Anda di halaman 1dari 16

BAB VI

STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN

Secara umum perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya
semua faktor produksi. Perusahan merupakan suatu organisasi dimana sumber daya (input)
seperti bahan baku yang diproses untuk menghasilkan barang dan jasa (output) bagi
pelanggan. Adapun tujuan dari perusahaan yaitu untuk mendapatkan keuntungan yang
maksimal. Untuk memperoleh hasil yang maksimal maka harus mempunyai sebuah struktur
organisasi dan manajemen yang bisa menerangkan hubungan kerja antar bagian yang satu
dengan yang lainnya dan juga mengatur hak dan kewajiban masing-masing bagian.

6.1 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan


Membentuk badan usaha merupakan dasar penting dalam membangun sebuah
perusahaan. Keberadaan badan usaha yang berbadan hukum dalam suatu perusahaan baik
perusahaan kecil, menengah atau besar akan melindungi perusahaan dari segala tuntutan
akibat aktivitas yang dijalankan oleh perusahaan tersebut.
Bentuk badan usaha yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan
mempertimbangan kebutuhan investasi yang cukup besar dalam pendirian pabrik pati
singkong termodifikasi dengan produk berupa tepung Mocaf ini. Menurut pasal 1 UU no. 40
Tahun 2007, Perseroan Terbatas adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal,
didirikan berdasarkan perjanjian melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang
seluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang-
undang serta peraturan pelaksanaannya. Jadi, identitas dari perusahaan adalah sebagai
berikut :
Nama Perusahaan : PT. MOCAFISYA INDONESIA
Bentuk : Perseroan Terbatas (PT)
Lapangan Usaha : Industri Pangan / Tepung
Lokasi Perusahaan : Jl. Bojong Cisitu, Kec. Malangbong, Kab. Garut Jawa Barat
Total Karyawan : 150 orang

Keuntungan dari perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas sebagai berikut :

a. Kekayaan perusahaan terpisah dari kekayaan pribadi pemilik saham maupun


pengelola
b. Pemakaian nama Perseroan Terbatas dilindungi oleh undang-undang dan peraturan

VI-1
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-2
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

c. Pengelolaan perusahaan terpisah dari pemilik saham (pemilik perusahaan), sehingga


tanggung jawab berjalannya perusahaan berada di tangan pengelola
d. Merupakan usaha besar dengan jumlah modal dan tenaga kerja yang besar pula
e. Kelangsungan perusahaan lebih terjamin karena perusahaan tidak tergantung kepada
satu pihak dan kepemilikannya bisa berganti-ganti.
f. Pengelolaan perusahaan dapat dilakukan lebih efisien serta profesional karena
pembagian tugas dan tanggup jawab pengurus (direktur dan komisaris) serta
pemegang saham diatur secara jelas
g. Kemungkinan penambahan modal untuk perluasan lebih mudah
h. Lebih mudah untuk menjalin kerjasama dengan pihak swasta maupun pemerintahan.

RUPS

Dewan Komisaris Dewan Direksi

Gambar 6. 1 Bagan Struktur Organisasi


Dari gambar 6.1 dapat diterangkan bahwa secara hierarkis, organisasi perusahaan besar
seperti Perseroan Terbatas (PT) terdiri atas beberapa tingkatan, yaitu rapat umum pemegang
saham (RUPS), dewan komisaris, dan dewan direksi.

Bentuk kepengurusan Perseroan Terbatas adalah sebagai berikut :

a. Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS)

RUPS merupakan badan tertinggi dalam Perseroan Terbatas. Badan ini bertugas untuk
mengangkat Dewan Komisaris dan Direksi, serta memutuskan kebijakan umum yang harus
dijalankan oleh perusahaan. RUPS diselenggarakan dan diatur sesuai dengan jangka waktu
yang ditetapkan di dalam akta pendirian perusahaan, umumnya satu kali dalam setahun.

