SMAN 3 CIMAHI
NIS/NISN
171810363/0022032832
XI MIPA 5
SMAN 3 CIMAHI
2019-2020
1
HALAMAN PENGESAHAN
Analisis Kebiasaan Membaca Siswa SMAN 3 Cimahi
XI MIPA 5
Menyetujui
Pembimbing
NIP: 19620404.199203.2004
Mengetahui
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin puji syukur kehadirat Ilahirobbi bahwasannya
berkat nikmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
baik. Shalawat serta salam selalu tersanjungkan kepada Rasulullah saw. Yang
diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam, yang telah membawa umat manusia
minat’tulumati ilan nur.
Penulis
ii
ABSTRAK
Nama: Wenang Dewantara Risang Adil
Kelas : XI MIPA 5
Penelitian dalam karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis dan menelaah
kebiasaan membaca siswa, mengetahui jenis bahan bacaan apa yang disenangi
siswa, dan untuk meningkatakan kebiasaan membaca siswa. Metode penelitian
yang digunakan adalah studikasus dan fenomenologi.
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ 1
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
ABSTRAK........................................................................................................ iii
DAFTAR ISI..................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL............................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 2
2.2.1 Hipotesa.................................................................................. 7
iv
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian........................................................... 10
3.5.1 Kuesioner.................................................................................... 13
4.2 Pembahasan....................................................................................... 18
BAB V PENUTUP............................................................................................ 20
5.1 Kesimpulan........................................................................................ 20
5.2 Saran.................................................................................................. 21
v
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Jadwal Penelitian.................................................................................... 8
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tetapi tidak semua siswa SMAN Cimahi malas untuk melakukan kebiasaan
membaca, Ada siswa yang antusias dalam hal ini, malasnya membaca mungkin
karena sekarang sedang memasuki era milenial dimana semua aspek kebutuhan
belajar dan kebiasaan sudah didukung oleh teknologi.
2
1.2 Rumusan Masalah
A. Bagi Penulis
1. Sebagai sumber dan bahan masukan untuk penulis dalam menambah
wawasan tentang kebiasaan membaca.
2. Sebagai bahan acuan dan motivasi penulis agar menerapkan kebiasaan
membaca.
3. Meningkatkan kreativitas dalam membaca buku.
B. Bagi Pembaca
1. Sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan dan
meningkatkan kebiasaan membaca siswa.
C. Bagi Sekolah
1. Sebagai referensi bagi semua pihak yang bernaung dalam dunia
pendidikan termasuk pembaca.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
Allen dan Valette (1977) mengatakan bahwa membaca adalah sebuah proses
yang berkembang (a development procces). Pada tahap awal, membaca sebagai
suatu pengenalan simbol simbol huruf cetak (word recognition) yang terdapat
dalam sebuah wacana. Dari membaca per huruf, per kata, per kaliamt, kemudian
berlanjut dengan membaca per paragraf dan esai pendek yang bisa membaut
seseorang terbiasa jika sering membaca.
4
Dikatakan kegiatan fisik karena yang bekerja adalah mata dan otak. Oleh karena
itu, kebiasaan membaca adalah kegaitanyang telah mendarah daging pada diri
seseorang, dari segi kemasyarakatan kebiasaan membaca adalah kegiatan yang
telah membudaya dalam suatu masyarakat.
1. Membaca nyaring
Pada prinsipnya membaca nyaring adalah mengubah wujud tulisan menjadi wujud
makna. Dalam hal ini penglihatan dan ingatan juga turut aktif. Membaca nyaring
merupakan kegiatan membaca bersama-sama dengan orang lain dalam
menangkap makna sebuah tulisan.
3. Membaca pemahaman
4. Membaca kritis
Membaca kritis adalah kegiatan memebaca yang dilakukan bukan hanya sekedar
mengetahui dan memahami apa yang dikemukakan oleh penulis dalam karyanya,
tetapi juga mengkritisi tulisan dan pemikirannya.
5
5. Membaca ide
Siswa atau sering disebut sebagai peserta didik adalah anggota masyarakat
yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada
jalur pendidikan baik pendidikan informal, formal, nonformal, pada jenjang
pendidikan dan jenis tertentu.
