TAHUN 2019
DEFINISI
A.Definisi
B.Tujuan
Tujuan utama adalah membantu klien dan keluarga untuk mencapai tingkat
kesehatan yang optimal. Discharge Planning yang efektif juga menjamin perawatan yang
berkelanjutan disaat keadaan yang penuh dengan stress. Rencana pulang yang dimulai pada
saat pasien masuk Rumah Sakit dan secara periodik diperbaiki mencapai tahap akhir dan
segera dilaksanakan, periksa apakah pasien / orang terdekat telah mendapat instruksi
tertulis atau intruksi verbal tentang penanganan, obat – obatan, dan aktivitas yang boleh
dilakukan di Rumah. Tanda dan gejala yang menunjukkan perlunya kontak yang terus –
menerus dengan pelayanan kesehatan perlu ditinjau.
Discharge planning bertujuan memberikan informasi kepada klien dab keluarga pada saat:
a. Pasien datang pertama kali di Rumah Sakit.
b. Persiapan pasien akan pulang.
BAB II
RUANG LINGKUP
Meliputi pemulangan pasien di rawat jalan, rawat inap dan ruang perawatan intensif di area
1. Rawat Jalan Poliklinik
2. Rawat Inap Lantai 1 dan 2
BAB III
TATA LAKSANA
Lampiran satu salinan di rekam medis pasien dan berikan salinan lainnya kepada
pendamping pasien
15. Jika pasien menolak keterlibatan keluarga dalam diskusi, staf harus
memberitahukannya kepada keluarga dan menghargai keinginan pasien.
16. Jika terdapat konflik antara keinginan pasien dan keluarganya dalam merancang
discharge planning, staf harus melakukan peninjauan ulang mengenai rencana
perawatan dan mencari solusi realistic dari masalah yang timbul. Salah satu
cara adalah dengan konferensi kasus yang melibatkan multidisipliner.
D. Evaluasi
Monitor dan evaluasi efikasi dan kelayakan rencana perawatan pasien secara periodic,
dengan cara :
1. Peninjauan Ulang rekam medis / catatan pasien
2. Gunakan check list untuk menilai perkembangan dan kemajuan discharge planning
3. Lakukan perencanaan ulang, jika di perlukan
E. Peninjauan ulang dan Audit
Peninjauan ulang dan audit harus dilakukan untuk mengevaluasi dan memastikan
bahwa panduan berjalan dengan lancar dan diterapkan oleh seluruh professional kesehatan
di rumah sakit.
BAB IV
DOKUMENTASI