b. Dewan Komisaris
Dewan komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. Dewan ini bertugas untuk
melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya,
baik mengenai perseroan maupun usaha dan memberi nasehat kepada Direksi agar tidak
merugikan perusahaan dan menjalankan kebijakan umum yang telah ditetapkan. Dewan

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-3
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

komisaris terdiri dari 4 orang, dimana dewan komisaris juga merangkap menjadi direktur dan
manajer.
c. Direksi
Direksi diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Direksi
bertugas untuk memimpin perusahaan dan sebagai penanggung jawab dalam melaksanakan
kebijakan umum perusahaan yang telah ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham yang
terdiri dari satu Direktur. Dewan Direksi terdiri dari Direktur serta di bantu oleh beberapa
Manajer yang mengepalai bagian-bagian struktur perusahaan.

6.2 Struktur Organisasi


Struktur organisasi merupakan susunan dan hubungan antara setiap bagian maupun
posisi yang terdapat pada sebuah organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan-
kegiatan operasionalnya dengan maksud untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
sebelumnya. Struktur organisasi dapat menggambarkan secara jelas pemisahan kegiatan dari
pekerjaan antara yang satu dengan kegiatan yang lainnya dan juga bagaimana hubungan
antara aktivitas dan fungsi dibatasi. Di dalam struktur organisasi yang baik harus dapat
menjelaskan hubungan antara wewenang siapa melapor atau bertanggung jawab kepada siapa,
sehingga terdapat suatu pertanggung jawaban apa yang akan di kerjakan.

Dalam perencanaan pabrik pati singkong termodifikasi dengan produk berupa tepung
Mocaf ini, struktur organisasi yang dipilih adalah struktur organisasi garis. Keuntungan dari
struktur organisasi ini adalah :

 Struktur organisasinya sederhana dan jelas


 Pembagian tugas menjadi jelas antara pelaksana tugas pokok dan pelaksana tugas
penunjang
 Wewenang dan tanggung jawab lebih mudah dipahami sehingga tidak terjadi
kesimpangsiuran perintah dan tanggung jawab kepada karyawan
 Disiplin kerja dapat terlaksana dengan baik
 Mata rantai instruksi yang menghubungkan seluruh unit dalam organisasi berada di
bawah organisasi yang jelas.
Dalam menjalankan tugasnya di perusahaan, Direktur dibantu oleh tiga manajer,
yaitu :

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-4
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

1. Manager Teknik dan Produksi, membawahi :


a. Bagian Produksi, terdiri dari :
- Seksi Proses
- Seksi Quality Control (QC)
- Gudang
b. Bagian Keteknikan, terdiri dari :
- Seksi Pemeliharaan dan K3
- Seksi Instrument
c. Bagian Utilitas
2. Manager Pemasaran dan Penjualan
3. Manager Keuangan, Personalia dan Umum membawahi :
a. Bagian Keuangan, terdiri dari :
- Seksi Keuangan
b. Bagian Personalia, terdiri dari :
- Seksi Kepegawaian
c. Bagian Umum, terdiri dari :
- Seksi keamanan
Struktur organisasi perusahaan dari pabrik pati singkong termodifikasi dengan produk
berupa tepung Mocaf yang akan didirikan ini dapat dilihat pada Gambar 6.2.

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-5
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

Gambar 6. 2 Struktur Organisasi Perusahaan


6.3 Deskripsi Kerja
Berdasarkan Gambar VI.2, bagian-bagian dari kepengurusan dari perusahaan
memiliki tugas dan wewenang yang berbeda antara satu bagian dengan bagian yang lain.