Menurut Natan (dalam ALY,2008) kata murid diartikan sebagai orang yang
menghendaki untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman,
dan kepribadian yang baik sebagai bekal hidupnya agar bahagia dunia dan akhirat
dengan jalan belajar sungguh-sungguh.
Menurut Sarwono (2007) siswa merupakan setiap orang yang secara resmi
terdaftar untuk mengikuti pelajaran di dunia pendidikan.
Menurut Tokoh Abu Ahmadi menuliskan bahwa siswa adalah orang yang
belum mencapai dewasa yang membutuhkan usaha, bantuan orang lain yang telah
dewasa guna melaksanakan tugas sebagai warga negara yang baik.
Menurut Prof . Dr. Shafique Ali Khan, siswa merupakan orang yang pergi ke
suatu lembaga untuk memperoleh atau mempelajari beberapa tipe pendidikan,
selanjutnya orang ini bisa disebut pelajar atau siswa berapapun usianya.
6
2.2 Kerangka Berpikir
2.2.1 Hipotesa
Buku adalah sebuah kumpulan kertas yang memiliki tulisan mengenai ilmu
pengetahuan dan wawasan.Tentu buku tidak luput dari kegiatan membaca, Jenis
buku/ bahan bacaan yang sering digemari oleh siswa remaja yaitu novel, komik,
buku sastra, dan lain lain.
Namun banyak sekali siswa SMAN 3 Cimahi yang malas dalam melakukan
kebiasaan membaca, terutama di luar jam belajar. Pernyataan tersebut
mengambarkan bahwa kebiasaan membaca di SMAN 3 Cimahi kurang terlaksana
dengan baik.
7
2.2.2 Bagan Pemecahan Masalah
Metode penelitian:
1. Studi kasus
2. Fenomenologi
SMAN 3 Cimahi
Instrumen:
1.Kuesioner
X MIPA 4 dan XI MIPA 5
8
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
1) Dalam penelitian kualitatif data dikumpulkan dalam kondisi yang asli atau
almiah.
2) Penelitian sebagai alat utama pengumpulan data yaitu dengan metode
pengumpulan data berdasarkan wawancara dan pengamatan.
3) Pengumpulan data secara deskriptif kemudian ditulis dalam laporan. Data
yang diperoleh dari penelitian ini berupa kata-kata,gambar, dan bukan
aangka.
4) Analisis dilakukan sejak awal hingga akhir penelitian.
5) Hunbungan denga informan/narasumber dekat.
6) Berakhir dengan kesimpulan.
7) Lebih mementingkan proses daripada hasil.
8) Mengutamakan prespektif emik, artinya mementingkan pandangan
responden, yakni bagaimana ia memandang dan menafsirkan dunia.
9) Verifikasi, penerapan metode ini antara lain melalui kasus yang
bertentangan.
10) Pengambilan sampel secara purposif (bertujuan). Metode penelitian ini
menggunakan sampel yang sedikit dan dipilih menurut tujuan penelitian.
9
11) Teori bersifat dari dasar. Dengan data yang diperoleh dari penelitian di
lapangan dapat dirumuskan kesimpulan atau teori.
Visi
Misi :
1) Meningkatkan budaya berprestasi dan budaya kompetitif dalam
skala global.
2) Meningkatkan pelayanan pembelajaran dengan profesionalisme
dan keteladanan.
3) Mengembangkan potensi siswa yang kreatif dan inovatif.
4) Meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
5) Mewujudkan kegiatan kewirausahaan sebagai budaya sekolah.
6) Mewujudkan lulusan yang berkarakter, berakhlak mulia, serta
peduli pada lingkungan.
10
3.2.2 Waktu atau Jadwal Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama dua hari yaitu pada hari pertama dilaksanakan
pada hari Jum’at, 12 April 2019 pukul 12.30-13.00 WIB dengan uraian kegiatan
pembagian dan pengisian angket kuesioner oleh siswa-siswi kelas XI MIPA 5
yang bertempat di kelas XI MIPA 5. Hari kedua dilaksanakan pada hari Senin,
15 April 2019 pukul 15.15-15.30 WIB dengan uraian kegiatan pembagian dan
pengisian angket kuesioner oleh siswa-siswi X MIPA 4 yang bertempat di kelas
X MIPA 4.
