MODUL PRAKTIKUM
RANGKAIAN ELEKTRIK DAN ELEKTRONIKA
Modul X
Semester 2 4 × 50 menit
Judul Modul
Tanggal: Kode MK:
No: - Revisi: 0
21-03-2023 MI-1221
I. Tujuan Praktikum
• Mengetahui pengertian resistansi, reaktansi, dan impedansi pada rangkaian
seri RL dan RC
• Mengetahui cara merangkai rangkaian seri RL dan RC
• Dapat mengaplikasikan osiloskop untuk mengukur tegangan dan beda fasa
dari rangkaian yang telah dibuat
• Dapat merangkai rangkaian integrator, differensiator, low pass filter, dan high
pass filter pada proteus
II. Dasar Teori
2.1 Rangkaian RC dan RL
a. Rangkaian RC (Resistor Capacitor Circuit) adalah rangkaian yang terdiri dari
Resistor dan Kapasitor yang dihubungkan baik secara seri atau paralel dengan sumber
tegangan atau arus.
b. Rangkaian RL (Resistor Inductor Circuit) adalah rangkaian yang terdiri dari Resistor
dan Induktor yang dihubungkan baik secara seri atau paralel dengan sumber tegangan
atau arus.
2.2 Resistansi, reaktansi, dan impedansi
a. Resistansi adalah kemampuan suatu benda mencegah dan menghambat aliran arus
listrik. Komponen elektronika yang dapat menghambat besarnya arus listrik yang
mengalir dalam suatu rangkaian disebut resistor.
b. Reaktansi adalah hambatan yang terjadi pada arus bolak-balik (AC) yang
diakibatkan oleh perlawanan komponen sirkuit/rangkaian atas perubahan arus
listrik atau tegangan listrik karena adanya kapasitansi atau induktansi. Terdapat 2 jenis
reaktansi, yaitu:
1) Reaktansi kapasitif adalah hambatan yang dihasilkan oleh kapasitor dalam
suatu rangkaian listrik dalam rangkaian listrik AC (arus bolak-balik).
2) Reaktansi induktif adalah hambatan yang dihasilkan oleh induktor dalam
suatu rangkaian listrik dalam rangkaian listrik AC (arus bolak-balik).
c. Impedansi adalah hambatan listrik yang dihasilkan dari gabungan nilai resistansi
dan reaktansi dalam sebuah rangkaian yang dilewati oleh arus bolak-balik.
2.3 Beda fase
Beda fase adalah perbedaan waktu dua buah gelombang yang mempunyai frekuensi
sama dalam berosilasi. Cara mencari beda fase dilakukan dengan menghitung selisih
jarak antar 2 puncak gelombang, kemudian dibagi dengan periode, dan dikali 360°.
Percobaan 2: Rangkaian RL
1. Buatlah rangkaian seperti pada Gambar 6.4 menggunakan kombinasi R dan C yang
adapada modul (1K; 100K; 0,01 uF; 10 nF).
2. Aturlah input dengan bentuk gelombang segi empat sebesar 1 volt peak to peak pada
frekuensi 500 Hz dengan bantuan osiloskop
3. Hitunglah konstanta waktu untuk kombinasi RC yang dipilih, dan tabulasikan hasil
perhitungan tersebut
4. Gambarkan bentuk gelombang merujuk pada hasil perhitungan
5. Gambarkan bentuk gelombang merujuk pada hasil pengamatan output pada osiloskop
6. Lakukan analisa dari hasil pengukuran kamu
Vmaks (v) Vc
1.
div Vmaks x v/div
VR
Vi dan Vc
2. Vi dan VR
𝛥𝑥 (div)
Vc dan VR
3. T (div)
2. Rangkaian RL
No Pengukuran Hasil Percobaan
Vmaks (v) VL
1.
div Vmaks x v/div
VR
Vi dan VL
2. Vi dan VR
𝛥𝑥 (div)
VL dan VR
3.
T (div)
Keterangan Lembar Kerja dan Contoh Perhitungan
Vm = V maks gelombang
Vm = Vp