6.3.1 Rapat Umum Pemegang Sahap (RUPS)


Rapau umum pemegang saham (RUPS) merupakan kekuasaan tertinggi dalam
perusahaan. Tugas dan wewenang RUPS adalah :

- Menetapkan Garis Besar Haluan Perusahaan


- Mengangkat dan memberhentikan Direksi dan Dewan Komisaris perusahaan
- Mengesahkan besarnya anggaran perusahaan yang diajukan oleh Direksi
- Menerima atau menolak pertanggungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi

6.3.2 Komisaris
Tugas dan wewenang Dewan Komisaris adalah :

- Bertanggung jawab kepada RUPS


- Mengawasi pelaksanaan operasional atau pengelolaan perusahaan oleh Direktur
secara kontinu dan teratur
- Membina Direktur agar tidak melakukan kesalahan atau melanggar aturan RUPS

6.3.3 Direktur
Direktur dipilih oleh RUPS untuk menjalankan kegiatan operasional perusahaan
secara keseluruhan. Tugas dan wewenang Direktur adalah :

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-6
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

- Memberikan laporan pertanggungjawaban dalam hal yang berkaitan dengan kegiatan


operasional perusahaan
- Bertanggung jawab terhadap RUPS
- Melaksanakan dan mengarahkan kegiatan perusahaan agar sesuai dengan keputusan
RUPS
- Mengangkat dan memberhentikan karyawan

6.3.4 Manajer
Secara umum tugas manajer adalah mengkoordinir, mengatur dan mengawasi
pelaksanaan pekerjaan dalam lingkungan bagiannya sesuai dengan garis-garis yang diberikan
oleh direktur. Manajer secara operasional bertanggung jawab kepada Direktur. Terdapat 3
manajer, yaitu :
1. Manajer Produksi dan Teknik
2. Manajer Pemasaran dan Penjualan
3. Manajer Keuangan, Personalia dan Umum

6.3.4.1 Manajer Produksi dan Teknik


Manajer produksi dan teknik mempunyai wewenang untuk merumuskan kebijakan
teknik operasi pabrik dan mengawasi kesinambungan operasional pabrik. Manajer produksi
dan teknik membawahi :
a. Kabag Produksi, memiliki wewenang:
- Mengawasi pelaksanaan operasi selama proses produksi berlangsung
- Mengawasi persediaan bahan baku dan penyimpanan hasil produksi serta
transportasi hasil produksi
- Memeriksa mutu produk yang dihasilkan
- Meneliti dan mengembangkan spesifikasi produk
b. Kabag Keteknikan, memiliki wewenang :
- Mengawasi dan menyelenggarakan pemeliharaan dan peralatan
- Melaksanakan perbaikan serta kelancaran-kelancaran mesin peralatan
produksi
c. Kabag Utilitas, memiliki wewenang :
- Mengawasi kelancaran atas fungsional unit-unit sarana penunjang
- Mengawasi pelaksanaan proses pengolahan air dan pembuatan steam
- Mengawasi pemakaian energi dalam proses pabrik

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-7
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

6.3.4.2 Manajer Pemasaran dan Penjualan


Manajer pemasaran dan penjualan memiliki tugas dan wewenang dalam
melaksanakan pemasaran hasil produksi dan mendistribusikannya. Manajer pemasaran dan
penjualan memiliki wewenang :
- Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan pemasaran yang dilakukan
perusahaan termasuk promosi
- Menentukan daerah pemasaran hasil produksi
- Mengelola seluruh kegiatan yang berhubungan dengan pemasaran
- Menentukan strategi promosi yang dilakukan perusahaan untuk
mengenalkan produknya kepada publik
- Melakukan kegiatan penjualan dan penyaluran barang-barang produksi ke
tempat-tempat yang telah ditentukan pada bagian pemasaran dan promosi
- Meningkatkan kerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk kelancaran dan
keamanan jalur distribusi