Populasi adalah keseluruhan subjek atau totalitas objek penelitian yang dapat
berupa orang, benda, atau suatu hal yang didalamnya dapat diperoleh dan dapat
memberikan informasi (data) penelitian yang kemudian dipelajari dan ditarik
sebuah kesmipulan. Dalam penelitian ini, populasi yang diambil adalah beberapa
siswa-siswi SMAN 3 Cimahi.
Sampel adalah sebagian untuk diambil dari keseluruhan objek yang diteliti
dan dianggap mewakili seluruh populasi . sampel yang dimbil dalam penelitian ini
yaitu kelas X MIPA 4 dan XI MIPA 5
A) Pengertian
Metode penelitian studikasus meniliti suatu kasus atau fenomena yang ada
dalam masyarakat yang dilakukan secara mendalam untuk mempelajari latar
belakang , keadaan, dan interaksi yang terjadi. Studi kasus dilakukan pada suatu
11
kesatuan sistem yang bisa berupa suatu program, kegiatan, peristiwa, atau
sekelompok individu yang ada pada keadaan atau kondisi tertentu.
B) Langkah-langkah
A) Pengertian
B) Langkah-langkah
1) Pemilihan kasus.
2) Memastikan rumusan masalah, ahrus sama dan sejalan dengan metode
fenomenologi.
3) Pengumpulan data dengan cara menyaksikan langsung apa yang di teliti
dan penulis juga mengalaminya.
4) Harus fokus terhadap apa yang diteliti, tidak boleh dikaitkan dengan
masalah yang pernah dialami penulis di masa lalu.
5) Data riset berupa deskriptif yang dikumpulkan cerita individu yang diteliti.
6) Menganalisis kembali data yang diperoleh.
7) Penulisan hasil berupa narasi dan deskripsi.
12
3.5 Instrumen Penelitian
3.5.1 Kuesioner
A) Pengertian
B) Format pertanyaan
Nama : ............................................................................
Kelas : .............................................................................
13
12 Apakah anda sering terdorong melakukan
kebiasaan membaca?
13 Saya melakukan cara membaca nyaring.
14 Saya melakukan cara membaca dalam hati.
15 Apakah anda sering mengunjungi
perpustakaan?
16 Apakah anda sering mengajak teman untuk
membaca?
17 Apakah anda sering menceritakan kembali isi
bacaan yang anda baca kepada orang lain?
18 Apakah anda sering membuat ringkasan
mengenai isi buku yang anda baca?
19 Apakah anda meresensi buku yang telah anda
baca?
20 Saya menandai hal-hal penting di dalam bahan
bacaan.
21 Apakah anda sering membaca buku berbahasa
asing?
22 Apakah anda sering membaca kitab-kitab
keagamaan?
23 Apakah anda sering membaca quotes/kata-kata
mutiara?
24 Saya membaca quotes/ kata mutiara dalam
bahan bacaan.
25 Saya termotivasi setelah membaca quotes
menarik.
26 Saya membaca menggunakan media
elektronik.
27 Saya membaca menggunakan media cetak.
28 Jika punya uang saku lebih, saya membeli
buku bacaan baru.
29 Saya hanya bisa fokus membaca di tempat
yang sunyi.
