Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU

Nama : Reggy Castrena Anggella


NIM : P0 5140317036
Prodi : DIV Kebidanan
Mata Kuliah : Epidemiologi
Dosen Pembimbing : Epti Yorita, SST.MPH.
Tugas : Ruang Lingkup Epidemiologi (6 E) Pada Penyakit Influenza

Ruang Lingkup Epidemiologi (6 E)

1. Etiologi
Etiologi berkaitan dengan lingkup kegiatan epidemiologi dalam mengidentifikasi
penyebab penyakit dalam masalah kesehatan lainnya.
Misalnya: Penyakit influenza terjadi karenga adanya infeksi virus yang menyerang
pada saluran pernapasan yang dapat menyerang semua golonga umur.
Influenza atau disebut dengan ”flu” ini juga merupakan penyakit
menular, yang disebabkan oleh virus RNA dari family orthomyxoviridae.
Virus tersebut dikategorikan virus influenza A,B,dan C.

2. Efikasi
Efikasi berkaitan dengan efek dan daya optimal yang dapat diperoleh dari adanya
intervensi kesehatan. Efikasi dimaksudkan untuk melihat hasil atau efek suatu
intervensi.
Misalnya: vaksinasi yang digunakan bermanfaat tinggi untuk menurunkan angka
kejadian penyakit saluran pernafasan yang ada kaitannya dengan
influenza. Selain dengan vaksinasi juga dapat dengan menjaga
kebersihan diri dan lingkungan yang terjadi dikeseharian.

3. Efektivitas
Efektifitas bertujuan untuk mengetahui efek intervensi atau pelayanan dalam
berbagai kondisi lapangan yang sebenarnya sangat berbeda-beda.
Misalnya: influenza yang menggunakan vaksin dinilai dari khasiatnya yang
tinggi,yang diukur dengan produksi antibodi untuk dapat mengurangi
risiko penyakit dalam kondisi terkendali setelah vaksin mulai
digunakan.serta membersiakan diri hidup bersih adalah satu satu
pencegahan terjadinya penyakit ini.

4. Efisiensi
Efisiensi bertujuan untuk mengetahui keguanaan dan hasil yang diperoleh
berdasarkan pengeluaran ekonomi/biaya yang dilakukan.
Misalnya: melakukan vaksinasi dengan imunisasi influenza diberikan pada anak
yang sehat berusia 6-23 bulan dengan frekuensi pengulangan satu kali
tiap tahun. Pada anak dewasa dengan daya tahan tubuh yang rendah,
pemberian diberikan sebanyak 2 kali dengan selang satu bulan dari
pemberian pertama.

5. Evaluasi
Evaluasi adalah penilaian secara keseluruhan keberhasilan suatu pengobatan atau
program kesehatan masyarakat. Evaluasi melihat dan memberi nilai keberhasilan
program seutuhnya.
Misalnya: pengurangan presentase penyakit pada kelompok orang yang yg
divaksinasi dengan yang tidak divaksinasi dapat menunjukan seberapa
baik vaksin bekerja dan dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit
influenza.

6. Edukasi
Edukasi adalah intervensi berupa peningkatan pengetahuan tentang kesehatan
masyarakat sebagai bagian dari upaya pencegahan penyakit.
Misalnya: Melakukan penyuluhan berbagi dan memberi pengetahuan kepada
masyarakat tentang penyakit influenza serta apa penyebab,cara
mencegah dan pengobatan agar penyakit ini dapat berkurang.

Anda mungkin juga menyukai