6.3.4.3 Manajer Keuangan dan Umum


Manajer Keungan, Personalia dan Umum memiliki wewenang untuk merencakan
anggaran belanja dan pendapatan perusahaan, melakukan pengawasan terhadap keuangan
perusahaan dan melaksanakan tata laksana seluruh unsur dalam organisasi. Manajer
keuangan, personalia dan umum membawahi :
a. Kabag keuangan, memiliki wewenang :
- Mengawasi dan mengatur setiap pengeluaran untuk membeli bahan baku
dan pemasukan dari penjualan produk
- Mengatur dan melakukan pembayaran gaji karyawan
- Menentukan kenaikan gaji karyawan tiap tahun
- Mengatur dan merencanakan pembelian barang inventaris
- Melakukan pengolahan data terhadap seluruh kegiatan perusahaan yang
berhubungan dengan keuangan
- Mencocokkan hasil pengolahan data dengan keuangan yang terdapat pada
bagian keuangan
- Membuat laporan keuangan setiap bulan dan tiap tahun bersama dengan
bagian keuangan
- Membuat laporan neraca laba/rugi
- Melakukan transaksi pembelian terhadap bahan baku

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-8
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

- Melakukan pengecekan harga pembelian bahan baku


b. Personalia, memiliki wewenang :
- Membawahi seksi kepegawaian yang bertugas untuk menerima karyawan
dan mengadakan pembinaan (Technical Training) serta pemutusan
hubungan kerja
- Memberikan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan perusahaan
- Menangani masalah-masalah yang timbul dari para karyawan yang
berkenaan dengan perusahaan
- Mengatur segala hal yang berkenaan dengan kepegawaian seperti
pengaturan jadwal kerja, cuti karyawan dan lain-lain
c. Kabag Umum, memilik wewenang :
- Memberikan pelayanan bagi semua unsur dalam organisasi di bidang
kesejahteraan, fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja bagi seluruh
karyawan dan keluarganya
- Mengatur dan meningkatkan hubungan kerja sama antara masyarakat
sekitar

6.4 Sistem Kepegawaian

6.4.1 Sistem Kerja


Pabrik pati singkong termodifikasi dengan produk berupa tepung Mocaf ini
direncanakan beroperasi selama 332 hari dlam setahun dengan waktu kerja 24 jam dalam
sehari. Hari kerja unit produksi adalah hari Senin sampai hari Minggu. Sisa hari yang bukan
merupakan hari libur digunakan untuk perbaikan atau perawatan dan shut down. Kegiatan
tersebut bertujuan untuk menjaga kelancaran proses produksi serta mekanisme administrasi
dan pemasaran maka waktu kerja karyawan diatur dengan sistem shift dan non shift.

6.4.2 Sistem Shift


Jadwal kerja shift berlaku bagi karyawan pada unit produksi dan dilakukan secara
bergilir. Yang termasuk karyawan shift antara lain :
- Unit Produksi
- Unit Utilitas
- Unit QC
- Unit Pemeliharaan
- Unit Gudang

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-9
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

Waktu kerjanya diatur secara bergantian dalam 24 jam dengan pembagian waktu 3
shift. Masing-masing shift bekerja selama 8 jam. Sistem kerja yang dilakukan terbagi dalam 4
kelompok. Hal ini dilakukan untuk lebih mengefektifkan kinerja para karyawan. Pengaturan
jadwal kerja shift dapat dilihat pada Tabel 6.1 berikut ini :

Tabel 6. 1 Jadwal Kerja Shift

Shift Jam Kerja


I 08.00 – 16.00
II 16.00 – 24.00
III 24.00 – 08.00

Adapun pengaturan grup dapat dilihat pada Tabel 6.2 dibawah ini :

Tabel 6. 2 Pengaturan Jadwal Kerja Grup

Hari
Shift
1 2 3 4 5 6 7 8
I A A D D C C B B
II B B A A D D C C
III C C B B A A D D
Libur D D C C B B A A

Keterangan : A = Grup Kerja I C = Grup Kerja III

B = Grup Kerja II D = Grup Kerja IV

6.4.3 Sistem Shift Unit Keamanan


Unit keamanan dibagi dalam empat kelompok. Pembagian jam kerja pada unit
keamanan ditunjukkan pada Tabel 6.3 dibawah ini :

Tabel 6. 3 Pembagian Waktu Kerja Shift Unit Keamanan

Shift Jam Kerja


I 07.00 – 15.00
II 15.00 – 23.00
III 23.00 – 07.00

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-10
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