30 Saya bisa fokus membaca dimana saja.
14
BAB IV
15
22 Fatimah Rizka 8 18 4 30 P
23 Diwan 10 20 0 30 P
24 Annisa 9 17 4 30 P
25 Salma Alya 6 17 7 30 P
26 Salsabila Safa 13 12 5 30 P
27 Pasha Deanova 8 16 6 30 P
28 Prashanti Indah 5 22 3 30 P
29 Vania Indah 9 16 5 30 P
30 Ajeng Hardiani 13 12 5 30 P
31 Naila Ummu I 8 17 5 30 P
32 Reghita 17 10 3 30 P
33 Revalina 4 19 7 30 P
Jumlah total 275 554 161 990
Persentase 27,77% 55,77% 16,26% 100%
16
13 Ridvan Satyo 3 20 7 30 L
14 Yolanda S 15 11 4 30 P
15 Vina 13 12 5 30 P
16 Syafa 9 16 5 30 P
17 Sherly Syarida 13 13 4 30 P
18 Serly Marsalena 11 15 4 30 P
19 Salva Adhi 10 13 7 30 P
20 Sabila Nur 12 15 3 30 P
21 Rindi 12 17 1 30 P
22 Ratna Nengsih 17 11 2 30 P
23 Pintan N.F 7 20 3 30 P
24 Mica A.S 16 10 4 30 P
25 Khodijah 8 17 5 30 P
26 Fitra Oktaviani 6 19 5 30 P
27 Faza Nazala 18 12 0 30 P
28 Fadia Meidisya 20 7 3 30 P
29 Cahyaningsih 18 9 3 30 P
30 Balqis Shafira 8 19 3 30 P
31 Anita N 9 18 3 30 P
32 Amrunisa Elkitri 3 26 1 30 P
33 Alvina S.P 16 13 1 30 P
34 Aini L.M 13 14 3 30 P
Jumlah total 325 557 138 1020
Persentase 31,86% 54,60% 13,54% 100%
17
Grafik Kebiasaan Membaca Siswa
60.00%
55.77% 54.60%
50.00%
40.00%
31.86%
27.77%
30.00% XI MIPA 5
X MIPA 4
20.00%
16.26%
13.54%
10.00%
0.00%
Sering Kadang-Kadang Tidak Pernah
4.2 Pembahasan
Secara umum, terdapat dua faktor yang mempengaruhi sisa dalam hal
kebiasaan membaca yakni fakyor internal dan eksternal. Faktor internal adalah
faktor yang berasal dari dalam diri siswa seperti pembawaan, minat, dan ekspresi
diri. Sementara faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa
misalnya lingkungan baik dari lingkungan keluarga , lingkungan masyarakat,
termasuk lingkungan sekolah. Faktor eksternal ini mempengaruhi adanya
motivasi, kemauan, dan kecenderungan untuk selalu membaca. Namun, selain
dari faktor tersebut masih ada faktor lain yang dapat memepengaruhi kebiasaan
membaca siswa diantaranya teknologi yang canggih, kurangnya kesadaran,
kurangnya motivasi dan masih banyak lagi.
18
Di SMAN 3 Cimahi kebiasaan membaca siswanya sudah termasuk kriteria
sedang deangan fasilitasnya yang sudah memadai walaupun masih ada yang harus
dibenahi dan ditingkatkan lagi. Hal tersebut ditandai dengan data kunjungan
perpustakaan dimana rata-rata siswa datang ke perpustakaan hanya saat jam
belajar saja , juga diperkuat dengan data Angket Kebiasaan Membaca rata-rata
menyatakan bahwa mereka mengetahui manfaat dari memabca namun
eksekusinya kurang, mereka tidak melakukan kebiasaan membaca, hanya 29,8%
yang menyatakan sering membaca.
19
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Jenis bahan bacaan yang disenangi siswa-siswi SMAN 3 Cimahi yakni buku
novel baik fiksi maupun non-fiksi dan tema yang sangat digemari siswa-siswi
SMAN 3 Cimahi adalah romance ( percintaan) dengan perolehan data 66,78%.
Tempat yang di lihat cocok untuk membaca buku sesuai data angket adalah
tempat yang sunyi dan rapih mereka menyatakan lebih sering membaca buku
dirumah dengan bukti perolehan data 43,2% menyatakan sering membaca di
rumah , 25,6% menyatakan sering membaca di perpustakaan , dan 31,2% sisanya
tidak melakukan kebiasaan membaca.
20
5.2 Saran
a) Bagi Pemerintah
Diharapkan pemerintah dapat menanggulangi dan meningkatkan tingkat
kebiasaan membaca khusunya para pelajar dengan cara mengubah cara
berpikir dan kebiasaan para pelajar dalam membaca.
d) Bagi Remaja
Sebagai Remaja penerus bangsa Indonesia diharapkan rajin membaca
bahan bacaan apapun sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan
mengubah pola pikirnya menjadi lebih baik.
21
Biodata Penulis
Agama : Islam
Golongan Darah : AB
Kewarganegaraan : Indonesia
22