasi karena
bentuk morfologi alat kelamin yang berlainan. Yang dimaksud dengan isolasi mekanik adalah hal yang
menyangkut struktur yang berkaitan dengan peristiwa perkawinan itu sendiri. Misal bila hewan jantan dari suatu
spesies jauh lebih besar ukurannya daripada jenis betina. Atau jika alat kelamin yang jantan mempunyai bentuk yang
sedemikian rupa sehingga tidak dapat cocok dengan alat kelamin yang betina. Pada beberapa makhluk bentuk alat
kelamin itu sedemikian rupa hingga dalam hal ini berlaku apa yang disebut sistem "lock and key" (kunci dan gembok),
tetapi pada kebanyakan makhluk tidaklah demikian. Pada hewan kaki sejuta yang termasuk genus Brochoria dijumpai
bahwa bentuk alat kelamin pada yang jantan berbeda-beda hingga sering digunakan sebagai titik tolak untuk klasifikasi,
tetapi pada yang betina bentuknya serupa. Isolasi mekanik semacam ini pada tumbuhan ternyata lebih berpengaruh
dibanding dengan pada hewan, terutama yang berkaitan dengan hewan penyebar serbuk sari. Seperti disinggung di
muka tentang adaptasi maka ada kekhususan bentuk bunga dalam hubungannya dengan hewan penyebar serbuk
sari. e. Isolasi gamet Terjadi apabila dua species simpatrik tidak dapat melakukan interhibridisasi karena sel-sel
kelamin jantannya tidak mempunyai viabilitas dalam saluran reproduksi betina. Sebagaimana diketahui peristiwa
penyerbukan tidak tentu mengakibatkan peristiwa fertilisasi. Pada percobaan menggunakan Drosophila virilis dan
Drosophila americana, dengan inseminasi buatan maka sperma dari jenis jantan tidak dapat mencapai sel telur karena
tidak dapat bergerak sebagai akibai adanya cairan penghambat dalarn saluran reproduksi. Pada spesies Drosophila
lain mekanismenya berbeda; pada waktu sperma masuk dalam saluran reproduksi, saluran tersebut membengkak
hingga sperma-sperma tersebut mati. Peristiwa isolasi garnet juga dijumpai pada tanaman tembakau dalam hal ini
meskipun serbuk sari sudah diletakkan pada stigma tetapi tidak terjadi fertilisasi karena inti dari serbuk sari tersebut
tidak dapat mencapai inti telur dalam ovula. f. Terbentuknya bastar mandul Terbentuknya bastar mandul apabila dua
species simpatrik menghasilkan keturunan (bastar) yang mandul atau dapat menghasilkan keturunan. Hasil
perkawinan antara kambing dan biri-biri, berupa keturunan yang steril (mandul). Peristiwa lebih lanjut lagi dapat terjadi,
bahwa hibrida yang terbentuk dapat hidup dengan normal ternyata steril. Contoh lain kita jumpai pada perkawinan
silangan kuda dan keledai. Keturunannya selalu steril karena sesungguh tidak terjadi pertukaran gen.
g. Terbentuknya bastar mati bujang Terjadi apabila dua species simpatrik menghasilkan bastar yang mati secara
prematur 3. Domestikasi Domestikasi adalah membentuk hewan ternak dari hewan liar dan tanaman budidaya dari
tumbuhan yang semula liar. Pada hakikatnya domestika adalah memindahkan makhluk-makhluk hidup dari habitat
aslinya ke lingkungan baru yang diciptakan manusia. Disamping ketiga faktor di atas, species baru juga dapat terjadi
melalui peristiwa poliploid yang disebabkan mutasi buatan atau alam. Diposting oleh Unknown di Kamis, Februari 09,
2017 Reaksi: Tidak ada komentar: Posting Komentar Link ke posting ini Buat sebuah Link Posting Lebih Baru Posting
Lama Beranda Langganan: Posting Komentar (Atom) Jelajah blog ini Translate this blog Diberdayakan oleh
Terjemahan ‫السالم‬ ‫عليكم‬

Mine coins - make money: http://bit.ly/money_crypto

Anda mungkin juga menyukai