6.4.4 Sistem Non-Shift


Hari Kerja untuk sistem non-shift berlaku untuk para karyawan yang tidak terlibat
langsung dalam kegiatan produksi dan pengamanan pabrik. Hari kerja sistem ini adalah hari
Senin sampai Sabtu, dengan pengaturan jam kerja dapat dilihat pada Tabel 6.4 berikut ini :

Tabel 6. 4 Pembagian Waktu untuk Sistem Non-Shift

Hari Jam Kerja Jam Istirahat


Senin-Kamis 08.00 – 16.00 12.00 – 13.000
Jumat 08.00 – 16.00 11.00 – 13.00
Sabtu 08.00 – 12.00 Tanpa Istirahat

6.5 Perincian Jumlah Tenaga Kerja


Dalam pengelolaan sumber daya manusia (SDM), hal utama yang perlu dilakukan
adalah analisa jabatan (job analysis) dalam organisasi perusahaan. Selanjutnya, disusun
rincian atau deskripsi jabatan (job description) agar seluruh kegiatan perusahaan tercakup
dalam deskripsi jabatan, tidak boleh ada jabatan yang tumpang tindih ataupun yang tidak
dilibatkan. Untuk tenaga kerja diperlukan spesifikasi jabatan yang menyangkut jenjang
pendidikan, kemampuan kerja (skill), jenis kelamin, dan lain-lain untuk memperoleh the right
man on the right place.
Tenaga kerja dalam pabrik pati singkong termodifikasi dengan produk berupa tepung
Mocaf ini disusun berdasarkan tingkat kedudukan (jabatan) dan jenjang pendidikan seperti
dapat dilihat pada Tabel 6.5.

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-11
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

Tabel 6. 5 Penggolongan Tenaga Kerja Berdasarkan Jabatan dan Jenjang


Pendidikan

Jenjang
No Jabatan Jumlah Pendidikan
Minimum
1 Komisaris 2 S1 – S3
2 Direktur 1 S2
3 Manajer 3 S2
4 Kepala Bagian 6 S2
5 Kepala Seksi 12 S1
6 Sekretaris Direktur 1 S1
7 Sekretaris Manajer 4 S1
Karyawan Shift
8 Proses
- Ketua regu shift 3 S1
- anggota shift 6 D3
- anggota shift 7 SMU/STM
9 Utilitas
- Ketua regu shift 3 S1
- anggota shift 3 D3
- anggota shift 3 SMU/STM
10 Keamanan
- Ketua regu shift 3 SMU/STM
- anggota shift 6 SMU/STM
11 Instrument
- Ketua regu shift 3 S1
- anggota shift 6 D3
- anggota shift 7 SMU/STM
12 Quality Control S1
- Ketua regu shift 3 S1
- anggota shift 6 D3
13 K3 6 D3
14 Gudang 6 SMU/STM
Karyawan Non-Shift
15 R&D
- Ketua lab 1 S1
- Staff R & D 3 SMU/STM
16 Pemasaran 3 D3
17 Penjualan 4 SMU
18 Pembelian 4 SMU
19 Keuangan 4 D3
20 Akunting 3 D3
21 Kepegawaian 3 D3
22 Humas 3 D3
23 Rumah-Tangga 3 SMU/STM
24 Diklat 2 S1
25 Dokter 1 S1
26 Supir 5 SMU/STM

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-12
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

27 Cleaning service 8 SMU/STM


TOTAL 150

6.6 Sistem Pengupahan


Upah tenaga kerja akan ditentukan dan disesuaikan dengan golongan tenaga kerja,
tergantung kepada kedudukannya dalam struktur organisasi dan lamanya bekerja di
perusahaan.

