Pk oktav
Adalah menyerahkan sebagaian pekerjaan kepada pihak ketiga yang kompetensi tetapi
masih dibawah kontrol perusahaan agar perusahanaan dapat berkonsentrasi dalam
kompetensi utamannya
Konsep dasar
Tujuan :
Mengurangi resiko
Mengalihkan pekerjaan untuk diatangani oleh ahlinnya
Memberikan kelenturan kepada pekerjaan lain yang bebannya fluktuatif
CS
Transportasi
Katering dll
Pada awal outs adalah biaya tinggi selanjutnya biaya rendah karena lebih fokus pada
pengembangan bisnis inti,dengan mempertimbangan aspek investasi, resiko dan efesiensi.
Ada 2
Dengan penanganan karyawan outsourcing yang baik maka kan menghasilkan input yang baik.
Di malaysia saat karyawan outsourcing habis kontrak karyawan akan mendapatkan pesangon 24 %
dari gaji sebelumnnya.
Mis saat karyawan pensiun sudah ada perhitungan benefit yang diterima karyawan saat pensiun.
Mis saat karyawan di phk sudah ada perhitungan benefit saat karyawan di phk.
Peraturan untuk pekerjaan yang tetap yang dikerjakan terus- menerus, tidak boleh dikontrak mis :
satpam.supir, cs
Peraturan pemerintah no 21 th 1954, tentang cuti 12 hari,saat karyawan cuti tidak boleh
ditolak,pekerjaan yg menjadi tanggung jawabnnya dilimpahkan ke penanggung jawab
sementara.cuti 12 hari diambil setelah karyawan bekerja selama 12 bulan.
UU outsourcing
Sosialisasi
Program utama
Tiga “ P “
Tiga “KH”
KH 1 KAPASITAS HUKUM
KH 2 KAPASITAS HIDUP
KH3 KAPASITAS HARI TUA.
Saat akan mempekerjakan outsourcing perusahaan yang akan menggunakan tenaga kerja
outsourch apila sudah mendaftarkan ke depnaker, pabila belum terdaftar sangsinya
karyawan outsourc tersebut harus diangkat menjadi karyawan.
3 faktor to improve
Area to be Improve
1. People
2. Techno
3. Service.
Saat kita menggunakan tenaga outs sebagai perusahaan pengguna kita harus mengawasi
terutama UMR pekerja,
1. Pesangon
2.
RISOS : rekrut,interview,seleksi,orintasi,staffing
Depnaker 220 th 2000 surat keputusan direksi tentang pekerjaan inti ( core bussiness ) untuk
didafterkan di depnaker.