Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN

PRAKTIKUM ELEKTRONIKA ANALOG II


PHASE-SHIFT OSCILLATOR

Disusun Oleh :
Feri Nugroho
NIM. 07507131026

JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA


PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA D-3
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
ELEKTRONIKA ANALOG II
Job. 04 Rev. 00 21-10-08 Hal dari hal
Sem 3 Phase-Shift Oscillator 4 X 50’

I. TUJUAN
Dalam praktikum ini mahasiswa diharapkan dapat :
1. Mengukur gelombang oscillator
2. Menggambar gelombang oscillator
3. Mengetahui besarnya frekuensi
4. Mengetahui beasarnya penguatannya
5. Mengetahui besarnya periode
II. TEORI SINGKAT

RF = ≥29 R
III. ALAT DAN BAHAN
1. CRO
2. Multimeter
3. Papan percobaan
4. Kabel
5. IC 741
6. Kapasitor : 0.01µF
7. Resistor : 3.3kΩ ; 10kΩ
8. Sumber tegangan

IV. HASIL PERCOBAAN


1. Percobaan I
Gambar Rangkaian :

Rangkaian diatas adalah rangkaian Oscillator yang disusun menggunakan


transistor BC 109. Rangkaian ini sudah dipraktekkan, tetapi gelombang oscillator
tidak bisa keluar dan tidak bisa diukur atau dilihat menggunakan CRO, beberapa kali
sudah diganti potensiometernya tetapi juga tidak ada hasilnya artinya gelombang tidak
keluar. Kemudian rangkaian diatas diganti dengan rangkaian dibawah ini dalam
Percobaan II yang menggunakan IC 741, tetapi tetap menggunakan rangkaian
Oscillator Active.
2. Percobaan II
Gambar Rangkaian :

Bentuk Gelombangnya :

- Titik 1 dan 2

Gel.1 = 5 Vp-p dg 5 V/div


Gel.2 = 4 Vp-p dg 5 V/div
T = 5 x 0.1ms x 2 V/div = 1
f = 1/T = 1 Hz

- Titik 1 dan 3

Gel.1 = 5 Vp-p dg 0.5 V/div


Gel.2 = 4.5 Vp-p dg 0.5 V/div
T = 5 x 0.1ms x 2 V/div = 1
f = 1/T = 1 Hz
- Titik 1 dan 4

Gel.1 = 5 Vp-p dg 0.2 V/div


Gel.2 = 4.5 Vp-p dg 0.2 V/div
T = 5 x 0.1ms x 2 V/div = 1
f = 1/T = 1 Hz

V. KESIMPULAN

Oscillator Aktif

Maka didapat rumus :

Anda mungkin juga menyukai