Upah yang diterima oleh setiap karyawan terdiri dari :

a. Gaji pokok.
b. Tunjangan jabatan.
c. Tunjangan kehadiran (transportasi) bagi staf non-shift.
d. Tunjangan kesehatan dengan penyediaan dokter perusahaan dan rumah sakit yang
telah ditunjuk oleh perusahaan bagi seluruh karyawan sesuai dengan golongannya.
Sistem pengupahan tersebut dibedakan menjadi :

a. Upah Bulanan
Upah bulanan adalah upah yang diberikan kepada karyawan tetap dimana besarnya gaji
berdasarkan pendidikan, keahlian, dan kedudukan dalam organisasi.

b. Upah Borongan
Upah borongan ini diberikan kepada buruh borongan yang besarnya tergantung dari
jenis dan banyaknya pekerjaan.

c. Upah Harian
Upah harian diberikan kepada pekerja tidak tetap yang dibutuhkan sewaktu-waktu,
misalnya outsourcing. Upah ini diberikan sesuai dengan jumlah hari dan jam kerja.

Selain gaji rutin, karyawan tetap juga diberikan gaji tambahan dengan perhitungan sebagai
berikut :

a. Lembur hari biasa


Besarnya upah lembur per jam yang diberikan kepada karyawan adalah satu setengah
kali gaji per jam.

b. Lembur hari Minggu atau hari libur


Besarnya upah lembur per jam yang diberikan kepada karyawan adalah dua kali gaji
per jam.

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-13
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

c. Jika karyawan dipanggil untuk bekerja di pabrik di luar jam kerjanya, maka akan
diberikan gaji tambahan.

Penggolonggan gaji karyawan berdasarkan jabatan dan golongan dapat dilihat pada Tabel 6.6
dibawah ini :

Tabel 6. 6 Penggolongan Gaji Karyawan Berdasarkan Jabatan dan Golongan

Jenjang
Gaji / bulan Total
No Jabatan Jumlah Pendidikan
Minimum (Rp) (Rp)
1 Komisaris 2 - 35.000.000 35.000.000
2 Direktur 1 S2 40.000.000 40.000.000
3 Manajer 3 S2 25.000.000 100.000.000
4 Kepala Bagian 6 S2 20.000.000 180.000.000
5 Kepala Seksi 12 S1 9.000.000 108.000.000
Sekretaris
6 1 S1 5.000.000 5.000.000
Direktur
Sekretaris
7 4 S1 4.000.000 16.000.000
Manajer
Karyawan Shift
8 Proses
- Ketua regu 7.000.000,00 21.000.000,00
3 S1
shift
- anggota shift 6 D3 4.500.000,00 27.000.000,00

- anggota shift 7 SMU/STM 3.700.000,00 25.900.000,00

9 Utilitas
- Ketua regu 7.000.000,00 21.000.000,00
3 S1
shift
- anggota shift 3 D3 4.200.000,00 12.600.000,00

- anggota shift 3 SMU/STM 3.700.000,00 11.100.000,00

10 Keamanan
- Ketua regu 3.500.000,00 10.500.000,00
3 SMU/STM
shift
- anggota shift 6 SMU/STM 3.000.000,00 18.000.000,00

11 Instrument
- Ketua regu 7.000.000,00 21.000.000,00
3 S1
shift
- anggota shift 6 D3 4.200.000,00 25.200.000,00

- anggota shift 7 SMU/STM Rp3.700.000,00 25.900.000,00

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-14
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

