LAPORAN PRAKTIKUM

RANGKAIAN SETENGAH
GELOMBANG MENGGUNAKAN
OSILOSKOP

Disusun Oleh ;
Miranda Afelin Hatami (P22030118025)
B2 D-IV Teknik Elektromedik 2018
Dosen Pengampu Mata Kuliah Praktek Elektronika Diskrit
Agus Komarudin, ST., M.T.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
JAKARTA
2018
A. TUJUAN
1. Mengetahui dan memahami cara menggunakan dan cara kerja osiloskop.
2. Mengetahui dan memahami rangkaian setengah gelombang pada osiloskop.

B. TEORI SINGKAT
Half Wave Rectifier atau Penyearah Setengah Gelombang merupakan penyearah
yang paling sederhana karena hanya menggunakan 1 buah Dioda untuk menghambat sisi siny
alnegatif dari gelombang AC dari Power supply dan melewatkan sisi sinyal Positif-nya.
Pada prinsipnya, arus AC terdiri dari 2sisi gelombang yakni sisi positif dan sisinegatif
yang bolak-balik. Sisi Positifgelombang dari arus AC yang masuk keDioda akan
menyebabkan Dioda men- jadi Bias Maju (Forward Bias) sehingga melewatkannya,
sedangkan sisi Negatif gelombangarus AC yang masuk akan menjadikan Dioda dalam posisi
Bias Terbalik (Reverse Bias) sehingga menghambat sinyal negatif tersebut

C. ALAT DAN BAHAN

1. Resistor 2. Project Board

3. Jumper 4. Trafo 5. Osiloskop

C. HASIL PRAKTIKUM
Praktek I : Cara Menggunakan Osiloskop

1. Nyalakan osiloskop dengan cara menghubungkan kabel osiloskop ke stop kontak lalu
memencet tombol ON pada bagian belakang osiloskop lalu tombol ON pada bagian
depan osiloskop.
2. Setelah osiloskop nyala, hubungkan kabel optic pada input selector CH1
3. Lalu atur probe kabel optic pada
4. Masukkan probe hitam (positif) pada lubang yang bertuliskan

5. Klik auto set pada osiloskop

6. Klik CH1 2 kali, lalu klik CH1 sekali dan klik CH2 sampai OFF
7. Lalu akan muncul gelombang kotak – kotak seperti ini

8. Apabila posisi garis belum ditengah maka dapat diatur dengan cara memutar tombol
position pada osiloskop dan dapat disesuaikan posisinya.

Praktek II : Menghitung VP, VPP, T

1. Sambungkan 2 jumper pada trafo dengan tegangan 6 volt.

2. Sambungkan probe hitam (positif) dan probe capit buaya (negative) dengan masing-
masing jumper.
 3. Apabila sudah ada tampilan pada layar osiloskop tetapi hanya garis, dapat diatur
dengan cara memutar tombol VOLTS/DIV dan TIME/DIV sampai terbentuk
gelombang sinusoida.

4. Hitung VP dengan cara menghitung jumlah titik didalam gelombang (dari bawah
keatas).
5. Hitung T dengan cara menghitung menghitung jumlah titik dalam 1 gelombang.

Hasil Perhitungan :

VP Titik (0,2) x VOLTS/DIV 3,6 x 5 = 18 V

1 1
VPP x VP 18  9 V
2 2
T Panjang I gelombang x TIME/DIV 4 x 5 ms = 20 ms
1 1 1 1103 1000
F     50 Hz
T 20 20 103 20 20

Praktek III : Rangkaian Setengah Gelombang

1. Rangkai rangkaian seri pada project board seperti ini.

2. Hubungkan jumper di bawah kaki resistor di depan dioda dan dibawah kaki
belakang resistor.
3. Jepit probe hitam (positif) dan probe capit buaya (negative) pada kaki resistor.
 4. Lalu amati hasilnya.
1

VP Titik (0,2) x VOLTS/DIV 1,6 x 5 = 8 V

1 1
VPP x VP 8  4 V
2 2
T Panjang I gelombang x TIME/DIV 2 x 10 = 20 ms
1 1 1 1103 1000
F     50 Hz
T 20 20 103 20 20

E. KESIMPULAN

Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan membuktikan bahwa :

1. Dioda merupakan komponen aktif yang dapat menyearahkan arus AC menjadi arus
DC pada keadaan berpanjar maju.
2. Adapun prinsip kerja dari half-Wafe Rectifier adalah pada saat tegangan bolak
balik positif dioda akan panjar maju. Saat itu arus akan mengalir dari transformator ke
dioda, beban dan kembali ke transformator sehingga pada ujung-ujung beban akan
terdapat beda tegangan yang bentuknya sama dengan tegangan masukan. Setengah periode
berikutnya dioda akan dipanjar mundur, saat itu tidak ada arus yang mengalir sehingga pada
ujung-ujung beban tidak ada tegangan.