Anda di halaman 1dari 3

KETERAMPILAN KBI/KBE

Petunjuk Penilaian
Nilai 1 (Satu) : Perlu perbaikan
Prosedur keterampilan tidak dikerjakan dengan benar dan tidak berurutan
Nilai 2 (Dua) : Mampu
Prosedur keterampilan dikerjakan dengan benar dan berurutan tetapi kurang tepat, pembimbing
perlu membantu atau mengingatkan
Nilai 3 (Tiga) : Mahir
Prosedur keterampilan dikerjakan sesuai dengan langkah kerja

NO Penilaian
Aspek Yang Dinilai Ket
1 2 3
I SIKAP DAN PERILAKU
1. Memberi salam dan memperkenalkan diri
2. Menjelaskan prosedur yang akan dilaksanakan
3. Teruji memposisikan pasien dengan baik
4. Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
5. Teruji sabar dan teliti
II KONTENS/ISI
Persiapan
1. Peralatan dan Perlengkapan
a. Lembar status pasien
b. Alat tulis
c. Spuit 3 cc
d. Abocath (Jarum Infus) no. 16 atau 18
e. Kateter
f. Infus Set
g. Handscone panjang steril
h. Hanscone pendek steril
i. Tensimeter
j. Stetoskop
k. Termometer
l. Jam dengan detik
m. Pengalas/ perlak
n. Bengkok
o. Handuk bersih
p. Kom berisi cairan klorin
q. Tempat sampah medis
r. Tempat sampah umum/ kering
s. Sampiran
t. Klien
Bahan
1. Phantom panggul wanita dan uterus
2. Oksitosin 20 unit (8 ampul)
3. Ergometrin 0,2 mg atau misoprostol 200 mg
4. Cairan infus RL 500 ml (4 kolf)
5. Kapas steril
6. Cairan anti septik
7. Sabun cuci tangan
III. PELAKSANAAN
1 Pastikan ibu dalam kegawatdaruratan dalam persalinan segera setelah
plasenta lahir cek kondisi uterus apakah berkontrasi atau tidak dan
pengeluaran darah aktif atau tidak. Pastikan perdarahan disebabkan
oleh atonia uteri.
2 Lakukan rangsangan taktik pada bagian fundus uteri.
3 Lakukan Informed Consent pada keluarga dan informasikan keadaan
ibu saat ini.
4 Informasikan kepada penolong bahwa ibu mengalami atonia uteri.
Sambil menyiapkan untuk perawatan suportif pada kasus atonia uteri.
5 Sementara penolong melakukan pengosongan kandung kemih.
6 Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital. Pastikan bahwa ibu masih
dalam keadaan stabil (TD dan Nadi)
7 Lakukan pemasangan infuse RL 500cc + 20 IU oxytosin satu jalur,
tetesan cepat (30 tpm). Menggunakan infuse set dengan jarum No. 16
atau 18,
8 Pasang infuse jalur ke-2 dengan NaCL (20tpm) menggunakan
Transfusi set dengan jarum No. 16 atau 18.
9 Sementara penolong melakukan KBI selalu pantau respon ibu, pastikan
ibu selalu kooperatif dan tidak ada tanda-tanda syok (menguap/tidak
merespon saat dipanggil)
10 Jika perdarahan masih terjadi dan kontrasi belum ada dan ibu tidak
hipertensi maka dapat diberikan Methilergometrin 0,2mg per IM.
Jika, ibu Hipertensi maka dapat diberikan misoprostol per rectal
maksimal 600mg (3 tab)
11 Setelah 5 menit penolong melakukan KBI pantau kontrasi ibu dan
perdarahan (informasi dari penolong).
a. Jika uterus berkontrasi, maka siapkan rujukkan ke rumah sakit.
(surat dan perlengkapan rujukkan)
b. Jika uterus tidak berkontrasi siapkan rujukkan dengan stabilisasi
menggunakan kondom kateter (informasi dari penolong)
12 Tindakan selama rujukan:
a. Dampingi ibu ketempat rujukan
b. Teruskan pemberian cairan infus RL + 20 unit oksitosin dalam 500
ml larutan dengan laju 500 ml/ jam atau 2 tetes per 3 detik hingga
ditempat rujukan apabila belum sampai ketempat rujukan di berikan
infus RL + 20 unit oksitosin dalam 500 ml larutan dengan laju 500
ml/ jam atau 2 tetes per 3 detik atau hingga menghabiskan 1,5 liter
infus.
- Apabila cairan masih tersedia, berikan Infus RL dalam 500 ml
dengan laju 125 cc/ jam atau harus habis dalam 4 jam.
- Apabila persediaan cairan tidak mencukupi, berikan infus botol
kedua dengan tetesan sedang sambil berikan hidrasi oral
Pencegahan Infeksi Pasca Tindakan
13 Masukkan kedua tangan kedalam wadah berisi larutan klorin 0,5%,
bersihkan sarung tangan dari darah atau cairan tubuh pasien
14 Lepaskan sarung tangan secara terbalik dan rendam dalam wadah
tersebut
15 Cuci tangan dan dikeringkan dengan handuk bersih dan kering
Perawatan Lanjutan
15 Perhatikan tanda vital, perdarahan dan kontraksi uterus tiap 15 menit
dalam1 jam pertama dan 30 menit dalam 1 jam kedua
16 Tuliskan instruksi perawatan lanjutan, buat catatan kondisi pasien dan
pemantauan pasca tindakan
17 Jelaskan pada yang merawat tentang pengobatan yang diberikan,
jadwal pemantauan dan gejala-gejala yang harus diwaspadai
IV. TEKNIK
1. Berkomunikasi dengan pendekatan yang tepat sesuai dengan kondisi
klien
2. Bekerja dengan pencegahan infeksi
3. Bekerja dengan hati-hati dan cermat
4. Menghargai privasi atau budaya klien
5. Bekerja secara sistematis

Anda mungkin juga menyukai