12 Quality Control
- Ketua regu 7.000.000,00 21.000.000,00
3 S1
shift
- anggota shift 6 D3 4.000.000,00 24.000.000,00

13 K3 6 D3 4.000.000,00 24.000.000,00

14 Gudang 6 SMU/STM 3.700.000,00 22.200.000,00

Karyawan non Shift


15 R&D
- Ketua lab 1 S1 7.000.000,00 7.000.000,00

- Staff R & D 3 SMU/STM 3.700.000,00 11.100.000,00

16 Pemasaran 3 D3 4.000.000,00 12.000.000,00

17 Penjualan 4 SMU 3.500.000,00 14.000.000,00

18 Pembelian 4 SMU 3.500.000,00 14.000.000,00

19 Keuangan 4 D3 4.000.000,00 16.000.000,00

20 Akunting 3 D3 4.000.000,00 12.000.000,00

21 Kepegawaian 3 D3 4.000.000,00 12.000.000,00

22 Humas 3 D3 4.000.000,00 12.000.000,00

23 Rumah-Tangga 3 SMU/STM 3.000.000,00 9.000.000,00

24 Diklat 2 S1 7.000.000,00 14.000.000,00

25 Dokter 1 S1 7.000.000,00 7.000.000,00

26 Supir 5 SMU/STM 3.200.000,00 16.000.000,00

Cleaning 3.000.000,00 24.000.000,00


27 8 SMU/STM
service
1.009.500.000,00
TOTAL

6.7 Jaminan Sosial dan Kesejahteraan


Selain upah yang dibayarkan serta pengaturan jadwal kerja yang sudah dibuat
sedemikian rupa, perusahaan juga menyediakan fasilitas-fasilitas lain demi kesejahteraan
karyawan, yaitu sebagai berikut :

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-15
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

a. Jaminan keselamatan kerja.


Perusahaan menyediakan fasilitas keselamatan kerja untuk karyawan berupa
perlengkapan-perlengkapan seperti :

 Helm atau topi pengaman


 Kacamata pelindung
 Sarung tangan khusus
 Sepatu khusus di lapangan
 Alat penyumbat telinga (ear plug)
b. Jaminan Asuransi.
Perusahaan mengikutsertakan seluruh karyawannya dalam program Jaminan Sosial
Tenaga Kerja (JAMSOSTEK) sesuai dengan ketetapan yang dibuat oleh pemerintah.

 Tunjangan hari raya


 Fasilitas cuti tahunan sebanyak 12 hari kerja per tahun
 Fasilitas kegiatan ibadah yaitu masjid
 Fasilitas kesehatan dengan dokter dan perawat

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
BAB VI – STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN VI-16
Pra-rancangan Pabrik Pati Singkong Termodifikasi
Dengan Kapasitas Produksi 150.000 Ton/Tahun

Contents
BAB VI ...................................................................................................................................... 1
STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN .................................................................... 1
6.1 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan .............................................................................. 1
6.2 Struktur Organisasi............................................................................................................ 3
6.3 Deskripsi Kerja ................................................................................................................. 5
6.3.1 Rapat Umum Pemegang Sahap (RUPS) .................................................................. 5
6.3.2 Komisaris................................................................................................................ 5
6.3.3 Direktur .................................................................................................................. 5
6.3.4 Manajer................................................................................................................... 6
6.4 Sistem Kepegawaian ......................................................................................................... 8
6.4.1 Sistem Kerja ........................................................................................................... 8
6.4.2 Sistem Shift ............................................................................................................ 8
6.4.3 Sistem Shift Unit Keamanan ................................................................................... 9
6.4.4 Sistem Non-Shift................................................................................................... 10
6.5 Perincian Jumlah Tenaga Kerja ....................................................................................... 10
6.6 Sistem Pengupahan ......................................................................................................... 12
6.7 Jaminan Sosial dan Kesejahteraan ................................................................................... 14


Tabel 6. 1 Jadwal Kerja Shift ...................................................................................................... 9
Tabel 6. 2 Pengaturan Jadwal Kerja Grup ................................................................................... 9
Tabel 6. 3 Pembagian Waktu Kerja Shift Unit Keamanan ........................................................... 9
Tabel 6. 4 Pembagian Waktu untuk Sistem Non-Shift ............................................................... 10
Tabel 6. 5 Penggolongan Tenaga Kerja Berdasarkan Jabatan dan Jenjang Pendidikan............... 11
Tabel 6. 6 Penggolongan Gaji Karyawan Berdasarkan Jabatan dan Golongan ........................... 13

Gambar 6. 1 Bagan Struktur Organisasi ...................................................................................... 2


Gambar 6. 2 Struktur Organisasi Perusahaan............................................................................... 5

Program Studi Teknik Kimia Nisya Oktarinasiwi (1141400016)


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai